• Tidak ada hasil yang ditemukan

BARANG MILIK NEGARA PERIODE PELAPORAN TAHUN 2019 BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BARANG MILIK NEGARA PERIODE PELAPORAN TAHUN 2019 BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)

PERIODE PELAPORAN TAHUN 2019

BALAI BESAR PENE

JL. TENTARA PELAJAR NO.12 KAMPUS PENELITIAN PERTANIAN CIMANGGU,

PERIODE PELAPORAN TAHUN 2019

PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA

LAHAN PERTANIAN

018.09.0200.237242.000.KD

JL. TENTARA PELAJAR NO.12 KAMPUS PENELITIAN PERTANIAN CIMANGGU, BOGOR 16114

SUMBERDAYA

(2)

 

KATA PENGANTAR

 

 

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Menteri/Pimpinan Lembaga Negara sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga yang dipimpinnya. Satuan Kerja BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTA dengan kode satker (018.09.0200.237242.000.KD) merupakan salah satu Entitas Akuntansi di bawah Kementerian Pertanian, yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran/barang dengan menyusun Laporan Barang Milik Negara tingkat Unit Akuntansi Kuasa Pengguna.

Penyusunan Laporan Barang Milik Negara ini mengacu kepada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan BMN dan PMK Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat, serta PMK Nomor 177/PMK.05/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. Informasi dan data yang disajikan dalam Laporan Barang Milik Negara Tahunan periode Tahun Satuan Kerja BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTA dengan kode satker (018.09.0200.237242.000.KD) telah disusun sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Semoga Laporan Barang Milik Negara yang kami susun bisa membantu dalam membuat Laporan Keuangan di tingkat Kementerian Pertanian secara keseluruhan, sehingga Akuntabilitas dan Transparansi Laporan Keuangan Kementerian Pertanian bisa menjadi lebih baik.

Bogor, 31 Desember 2019 Kuasa Pengguna Barang

Husnain. MP, M.Sc, Ph.D NIP.197309102001122001 

(3)

Laporan Barang Milik Negara TriwulanIII Tahun 2019 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... DAFTAR ISI ... CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA ... I. PENDAHULUAN ... A. Dasar Hukum ... B. Entitas Pelaporan ... C. Periode Pelaporan ... II. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA ...

A. Penyeragaman Penggolongan dan Kodefikasi Barang ... B. Penyajian Barang Milik Negara sesuai Bagan Akun Standar ... C. Kebijakan Kapitalisasi Barang Milik Negara ... D. Rekonsiliasi Nilai Barang Milik Negara ... III. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN ... IV. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA ... A. Saldo Awal ... B. Ringkasan Mutasi Barang Milik Negara ... V. INFORMASI BARANG MILIK NEGARA LAINNYA ... A. Perkembangan Nilai Barang Milik Negara ... B. Informasi Pengelolaan Barang Milik Negara ... C. Informasi Terkait Barang Milik Negara Yang Telah Diusulkan

Penghapusannya Kepada Pengelola Barang ... D. Barang Milik Negara Berupa Bantuan Pemerintah Yang Belum

(4)

Laporan Barang Milik Negara TriwulanIII Tahun 2019 LAMPIRAN

1. Rekapitulasi Data Aset Tanah

2. Klasifikasi Tanah Yang Belum Bersertifikat 3. Rekapitulasi Belanja 526

4. Rekapitulasi Transfer Masuk 5. Rekapitulasi Transfer Keluar

6. Rekapitulasi Reklasifikasi Keluar dan Masuk 7. Laporan Posisi Barang Milik Negara Di Neraca 8. Laporan Nerca Tingkat Satuan Kerja di SAIBA 9. Laporan Barang Kuasa Pengguna Intrakomptabel 10. Laporan Barang Kuasa Pengguna Ekstrakomptabel 11. Laporan Barang Kuasa Pengguna Gabungan 12. Laporan Barang Kuasa Pengguna Aset Tak Berwujud

13. Laporan Barang Kuasa Pengguna Kontruksi Dalam Pengerjaan 14. Laporan Barang Persediaan

15. Laporan CRBMN Kuasa Pengguna Semesteran Intrakomptabel 16. Laporan CRBMN Kuasa Pengguna Semesteran Ekstrakomptabel 17. Laporan CRBMN Kuasa Pengguna Semesteran Gabungan 18. Laporan CRBMN Kuasa Pengguna Semesteran Aset Tak Berwujud 19. Laporan PenyusutanBarang Kuasa Pengguna Intrakomptabel 20. Laporan PenyusutanBarang Kuasa Pengguna Ekstrakomptabel 21. Laporan Penyusutan Barang Kuasa Pengguna Gabungan 22. Laporan Penyusutan Barang Kuasa Pengguna Aset Tak Berwujud 23. Laporan Daftar Barang Milik Negara Menurut Jenis Transaksi 24. Daftar SPM/SP2D SIMAK BMN

25. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) Internal Data SAIBA dengan SIMAK Barang Milik Negara

26. BA Stock Opname Persediaan 27. Daftar BMN yang dimanfaatkan 28. Daftar Rumah Dinas

29. Daftar Kendaraan Bermotor 30. Daftar Aset Tak Berwujud (ATB) 31. Surat Keterangan Reklasifikasi 32. Berita Acara Serah Terima Barang

33. Surat Keputusan Menteri Pertanian Tentang Penghapusan 34. Daftar Kondisi Barang.

35. Surat Keputusan Penetapan Status PenggunaanBMN. 36. Rincian BMN.

(5)

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA

PADA BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA

LAHAN PERTANIAN

(018.09.0200.237242.000.KD)

