• Tidak ada hasil yang ditemukan

Umbi-Umbian dan Hasil Olahannya. Fatma Zuhrotun Nisa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Umbi-Umbian dan Hasil Olahannya. Fatma Zuhrotun Nisa"

Copied!
65
0
0

Teks penuh

(1)

Umbi-Umbian dan Hasil

Olahannya

(2)

Pendahuluan

Indonesia adalah sebuah negara

yang memiliki jenis

umbi-umbian paling banyak,

khususnya di daerah indonesia

bagian timur,

Sebagian masyarakat papua

masih menjadikan umbi sebagai

makanan pokok mereka

(3)

Umbi

Organ dari tumbuhan yang

merupakan modifikasi dari

organ utama dalam bentuk

membesar karena dipakai untuk

menyimpan zat gizi tertentu

yaitu karbohidrat.

Organ yang dimodifikasi dapat

berupa daun, batang, atau akar.

(4)

Pembesaran ukuran biasanya

diikuti dengan

perubahan anatomi yang sangat

jelas terlihat.

(5)

Umbi biasanya terbentuk tepat

di bawah permukaan tanah

meskipun dapat pula terbentuk

di atas permukaan.

Selain untuk menyimpan

kelebihan hasil fotosintesis,

umbi juga dapat berfungsi

sebagai alat perbanyakan

secara vegetatif.

(6)

Macam Umbi

Umbi Batang

(7)

Umbi Batang

Umbi batang merupakan umbi

yang terbentuk dari modifikasi

batang.

Umbi batang mampu

memunculkan tunas maupun

akar, sehingga kerap kali

dijadikan bahan perbanyakan

vegetatif oleh manusia.

(8)

Umbi batang yang tumbuh di

bawah permukaan tanah,

membesar, dan mengandung

banyak pati disebut

sebagai

tuber.

(9)

Umbi Akar

Umbi akar (

tuberous root

)

merupakan umbi yang terbentuk

dari modifikasi akar.

Dilihat dari asalnya, umbi akar

dapat terbentuk dari akar

tunggang, seperti wortel atau

lobak, maupun dari akar

cabang, seperti pada ketela

pohon dan garut.

(10)

Kentang (

Solanum tuberasum L)

termasuk jenis tanaman sayuran

semusim, berumur pendek, dan

berbentuk perdu atau semak.

Kentang termasuk tanaman

semusim karena hanya satu kali

berproduksi, setelah itu mati.

Kentang berumur pendek yaitu

hanya 90-180 hari.

Umur tanaman kentang bervariasi

menurut varietasnya (Samadi,

(11)

Di negara-negara berkembang dan

beriklim tropis, kentang lebih

berfungsi sebagai sumber protein

berkualitas tinggi dibandingkan

sebagai sumber energi, karena

harus bersaing dengan tanaman

pangan lain yang merupakan

bahan makanan pokok (padi,

singkong, terigu).

(12)

Sebagai salah satu jenis sayuran,

kentang mengandung vitamin C,

vitamin B1, vitamin B3, vitamin B6

dan vitamin B5 yang setara

dengan jenis sayuran lainnya

(Woolfe, 1987).

(13)

Di Indonesia banyak dibudidayakan

bermacam-macam varietas kentang.

Kentang memiliki ukuran, bentuk, dan

warna umbi yang bermacam-macam,

tergantung pada varietasnya.

Ukuran umbi bervariasi besar dan

kecil.

Bentuk umbi ada yang bulat, oval

agak bulat (bulat lonjong), dan bulat

panjang (Samadi, 2003).

(14)

Berdasarkan warna umbi secara garis

besar kentang dibedakan menjadi tiga

golongan,

kentang yang berumbi kuning

kentang yang berumbi putih

kentang yang berumbi merah

(15)

Varietas Kentang

Granola

Atlantik

Pink

Tenggo

Crespo

(16)

Granola

jenis varietas unggul karena

Granola tahan terhadap

penyakit kentang, bila varietas

lain kerusakan akibat penyakit

bisa 30% maka Granola hanya

10%.

kadar gula umbi kentang

Granola berkisar antara

0,043%-0,174%, sehingga dapat

digunakan sebagai bahan

konsumsi rumah tangga dan

sebagai bahan baku industri

pengolahan (Rukmana, 2003).

