Saidna Zulfiqar Bin Tahir, Lc
A STEPPING STONE TOWARD MASTERING ENGLISH GRAMMAR
MODAL DASAR MENGUASAI BAHASA INGGRIS
PENGANTAR :
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT atas rahmat dan ‘inayah-Nya, buku sederhana
“MODAL DASAR MENGUASAI BAHASA INGGRIS - A STEPPING STONE TOWARD
MASTERING ENGLISH GRAMMAR” ini dapat tersusun dalam bentuk yang lebih simple dan
mudah. Mengingat pentingnya bahasa Inggris, minat dan keterbatasan fasilitas serta
banyaknya keluhan dalam mempelajarinya, penulis tergugah untuk menyusun buku
panduan dengan metode yang sederhana dan Mudah. Kiranya akan sangat membantu siapa
saja yang ingin belajar berbahasa dan mengajar bahasa Inggris.
Inti dari buku ini adalah menghafal dan praktek. Susunan materi diawali dengan
pelajaran-pelajaran dasar bahasa Inggris berupa Alphabet dan cara baca yang merupakan
momok awal penghilang selera belajar, kemudian macam-macam kata dan penggunaannya.
bagian II berisikan bentuk-bentuk kalimat dan ungkapan umum, bagian III berisikan dialog
dan latihan, bagian IV berisikan perbandingan penggunaan bahasa Inggris di beberapa
negara dan bagian V berisi lampiran-lampiran kata dasar yang harus dikuasai dan
dihafalkan.
Pada kesempatan ini. Penulis ingin menghaturkan banyak terima kasih kepada bapak
Ahmad Taufik Abdurrahman, MA dan bapak Fikri Sulaiman yang telah memberikan banyak
sumbangsih dan membantu dalam pengeditan dan penerbitan buku ini. Juga kepada
Shofiah Tidjani, Lc.,M.Si, Lc,.MA, Dr. Farid senong, MA, dan Taufik Damas, Lc.
Terima kasih tak terhingga untuk Eliza Mufti sekeluarga, Intan Agil Alattas sekeluarga,
Husni Yusuf, Lc sekeluarga, Iman Firdaus, Lc sekeluarga, Ruslan Husen Marasabessy (Ruly),
Tamsil sekeluarga, Yopi dan Dini, Dr.Surya Darma Syam, MA, Ahmad Gazali, Lc. Ka’ Amin
Samad, MA, sekeluarga, Ka’ Najib Tabhan sekeluarga, anak-anak Sabandsa, Anak-anak
Indonesia-Cairo dan semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu yang telah
banyak membantu.
Terima kasih juga atas segala bantuan, inspirasi dan dukungan kedua orang tuaku,
keluarga, istri tercinta S. Lulu Assagaf serta anak-anakku tercinta Gadysa dan Gelbina.
Penulis menyadari bahwa buku ini belumlah sempurna oleh karena itu kritik dan saran
akan sangat dihargai. Hanya kepada Allah kita berharap ridha-Nya, semoga buku ini
bermanfaat bagi siapa saja yang ingin mempelajari bahasa Inggris.
SEKAPUR SIRIH
Oleh : Fikri Sulaiman Ismail, Lc., MA
“Pemerhati dan peneliti ilmu kebahasaan dan kandidat doctor di bidang ESL dan
Composition, Indiana University of Pennsylvania, USA”
Pembaca yang budiman,
Buku “A STEPPING STONE TOWARD MASTERING ENGLISH GRAMMAR-Modal Dasar
Menguasai Bahasa Inggris” ini sangatlah pantas dianggap sebagai batu loncatan menuju
kesuksesan dalam menguasai qaidah bahasa Inggris. Buku ini didukung oleh beberapa
kelebihan yang lahir dari hasil refleksi penulis sendiri terhadap kelemahan bahkan
kegagalan buku semacamnya, yang kerap menggunakan metode presentasi yang cukup
membingungkan bagi pengguna, terutama pemula. Tidak kalah penting juga adalah peran
pengalaman pribadi pengarang yang sangat signifikan dalam menentukan aspek atau
langkah apa saja yang perlu dijadikan prioritas dalam penyajian.
Tentu saja keistimewaan buku ini cukup banyak. Penggunaan bahasa yang mudah
dicerna, penyajian struktur materi yang berbasis tahapan kesukaran, contoh pemakaian
kata atau kalimat yang cukup kontekstual dan relefan, adalah beberapa kelebihannya
dibanding buku-buku lain. Karena bahasa adalah kunci bagi setiap buku dalam
mengkomunikasikan isinya, penulis terlihat sengaja memilih bahasa yang sederhana
(casual) dalam pemaparan materi, tentunya dengan tujuan untuk tidak lagi menambah
faktor kesulitan bagi pengguna, di atas kesulitan yang memang harus mereka hadapi,
akibat mempelajari bahasa asing itu sendiri.
Seperti lazimnya petunjuk penguasaan suatu keahlian, penulis juga terlihat sangat
memperhatikan perihal pengaturan materi, demi memastikan adanya kesinambungan
antara satu materi dengan materi lain. Untuk tujuan ini, penulis memastikan bahwa
pembelajaran beranjak dari hal-hal yang dianggap mudah dan dasar, berlanjut dengan
materi-materi yang lebih kompleks. Strategi ini menjadi sangat efektif khususnya dengan
adanya kesadaran penulis untuk melengkapi suatu pembahasan dengan contoh-contoh
aktual, sehingga pengguna dapat melihat sendiri bagaimana materi yang sedang mereka
pelajari, diaplikasikan dalam kalimat yang mereka pakai sehari-hari.
Namun seperti halnya pedoman apapun, ketekunan dan rasa ingin tahu yang besar dari
pihak pengguna sangatlah berpengaruh dalam proses pencernaan (internalisaasi) materi
yang disajikan. Penguasaan sebuah bahasa
asing,
seperti halnya keberhasilan dalam
menguasai keahlian lain, menuntut adanya kegigihan dan prinsip pantang menyerah
sebagai syarat mutlak. Melalui buku ini, penulis telah berupaya mempermudah perjalanan
anda, bisakah anda sebagai pengguna sampai pada kesuksesan yang anda tuju?
Fikri Sulaiman Ismail, MA.
PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU
Untuk menunjang terwujudnya pembelajaran bahasa Inggris sesuai dengan isi buku ini,
perlu memperhatikan beberapa tip yang akan sangat membantu mempermudah proses
belajar berbahasa dan mempelajari bahasa Inggris, yang dirasakan dan dialami penulis
sendiri selama mempelajari, diantaranya :
1. Motivasi belajar haruslah diselaraskan dengan niat dan didukung oleh kemauan
yang besar bahwa apa yang dipelajari adalah tuntutan dalam memperkaya diri
dengan pemahaman yang baik terhadap bahasa Inggris umumnya.
2. Carilah partner dalam belajar sebagai teman dalam berpraktek dan berkonsultasi.
3. Pelajari dan fahamilahlah setiap bab dengan baik, sebelum pindah pada materi yang
lain. Ulangilah setiap pembahasan hingga anda benar-benar telah menguasainya.
4. Perbanyaklah menghafal kosa kata pada lampiran, di saat mempelajari setiap
pembahasan yang ada pada bagian I dan II. dengan memperbanyak dan memperluas
contoh-contoh menggunakan kata-kata yang telah dihafalkan karena satu kata yang
dipraktekkan dalam seratus kalimat, lebih baik dari pada menghafal seratus kata
tanpa menyusunnya dalam kalimat.
5. Pelajarilah bagian III dengan berlatih berdialog dengan partner belajar hingga
benar-benar menguasai dan berlatih mengerjakan latihan.
6. Untuk lebih menguasai penyusunan kata dari segi kaedah bahasa Inggris, pelajarilah
bagian I&II dengan baik
7. Jika terdapat perintah latihan pada setiap materi, maka cobalah berlatih berpraktek
dengan partner ataupun secara perorangan.
8. Hindarilah rasa bosan dalam belajar akibat terlalu memforsir tenaga atau
memaksakan diri.
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ...
i
SEKAPUR SIRIH ...
ii
PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU...
iii
DAFTAR ISI ...
iv
PENDAHULUAN ………..
1
BAGIAN I PELAJARAN DASAR BAHASA INGGRIS...
2
1. Abjad (Alphabet)...
2
2. Cara Baca (Spelling)...
3
3.. Silent ...
7
4. Kata Benda (Noun)...
8
5. Kata Ganti Orang(Personal Pronoun)...
8
6. Kata Penunjuk (Determiners) ...
9
7. Penggunaan Article (a, an dan the)...
10
8. Kata Tanya (Question Word) ...
10
9. Bentuk Tunggal dan Jamak ...
11
10. Bunyi s dan ‘s Pada Akhir Kata ...
13
11. At, On dan In...
13
12. Who, That dan Which sebagai kata Penghubung ...
14
13. Whoever, Whatever, Whenever, Wherever...
14
14. Kata Pembanding (Comparative) ...
14
15. More, Less dan Fewer...
15
16. Some dan Any ...
16
17. Kata Keterangan (adverb) ...
16
18. Kata Kerja (Verb) ...
17
19. Kata Kerja Khusus...
17
20. Do, Does dan Did ...
18
21. Kependekan (Contraction)...
18
22. Penggunaan If...
19
23. Either…or…. Dan Neither ….nor…...
19
24. Jam (Time) ...
19
BAGIAN II BENTUK-BENTUK KALIMAT DAN UNGKAPAN UMUM
1. Bentuk-bentuk Kalimat (Tenses) ...
21
2. Kalimat Pasif...
24
3. Ekor Pertanyaan (question tag)...
24
4. Two Words Verb (Phrasal Verb) ...
24
5. Bentuk –ing (-ing Form) ...
25
6. Ucapan Salam dan Selamat ...
25
7. How are you? dan How do you do? ...
25
8. Where do you come from ...
26
9. Pardon me, I beg your pardon ...
26
11. Ungkapan sehari-hari...
27
BAGIAN III DIALOG DAN LATIHAN ...
