ANALISIS OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) MESIN VACUUM FORMING MALE B di MANUFACTUR REFRIGERATOR (LEMARI PENDINGIN)

(1)

TUGAS AKHIR

ANALISIS OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) MESIN VACUUM FORMING MALE B di

MANUFACTUR REFRIGERATOR (LEMARI PENDINGIN)

Diajukan guna melengkapi sebagian syarat dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu (S1)

Disusun Oleh:

Nama : Muhamad Rizky Fahlevi NIM : 41616010025

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS

MERCU BUANA

2020

(2)

ii

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Muhamad Rizky Fahlevi NIM : 41616010025

Jurusan : Teknik Industri Fakultas : Teknik

Judul Skripsi :Analisis Overall Equipment Effectiveness (OEE) Mesin Vacuum Forming Male B di Manufactur Refrigerator (Lemari Pendingin) .

Dengan ini menyatakan bahwa hasil penulisan Tugas Akhir yang telah saya buat ini merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. Apabila ternyata di kemudian hari penulisan Tugas Akhir ini merupakan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap karya orang lain, maka saya bersedia mempertanggung jawabkan sekaligus menerima sanksi berdasarkan aturan Universitas Mercu Buana .

Demikian, pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak dipaksakan .

Penulis

Muhamad Rizky Fahlevi

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

ANALISIS OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) MESIN VACUUM FORMING MALE B DI MANUFACTUR REFRIGERATOR

(LEMARI PENDINGIN)

Disusun Oleh:

Nama : Muhamad Rizky Fahlevi NIM : 41616010025

Dosen Pembimbing

( Puspita Dewi Widayat, ST, MT.)

Mengetahui,

Ketua Prodi Teknik Industri

(Dr. Ir. Zulfa Fitri Ikatrinasari, MT)

(4)

iv

ABSTRAK

PT. A merupakan perusahaan manufaktur yang menghasilkan produk-produk elektronik. Perusahaan ini menghasilkan suatu mass production dengan berbagai macam jenis produknya. Sebagai produsen mass, perusahaan tidak terlepas dari permasalahan penurunan kinerja mesin. Permasalahan yang terdapat pada perusahaan adalah tingginya breakdown yang menyebabkan mesin tidak menghasilkan target produk yang dicapai yang menyebabkan perusahaan mengalami kerugian. Untuk mengatasi hal tersebut dilakukannya penerapan sistem TPM dengan perhitungan nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang didapatkan dari perhitungan availibility, performance dan quality. Dari analisis yang dilakukan diperoleh nilai OEE mesin Vacuum Forming Male B sebesar 70%. Nilai OEE tersebut masih belum maksimal jika dibandingkan dengan standar kelas dunia sebesar 85%. Perusahaan perlu melakukan perbaikan pada Set- up and Adjustment yang menjadi faktor utama kerugian pada analisis nilai Six Big Losses . Perbaikan dilakukan dengan menggunakan diagram sebab- akibat dan 5W1H. Perbaikan yang dilakukan untuk mengantisipasi rendahnya nilai OEE pada mesin Vacuum Forming Male B yaitu diadakannya pelatihan bagi operator serta melakukan pengawasan terhadap operator tentang kebersihan kerja, melakukan penggantian komponen yang efektif dan melakukan pengecekan sebelum penggantian model mold.

Kata Kunci: Injection Molding , Overall Equipment Effectiveness (OEE), Six Big

Losses (SBL).

(5)

ABSTRACT

PT. A is a manufacturing company that produces electronic products. This company produces a mass production with various types of products. As a mass producer, the company is inseparable from the problem of the decline in engine performance.

The problem with the company is the high breakdown which causes the machine does not produce the target product that is reached which causes the company to experience a loss. To overcome this, the implementation of the TPM system with the calculation of the Overall Equipment Effectiveness (OEE) value obtained from the calculation of availability, performance and quality. From the analysis, OEE Vacuum Forming Male B obtained value of 70%. The OEE value is still not maximal when compared with world-class standards of 85%. Companies need to make improvements to the Set-up and Adjustment which is the main factor in the loss analysis of the value of Six Big Losses. Improvements were made using a causal diagram and 5W1H. Improvements are made to anticipate the low OEE value on the Male Forming Vacuum B machine, namely the holding of training for operators and supervising operators on cleanliness, performing effective component replacement and checking before changing the mold model.

Keyword: Injection Molding, Overall Equipment Effectiveness (OEE), Six Big

Losses (SBL).

