PERAN PARTAI POLITIK DALAM MENINGKATKAN KESADARAN MASYARAKAT AKAN PENTINGNYA DEMOKRASI
(STUDI KASUS DPC PDI PERJUANGAN KABUPATEN SAMOSIR)
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan
Oleh
ESAU ROMUAL GANDA SINURAT NIM: 3103311020
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS ILMU SOSIAL
ABSTRAK
Esau Romual Ganda Sinurat. NIM: 3103311020. Peran Partai Politik Dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Akan Pentingnya Demokrasi (Studi Kasus DPD PDI Perjuangan Kabupaten Samosir). Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan 2014.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan kesehatan, melimpahkan rahmat, karunia-Nya serta petunjuk
kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Peran Partai Politik Dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Akan Pentingnya Demokrasi
(Studi kasus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Samosir)”
Penulisan proposal skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh Gelar Sarjana (S-1) Pendidikan pada jurusan Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. Pada
kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak
yang turut serta membantu penulis dalam menyelesaikan karya ini, antara lain:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Dr. H. Restu, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan.
3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Sugiharto, M.Si selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu
6. Ibu Dra. Yusna Melianti, MH. Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan (PP-Kn) sekaligus Dosen Pembimbing Akademi (PA)
penulis.
7. Bapak Parlaungan G. Siahaan SH, M.Hum. selaku Sekretaris Jurusan
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PP-Kn) dan sekaligus Dosen
penguji penulis.
8. Ibu Sri Hadiningrum SH, M.Hum selaku Pembimbing Skripsi penulis yang
berkenan dengan penuh kesabaran selalu membimbing dan memberikan
waktu, arahan dan dukungan penuh kepada penulis untuk menyelesaikan dan
demi kesempurnaan skripsi ini.
9. Bapak Drs. Halking, M.Si selaku Dosen Penguji penulis.
10. Bapak/Ibu dosen jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
(PP-Kn) yang telah membekali ilmu dan pengetahuan kepada penulis selama
dalam perkuliahan hingga penyelesaian skripsi ini.
11. Kepada Bapak Joni sebagai pegawai tata usaha jurusan PPKn yang sudah
banyak membantu penulis dalam mempercepat proses penyiapan
berkas-berkas penulis.
12. Kepada ketua DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Samosir yaitu bapak
PahalaTua Simbolon yang telah banyak membantu penulis dalam
pengumpulan data demi kesempurnaan skripsi ini.
13. Kepada seluruh pengurus, staff pegawai, kader-kader dan anggota lainnya
DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Samosir yang telah banyak membantu
14. Yang teristimewa kepada orang yang paling saya sayangi yaitu kedua orang
tua saya, Ayahanda tersayang K. Sinurat dan Ibunda T. Simbolon yang telah
membesarkan dan memberikan kesempatan, dukungan semangat, doa serta
moril dan materil kepada penulis sampai terselesainya skripsi ini.
15. Kepada saudara/I saya yang tersayang, kakak Mak Josua Sinurat/ R.Nababan,
Nia Rosa Sinurat, beserta adik Melati Rouli Sinurat, Hardianti Sinurat, Ronna
Lamretta sinurat dan Hiskia Sinurat. Terimakasih atas dukungan materil dan
motivasi mulai dari awal perkuliahan hingga dalam menyelesaikan skripsi ini.
16. Kepada teman-teman kelas ekstensi 2010, terimakasih buat dukungan,
semangat dan kebersamaannya.
17. Kepada teman-teman seperjuangan seluruh mahasiswa jurusan PP-Kn
stambuk 2010 UNIMED, terimakasih untuk kerjasamanya.
18. Terkusus buat sahabat-sahabat saya: Darlon, Serius, Rejeki, Sandy, Petrus,
Natalia dll. Terimakasih buat dukungan, motivasi, pengertian dan
kebersamaan yang diberikan mulai dari awal perkuliahan sampai pada
penyelesaian skripsi ini.
19. Kepada sahabat-sahabat lama saya alumni 2010 SMA Swasta Santo Mikhael
Pangururan, terimakasih untuk dukungan dan semangat yang diberikan.
20. Kepada teman-teman satu kos saya di Jalan. Pancing, Gang Pendidikan No.
11, terimakasih buat kebersamaannya bareng begadang yang setia menemani
21. Kepada Semua Sahabat PPLT SMP Negeri 1 Air Putih Batubara terimakasih
untuk doa dan dukungannya.
