• Tidak ada hasil yang ditemukan

SURAT PERINTAH Nomor: Sprin/223/VI/2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SURAT PERINTAH Nomor: Sprin/223/VI/2017"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

DIREKTORAT SABHARA

SURAT PERINTAH Nomor: Sprin/223/VI/2017

Pertimbangan : bahwa dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan pelacakan Unit Satwa di wilayah hukum Polda NTB, maka dipandang perlu mengeluarkan surat perintah.

Dasar : 1. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

2. Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep/261/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang buku petunjuk kegiatan pelacakan umum/kriminal dengan anjing Polri;

3. Surat Kapolsek Ampenan Nomor: B/14/VI/2017/Sek.Ampenan tanggal 2 Juni 2017 perihal Permintaan ahli ke TKP / Anjing pelacak.

DIPERINTAHKAN

Kepada : ANGGOTA UNIT SATWA DITSABHARA POLDA NTB YANG NAMA, PANGKAT DAN JABATANNYA SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM LAMPIRAN SURAT PERINTAH INI.

Untuk : 1. di samping melaksanakan tugas dan jabatan sehari-hari agar melaksanakan kegiatan pelacakan kriminal/umum dengan menggunakan satwa K-9 dalam penanganan kasus Curat di wilayah Polsek Ampenan;

2. surat perintah ini berlaku pada tanggal 2 Juni 2017;

3. kendaraan yang digunakan 2 (Dua) unit Ransus K-9 beserta 2 (Dua) ekor satwa K-9;

4. melaksanakan perintah ini dengan saksama dan penuh rasa tanggung jawab serta melaporkan hasilnya kepada Direktur Sabhara Polda NTB.

Selesai.

Dikeluarkan di : Mataram

pada tanggal : 2 Juni 2017 DIREKTUR SABHARA POLDA NTB

Tembusan: HARRIES BUDIHARTO, S.I.K, M.S.i

KOMBES POL NRP 68100293 1. Kapolda NTB.

2. Irwasda Polda NTB.

3. Karo Ops Polda NTB.

4. Kabid Propam Polda NTB.

5. Kapolsek Ampenan.

(2)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN

DAERAH NUSA TENGGARA BARAT SPRIN DIR. SABHARA POLDA NTB

DIREKTORAT SABHARA NOMOR : SPRIN/ 223 /VI/2017

TANGGAL : 2 JUNI 2017

DAFTAR NAMA ANGGOTA UNIT SATWA POLDA NTB

YANG MELAKSANAKAN KEGIATAN PELACAKAN KRIMINAL/UMUM DI WILAYAH HUKUM POLSEK AMPENAN

A. PERSONEL

NO. NAMA PANGKAT JABATAN KET

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

I KOMANG SUDIANA I PUTU SUBAGIARTA GEDE PANCA UTAMA ANDRIE HADI S.

AGUS CITRA P

I PUTU DIRGANTARA PUTU GEDE MANIKAN ADI WIJAYA

MARSELINUS HENDRA N.

CHRISTIAN DHARMA P.

IPTU BRIPKA BRIPKA BRIPKA BRIPKA BRIGADIR

BRIPTU BRIPTU BRIPTU BRIPDA

Ps. KANIT SATWA Ps. KASUBNIT CAKKAL ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA ANGGOTA UNIT SATWA

B. SATWA K-9

NO. NAMA

SATWA ANJING (K-9) RAS KEMAMPUAN KET 1.

2.

ANDREE DOGGY

MALINOIS GOLDEN

KRIMINAL UMUM KRIMINAL UMUM

C. RANSUS K-9

NO. MERK NO. POL. KET

1.

2.