30
1. Nama dan Alamat...
30
2. Memperkenalkan diri dan teman ...
31
3. Pekerjaan dan Profesi………...
32
4. Aktifitas Sehari-hari. ...
33
5. Menanyakan Tempat dan Lokasi.. ...
34
6. Shopping...
35
7. Di Kantor Pos . ...
37
8. Di Perpustakaan . ...
38
9. Telephone . ...
39
10.Olah raga. ...
40
11. Mengunjungi Teman ...
41
BAGIAN IV PERBEDAAN PENGGUNAAN BAHASA INGGRIS ...
42
A. Perbedaan Tulisan ...
42
B. Perbedaan Ucapan …… ...
42
C. Perbedaan Penggunaan sehari-hari.. ...
43
BAGIAN V LAMPIRAN-LAMPIRAN ...
45
1. Kata Benda...
45
2. Kata Sifat...
47
3. Kata Profesi ...
49
4. Keluarga...
50
5. Anggota Tubuh...
50
6. Warna-Warni ...
51
7. Nama Hewan...
51
8. Buah-buahan...
52
9. Nama Hari dan Bulan...
52
10. Angka dan Bilangan...
53
11. Olah Raga dan Permainan...
53
12. Keterangan waktu dan berhubungan dengannya ...
54
13. Kata Abstrak...
55
14.Kata Kerja...
56
a. Kata Kerja tidak beraturan (irregular)...
56
b. Kata kerja Beraturan (regular)...
60
15. Kata depan dan yang berhubungan dengannya...
64
16. Multymeaning’s word ...
65
17. Kata Mutiara ……….
85
17. Tanda baca, Symbol dan Singkatan...
87
PENDAHULUAN
esulitan dan hambatan pasti ada di saat ingin merealisasikan tujuan, hal itu adalah alamiah dan ilmiah. Seorang bayi tidak akan langsung dapat berbicara layaknya orang dewasa melainkan harus melalui berbagai proses dan fase yang tidak bebas hambatan, demikian halnya di dalam mempelajari suatu ilmu khususnya bahasa Inggris. Banyaknya keluhan seringkali terdengar di saat belajar bahasa Inggris, misalnya “Bahasa Inggris itu susah” atau “Sudah sekian lama saya belajar bahasa Inggris tapi hingga saat ini belum dapat memahami dan bercakap-cakap dalam bahasa Inggris” atau “Percuma selama ini saya belajar bahasa Inggris karena saya belum dapat memahami dan tidak dapat berkomunikasi dengan orang Inggris” dan masih banyak lagi keluhan lain. Masalah ini harus disadari dan ditangani dengan sungguh-sungguh, mungkin saja metode yang digunakan dalam belajar kurang efektif, atau malu berpraktik, hanya mempelajarinya secara pasif, atau hanya dengan mengerjakan latihan-latihan saja. Jika demikian, maka sudah jelas kita gagal dalam belajar.
Ada beberapa kesulitan yang umum dihadapi pada saat mempelajari bahasa Inggris, antara lain:
Kurang mengetahui bentuk-bentuk tulisan suatu kata dan cara pengucapannya.
Kurang menguasai perbendaharaan kata yang merupakan kunci di dalam mempelajari suatu bahasa.
Kurang aktif, malu berpraktek dan takut salah Kurang mengetahui bentuk-bentuk kalimat
Kurang menerjemahkan bahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris, yang kita lakukan malah sebaliknya yaitu menerjemahkan bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia.
Tidak terbiasa mendengar secara langsung cara pengucapan dari Native Speaker itu sendiri.
Kendala-kendala di atas inilah yang penulis jadikan sebagai acuan dalam memberikan solusi dengan menggunakan metode yang sederhana bagi siapa saja yang ingin berbahasa dan mempelajari bahasa Inggris. Namun semua ini haruslah didukung oleh keberanian dalam mempraktekkan dan berkomunikasi aktif secara berkesinambungan. Jangan pernah merasa puas setelah mempelajari dan mengetahui beberapa pelajaran tertentu namun lakukanlah pembelajaran itu secara berulang-ulang hingga anda benar-benar mahir, berprestasi dan siap terhadap situasi dan kondisi apapun juga.
BAGIAN I
PELAJARAN DASAR BAHASA INGGRIS
1. Abjad (Alphabet)
Masalah umum yang sering dihadapi di saat mempelajari bahasa Inggris adalah adanya perbedaan tulisan dan cara baca suatu kata berdasarkan penyebutan abjad yang telah dipelajari. Kadang orang berasumsi bahwa bahasa Inggris adalah bahasa yang menipu dimana pengucapannya berbeda dengan tulisannya atau sebaliknya.
Contoh: Perbedaan pengucapan huruf U [yuw] pada kata Scrub [skrΔb], Nud [nuwd/nyuwd] dan Nurse [nәrs], atau perbedaan pengucapan huruf O [ow] pada kata Doctor [daktәr], Month
[mΛnth], Moment[mowmәnt], Morale[mә`rael] atau pada huruf Gyang kadang dibaca J, dan Vyang dibaca Wdan seterusnya.
Kesulitan dalam memahami arti suatu kata dalam percakapan sehari-hari kadang menimbulkan salah faham. Hal ini dapat dirasakan apabila menyebutkan sebuah nama, mungkin kita mudah mengucapkannya akan tetapi orang yang diajak berbicara sulit mengucapkan dan memahaminya. Untuk mempermudah orang yang diajak berbicara yaitu dengan mengeja hurufnya satu per satu. Contoh:
Anderson : What’s your name? Siapa namamu? Kuncoro : My Name is Kuncoro Nama saya Kuncoro Anderson : How do you spell it ? Bagaimana mengejanya? Kuncoro : K-u-n-c-o-r-o
K-u-n-c-o-r-o
Anderson : I see
Saya mengerti
Mengingat pentingnya abjad untuk diketahui, maka hafalkanlah cara penyebutan ke-26 abjad dibawah ini hingga benar-benar menguasainya, kemudian carilah nama-nama benda atau manusia dan ejalah.