(17)

Kentang varietas Granola

memiliki bentuk umbi bulat

lonjong, warna daging umbi

kuning dan mata umbi dangkal,

umumnya digunakan sebagai

bahan pelengkap makanan dan

masih sedikit pemanfaatannya

dalam industri pangan.

(18)

Atlantik

merupakan varietas kentang yang umum

digunakan dalam pembuatan keripik

kentang.

Kentang varietas Atlantik ini

mengandung kadar gula reduksi sebesar

0,70%,

Daging umbi berwarna putih, kadar air

rendah, berbentuk bulat dengan diameter

6-7 cm dan panjang 10-11 cm sehingga

sangat menarik apabila kentang Atlantik

diolah menjadi keripik kentang.

(19)

Ping

Varietas Ping memiliki warna

kulit umbi merah muda, bentuk

umbi agak bulat, daging umbi

kuning dan mata umbinya agak

dalam.

Varietas Ping ini mengandung

kadar air 81,77% dan kadar gula

reduksi sebesar 0,78%.

(20)

Tenggo

Tenggo merupakan varietas

kentang yang memiliki warna

kulit umbi kuning, bentuk umbi

bulat, warna daging umbi krem

dan mata umbi berlekuk

sedang.

Kadar air dari varietas Tenggo

adalah sebesar 80,89% serta

mengandung kadar gula reduksi

0,56%.

(21)

Crespo

Kentang varietas Crespo

memiliki ciri berwarna kulit

umbi krem, bentuk umbi oval,

warna daging umbi putih dan

mata umbi berlekuk sedang.

Kadar air dari varietas Crespo

adalah sebesar 77,89% dan

mengandung kadar gula reduksi

0,81%.

(22)

Produk Olahan Kentang

Kue  kroket, cake

Lauk  perkedel

(23)

Kandungan Zat Gizi Kentang per 100

gram

Komponen Kadar Kalori 83 kalori Air 78 gram Karbohidrat 19 gram Protein 2 gram Lemak 0,1 gram Vitamin C 16 mg Vitamin B1 0.09 mg Vitamin B2 0.03 mg Vitamin B3 1,4 mg Kalsium 11 mg Fosfor 56 mg Besi 0,7 mg Serat 30 mg

(24)
(25)

SINGKONG/ketela pohon/ubi kayu

(

manihot utilissima, manihot

esculenta

)

Varietas-varietas ketela pohon

unggul yang biasa

ditanam, antara lain:

Valenca

Mangi

Betawi

Basiorao

Bogor

SPP

(26)

Muara

Mentega

Andira 1,

Gading

Andira 2

Malang 1

Malang 2

Andira 4

(27)

umbi atau akar pohon dengan

panjang rata-rata 50-80 cm dan

bergaris tengah 2-3 cm

tergantung dari jenis singkong

yang ditanam.

Daging umbinya berwarna putih

atau kekuning-kuningan.

(28)

Umbi singkong tidak tahan simpan

meskipun ditempatkan di lemari

pendingin.

Gejala kerusakan ditandai dengan

keluarnya warna biru gelap akibat

terbentuknya asam sianida yang

bersifat racun bagi manusia.

Umbi singkong merupakan sumber

energi yang kaya karbohidrat namun

sangat miskin protein.

Sumber protein yang bagus justru

terdapat pada daun singkong karena

mengandung asam amino metionin.

(29)

Umbi akar singkong banyak

mengandung glukosa.

Rasanya sedikit manis, ada pula yang

pahit tergantung pada kandungan

racun glukosida yang dapat membentuk

asam sianida.

Umbi yang rasanya manis

menghasilkan paling sedikit 20 mg HCN

per kilogram umbi akar yang masih

segar, dan 50 kali lebih banyak pada

umbi yang rasanya pahit.