22. Terkhusus buat teman baik penulis yaitu saudara Rico Naibaho yang telah
bersedia selalu menemani penulis selama penelitian di Kantor DPC PDI
Perjuangan Kabupaten Samosir, Terimakasih atas dukungan dan semangat
yang diberikan kepada penulis.
23. Kepada seluruh teman-teman/kerabat Helda, Murny, Nico, Eco, Nurhazizah,
Rico, Liberto terimakasih buat dukungan, motivasi serta doa yang diberikan
kepada penulis selama penyelesaian skripsi ini.
24. Kepada guru-guru penulis di SMA Swasta Santo Mikhael Pangururan
terimakasih untuk doa dan dukungannya.
25. Kepada seluruh teman-teman/kerabat dan pihak-pihak yang sudah
berpartisipasi untuk membantu penulis dalam menyelesaikan studi ini baik
dalam bentuk moril dan materil yang tidak mungkin saya sebutkan satu
persatu.
26. Terkusus buat Evalia la Quindem yang sudah sangat banyak membantu,
memberi motivasi, doa dan dukungan penuh hingga skripsi ini bisa
terselesaikan dengan baik.
Mengingat keterbatasan kemampuan dan waktu yang ada, penulis
menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih belum sempurna, baik dari
segi isi maupun tata bahasanya. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih, semoga skripsi ini dapat
bermanfaat dan membantu.
Medan, Februari 2014
Esau Romual Ganda Sinurat NIM.3103311020
DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ...
ABSTRAK ... i
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Batasan Masalah ... 6
D. Rumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
A. Kerangka Teoritis ... 8
1. Pengertian Peran ... 8
2. Pengertian Partai politik ... 8
3. Fungsi & Tujuan Pertai Politik ... 11
4. Pengertian Kesadaran ... 15
5. Pengertian Masyarakat ... 16
6. Konsepsi dan Pengertian Demokrasi ... 18
B. Kerangka Berpikir ... 19
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 21
A. Jenis Penelitian ... 21
B. Lokasi dan Waktu penelitian ... 21
C. Populasi dan Sampel ... 22
D. Definisi Operasional Variabel ... 23
F. Teknik Analisis Data ... 26
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 27
A. Hasil Penelitian ... 27
B. Pembahasan hasil penelitian ... 49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 59
A. Kesimpulan ... 59
B. Saran ... 61
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Kisi-kisi penelitian ... 25
Tabel 2 Responden Yang Mengatakan PDI perjuangan Sudah melaksanakan
kegiatan politik berupa pengenalan visi dan misi partai pada masyarakat
di samosir ... 29
Tabel 3 Responden Yang Menyatakan Bahwa PDI Perjuangan secara rutin
memberikan penyuluhan pendidikan politik kepada masyarakat dalam
rangka mengurangi angka golput di samosir ... 30
Tabel 4 Tanggapan Responden Tentang kegiatan politik berupa ceramah umum
di masyarakat dengan baik ... 31
Tabel 5 Responden Yang Menyatakan PDI Perjuangan terlibat langsung dalam
mensukseskan pemilu ... 33
Tabel 6 Tanggapan Responden Tentang PDI Perjuangan menerima respon dan
saran serta berbagai tuntutan dari masyarakat ... 34
Tabel 7 Responden Yang Menyatakan PDI Perjuangan telah memberikan peran
besar dalam terlaksananya pemilu ... 35
Tabel 8 Responden Yang Menyatakan PDI Perjuangan kabupaten Samosir
memberikan masukan kepada masyarakat agar ikut serta dalam proses
pemilihan umum ... 36
Tabel 9 Responden Yang Menyatakan Bahwa PDI Perjuangan melakukan
kegiatan politik berupa seminar tentang kepolitikan ... 37
Tabel 10 Responden Yang Menyatakan Bahwa PDI Perjuangan secara rutin
melaksanakan kegiatan kaderisasi di Kabupaten Samosir ... 38
Tabel 11 Responden Yang Menyatakan PDI Perjuangan memiliki hubungan
Tabel 12 Responden Yang Menyatakan Bahwa PDI Perjuangan menganjurkan