A [ei] J [jei] S [es]
B [bie] K [kei] T [tie]
C [cie] L [el] U [yuw]
D [die] M [em] V [vi]
E [ie] N [en] W [‘dabәlyuw]
F [ef] O [ow] X [eks]
G [jie] P [pie] Y [wai]
H [eic] Q [kyuw] Z [zie]
2. Cara Baca (Spelling)
Kendala utama dalam mengeja dan membaca kata berbahasa Inggris adalah adanya perbedaan antara tulisan dan pengucapan. Kendala ini akan teratasi dengan mengetahui cara baca beberapa huruf, diantaranya :
a. Huruf A
1. Huruf A dibaca EI, apabila ia terletak sebelum bunyi kata yang berakhiran E (bisu). Contoh :
Name Neim Nama
Cake Keik Kue
Plate Pleit Piring
Late Leit Terlambat
Make Meik Membuat
2. Huruf A dibaca seperti bunyi O, apabila ia terletak setelah huruf W dan terletak di depan huruf L, LD, LL, T. contoh :
War Wo Perang
Water Woter Air
Call Kol Menelpon
False Fo: ls Salah
3. Huruf A dibaca E (panjang), apabila ia terletak sebelum RE. contoh :
Care Ke: Menjaga
Dare De: Berani
Scare Ske: Takut, Mengejutkan
Careful Ke:ful Berhati-hati
Careless Ke:lis Sembrono
4. Huruf A dibaca AA panjang (A:), apabila ia terletak sebelum huruf R, LM, LF, SS, ST, SK, NCE. Contoh :
Far Fa: Jauh
Calm Ca:m Tenang
Half Ha:lf Setengah
Glass Gla:s Gelas
Fast Fa:st Cepat
Ask A:sk Bertanya, Meminta
5. Huruf A dibaca E, apabila ia terletak sebelum bunyi-bunyi tertutup (consonant). Contoh:
Cap Kep Topi
Fat Fet Gemuk
Man Men Pria, Lelaki
Cat Ket Kucing
Bag Beg Tas
b. Huruf I
1. Huruf I dibaca AI, apabila ia terletak dalam suku kata terbuka atau terletak sebelum huruf ND, LD, GH, GN, E. Contoh :
I ai Saya
Kind Kaind Baik hati
Child Caild Anak
Night Nait Malam
Wise Wais Bijaksana
2. Huruf I tetap dibaca I, apabila ia terletak pada suku kata tertutup atau dalam suku kata tunggal (tidak berakhiran huruf E bisu). Contoh :
It it Dia (benda)
Will wil Akan
Bit bit Menggigit
Milk milk Susu
Sin sin Dosa
3. Huruf I dibaca E panjang (E:), apabila ia terletak sebelum huruf R mati. Contoh :
Girl Ge:l Gadis
Dirty De:ti Kotor
Birth Be:th Kelahiran
First Fe:st Pertama
Third The:d Ketiga
c. Huruf U
1. Huruf U tetap dibaca U, apabila ia terletak setelah huruf R atau L. Contoh :
Blue Blu Biru, Sedih
Crude Krud Kasar
Flute Flut Seruling
Glue Glu Lem
Ruler Rule Mistar, Penggaris
2. Huruf U dibaca A, apabila huruf U tertutup oleh suku-suku mati atau terletak diantara dua suku mati (yang tidak dihidupkan). Contoh :
But Bat Tetapi
Cup Kap Cangkir
Dust Dast Debu
Puzzle Pazl Teka-teki
Run Ran Lari
Namun tidak semua dibaca demikian, masih ada beberapa kata dalam bahasa Inggris, dimana huruf U tertutup diantara dua huruf mati yang tetap dibaca U. Contoh :
Put Put Meletakkan
Bull Bul Sapi Jantan
Push Push Mendorong
3. Huruf U dibaca E, apabila ia terletak sebelum huruf R. Contoh :
Burn Ben Membakar
Church Cers Gereja
Hurt He:t Menyakitkan
Nurse Ne:s Perawat
Furniture Fe:nicer Peralatan
4. Huruf U dibaca YU (panjang). Contoh :
Use Yu:z Memakai
Music Myu:zik Musik
Muse Myu:z Melamun
Student Styu:dent Pelajar
d. Huruf E
1. Huruf E dibaca I atau I panjang (I:). Contoh :
She Syi: Dia (pr)
Before Bifo Sebelum
Begin Bigin Mulai
Because Bikoz Karena
2. Huruf E tetap dibaca E. Contoh :
Bed Bed Ranjang
Net Net Jala
Get Get Mendapat
Send Send Mengirim
West West Barat
e. Huruf O
1. Huruf O tetap dibaca O, apabila ia terletak dalam suku kata tertutup dan terletak di depan huruf R. Contoh :
Box Boks Kotak
Clock Klok Jam
From From Dari
Stop Stop Berhenti
Top Top Puncak
2. Huruf O dibaca OU, apabila ia terletak sebelum huruf L, LL. LD, LT, ST atau huruf-huruf mati lainnya yang berakhiran E bisu dan dalam suku-suku kata terbuka. Contoh :
Bone Boun Tulang
Cold Kould Dingin
Hope Houp Berharap
Globe Gloub Peta
Old Ould Usia, Tua
One Wan Satu
Month Manth Bulan
Love Lav Cinta
Some Sam Beberapa
3. Huruf O dibaca U. Contoh :
Do Du Berbuat
Who Hu Siapa
To Tu Ke, Kepada
Whose Huz Milik siapa
f. Huruf Y
1. Jika huruf Y terletak di awal kata maka ia tetap dibaca Y. contoh :
Yes Yes Ya
Young Yang Muda
Year Yie: Tahun
Yellow Yelou Kuning
2. Huruf Y dibaca AI, apabila ia terletak di akhir kata. Contoh :
Dry Drai Kering
Fly Flai Terbang, Lalat
My Mai Milikku
Why Hwai Mengapa
3. Huruf Y dibaca I, apabila ia terletak di akhir kata. Contoh :
Any Eni Sesuatu
Baby Bebi Bayi
Lazy Lezi Malas
Toy Toi Mainan anak
g. Huruf C
1. Huruf C dibaca S, apabila ia terletak sebelum huruf E, I, Y. contoh :
Face Feis Wajah
City Siti Kota
Cycle Saikl Sepeda
2. Huruf C dibaca K, apabila ia terletak sebelum huruf A, U, D. contoh :
Call Kol Memanggil
Come Kam Datang
Cut Kat Memotong
h. Huruf G
1. Huruf G tetap dibaca G, apabila ia terletak sebelum huruf hidup (vowel). Contoh :
Garden Ga:dn Kebun
Give Giv Memberi
God Gad Tuhan
2. Huruf G dibaca J, apabila ia terletak sebelum huruf I, E, Y (kebanyakan). Contoh :
Page Peij Halaman
General Jenerel Umum
Gypsy Jipsi Pengembara
Ginger Jinje Jahe
3. Silent
Di dalam bahasa Indonesia terdapat beberapa huruf yang terkadang pengucapannya tidak diucapkan walaupun huruf tersebut dituliskan. Contoh: kata “Tahu”, “Rakyat” dan “Yakni“. Hal serupa pun akan banyak dijumpai di dalam bahasa Inggris yang dapat dilihat pada contoh-contoh di bawah ini :
Huruf (B) : Debt [det] : Utang
Doubt [daut] : Ragu, Sangsi
Dumb [dam] : Bodoh
Bomb [bam] : Bom
Comb [koum] : Sisir
Lamb [læm] : Domba
Thumb [thum] : Ibu jari
Huruf (D) : Wednesday [wensdei] : Hari rabu
Huruf (H) : Hour [awә] : Jam
Honor [‘anәr] : Kehormatan Honest [‘anast] : Jujur
Heir [ær] : Ahli waris
Huruf (K) : Know [now] : Mengetahui
Knife [naïf] : Pisau
Knight [nait] : Satria
Knock [nak] : Mengetuk
Knee [nie] : Lutut
Huruf (P) : Psychology [sai‘kalәjie] : Psikologi
Pneumonia [now‘monia] : Radang paru-paru Receipt [ri‘sit] : Menerima
Cupboard [‘kabard] : Lemari
Huruf (T) : Often [‘ofәn] : Sering kali, acap kali Castle [‘kæsәl] : Istana
Listen [‘lisәn] : Mendengarkan Whistle [‘wisәl] : Peluit, bersiul Fasten [‘fæsәn] : Mengikat Christmas [‘krismәs] : Natal
Huruf (W) : Write [rait] : Menulis Answer [‘ænsә] : Jawaban
Wrist [rist] : Pergelangan tangan
Wrap [ræp] : Membungkus
Whole [howl] : Seluruh
4. Kata benda (noun)
Kata benda (noun) adalah kata yang menunjukkan atas sesuatu yang tidak bernyawa (benda mati), Contoh : kata “bed=tempat tidur” dan “book=buku”. Namun terdapat beberapa kata di dalam bahasa Inggris yang dapat dikategorikan sebagai kata benda, diantaranya, kata ganti orang, kata penunjuk, kata sifat, kata keterangan, profesi, kata tanya dan kata-kata yang tidak menunjukkan atas terjadinya pekerjaan yang berkaitan dengan bentuk-bentuk waktu.
Jika ingin menyusun kalimat dan menggabungkan antara kata-kata benda tersebut di atas menjadi suatu kalimat, maka hal utama yang harus diingat adalah membubuhi diantara keduanya dengan kata bantu / TO BE (am, is, are, was, were). Contoh:
I am a student untuk lebih mengetahuinya, perhatikanlah pelajaran berikut.
