Keputusan memilih siswa untuk menuntut ilmu di SMK Sepuluh Nopember salah Keputusan memilih siswa untuk menuntut ilmu di SMK Sepuluh Nopember salah satunya disebabkan adanya promosi yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam satunya disebabkan adanya promosi yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam menarik minat calon-calon siswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui menarik minat calon-calon siswa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh
pengaruh promosi promosi terhadap terhadap keputusan keputusan siswa siswa dalam dalam memilih memilih sekolah sekolah di di SMK SMK Sepuluh Nopember. Variabel dalam penelitian ini adalah promosi sekolah sebagai Sepuluh Nopember. Variabel dalam penelitian ini adalah promosi sekolah sebagai variabel independen dan keputusan memilih sebagai variabel dependen. Subjek variabel independen dan keputusan memilih sebagai variabel dependen. Subjek penelitian
penelitian ini ini adalah adalah siswa siswa SMK SMK Sepuluh Sepuluh Nopember Nopember sebanyak sebanyak 94 94 siswa siswa yangyang dipilih menggunakan teknik
dipilih menggunakan teknik stratified stratified proportionate proportionate random random sampling sampling . Promosi. Promosi dan keputusan memilih diukur menggunakan skala promosi sekolah dan skala dan keputusan memilih diukur menggunakan skala promosi sekolah dan skala keputusan memilih yang disusun oleh peneliti sendiri. Hasil analisa data dengan keputusan memilih yang disusun oleh peneliti sendiri. Hasil analisa data dengan menggunakan teknik analisis regresi
menggunakan teknik analisis regresi yang dibantu dengan SPSS 16.0yang dibantu dengan SPSS 16.0 for windows for windows,, diperoleh (t
diperoleh (thitunghitung = 3,060; ρ = 0,003; ρ < 0,05), maka hipotesa alternatif diterima= 3,060; ρ = 0,003; ρ < 0,05), maka hipotesa alternatif diterima yakni ada pengaruh kegiatan promosi sekolah terhadap keputusan siswa memilih yakni ada pengaruh kegiatan promosi sekolah terhadap keputusan siswa memilih sekolah di SMK Sepuluh Nopember. Berdasarkan nilai R
sekolah di SMK Sepuluh Nopember. Berdasarkan nilai R square square = 0,092 / 9,2%= 0,092 / 9,2% keputusan memilih siswa dipengaruhi oleh kegiatan promosi, sisa prosentase keputusan memilih siswa dipengaruhi oleh kegiatan promosi, sisa prosentase lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor yang lain. Berdasarkan Nilai korelasi lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor yang lain. Berdasarkan Nilai korelasi berganda (R)
berganda (R) yang diperoleh adalah yang diperoleh adalah sebesar sebesar 0,304,daritabel dibawah 0,304,daritabel dibawah dapat dilihatdapat dilihat dimana hal ini menunjukkan bahwa hubungan promosi sekolah terhadap dimana hal ini menunjukkan bahwa hubungan promosi sekolah terhadap keputusan siswa dalam memilih SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo tergolong keputusan siswa dalam memilih SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo tergolong pada
pada kisaran kisaran angka angka 0,20-0,39 0,20-0,39 yang yang berarti berarti bahwa bahwa tingkat tingkat hubungannya hubungannya rendahrendah tetapi pasti.
tetapi pasti.
Kata kunci : Promosi, Keputusan Memilih, Siswa, Sekolah Kata kunci : Promosi, Keputusan Memilih, Siswa, Sekolah
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
28
28 || KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.
THE EFFECT OF SCHOOL PROMOTION TOWARD STUDENTS’ THE EFFECT OF SCHOOL PROMOTION TOWARD STUDENTS’ DECI
DECI SSII ON OON ON CHOOSN CHOOSII NG NG SEPULUH NOPEMBER VOCATIONALSEPULUH NOPEMBER VOCATIONAL
HIGH SCHOOL OF SIDOARJO HIGH SCHOOL OF SIDOARJO
ABSTRACT ABSTRACT
The decision to select the students to study in Sepuluh November vocational high The decision to select the students to study in Sepuluh November vocational high school
school is is due due to to the the promotion promotion done done by by the the school school in in attracting attracting prospectiveprospective students.
students. This This study study aims aims to to determine determine the the effect effect of of the the promotion promotion toward toward thethe student's
student's decision decision in in choosing choosing Sepuluh Sepuluh November November vocational vocational school school of of Sidoarjo.Sidoarjo. The variables in this study are the promotion of schools as independent variable The variables in this study are the promotion of schools as independent variable and the decision to choose as the dependent variable. The subjects were 94 and the decision to choose as the dependent variable. The subjects were 94 students
students of of Sepuluh Sepuluh November November vocational vocational high high school school selected selected using using proportionate
proportionate stratified stratified random random sampling sampling technique. technique. Promotions Promotions and and informed informed choice are measured using school promotion scale and the choosing decisions choice are measured using school promotion scale and the choosing decisions scale
scale compiled compiled by by the the researcher. researcher. From From the the results results of of the the data data analysis analysis using using regression analysis techniques aided by SPSS 16.0 for Windows, it was obtained regression analysis techniques aided by SPSS 16.0 for Windows, it was obtained that
that (thitung = 3.060; ρ = 0.003; ρ <0.0(thitung = 3.060; ρ = 0.003; ρ <0.0 5), the alternative hypothesis accepted 5), the alternative hypothesis accepted that there was an effect of school promotion on the decision of the students to that there was an effect of school promotion on the decision of the students to choose Sepuluh November vocational high school. Based on th
choose Sepuluh November vocational high school. Based on th e value of R e value of R squaresquare = 0.092 / 9.2% of students decisions is affected by the school promotional = 0.092 / 9.2% of students decisions is affected by the school promotional activities, while the remaining percentage influenced by other factors. Based on activities, while the remaining percentage influenced by other factors. Based on the value of multiple correlation (R) it is obtained at 0.304, it can be seen from the the value of multiple correlation (R) it is obtained at 0.304, it can be seen from the table below where it shows that relations campaign against the decision of the table below where it shows that relations campaign against the decision of the school students in choosing Sepuluh November vocational high school of Sidoarjo school students in choosing Sepuluh November vocational high school of Sidoarjo classified in the range of 0.20 to 0.39 points, which means that the level of classified in the range of 0.20 to 0.39 points, which means that the level of relationship is low but definite.
relationship is low but definite.