Pada jenis singkong yang pahit, proses

pemasakan sangat diperlukan untuk

(30)

Kandungan Gizi Singkong

per 100 gram

Komponen Kadar Kalori 146 kal Air 62,5 gram Karbohidrat 34 ,7gram Protein 1,2 gram Lemak 0,3 gram Vitamin C 30 mg Vitamin B1 0,06 mg Fosfor 40 mg Kalsium 33 mg Besi 0,7 mg

(31)

Cara Mengurangi Asam

Sianida (HCN)

Pencucian

Perendaman

Perebusan

Perebusan

Pengukusan

Penggorengan

(32)

Produk Olahan Singkong

Tapioka

Keripik Singkong

Tiwul

Gethuk

Nasi Aruk

Cake

Pelengkap Masakan seperti

perkedel, sop

(33)

Tapioka

Tapioka kaya karbohidrat dan

energi, tidak mengandung gluten

dan mengandung linamarin.

Secara awam, tapioka sering

disebut sebagai tepung.

Walaupun sama-sama berasal dari

singkong, sesungguhnya tapioka

sangat berbeda dengan tepung

singkong.

(34)

Tapioka bersifat larut di dalam air,

sedangkan tepung singkong tidak

larut.

Tapioka biasanya digunakan

sebagai bahan pengental kuah

ataupun sebagai bahan pengisi

pada kue-kue kering.

(35)

Tapioka merupakan pati yang

diekstrak dengan air dari umbi

singkong (ketela pohon)

Cara pembuatan :

singkong dihaluskan kemudian disaring

cairan hasil saringan kemudian

diendapkan

bagian yang mengendap tersebut

selanjutnya dikeringkan dan digiling

hingga diperoleh butiran-butiran pati

halus berwarna putih

(36)

Tepung singkong diperoleh dengan

cara

menggiling umbi singkong yang telah

dikeringkan (gaplek)

kemudian diayak hingga diperoleh

butiran-butiran kasar dalam ukuran

tertentu.

(37)

Ditilik dari sejarahnya,

penggunaan tapioka pertama

kali diduga berasal dari Amerika

Selatan.

Kata tapioka berasal dari

bahasa Brasil, tipi’oka, yang

(38)

Di Inggris, tapioka diidentikkan

dengan

rice pudding

karena

paling umum digunakan sebagai

bahan baku untuk membuat

(39)

Kandungan Gizi Tapioka per 100

gram

Komponen Kadar Energi 358 Kalori Karbohidrat 88,69 gram Protein 0,19 gram Lemak 0,02 gram Kalsium 20 mg Besi 1,58 mg Fosfor 7 mg Magnesium 1 mg Seng 0,12 mg Natrium 1 mg Tembaga 0,02 mg Mangan 0,11 mg Selenium 0,8 mg Serat 0,9 mg

(40)
(41)

Ubi Jalar/Ketela rambat

(

Ipomoea batatas L.)

merupakan tanaman umbi-umbian

yang diambil manfaatnya dari akar

yang mengembung.

Ubi jalar ada yang berwarna kuning,

utih dan merah atau ungu

Batang ubi jalar tidak berkayu,

banyak mengandung air, dan banyak

percabangannya.

Setiap batas ruas tumbuh daun,

akar, tunas atau cabang. Daunnya

berbentuk bulat, menyerupai jantung

(hati) atau seperti jari tangan.

(42)

Ubi jalar kaya akan karbohidrat

Karbohidrat ubi jalar memiliki indeks

glisemik 54 (rendah) artinya,

karbohidrat pada ubi jalar tidak

mudah diubah menjadi gula,

sehingga cocok bagi penderita

diabetes

Berbeda dengan sifat karbohidrat

asal beras dan jagung yang mudah

diubah menjadi gula.

(43)

Mengandung serat yang bermanfaat

sebagai pengikat zat pencetus kanker

dalam tubuh, sehingga ubi jalar bermanfaat

sebagai penangkal kanker.

