,i:
-:-- o--i*
'rg-iiEi
:-& ; a-:
i: :"a"il;-
r, irsiilEri5
3 5*r1Yf. i?r-;r-+.
r
ssliei
Aii*es,
.a:ii'
hE-:i
F,xs
{-x,T
.€,g
EiH**H?E*;ais
i
il;
ii'?;ESE?'A
;q AF-*A
L:a S,, l'.'
'e€-E:€*{fi:
'-' 3 l:
=:::garuh Pemanasan Terhadap Kejenuhan Asam
lemak Minyak
Goreng Kelapa Sawityang Bermerek
Ilan
Tidak Bermerek I)engan MetodaTitrasi
Huble'Oleh :
Ilra- Hj.
Elmatris' MSDra. Yustini Alioes, APt'
Msi
ABSTRAK
Minyak
goreng kelapa sawit merupakan satu kebutuhan pokok penduduk Indonesiar,-gan
tinglat
konsumsi mencapai lebihdari
12 kglorangltahun- Minyak goreng kelapa sawit:r:at
berupa minyak goreng curah atau minyak gorengtidak
bermerek dan minyak goreng*:,imerck uiuu
y*g
dipacking. Minyak sawit mengandung5l
Yo asam lemak jenuh dan 49 o/o a.sam-rak
tak jenuir.As;
lemak tak jenuh yangadadalam minyak dapat mengalami perubahan baik:::ara
fisii< atau kimia. Perubahan ini dapat disebabkan oleh pemanasan yang tinggi. Asam lemak::kjenuh
pada penggorengan pada suhu tinggi dan pemakaian minyak goreng yang berulang akan=Jyababt
an ikatan rangkap pada asam lemak akan mengalami kerusakan membentuk senyawa-
:{
bersifat racun dan berbagai radikal bebas yang dikenal sebagai spesies oksigen reaktif yang-:,:i
akhlrnya akan menimbulkan kerusakan pada DNA, sel, jaringan, protein dan lemak tubuh'Telah dilakukan penelitian tentang "Pengaruh Pemanasan Terhadap Kejenuhan Asam
.
:=ak
Yang Bermerek Dan Tidak Bermerek Dengan Metoda Titrasi Huble". Penelitian ini adalah:.-,eiitian
eksperimental dilakukandi
LaboratoriumKimia
Fakultas Kedokteran Universitas-i:rdalas dengan waktu penelitian bulan September
-
November 2006. Sampel diambil denganr:*pusiv
ru*pti"g
terhadap mlnyak goreng kelapa sawit bermerek dan tidak bermerek. Tujuan:.:*elitian untuk mengetahui kejenuhan asam lemak pada minyak goreng kelapa sawit bermerek J.::r tidak bermerek sebelum pemanasan, pengaruh kenaikan suhu dan lama waktu pemanasan.
,-i:ril
penelitian rnenunjukaan minyak goreng kelapa sawit bermerek kejenuhan asrlm lemaknya,::.!h tinggr
dari
minyak
goreng kelapa
sawit tidak
bermerek Peningkatansuhu
dapat::,:rrmgkatkan kejenuhan asam lemak pada minyak goreng kelapa sawit bermerek maupun tidak
a':r:::g.rek. Secara statistik terdapat perbedaan yang bermakna peningkatan kejenuhan asam lemak
:':*:
minyak goneng kelapa sawit yang tidak bermerek dibandingkan dengan yangbermerek-L-:ttu
p"ro*o*n
yang bervariasi pada suhu 180 0C, terlihat semakin lama dilakukan pemanasan ::-.:i.e semakin tinggi kejenuhan asam lemak minyak goreng kelapa sawit tersebut.Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan minyak goreng kelapa sawit yang
:dak bermerek mempunyai kejenuhan asam lemaknya lebih rendah dibandingkan minyak goreng
kelapa sawit yang bermerek.
Akibat
kenaikan suhu minyak goreng kelapa sawit yang tidak|ermerek memberikan peningkatan kejenuhan asam lemak yang lebih tinggi dibandingkan dengan
=:nyak
goreng kelapa sawit yang bermerek. Minyak goreng ketap^a sawit bermerek dan tidak!*rlneref
dengan lamanya;"kh,
pemanasanpada suhu
180 0C
sama-sama memberikan:=iiagkatan kejenuhan asam lemak.
n
LAPORAIY
PENELITIAN
AIIGGARAN
NONREGULER
UPKI
UNIVERSITAS AI\DALAS
2AO6NOO7l.
Judul
Penelitian
: Pengaruh Pemanasan Terhadap Kejenuhan Asam Lemak MinyakGoreng Kelapa sawit Yang Bermerek Dan Tidak Bermerek Dengan
Metoda Titrasi Huble.
2. a. Ketua Penelitian
Nama
:Dra.Hj.
Elmatris
SY'MS
NIP
:
131 803186Jabatan
:staf
PengajarKimia
Kedokteran,
Fak,
Kedokteran
Unand
b. Anggota Peneliti
1.
Nama
:
Dra.Yustini
Alioes,Apt'
MSi
: 131 803 184
: Staf Pengajar
Biokimia,
FakultasKedokteran
Unand:
Nasramita
: Mahasiswa Fakultas
Kedokteran
Unand3. Lokasi
Penelitian
: -Laborato.id6Ei-a--iXua
4. Biaya : Rp.5,000.000,-
(Lima Juta
RuPiah)Padang,
Desember 2006Sy,1VIS
NIP
Jabatan
2. Nama
Jabatan