Keywods : Promotion, Cho
Keywods : Promotion, Choosing Decision, Students, Schoolsosing Decision, Students, Schools
PENDAHULUAN PENDAHULUAN
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai bagian dari sistem pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional, mempunyai tujuan yaitu mengembangkan kemampuan dan nasional, mempunyai tujuan yaitu mengembangkan kemampuan dan mempersiapkan tamatannya untuk dapat bekerja danmengembangkan profesinya mempersiapkan tamatannya untuk dapat bekerja danmengembangkan profesinya pada
pada berbagai berbagai jenis jenis pekerjaan pekerjaan di di bidangnya, bidangnya, antara antara lain lain di di bidang bidang kecantikan,kecantikan, otomotif, tataboga, tata busana maupun kesehatan (http://repository.upi.edu otomotif, tataboga, tata busana maupun kesehatan (http://repository.upi.edu /operator/upload/s_e0851_0607535_chapter1.pdf).
/operator/upload/s_e0851_0607535_chapter1.pdf).
Model penyelenggaraan pendidikan seperti SMK dianggap dapat mengatasi Model penyelenggaraan pendidikan seperti SMK dianggap dapat mengatasi permasalahan
permasalahan minimnya minimnya jumlah jumlah tenaga kerjtenaga kerja a siap siap pakai pakai tersebut, tersebut, sehingga sehingga dalamdalam rangka menciptakan para lulusan sekolah menengah yang memiliki keahlian dan rangka menciptakan para lulusan sekolah menengah yang memiliki keahlian dan
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
29 29
Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah.. Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah..||
berkembang,
berkembang, sehingga sehingga secara secara bertahap bertahap dan dan berkelanjutan berkelanjutan akan akan mengarah mengarah kepadakepada semakin banyaknya jumlah SMK dibandingkan dengan SMA hingga mencapai semakin banyaknya jumlah SMK dibandingkan dengan SMA hingga mencapai rasio perbandingan 70:30 rasio perbandingan 70:30 (http://edukasi.kompasiana.com/2012/02/24/kajian- pola-kebijakanpendidikan-7030-pro
pola-kebijakanpendidikan-7030-prospek-pengembangan-smk-di-kabupaten-
spek-pengembangan-smk-di-kabupaten-rokan-hulu/). Selain itu, bentuk perhatian khusus pemerintah terhadap rokan-hulu/). Selain itu, bentuk perhatian khusus pemerintah terhadap perkembangan
perkembangan SMK SMK juga juga dapat dapat dilihat dilihat dari dari adanya adanya iklan iklan layanan layanan masyarakatmasyarakat tentang SMK yang sering muncul di layar televisi. Iklan layanan masyarakat ini tentang SMK yang sering muncul di layar televisi. Iklan layanan masyarakat ini berusaha
berusaha mengedukasi mengedukasi agar agar khalayak khalayak sadar sadar akan akan keberadaan keberadaan dan dan pentingnyapentingnya pendidikan
pendidikan kejuruan kejuruan sehingga sehingga para para orang orang tua tua tertarik tertarik untuk untuk menyekolahkanmenyekolahkan anaknya di SMK.
anaknya di SMK.
Sebagai bentuk tindakan nyata dalam rangka mendukung program tersebut, Sebagai bentuk tindakan nyata dalam rangka mendukung program tersebut, penyelenggaraan
penyelenggaraan dan dan tanggung tanggung jawab jawab pendidikan pendidikan tidaklah tidaklah cukup cukup hanyahanya mengandalkan pemerintah dengan sekolah negeri yang ada, seluruh lapisan mengandalkan pemerintah dengan sekolah negeri yang ada, seluruh lapisan masyarakat haruslah ikut serta di dalamnya. Hal inilah yang akhirnya ditangkap masyarakat haruslah ikut serta di dalamnya. Hal inilah yang akhirnya ditangkap oleh pihak swasta untuk turut serta memberikan andil bagi peningkatan kualitas oleh pihak swasta untuk turut serta memberikan andil bagi peningkatan kualitas pendidikan dan menang
pendidikan dan menangkap peluang semakin meningginykap peluang semakin meningginya peminat SMK..a peminat SMK..