masyarakat untuk selalu melaksakan kegiatan-kegiatan yang
berhubungan dengan kepolitikan agar terlaksananya sistem demokrasi
yang baik... 40
Tabel 13 Responden Yang Beranggapan masyarakat menerima baik setiap
kegiatan politik yang dilaksanakan PDI Perjuangan ... 41
Tabel 14 Pengakuan Responden Yang Menyatakan PDI Perjuangan selalu
menerima kritik dan saran dari masyarakat tentang kinerja partai politik
di samosir ... 43
Tabel 15 Pengakuan Responden Tentang PDI Perjuangan memberikan simulasi
tata cara pencoblosan kepada masyarakat menjelang pemilu ... 44
Tabel 16 Responden Yang Menyatakan PDI Perjuangan secara rutin memberikan
penyuluhan berupa pelatihan kepada masyarakat Kabupaten Samosir
... 45
DAFTAR LAMPIRAN
1. Daftar angket dan Dokumentasi
2. Nota tugas
3. Surat permohonan ijin penelitian dari Jurusan
4. Surat permohonan izin penelitian dari Fakultas
5. Surat penelitian dari tempat penelitian
6. Surat keterangan bebas perpustakaan dari Jurusan PP-Kn
7. Surat keterangan bebas perpustakaan dari Fakultas
8. Surat keterangan bebas perpustakaan dari UNIMED
9. Daftar peserta seminar proposal penelitian mahasiswa Jurusan PP-Kn
10.Kartu Bimbingan Skripsi
11.Pernyataan Keaslian Tulisan
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Secara umum dapat dikatakan bahwa Partai Politik merupakan sesuatu
kelompok yang terorganisir yang anggota-anggotanya mempunyai orientasi,
nilai-nilai dan cita-cita yang sama. Kegiatan partai politik merupakan bentuk partisipasi
politik.
Sosialisasi politik merupakan suatu keharusan yang dilakukan oleh partai
politik dalam meningkatkan nilai-nilai politik yang berlaku agar setiap individu
paham akan sebuah sistem politik yang baik dan efektif di masyarakat.
Melalui partai politik rakyat dapat mewujudkan haknya untuk menyatakan
pendapat sesuai dengan pasal tentang arah kehidupan berbangsa dan bernegara.
Keragaman berpendapat di dalam masyarakat akan melahirkan keinginan untuk
membentuk partai sesuai dengan ragam pendapat yang ada. Kedaulatan partai
politik berada di tangan anggotanya dan karena itu partai politik bersifat mandiri
dalam mengatur rumah tangga organisasinya sendiri.
Partai politik memiliki beberapa fungsi, diantaranya adalah partai politik
sebagai sarana komunikasi politik, partai politik sebagai sarana sosialisasi politik,
partai politik sebagai sarana rekrutmen politik dan partai politik sebagai sarana
fungsi partai politik salah satunya sebagai sarana sosialisasi politik,dalam
hal ini penulis ingin meneliti apakah partai politik telah menjalankan tugas dan
fungsinya secara baik kepada masyarakat agar terlibat langsung dalam proses
demokrasi.
Parlemen yang di dalamnya merupakan kumpulan fraksi-fraksi partai
politik merupakan salah satu pilar demokrasi, Karena partai politik merupakan
institusi kedaulatan rakyat yang memiliki fungsi untuk menyalurkan aspirasi dan
kepentingan rakyat. Dalam hal ini partai politik lebih merupakan konsekuensi
demokrasi daripada sebagai faktor penyebab. Sejalan dengan perkembangan partai
politik yang sehat, Partai politik melakukan fungsi-fungsinya secara efektif dan
ada hubungan signifikan dengan perkembangan demokrasi.
Partai politik harus mewaspadai gejala melemahnya partisipasi politik
masyarakat. Fenomena yang semakin meningkatnya angka pemilih untuk tidak
memilih atau seringkali diistilahkan sebagai Golput harus dipandang dalam dua
hal. Pertama, munculnya ketidakpercayaan terhadap saluran politik dalam bentuk
partai, kedua, yakni keinginan warga negara untuk melakukan penolakan politik
terhadap kekuasaan.