5. Kata Ganti Orang (Personal Pronoun)
Kata Ganti Orang digunakan untuk menggantikan nama-nama manusia, benda, hewan dan tumbuh-tumbuhan. Di bawah ini adalah kata ganti orang dalam bahasa Inggris :
Penggunaan kelompok 1 dan 2 adalah pada fungsinya. Kelompok 1 digunakan sebagai subyek dan kelompok 2 digunakan sebagai obyek. Contoh:
I givehima book = Saya memberinya sebuah buku
S P O Benar
I give he a book = Saya memberinya sebuah buku
S P O Salah
Perbedaan kelompok 3 dan 4 adalah pada pemakaiannya. Apabila menggunakan kelompok 3 maka harus membubuhi kata benda, sedangkan untuk kelompok 4 tidak perlu dibubuhi kata apapun setelahnya. Contoh:
It is mybook = Itu / ini buku saya That is yourpen = Itu pulpen kamu
It is mine = Itu / ini punyaku
That is yours = Itu punyamu
Kata ganti orang yang tidak menyatakan pekerjaan atau tidak berhubungan dengan kata kerja, harus diikuti dengan TO BE (am, are, is, was, were) dan jika menyatakan pekerjaan atau berhubungan dengan kata kerja maka TO BE harus dihilangkan. Perhatikan keterangn dan contoh-contoh di bawah ini:
Kata Ganti Orang Masa Sekarang Masa Lampau Contoh
I Am Was I am a student
You We They
Are Were
You are a teacher We were smart
They are in the classroom He
She It
Is Was
He is clever She was at home
The dog is in the garden
Jika ingin merubah kalimat-kalimat pada contoh di atas menjadi kalimat tanya (interrogative) (?) yaitu dengan meletakkan kata bantu (TO BE) yang ada, di awal kalimat. dan menambahkan not setelahnya untuk kalimat sangkal (-). Contoh:
I am a student menjadi am I a student? She is beautiful menjadi Is she beautiful? She is a nurse menjadi She is not a nurse
6. Kata Penunjuk (Determiners)
Kata penunjuk yaitu kata untuk menunjukkan sesuatu yang dekat dan jauh, di dalam bahasa Inggris yaitu; This = ini, That = itu, These = ini (jamak), Those = itu (jamak), It = ini/itu, They =(ini/itu) mereka(jamak). Contoh:
Those are potatoes = itu kentang-kentang It is a baby = ini/itu bayi
They are books = ini/itu buku-buku
7. Penggunaan Article (“a”, “an” dan “the”)
Kata sandang (article) a dan an dipakai untuk menyatakan kata benda yang belum diketahui atau belum ditentukan, sedangkan thedigunakan untuk menyatakan kata benda yang benar-benar telah diketahui dan telah ditentukan. Contoh:
I need a car = Saya membutuhkan (sebuah) mobil I want an apple = Saya mau (sebuah) apel
The cars are here = Mobil-mobil itu ada di sini
Perbedaan penggunaan kata sandang adan anadalah pada huruf pertama dari kata benda atau bunyi huruf pertamanya. Huruf mati (consonant) menggunakan a, sedangkan huruf hidup (vowel) menggunakan an. Perhatikanlah penggunaan a dan an pada huruf pertama atau bunyi huruf pertama pada kata-kata di bawah ini :
A horse [әhors] = Seekor kuda
A European [ә‘yurәpieәn] = Seorang Eropa
A man [әmæn] = Seorang laki-laki
An apple [әn ‘æpәl] = Sebuah apel
An honest child [әn `anәst caild] = Seorang anak yang jujur
An hour [әn awr] = Sejam
Kata sandang the jika bertemu dengan huruf hidup pada awal kata harus berhati-hati mengucapkannya. Kadang diucapkan dzedan kadang pula diucapkan di. Walaupun huruf awal itu merupakan huruf hidup, tapi bunyinya sebagai huruf mati maka diucapkan dze. Namun jika bunyi huruf mati itu sebagai huruf hidup maka diucapkan dengan di. Contoh:
The U.S [dze yu æs] = Amerika Serikat
The glass [dze glæs] = Gelas (itu)
The union [dze yunieun] = Persatuan
The uncle [di angkeul] = Paman (itu)
The honest lady [di anәst lædi] = Wanita jujur (itu)
The egg [di æg] = Telur (itu)
8. Kata Tanya (Question word)
Di bawah ini adalah beberapa kata tanya beserta cara baca dan penggunaannya disertai contoh masing-masing:
a. What (hwat) yang berarti “Apa” untuk menanyakan benda yang tidak berakal, contoh :
Whatis this? = Apa ini?
b. Who (huw) yaitu “Siapa” untuk menanyakan sesuatu yang berakal, contoh :
Whocalled me = Siapa yang menelpon saya?
d. Why (hwai) berarti “Mengapa” untuk menanyakan sebab/alasan, contoh :
Whydid you leave? = Mengapa kamu pergi?
e. Whose (huwz) berarti “Milik siapakah” untuk menayakan kepemilikan, contoh : Whosebook is it? = buku siapakah ini?
f. Whom (huwm) berarti “Siapa” untuk menanyakan objek, contoh :
Whomare they looking for? = Siapa yang sedang mereka cari?
g. What time (what taim) berarti “Jam berapakah” untuk menanyakan waktu, contoh :
What timeis it? = Jam berapa ?
h. What’s the price (whats the prais) artinya “Berapakah harga” untuk menanyakan harga, contoh :
What’s the priceof bananas? = Berapakah harga pisang-pisang itu?
i. How much (haw m∆ch) artinya “berapa banyakkah” untuk menanyakan jumlah/harga, contoh :
How muchdo these cost? = Berapa harganya ini ?
j. How many times (haw meny taimz) artinya “Berapa kali” untuk menanyakan kali terjadinya suatu pekerjaan, contoh :
How many timesdid you eat? = Berapa kali kamu makan?
k. How far (haw far) artinya “berapakah jarak” untuk menanyakan jarak/jauh, contoh : How faris it to Solo? = Berapa jaraknya ke Solo?
l. How tall (haw tol) artinya “berapakah tinggi” untuk menanyakan ketinggian, contoh : How tallare you? = Berapakah tinggi badanmu?
m. How old (haw old) artinya “Berapakah usia” untuk menanyakan umur/usia, contoh :
How oldare you? = Berapakah umurmu?
n. What is (what iz) artinya “berapakah” untuk menanyakan penjumlahan, contoh : What is two devided by two? = 2 : 2 sama dengan berapa?
9. Bentuk Tunggal dan Jamak
Di dalam bahasa Inggris, jumlah dua atau jumlah yang lebih dari dua dinamakan jamak. Cara sederhana merubah bentuk tunggal ke dalam bentuk jamak yaitu dengan menambahkan huruf s atau esataupun dengan perubahan bentuk kata. Perhatikan table aturan penambahan di bawah ini :
c.
Kata-kata di bawah ini selalu berbentuk tunggal dengan TO BE is:
News [nyuwz] = Berita
Advice [әd’vais] = Nasehat
Information [infәr’meisyәn] = Informasi
Knowledge [‘nalij] = Pengetahuan
Furniture [‘fәrnәcәr] = Perkakas rumah
Athletics [æth’letiks] = Atletik
Economics [‘iekә’namiks] = Ekonomi
Ethics [‘ethiks] = Etika
Mathematics [‘mæthә’mætiks] = Matematika
Physics [‘fiziks] = Fisik
Phonetics [fә’netiks] =Fonetik
Politics [‘palәtiks] = Politik
Kata-kata di bawah ini selalu berbentuk jamak dengan TO BE Are:
People [‘piepәl] = Orang-orang
Goods [gudz] = Barang
Clothes [klowthz] = Pakaian
Scissors [‘sizәrz] = Gunting
Trousers [‘trawzәrs] = Celana
Thanks [thængks] = Terima kasih
Pajamas [pә’jamәz] = Piyama
Glasses [glæsәs] = Kaca mata
Police [pә’lies] = Polisi
Annals [‘ænәlz] = Sejarah, Buku tahunan
Oat [owt] = Gandum
Proceeds [‘prowsiedz] = Pendapatan
Shears [syirs] = Gunting besar
Wages [weijs] = Upah
10. Bunyi sdan ‘spada akhir kalimat
Suatu kesalahan kecil yang sering terjadi yaitu bunyi s pada akhir kalimat tidak dibunyikan, padahal bunyi smemiliki makna tersendiri. Contoh :
Two books bukan two book
Ten cups bukan ten cup
Kesulitan yang sering kita jumpai yaitu ‘s(apostrof s). Contoh:
He’s a farmer. (is) = Dia seorang petani
Jack’s book. (‘s) = Bukunya jack
Let’s go. (us) = Ayo kita pergi
11. At, On dan In
Atdigunakan untuk waktu dan ruang yang sempit. Ondigunakan untuk waktu dan ruang yang lebih luas. Indigunakan untuk waktu dan ruang yang terluas. Pada konteks tertentu, At, Ondan In diartikan dengan Diatau Pada, bukan dengan arti di atasatau di dalam. Contoh:
At Jl. Pattimura No.11 Ambon = Di Jl.Pattimura No 11 Ambon
At home = Di rumah
At night = Pada malam hari
At 7 o’clock = Pada jam 7
On Jl. Pattimura Ambon = Di Jl.Pattimura
On the road = Di jalan
On Friday = Pada hari Jumat
In Bandung = Di Bandung
In the world = Di dunia
12. Who, That dan Which sebagai Kata Penghubung
Di samping mempunyai makna tersendiri, ketiga kata ini dapat berarti “Yang”. Who hanya digunakan untuk manusia, sedangkan thatdan whichdigunakan untuk benda termasuk hewan dan tumbuh-tumbuhan. Contoh:
The man whocame here is my uncle
Laki-laki yang datang ke sini adalah paman saya The book thatI bought yesterday is stolen Buku yang saya beli kemarin dicuri
The cat whichare lying on the floor is mine
Kucing yang sedang berbaring di lantai adalah kepunyaanku
13. Whoever, whatever, whenever dan wherever
Contoh di dalam kalimat:
You can marry whoeveryou want
Kamu dapat mengawini siapa sajayang kamu mau Ask me whateveryou wish
Mintalah padaku apa sajayang engkau inginkan You can call me wheneveryou wish
Kamu dapat menelponku kapan sajakamu mau You can go whereveryou want
Kamu boleh pergi kemana sajayang kamu inginkan 14. Kata Pembanding (comparative)
Di dalam bahasa Inggris, terdapat beberapa cara khusus untuk menyatakan perbandingan yaitu dengan:
a. Menambahkan er untuk menyatakan lebih dan menambahkan est pada akhir kata untuk menyatakan paling(ter). Cara ini berlaku hanya untuk kata sifat yang terdiri satu dan dua suku kata. Contoh :
Big (besar) Bigger(lebih besar) the Biggest (paling besar) Happy (bahagia) Happier(lebih bahagia) the Happiest(paling bahagia)
b. Menambahkan moreuntuk menyatakan lebih dan menambahkan mostuntuk menyatakan paling. Cara ini hanya berlaku untuk kata sifat yang terdiri atas tiga suku kata atau lebih. Contoh :
Ex pen sive = Mahal
1 2 3
More expensive = Lebih mahal Most expensive = Paling mahal In tel li gent = Cerdas
More intelligent = Lebih cerdas Most intelligent = Paling cerdas
c. Cara ketiga tidak dapat menggunakan peraturan, sebab merupakan pengecualian dan untuk mengetahuinya yaitu dengan cara menghafalkannya. (Lih. Pada lampiran). Contoh :
Good (baik) Better (lebih baik) Best (paling baik) Little (sedikit) Less (lebih sedikit) Least (paling sedikit)
Asal Kata Important = Penting
Bigger
15. More, Less dan Fewer
More than = Lebih dari
Less than = Kurang dari(untuk benda yang tidak dapat dihitung)
Fewer than = Kurang dari/Lebih sedikit dari (untuk benda yang dapat dihitung)
I buy morecheese thanAmir does
Saya membeli keju lebih banyak dari Amir He buys lesssugar thanwe do
Dia membeli gula lebih sedikit dari yang kami beli There are fewerbooks in the library thanin here Lebih sedikit buku di perpustakaan dari pada di sini
16. Some dan Any
Some digunakan untuk kalimat pernyataan (+), sedangkan Any digunakan untuk kalimat sangkal (-) dan kalimat tanya (?). Kadang-kadang Somedan Anydigabungkan dengan kata Oneatau Bodydan Thing. Contoh:
I have somesweet = Saya mempunyai permen
Do you have anysweet? = Apakah anda mempunyai permen? She doesn’t have anycandy = Dia tidak mempunyai permen There is someonein the class = Ada seseorang di kelas
Is there anyonein the class? = Apakah ada seseorang di kelas? There is somethingin my hand = Ada sesuatu di tangan saya
Is there anythingin my hand? = Apakah ada sesuatu di tangan saya?