Salah satu SMK yang diminati oleh banyak siswa adalah SMK Sepuluh Salah satu SMK yang diminati oleh banyak siswa adalah SMK Sepuluh Nopermber
Nopermber Sidoarjo. Sidoarjo. SMK SMK ini ini terbagi terbagi atas atas 12 12 kelas, kelas, diantaranya diantaranya 2 2 kelas kelas untuk untuk jurusan
jurusan analisis analisis kesehatan, kesehatan, 2 2 kelas kelas untuk untuk jurusan jurusan farmasi farmasi industri, industri, 3 3 kelas kelas untuk untuk jurusan
jurusan farmasi farmasi kesehatan kesehatan dan dan 5 5 kelas kelas untuk untuk jurusan jurusan keperawatan. keperawatan. Saat Saat iniini kompetensi keahlian keperawatan merupakan kelas favorit di SMK Sepuluh kompetensi keahlian keperawatan merupakan kelas favorit di SMK Sepuluh Nopember. Pada
Nopember. Pada tahun tahun kedua kedua sejak sejak didirikannya didirikannya SMK SMK ini, ini, pihak spihak sekolah ekolah bahkanbahkan harus terpaksa menolak pendaftar karena peminatnya yang terlampaui banyak harus terpaksa menolak pendaftar karena peminatnya yang terlampaui banyak sehingga jumlah kuota penerimaan siswa baru tidak sebanding dengan jumlah sehingga jumlah kuota penerimaan siswa baru tidak sebanding dengan jumlah pendaftar siswa.
pendaftar siswa.
Banyaknya peminat calon-calon siswa baru untuk masuk dan memilih SMK Banyaknya peminat calon-calon siswa baru untuk masuk dan memilih SMK Sepuluh November adalah adanya keputusan memilih sekolah tersebut. Calon Sepuluh November adalah adanya keputusan memilih sekolah tersebut. Calon siswa yang sudah memutuskan untuk memilih sekolah tersebut, akan siswa yang sudah memutuskan untuk memilih sekolah tersebut, akan mendaftarkan dirinya dan bersedia untuk menjadi siswa baru demi mendapatkan mendaftarkan dirinya dan bersedia untuk menjadi siswa baru demi mendapatkan tuntutan ilmu yang diharapkannya. Keputusan memilih merupakan salah satu tuntutan ilmu yang diharapkannya. Keputusan memilih merupakan salah satu bentuk
bentuk perilaku perilaku konsumen konsumen dalam dalam memakai memakai dan dan menggunakan menggunakan barang barang atau atau jasajasa suatu produk. Keputusan memilih merupakan interaksi yang dinamis antara afeksi suatu produk. Keputusan memilih merupakan interaksi yang dinamis antara afeksi yang melibatkan rasa suka dan tidak suka, kognisi yang melibatkan rasionalitas yang melibatkan rasa suka dan tidak suka, kognisi yang melibatkan rasionalitas pemikiran,
pemikiran, serta serta perilaku perilaku dan dan lingkungan lingkungan tempat tempat siswa siswa tersebut tersebut tinggal tinggal (Setiadi,(Setiadi, 2003).
2003).
Keputusan memilih siswa dalam menentukan SMK Sepuluh November Keputusan memilih siswa dalam menentukan SMK Sepuluh November
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
30
30 || KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.
keputusan memilih siswa dalam menentukan SMK Sepuluh November sebagai keputusan memilih siswa dalam menentukan SMK Sepuluh November sebagai sekolah lanjutan menengah atas. Salah satunya adalah adanya ketertarikan calon sekolah lanjutan menengah atas. Salah satunya adalah adanya ketertarikan calon siswa-siswa baru dengan adanya promosi yang dilakukan oleh pihak SMK siswa-siswa baru dengan adanya promosi yang dilakukan oleh pihak SMK Sepuluh November.
Sepuluh November.
Keputusan memilih siswa untuk sekolah di SMK Sepuluh November dapat Keputusan memilih siswa untuk sekolah di SMK Sepuluh November dapat terjadi karena adanya interaksi antara aspek kognisi yang melibatkan persepsi terjadi karena adanya interaksi antara aspek kognisi yang melibatkan persepsi siswa mengenai SMK Sepuluh November. Bagaimana siswa menilai dan siswa mengenai SMK Sepuluh November. Bagaimana siswa menilai dan memberikan makna mengenai SMK Sepuluh November akan menetukan memberikan makna mengenai SMK Sepuluh November akan menetukan keputusan memilih siswa. Bagaimana siswa menilai dan memberikan makna keputusan memilih siswa. Bagaimana siswa menilai dan memberikan makna mengenai SMK Sepuluh November akan menetukan keputusan memilih sis
mengenai SMK Sepuluh November akan menetukan keputusan memilih sis wa.wa. Pengetahuan yang diperoleh dari berbagai informasi mengenai sekolah juga Pengetahuan yang diperoleh dari berbagai informasi mengenai sekolah juga akan mempengaruhi penilaian siswa terhadap SMK Sepuluh November. akan mempengaruhi penilaian siswa terhadap SMK Sepuluh November. Pengalaman siswa, baik dari dirinya sendiri maupun dari orang lain juga Pengalaman siswa, baik dari dirinya sendiri maupun dari orang lain juga menentukan keputusan memilih siswa. Hal tersebut juga dipengaruhi adanya menentukan keputusan memilih siswa. Hal tersebut juga dipengaruhi adanya aspek afeksi yang melibatkan emosi siswa yang meliputi perasaan suka atau tidak aspek afeksi yang melibatkan emosi siswa yang meliputi perasaan suka atau tidak suka, puas dan tidak puas dan sebagainya sehingga hal tersebut akan menentukan suka, puas dan tidak puas dan sebagainya sehingga hal tersebut akan menentukan perilaku
perilaku siswa siswa untuk untuk memilih memilih SMK SMK Sepuluh November Sepuluh November sebagai sebagai sekolah sekolah lanjutanlanjutan tingkat menengah atas.
tingkat menengah atas.