PERIODE PELAPORAN TAHUN 2019

I. PENDAHULUAN A. DASAR HUKUM

1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara / Daerah;

6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 532/KM.6/2015;

7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 125/PMK.06/2011 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara Yang Berasal Dari Dana Dekonsentrasi dan Dana Tugas Pembantuan Sebelum Tahun Anggaran 2011 sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 104/PMK.06/2015; 8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 244/PMK.06/2012 tentang Tata Cara

Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Barang Milik Negara sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 52/PMK.06/2016;

9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Pemerintah Pusat sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2016;

10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 214/PMK.05/2013 tentang Bagan Akun Standar sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor KEP-211/PB/2018;

11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 78/PMK.06/2014 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemanfaatan Barang Milik Negara;

12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 164/PMK.06/2014 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemanfaatan Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyediaan Infrastruktur sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.06/2016;

13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 246/PMK.06/2014 tentang Tata Cara Pelaksanaan Penggunaan Barang Milik Negara sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 87/PMK.06/2016;

14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 177/PMK.05/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian

(6)

Negara/Lembaga sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 222/PMK.05/2016;

15. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat;

16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 271/PMK.06/2015 tentang Tata Cara Penggunaan, Pemindahtanganan, Pemusnahan, dan Penghapusan Barang Milik Negara Pada Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri;

17. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 57/PMK.06/2016 tentang Tata Cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara;

18. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 69/PMK.06/2016 tentang Tatacara Rekonsiliasi Barang Milik Negara dalam rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat;

19. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 83/PMK.06/2016 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemusnahan dan Penghapusan Barang Milik Negara;

20. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 111/PMK.06/2016 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemindahtanganan Barang Milik Negara;

21. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara ;

22. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48/PMK.05/2017 tentang Pelaksanaan Likuidasi Entitas Akuntansi dan Entitas Pelaporan;

23. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.06/2017 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat;

24. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 04/KM.6/2013 tentang Penerapan Penyusutan;

25. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 59/KM.6/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat;

26. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 403/KM.6/2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Penertiban Barang Milik Negara pada Kementerian/Lembaga;

27. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 128/KM.6/2015 tentang Modul Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat;

28. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 616/KMK.6/2015 tentang Modul Pemanfaatan Barang Milik Negara;

29. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 620/KM.6/2015 tentang Masa Manfaat Dalam Rangka Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud pada Entitas Pemerintah Pusat sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 81/KM.6/2018;

30. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 385/KM.6/2016 tentang Modul Rekonsiliasi Data Barang Milik Negara dan Pemutakhiran Data Barang Milik Negara.

(7)

B. ENTITAS PELAPORAN

Nama Satuan Kerja : BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEBANGAN

SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

Kode Satuan Kerja : 018.09.0200.237242.000.KD

Alamat Satuan Kerja : Jl. Tentara Pelajar No.12 Kampus Pertanian

Bogor, Jawa Barat

C. PERIODE PELAPORAN

Berdasarkan ketentuan Pasal 7 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah ditetapkan bahwa Kuasa Pengguna Barang Milik Negara berwenang dan bertanggung jawab menyusun dan menyampaikan Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran dan Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan yang berada dalam penguasaannya kepada Pengguna Barang. Periode Pelaporan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna ini dijelaskan pada :

A. Neraca

Neraca adalah laporan yang menggambarkan posisi keuangan mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas pada tanggal periode pelaporan. Dalam hal ini, neraca yang disajikan merupakan Neraca Barang Milik Negara yang terdiri dari Aset Lancar, Aset Tetap, Aset Lainnya, Akumulasi Penyusutan Aset Tetap, Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya, Amortisasi Aset Tak Berwujud serta Amortisasi Aset Tak Berwujud yang Dihentikan Penggunaannya.

B. Laporan Barang Kuasa Pengguna

Laporan Barang Kuasa Pengguna adalah laporan yang menggambarkan posisi Barang Milik Negara pada suatu satker pada tanggal periode pelaporan. Laporan Barang Kuasa Pengguna (LBKP) ini disajikan berdasarkan kelompok barang yang terdiri dari LBKP Intrakomptabel, LBKP Ekstrakomptabel dan LBKP Gabungan. C. Catatan atas Laporan Barang Kuasa Pengguna

Catatan atas Laporan Barang Kuasa Pengguna atau lebih dikenal dengan Catatan Ringkas Barang menguraikan secara rinci atas nilai Barang Milik Negara per perkiraan neraca dan per bidang barang, termasuk kebijakan akuntansi yang digunakan untuk masing-masing perkiraan/bidang barang. Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2019 telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah Pusat dan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah.

II. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA

Pasal 1 angka 10 UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Pasal 1 PP Nomor 27 Tahun 2014 menyatakan bahwa Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. Berdasarkan Pasal 2 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014, barang yang berasal dari perolehan lainnya yang sah meliputi:

(8)

A. Barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan atau yang sejenis; B. Barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari perjanjian/kontrak; C. Barang yang diperoleh berdasarkan ketentuan undang-undang;

D. Barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

Barang Milik Negara yang telah diperoleh tersebut harus dicatat dan dilaporkan sesuai dengan asas-asas pengelolaan Barang Milik Negara, yaitu fungsional, kepastian hukum, transparansi, efisiensi, akuntabilitas dan kepastian nilai.

Akuntabilitas pengelolaan Barang Milik Negara tercermin dari pelaporan Barang Milik Negara secara periodik dan tepat waktu, yang dimulai dari pencatatan, penggolongan, dan penyajiannya secara sistematis dalam suatu sistem informasi sesuai dengan ketentuan. Dalam PP Nomor 27 Tahun 2014 proses yang sistematis ini disebut penatausahaan.

