SISTEM PEMANTAU PERNAPASAN DENGAN INPUT SUHU
DAN TEKANAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC
LAPORAN TUGAS AKHIR
YULIZA DINANTI 0910452007
JURUSAN SISTEM KOMPUTER FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS ANDALAS PADANG
viii ABSTRAK
SISTEM PEMANTAU PERNAPASAN DENGAN INPUT SUHU DAN TEKANAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC
Oleh
Yuliza Dinanti 0910452007
Sistem pemantau pernapasan adalah sistem yang secara kontinu memantau perubahan suhu dan tekanan udara pernapasan disekitar hidung dan mulut, yakni antara udara masuk dan keluar dari paru-paru. Sistem pemantau pernapasan yang dipakai pada instansi – instansi kesehatan belum dirancang secara kontinu untuk memantau pernapasan dan butuh biaya yang tinggi untuk mendapatkannya. Maka diperlukan sistem dengan desain sederhana dan biaya yang relatif murah untuk memantau kondisi pasien secara kontinu. Oleh karena itu, dibuatlah sistem monitoring pernapasan menggunakan sensor BMP085 untuk mendeteksi suhu dan tekanan pernapasan, dengan cara meletakkan sensor pada masker yang dihubungkan dengan mikrokontroler Arduino UNO. Terdapat 3 indikator dari penelitian pada pemantuan pernapasan, yaitu normal, sesak, dan sangat sesak yang ditandai oleh warna led RGB. Indikator diatur menggunakan metode fuzzy logic berdasarkan input suhu dan tekanan pernapasan. Berdasarkan hasil uji dari 2 orang sebagai responden, didapatkan hasil perubahan tekanan pada kondisi normal berada dalam rentang -18 s/d 18 pa, dan perubahan tekanan pada kondisi sesak sangat fluktuatif dan jauh dari rentang normal. Sehingga dapat dsimpulkan bahwa alat sudah bisa membedakan perubahan tekanan kondisi sangat sesak, sesak, dan kondisi normal pada pasien yang mempunyai riwayat penyakit pernapasan dengan baik.
ix ABSTRACT
BREATHING MONITORING CONTROL SYSTEM WITH TEMPERATURE AND PRESSURE INPUT USING FUZZY LOGIC
METHOD
By
Yuliza Dinanti 0910452007
Breathing monitoring system is a system that monitor the changing of temperature and pressure of the breathing air continuously around nose and mouth or technically the air which come in and go out from lung. The breathing monitoring system used in health care units are not designed to monitor the breathing process continuously and the cost is very expensive. It is needed to make a system with a simple design and low price to monitor the patient condition continuously. Therefore, this research try to build the breathing monitoring system using BMP085 censor to detect the temperature and pressure of the breathing that attached to the masker and connected to arduino UNO microcontroller. There are 3 indicators of the research namely normal, stertorous, and very stertorous which are indicated by the light of RGB led. The indicators are controlled by using fuzzy logic method based on the temperature and pressure input. Based on the experiment result from 2 people as samples, the range pressure change in normal condition is -18 up to 18 pa, and the stertorous condition fluctuates vary from the normal range. The conclusion of this research is that the instrument can differentiate the changing of pressure in the very stertorous, stertorous, and normal condition on the patient with the breathing disease history.
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Pemantauan kondisi pasien merupakan hal yang sangat penting, karena dapat membantu kita memperoleh informasi tentang kondisi fisik pasien. Jika terjadi kegagalan dalam memantau kondisi pasien dalam beberapa menit akan berakibat fatal bagi nyawa seseorang. Untuk itu kita membutuhkan alat yang mampu memantau kondisi pasien secara kontinu.
Pemantauan kondisi pasien dapat dilakukan melalui detak jantung, respirasi, tekanan darah dan lain sebagainya. Pemantauan kondisi pasien melalui repirasi biasanya menggunakan spirometer. Alat ini mampu mendeteksi volume pernapasan normal, namun kelemahannya alat ini belum terancang secara kontinu untuk memantau pernapasan dan butuh biaya yang tinggi untuk mendapatkannya. Akibatnya alat ini sulit ditemukan pada rumah sakit dan puskesmas daerah, sehingga banyak pasien yang tidak terpantau kondisinya.
Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan ini, dibuat rancangan alat alternatif dengan desain sederhana dan biaya yang relatif murah untuk memantau kondisi pasien secara kontinu. Dengan menggunakan sensor suhu dan tekanan, alat ini akan melakukan pemantauan perubahan kondisi pernapasan pasien secara kontinu. Pemantauan dapat dilakukan dengan mengukur perubahan suhu dan tekanan udara pernapasan disekitar hidung dan mulut, yakni antara udara masuk dan keluar dari paru-paru.
Metode yang digunakan untuk perhitungan dan pengontrolan pemantauan kondisi pernapasan adalah fuzzy logic control yaitu metode tsukamoto. Sebelumnya beberapa penelitian yang sudah dilakukan peneliti sebelumnya, diantaranya :
2 ini dibuat dengan menerapkan prinsip tekukan makro (macrobending) pada serat optic dan tidak terintegrasi dengan mikrokontroler.
b. Firmansyah (2012), dengan jurnal yang berjudul “Informasi Suhu Tubuh dan Tingkat Respirasi Pasien Menggunakan Fasilitas SMS (Short Message Service)”. Membahas bagaimana membangun alat dengan memantau suhu tubuh dan respirasi pasien secara jarak jauh tanpa ada perubahan data selama pengiriman. Input didapatkan dengan menggunakan sensor suhu dan sensor volume yang terintegrasi dengan rangkaian mikrokontroler ATMega16.
Dari penelitian diatas, diketahui bahwa penelitian tersebut belum memanfaatkan pernapasan sebagai dasar pemantauan kondisi pasien, dan tidak menggunakan arduino dan sensor BMP085. Oleh karena itu penulis ingin menerapkannya alat tersebut pada sistem pemantau pernapasan. Sehingga, penulis memberi judul tugas akhir “Sistem Pemantau Pernapasan Dengan Input Suhu Dan Tekanan Menggunakan Metode Fuzzy Logic”.
1.2.Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, yang menjadi rumusan masalah adalah : 1. Bagaimana sensor suhu dan tekanan mendeteksi perubahan suhu pernapasan. 2. Bagaimana merancang logika fuzzy untuk mengambil keputusan kondisi
pernapasan.
1.3.Batasan masalah
Agar penulisan tugas akhir ini lebih terarah, permasalahan yang dihadapi tidak terlalu luas, maka perlu dilakukan batasan masalah :
1. Sistem yang akan dibangun menggunakan sensor BMP085. 2. Menggunakan logika fuzzy metode tsukamoto.
3 1.4.Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan tugas akhir ini antara lain :
a. Merancang sistem kerja alat pemantau pernapasan dengan logika fuzzy metode tsukamoto.
b. Mengimplementasikan alat pemantau pernapasan dengan mendeteksi suhu dan tekanan menggunakan sensor BMP085.
1.5.Sistematika penulisan
Sistematika dalam penulisan tugas akhir ini akan dibagi menjadi beberapa bab sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan, pada bab ini terdapat latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, dan sistematika penulisan.
Bab II Landasan Teori, berisi dasar ilmu yang mendukung pembahasan penelitian ini, meliputi pernapasan, sensor BMP085, Mikrokontroler, Arduino uno, logika fuzzy, dan lain sebagainya.
Bab III Metodologi Penelitian, bab ini menjelaskan langkah-langkah penelitian yang dilakukan mulai dari studi literatur, perancangan sistem, pengumpulan dan pengolahan data, implementasi, pengujian dan analisis serta dokumentasi.
Bab IV Hasil Dan Pembahasan, berisi tentang implementasi, selanjutnya dilakukan uji coba berdasarkan parameter-parameter yang ditetapkan, dan kemudian dilakukan analisa terhadap hasil uji coba tersebut.