Adanya promosi dari sekolah merupakan salah satu sumber informasi yang Adanya promosi dari sekolah merupakan salah satu sumber informasi yang dapat mempengaruhi keputusan memilih siswa. Promosi akan memberikan dapat mempengaruhi keputusan memilih siswa. Promosi akan memberikan informasi berupa pengetahuan baru mengenai rincian detail sekolah yang informasi berupa pengetahuan baru mengenai rincian detail sekolah yang diperlihatkan melalui gambar dan keterangan. Informasi ini akan diproses dengan diperlihatkan melalui gambar dan keterangan. Informasi ini akan diproses dengan pengelaman
pengelaman yang yang dimiliki dimiliki baik baik dari dari dirinya dirinya sendiri sendiri maupun maupun dari dari orang orang lain,lain, sehingga akan menentukan penilaian terhadap SMK Sepuluh November. Adanya sehingga akan menentukan penilaian terhadap SMK Sepuluh November. Adanya promosi juga
promosi juga akan menentukan akan menentukan perasaan sperasaan suka atau uka atau pun tidak pun tidak suka terhadap suka terhadap SMK SMK Sepuluh November. Bila promosi yang diberikan SMK Sepuluh November dapat Sepuluh November. Bila promosi yang diberikan SMK Sepuluh November dapat menarik minat calon siswa-siswa baru, maka siswa akan merasa suka dan puas menarik minat calon siswa-siswa baru, maka siswa akan merasa suka dan puas terhadap SMK Sepuluh November sehingga akan dilanjutkan pada keputusan terhadap SMK Sepuluh November sehingga akan dilanjutkan pada keputusan memilih untuk sekolah di SMK Sepuluh November.
memilih untuk sekolah di SMK Sepuluh November.
SMK Sepuluh Nopember melakukan promosi dengan melakukan SMK Sepuluh Nopember melakukan promosi dengan melakukan penyebaran brosur di lingkungan S
penyebaran brosur di lingkungan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Melihat dariekolah Menengah Pertama (SMP). Melihat dari kegiatan promosi yang diterapkan oleh SMK Sepuluh Nopember sebenarnya kegiatan promosi yang diterapkan oleh SMK Sepuluh Nopember sebenarnya tidaklah jauh berbeda dengan sekolah SMK swasta yang lain, tetapi animo tidaklah jauh berbeda dengan sekolah SMK swasta yang lain, tetapi animo masyarakat untuk memilih SMK ini cukup banyak dibandingkan dengan SMK masyarakat untuk memilih SMK ini cukup banyak dibandingkan dengan SMK swasta lain, berdasarkan dari data yang telah peneliti jelaskan sebelumnya. swasta lain, berdasarkan dari data yang telah peneliti jelaskan sebelumnya. Fenomena inilah yang menarik perhatian bagi peneliti untuk meneliti mengenai Fenomena inilah yang menarik perhatian bagi peneliti untuk meneliti mengenai
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
31 31
Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah.. Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah..||
Berdasarkan permasalahan pada latar belakang masalah di atas, maka Berdasarkan permasalahan pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti
peneliti merumuskan merumuskan masalah masalah dalam dalam penelitian penelitian ini ini yaitu yaitu ““Bagaimana pengaruhBagaimana pengaruh promosi
promosi sekolah sekolah terhadap terhadap keputusan keputusan siswa siswa dalam dalam memilih memilih SMK SMK SepuluhSepuluh Nopember
Nopember Sidoarjo?Sidoarjo?”.”. Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yangBerdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang dapat diajukan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh promosi dapat diajukan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh promosi sekolah terhadap keputusan siswa dalam memilih SMK Sepuluh Nopember sekolah terhadap keputusan siswa dalam memilih SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo. Sidoarjo. LANDASAN TEORI LANDASAN TEORI 1. 1. PromosiPromosi
Menurut Kotler (2006:28), promosi merupakan berbagai kegiatan yang Menurut Kotler (2006:28), promosi merupakan berbagai kegiatan yang dilakukan antar perusahaan untuk mengkomunikasikan manfaat dari dilakukan antar perusahaan untuk mengkomunikasikan manfaat dari produknya
produknya dan dan untuk untuk meyakinkan meyakinkan konsumen konsumen sasaran sasaran agar agar membelinya.membelinya. Selanjutnya menurut Grewal and Levy (2008:10), promosi merupakan Selanjutnya menurut Grewal and Levy (2008:10), promosi merupakan komunikasi yang dilakukan oleh pemasar untuk menginformasikan, komunikasi yang dilakukan oleh pemasar untuk menginformasikan, membujuk dan mengingatkan pembeli potensial akan produk atau jasa untuk membujuk dan mengingatkan pembeli potensial akan produk atau jasa untuk mempengaruhi opini pembeli dan memperoleh respon dari
mempengaruhi opini pembeli dan memperoleh respon dari pembeli.pembeli.
Menurut Kotler (2006:28), tujuan promosi dapat dibagi menjadi tiga, Menurut Kotler (2006:28), tujuan promosi dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:
yaitu: a.
a. Menginformasikan, agar masyarakat tahu bahwa perusahaan telahMenginformasikan, agar masyarakat tahu bahwa perusahaan telah mengeluarkan suatu produk, menginformasikan keberadaan dan kegunaan mengeluarkan suatu produk, menginformasikan keberadaan dan kegunaan produk,
produk, menjelaskan menjelaskan bagaimana bagaimana cara cara kerja kerja produk, produk, membangun membangun citracitra perusahaan, menginformasikan nama atau harga produk
perusahaan, menginformasikan nama atau harga produk.. b.
b. Membujuk, agar masyarakat tertarik dan melakukan pembelian produk Membujuk, agar masyarakat tertarik dan melakukan pembelian produk dan membentuk persepsi konsumen.
dan membentuk persepsi konsumen. c.