Mengacu pada Pasal 1 butir 24 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014, Penatausahaan Barang Milik Negara adalah rangkaian kegiatan yang meliputi Pembukuan, Inventarisasi, dan Pelaporan Barang Milik Negara sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Gambar 1. Proses Penatausahaan Barang Milik Negara

Penatausahaan Barang Milik Negara bertujuan untuk mewujudkan tertib administrasi dan mendukung tertib pengelolaan Barang Milik Negara yang meliputi penatausahaan pada Kuasa Pengguna Barang/Pengguna Barang serta Pengelola Barang sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara.

Laporan Barang Kuasa Pengguna sebagai output utama penatausahaan Barang Milik Negara, merupakan media pertanggungjawaban pengelolaan Barang Milik Negara yang dilakukan oleh Kuasa Pengguna Barang dalam suatu periode tertentu, yang dapat digunakan sebagai sumber informasi dalam pengambilan keputusan masa depan (Prediction Value) terkait Barang Milik Negara. Laporan Barang Kuasa Pengguna juga merupakan bahan untuk menyusun neraca Kementerian Pertanian, yang menjadi bagian dari Laporan Keuangan Kementerian Pertanian, dimana laporan tersebut pada akhirnya digunakan sebagai bahan penyusunan Laporan Barang Milik Negara maupun Laporan Keuangan Pemerintah Pusat. Oleh karena itu, kebijakan akuntansi Barang Milik Negara mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

(9)

Pemerintahan, yang merupakan prinsip-prinsip dasar pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan transaksi keuangan pemerintah yang berlaku umum. Agar dapat dimanfaatkan sebagaimana uraian di atas, maka informasi yang disajikan dalam Laporan Barang Kuasa Pengguna harus memenuhi karakteristik kualitatif suatu laporan, yaitu relevan, andal, dapat dibandingkan, dan dapat dipahami. Laporan dihurufkan relevan apabila informasi yang terkandung di dalamnya dapat dihubungkan dengan maksud penggunaannya. Informasi yang relevan memiliki manfaat umpan balik (Feedback Value), memiliki manfaat prediktif (Predictive Value), disajikan tepat waktu dan disajikan selengkap mungkin, yaitu mencakup semua informasi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.

Laporan dikatakan andal apabila informasi yang disajikan dalam laporan tersebut bebas dari pengertian yang menyesatkan dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara jujur, serta dapat diverifikasi. Keandalan suatu laporan juga dicerminkan pada penyajian informasi yang diarahkan pada kebutuhan umum dan tidak berpihak pada kebutuhan pihak tertentu.

Informasi yang termuat dalam suatu laporan akan lebih berguna jika dapat dibandingkan dengan laporan periode sebelumnya atau laporan pengguna lain pada umumnya. Perbandingan dapat dilakukan baik secara internal maupun eksternal.

Agar dapat dipahami oleh penggunanya, maka informasi yang disajikan pada suatu laporan dinyatakan dalam bentuk serta istilah yang disesuaikan dengan batas pemahaman para pengguna laporan.

Dalam rangka mencapai kualitas Laporan Barang Kuasa Pengguna sebagaimana persyaratan kualitatif tersebut, maka dalam pencatatan dan pelaporan Barang Milik Negara disajikan sebagai berikut:

A. Penyeragaman penggolongan dan kodefikasi barang B. Penyajian Barang Milik Negara sesuai Bagan Akun Standar C. Kebijakan kapitalisasi Barang Milik Negara

D. Rekonsiliasi nilai Barang Milik Negara Adapun penjelasannya sebagai berikut :

A. Penyeragaman Penggolongan dan Kodefikasi Barang

Penggolongan dan kodefikasi Barang Milik Negara digunakan untuk memudahkan dalam melakukan akuntansi, pelaporan, dan inventarisasi Barang Milik Negara. Kodefikasi Barang Milik Negara yang seragam dan diterapkan secara menyeluruh pada setiap Kuasa Pengguna Barang/Pengguna Barang serta Pengelola Barang akan menjamin bahwa informasi yang disajikan pada Laporan Barang Milik Negara dapat dibandingkan dan mudah dipahami karena menggunakan kaidah-kaidah pengelompokan yang sama dan konsisten, baik antar periode pelaporan maupun antar entitas pelaporan. Selain itu, penggolongan dan kodefikasi Barang Milik Negara juga akan memudahkan dalam pengembangan sistem penatausahaan Barang Milik Negara.

Barang Milik Negara diklasifikasikan ke dalam beberapa golongan barang, yaitu Persediaan, Tanah, Peralatan dan Mesin, Gedung dan Bangunan, Jalan Irigasi dan Jaringan, Aset Tetap Lainnya, Konstruksi Dalam Pengerjaan, serta Aset Tak Berwujud. Masing-masing golongan barang tersebut terbagi atas bidang barang, yang kemudian terbagi lagi atas kelompok barang. Kelompok barang terbagi atas sub

(10)

kelompok barang yang kemudian terbagi lagi atas sub-sub kelompok barang. Pelaporan Barang Milik Negara pada tingkat Kuasa Pengguna Barang (Satuan Kerja) disajikan mulai dari tingkat golongan barang sampai dengan tingkat sub-sub kelompok barang.

Sedangkan pelaporan Barang Milik Negara pada tingkat wilayah, Eselon 1, disajikan mulai dari tingkat golongan barang sampai dengan sub kelompok barang, dan pada tingkat pusat K/L laporan disajikan mulai dari tingkat golongan sampai dengan kelompok barang. Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 532/KM.6/2015.