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Assalaamu alaikum, Wr. Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah – Nya, memberikan kekuatan dan kekuatan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil Tugas Akhir ini tanpa ada suatu halangan apapun.

Dalam penyususnan laporan Tugas Akhir ini penulis mengambil judul Analisis Overall Equipment Effectiveness (OEE) Mesin Vacuum Forming Male B Di Manufacture Refrigerator (Lemari Pendingin). Pada kesempatan ini penyusun menyampaikan ucapan terima kasih atas segala bantuan baik moril maupun spirituil kepada :

Allah SWT sebagai zat yang paling berkuasa atas berlangsungnya kehidupan di alam semesta ini, memberikan izin hambanya untuk menyelesaikan Tugas Akhir.

Kedua orang tua saya, yang sudah memberikan do’a, nasehat dan bimbingan moral maupun materil semasa hidupnya.

1. Ibu Puspita Dewi Widayat, ST, MT. selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah memberikan banyak pengarahan, saran dan pembelajaran kepada penulis.

2. Dr. Ir. Zulfa Fitri Ikatrinasari, MT, selaku Kepala Program Studi Teknik Industri Universitas Mercu Buana-Jakarta.

3. Ibu Diah, selaku staff Tata Usaha yang yang telah membantu penulis dalam pembuatan surat menyurat.

4. Seluruh dosen Teknik Industri Universitas Mercu Buana yang telah memberikan bimbingan selama masa perkuliahan.

5. Ibu Susi Selaku HR PT A.

6. Bapak Reza dan Bapak Franky, selaku staff divisi MaintenanceI, yang memberikan pembelajaran dan informasi di PT.A.

7. Bapak Usman selaku regu head mesin Vacuum Forming. Yang telah

memberi pengenalan terhadap mesin Vacuum Forming Male B.

(7)

8. Teman-teman Pejuang Sarjana yang telah membantu penulis mengerjakan Tugas Akhir serta memberikan dukungan.

9. Teman-teman seperjuangan Teknik Industri 2016 Universitas Mercu Buana yang telah memberikan semangat dan dukungan.

Seluruh pihak yang membantu penulis selama kegiatan kerja praktek yang tidak dapat disebutkan satu persatu.Dalam penulisan laporan Tugas Akhir ini, penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan yang belum bisa penulis lengkapi sehingga belum dapat memenuhi keinginan pembaca. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun selalu penyusun harapan guna kesempurnaan laporan ini. Akhirnya semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penyusun pada khususnya dan bagi pembaca pada umumnya, Amin….

Wassalaamu alaikum, WR.Wb.

Jakarta, 21 Juli 2020

Muhamad Rizky Fahlevi

(8)

viii viii

DAFTAR ISI

Halaman Judul... i

Halaman Pernyataan ... ii

Halaman Pengesahan ... iii

Abstrak ... iv

Abstract ... v

Kata Pengantar ... vi

Daftar Isi... viii

Daftar Tabel ... xi

Daftar Gambar... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian... 4

1.4 Batasan Masalah ... 4

1.5 Sistematika Penulisan Tugas Akhir... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 7

2.1 Konsep dan Teori ... 7

2.1.1 Pengertian Pemeliharaan (Maintenance) ... 7

2.1.2 Perawatan & Pemeliharaan ... 7

2.1.3 Total Productive Maintenance ... 9

2.1.4 Overall Equipment Efectiviness ... 10

2.1.5 Six Big Losess... 12

2.1.6 Pareto Diagram... 13

2.1.7 Diagram sebab akibat ... 14

(9)

2.2 Penelitan Terdahulu ... 16

2.3 Kerangka Pemikiran ... 21

BAB III METODEPENELITIAN... 22

3.1 Jenis Penelitian ... 22

3.2 Jenis Data dan Informasi ... 22

3.3 Metode Pengumpulan Data ... 23

3.4 Metode Pengolahan dan Analisis Data ... 23

3.5 Langkah – Langkah Penelitian ... 25

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA ... 27

4.1 Pengumpulan Data ... 27

4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 27

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan... 27

4.1.3 Struktur Organisasi ... 28

4.1.4 Jam Kerja ... 28

4.1.5 Proses Produksi ... 29

4.1.6 Hasil Produksi ... 30

4.1.7 Pengumpulan Data Produksi Mesin Vacuum Formning Male B .... 30

4.1.8 Data Produksi ... 31

4.1.9 Working time ... 31

4.1.10 Downtime ... 32

4.1.11 Planned Downtime ... 32

4.1.12 Ideal Cycle Time ... 33

4.1.13 Loading Time ... 33

4.1.14 Breakdown ... 34

4.1.15 Operation Time ... 34

(10)