c. Mengingatkan, agar konsumen tetap ingat dan membeli produk yang samaMengingatkan, agar konsumen tetap ingat dan membeli produk yang sama berulang
berulang ulang ulang jika jika produk produk yang yang dipakai dipakai telah telah habismasa habismasa berlakunya,berlakunya, mengingatkan konsumen dimana konsumen bisamendapatkan produk, mengingatkan konsumen dimana konsumen bisamendapatkan produk, mempertahankan citra produk danperusahaan dalam
mempertahankan citra produk danperusahaan dalam ingatan konsumen.ingatan konsumen. Definisi lima sarana promosi utama adalah sebagai berikut :
Definisi lima sarana promosi utama adalah sebagai berikut : a.
a. Periklanan ( Advertising Periklanan ( Advertising ) ) adalah adalah semua semua bentuk bentuk terbayar terbayar presentasipresentasi nonpribadi dan promosi ide, barang, atau jasa dengan sponsor tertentu. nonpribadi dan promosi ide, barang, atau jasa dengan sponsor tertentu. Periklanan merupakan cara yang efektif untuk menjangkau banyak Periklanan merupakan cara yang efektif untuk menjangkau banyak konsumen yang tersebar secara luas. Periklanan dapat digunakan untuk konsumen yang tersebar secara luas. Periklanan dapat digunakan untuk membangun citra jangka panjang untuk suatu produk, mempercepat membangun citra jangka panjang untuk suatu produk, mempercepat
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
32
32 || KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.
c.
c. Hubungan Masyarakat (Hubungan Masyarakat ( Public Public RelationRelation) adalah membangun hubungan) adalah membangun hubungan baik
baik dengan dengan berbagai berbagai kalangan kalangan untuk untuk mendapatkan mendapatkan publisitas publisitas yangyang diinginkan, membangun citra perusahaan yang baik, dan menangani atau diinginkan, membangun citra perusahaan yang baik, dan menangani atau menghadapi rumor, berita, dan kejadian ti
menghadapi rumor, berita, dan kejadian tidak menyenangkan.dak menyenangkan. d.
d. Penjualan Personal ( Personal Penjualan Personal ( Personal Selling Selling ) adalah presentasi pribadi oleh) adalah presentasi pribadi oleh wiraniaga perusahaan untuk tujuan menghasilkan penjualan dan wiraniaga perusahaan untuk tujuan menghasilkan penjualan dan membangun hubungan pelanggan.
membangun hubungan pelanggan. e.
e. Pemasaran Langsung ( Direct Pemasaran Langsung ( Direct Marketing Marketing ) adalah hubungan langsung) adalah hubungan langsung dengan konsumen individual yang ditargetkan secara cermat untuk dengan konsumen individual yang ditargetkan secara cermat untuk memperoleh respons segera dan membangun hubungan pelanggan yang memperoleh respons segera dan membangun hubungan pelanggan yang langgeng penggunaan surat langsung, telepon, televisi respons langsung, langgeng penggunaan surat langsung, telepon, televisi respons langsung, email internet, dan sarana lain untuk berkomunikasi secara langsung email internet, dan sarana lain untuk berkomunikasi secara langsung dengan konsumen tertentu.
dengan konsumen tertentu. 2.
2. Keputusan MemilihKeputusan Memilih
Keputusan memilih merupakan salah satu bagian dari perilaku Keputusan memilih merupakan salah satu bagian dari perilaku konsumen, yang berarti suatu proses yang melibatkan seseorang ataupun suatu konsumen, yang berarti suatu proses yang melibatkan seseorang ataupun suatu kelompok untuk memilih, membeli, menggunakan dan memanfaatkan kelompok untuk memilih, membeli, menggunakan dan memanfaatkan barang- barang,
barang, pelayanan, pelayanan, ide, ide, ataupun ataupun pengalaman pengalaman untuk untuk memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan dandan keinginan (Solomon, 2003).
keinginan (Solomon, 2003).
Kotler (2005:172) mengemukakan bahwa ada empat faktor utama yang Kotler (2005:172) mengemukakan bahwa ada empat faktor utama yang mempengaruhi perilaku konsumen, yaitu faktor kebudayaan, faktor sosial, mempengaruhi perilaku konsumen, yaitu faktor kebudayaan, faktor sosial, faktor kepribadian dan faktor psikologis.
faktor kepribadian dan faktor psikologis. a.
a. Cultural FactorsCultural Factors (Faktor Kebudayaan).(Faktor Kebudayaan). b.
b. Social FactorsSocial Factors (Faktor Sosial).(Faktor Sosial). c.
c. Personal Factors Personal Factors (Faktor Pribadi).(Faktor Pribadi). d.
d. Psychological Factors Psychological Factors (Faktor Psikologis).(Faktor Psikologis).
Menurut Kotler (2002:194), terdapat 5 tahap yang dilakukan konsumen Menurut Kotler (2002:194), terdapat 5 tahap yang dilakukan konsumen dalam proses keputusan pembeliannya, yaitu:
dalam proses keputusan pembeliannya, yaitu: 1.
1. Pengenalan masalah (Pengenalan masalah ( problem problem recognitionrecognition), yakni tahap dimana), yakni tahap dimana konsumen mengenali masalah atau kebutuhannya. Konsumen merasakan konsumen mengenali masalah atau kebutuhannya. Konsumen merasakan perbedaan antara keadaan aktualnya dengan keadaan y
perbedaan antara keadaan aktualnya dengan keadaan yang diinginkan.ang diinginkan. 2.