Palombara dan Weiner ( dalam Halking 2009:128) melihat bahwa:
“Ada tiga faktor yang menyebabkan partai politik tidak mampu mengembangkan demokrasi (partisipasi politik). Pertama, nilai-nilai yang dominan dianut elit partai, berupa keyakinan bahwa partisipasi dianggap sebagai ancaman bagi kelanjutannya. Kedua, gagasan prioritas pemerintah sistem perwakilan dinilai rendah. Ketiga, ada keengganan elit-elit baru yang bekerja dalam suatu sistem kepartaian membagi kekuasaan dengan kaum penuntut baru”.
Masyarakat Indonesia masih sangat kurang atas partisipasinya dalam
sendiri ataupun badan-badan yang berperan dalam proses sosialisasi salah satunya
partai politik.
Peningkatan partisipasi politik sangat erat kaitannya dengan sosalisai
politik dan pendidikan politik yang merupakan usaha sistematis yang diberikan
secara berkelanjutan kepada masyarakat. Pendidikan politik adalah merupakan
bagian-bagan internal dalam pembangunan bangsa yang menyeluruh dan
merupakan ideologi pancasila.
Menurut Budiardjo (2009:369) menyatakan bahwa:
“partisipasi politik erat sekali kaitannya dengan kesadaran politik, karena semakin sadar bahwa dirinya diperintah, orang kemudian menuntut diberikan hak bersuara dalam penyelenggaraan pemerintah. Perasaan kesadaran seperti ini dimulai dari orang yang berpendidikan, yang kehidupannya lebih baik, dan orang-orang terkemuka. Pada mulanya di eropa hanya elite masyarakat saja yang diwakili di dalam perwakilan. Di amerika perempuan baru mempunyai hak suara setelah adanya amandemen ke-19 pada tahun 1920. Tetapi perlahan-lahan keinginan untuk berpartisipasi menjangkau semua sektor masyarakat laki-laki dan perempuan dan mereka menuntut hak untuk bersuara.
Hal ini merupakan upaya dalam memberdayakan kesadaran masyarakat
dalam berpartisipasi akan proses berdemokrasi. Partisipasi politik bertitik tolak
pada paham kedaulatan ada di tangan rakyat, yang dilaksanakan melalui kegiatan
bersama untuk mencapai tujuan-tujuan serta masa depan masyarakat. Sarana
politik dijalankan melalui bermacam-macam lembaga. Beberapa diantaranya,
seperti pelajaran pendidikan kewarganegaraan disekolah-sekolah yang dirancang
demi tujuan sosialisai politik. Proses sosialisasi politik diselenggarakan melalui
Pendidikan politik masyarakat adalah merupakan rangkaian usaha untuk
mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan atas pancasila, yang
selama ini mengalami pasang surut yang luar biasa. Pendidikan politik juga
merupakan bagian proses pembaruan kehidupan politik bangsa Indonesia yang
dilakukan dewasa ini dalam rangka menciptakan suatu sistem politik yang
benar-benar demokratis, dinamis dan efisien.
Negara yang menganut sistem demokrasi, Partai politik sering dianggap
sebagai salah satu atribut negara, karena itu tidak ada seorang ahli pun yang dapat
menolak eksistensinya, sebab partai politik sangat diperlukan kehadirannya bagi
negara-negara merdeka dan berdaulat. Karena fungsi ini diwujudkan melalui
pemilihan umum yang diselenggarakan secara demokrasi, jujur, dan adil dengan
mengadakan pemberian dan pemungutan suara secara langsung dan bebas.
Sosialisasi politik yang lebih dominan dalam hal ini adalah partai politik,
di samping lingkungan luar lainnnya. Pengaruh partai politik dalam sosialisasi
politik, baik langsung maupun tidak langsung merupakan struktur sosialisasi
politik yang dialami seseorang yang sangat kuat dan kekal. Yang jelas pengaruh
partai politik ini adalah dalam hal pembentukan sikap terhadap wewenang
kekuasaan.
Partai politik merupakan salah satu institusi inti dari demokrasi modern.
Demokrasi modern mengandaikan sebuah sistem yang disebut keterwakilan, baik
keterwakilan lembaga formal kenegaraan seperti (DPR,DPRD) maupun
Maka dengan hal ini, penulis ingin mengetahui lebih jauh lagi apakah
fungsi-fungsi partai politik yang ada sekarang sudah berjalan dengan efektif atau
belum. Apakah fungsi sosialisasi, fungsi rekrutmen,fungsi artikulasi dari parpol
sudah dijalankan sedemikian rupa sehingga eksistensi parpol sebagai ujung
tombak demokrasi bisa dipertanggungjawabkan.