17. Kata keterangan (adverb)
Kata keterangan waktu:
Today = Hari ini
Tomorrow = Besok
Yesterday = Kemarin
The day before yesterday = Kemarin dulu The day after tomorrow = Lusa
Just now = Baru saja
Last (week/month) = (Minggu/bulan) lalu (days/months/years) ago = (hari/bulan/tahun) lalu
Disamping kata keterangan tempat dan waktu, terdapat pula kata keterangan yang berasal dari kata sifat. Dengan kata lain, kata sifat dapat dijadikan kata keterangan. Kata sifat diletakkan sebelum kata benda dan kata keterangan yang berasal dari kata sifat terletak setelah kata kerja. Contoh:
He is a good boy = Ia adalah seorang anak yang baik (K.Sifat) He plays football well = Ia bermain bola (dengan) baik(K.Ket)
Kata sifat Kata Keterangan Arti
18. Kata Kerja (verb)
Kata kerja adalah kata yang menunjukkan atas terjadinya suatu pekerjaan, baik pada masa lalu, sekarang (kebiasaan) maupun masa yang akan datang. Dengan kata lain, kata kerja selalu berhubungan dengan bentuk-bentuk waktu.
Sebelum mengetahui bentuk waktu di dalam kalimat, terlebih dahulu kita ketahui bahwa di dalam bahasa Inggris, kata kerja dari segi bentuknya terbagi menjadi dua, yaitu kata kerja beraturan (regular verb) dengan menambahkan edpada bentuk II dan ke III. Dan kata kerja tidak beraturan (irregular verb) yang harus dihafalkan karena tidak menambahkan edpada bentuk ke II dan III. Contoh :
K.K. Beraturan (regular verb) K.K.Tidak Beraturan (irregular verb)
I II III I II III
Kata kerja khusus adalah kata kerja yang tidak membutuhkan imbuhan/akhiran satau esuntuk he, shedan it. Kata kerja khusus tersebut yaitu:
Can [kæn] = Dapat
Setelah kata kerja khusus, tidak dibenarkan untuk menggunakan to dan tidak diperbolehkan menggunakan dua kata kerja khusus secara berdekatan atau dengan menggabungkannya. Contoh:
I will go bukan I will to go
He will go bukan He will can go
tersebut ke depan kalimat. Dan menambahkan notsetelah kata kerja khusus untuk kalimat sangkal. Contoh:
We can do it = Kita dapat melakukannya
Can we do it = Apakah kita dapat melakukannya We cannot do it = Kita tidak dapat melakukannya We can’t do it = Kita tidak dapat melakukannya
20. Do, Does dan Did
Kata Do selain berarti mengerjakan/melakukan, juga berfungsi sebagai penegas dan memperkuat (tawkiid) suatu kalimat. Contoh:
I do my homework = Saya mengerjakan PR-ku
I love you = Aku mencintaimu
I do love You = Aku benar-benar sangat mencintaimu
Disamping itu, Do, Does dan Did juga berfungsi sebagai kata Bantu, khusus pada kata kerja (verb) dalam bentuk kalimat sangkal (-) dan kalimat tanya (?). Does digunakan bagi kata ganti orang ketiga yaitu He, Shedan It, sedangkan Dodigunakan bagi kata ganti orang selain orang ketiga yaitu I, You, Wedan Theyyang menunjukkan atas terjadinya kejadian pada waktu sekarang dan Did adalah bentuk lampau dari Dodan Does. Contoh:
I do not/ don’tknow about it = Saya tidak mengetahuinya She does not/ doesn’tcome = Dia tidak datang
I did not/ didn’tknow = Saya tidak tau
Jika ingin mengubah kalimat di atas menjadi kalimat Tanya atau kalimat Tanya yang mengandung sangkalan yaitu dengan meletakkan kata Bantu tersebut di awal kalimat. Contoh:
DoI know about it? = Apakah saya tahu hal itu?
Doesshe come? = Apakah dia datang?
Don’tI know about it? = Bukankan saya tahu hal itu? Doesn’tshe come? = Bukankah dia akan datang?
Don’tthey go to school? = Bukankah mereka pergi ke sekolah?
21. Kependekan (contraction)
Masalah yang kadang membingungkan pada saat membaca atau mendengarkan dialog adalah gabungan dari dua kata yang dipendekkan atau disingkat yang sulit dicerna oleh pendengaran, yaitu :
I’ll [ail] I will = Saya akan
You’ll [yueul] You will = Kamu akan
We’ll [wil] We will = Kita akan
They’ll [dæeul] They will = mereka akan
He’ll [hi:l] He will = Dia (lk) akan
It’ll [itl] It will = Ia akan
I’m [æm] I am = Saya (adalah)
You’re [yueu] You are = Kamu (adalah)
We’re [wieu] We are = Kami (adalah
He’s [hi:z] He is = Dia (adalah)
She’s [syi:z] She is = Dia (adalah)
I’ve [aæv] I Have = Saya mempunyai
You’ve [yuev] You have = Kamu mempunyai
Don’t [deunt] Do not = Tidak/bukan
Doesn’t [dasnt] Does not = Tidak
Didn’t [didn’t] Did not = Tidak/bukan
Isn’t [iznt] Is not = Tidak/bukan
Aren’t [a:rnt] Are not = Tidak/bukan
I’d [aid] I had/ I would = saya sebaiknya
Can’t [kænt] Can not = Tidak dapat
Wouldn’t [wudnt] Would not = Seharusnya tidak
Mustn’t [masent] Must not = Tidak harus
Couldn’t [kudnt] Could not = Tidak dapat
22. Penggunaan If
If dapat berarti “jika” dalam kalimat pengandaian dengan menggunakan tambahan kata were untuk semua subjek. Contoh:
IfI werea rich man, I would buy a plane
Jika saya orang yang kaya, saya akan membeli pesawat Ifshe werehere, I would kiss her
Jika ia ada di sini, saya akan menciumnya If I have time, I’ll go there
Jika saya mempunyai waktu, saya akan pergi ke sana
23. Either … or… dan Neither… nor…
Perhatikanlah contoh-contoh di bawah ini:
I like eithermango or banana = Saya suka mangga maupun pisang I like neithermango nor banana = Saya tidak suka mangga maupun pisang Which one would you like = Yang mana yang kamu suka
Eitherone is fine = Yang mana saja boleh
He isn’t a student either = Dia juga bukan seorang pelajar
24. Jam (Time)
Past digunakan apabila jarum panjang berada di antara angka 12 hingga 6. To digunakan apabila jarum panjang berada di antara angka 6 hingga 12. Halfdigunakan apabila jarum panjang berada pada angka 6. A Quarterdigunakan untuk menggantikan 15 menit. Contoh:
01:00 One o’clock (sharp) = jam 01:00 (tepat)
12:10 Ten (minutes) past twelve = jam 12:10
11:15 A quarter past eleven = Jam 11:15
01:30 Half past one = Jam 01:30
04:30 Half past four = Jam 04:30
08:35 Twenty five to nine = Kurang 25 jam 9
BAGIAN II
BENTUK-BENTUK KALIMAT DAN UNGKAPAN
1. Bentuk-bentuk Kalimat (tenses)
Bentuk-bentuk kalimat yang utama dan sering digunakan dalam dialog sehari-hari dan inti dari penggunaan jenis-jenis kata kerja yang harus dikuasai dengan baik yaitu, Simple Present Tense, Simple past tense, Simple future tense, Perfect tense dan Continous tense.