2. Pencarian informasi (Pencarian informasi (information searchinformation search), yakni setelah mengenali), yakni setelah mengenali kebutuhannya, konsumen akan berusaha mencari informasi yang lebih kebutuhannya, konsumen akan berusaha mencari informasi yang lebih banyak
banyak tentang tentang hal hal yang yang menyangkut menyangkut kebutuhannya itkebutuhannya itu. u. Konsumen Konsumen bisabisa memperoleh informasi dari sumber pribadi, komersil, publik, ataupun memperoleh informasi dari sumber pribadi, komersil, publik, ataupun
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Start Free Trial
Cancel Anytime.
33 33
Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah.. Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah..||
Konsumen menyempitkan pilihan, sehingga alternatif yang dipilih Konsumen menyempitkan pilihan, sehingga alternatif yang dipilih berdasarkan besarn
berdasarkan besarnya kesesuaian ya kesesuaian antara antara manfaat manfaat yang diinginkan yang diinginkan dengandengan yang diberikan oleh pilihan produk tadi.
yang diberikan oleh pilihan produk tadi. 4.
4. Keputusan pembelian (Keputusan pembelian ( purchase decision purchase decision), yakni tahap dimana konsumen), yakni tahap dimana konsumen telah memiliki pilihan dan siap untuk melakukan transaksi pembelian telah memiliki pilihan dan siap untuk melakukan transaksi pembelian atau pertukaran antara uang untuk membayar dengan hak kepemilikan atau pertukaran antara uang untuk membayar dengan hak kepemilikan suatu barang atau jasa.
suatu barang atau jasa. 5.
5. Perilaku pasca pembelian (post purchase decision), yakni tahap iniPerilaku pasca pembelian (post purchase decision), yakni tahap ini konsumen mengalami 2 kemungkinan, yaitu kepuasan atau ketidak konsumen mengalami 2 kemungkinan, yaitu kepuasan atau ketidak puasan terhadap pilihan yang telah diambilny
puasan terhadap pilihan yang telah diambilnya.a.
Adapun kerangka konseptual dari penelitian ini seperti yang digambarkan Adapun kerangka konseptual dari penelitian ini seperti yang digambarkan pada Gambar 1.
pada Gambar 1.
Gambar 1. Gambar 1.
Kerangka Konseptual Penelitian Kerangka Konseptual Penelitian
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Start Free Trial
Cancel Anytime.
34
34 || KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.
METODE PENELITIAN METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatif kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatif kuantitatif. Eksplanatif menghubungkan atau mencari sebab akibat antara dua atau lebih Eksplanatif menghubungkan atau mencari sebab akibat antara dua atau lebih konsep (variabel) yang akan diteliti. Periset membutuhkan definisi konsep, konsep (variabel) yang akan diteliti. Periset membutuhkan definisi konsep, kerangka konseptual dan kerangka teori. Periset perlu melakukan kegiatan kerangka konseptual dan kerangka teori. Periset perlu melakukan kegiatan berteori
berteori untuk untuk menghasilkan menghasilkan dugaan awal dugaan awal (hipotesis) (hipotesis) antara antara variabel variabel satu satu dengandengan yang lainnya. Variabel adalah konsep yang bisa diukur. Kegiatan berteori ini ada yang lainnya. Variabel adalah konsep yang bisa diukur. Kegiatan berteori ini ada dalam kerangka teori. Sering disebut pula sebagai jenis riset korelasional dan dalam kerangka teori. Sering disebut pula sebagai jenis riset korelasional dan komparatif (Kriyantono, 2010:69).
komparatif (Kriyantono, 2010:69).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. “Survei adalah Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. “Survei adalah metode riset dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan metode riset dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan datanya. Tujuannya adalah untuk memperoleh informasi tentang sejumlah datanya. Tujuannya adalah untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu”
responden yang dianggap mewakili populasi tertentu” (Kriyantono, 2010:60)(Kriyantono, 2010:60)..
HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL DAN PEMBAHASAN
a.
a.
Uji ValiditasUji ValiditasUji validitas internal dilakukan atas item-item pernyataan pada kuisioner Uji validitas internal dilakukan atas item-item pernyataan pada kuisioner yaitu dengan jalan menghitung corrected item to total correlation. Item yang yaitu dengan jalan menghitung corrected item to total correlation. Item yang dapat dikatakan konsisten secara internal bila item memiliki korelasi dengan dapat dikatakan konsisten secara internal bila item memiliki korelasi dengan skor total jika lebih besar dari r Tabel. Bila lebih besar dari r Tabel maka suatu skor total jika lebih besar dari r Tabel. Bila lebih besar dari r Tabel maka suatu pernyataan
pernyataan dianggap dianggap valid. valid. Sebaliknya Sebaliknya jika jika bernilai bernilai lebih lebih kecil, kecil, maka maka suatusuatu pernyataan
pernyataan dianggap dianggap tidak tidak valid valid dan dan tidak tidak dapat dapat dilanjutkan dilanjutkan untuk untuk prosesproses berikutnya.
berikutnya. Nilai Nilai r r Tabel Tabel pada pada penelitian penelitian ini ini pada pada jumlah jumlah sampel sampel 94 94 adalahadalah 0,2028.
0,2028.
Tabel 1. Tabel 1. Hasil Uji Validitas Hasil Uji Validitas
Variabel Promosi Sekolah berdasarkan indikator Variabel Promosi Sekolah berdasarkan indikator
No
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Start Free Trial
Cancel Anytime.