Berdasarkan latar belakang yang dijelaskan maka penulis tertarik untuk
mengadakan kajian lebih lanjut terhadap peran partai politik . kemudian diangkat
sebuah karya ilmiah yang berjudul “Peran Partai Politik Dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Akan Pentingnya Demokrasi (Studi kasus DPD PDI PERJUANGAN Kabupaten Samosir)”
B. Identifikasi Masalah
Masalah penelitian di atas, dijabarkan sebagai berikut:
1. Kurangnya keberadaan partai politik dalam meningkatkan kesadaran
masyarakat akan pentingnya demokrasi di Kabupaten Samosir.
2. Partai PDI Perjuangan masih kurang dalam menunjukkan partai politik yang
sehat dan fungsional di Kabupaten Samosir.
3. Partai PDI Perjuangan masih kurang dalam mengantisipasi calon pemilih
yang golongan putih (Golput) pada pemilihan umum di Kabupaten Samosir.
4. Peran partai politik dalam memberikan sosialisasi politik kepada masyarakat
masih kurang di Kabupaten Samosir.
5. Partai politik masih kurang aktif dalam menjalankan fungsinya sebagai partai
C. Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang ada, maka penulis
perlu melakukan batasan masalah agar penelitian yang dilakukan lebih terarah.
Pembatasan masalah dalam penelitian dititik beratkan pada “kurangnya
keberadaan partai politik dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan
pentingnya demokrasi di Kabupaten Samosir .
D. Rumusan Masalah
Didalam sebuah penelitiian perlu ditegaskan dan dirumuskan masalah yang
akan dteliti. Hal ini sesuai dengan pendapat arikunto (2009:19) yakni: “agar
penelitian dapat dicapai dengan sebaik-baiknya, peneliti harus merumuskan
masalahhnya sehingga jelas dari mana harus memulai, kemana harus pergi, dan
dengan apa”.
Berdasarkan pemaparan di atas maka masalah pokok penelitian ini
dirumuskan dalam bentuk pertanyaan yaitu bagaimana keberadaan partai politik
dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya demokrasi di
Kabupaten Samosir?
E. Tujuan Penelitian
Secara umum penelitian bertujuan sebagai arah dan sasaran yang ingin
dicapai, adapun tujuan dari penelitian adalah Untuk mengetahui keberadaan partai
politik dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya demokrasi di
F. Manfaat Penelitian
Sesuai dengan tujuan penelitian yang hendak dicapai, hasil penelitian ini
memiliki kegunaan baik secara teoretis maupun praktis, sebagai berikut:
1. Untuk dijadikan bahan masukan bagi partai politik maupun pemerintah
dalam rangka memberikan sosialisasi politik dan kualitas pendidikan
politik dalam hal meningkatkan kesadaran masyarakat dalam
berdemokrasi
2. Untuk menambah wawasan bagi mahasiswa dalam meneliti masalah
yang sama pada lokasi yang bebeda.
3. Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi
yang bermanfaat sebagai masukan bagi ilmu sosial tentang segala hal
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh beberapa kesimpulan sebagai
berikut:
1. Pengurus Partai PDI Perjuangan sudah berperan aktif dalam meningkatkan
kesadaran masyarakat akan pentingnya berdemokrasi melalui pendidikan
politik dan sosialisasi politik. Peran pengurus Partai PDI Perjuangan dalam
meningkatkan partisipasi politik masyarakat ialah sebagai partai yang
nasionalis-religius, yaitu kerja keras untuk kepentingan rakyat dengan
landasan moral dan memperhatikan aspek humanisme, nasionalisme,dan
pluralisme dalam rangka mencapai tujuan perdamaian, demokrasi, dan
kesejahteraan rakyat. Adapun keterlibatan masyarakat dalam kaderisasi
adalah partai PDI Perjuangan membuka dan memberi kesempatan
sebesar-besarnya kepada masyarakat agar bersedia mencalonkan tokoh-tokoh untuk
masuk dalam salah satu gabungan kandidat peserta pemilihan umum.
