• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL. Sub tema 2 Hubungan antar makhluk hidup dalam ekosistem PB 2. Di susun oleh Wahyudi, S.Pd PPG Daljab 4 Universitas PGRI Semarang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MODUL. Sub tema 2 Hubungan antar makhluk hidup dalam ekosistem PB 2. Di susun oleh Wahyudi, S.Pd PPG Daljab 4 Universitas PGRI Semarang"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Sub tema 2

Hubungan antar makhluk hidup

dalam ekosistem

PB

2

MODUL

Di susun oleh Wahyudi, S.Pd PPG Daljab 4

(2)

Kata Pengantar

Assalamualaikum wr,wb

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunianya sehingga modul pendamping bahasa inggris ini telah dapat diselesaikan.

Modul ini dibuat berdasarkan kurikulum 2013, dimana kurikulu tersebutdirancang untuk memperkuat kompetensi siswa dari sisi pengetahuan, ketrampilan dan sikap secara utuh. Modul ini menjabarkan usaha minimal yang harus dilakukan siswa untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan pendekatan yang dipergunakan dalam kurikulum 2013 siswa diperbolahkan mencari sumber belajar lain yang tersedia dimanapun.

Peran guru sangat penting dalam meningkatkan dan menyesuaikan daya serap siswa dengan ketersediaan kegiatan dalam modul ini. Guru dapat memperkaya kreasi materi dalam bentu kegiatan- kegiatan lain yang relevan yang bersumber dari lingkungan sekitar.

Modul ini sangat terbuka dan terus dilakukan perbaikan dimasa mendatang. Untuk itu mohon kritik dan saran untuk perbaikan dan penyempurnaan pada modul berikutnya. Atas kritik dan saran yang diberikan, saya ucapkan terimakasih.

Tegal, Oktober 2020 Penyusun

Tema 5: Ekosistem i

(3)

KOMPETENSI INTI

Kompetensi Inti

KI-1

Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

KI-2

Menunjukan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, dan negara.

KI-3

Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, mahkluk ciptaan Tuhandan kegiatannya, dan benda-benda yang di jumpainya di rumah, di sekolah,dan tempat bermain

KI-4

Menunjukan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis,logis, dan kritis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang

mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangan.

(4)

Kata Pengantar : ...i

Kompetensi Inti : ...ii

Pet Konsep : ...iii

Daftar isi : ...iv

Tujuan Pembelajaran : ...v

Materi Bahan ajar SBDP : ...1

Materi Bahan ajar IPA : ...3

Materi ajar Bhs. Indonesia : ...6 Penutup : ...9 Tema 5: Ekosistem iii Daftar isi

(5)

Peta Konsep

Tema 5 : Ekosistem

Sub tema 2 : Hubungan antar mahkluk hidup dalam

ekosistem

Pemetaan Kompetensi Dasar IPA

3.5 Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem dan jaring-jaring makanan di lingkungan sekitar.

4.5 Membuat karya tentang konsep jaring-jarig makanan dalam suatu ekosistem

Bahasa Indonsia

3.7 Menguraikan konsep-konsep yang saling berkaitan dengan teks nonfiksi

4.7 Menyajikan konsep-konsep yang saling berkaitan pada teks nonfiksi ke dalam tulisan dengan bahasa sendiri

PB. 2

SBDP

3.3 Memahami properti tari daerah

4.3 Meragakan penggunaan properti

(6)

Hubungan antar Makhluk Hidup dalam Ekosistem

Fokus Pembelajaran: IPA dan Bahasa Indonesia

1. Dengan mengamati dan membaca teks rantai makanan

mengidentifikasi kalimat utama paragraf pada teks

nonfiksi.

2. Dengan mengamati teks rantai makanan siswa dapat

menyajikan konsep-konsep yang saling berkaitan pada

teks nonfiksi.

3. Dengan mengamati gambar rantai makanan siswa dapat mengidentifikasi rantai makanan dalam ekosistem di lingkungan sekitar.

