• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV. Pengembangan-03

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB IV. Pengembangan-03"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

SUB DINAS BINA PENGEMBANGAN

Pelaksanaan kegiatan Sub Dinas Pengembangan dibantu oleh 3 (tiga) Seksi yaitu :

A. Seksi Sarana dan Prasarana B. Seksi Pendidikan dan Latihan

C. Seksi Penyebaran dan Pengembangan

A. Seksi Sarana dan Prasarana :

Kegiatan seksi Sarana dan Prasarana pada tahun 2003 adalah :

 Melaksanakan Inventarisasi Sarana dan Prasarana Peternakan di

Kabupaten/Kota se Sumatera Barat antara lain : 1. Luas lahan hijauan makanan ternak

2. Perlengkapan Rumah Potong Hewan 3. Perlengkapan pasar ternak

4. Keadaan jalan menuju lokasi

Disamping itu telah dibangun gedung gedung /kantor dikawasan sentra produksi peternakan sebanyak 5 unit yang berlokasi di Kab. 50 Kota, Kab. Solok, Kab. Agam, Kab Pesisir Selatan, dan Kab. Swl. Sijunjung.

B. Seksi Diklat

Kegiatan seksi pendidikan dan latihan pada Tahun Anggaran 2003 adalah sebagai berikut :

I. Apresiasi Penyuluhan Peternakan Materi Apresiasi Penyuluhan Peternakan adalah :

(2)

3. Pelaksanaan penyuluhan peternakan dan permasalahan di Kab. Tanah Datar

4. Pelaksanaan penyuluhan peternakan dan permasalahan di Kab. Agam

5. Pelaksanaan penyuluhan peternakan dan permasalahan di Kab. 50 Kota.

Metoda penyampaian materi dalam apresiasi penyuluhan peternakan adalah :

1. Diskusi

2. Ceramah

3. Dinamika Kelompok

Instruktur/nara sumber adalah :

1. Dinas Peternakan Prop. Sumbar 2. Diklat Pertanian Prop Sumbar

3. BKD Prop. Sumbar

4. Dinas Peternakan Kab/Kota

Tujuan dari apresiasi penyuluhan peternakan adalah :

1. Untuk menyatukan persepsi, visi dan kesamaan gerak dalam penyelenggaraan penyuluhan peternakan di Kab/Kota

2. Untuk menambah pengetahuan dan informasi bagi para penyuluh peternakan yang sejalan dengan era globalisasi saat ini.

Sasaran yang ingin dicapai dalam apresiasi penyuluh peternakan adalah : 1. Menyatukan persepsi, visi dan misi penyuluh peternakan

dalam rangka pembangunan peternakan di Sumbar.

(3)

Apresiasi penyuluh peternakan dilaksanakan dari tanggal 6-7 Agustus 2003 di Hotel Natour Muara Padang dengan jumlah peserta sebanyak 41 orang. Hasil yang diharapkan dalam apresiasi penyuluh peternakan 1. Peserta memahami kebijaksanaan pembangunan

peternakan Sumbar

2. Peserta memahami peranan dan kewenangan penyuluh dalam pelaksanaan pengembangan peternakan Sumbar.

II. Apresiasi Petugas Teknis Pengembangan Kawasan Peternaakan

Materi dalam apresiasi petugas teknis pengembangan peternakan adalah : 1. Kebijaksanaan pembangunan peternakan Propinsi Sumatera Barat 2. Analisa pengembangan potensi wilayah

3. Sistim usaha tani terpadu berbasis peternakan

4. Pola kemitraan dalam kawasan pengembangan peternakan 5. Pola investasi pada era globalisasi

Instruktur/Nara sumber adalah :

1. Kepala Dinas Peternakan Propisi Sumatera Barat

2. Staf pengajar dari Fakultas Peternakan Universitas Andalas 3. Badan Litbang Propinsi Sumatera Barat

4. BKPMD Propinsi Sumatera Barat

Tujuan Apresiasi petugas teknis pengembangan kawasan peternakan adalah:

1. Untuk menyamakan persepsi, pemahaman menyangkut operasional kawasan peternakan

2. Pemecahan masalah/hambatan dalam pelaksanaan modal kawasan pengembangan peternakan

(4)

Apresiasi petugas teknis pengembangan kawasan peternakan yang dilaksanakan tanggal 16 – 17 Oktober di hotel Denai Bukittinggi dengan peserta sebanyak 25 orang.

Hasil yang diharapkan dalam apresiasi petugas teknis pengembangan kawasan peternakan adalah:

1. tersosialisasinya arah dan konsep pengembangan kawasan sentra produksi peternakan yang akan digunakan sebagai acuan bersama dalam pengembangan kawasan

2. Terwujudnya kawasan Sentra Produksi Peternakan secara legal yang akan ditetapkan dengan SK Kepala Daerah Kabupaten/Kota se Sumatera Barat

III. Sosialisasi Penyusunan Business Plan

Kegiatan Sosialisasi Penyusunan Business Plan dilaksanakan di Hotel Inna Muara Padang pada tanggal 2 Oktober 2003 dengan jumlah peserta 50 orang

Materi yang disampaikan dalam Sosialisasi penyusunan business plan terdiri dari :

1. Kebijaksanan pembangunan Peternakan 2. Pengenalan perencanaan bisnis

3. Kriteria investasi

4. Proyeksi rugi laba, neraca keuangan dan perhitungan BEP 5. Analisa criteria investasi

Metoda dalam penyampaian materi sosialisasi busness plan adalah : 1. Ceramah

2. Diskusi

(5)

Instruktur/Nara sumber dari : 1. Universitas Andalas Padang

2. Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat

Tujuan dari sosialisasi Business Plan adalah untuk meningkatkan pengetahuan petugas dalam melaksanakan perencanaan bisnis di masing-masing kawasan.