Ubi jalar berwarna merah, mengandung

serat oligosakarida bertipe larut yang

berperan vital untuk menyedot kolesterol

“jahat” di dalam darah.

Serat oligosakarida berperan mencegah

sembelit, memudahkan buang angin,

menjaga keseimbangan flora usus dan

prebiotik serta merangsang pertumbuhan

bakteri “baik” pada usus sehingga

penyerapan zat gizi lebih efektif.

Pada orang yang sangat sensitif

oligosakarida, konsumsi ubi jalar dapat

mengakibatkan kembung.

(44)

Ubi jalar mengandung betakaroten

yang tinggi. Makin pekat warna

oranyenya, makin tinggi kadar

betakarotennya.

Betakaroten merupakan bahan

pembentuk Vitamin A dalam tubuh

manusia.

Betakaroten berkhasiat sebagai

"obat mata", dan pengendali

produksi hormon melatonin.

Hormon ini merupakan antioksidan

bagi sel dan sistem saraf otak.

Kekurangan hormon ini

mengakibatkan gangguan tidur dan

berkurangnya daya ingat.

(45)

Selain itu, akan menurunkan

produksi hormon endokrin

sehingga sistem kekebalan

tubuh merosot.

Kombinasi betakaroten dan

Vitamin E dalam ubi jalar dapat

menghalau

stroke

dan serangan

jantung.

(46)

Betakaroten dapat hilang akibat

penanganan

perebusan ubi jalar merusak 10%

betakaroten,

penggorengan atau pemanggangan

merusak 20%,

penjemuran menghilangkan separuh

betakaroten.

Menyantap seporsi ubi jalar merah

rebus sudah dapat memenuhi

kebutuhan Vitamin A harian, sebesar

2.100—3.600 mkg.

(47)

Ubi jalar juga mengandung

antosianin yaitu zat pigmen pada ubi

jalar ungu dan merah.

Pigmen antosianin ubi jalar lebih

tinggi konsentrasinya dan lebih

stabil dibanding antosianin dalam

kubis dan jagung kuning.

Antosianin berfungsi sebagai

antioksidan, antihipertensi,

pencegah gangguan fungsi hati,

jantung koroner, kanker, dan

(48)

Kandungan Gizi Ubi Jalar (Dewa

Ngurah Suprapta, 2003)

Kandungan

Gizi Ubi Jalar Putih Ubi Jalarkuning Ubi Jalar Merah

Kalori (kkal) 123 136 123 Karbohidrat 28,79% 24,47% 12,64% Lemak 0,77% 0,68% 0,94% Protein 0,89% 0,49% 0,77% Air 62,24% 68,78% 70,46% Serat 2,5% 2,79% 3%

(49)

Kandungan Antioksidan

Ubi Jalar

Kandungan

Gizi

Jalar

Ubi

Putih

Ubi Jalar

kuning

Ubi Jalar

Merah

Betakaroten 260 mkg 2900 mkg 9900 mkg Vitamin C 28,68 mg 29,22 mg 21,43 mg Antosianin 7700 mg

(50)

Ubi jalar tahan disimpan hingga tiga

bulan.

Kadar bahan kering bervariasi dari

16 hingga 40% dibanding ubi jalar

segar.

Sukrosa umumnya terdapat pada

umbi dalam bentuk segar.

Kadar maltosa pada ubi jalar

meningkat saat ditanak, karena

aktivitas enzim beta-Amilase.

(51)
(52)

Setiap 1 tanaman terdapat 4-20 umbi

Batang tegak, memanjat melingkar ke kiri, berduri di bagian dasar dan di

bagian atas tidak berduri.

Daun tunggal, berseling, menjantung, seringkali terdapat 2 duri di pangkal

umbi tua berbentuk silinder

kulit lapisan luar coklat atau abu-abu-coklat, tipis, seringkali kasar

Daging putih.