MITSUBISHI STRADA FORD RANGER

1560-XXI 1561-XXI

Dikeluarkan di : Mataram

pada tanggal : Juni 2017 DIREKTUR SABHARA POLDA NTB

HARRIES BUDIHARTO, S.I.K, M.S.i KOMBES POL NRP 68100293

(3)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

Jalan Langko 77, Mataram 83114 Mataram, 6 Juni 2017 Nomor : B/3099/VI/2017/Ditsabhara

Klasifikasi : BIASA

Lampiran : Sembilan lembar

Perihal : Kirim laporan hasil pelaksanaan

tugas operasional Kepolisian. Kepada

Yth. KAKOR SABHARA BAHARKAM POLRI

di Jakarta

u.p. Dirpolsatwa 1. Rujukan:

a. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep/261/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang buku petunjuk kegiatan pelacakan umum/kriminal dengan anjing Polri;

c. Surat Perintah Direktur Sabhara Polda NTB Nomor: Sprin/223/VI/2017 tanggal 2 Juni 2017 tentang pelaksanaan kegiatan pelacakan kriminal/umum dengan menggunakan satwa K-9 dalam penanganan kasus Curat di wilayah Polsek Ampenan;

d. Surat Kapolsek Ampenan Nomor: B/14/VI/2017/Sek.Ampenan tanggal 2 Juni 2017 perihal Permintaan ahli ke TKP / Anjing pelacak.

2. Sehubungan dengan rujukan tersebut di atas, bersama ini dikirim kepada Jenderal laporan hasil pelaksanaan tugas operasional Kepolisian dalam penanganan kasus pencurian/Curat di Wilayah Hukum Polsek Ampenan pada hari Jum’at tanggal 2 Juni 2017 sebagaimana laporan terlampir.

3. Demikian untuk menjadi maklum.

a.n. KEPALA KEPOLISIAN DAERAH NTB DIR SABHARA

Tembusan: HARRIES BUDIHARTO, S.I.K, M.S.i

KOMBES POL NRP 68100293 1. Kapolri.

2. Irwasum Polri.

3. Kakor Sabhara Baharkam Polri.

4. Kapolda NTB.

5. Irwasda Polda NTB.

6. Karo Ops Polda NTB.

7. Kabid Propam Polda NTB.

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

Jalan Langko 77, Mataram 83114 Mataram, 6 Juni 2017 Nomor : B/3099/VI/2017/Ditsabhara

Klasifikasi : BIASA

Lampiran : Sembilan lembar

Perihal : Kirim laporan hasil pelaksanaan

tugas operasional Kepolisian. Kepada

Yth. KAKOR SABHARA BAHARKAM POLRI

di Jakarta

u.p. Dirpolsatwa 1. Rujukan:

a. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep/261/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang buku petunjuk kegiatan pelacakan umum/kriminal dengan anjing Polri;

c. Surat Perintah Direktur Sabhara Polda NTB Nomor: Sprin/223/VI/2017 tanggal 2 Juni 2017 tentang pelaksanaan kegiatan pelacakan kriminal/umum dengan menggunakan satwa K-9 dalam penanganan kasus Curat di wilayah Polsek Ampenan;

d. Surat Kapolsek Ampenan Nomor: B/14/VI/2017/Sek.Ampenan tanggal 2 Juni 2017 perihal Permintaan ahli ke TKP / Anjing pelacak.

2. Sehubungan dengan rujukan tersebut di atas, bersama ini dikirim kepada Jenderal laporan hasil pelaksanaan tugas operasional Kepolisian dalam penanganan kasus pencurian/Curat di Wilayah Hukum Polsek Ampenan pada hari Jum’at tanggal 2 Juni 2017 sebagaimana laporan terlampir.

3. Demikian untuk menjadi maklum.

a.n. KEPALA KEPOLISIAN DAERAH NTB DIR SABHARA

Tembusan: HARRIES BUDIHARTO, S.I.K, M.S.i

KOMBES POL NRP 68100293 1. Kapolri.