35 35
Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah.. Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah..||
Tabel 2. Tabel 2. Hasil Uji Validitas Hasil Uji Validitas
Variabel Keputusan Memilih berdasarkan indikator Variabel Keputusan Memilih berdasarkan indikator
No Indikator
No Indikator JumlahJumlah ∑∑
Valid Gugur Valid Gugur
1
1 Inisiatif Inisiatif kebutuhan kebutuhan 8 8 --2
2 Pencarian Pencarian informasi informasi 5 5 33 3
3 Mengevaluasi Mengevaluasi penawaran penawaran 6 6 22 4
4 Ketepatan Ketepatan dalam dalam memutuskan memutuskan 7 7 11 5
5 Dampak Dampak psikologis psikologis setelah setelah memutuskan memutuskan 7 7 11
Jumlah
Jumlah 33 33 7 7 4040
b.
b. Uji ReliabilitasUji Reliabilitas
Proses pengujian reliabilitas alat ukur dilakukan menggunakan metode Proses pengujian reliabilitas alat ukur dilakukan menggunakan metode statistik dengan metode
statistik dengan metode cronbach’salphacronbach’salpha yang dihitung dengan bantuanyang dihitung dengan bantuan perangkat
perangkat lunak lunak SPSS SPSS 16,016,0 for for WindowsWindows. Alat ukur dikatakan reliabel jika. Alat ukur dikatakan reliabel jika koefisien korelasinya bernilai positif dan koefisien korelasinya lebih besar dari koefisien korelasinya bernilai positif dan koefisien korelasinya lebih besar dari r-Tabel (r-alpha > r-Tabel) (Pratisto, 2004).
r-Tabel (r-alpha > r-Tabel) (Pratisto, 2004). Tabel 3. Tabel 3.
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Promosi Sekolah Hasil Uji Reliabilitas Variabel Promosi Sekolah
Reliability Statistics Reliability Statistics
Cronbach's
Cronbach's Alpha Alpha N N of of ItemsItems
.842 30
.842 30
Tabel 4. Tabel 4.
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Keputusan Memilih Hasil Uji Reliabilitas Variabel Keputusan Memilih
Reliability Statistics Reliability Statistics
Cronbach's
Cronbach's Alpha Alpha N N of of ItemsItems
.920 33
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Start Free Trial
Cancel Anytime.
36
36 || KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.
c.
c. Uji AsumsiUji Asumsi
Pengujian regresi dapat dilakukan setelah model dari penelitian ini Pengujian regresi dapat dilakukan setelah model dari penelitian ini memenuhi syarat-syarat yaitu lolos dari asumsi
memenuhi syarat-syarat yaitu lolos dari asumsi klasik. Syarat-syarat yang harusklasik. Syarat-syarat yang harus dipenuhi adalah data-data tersebut harus terdistribusikan secara normal dan dipenuhi adalah data-data tersebut harus terdistribusikan secara normal dan data-data harus memiliki suatu hubungan yang linear.
data-data harus memiliki suatu hubungan yang linear.
Uji normalitas pada penelitian ini menggunakan rumus
Uji normalitas pada penelitian ini menggunakan rumus Kolmogorov- Kolmogorov-Smirnov,
Smirnov, dengan dibantu SPSS 16,0dengan dibantu SPSS 16,0 for for WindowsWindows. Hasil uji normalitas pada. Hasil uji normalitas pada skala keputusan memilih dan skala promosi sekolah sebesar 0,200; ρ> 0,05. skala keputusan memilih dan skala promosi sekolah sebesar 0,200; ρ> 0,05. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa kedua variabel tersebut Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa kedua variabel tersebut sebarannya normal.
sebarannya normal.
Uji linieritas hubungan antara keputusan memilih dengan promosi Uji linieritas hubungan antara keputusan memilih dengan promosi sekolah mempunyai korelasi linier, hal ini ditunjukkan dengan
sekolah mempunyai korelasi linier, hal ini ditunjukkan dengan Sig Sig pada pada DeviationFrom
DeviationFrom LinierityLinierity> 0.05; 0,204 > 0,05 maka dinyatakan hubungan> 0.05; 0,204 > 0,05 maka dinyatakan hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen adalah Linier atau dapat antara variabel independen dengan variabel dependen adalah Linier atau dapat juga dilihat pada nilai F beda sebesar (10,218) dengan ρ = 0
juga dilihat pada nilai F beda sebesar (10,218) dengan ρ = 0,002< 0,05. Dengan,002< 0,05. Dengan demikian, korelasinya linier.
demikian, korelasinya linier. d.
d. Analisis Regresi Linier SederhanaAnalisis Regresi Linier Sederhana
Dari hasil analisis regresi linier diperoleh besarnya konstanta dan Dari hasil analisis regresi linier diperoleh besarnya konstanta dan besarnya
besarnya koefisien koefisien regresi regresi untuk untuk masing-masing masing-masing variabel variabel adalah adalah sebagaisebagai berikut : berikut : Tabel 5. Tabel 5. Model Summary Model Summary b b Model
Model R R R R SquareSquare
Adjusted R Adjusted R Square Square Std. Error of the Std. Error of the Estimate Estimate 1 1 ..304304aa .092.092 .083 .083 12.10912.109
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Start Free Trial
Cancel Anytime.