4. Dengan mengamati gambar rantai makanan siswa dapat menganalisis hubungan rantai makanan dalam lingkungan sekitar.

5. Dengan penugasan siswa dapat menyajikan teks nonfiksi tentang salah satu hubungan makhluk hidup dengan tulisan dengan bahasa sendiri.

6. Dengan mengamati video tari daerah, sisw dapat mengidentifikasi properti tari daerah.

7. Dengan mengamati video, siswa dapat, meragakan tari daerah.

TUJUAN PEMBELAJARAN

Tema 5 : Ekosistem v

(7)

Materi bahan Ajar

Ayo Membaca

Muatan SBDP KD 3.3 dan 4.3

Mengenal Tarian Daerah dan Propertinya

Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang tinggi dan ini tercermin dari tarian daerah yang di milikinya.

Tarian daerah ditampilkan dengan kelengkapan

propertinya.

Properti dalam sebuah tarian daerah memegang peranan penting. Properti tari daaerah merupakan bagian dari perlenkapan terai yang dipergunakan untuk meningkatkan estetika atau keindahan sebuah tarian dan untuk memperdalam makna yang terkandung dalam sebuh tarian.

(8)

Tema 5 : Ekosistem 2

No Nama Tarian Asal Daerah Properti yang digunakan

1 Tari baksa kembang Kalimantan Selatan Bogam/rangkaian bunga 2 Tari gantar dayak

benuak

Kalimanatan Timur Tongkat

3 Tari serimpi Jogjakarta Cundrik,

pistoljemparing dan tombak

pendek

4 Tari piring Sumatra Barat Piring

5 Tari kipas pakarena Sulawesi selatan Kipas

6 Tari Pendhet Bali Kipas

7 Tari musyoh Papua Tameng dan

tombak

8 Tari lenso Maluku Sapu tangan

9 Tari bondan payung Jawa tengah Boneka, payung,

kendi

10 Tari Remo Jawa timur Selendang

(9)

Materi Bahan Ajar

Ayo Membaca Muatan IPA KD 3.5

Contoh rantai makanan

Pada rantai makanan kita mengenal yang namanya produsen, konsumen tingakat 1, konsumen tingkat 2, konsumen tingkat 3, konsumen puncak.

Produsen merupakan makhluk hidup yang dapat membuat makanan sendiri. Contohnya tumbuhan, tumbuhan bisa membuat makanan sendiri melalui fotosintesis.

Konsumen tingkat 1 adalah hewan herbivora atau hewan pemakan tumbuhan. Makanan yang di makan akan diubah menjadi bentuk energi untuk melakukan atifitas. Contohnya belalang, kambing, dan sebagainya.

Konsumen tingkat 2 adalah hewan karivora yang memakan konsuemen tingkat 1. contohnya ular, kadal dll.

(10)

Konsumen tingkat III memakan konsumen tingkat II, contohnya adalah burung elang.

Pada saat konsumen tingkat III mati, tubuhnya akan membusuk. Pada proses pembusukannya tubuhnya akan diurai oleh mikroorganisme seperti bakteri dan jamur. Hasil penguraia ini kemudian akan diubah oleh mikroorganisme tanah untuk menjadi sumber makanan bagi tumbuhan, seperti rumput.

Selain hewan dan tumbuhan, manusia juga terantung pada hewan dan tumbuhan tersebut. Seperti manusia memerlukan telur, daging ayam, dan tumbuhan itu sendiri untuk di konsumsi, sebagai sumber energi untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Dalam rantai makanan terjadi aliran energi dari produsen ke konsumen. Konsumen mendapatkan eneri dari produsen dan seterusnya.

Tema 5 : Ekosistem 4

Ayo Berlatih

Kamu tentu tahu ayam menghasilkan telur yang bermanfaat bagi manusia. Ketika kita menemukan ayam saat sarapan , kita mendapatkan energi dari telur ayam tersebut. Lalu dari manakan ayam mendapatkan energi untuk menghasilkan telur? Diskusikan dengan temen terdekat atau dengan orang tua. Hasilnya di tulis pada tempat yang sudah di sediakan di halaman selanjutny.

(11)

... ... ... ...