2. Irwasum Polri.

3. Kakor Sabhara Baharkam Polri.

4. Kapolda NTB.

5. Irwasda Polda NTB.

6. Karo Ops Polda NTB.

7. Kabid Propam Polda NTB.

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

Jalan Langko 77, Mataram 83114 Mataram, 6 Juni 2017 Nomor : B/3099/VI/2017/Ditsabhara

Klasifikasi : BIASA

Lampiran : Sembilan lembar

Perihal : Kirim laporan hasil pelaksanaan

tugas operasional Kepolisian. Kepada

Yth. KAKOR SABHARA BAHARKAM POLRI

di Jakarta

u.p. Dirpolsatwa 1. Rujukan:

a. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep/261/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang buku petunjuk kegiatan pelacakan umum/kriminal dengan anjing Polri;

c. Surat Perintah Direktur Sabhara Polda NTB Nomor: Sprin/223/VI/2017 tanggal 2 Juni 2017 tentang pelaksanaan kegiatan pelacakan kriminal/umum dengan menggunakan satwa K-9 dalam penanganan kasus Curat di wilayah Polsek Ampenan;

d. Surat Kapolsek Ampenan Nomor: B/14/VI/2017/Sek.Ampenan tanggal 2 Juni 2017 perihal Permintaan ahli ke TKP / Anjing pelacak.

2. Sehubungan dengan rujukan tersebut di atas, bersama ini dikirim kepada Jenderal laporan hasil pelaksanaan tugas operasional Kepolisian dalam penanganan kasus pencurian/Curat di Wilayah Hukum Polsek Ampenan pada hari Jum’at tanggal 2 Juni 2017 sebagaimana laporan terlampir.

3. Demikian untuk menjadi maklum.

a.n. KEPALA KEPOLISIAN DAERAH NTB DIR SABHARA

Tembusan: HARRIES BUDIHARTO, S.I.K, M.S.i

KOMBES POL NRP 68100293 1. Kapolri.

2. Irwasum Polri.

3. Kakor Sabhara Baharkam Polri.

4. Kapolda NTB.

5. Irwasda Polda NTB.

6. Karo Ops Polda NTB.

7. Kabid Propam Polda NTB.

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

Jalan Langko 77, Mataram 83114 Mataram, 6 Juni 2017 Nomor : B/3099/VI/2017/Ditsabhara

Klasifikasi : BIASA

Lampiran : Sembilan lembar

Perihal : Kirim laporan hasil pelaksanaan

tugas operasional Kepolisian. Kepada

Yth. KAKOR SABHARA BAHARKAM POLRI

di Jakarta

u.p. Dirpolsatwa 1. Rujukan:

a. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep/261/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang buku petunjuk kegiatan pelacakan umum/kriminal dengan anjing Polri;

c. Surat Perintah Direktur Sabhara Polda NTB Nomor: Sprin/223/VI/2017 tanggal 2 Juni 2017 tentang pelaksanaan kegiatan pelacakan kriminal/umum dengan menggunakan satwa K-9 dalam penanganan kasus Curat di wilayah Polsek Ampenan;

d. Surat Kapolsek Ampenan Nomor: B/14/VI/2017/Sek.Ampenan tanggal 2 Juni 2017 perihal Permintaan ahli ke TKP / Anjing pelacak.

2. Sehubungan dengan rujukan tersebut di atas, bersama ini dikirim kepada Jenderal laporan hasil pelaksanaan tugas operasional Kepolisian dalam penanganan kasus pencurian/Curat di Wilayah Hukum Polsek Ampenan pada hari Jum’at tanggal 2 Juni 2017 sebagaimana laporan terlampir.

3. Demikian untuk menjadi maklum.

a.n. KEPALA KEPOLISIAN DAERAH NTB DIR SABHARA

Tembusan: HARRIES BUDIHARTO, S.I.K, M.S.i

KOMBES POL NRP 68100293 1. Kapolri.