x

4.2 Pengolahan Data ... 35

4.2.1 Perhitungan Avaibility ... 35

4.2.2 Perhitungan Performance Efficiency ... 37

4.2.3 Perhitungan Quality Rate ... 38

4.2.4 Perhitungan Nilai Overall Equipment Effectiveness ... 39

4.2.5 Perhitungan Six Big Losess ... 40

4.2.5.1 Downtime Losess ... 40

4.2.5.2 Speed Losess ... 42

4.2.5.3 Quality Losess ... 44

4.2.6 Hasil Presentase Six Big Losess ... 46

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN... 48

5.1 Analisis hasil perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE) ... 48

5.1.1 Analisis Avaibility Rate... 48

5.1.2 Analisis Performance Rate ... 49

5.1.3 Analisis Quality Rate ... 50

5.1.4 Analisis Nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE)... 51

5.2 Analisis Hasil Perhitungan Six Big Losess ... 52

5.3 Analisis Diagram FishBone... 53

5.4 Usulan Penyelesaian dengan 5W + 1H ... 56

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 61

6.1 Kesimpulan... 61

6.2 Saran ... 62

DAFTAR PUSTAKA ... 63

LAMPIRAN ... 65

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1 Jumlah Breakdown & hasil produksi mesin VF male A/B ...2

Tabel 2. 1 Penelitian terdahulu...16

Tabel 4. 1 Mesin Vacuum Forming Male B ...31

Tabel 4. 2 Mesin Vacuum Forming Male B ... 31

Tabel 4. 3 Mesin Vacuum Forming Male B ... 32

Tabel 4. 4 Mesin Vacuum Forming Male B ... 33

Tabel 4. 5 Mesin Vacuum Forming Male B ... 33

Tabel 4. 6 Mesin Vacuum Forming Male B ... 34

Tabel 4. 7 Mesin Vacuum Forming Male B ... 35

Tabel 4. 8 Perhitungan Nilai Avaibility ... 36

Tabel 4. 9 Hasil Perhitungan Performance Effeciency ... 37

Tabel 4. 10 Perhitungan Quality Rate ... 38

Tabel 4. 11 Hasil Perhitungan OEE ... 39

Tabel 4. 12 Perhitungan Equipment Failure ... 40

Tabel 4. 13 Perhitungan Set-Up & Adjusment ... 41

Tabel 4. 14 Perhitungan Set-Up & Adjusment (Lanjutan) ... 42

Tabel 4. 15 Perhitungan Idle & Minor Stoppage Losess ... 43

Tabel 4. 16 Reduce Speed ... 44

Tabel 4. 17 Perhitungan Defect Losess ... 45

Tabel 4. 18 Yield/Scrap losess ... 45

Tabel 4. 19 Six Big Losess... 46

Tabel 5. 1 Hasil Perhitungan Six Big Losess ...52

Tabel 5.2 Hasil Kumulatif Siz Big Losses……… 50

Tabel 5. 3 Usulan Perbaikan dengan 5W+1H ...56

Tabel 5. 4 Usulan Perbaikan dengan 5W+1H ...57

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1 Grafik Breakdown Mesin Vacuum Forming ... 3

Gambar 2. 1 World Class OEE ... 11

Gambar 2. 2 Pareto Diagram... 14

Gambar 2. 3 Fishbone Diagram ... 15

Gambar 2. 4 Kerangka Pemikiran ... 21

Gambar 3. 1 Langkah – langkah Penelitian ... 25

Gambar 4. 2 Proses Produksi Inner Case... 29

Gambar 4. 3 Hasil Produksi Mesin Vacuum Forming Male B ... 30

Gambar 4. 4 Pareto Diagram Six Big Losess... 47

Gambar 5. 1 Grafik presentase Avaibility mesin Vacuum Forming Male B ... 48

Gambar 5. 2 Grafik Persentase Performance Rate Mesin Vacuum Forming Male B ... 49

Gambar 5. 3 Grafik Persentase Quality Rate Mesin Vacuum Forming Male B ... 50

Gambar 5. 4 Grafik Persentase Overall Equipment Effectiveness Mesin Vacuum Forming Male B ... 51

Gambar 5. 6 Diagram FishBone... 54