B. Penyajian Barang Milik Negara sesuai Bagan Akun Standar

Salah satu tujuan penyusunan Laporan Barang Kuasa Pengguna adalah sebagai bahan untuk penyusunan neraca Laporan Keuangan Kementerian Pertanian. Oleh karena itu, agar relevan dengan tujuannya maka Laporan Barang Kuasa Pengguna harus disajikan sesuai dengan kaidah-kaidah penyusunan neraca, yaitu antara lain dengan cara menyesuaikan penggolongan dan kodefikasi Barang Milik Negara berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 29/PMK.06/2010 sebagaimana telah diuraikan di atas, menjadi penggolongan sesuai dengan akun neraca sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 214/PMK.05/2013 tentang Bagan Akun Standar. Penyesuaian ini dilakukan melalui proses mapping yang dikenal sebagai konversi dan menghasilkan penyajian Barang Milik Negara dalam pos-pos neraca yaitu Persediaan, Aset Tetap, dan Aset Lainnya.

Persediaan merupakan aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.

Aset Tetap merupakan aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (Dua Belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Aset tetap dijabarkan dalam akun-akun yang disusun berdasarkan kesamaan sifat atau fungsinya dalam aktivitas operasi, yaitu : (a) Tanah, (b) Peralatan dan Mesin, (c) Gedung dan Bangunan, (d) Jalan, Irigasi dan Jaringan (e) Aset Tetap Lainnya, dan (f) Konstruksi Dalam Pengerjaan.

Aset Lainnya merupakan aset pemerintah selain aset lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan dana cadangan. Aset lainnya antara lain terdiri dari akun Aset Tak Berwujud dan Aset Lain-Lain. Aset Tak Berwujud adalah aset non keuangan yang dapat diidentifikasikan dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa atau digunakan untuk tujuan lainnya termasuk hak atas kekayaan intelektual. Aset Lain-Lain adalah akun untuk mencatat aset lainnya yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam Aset Tak Berwujud. Contoh dari aset lain-lain adalah aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah. Dengan kata lain, lingkup Aset Lainnya dalam Laporan Barang Kuasa Pengguna hanya mencakup nilai Barang Milik Negara yang secara substansi diklasifikasikan sebagai Aset Lainnya. Hal ini berbeda dengan penyajian Aset Lainnya dalam Laporan Keuangan Pemerintah, yang meliputi penyajian Barang Milik Negara

(11)

dari non Barang Milik Negara seperti piutang yang dialihkan, aset yang dibatasi penggunaannya (Restricted Asets), dan lain sebagainya.

C. Kebijakan Kapitalisasi Barang Milik Negara

Sesuai dengan Lampiran VII Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016, diatur bahwa Barang Milik Negara disajikan sebagai intrakomptabel dan ekstrakomptabel. Intrakomptabel adalah Barang Milik Negara yang memenuhi syarat kapitalisasi dan disajikan dalam neraca pemerintah pusat, sedangkan ekstrakomptabel adalah Barang Milik Negara yang tidak memenuhi syarat kapitalisasi dan biasanya hanya disajikan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

Suatu Barang Milik Negara dinyatakan memenuhi syarat kapitalisasi apabila memenuhi batasan minimum jumlah biaya kapitalisasi (Capitalization Thresholds), yaitu:

* Barang Milik Negara yang diperoleh sebelum tahun 2012 dengan nilai perolehan Rp.1 atau lebih

* Barang Milik Negara berupa gedung dan bangunan yang diperoleh antara tahun 2012 sampai dengan tahun 2017 dengan nilai perolehan Rp10.000.000 atau lebih * Barang Milik Negara berupa peralatan dan mesin serta alat olahraga yang

diperoleh antara tahun 2012 sampai dengan tahun 2017 dengan nilai perolehan Rp300.000 atau lebih

* Barang Milik Negara berupa gedung dan bangunan yang diperoleh setelah tahun 2017 dengan nilai perolehan Rp25.000.000 atau lebih

* Barang Milik Negara berupa peralatan dan mesin serta alat olahraga yang diperoleh setelah tahun 2017 dengan nilai perolehan Rp1.000.000 atau lebih * Barang Milik Negara berupa tanah, jalan, irigasi, dan jaringan, koleksi

perpustakaan, dan barang bercorak kesenian, yang nilainya Rp.1 atau lebih Kebijakan kapitalisasi Barang Milik Negara berkaitan erat dengan penyajian Barang Milik Negara dalam neraca pemerintah, untuk setiap jenjang pelaporan.

D. Rekonsiliasi Nilai Barang Milik Negara

Rekonsiliasi ditujukan untuk memastikan bahwa setiap transaksi/kejadian yang berpengaruh terhadap nilai Barang Milik Negara telah dicatat, diklasifikasikan, disajikan, dan diungkapkan dalam Laporan Barang Kuasa Pengguna secara tepat dan memadai, sehingga diperoleh laporan dengan kualifikasi relevan, andal, dapat dibandingkan, dan dapat dipahami.

Oleh karena itu, mekanisme rekonsiliasi Barang Milik Negara harus dilakukan pada setiap jenjang pelaporan secara periodik, dimulai dari rekonsiliasi internal pada tingkat Kuasa Pengguna Barang, rekonsiliasi eksternal antara Kuasa Pengguna Barang dengan Pengelola Barang.