2. Irwasum Polri.

3. Kakor Sabhara Baharkam Polri.

4. Kapolda NTB.

5. Irwasda Polda NTB.

6. Karo Ops Polda NTB.

7. Kabid Propam Polda NTB.

(4)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

DIREKTORAT SABHARA

FOTO KEGIATAN PELACAKAN

KRIMINAL/UMUM DI WILAYAH HUKUM POLSEK AMPENAN

PS. KASUBNIT CAKKAL MEAKUKAN APP KEPADA ANGGOTA UNIT SATWA YANG AKAN BERTUGAS

PS. KASUBNIT CAKKAL MELAKUKAN KORDINASI DENGAN ANGGOTA POLSEK AMPENAN GUNA MENCARI TITIK TOLAK

(5)

2

ANGGOTA UNIT SATWA MULAI MELAKUKAN PELACAKAN DENGAN MENGGUNAKAN TITIK TOLAK BERUPA TAS PINGGANG MILIK KORBAN

SATWA K-9 MENGARAH KE LUAR RUMAH SESUAI DENGAN ARAH JEJAK YANG DITINGGALKAN OLEH PELAKU

(6)

3

SATWA K-9 MENGARAH KE JALAN

PELACAKAN BERAKHIR DI SEBUAH PANGKALAN OJEK YANG LETAKNYA TIDAK JAUH DARI RUMAH KORBAN

Mataram, 2 Juni 2017 Mengetahui,

Ps. KANIT SATWA Yang membuat laporan

I KOMANG SUDIANA PUTU GEDE MANIKAN D. R.

IPTU NRP 64050767 BRIPTU NRP 92020030

(7)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

DIREKTORAT SABHARA

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN TUGAS

PELACAKAN KRIMINAL UMUM DI WILAYAH HUKUM POLSEK AMPENAN

I. PENDAHULUAN 1. Dasar

a. Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;

b. Surat Keputusan Kapolri No. Pol.: Skep/261/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang buku petunjuk kegiatan pelacakan umum/kriminal dengan anjing Polri;

c. Surat Perintah Direktur Sabhara Polda NTB Nomor: Sprin/223/VI/2017 tanggal 2 Juni 2017 tentang pelaksaan kegiatan pelacakan kriminal/umum dengan menggunakan satwa K-9 dalam penanganan kasus Curat di wilayah Polsek Ampenan;

d. Surat Kapolsek Ampenan Nomor: B/14/VI/2017/Sek.Ampenan tanggal 02 Juni 2017 perihal Permintaan ahli ke TKP / Anjing pelacak.

2. Maksud dan Tujuan a. Maksud

Laporan ini dibuat untuk memberikan gambaran kepada pimpinan tentang kegiatan pelacakan Kriminal/Umum dengan menggunakan Satwa K-9 di wilayah hukum Polda NTB;

b. Tujuan

Laporan ini bertujuan sebagai bahan masukan bagi pimpinan untuk mengambil langkah - langkah dan kebijaksanaan lebih lanjut.

II. PELAKSANAAN TUGAS 3. Waktu dan tempat

Pada hari Jum’at tanggal 2 Juni 2017 pukul 14.00 Wita bertempat di jln. Energi Gang Arwana No. 7 Lingk. Karang Panas Kel. Karang Panas Kec. Ampenan Kota Mataram.

/ 4. Petugas . . . . .

(8)

2

4. Petugas

Petugas yang berada di TKP pada saat dilakukan pelacakan terdiri dari anggota Polsek Ampenan beserta 10 (sepuluh) anggota Unit Satwa yang dipimpin langsung oleh Ps. Kanit Satwa Ditsabhara Polda NTB IPTU I KOMANG SUDIANA, dengan mengikutsertakan 2 (Dua) ekor Satwa K-9 a.n. ANDREE dan DOGGY.

5. Kegiatan

Sesuai dengan permintaan lisan Kapolsek Ampenan via Telepon kepada Ps.

Kasubnit Cakkal Ditsabhara Polda NTB pada pukul 14.00 Wita, perihal permintaan personel Unit Satwa untuk memback Up Polsek Ampenan dalam penanganan kasus Curat di Wilayah Hukum Polsek Ampenan.

