• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PPB 0901268 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PPB 0901268 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Salma Shifatia Thursina, 2015

KEYAKINAN NORMATIF PERILAKU AGRESIF SISWA SEKOLAH D ASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

Salma Shifatia Thursina. (2015). Kecenderungan Keyakinan Normatif

Perilaku Agresif Siswa Sekolah Dasar (Penelitian Deskriptif di Sekolah

Dasar Negeri Kudanguyah Tasikmalaya Tahun Ajaran 2015/ 2016)

Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan keyakinan normatif perilaku agresif siswa kelas atas Sekolah Dasar Negeri Kudanguyah Tasikmalaya (N=63; Laki-laki=30, Perempuan=33). Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survei (cross-sectional design). Instrumen perilaku agresif yang digunakan mengacu kepada indikator perilaku agresif Scheneiders. Adapun instrumen keyakinan normatif perilaku agresif mengacu kepada lima dimensi pengukuran keyakinan normatif perilaku agresif Huesmann & Guerra. Analisis data menggunakan statistik deskriptif untuk melihat skor perilaku agresif pada tiga kategori (tinggi, sedang dan rendah), skor perilaku agresif berdasarkan gender, skor keyakinan normatif perilaku agresif pada kategori perilaku agresif tinggi, perilaku agresif sedang, perilaku agresif rendah dan pada kategori berdasarkan gender. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku agresif siswa kelas atas Sekolah Dasar Negeri Kudanguyah tahun ajaran 2015/2016 berada pada kategori perilaku agresif rendah. Adapun siswa dengan kategori perilaku agresif rendah menunjukkan dominasi pada rentang perilaku agresif ringan. Siswa dengan kategori perilaku agresif sedang menunjukkan dominasi pada rentang perilaku agresif ringan menuju rentang perilaku agresif ekstrim. Siswa dengan kategori perilaku agresif tinggi menunjukkan dominasi pada rentang perilaku agresif ekstrim. Sementara skor keyakinan normatif perilaku agresif menunjukkan bahwa keyakinan normatif perilaku agresif pada siswa dengan kategori perilaku agresif sedang lebih tinggi dibandingkan dengan dua kategori lainnya. Selain itu, keyakinan normatif perilaku agresif siswa perempuan lebih tinggi dibandingkan dengan siswa laki-laki.

(2)

Salma Shifatia Thursina, 2015

KEYAKINAN NORMATIF PERILAKU AGRESIF SISWA SEKOLAH D ASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

Salma Shifatia Thursina. (2015). The Tendency of Primary School Students’

Normative Beliefs about Aggressive Behavior (Descriptive Research in State

Primary School Kudanguyah Tasikmalaya Academic Year 2015/ 2016)

The research aims to describe the normative beliefs about aggressive behavior of the students of State Primary School Kudanguyah Tasikmalaya (N=63; Male=30, Female=33). It adopted quantitative approach with survey method (cross-sectional design). The instrument to assess aggressive behavior references Schneider’s’ indicators of aggressive behavior. Meanwhile, the instrument for measuring normative beliefs about

aggressive behavior draws upon Huesmann & Guerra’s five dimensions of normative

beliefs about aggressive measure. Data were analyzed descriptive-statistically to find the scores of aggressive behavior in high, moderate, and low categories; the scores of aggressive behavior based on gender; the scores of normative beliefs about aggressive behavior at high, moderate, and low aggressive behaviors; and the scores of normative beliefs about aggressive behavior based on gender. Research results show that the aggressive behavior of the students of State Primary School Kudanguyah, academic year 2015/2016, was at low category. Students in this category demonstrate dominance in the range of mild aggressive behavior. On the other hand, students in the category of moderate aggressive behavior show dominance in the range of mild to extreme aggressive behavior. Finally, students in the category of high aggressive behavior are dominant in the range of extreme aggressive behavior. Meanwhile, the scores for normative beliefs about aggressive behavior show that students in the category of moderate aggressive behavior had higher normative beliefs about aggressive behavior than those in the two other categories. In addition, female students showed greater normative beliefs about aggressive behavior than the male students.

Referensi

Dokumen terkait

&r*ikian pengumuman ini di sampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.. PEJABAT

PERBANDINGAN WHOLE BODY REACTION TIME DAN ANTICIPATION REACTION TIME ANTARA ATLET KATA DAN KUMITE CABANG OLAHRAGA KARATE.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Saya membagikan informasi yang bermanfaat kepada rekan kerja untuk kelancaran kerja dalam tim. Fase

Subbagian Tata Usaha sebagaimana dimaksud dalam Pasal 72 huruf b mempunyai tugas melakukan urusan perencanaan, keuangan, akademik, kemahasiswaan, kepegawaian,

Untuk mempermudah kita dalam memahami cara kerja dari pemantau ruangan dan sistem keamanan ruangan penyimpanan barang-barang berharga dengan menggunakan mikrokontroler

(3) Anggota Senat yang berasal dari wakil dosen dari setiap fakultas sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a terdiri atas 3 (tiga) orang wakil dosen yang profesor

Jika gejala berupa rasa gatal atau iritasi sudah mulai terjadi pada kulit organ kelamin anda maka bisa jadi ini adalah gejala yang harus segera anda antisipasi supaya tidak semakin

kecil kecuali huruf pertama dari setiap kata yang ditulis dengan huruf kapital. dan dapat disingkat sesuai dengan kebiasaan internasional