Waktu pelaksanaan Rekonsiliasi Laporan Barang Milik Negara Semesteran periode pelaporan Semester I Tahun Anggaran 2XX1 adalah sebagai berikut:

Unit Organisasi

Internal Terima Proses dan Rekonsiliasi

Kirim Waktu Pengiriman UAKPB 1 s.d 5 Juli s.d 10 Juli 12 Juli

2 hari

(12)

Waktu pelaksanaan Rekonsiliasi Laporan Barang Milik Negara Tahunan periode pelaporan Tahun Anggaran 2XX1 adalah sebagai berikut:

Gambar 2. Diagram Rekonsiliasi Barang Milik Negara

2 hari

UAPPB-E1 20 Juli 2 hari 22 Juli

1 hari

UAPB 23 Juli 3 hari 26 Juli

0 hari Menteri Keuangan 26 Juli Unit Organisasi

Internal Terima Proses dan Rekonsiliasi Kirim Waktu Pengiriman UAKPB 1 s.d 15 Januari s.d 17 Januari 20 Januari 3 hari UAPPB-W 23 Januari 6 hari 29 Januari

4 hari UAPPB-E1 2 Februari 6 hari 8 Februari

2 hari UAPB 10 Februari 18 hari Tgl Terakhir

Februari 0 hari Menteri Keuangan Tgl Terakhir Februari

(13)

III. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN

Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2019 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek Barang Milik Negara yang ditatausahakan dan dikelola oleh satuan kerja BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD). Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) yang disajikan pada periode laporan Tahun 2019 terdiri dari nilai Barang Milik Negara berupa saldo awal laporan yang merupakan nilai BMN gabungan periode sebelumnya yang menjadi saldo awal laporan berjalan, serta nilai mutasi yang terjadi selama periode pelaporan Tahun 2019. Nilai mutasi Barang Milik Negara tersebut berasal dari transaksi keuangan dan transaksi non-keuangan. Mutasi Barang Milik Negara yang berasal dari transaksi keuangan merupakan penambahan nilai Barang Milik Negara yang berasal dari perolehan dan/atau penambahan Barang Milik Negara yang berasal dari pembiayaan APBN selama periode tahun berjalan, sedangkan transaksi non-keuangan merupakan transaksi penambahan dan pengurangan atas Barang Milik Negara yang berasal dari pembiayaan selain APBN periode tahun berjalan.

Selain memperoleh dana dari DIPA BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD), dalam periode pelaporan Tahun 2019 ini juga mengelola dana yang berasal dari BA 999.07 (Belanja Subsidi) sebesar Rp0 (*** Nihil ***), dan BA 999.08 (Belanja Lain-lain) sebesar Rp0 (*** Nihil ***). Selanjutnya atas penggunaan dana dari Bagian Anggaran Bendahara Umum Negara (BA 999.07 dan BA 999.08) disajikan dalam laporan barang tersendiri, terpisah dari laporan barang ini.

Laporan Barang Milik Negara ini disusun menggunakan sistem aplikasi sebagai alat bantu guna mempermudah dalam melakukan Penatausahaan Barang Milik Negara. Laporan Barang Kuasa Pengguna ini terdiri atas:

1. Neraca;

2. Laporan Barang Persediaan;

3. Laporan Aset Tetap (Intrakomptabel, Ekstrakomptabel, dan Gabungan); 4. Laporan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP);

5. Laporan Aset Tak Berwujud; 6. Laporan Barang Bersejarah;

7. Laporan Kondisi Barang; (untuk tahunan) 8. Laporan Penyusutan;

9. Laporan Barang Hilang Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang;

10. Laporan Barang Rusak Berat Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang;

11. Laporan Barang Bantuan Pemerintah Yang Belum Ditetapkan Statusnya (BPYBDS); 12. Catatan atas Laporan Barang Milik Negara;

13. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) internal SAK-SIMAK; 14. Laporan PNBP yang terkait dengan pengelolaan BMN; dan 15. Arsip Data Komputer (ADK).

(14)

IV. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA PERIODE TAHUN 2019 A. SALDO AWAL PERIODE TAHUN 2019

Saldo awal periode Tahun 2019 merupakan saldo akhir periode sebelumnya, yaitu saldo per 31 Desember 2018. Nilai Barang Milik Negara per 31 Desember 2018 pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD), adalah sebesar Rp97.779.552.089 (Sembilan Puluh Tujuh Milyar Tujuh Ratus Tujuh Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Lima Puluh Dua Ribu Delapan Puluh Sembilan Rupiah) yang terdiri dari nilai Barang Milik Negara Intrakomptabel (Nilai Barang Milik Negara yang Disajikan Dalam Neraca) sebesar Rp97.750.754.829 (Sembilan Puluh Tujuh Milyar Tujuh Ratus Lima Puluh Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Empat Ribu Delapan Ratus Dua Puluh Sembilan Rupiah) dan nilai Barang Milik Negara Ekstrakomptabel sebesar Rp28.797.260 (Dua Puluh Delapan Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Tujuh Ribu Dua Ratus Enam Puluh Rupiah).

Tidak terdapat perubahan penyajian saldo awal dalam penyajian laporan ini dengan saldo akhir periode sebelumnya yang menjadi saldo awal periode berjalan

Uraian Saldo Akhir Laporan Sebelumnya Saldo Awal Laporan Berjalan Selisih I. INTRAKOMPTABEL 97.750.754.829 97.750.754.829 0 Barang Konsumsi 2.839.500 2.839.500 0 Tanah 13.152.236.000 13.152.236.000 0 Peralatan dan Mesin 24.059.402.736 24.059.402.736 0 Gedung dan Bangunan 31.683.564.000 31.683.564.000 0 Jalan dan Jembatan 86.955.000 86.955.000 0 Irigasi 699.446.000 699.446.000 0 Aset Tetap Lainnya 337.857.500 337.857.500 0 Hak Cipta 5.175.000 5.175.000 0 Software 3.012.687.229 3.012.687.229 0 Hasil Kajian/Penelitian 24.710.591.864 24.710.591.864 0 II. EKSTRAKOMPTABEL 28.797.260 28.797.260 0 Peralatan dan Mesin 28.797.260 28.797.260 0 III. GABUNGAN 97.779.552.089 97.779.552.089 0 Barang Konsumsi 2.839.500 2.839.500 0 Tanah 13.152.236.000 13.152.236.000 0 Peralatan dan Mesin 24.088.199.996 24.088.199.996 0 Gedung dan Bangunan 31.683.564.000 31.683.564.000 0 Jalan dan Jembatan 86.955.000 86.955.000 0 Irigasi 699.446.000 699.446.000 0 Aset Tetap Lainnya 337.857.500 337.857.500 0 Hak Cipta 5.175.000 5.175.000 0 Software 3.012.687.229 3.012.687.229 0 Hasil Kajian/Penelitian 24.710.591.864 24.710.591.864 0