2. Penelitian ini membuktikan bahwa partai PDI Perjuangan aktif melakukan
pendidikan politik, sosialisasi politik dan memperjuangkan kepentingan
masyarakat dengan tujuan meningkatkan partisipasi politik masyarakat
melalui perlombaan Koor Gerejawi bagi umat Kristen, mengadakan pasar
murah, kampanye, dan membantu masyarakat dalam pengurusan KTP, Kartu
menyatakan bahwa melalui pendidikan politik, sosialisasi politik itu perlu
ditingkatkan agar rakyat tidak terjadi pembodohan politik serta sadar akan
berpartisipasi dalam kegiatan politik. Untuk itu pengurus harus selalu
mengadakan pendidikan politik, sosialisasi politik dan peduli akan keadaan
masyarakat, maka melalui peran partai tersebut masyarakat akan menjadi
pemilih yang sadar dalam pemilu dan menumbuhkan rasa percaya diri atau
mendewasakan perpolitikan di seluruh lapisan masyarakat melalui sosialisasi
politik, diskusi, seminar, media elektro (radio), maupun secara langsung
dilapangan oleh Partai PDI Perjuangan agar masyarakat mengerti tentang
keadaan politik pada saat saat ini dan ikut berpartisipasi dalam pemilihan
umum. Ternyata memang pendidikan politik, sosialisasi politik dan aksi
paling menyentuh hati masyarakat itu harus dilakukan seperti kepedulian
partai untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat, ini sangat bermanfaat
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, ada beberapa
rekomendasi yang ingin disampaikan kepada pihak-pihak sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada pengurus partai PDI Perjaungan untuk lebih giat lagi
dalam memberikan pendidikan politik dan sosialisasi politik untuk
meningkatkan partispasi masyarakat melalui penyuluhan-penyuluhan,
seminar, dialog dan kegiatan tersebut jangan dilakukan menjelang pemilihan
umum saja, akan tetapi menjadi program kerja partai yang harus
dilaksanakan.
2. Diharapkan kepada pengurus Partai PDI Perjuangan untuk lebih
berpartisipasi dalam pendidikan politik sehingga masyarakat lebih dapat
memahami politik. Karena kemerdekaan suatu bangsa inii berdasarkan dari
rakyat, apapun keputusan dari rakyat inilah yang menentukan keberhasilan
suatu Negara.
3. Dengan kehadiran Partai PDI Perjuangan dalam dunia politik diharapkan
mampu membawa angin segar bagi kesejahteraan, kecerdasan masyarakat
dalam berpolitik dan bukan hanya memanfaatkan rakyat untuk mengejar
kekuasaan belaka.
4. Diharapkan kepada pengurus Partai PDI Perjuangan agar lebih peka dan
tanggap lagi akan keadaan masyarakat karena bagaimanapun kekuatan
5. Bagi Peneliti Selanjutnya hasil penelitian ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karenanya, peneliti selanjutnya diharapkan untuk mengkaji ulang
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, 2003. Fungsi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat, Jakarta: Balai Pustaka.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi 2010 cetakan ke-14). Jakarta: PT. Rineka Cipta
Budiardjo, 2009. Dasar-Dasar Ilmu Politik (Edisi revisi cetakan ke 4). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Damsar, 2012. Pengantar Sosiologi Politik (Edisi revisi cetakan ke-2). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Fakultas Ilmu Sosial, 2013. Pedoman Penulisan Skripsi. Medan: FIS Universitas Negeri Medan.
Halking, 2011. Sistem Politik Indonesia. Medan: Universitas Negeri Medan.
, 2009. Ilmu Politik. Medan: Universitas Negeri Medan.
Huda, Ni’matul. 2011. Hukum Tata Negara Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Kirbiantoro, 2006. Pergulatan Ideologi Partai Politik di Indonesia. Jakarta: Inti Media Publisher.
Koirudin, 2004. Partai Politik Dan Agenda Transisi Demokrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Panjaitan, Binsar dan Panjaitan Keysar,2012. Operasional Prosedur Penelitian. Medan: Poda.
Rush,Michael. dan Althoff Philip,2011. pengantar sosiologi politik. Jakarta: PT. raja grafindo persada.
Surbakti, 2010. Memahami Ilmu Politik. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Tarigan,Natap dan Siregar Fahmi,2010. Ilmu Negara. Medan. FIS Universitas Negeri Medan