Untuk meningkatkan pemahan kalian jawablah pertanyaanpertanyaan berikut ini.

1. Apa yang dimaksud aliran energi pada sebuah rantai makanan?

2. Adakah hubungan antara rantai makanan dengan aliran energi?Jelaskan

3. Jelaskan peran produsen penting dalam sebuah rantai makanan

4. Rantai makanan pada puncaknya disebut konsumen

puncak. Apabila konsumen puncak punah, apa yang akan terjadi pada konsumen 1 dan konsumen 2?

(12)

Tema 5 : Ekosistem

Pendalam materi

Bhs. Indonesia KD.3.7

Karangan Non Fiksi

Karangan non fiksi adalah karangan yang

mengetengahkan tentang data dan fakta. Hala –hal yang terkandung di dalamnya adalah nyata, benar-benar ada dalam kehidupan kita.

Contoh karya sastra non fiksi antara lain: karangan eksposisi, argumentasi, fungsional,opini, esai mengenai seni atau sastra, biografi, dan jurnalis.

Contoh kosakata yang dapat digunakan untuk membuat karangan non fiksi:

1. Ekosistem laut 2. Ekosistem sawah

3. Ekosistem padang rumput 4. Biotik 5. Abiotik 6. Energi 7. Konsumen 8. Habitat 9. Predatoer 10. Karnivora 11. Omnivora 12. Herbivora 6

(13)

Ayo berlatih!

Buatlah karangan atau teks nonfiksi tentang ekosistem berdasarkan kosatkata di atas!

... ... ... ... ... ... ...

(14)

Ayo Renungkan

Pelajaran penting apa sajakah yang kamu dapatkan pada hari ini?

Ceritakanlah pengalamanmu itu kepada teman sebangkumu.

Pertanyaan apa sajakah yang belum terjawab dari kegiatan belajar hari ini?

Sikap apakah yang kamu kembangkan pada hari ini?

Tema 5 : Ekosistem 8

(15)

PENUTUP

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia.2017 .Kelas 5 Tema 5: Ekosistem, Buku tenati k

terpadu Kurikulum 2013 untuk Guru SD/MI Edisi revisi 2017.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonseia.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia.2017 .Kelas 5 Tema 5: Ekosistem, Buku tenati k

terpadu Kurikulum 2013 untuk Siswa SD/MI Edisi revisi 2017.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonseia.

(16)

Buku Bahan Ajar

Tematik Terpadu

Tema 5

EKOSISTEM Sub Tema 2

Hubungan antar Makhluk Hidup dalam Ekosistem

Buku bahan ajar ini disusun sebagai salah satu buku penunjang dalam kegiatan belajar daring guna memperkaya keterampilan siswa secara praktis dan ekonomis

Referensi

Dokumen terkait

Merupakan suatu bentuk pemberian bekal kepada mahasiswa PPL yang berupa latihan mengajar dalam bentuk pengajaran mikro dan pemberian strategi belajar mengajar yang

The effect of variation of calcon concentration on the adsorptive stripping peak current of the mixed standard solution of Cd, Cu and Pb 10 µg/L at pH 4.0 in acetate buffer at

The re-generation process parameters that influenced the ability of bed active carbon to adsorb the impurities are duration time of heating and cooling and steam flow rate..

Dalam model pembelajaran Peer Led Guided Inquiry dan Discovery Learning peserta didik sama-sama terlibat langsung dalam proses pembelajaran, peserta didik

Data finansial yang terdiri dari alokasi dan realisasi belanja anggaran dekon- sentrasi dan tugas pembantuan diperoleh dari Sekretariat DJPB, sedangkan data kinerja

Alasannya (1) kualitas CSR yang baik didominasi perusahaan yang melakukan CSR secara suka- rela, bukan karena kewajiban (mengingat tidak semua perusahaan di Indonesia

Berdasarkan pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa harga pokok produksi merupakan total semua biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi atau mengolah suatu barang atau

evaluasi aktivitas QA network yang belum berhasil mencapai target QA rank antara kondisi perusahaan sekarang dan kondisi perusahaan setelah implementasi proyek improvement ?”