(15)

B. RINGKASAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA PERIODE TAHUN 2019

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) menurut Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2019 adalah sebesar Rp76.294.796.403 (Tujuh Puluh Enam Milyar Dua Ratus Sembilan Puluh Empat Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Enam Ribu Empat Ratus Tiga Rupiah), yang terdiri dari nilai Barang Milik Negara berupa saldo awal laporan sebesar Rp74.976.620.724 (Tujuh Puluh Empat Milyar Sembilan Ratus Tujuh Puluh Enam Juta Enam Ratus Dua Puluh Ribu Tujuh Ratus Dua Puluh Empat Rupiah), serta nilai mutasi yang terjadi selama periode pelaporan Tahun 2019 sebesar Rp1.318.175.679 (Satu Milyar Tiga Ratus Delapan Belas Juta Seratus Tujuh Puluh Lima Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Sembilan Rupiah).

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) dijelaskan pada tabel dibawah ini.

Uraian Saldo Awal Mutasi Saldo Akhir Mutasi Tambah Mutasi Kurang I. INTRAKOMPTABEL 74.975.960.718 11.260.326.397 9.941.490.712 76.294.796.403 Barang Konsumsi 2.839.500 348.600 0 3.188.100 Tanah 13.152.236.000 0 0 13.152.236.000 Peralatan dan Mesin 24.059.402.736 5.931.165.067 2.281.540.191 27.709.027.612 Gedung dan Bangunan 31.683.564.000 4.418.806.500 3.809.375.000 32.292.995.500 Jalan dan Jembatan 86.955.000 837.262.000 0 924.217.000 Irigasi 699.446.000 4.825.200 635.545.200 68.726.000 Aset Tetap Lainnya 337.857.500 0 0 337.857.500 Konstruksi Dalam

pengerjaan

0 39.394.500 39.394.500 0

Akumulasi Penyusutan

Peralatan dan Mesin -18.368.433.332

0 2.089.944.995 -20.458.378.327 Akumulasi Penyusutan

Gedung dan Bangunan

-1.373.076.711 0 768.365.615 -2.141.442.326

Akumulasi Penyusutan

Jalan dan Jembatan

-28.985.001 0 279.087.334 -308.072.335

Akumulasi Penyusutan Irigasi

-30.857.910 25.804.530 0 -5.053.380

Akumulasi Penyusutan

Aset Tetap Lainnya

0 0 0 0

Hak Cipta 5.175.000 0 0 5.175.000 Software 3.012.687.229 0 0 3.012.687.229 Hasil Kajian/Penelitian 24.710.591.864 0 0 24.710.591.864 Aset Tak Berwujud

Lainnya

0 2.720.000 0 2.720.000

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang tidak digunakan dalam operasi pem 0 0 0 0 Akumulasi Amortisasi Hak Cipta -330.005 0 73.934 -403.939

(16)

Akumulasi Amortisasi

software

-2.973.111.152 0 36.395.943 -3.009.507.095

Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud Lainnya

0 0 1.768.000 -1.768.000

Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Oper

0 0 0 0

II. EKSTRAKOMPTABEL 660.006 3.849.994 4.510.000 0 Peralatan dan Mesin 28.797.260 1.790.000 4.510.000 26.077.260 Akumulasi Penyusutan

Peralatan dan Mesin

-28.137.254 2.059.994 0 -26.077.260

Akumulasi Penyusutan

Gedung dan Bangunan

0 0 0 0

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang tidak digunakan dalam operasi pem 0 0 0 0 III. GABUNGAN 74.976.620.724 11.264.176.391 9.946.000.712 76.294.796.403 Barang Konsumsi 2.839.500 348.600 0 3.188.100 Tanah 13.152.236.000 0 0 13.152.236.000 Peralatan dan Mesin 24.088.199.996 5.932.955.067 2.286.050.191 27.735.104.872 Gedung dan Bangunan 31.683.564.000 4.418.806.500 3.809.375.000 32.292.995.500 Jalan dan Jembatan 86.955.000 837.262.000 0 924.217.000 Irigasi 699.446.000 4.825.200 635.545.200 68.726.000 Aset Tetap Lainnya 337.857.500 0 0 337.857.500 Konstruksi Dalam

pengerjaan

0 39.394.500 39.394.500 0

Akumulasi Penyusutan

Peralatan dan Mesin -18.396.570.586

2.059.994 2.089.944.995 -20.484.455.587 Akumulasi Penyusutan

Gedung dan Bangunan

-1.373.076.711 0 768.365.615 -2.141.442.326

Akumulasi Penyusutan

Jalan dan Jembatan

-28.985.001 0 279.087.334 -308.072.335

Akumulasi Penyusutan Irigasi

-30.857.910 25.804.530 0 -5.053.380

Akumulasi Penyusutan

Aset Tetap Lainnya

0 0 0 0

Hak Cipta 5.175.000 0 0 5.175.000 Software 3.012.687.229 0 0 3.012.687.229 Hasil Kajian/Penelitian 24.710.591.864 0 0 24.710.591.864 Aset Tak Berwujud