Anggota Unit satwa berangkat pukul 14.10 Wita dan sampai di TKP pukul 14.30 Wita, kemudian Ps. Kasubnit Cakkal melakukan Kordinasi dengan anggota Reskrim Polsek Ampenan yang sudah terlebih dahulu berada di TKP guna mencari titik tolak yang tepat sebelum melakukan pelacakan.

Pukul 15.00 Wita Anggota Unit Satwa mulai melakukan pelacakan dengan titik tolak berupa tas pinggang milik korban yang sudah dipegang oleh pelaku kemudian pelacakan dimulai dari kamar korban yang sudah diacak-acak oleh pelaku. Satwa K-9 mengarah ke luar rumah melewati jalan dan berakhir di sebuah berugak yang biasa digunakan sebagai pangkalan ojek dan Satwa K-9 bereaksi dengan berputar-putar disekitar pangkalan ojek tersebut.

III. HASIL YANG DICAPAI

6. Kronologis kejadian pada hari Jum’at tanggal 2 Juni 2017 sekitar pukul 11.30 Wita telah terjadi pencurian di Jln. Energi Gang Arwana No. 7 Lingk. Karang Panas Kel.

Karang Panas Kec. Ampenan Kota Mataram, pada saat tidak ada orang dirumah korban dan disadari oleh korban setiba dirumah miliknya yang mendapati pintu depan rumahnya dalam keadaan terbuka dan lemari yang dibuka paksa dengan kondisi sudah teracak-acak.

7. Adapun barang-barang milik korban yang hilang adalah perhiasan berupa cincin, gelang dan kalung serta satu botol parfum

8. Dari hasil pelacakan satwa K-9 tersebut disimpulkan bahwa jejak bau pelaku berakhir di pangkalan ojek tersebut, diperkirakan pelaku kabur dengan menggunakan kendaraan bermotor.

9. Selanjutnya proses penyelidikan lebih lanjut diserahkan kepada Unit Reskrim Polsek Ampenan

/ IV. PENUTUP . . . . .

(9)

3

IV. PENUTUP

10. Demikian laporan hasil kegiatan pelacakan ini di buat untuk menjadi bahan masukan bagi pimpinan guna menentukan kebijakan lebih lanjut.

Mataram, 2 Juni 2017 Mengetahui,

Ps. KANIT SATWA Yang membuat laporan

I KOMANG SUDIANA PUTU GEDE MANIKAN D.R.

IPTU NRP 64050767 BRIPTU NRP 92020030

Gambar

FOTO KEGIATAN PELACAKAN

Referensi

Dokumen terkait

menunjukkan bahwa semakin banyak penambahan persentase limbah bottom ash pada tanah lempung maka nilai potensial swelling akan menurun dan waktu yang diperlukan untuk proses

membaca kalimat yang ada di papan tulis, kemudian subjek disuruh untuk memilih kata untuk menyusun kalimat dari beberapa kartu kata sesuai yang diucapkan

Dengan demikian, diminta kepada semua pihak yang masih aktif dalam WKO Shinkyokushinkai Indonesia tidak melibatkan diri dalam kegiatan organisasi IKO Nakamura.. Makoto

Dari rangkaian pertarungan yang keras, penampilan Wisnu ada peningkatan secara fisik dan teknik dibanding Kejurnas lalu, tapi ini membuat Wisnu tidak sanggup

Form Kinect Window adalah form yang menampilkan proses dan data penting yang akan diproses oleh aplikasi dalam proses penilaian posisi tubuh. Di dalam form ini

Kami tidak hanya menjalankan ujian kenaikan tingkat dan latihan bersama saja dalam kesempatan ini, tetapi di malam hari nya kami ada acara keakraban dalam

Semoga mereka yang berani tampil di kejuaraan hari ini masih berani muncul di kejuaraan yang lebih tinggi tingkatannya dan tetap menunjukkan semangat bertarung nya

Biaya Asuransi yang disesuaikan dari Nilai Pertanggungan Jiwa tidak pasti dan tidak dijamin tergantung dari kinerja dana investasi yang dipilih, klaim Uang Pertanggungan