(53)

Mengandung pati, lemak, protein dan sumber inulin

Inulin adalah salah satu karbohidrat yang berfungsi sebagai prebiotik

Dari hasil penelitian gembili mengandung fitokimia seperti saponin, b-sistosterol,

stigmasterol, glikosida dan diosgenin

Umbi setelah dimasak atau dipanggang rasanya manis dan enak

Ekstrak gembili dapat

digunakan untuk penderita penyakit pencernaan

Parutan kasar umbi dapat untuk kompres

pembengkakan di kerongkongan

Dapat menjadi sumber untuk penemuan agen anti inflamasi

(54)

sepuluh varietas umbi uwi

D. alata (uwi putih), D. pinthaphylla (uwi putih besar),

D. hispida (gadung), D. alata (uwi kuning kulit ungu),

D. alata (uwi ungu), D. esculenta (gembili), D. alata

(uwi kuning), D. villosa (uwi putih kulit kuning), D. bulbifera (gembolo), D. rotundata (uwi kuning kulit coklat

Diperoleh dari daerah Surabaya, Pacet, Malang, dan Nganjuk

Varietas uwi yang memiliki kadar inulin tertinggi yang akan digunakan pada pembuatan inulin bubuk ini, yaitu uwi jenis Dioscorea esculenta atau

gembili dengan kadar inulin pada umbi segar sebesar 14,629% (bk).

(55)

Kentang Hitam (

Solenostemon

rotundifolius

)

Karbohidrat 80-85% Serat pangan 13,71% Protein 7,20% Lemak 0,28% Vit. A dan B Kalsium 62 mg Besi 4,2 gr Thiamin 0,07 mg Asam askorbat 5 mg

Antioksidan dan anti proliferasi ( anti

perbanyakan sel kanker) golongan triterpenic acid

(56)

Gadung

(

Dioscorea hispida Dennst

)

Tumbuhan gadung adalah salah satu jenis tumbuhan merambat

yang umbinya dimanfaatkan dalam industri rumah tangga yaitu

dijadikan keripik.

Namun, keripik yang sepintas

hanya dianggap sebagai makanan ringan ini nyatanya memiliki

berbagai khasiat obat.

Kandungan kimia yang dikandung tumbuhan gadung adalah

dioscorine (racun penyebab

kejang), saponin, amilum, CaC204, antidotum, besi, kalsium, lemak, garam fosfat, protein, dan vitamin B1.

(57)

Bagian yang bisa dimanfaatkan sebagai obat adalah umbinya.

Menurut pakar tanaman obat, Prof Hembing Wijayakusuma dalam bukunya Tumbuhan

Berkhasiat Obat, penyakit yang bisa diatasi dengan gadung adalah rematik.

Umbi gadung bisa digunakan sebagai obat luar atau obat dalam.

Pada pemakaian luar, umbi gadung diparut dan ditempelkan pada bagian yang sakit.

Untuk pemakaian dalam, 15 sampai 30 gram umbi gadung segar atau 5 gram kering direbus lalu

airnya diminum atau dijadikan keripik lalu dimakan.

(58)

Umbi Gadung bisa sampai seberat 10kg bahkan lebih.

Banyak ditemukan di ladang dan hutan2 di cikawung.

Gadung memang tidak

ditanam secara sengaja, umbi ini seringkali tumbuh liar tak ada pemiliknya.

Mengolah gadung gampang2 susah.

Banyak orang terkena racun di dalam umbi ini.

Untuk membuat kripik

gadung, stelah diiris tipis2 kemudian direbus.

Setelah itu campurkan

dengan abu dapur dan diaduk seperti mencuci baju.

Setelah itu direbus kembali dan kemudian dijemur satu2.

(59)

Garut

(

Maranta arundinacea L.