a. Simple present tense
Kalimat ini digunakan untuk menunjukkan atas suatu pekerjaan yang biasa dilakukan secara teratur dan biasanya diungkapkan dengan kata-kata keterangan waktu sebagai berikut :
Always [‘olweiz] = Selalu
Almost [ol’mowst] = Hampir
Often [‘oftәn] = Sering
Sometimes [‘sΛmtaimz] = Kadang-kadang
Every morning [‘evәrie morning] = Setiap pagi
On Friday [on ‘fraidie] = Pada hari Jumat
Every year [‘evәrie yir] = Setiap tahun
Rumus sederhana kalimat ini, jika kalimat nominal(tidak terdapat di dalamnya kata kerja) adalah: Subyek + TO BE (am, is, are) + Pelengkap (complement). Contoh :
I am a student = Saya adalah pelajar
S + TOBE + Noun
We are in the house = Kita berada di rumah
S + TO BE + Adverb
Wati is beautiful = Wati cantik
S + TO BE + Adjective
Jika kalimat Verbal (kalimat yang di dalamnya terdapat kata kerja), maka rumus sederhananya adalahSubyek + Kata kerja I + Obyek/Keterangan. Contoh:
I eat banana = Saya makan pisang
S + KK.I + O
We go to school = Kami pergi ke sekolah
S + KK.I + Ket
Andy eats banana S + KK.I+s + O
Susi goes to school
S + KK.I+es + Ket b. Simple past tense
Kalimat ini digunakan untuk menunjukkan suatu pekerjaan yang terjadi di masa lalu dan biasanya diungkapkan dengan menambahkan kata-kata keterangan waktu sebagai berikut:
Yesterday [‘yestәrdei] = Kemarin
The day before yesterday [tHәdei bi’fowr] = Kemarin dulu
Just now [jΛst naw] = Baru saja
Last (week/month) [læst/wiek/mΛnth] = (Minggu/bulan) lalu (days/months/years) ago [dei/yir-a’gow] = (hari/bulan/tahun) lalu
Rumus sederhananya jika kalimat Nominal adalah: Subyek + TO BE (was, were) + Pelengkap (Complement). Contoh:
He was in Egypt = Ia (dulu) di Mesir
S + TO BE + Adverb
We were stupid = Kita (dulu) bodoh
S + TO BE + Adjective
Dan jika kalimatnya Verbal, maka rumusnya adalah Subyek + KK.II + Obyek/Keterangan. Contoh:
We ate banana = Kami telah memakan pisang
S + KK.II + O
Susi went to school = Susi telah pergi ke sekolah
S + KK.II + Ket
Pada kata kerja bentuk ke II dan III tidak ditambahkan satau esmeskipun subyeknya adalah orang ketiga.
c. Simple future tense
Kalimat ini digunakan untuk menunjukkan atas suatu pekerjaan yang akan dilakukan (masa yang akan datang) dengan menambahkan kata keterangan waktu yaitu:
Tomorrow [tә’marow] = Besok
The day after tomorrow [tHe dei ‘æftәr..] = Lusa
Next (week/month) [nekst…] = (Minggu/bulan) depan
You Will be a lecturer = Kamu akan menjadi seorang dosen S + Will + be + Noun
Jika kalimatnya Verbal, maka rumusnya adalah Subyek + will/shall + KK.I + Obyek/Keterangan. Contoh:
I will eat banana = saya akan makan pisang
S + will/shall + KK.I +O
We shall go to school = Kami akan pergi ke sekolah
S + will/shall + KK.I + Keterangan
Willdan Shallberarti akan. Willdapat digunakan untuk semua kata ganti orang sedangkan shallhanya dapat digunakan untuk I dan Wesaja. Dalam bentuk kalimat negative, Will Not bisa disingkat dengan Won’t, sedangkan Shall notbisa disingkat dengan Shan’t.
d. Present perfect tense
Kalimat ini digunakan untuk menunjukkan perbuatan yang sudah dilakukan baik dahulu maupun hingga kini. Dan biasanya dibubuhi kata-kata:
Already [ol’redie] : Sudah
Almost [ol’mowst] : Hampir
For … [for] : Selama….
Since [sins] : Sejak
Often [‘oftәn] : Sering
Jika kalimatnya Nominal, maka rumusnya adalah Subyek + Have/Has + Been + Pelengkap (complement). Contoh :
They Have Been in the classroom = Mereka sudah berada di kelas S + Have +been +Adverb
Rumus sederhananya pada kalimat verbal adalah: Subyek + Have/Has + K.K.III + Obyek/Ket. Contoh:
I have eaten banana = Saya telah/sudah makan pisang
S + Have + KK.III + O
He has gone to school = Dia telah/sudah pergi ke sekolah
Havedigunakan untuk I, You, We dan They. Sedangkan Has digunakan untuk orang ketiga yaitu He, Shedan It.
e. Present continous tense
Rumus sederhana pada kalimat Nominal adalah: Subyek + TO BE + Being + Pelengkap (Complement). Namun rumus ini jarang sekali digunakan, dan sebagai penggantinya digunakan rumus kalimat nominal pada Simple Present Tense.
Dan jika kalimatnya verbal, maka rumusnya adalah Subyek + TO BE + K.K.I-ing + Obyek/Ket. Contoh:
I am eatingbanana = Saya sedang makan pisang She is goingto school = Dia sedang pergi ke sekolah
Is she goingto school? = Apakah dia sedang pergi ke sekolah?
2. Kalimat Pasif
Kalimat pasif yaitu kalimat yang menunjukkan atas keadaan subyek yang pasif. Penggunaan kalimat pasif ini disebabkan karena belum diketahui subyeknya atau sengaja menyembunyikannya ataupun takut untuk menyebutkan subyeknya. Arti yang terkandung di dalam kalimat pasif selalu berawalan ber-, ter-, dan di-. Bentuknya yaitu dengan menggunakan TO BE + Verb III (past participle). Contoh:
My cheek is/wascut = Pipi saya terluka The situation is/waschanged = Situasi telah berubah
The balls are/werethrown = Bola-bola itu dibuang/dilemparkan My money is/wasstolen = Uang saya dicuri
3. Ekor pertanyaan (Question tag)
Ekor pertanyaan atau Question tagadalah kata Tanya yang terletak di akhir suatu kalimat dan dapat berarti Kan? Atau bukan? Contoh dalam bahasa Indonesia, “Dia cantik kan?” Dan “dia cantik bukan?”
Apabila kalimat pertama positif (+) maka ekor pertanyaannya harus negative (-) dan sebaliknya dengan memperhatikan setiap kata bantu yang terletak padanya baik dari TO BE ataupun TO DO. Bentuk negative dari is not,are not, do not, does not, did not, selalu disingkat menjadi isn’t, aren’t, don’t, doesn’t, didn’t. Contoh:
You areTedy, Aren’tyou? = Kamu tedi, bukan? She is notlazy, isshe? = Dia tidak malas, kan?
You studyEnglish now, don’tyou? = Kamu belajar bahasa Inggris sekarang, bukan? She doesn’tcome, doesshe? = Dia tidak datang, kan?
4. Two words verb (Phrasal Verbs)
He calledit off = Dia membatalkannya
He puthis traveling off = Dia menunda keberangkatannya I will takeit up = Saya akan mempelajarinya You can try it up = Kamu dapat mencobanya They talkedit over = Mereka mendiskusikannya
I run intohim = Saya menemuinya
We look forhim = Kami mencarinya
5. Bentuk ing (-ing form)
Perhatikanlah beberapa arti dan bentuk penggunaan –ingpada contoh-contoh di bawah ini :
a. Berarti sedang. Contoh :
I’m sitting = Saya sedang duduk
b. Terletak setelah kata mind. Contoh :
Would you mind shutting the door = Sudikah anda menutup pintu c. Sebagai benda. Contoh :
Swimmingis my hobby = Renang adalah hobiku
Spelling = Ejaan
Walkingstick = Tongkat untuk berjalan
Meeting = Pertemuan, Rapat
Diningroom = Ruang makan
d. Setelah kata depan before, after, for, without, in, at, on, by, dan of.
After coming…. = Setalah datang ….
Before going… = Sebelum pergi…
For giving… = Untuk memberikan ….
Without knowing… = Tanpa mengetahui….
6. Kumpulan (Collective numerals)
A group of musicians = Serombongan pemain music A unit of tools/means = Seperangkat alat-alat
A brace of birds = Sepasang burung
A troop of monkeys = Segerombolan kera
A troop of players = Serombongan pemain
A bunch of fruits/flowers = Seikat buah-buahan/bunga A queue of passengers = Antrian penumpang
7. Ucapan salam dan selamat
Good morning [gud ‘morning] : Selamat pagi
Good afternoon [gud ‘æftәr’nuwn] : Selamat siang/sore
Good evening [gud ‘ievning] : Selamat malam
Good night [gud nait] : Selamat tidur
Good bye [gud bai] : Selamat tinggal
Bye-bye [bai-bai] : Selamat berpisah
Good luck [gud lΛk] : Semoga berhasil
See you leter [sie yuw ‘lætәr] : Sampai jumpa/sampai nanti Congratulations [kәn’græcә’leisyәn] : Selamat
Happy birthday [‘hæpie ‘bәrth’dei] : Selamat ulang tahun Happy lebaran [‘hæpie lebaran] : Selamat lebaran
Happy idul fitri [‘hæpie idul fitri] : Selamat hari raya idul fitri Happy new year [‘hæpie nyuw yir] : Selamat tahun baru Merry Christmas [‘merie ‘krismәs] : Selamat hari natal 8. How are you? dan How do you do?
How are you digunakan untuk menanyakan kesehatan yang berarti apa kabar dan cara menjawabnya pun bermacam-macam. Sedangkan How do you do berarti pula apa kabar namun penggunaannya berbeda dimana pertanyaan ini diucapkan di saat berkenalan atau diucapkan pada orang yang tidak/belum pernah bertemu sebelumnya dan hanya diucapkan jika berhadapan muka. Apabila tidak berhadapan, cukup dengan mengucapkan hello. Contoh:
+ How are you ? = Apa kabar?
- I’m fine, thanks = Saya baik-baik saja, terima kasih - I’m quite well, thanks = Saya sangat baik, terima kasih - I’m very well, thanks = Saya sangat baik, terima kasih - I’m not so fine, thanks = Saya kurang sehat, terima kasih + How do you do? = Apa kabar (untuk berkenalan) - How do you do? = Apa kabar (untuk berkenalan)
+ Hello = Halo
- Hello = Halo
9. Where do you come from? dan Where have you been?
Kedua kalimat tanya ini mempunyai arti yang berbeda. Where do you come from digunakan untuk menanyakan asal Negara atau daerah. Sedangkan Where have you been digunakan untuk menanyakan kegiatan yang baru saja dilakukan. Contoh:
Where do you come from? = Kamu berasal dari Negara/daerah mana? I come from Indonesia = Saya berasal dari Indonesia
Atau:
Where are you from? = Kamu berasal dari Negara/daerah mana? I’m from Indonesia = Saya berasal dari Indonesia
Where have you been? = Dari mana saja kamu? I have been in the classroom = Saya dari kelas
Atau :
Where have you come from = Dari mana saja kamu? I’ve come from the classroom = Saya dari kelas
10. Pardon me, I beg your pardon
mengucapkan ungkapan ini, maka lawan berbicara harus mengulangi apa yang baru saja ia katakan. Contoh:
Do you love me? = Apakah kau mencintaiku?
Pardon me (I beg your pardon) = Maaf (bisakah anda mengulanginya!)
Do you love me? = Apakah kau mencintaiku?
11. Please, Pleased dan Pleasure
Please [pliez] berarti silahkan yang, namun kadang tidak perlu diterjemahkan. Kata ini dapat diletakkan di awal maupun di akhir kalimat. Jika diletakkan di awal kalimat, tidak perlu membubuhi tanda koma dan jika diletakkan di akhir kalimat maka harus membubuhi tanda koma sebelum kata Please.
Pleased [pliezd] berarti gembira atau senang dan harus didahului dengan TO BE. Sedangkan Pleasure[‘plezyәr] adalah kata benda dari Pleased. Perhatikan contoh- contoh di bawah ini :
Please stand up! = Silahkan berdiri!
Stand up, please = Silahkan berdiri!
Please come in = Masuklah!
Are you pleased? = Apakah kamu senang?
It’s a pleasure = Dengan senang hati
12. Ungkapan sehari-hari (phrases)
Masalah yang sering dihadapi di saat berbicara adalah kerja keras otak untuk menyusun kata demi kata sebelum mengucapkannya, atau pun dalam mendengarkan dialog dan pembicaraan orang lain kemudian diartikan secara kata perkata. Hal ini disebabkan karena pada saat menghafalkan kosa kata tanpa dipraktekkan dan kurang mendengarkan. Tentunya hal ini akan menyita banyak waktu. Untuk mempermudah, maka sengaja kami berikan beberapa ungkapan umum dalam berdialog yang kiranya akan membantu.
A bit [ә‘bit] = Sedikit, sekedar
Across [ә’kros] = Di seberang
Around [ә’rawnd] = Di sekeliling
Are you alright? [ar yuw olrait] = Apakah anda baik-baik saja?
After all [‘æftәr ol] = Bagaimanapun juga
All in all [ol in ol] = Pada umumnya
Allright [ol rait] = Baiklah,ok, sehat
Along [ә’long] =Sepanjang
At your service [æt yur ‘sәrvis] = Siap melayani anda As soon as possible [æz suwn æz pasәbәl] = Secepat mungkin Back to square one [bæk tu skwair wan] = Mulai dari awal lagi
Bad luck [bæd lΛk] = Nasib buruk
Bad news [bæd nyuwz] = Kabar/tanda-tanda buruk
Bloody oath [blΛdie owth] = Astaga!
By the way [bai tHәwei] = Ngomong-ngomong, oh ya..
Can I help you? [kæn ai help yuw] = Adakah yang dapat saya bantu Can’t help laughing [kænt help ‘læfing] = Tidak dapat menahan tawa Catch you later [kæc yuw lætәr] = Sampai jumpa, sampai nanti Changed my mind [ceinj mai maind] = Saya berubah fikiran
Come on! [kΛm on] = Ayo, mari, ah masa?
Cut it out! [kat it awt] = Hentikan! (perkelahian)
Damn (it) [dæm it] = Sialan, keparat
Day after day [dei ‘æftәr dei] = Hari demi hari
Do you mind? [du yuw maind] = Apakah anda tidak keberatan?
Don’t worry [downt ‘wәrie] = Jangan khawatir
Don’t you dare (to) [downt yuw dær tu] = Jangan coba-coba, awas!
Drop dead! [drap ded] = Enyahlah, Mampuslah!
Every now and than [‘evrie naw an tHæn] = Kadangkala, terkadang
Excuse me [ek’skyuws mi] = Permisi, maaf, minta izin
For goodness’ sake [for ‘gudnәs seik] = Bukan main!, Ya ampun!
Get lost! [get lost] = Pergilah, enyahlah!
Get real! [get ‘rieәl] = Yang benar saja dong
Give a damn [giv әdæm] = Peduli amat
Good luck [gud lΛk] = Semoga berhasil
Guess what? [ges what] = Tau tidak?
Hang on! [hæng on] = Tunggu!,sabar dulu!
Have a good time [hæv әgud taim] = Selamat bersenang-senang
Hit the sack [hit tHәsæk] = Pergi tidur
Hot air [hat ær] = Omong kosong
How come? [haw kΛm] = Loh, kok bisa?
Help your self! [help yur self] = Silahkan ambil sendiri
I guess… [ai ges] = Saya kira….
I mean … [ai mien] = Maksud saya …
I see [ai sie] = Saya mengerti
I think … [ai thingk] = Saya fikir …
I won’t blame him [ai wont bleim him] = Saya tidak akan menyalahkannya It doesn’t matter [it ‘dazәnt ‘mætәr] = Tidak apa-apa
Just for the hell of it [jΛst for tHe hel of it] = Sekedar untuk iseng
Keep in touch [kip in tΛc] =Saling menjalin hub. komunikasi Kick a bad habit [kik әbæd ‘hæbit] = Membuang kebiasaan buruk Let’s face it! [lets feis it] = Ayo kita hadapi
Listen up! [‘lisәn ap] = Dengarkan baik-baik!
Long time no see [long taim no sie] = Lama tak jumpa
Make a scene [meik әsien] = Membuat gara-gara
Make sense [meik әsens] = Masuk akal
Make sure! [meik syur] = Pastikanlah
Mind your language [maind yur længgwij] = Bicaralah yang sopan
Never mind [‘nevәr maind] = Tidak apa-apa
No matter [no ‘mætәr] = Bagaimanapun juga
No problem [no ‘prablәm] = tidak masalah
No smoking! [no smowking] = Dilarang merokok
No way [no wei] = tidak mungkin!
Now and than [nΛw æn tHæn] = Kadang-kadang
Of course [of kowrs] = Tentu saja, memang
Oh my God! [oh may gΛd] = Ya ampun!, ya tuhan
On the other hand [on tHi ‘ΛtHәr hænd] = Tetapi, di lain pihak One way or another [wΛn wei or әnΛtHәr] = Begini ke’ begitu ke’ Over and over again [‘owvәr ænd owvәr әgein]= Berulang kali
Please! [pliez] = Silahkan
Really? [‘rieәlie] = Benarkah?
Ripper! [ripәr] = Hebat sekali, bukan main
See you! [sie yuw] = Sampai jumpa
Shock horror! [syak ‘horәr] = Mengerikan!
Shut up! [syΛt ap] = Diam!, tutup mulut!
Sooner or later [suwnәr or leitәr] = Cepat atau lambat
Sorry! [‘sorie] = Mohon maaf
Stick around [stik ә’rawnd] = Jangan pergi dulu, tunggu
Stop it! [stop it] = Hentikan!
Suit your self [suwt yur self] = Terserah apa maumu
Take care! [teik kær] = Berhati-hatilah!, jaga dirimu
Thank you/thanks [thængk yuw/thængks]= Terima kasih
That’s a good idea [tHæts әgud ai’dieә] = Ide yang bagus, bagus sekali
That’s all [tHæts ol] = Hanya itu saja
Try your best [trai yur best] = Cobalah sebaik-baiknya Wait a minute [weit ә‘minit] = Tunggu sebentar!
Watch out! [wac awt] = Hati-hati!, awas!
Well done [wel dan] = Bagus!
What the hell are you doing [hwat tHәhel ar yuw duing] = Apa-apaan ni?
What’s going on [hwats going on] = Ada apa?, Apa yang terjadi? What’s the point [hwats tHәpoint] = Apa maksudnya?
What’s up? [hwats ap] = Ada apa sih ?
Who cares? [huw kærs] = Peduli amat!
Who knows? [huw nows] = Wallahu a’lam, siapa yang tau
BAGIAN III
DIALOG DAN LATIHAN
Pada bagian ini, kami sajikan beberapa dialog umum yang digunakan sehari-hari sebagai bahan latihan dalam berpraktik dan menjawab pertanyaan-pertanyaan baik secara perorangan maupun dengan partner belajar guna membantu meningkatkan percakapan sehari-hari dengan berbahasa Inggris.
1. Nama dan Alamat
Udin : What’s your name? Siapa namamu? Ratna : Ratna Malawat
Ratna Malawat
Udin : How do you spell that?
Bagaimana kamu mengejanya? Ratna : R-A-T-N-A M-A-L-A-W-A-T
R-A-T-N-A M-A-L-A-W-A-T Udin : Where do you live?
Dimana kamu tinggal? Ratna : 11 Hasanudin St
Jalan Hasanudin no 11
Udin : Did you say Hasanudin street?
Apakah Jl Hasanudin yang kamu katakan? Ratna : Yes, that’s right
Iya betul
Udin : what’s your telephone number? Berapakah no telponmu?
Ratna : it’s 081 334 456 333 081 334 456 333
Udin : I’m sorry. Could you please repeat that? Maaf, bolehkah kamu ulangi lagi? Ratna : 081 334 456 333
081 334 456 333
Udin : And when were you born? Kapan kamu lahir?
Ratna : August 11, 1980 11 Agustus 1980
Udin : That’s the same birthday as my sister’s Sama dengan tanggal kelahiran adikku Ratna : Really?
Benarkah?
Udin : That’s right, I’ve got to go now, bye
Benar, saya harus pergi sekarang, sampai jumpa Ratna : Bye
Isilah kata bantu (TO BE) yang benar pada pertanyaan-pertanyaan di bawah ini : 1. What …….. his name?
2. What …….. their names ? 3. Her name …….. Susi
4. Their names …….. Udin and Ratna 5. Where …….. he live ?
6. Where …….. they live ? 7. He …….. in Ambon 8. When …….. he born ? 9. When …….. they born ? 10. She …….. born in December
Tulislah pertanyaan yang benar pada jawaban-jawaban di bawah ini :
1. ……… ? His name is Udin
2. ……… ? She lives in Ambon
3. ……… ? I was born on May 12, 1980
4. ……… ? It’s R-A-T-N-A M-A-L-A-W-A-T
5. ……… ? It’s 081 334 456 333
Tulislah angka-angka di bawah ini :
1. Zero nine one one eight four six seven three = ………. 2.Four four two three nine one seven two = ………. 3. Zero eighty-one – twenty-one – four seven = ……….
4. 081 35 452 = ……….
5. 103 23 534 = ……….
2. Memperkenalkan diri dan teman
Dedi : Hello, my name’s Dedi Helo, nama saya Dedi
Fitri : Hi, Dedi. I’m Fitri. Where are you from? Hai Dedi, saya Fitri, dari mana asalmu? Dedi : I’m from Java. And you?
Saya dari Jawa, dan kamu? Fitri : I’m from Ambon
Saya dari Ambon Dedi : I see
Oh, begitu?
Fitri : This is my friend, Susy. She’s from Bandung. She’s a dancer Ini Susi kawan saya, dia berasal dari Bandung, dia seorang penari Dedi : Really? That’s wonderful. And this is my friend, Udin. He’s a sailor
Benarkah? Bagus sekali. Dan ini Udin kawan saya dia seorang pelaut Fitri : Hi Udin, nice to meet you
Hai Udin, senang berkenalan denganmu Udin : Nice to meet you too
Cocokkanlah pertanyaan dengan jawaban yang ada di bawah ini : 1. Are you from Java? a. he’s a sailor
2. Where is she from? b. Susy is a dancer 3. Is he a sailor? c. she is from Bandung
4. Who is a dancer? d. No, I’m not. I’m from Ambon 5. What does Udin do? e. Yes, he is
3. Pekerjaan dan Profesi
Sony : Hi, Dewi! Long time no see. How are you? Hai Dewi, lama tak jumpa, bagaimana kabarmu? Dewi : Hi, Sony! I’m good, thank you. how about you?
Hai juga Sony, saya baik-baik saja terima kasih, bagaimana denganmu? Sony : Great. So, what do you do now?
Baik, sekarang kamu kerja apa? Dewi : I’m a nurse
Saya seorang perawat
Sony : Are you? What hospital do you work for? Benarkah? Kerja di rumah sakit apa? Dewi : Alfatah hospital
Rumah sakit Alfatah
Sony : Hmm, that’s a good hospital. Do you like your job?
Hmm, itu rumah sakit yang bagus, apakah kamu suka pekerjaanmu? Dewi : Very much. And what do you do?
Sangat menyukainya, lalu apa pekerjamu? Sony : I’m an Engineer
Saya seorang insinyur Dewi : That sounds good
Kedengarannya bagus juga tuh Sony : Thanks
Terima kasih
Isilah kata bantu (Do, Does) pada kalimat-kalimat di bawah ini : 1. What …….. Sony do?
2. He …….. not like his job 3. ... Susy like her job? 4. What …….. she do now?
5. They …….. not work in Hospital 6. What hospital ……. She work for?
Cocokkanlah pekerjaan di bawah ini sesuai dengan alasan di samping :
1. A lecturer wants to travel
2. An engineer wants to help troubled people
3. An economist likes teaching
4. Aktifitas sehari-hari
Ardi : Hello? Santi? Halo, Santi?
Santi : Speaking. Who is this? Iya saya sendiri, siapa ini? Ardi : It’s Ardi. How’re you?
Ini Ardi, apa kabar?
Santi : Hi, Ardi. I’m fine. What’s up?
Hi Ardi, saya baik-baik saja, ada apa? Ardi : What are you doing?
Lagi ngapain? Santi : I’m relaxing
Lagi santai aja nih
Ardi : Are you? Don’t you have to do anything in the house?
Masa?, bukannya kamu harus mengerjakan sesuatu di rumah? Santi : No, my mother does everything
Tidak, semua pekerjaan sudah dibereskan oleh ibu Ardi : That’s very nice
Enak sekali
Santi : I know. She prepares our meals, she cleans the house, she does the laundry, she …. Iya, ibu saya yang menyediakan makanan, membersihkan rumah, mencuci dan ia juga
……
Ardi : OK, OK, I get the idea. Who takes care of the garden? Ok, Ok, saya puny ide, siapa yang mengurusi taman? Santi : Well, my father does
Ow itu bapak saya yang merawatnya Ardi : So, what do you do on the weekend?
Lantas apa yang kamu kerjakan di hari libur? Santi : I hang out at the malls. How about you?
Saya jalan-jalan ke mall, bagaimana denganmu?
Ardi : Well, let me see. I jog every Saturday morning. Then I workout on Saturday afternoon. I play football every Saturday evening.
Baik, biar saya jelaskan. Sabtu pagi saya berolah raga lari, kemudian sorenya kerja dan malamnya saya main bola.
Santi : Wow, what are you trying to do? Be superman? Wow, hebat, mau jadi superman?
Ardi : Not really. I just want to be healthy
Tidak juga, saya hanya ingin biar tetap sehat Santi : Do you ever relax?
Apakah kamu pernah santai?
Ardi : I’m relaxing now. I’m reading a book and listening to the music Saya lagi santai nih, lagi baca buku sambil mendengar lagu Santi : At least you know how to relax.
Cocokkanlah nama tempat dan aktifitas-aktifitas di bawah ini :
1.a restaurant a. buying a book
2.a movie theater b. reading a book
3.a library c. watching movie
4.a mosque d. eating dinner
5.a bookstore e. praying
Susunlah kata-kata dibawah ini menjadi kalimat yang benar : 1.watching – isn’t – TV – he – now
2.you – do – every year? – travel 3.are – now – you – what – doing
4.she – at – drive – night – doesn’t – car – her 5.how often – make – I – mistakes? – do
Tulislah pertanyaan-pertanyaan atas jawaban-jawaban di bawah ini : 1.……….
Yes, I do. I attend classes every day
2.………. No, he doesn’t. He never takes a taxi to school 3.………
She always watches TV at 8 o’clock
5. Menanyakan tempat dan lokasi
Bayu : Excuse me. Do you know where the library is? Permisi!, apakah kamu tau dimana perpustakaan? Mona : It’s behind this building.
Di belakang gedung ini
Bayu : Oh, Thank you. Can you also tell me how to get to the mosque? Oh terima kasih, boleh beritahu juga jalan menuju mesjid? Mona : First, go down to the corner and turn right.
Pertama, turun ke bagian pojok dan belok kanan Bayu : Turn right?
Belok kanan?
Mona : Yeah. Walk one block, than turn left and you’ll see the mosque on your right.
Iya, jalan satu blok kemudian belok kiri dan kamu akan melihat mesjid di bagian kananmu
Bayu : Let’s see, I walk one block, turn left and the mosque is on my right. Jadi, saya jalan satu blok, belok kiri dan mesjid berada di bagian kanan Mona : Yes, it’s across from the post office
Iya, berseberangan dengan kantor pos Bayu : Thanks
Terima kasih Mona : You’re welcome