Lainnya

0 2.720.000 0 2.720.000

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang tidak digunakan dalam operasi pem 0 0 0 0 Akumulasi Amortisasi Hak Cipta -330.005 0 73.934 -403.939

(17)

C. RINCIAN MUTASI BARANG MILIK NEGARA PERIODE TAHUN 2019 Mutasi Barang Milik Negara per 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: 1. Persediaan

Saldo Persediaan pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp3.188.100 (Tiga Juta Seratus Delapan Puluh Delapan Ribu Seratus Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp2.839.500 (Dua Juta Delapan Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus Rupiah), dan total mutasi persediaan selama periode pelaporan sebesar Rp348.600 (Tiga Ratus Empat Puluh Delapan Ribu Enam Ratus Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Rincian Barang Persediaan sebagai berikut :

No BarangKode Nama Barang Satuan Qty SatuanHarga Jumlah Kondisi Barang Baik 1 2 3 4 5 6 7 8 A 117111 BARANG KONSUMSI 1010301001 ALAT TULIS 1 000145 Pensil 2B lusin 2 42.000 84.000 2

2 000147 Ballpoint Faster C-600 lusin 5 28.200 141.000 5 1010301004 PENGHAPUS/KOREKTOR

1 000035 Penghapus Steadler Besar pak 15 10.000 150.000 15 1010301005 BUKU TULIS

1 000039 Block Note Tiara Bergaris No.15 pak 10 6.000 60.000 10 1010301006 ORDNER dan MAP

1 000098 Stop Map Diamond isi 50 bh pak 5 88.800 444.000 5 1010301010 ALAT PEREKAT

1 000070 Lem Kertas Fox 500 gram btl 1 20.400 20.400 1 Akumulasi Amortisasi

software

-2.973.111.152 0 36.395.943 -3.009.507.095

Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud Lainnya

0 0 1.768.000 -1.768.000

Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Oper

0 0 0 0

Uraian Saldo Awal Saldo Akhir Penambahan/ Pengurangan 117111

Barang Konsumsi

2.839.500 3.188.100 348.600

(18)

2 000071 Lakban Coklat Uk.2" Daimaru buah 7 12.000 84.000 7

3 000072 Lakban Hitam Uk. 2" Daimaru buah 5 18.000 90.000 5 1010301999 ALAT TULIS KANTOR LAINNYA

1 000127 Pos It Ukuran 656 buah 10 19.500 195.000 10 2 000133 Pos It Ukuran 653 buah 5 5.700 28.500 5

1010302001 KERTAS HVS

1 000068 Kertas HVS 80 gram A4 Bola Dunia rim 12 55.200 662.400 12

2 000069 Kertas HVS 80 gram F4 Bola Dunia rim 12 62.400 748.800 12 3 000068 Kertas HVS 70 gram A4 Bola Dunia rim 5 49.200 246.000 5

1010302004 AMPLOP

1 000048 Amplop Putih Besar pak 10 23.400 234.000 10

JUMLAH 104 3.188.100 104

Total nilai Barang Persediaan yang dalam kondisi rusak dan usang adalah sebesar Rp0 (*** Nihil ***), yang terdiri dari Barang Persediaan dengan kondisi rusak sebesar Rp0 (*** Nihil ***), dan kondisi usang sebesar Rp0 (*** Nihil ***). Untuk rincian atas belanja 526 atas transaksi tahun berjalan pada satker BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD) sampai dengan tanggal 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:

2. Tanah

Saldo Tanah pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp13.152.236.000 (Tiga Belas Milyar Seratus Lima Puluh Dua Juta Dua Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp13.152.236.000 (Tiga Belas Milyar Seratus Lima Puluh Dua Juta Dua Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp0 (*** Nihil ***), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp0 (*** Nihil ***).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut: Akun Saldo Awal

Persediaan 526 Realisasi Tahun Berjalan Diserahkan ke Masyarakat / Pemda Reklasifikasi ke Aset Tetap Saldo Akhir Persediaan Tahun Sebelumnya Tahun Berjalan ... JUMLAH Uraian Intrakomptabel A. Saldo Awal 13.152.236.000 B. Mutasi Tambah 0 C. Mutasi Kurang 0 D. Saldo Akhir 13.152.236.000

(19)

Tidak terdapat mutasi penambahan maupun pengurangan atas nilai Tanah. Rincian data Tanah berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

Rincian mutasi Tanah per kelompok barang adalah sebagai berikut: 2.01.01 Tanah Persil

Saldo Tanah Persil pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp13.152.236.000 (Tiga Belas Milyar Seratus Lima Puluh Dua Juta Dua Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp13.152.236.000 (Tiga Belas Milyar Seratus Lima Puluh Dua Juta Dua Ratus Tiga Puluh Enam Ribu Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp0 (*** Nihil ***), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp0 (*** Nihil ***).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Tidak terdapat mutasi penambahan maupun pengurangan atas nilai Tanah Persil.