37 37
Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah.. Raditya Gusdiandika & Kukuh Sinduwiatmo, Pengaruh Promosi Sekolah..||
Berdasarkan pada Tabel
Berdasarkan pada Tabel coefficients,coefficients, kolom B padakolom B pada constant constant sebesar sebesar 58,150 sedangkan nilai promosi sekolah 0,439. Sehingga didapat persamaan 58,150 sedangkan nilai promosi sekolah 0,439. Sehingga didapat persamaan regresinya sebagai berikut:
regresinya sebagai berikut:
Tabel 6. Tabel 6. Coefficients Coefficientsaa Model Model Unstandardized Coefficients Unstandardized Coefficients Standardized Standardized Coefficients Coefficients t Sig. t Sig. B
B Std. Std. Error Error BetaBeta 1 (Constant)
1 (Constant) 58.15058.150 11.803 11.803 4.927 4.927 .000.000 Promosi
Promosi .439.439 .143 .143 .304.304 3.060 3.060 .003.003
a. Dependent Variable: Keputusan a. Dependent Variable: Keputusan
Y = a +bX Y = a +bX Y = 58,150 + 0,439X Y = 58,150 + 0,439X
Dari persamaan regresi linier sederhana di atas, maka diketahui bahwa Dari persamaan regresi linier sederhana di atas, maka diketahui bahwa koefisiensi regresi (b) menunjukkan nilai (+)0,439, hal ini berarti bahwa koefisiensi regresi (b) menunjukkan nilai (+)0,439, hal ini berarti bahwa Promosi sekolah secara keseluruhan berpengaruh positif sebesar 0,439 Promosi sekolah secara keseluruhan berpengaruh positif sebesar 0,439 terhadap keputusan memilih. Jadi apabila Promosi sekolah meningkat, maka terhadap keputusan memilih. Jadi apabila Promosi sekolah meningkat, maka akan meningkatkan keputusan memilih sebesar 0,439. Begitu pula sebaliknya, akan meningkatkan keputusan memilih sebesar 0,439. Begitu pula sebaliknya, apabila promosi sekolah menurun, maka akan menurunkan keputusan memilih apabila promosi sekolah menurun, maka akan menurunkan keputusan memilih juga sebesar 0,439.
juga sebesar 0,439. 6.
6. Uji HipotesisUji Hipotesis
Setelah melakukan analisis regresi linier dan memperoleh besarnya Setelah melakukan analisis regresi linier dan memperoleh besarnya koefisien untuk masing-masing variabel penelitian, maka besarnya koefisien koefisien untuk masing-masing variabel penelitian, maka besarnya koefisien regresi tersebut diuji secara statistik yaitu melalui uji t. Dalam uji t ingin regresi tersebut diuji secara statistik yaitu melalui uji t. Dalam uji t ingin diketahui apakah variabel penelitian mempunyai pengaruh secara diketahui apakah variabel penelitian mempunyai pengaruh secara bersama-sama dan uji t ingin diketahui apakah variabel penelitian mempunyai pengaruh sama dan uji t ingin diketahui apakah variabel penelitian mempunyai pengaruh secara parsial. Pembahasan hipotesis ini adalah bahwa Uji t untuk menguji secara parsial. Pembahasan hipotesis ini adalah bahwa Uji t untuk menguji
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Start Free Trial
Cancel Anytime.
The world’s largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!
Start Free Trial
Cancel Anytime.
38
38 || KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.KANAL, Vol. 1, No. 1, September 2012, Hal. 1-101.
Hasil uji T antara promosi sekolah terhadap keputusan siswa memilih di Hasil uji T antara promosi sekolah terhadap keputusan siswa memilih di SMK Sepuluh Nopember adalah yang tercantum pada Tabel
SMK Sepuluh Nopember adalah yang tercantum pada Tabel coefficientscoefficients diatas,diatas, yaitu menghasilkan t
yaitu menghasilkan thitunghitung sebesar 3,060 dan nilai signifikansi sebesar 0,003.sebesar 3,060 dan nilai signifikansi sebesar 0,003. Nilai
Nilai tthitunghitung ini lebih besar dari tini lebih besar dari tTabelTabel 1,986 (df=94-1,986 (df=94-2=92; α = 0,05) dan nilai2=92; α = 0,05) dan nilai signifikansi uji T 0,003 lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan hasil tersebut signifikansi uji T 0,003 lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa ada pengaruh promosi sekolah terhadap keputusan siswa disimpulkan bahwa ada pengaruh promosi sekolah terhadap keputusan siswa dalam memilih di SMK Sepuluh Nopermber Sidoarjo.
dalam memilih di SMK Sepuluh Nopermber Sidoarjo.
SIMPULAN SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijelaskan sebelumnya, maka Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat diambil simpulan sebagai berikut :
dapat diambil simpulan sebagai berikut : 1.
1. Berdasarkan hasil uji hipotesis menghasilkan tBerdasarkan hasil uji hipotesis menghasilkan thitunghitung sebesar 3,060 dan nilaisebesar 3,060 dan nilai signifikansi sebesar 0,003. Nilai t
signifikansi sebesar 0,003. Nilai thitunghitung ini lebih besar dari tini lebih besar dari tTabelTabel1,986 (df=94-1,986 (df=94-2=92; α
2=92; α = 0,05). Disimpulkan bahwa ada pengaruh promosi sekolah= 0,05). Disimpulkan bahwa ada pengaruh promosi sekolah terhadap keputusan siswa dalam memilih SMK Sepuluh Nopember terhadap keputusan siswa dalam memilih SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo.
Sidoarjo. 2.
2. Berdasar hasilanalisa pada modelBerdasar hasilanalisa pada model SummarySummary menunjukkan R menunjukkan R SquareSquare atauatau Koefisien Determinasi adalah 0,092 yang berarti 9,2% dari variable promosi Koefisien Determinasi adalah 0,092 yang berarti 9,2% dari variable promosi sekolah berpengaruh terhadap keputusan pemilihan sekolah siswa. sekolah berpengaruh terhadap keputusan pemilihan sekolah siswa. Sedangkan sisanya 90,8% dijelaskan oleh variable lain yang tidak Sedangkan sisanya 90,8% dijelaskan oleh variable lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini