• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kontrak AI 18 Januari 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kontrak AI 18 Januari 2013"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

KONT

R

AK KULIAH

Program studi : Teknik Informatika

Kode Mata Kuliah

: IKK112115

Mata kuliah

: Kecerdasan Buatan

SKS

: 3 SKS

Semester

: 5

Jenis Mata Kuliah

: Wajib

Kelompok MK

: IKK

STMIK EL RAHMA YOGYAKARTA

Dibuat Oleh Revisi ke Tanggal dibuat Diperiksa oleh

(2)

SILABUS

I. Deskripsi Mata Kuliah

Matakuliah ini akan membahas tentang Sejarah, definisi dan konsep kecerdasan buatan, komputasi kecerdasan buatan dan kececerdasan alami, ruang keadaan, metode pemecahan masalah dan pencarian, representasi pengetahuan, penanganan ketidakpastian serta membahas bidang-bidang kecerdasan buatan.

II. Manfaat Mata Kuliah

Manfaat mata kuliah ini bagi mahasiswa adalah :

1. Mahasiswa memahami sejarah, definisi , konsep kecerdasan buatan dan memahami komputasi antara kecerdasan buatan dan kecerdasan alami 2. Mahasiswa memahami ruang keadaan, pemecahan masalah dan metode

pencarian

3. Mahasiswa memahami teknik untuk merepresentasikan pengetahuan 4. Mahasiswa memahami teknik penanganan ketidakpastian

5. Mahasiswa memahami definisi dan aplikasi dari cabang-cabang kecardasan buatan

III. Standar Kompetensi Mata Kuliah

Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah, definisi, kosep dan komputasi kecerdasan buatan dan kecerdasan alami, ruang keadaan, pemecahan masalah, teknik pencarian dan teknik representasi pengetahuan, penanganan ketidakpastian serta memahami bidang-bidang aplikasi kecerdasan buatan.

IV. Kompetensi Dasar Mata Kuliah

1. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep kecerdasan buatan, sejarah kecerdasan buatan, komputasi kecerdasan buatan dan kecerdasan alami 2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang ruang keadaan, pemecahan

masalah dan teknik-teknik pencarian

3. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara merepresentasikan pengetahuan

4. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara penanganan ketidakpastian 5. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan sistem pakar 6. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan robotika

7. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan computer vision 8. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan pengolahan

bahasa alami

9. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan jaringan syaraf tiruan

10. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan game playing

V. Strategi Perkuliahan

1. Dalam Setiap pertemuan diawali dengan salam

2. Pada pertemuan pertama dijelaskan silabus mata kuliah, teksbook dan referensi, cara penilaian, pembentukan kelompok diskusi dan fungsinya. 3. Pada setiap awal perkuliahan mereview materi sebelumnya kemudian

dijelaskan kompetensi yang diharapkan akan dicapai mahasiswa.

4. Pada setiap penjelasan materi selalu ditanyakan mahasiswa apakah mahasiswa jelas dan ada pertanyaan.

(3)

VI. Motode Perkuliahan

1. Ekspositori 2. Studi kasus 3. Diskusi kelompok 4. Simulasi

5. kontekstual

VII. Evaluasi

1. Tugas individual

2. Tugas kelompok (tampilan, lisan dan tertulis) 3. Ujian tengah semester

4. Ujian akhir semester

VIII. Sumber Bahan

1. Arief Hermawan, Jaringan Syaraf Tiruan (Teori dan Aplikasi), Penerbit Andi, 2006

2. Edi Faizal, Diktak Kecerdasan Buatan, STMIK El Rahma, Yogyakarta, 2013 3. J . Giarratano and G. Riley, Expert System : Principle and Programming,

4th ed, PWS Kent, USA,2004

4. Sri Kusumadewi, Artificial Intllegence (Teknik dan Aplikasi), Graha Ilmu, Yogyakarta, 2003

5. S.J. Russell dan Peter Norvig, Artificial Intelligence: A Modern Approach, 2nd edition, Prentice Hall,New Jersey, 2004

6. Internet dan semua media yang mengulas tentang perkembangan teknologi kecerdasan buatan

VIII. Penilaian

Penilaian akan dilakukan dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

NILAI POINT RANGE

A 4  80

B 3 70 – 79

C 2 60 – 69

D 1 50 - 59

E 0  49

Dalam menentukan nilai akhir akan digunakan pembobotan sebagai berikut :

NO JENIS TAGIHAN BOBOT (%) 1 Ujian Tengah Semester (UTS) 25

2 Ujian Akhir Semester (UAS) 35

3 Tugas (di kelas/di rumah) 10

4 Presentasi 20

5 Persensi 10

IX. Rencana Perkuliahan

PERTEMUAN TOPIK BAHASAN BACAAN/BAB Pertemuan 1 Kontrak kuliah, sejarah, definisi, konsep dan

komputasi kecerdasan buatan dan kecerdasan alami

2,4,5,6

Pertemuan 2 Ruang keadaan dan metode pemecahan

(4)

Pertemuan 3 Teknik Pencarian Buta (Blind Search) dan

Pencarian Terbimbing (Heuristic Search) 2,4,6

Pertemuan 4 Representasi Pengetahuan (Logika, logika

proposisi, logika predikat) 2,4,6

Pertemuan 5 Representasi Pengetahuan (list, tree, frame,

jaringan semantik dan script) 2,4,6 Pertemuan 6 Penangangan Ketidakpastian (Probabilitas dan

theorema bayes) 2,4,6 Pertemuan 7 Penangangan Ketidakpastian (Certainty Factor) 2,4,6

UJIAN TENGAH SEMESTER

Pertemuan 8 Penangangan Ketidakpastian (Dempster-Shafer) 2,4,6

Pertemuan 9 Presentasi dan Diskusi tentang Sistem Pakar 2,3,4,5,6

Pertemuan

10 Presentasi dan Diskusi tentang Robotika 2,4,6 Pertemuan

11 Presentasi dan Diskusi tentang Computer Vision 2,4,6 Pertemuan

12 Presentasi dan Diskusi tentang Pengolahan Bahasa Alami 2,4,6 Pertemuan

13 Presentasi dan Diskusi tentang Jaringan Syaraf Tiruan 1,2,4,6 Pertemuan

(5)

X. Satuan Acara Perkuliahan

Indikator Materi Pokok Pengalaman Belajar

Penilaian Sumber Bahan

1 Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah kecerdasan buatan, definisi kecerdasan buatan, konsep kecerdasan buatan, komputasi kecerdasan buatan dan kecerdasan alami

Mahasiswa dapat:

1. menerangkan sejarah kecerdasan buatan 2. menjelaskan tentang

definisi Kecerdasan Buatan

3. menjelaskan tentang konsep Kecerdasan Buatan

4. menerangkan

komputasi kecerdasan

buatan dan

kecerdasan alami

Sejarah, definisi, konsep kecerdasan buatan, komputasi kecerdasan buatan dan kecerdasan alami

Ceramah, diskusi kelas

uraian Soal quis 2,4,5,6

2 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang ruang keadaan dan pemecahan masalah

1. menjelaskan konsep masalah

2. menjelaskan masalah dalam suatu ruang keadaan

3. menjelaskan teknik pemecahan masalah

Konsep masalah, masalah dalam suatu ruang keadaan dan teknik pemecahan masalah

Ceramah, diskusi kelas, simulasi

Uraian, simulasi

game

Soal quis 2,4,6

3 Mahasiswa dapat menjelaskan Teknik Pencarian Buta dan

Pencarian Terbimbing

1. menjelaskan teknik-teknik

pencarian buta (blind search)

2. menjelaskan teknik-teknik

pencarian terbimbing (heuristic search)

Teknik pencarian buta (breath-first search, depth-first search), teknik pencarian

terbimbing (Hill climbing, simple hill climbing,

Ceramah, diskusi kelas, kasus

(6)

steepest acend hill climbing, best first seach)

4 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara merepresentasik an pengetahuan dengan logika, logika proposisi dan logika predikat

1. menjelaskan konsep logika

2. menjelaskan konsep logika proposisi

3. menjelaskan konsep logika predikat

Logika, logika proposisi, logika predikat

Ceramah, diskusi kelas

Uraian Soal quis 2,4,6

5 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara merepresentasik an pengetahuan list, tree, frame, jaringan

semantic dan script

1. menjelaskan konsep list

2. menjelaskan konsep tree

3. menjelaskan konsep frame

4. menjelaskan konsep jaringan semantik 5. menjelaskan konsep

script

list, tree, frame, jaringan semantik dan script

Ceramah, diskusi

kelas Uraian Soal quis

2,4,6

6 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara penanganan ketidakpastian dengan

probabilitas dan theorema bayes

1. menjelaskan konsep probabilitas

2. menjelaskan rumus theorema bayes 3. menjelaskan

penggunaan theorema bayes

Probabilitas dan theorema bayes

Ceramah, diskusi kelas, kasus

Uraian, penerapa

n rumus

(7)

7 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara penanganan ketidakpastian dengan certainty factor

1. menjelaskan rumus certainty factor

2. menjelaskan

penggunaan certainty factor

Certainty factor Ceramah, diskusi

kelas, kasus penerapaUraian, n rumus

Soal quis 2,4,6

8 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang cara penanganan ketidakpastian dengan

dempster-shafer

1. menjelaskan rumus dempster-shafer 2. menjelaskan

penggunaan dempster-shafer

dempster-shafer Ceramah, diskusi kelas, kasus

Uraian, penerapa

n rumus

Soal quis 2,4,6

9 Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan

sistem pakar

1. menjelaskan konsep sistem pakar 2. menjelaskan

kaidah sistem pakar 3. menjelaskan

penggunaan aplikasi sistem pakar

Konsep, kaidah dan aplikasi sistem pakar

Ceramah, diskusi

kelas presentasUraian, i makalah

Soal quis 2,3,4,5,6

10 Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan

robotika

1. menjelaskan konsep robotika 2. menjelaskan kaidah robotika 3. menjelaskan

penggunaan aplikasi robotika

Konsep, kaidah dan aplikasi robotika

Ceramah, diskusi kelas

Uraian, presentas i makalah

Soal quis 2,4,6

11 Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan

1. menjelaskan konsep computer vision

Konsep, kaidah dan aplikasi computer vision

Ceramah, diskusi kelas

Uraian, presentas i makalah

(8)

penerapan

computer vision 2. kaidahmenjelaskan computer vision

3. menjelaskan penggunaan aplikasi computer vision

12 Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan

pengolahan bahasa alami

1. menjelaskan

konsep penerapan pengolahan bahasa alami

2. menjelaskan kaidah penerapan

pengolahan bahasa alami

3. menjelaskan

penggunaan aplikasi penerapan

pengolahan bahasa alami

Konsep, kaidah dan aplikasi pengolahan

bahasa alami

Ceramah, diskusi

kelas Uraian, presentas i makalah

Soal quis 2,4,6

13 Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan

jaringan syaraf tiruan

1. menjelaskan konsep jaringan syaraf tiruan

2. menjelaskan kaidah jaringan syaraf tiruan

3. menjelaskan penggunaan jaringan syaraf tiruan

Konsep, kaidah dan aplikasi jaringan syaraf tiruan

Ceramah, diskusi

kelas Uraian, presentas i makalah

1,2,4,6

14 Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan penerapan game playing

1. menjelaskan konsep game playing 2. menjelaskan

kaidah game playing 3. menjelaskan

penggunaan aplikasi

Konsep, kaidah dan aplikasi game playing

Ceramah, diskusi kelas

Uraian, presentas i makalah

(9)
(10)

Referensi

Dokumen terkait

Paparan kronik ovalbumin secara inhalasi pada model binatang alergi menyebabkan inflamasi alergi dan perubahan struktur saluran napas. Perubahan struktur saluran

Berdasarkan uji asumsi residual pada model regresi nonparametrik spline dengan menggunakan metode UBR sebagai metode pemilihan titik knot optimum didapatkan residual tidak

Dengan memulai parenting dari yang mendasar seperti visi misi tersebut, maka haluan utama sudah ada kemudian dapat direalisasikan sebagai peraturan di rumah/rules, pembagian tugas

dari penjajah, berupaya menjadikan Malaysia sebagai negara membangun paling berjaya, maka UMNO sudah pasti, lebih daripada layak, untuk mengepalai satu

9 Jumlah pegawai (tenaga kerja) yang saudara gunakan untuk membantu

22 Saya dapat mengarahkan karyawan untuk lebih kreatif agar produk lebih bervariasi. 23 Kualitas produk

tidak hanya orang dari daerah Tapanuli saja yang datang ke desa ini, ada

Dapat dilihat bahwa F hitung lebih besar dari F tabel berarti ada korelasi yang signifikan antara perilaku keagamaan dan sikap orang terhadap moral remaja