• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN MODEL LINEAR PROGRAMMING PERIKANAN BUDIDAYA LAUT (Studi Kasus Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGEMBANGAN MODEL LINEAR PROGRAMMING PERIKANAN BUDIDAYA LAUT (Studi Kasus Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN MODEL LINEAR PROGRAMMING

PERIKANAN BUDIDAYA LAUT

(Studi Kasus Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara)

Nama :VITA SHANY NUGRAHAENI

NIM :L2H 606 067

Abstrak

Budidaya laut sebagai bagian dari kesisteman sea farming merupakan salah satu bentuk upaya pemecahan masalah penangkapan berlebih. Di Indonesia, potensi budidaya ini sangat besar akan tetapi kegiatannya masih belum dioptimalkan. Salah satu pendekatan yang digunakan untuk membantu kegiatan perencanaan wilayah yang dilakukan pemerintah dalam mengoptimalkan kegiatan tersebut adalah dengan merancang suatu konsep pengembangan model linear programming perikanan budidaya laut yang mampu memaksimalkan keuntungan berdasarkan sumberdaya yang tersedia. Tahap awal kegiatan penelitian adalah formulasi model matematis berdasarkan identifikasi sistem. Selanjutnya parameter model diidentifikasi dan diperoleh nilainya. Dari formulasi serta nilai parameter tersebut, selanjutnya dilakukan pengolahan model menggunakan metode simpleks dengan bantuan software Quantitative System. Hasil yang diperoleh berupa keputusan jenis komoditi, jumlah produksi, serta informasi mengenai jumlah penggunaan sumberdaya. Hasil penelitian berdasarkan studi kasus yang dilakukan di Perairan Karimunjawa menyatakan bahwa komoditi yang memaksimalkan keuntungan adalah rumput laut, kerang darah, serta kerapu bebek. Hal tersebut dapat digunakan sebagai alat bantu dalam membuat kebijakan terkait dengan kegiatan perencanaan budidaya laut di wilayah perairan studi kasus.

Kata Kunci : budidaya laut, model linear programming, optimasi

Abstract

Marine aquaculture, as part of sea-farming-system, is one form attempts of problem solving to

overfishing. In Indonesia, this marine aquaculture potential is tremendous yet the activities haven’t been

optimized. One approach used to help the regional planning activity executed by local government in optimization of marine aquaculture is by designing such a develompmental concept of linear programming model of marine aquaculture fisheries that is able to maximize the profit based on the available resources. The early step of research activity is the formulation of mathematic model based on system identification. Next is to identify and value the parameters of the model. From these, the processing of model is done using simplex method with the help of Quantitative System software. The result is a decision about the vary of commodities, the amount of production, and also the amount of sources allocation. The result of research based case carried in Karimunjawa Water shows that the commodities which maximize the profit are seaweed, kerang darah, and kerapu bebek. It can help the government in formulating related policies to marine aquaculture planning activities in the cased based

research’s water area.

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur dan terimakasih kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan limpah rahmat dan karunianya penulis berhasil menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “SISTEM

This method used to know the effectiveness of EMT in teaching vocabulary. The writer conducted an experimental research to find the effectiveness of EMT in

Ieu objék panalungtikan, nya éta sémiotik jeung filologis dina NP

mesin tetas yang terlalu rendah dan suhu mesin yang tinggi pada masa

Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai pengertian, kegunaan dan tujuan penilaian dalam KBM; prinsip, fungsi dan jenis penilaian; prosedur pengembangan

Oleh karena itu secara akademik penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan keasliannya dan penulisan ini disusun berdasarkan literature-literatur yang berkaitan dengan

Tahap persiapan dimulai dengan membuat kandang dari kerangka besi dengan kardus ukuran 50 x 25 x 25 cm yang disusun menjadi 6 tingkat dengan jumlah 3 kandang

Penelitian tentang tren dan pola public relations berkaitan dengan Corporate Social Responsibility (CSR) dipublikasikan antara tahun 1998 dan 2007 menunjukkan bahwa PR