Adapun sasaran yang hendak dicapai dalam sosialisasi ini adalah tersusunnya perencanaan Busness Plan oleh petugas di masing-masing kawasan di Kabupaten/Kota, sedangkan hasil yang diharapkan adalah agar setiap peserta mampu menyusun suatu perencanaan bisnis.

C. Seksi Pengembangan

Kegiatan Seksi Pengembangan yang telah dilaksanakan tahun 2003 antara lain :

I. Pertemuan koordinasi kawasan Sentra Produksi Peternakan antar Kabupaten se Sumatera Barat yang dilaksanakan pada tanggal 13 Desember 2003 bertempat di Hotel Sedona Bumi Minang dengan jumlah peserta 50 orang.

Tujuan pertemuan koordinasi kawasan sentra produksi peternakan adalah :

1. Menyamakan persepsi , pemahaman menyangkut operasional pengembangan kawasan sentra produksi peternakan

2. Mendapatkan bahan masukan untuk penyempurnaan pengembangan kawasan sentra produksi peternakan

(6)

4. Mensinkronisasikan kegiatan pengembangan kawasan sentra produksi peternakan antara pusat dengan propinsi dan kabupaten/kota

Sasaran yang hendak dicapai dalam pertemuan koordinasi kawasan sentra produksi peternakan adalah Mengembangkan wilayah yang berpotensi sebagai sentra-sentra peternakan menjadi kawasan berbasis peternakan yang berorientasi agribisnis.

Adapun materi yang disampaikan dalam pertemuan ini adalah : 1. Percepatan pembangunan pertanian melalui pendekatan kawasan 2. Pola dan strategi pengembangan kawasan sentra produksi peternakan 3. Analisa ekonomi wilayah pertanian terpadu

4. Sistim pembinaan dalam rangka pengembangan kawasan sentra produksi peternakan

Sasaran yang hendak dicapai dalam pertemuan koordinasi kawasan Sentra Produksi Peternakan adalah Mengembangkan wilayah yang berpotensi sebagai sentra-sentra produksi Peternakan menjadi kawasan berbasis peternakan yang berorientasi agribisnis

Hail yang diharapkan dari pertemuan ini adalah tersosialisasinya arah dan konseep pengembangan kawasan Sentra Produksi Peternakan yang akan digunakan sebagai acuan bersama dalam pengembangan kawasan Sentra Produksi Peternakan.

II. Penyusunan Profil Kawasan Sapi Potong

Kegiatan penyusunan profil kawasan sapi potong dilaksanakan dengan pengambilan data dilapangan pada 8 kabupaten di 16 kawasan sapi potong.

(7)

1. Kabupaten 50 Kota : - Kec. Luak

- Kec. Guguk 2. Kabupaten Agam :

- Kec. Tilatang Kamang - Kec. Baso

- Kec. IV Angkat Canduang 3. Kabupaten Tanah Datar :

- Salimpaung

- Kec. Tanjuang Emas

4. Kabupaten Padang Pariaman : - Kec. Lubuk Alung

- Kec. VII Koto Sungai Sariak 5. Kabupaten Solok :

- Kec. Lembah Gumanti - Kec. Gunung TalangTalang 6. Kabupaten Sawahlunto Sijunjung :

- Kec. Sitiung - Kec. Koto Baru

7. Kabupaten Pasaman: Kec. Kinali

8. Kabupaten Pesisir Selatan : - Kecamatan Sutera

Referensi

Dokumen terkait

Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Tomat yang Disebabkan Abu Vulkanik Sinabung Menerapkan Metode Teorema Bayes.. Suriyani Br Kudadiri, Nelly

Antara kaedah-kaedah yang digunakan dalam RGEK adalah lengkung Eezier, lengkung nisbah Eezier, lengkung Splin-B, lengkung NURBS (non-uniform rational B-Spline)

Objektif utama yang perlu dicapai dalam kajian ini adalah untuk mendapatkan data yang berkualiti bagi meramal risiko kanser payudara dan menyatukan data dari

Geothermal potential on Sumatra Fault System of Sianok segment is significantly sustainable geotourism considering the environmental aspects, which are

Pada pelatihan yang dilakukan, agar pelatihan bisa berjalan sesuai dengan tujuan, maka sebelum dilaksanakan pelatihan, dilakukan pre tes, dalam hal ini pre tes

Dalam hal ini, agar peneliti tidak kesulitan dalam penguasaan informasi baik secara keseluruhan atau bagian-bagian tertentu dari hasil penelitian, maka peneliti harus

Dari permasalahan yang timbul diatas, maka perusahaan membutuhkan suatu sistem informasi akutansi penggajian karyawan yang terkomputerisasi yang diharapkan

Kesimpulan : karena semua siswa yang mengikuti ujian masuk IPDN ingin diterima di kampus IPDN dan ternyata Tino tidak ingin diterima di kampus IPDN, maka tino bukan termasuk