)

Mengandung amilum

Amilum (dalam dunia farmasi sering

digunakan sebagai bahan lubrikasi) yang dihasilkan memiliki kualitas bagus

Umbinya dapat

digunakan sebagai

bahan kosmetika, lem dan minuman

beralkohol

Perasan umbi dapat digunakan sebagai penawar racun

(60)

Talas

Karbohidrat tinggi, terdiri

dari 17-28% amilosa, 72-83% amilopektin

Protein dan vit. A, C, B1

Lemak

Kalsium

Phosphor

Besi

Umbi talas dan helaian daun dapat dimakan apabila

dimasak lebih dahulu

Bubur talas dapat

melancarkan pencernaan sehingga dapat dikonsumsi bayi dengan tingkat alergi yang rendah

(61)

Ganyong

Setiap 100 gr ganyong mengandung gizi : Karbohidrat : 22,6 gr Protein : 1,0 gr Lemak : 0,1 gr Vit. B : 0,1 gr Vit. C : 10 gr dan lainnya Rimpang ganyong

ternyata bukan hanya untuk makanan

selingan, tetapi bisa menjadi tepung

pengganti tepung terigu

Bahan pembuatan bioethanol

(62)

Suweg/Iles-Iles/porang

(

Amorphophallus campanulatus

)

Karbohidrat 80-85% Serat pangan 13,71% Protein 7,20% Lemak 0,28% Vit. A dan B Kalsium 62 mg Besi 4,2 gr Thiamin 0,07 mg Asam askorbat 5 mg

Anti bakteri, jamur dan sitotoksik

Dapat menekan peningkatan kadar gula darah akibat indeks

glisemiknya rendah

Mengobati luka gigitan hewan berbisa

(63)

Sukun

(Artocarpus altilis)

Buah Sukun berbentuk bulat atau sedikit bujur mempunyai ukuran

garis pusat di antara 10 hingga 30 cm.

Pada kebiasaanya

berat buah ialah antara 1-3 kg.

Buah sukun selalunya dipetik sebelum

mencapai peringkat ranum atau masak.

(64)

Buah sukun jika dipetik pada

peringkat terlalu matang akan

menjadi cepat lembut.

Sebaliknya pula, jika buah dipetik

pada peringkat terlalu muda, ia akan

mengeluarkan

getah

yang berlebihan

apabila kulitnya dikupas dan

mempunyai rasa kelat yang tidak

diingini.

(65)

Buah sukun kaya karbohifrat

sehingga dapat dijadikan bahan

untuk menghasilkan pelbagai jenis

hidangan.

misalnya kepingan sukun goreng

yang disalut dengan tepung, keripik,

bubur atau sukun rebus.

Sukun dapat dijadikan hidangan

sayur. Irisan sukun dapat direbus

dan dimakan dengan sambal kacang

bersama sayuran lain.

Referensi

Dokumen terkait

َ‫ﺻﺣْ ﺎ ﺑِ ِﮫ ا َﺟْ َﻣ ِﻌ ْﯾن‬ َ ‫ﺳ ِﻠ ْﯾنَ وَ َﻋﻠَﻰ ا َ ِﻟ ِﮫ وَ ا‬ َ ْ‫وَ اْﻟ ُﻣر‬ Puji dan syukur Allhamdulillah, peneliti

selaku dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta sekaligus pembimbing akademik dan pembimbing skripsi yang telah memberikan ijin penelitian bagi

Pihak BMT Nur Insan Mandiri mengingatkan nasabah menggunakan cara sebagai berikut: Mengingatkan nasabah bermasalah untuk mebayar angsurannya yang telah jatuh tempo

Adapun judul dari laporan ini adalah “Pengaruh Simpanan Dana Pihak Ketiga, Tingkat Bagi Hasil, Capital Adequacy Ratio dan Non Performing Financing Terhadap

Huda (2011: 135) adapun langkah-langkah pembelajaran dengan menerapkan model cooperative learning tipe make a match (mencari pasangan) adalah sebagai berikut. 1)

(3) Pemungutan Retribusi yang tidak menggunakan SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), merupakan perbuatan melawan hukum

Hasil dari model estimasi waktu perjalanan dengan Linear dan Time Slice Model dianalisis tingkat kesalahan terhadap waktu perjalanan aktual, dengan menggunakan Root Mean

Hasil yang sama ditunjukan pada perlakuan E dimana induk-induk ikan mas tidak diinjeksi ovaprim, namun karena terjadi pemijahan pada ikan mas sehingga terdapat 2 pasang ikan