• Tidak ada hasil yang ditemukan

marjinalisasi terhadap pengamen dan anak jalanan dalam artikel The Jakarta Post, suatu kajian analisis wacana kritis model Theo Van Leeuwen.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "marjinalisasi terhadap pengamen dan anak jalanan dalam artikel The Jakarta Post, suatu kajian analisis wacana kritis model Theo Van Leeuwen."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR ISI

ABSTRAK... i

ABSTRACT... ii

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI... v

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 3

1.3 Tujuan Penelitian... 4

1.4 Kegunaan Penelitian... 4

1.5 Kerangka Pemikiran... 5

1.6 Metodologi Penelitian... 6

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian... 6

BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Penelitian Terdahulu …... 2.2 Analisis Wacana ……... 7 8 2.3 Analisis Wacana Kritis…………... 9

2.3.1 Analisis Wacana Kritis Theo van Leeuwen... 10

(2)

2.3.2.1 Eksklusi... 13

2.3.2.2 Role Alocation(rearrangement) ... 14

2.3.2.3 Generalisasi-spesifikasi

(Genericization-Specification)... 15 2.3.2.4 Asimilasi-Individualisasi (

Assimilation-Individualisation)... 15 2.3.2.5 Asosiasi-Disosiasi

(Association-Dissociation)... 16 2.3.2.6 Indeterminasi-Diferensiasi

(Indetermination-Diferentiation)... 17 2.3.2.7 Nominasi-Kategorisasi

(Nomination-Categorization)... 18

2.3.2.8 Fungsionalisasi-Identifikasi

(Functionalization-Identification)……… 19

2.3.2.9 Personalisasi-Impersonalisasi

(Personalization-Impersonalization... 20 2.3.2.10 Overdeterminasi (Overdetermination)... 21 2.4 Tingkat Analisis Mikro ………... 20

2.4.1 Clause as Representation ………..

2.4.1.1 Material Process………

vi

(3)

2.4.1.2 Mental Process………

2.4.1.3 Verbal Process……….

2.4.1.4 Relational Process………

2.4.2 Other Participants………..

2.4.3 Circumstancial Elements ………..…

2.4.4 Reference………...

2.4.4.1 Personal Reference ………..

2.4.4.2 Demonstrative Reference ………..

2.4.4.3 Comparative Reference ………

2.5 Tingkat Analisis Makro ………

2.5.1 Kuasa dalam Wacana ………

2.5.2 Marjinalisasi ……….

2.5.2.1 Penghalusan makna (eufemisme) ………. 2.5.2.2 Pengasaran makna (disfemisme) ………... 2.5.2.3 Labelisasi ……….…

2.5.2.3 Stereotip ……….…..

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

24 26 28 30 33 35 35 36 37 39 39 40 41 41 42 42

(4)

3.2.2 Teknik Analisis Data... 44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Marjinalisasi Aktor Sosial ………..

4.1.1 Pasivasi ………

4.1.2 Asosiasi-disosiasi (association-dissociation) ……….

4.1.3 Indeterminasi-diferensiasi (indetermination-

differentiation) ……….….

4.1.4 Nominasi-kategorisasi (nomination-categorization) ………….

46 46 50

52 59 4.1.5 Fungsionalisasi- Identifikasi (Functionalization-

identification) ………

4.2 Penokohan Terhadap Pengemis dan Anak Jalanan ………..…

4.2.1 Penokohan Pengemis dan Anak Jalanan Sebagai Pelaku

Pengganggu Keamanan Kota ………..

4.2.2 Penokohan Pengemis dan Anak Jalanan Sebagai Oranf-Orang yang tidak Memiliki Keterampilan dalam Bekerja …………

4.2.3 Penokohan Pengemis dan Anak Jalanan Sebagai Pelaku

Kriminal ………..

viii

68 74

74

76

(5)

4.2.4 Penokohan Para Pengemis dan Gelandangan Sebagai Pelaku

Tindakan yang Diharamkan ... 79

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan... 82

5.2 Saran... 84

SYNOPSIS ……… 85

DAFTAR PUSTAKA………. 86

(6)

Referensi

Dokumen terkait