Rincian data Tanah Persil berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

3. Peralatan dan Mesin

Saldo Peralatan dan Mesin pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

(018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp27.735.104.872 (Dua Puluh Tujuh Milyar Tujuh Ratus Tiga Puluh Lima Juta Seratus Empat Ribu Delapan Ratus Tujuh Puluh Dua Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp24.088.199.996 (Dua Puluh Empat Milyar Delapan Puluh Delapan Juta Seratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Sembilan Ratus Sembilan Puluh Enam Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp5.932.955.067

Uraian Kuantitas (m2) Nilai (Rp) Baik 3.920 13.152.236.000 Rusak Ringan 0 0 Rusak Berat 0 0 Uraian Intrakomptabel A. Saldo Awal 13.152.236.000 B. Mutasi Tambah 0 C. Mutasi Kurang 0 D. Saldo Akhir 13.152.236.000 Uraian Kuantitas (m2) Nilai (Rp) Baik 3.920 13.152.236.000 Rusak Ringan 0 0 Rusak Berat 0 0

(20)

(Lima Milyar Sembilan Ratus Tiga Puluh Dua Juta Sembilan Ratus Lima Puluh Lima Ribu Enam Puluh Tujuh Rupiah), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp2.286.050.191 (Dua Ratus Delapan Puluh Enam Juta Lima Puluh Ribu Seratus Sembilan Puluh Satu Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan atas nilai Peralatan dan Mesin adalah sebagai berikut:

Mutasi tambah atas nilai Peralatan dan Mesin senilai Rp5.932.955.067 (Lima Milyar Sembilan Ratus Tiga Puluh Dua Juta Sembilan Ratus Lima Puluh Lima Ribu Enam Puluh Tujuh Rupiah), berasal dari:

1. Pengadaan Laptop oleh PT. Bhinneka Mentaridimensi dengan nilai sebesar Rp25.635.000.

1. Laptop HP Spectre 1 unit Rp.25.635.000 2. Pengadaan Laptop oleh PT. Solusi Media Ravel Teknologi dengan nilai

sebesar Rp47.886.000.

1. Laptop Dell Inspiron 2 unit Rp.47,886,000 3. Pengadaan Kendaraan Roda 4 (empat) sesuai dengan SPK Nomor :

03/PKO/PL.220/H.8/3/2019 tanggal 29 Maret 2019 oleh PT. Imora Motor dengan nilai sebesar Rp456.134.000, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 4 Honda CR-V 1 unit Rp. 456.134.000 4. Reklasifikasi Masuk Peralatan dan Mesin dari Workstation (3050201028) menjadi PC Worstation(3100101007) sesuai dengan Surat Keterangan Reklasifikasi Nomor : B-535/PL.040/H.8/3/2019 tanggal 06 Maret 2019, dengan nilai sebesar Rp23.502.320.

5. Pengadaan Kendaraan Roda 2 (dua) sesuai dengan SPK Nomor : 14/KRD/PL.220/H.8/5/2019 tanggal 21 Mei 2019 oleh PT. Tetap Jaya Motor dengan nilai sebesar Rp186.900.000,, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 2 Kawasaki 6 unit Rp. 186.900.000 6. Hibah Masukdari FAO sesuai dengan Serah Terima Nomor :

0375/OSRO/IN5/301/USA tanggal 17 Juni 2019 dan SPHL Nomor : 201923237242002 tanggal 30 Desember 2019, Register No: 74680201, dengan nilai Rp89,716,050, rincian sebagai berikut :

1. Laptop Dell 1 unit Rp.17,793,700

2. PC Komputer HP 5 unit Rp.66,472,350

Uraian Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan A. Saldo Awal 24.059.402.736 28.797.260 24.088.199.996 B. Mutasi Tambah 5.931.165.067 1.790.000 5.932.955.067 Pembelian 5.757.439.299 0 5.757.439.299 Transfer Masuk 60.507.398 1.790.000 62.297.398 Reklasifikasi Masuk 23.502.320 0 23.502.320 Perolehan Lainnya 89.716.050 0 89.716.050 C. Mutasi Kurang -2.281.540.191 -4.510.000 -2.286.050.191 Penghapusan -24.594.000 0 -24.594.000 Transfer Keluar -2.233.443.871 -1.790.000 -2.235.233.871 Reklasifikasi Keluar -23.502.320 -2.720.000 -26.222.320 D. Saldo Akhir 27.709.027.612 26.077.260 27.735.104.872

(21)

3. GPS Garmin 1 unit Rp. 2,250,000 4. Kamera Digital Canon 1 unit Rp. 3,200,000 7. Pengadaan Kendaraan Roda 3 (tiga) sesuai dengan SPK Nomor : 12/PKR/PL.220/H.8/7/2019 tanggal 15Juli 2019 oleh PT.Taka Sarana Motorindo dengan nilai sebesar Rp.82.432.560,, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 3 Viar 3 unit Rp.82.432.560 8. Pengadaan Alat Penghisap Debu sesuai dengan Kwitansi Nomor :

1040813143 tanggal 15Juli 2019 oleh PT.Kawan Lama Sejahtera dengan nilai sebesar Rp7.766.000,, rincian sebagai berikut :

1. Alat Penghisap Debu Krisbow 2 unit Rp. 7.766.000 9. Pengadaan Meubelair berupa Kursi Kerja sesuai dengan Kwitansi Nomor : 5591/KW/MM/VIII/2019 tanggal 01 Agustus 2019 oleh PT.Mita Mantari dengan nilai sebesar Rp16.475.481, rincian sebagai berikut :

1. Kursi Kerja Dankha 9 unit Rp. 16.475.481 10. Pengadaan Meubelair berupa Kursi Rapat sesuai dengan Kwitansi Nomor : 06/GPL.KWT/VIII/2019 tanggal 16Agustus 2019 oleh CV. Gupala dengan nilai sebesar Rp20.752.000, rincian sebagai berikut :

1. Kursi Rapat Mugen 10 unit Rp. 20.752.000 11. Pengadaan Mesin Pemotong Rumput sesuai dengan Kwitansi Nomor : 1640003696 tanggal 1 Agustus 2019 oleh PT.Emaro Online Indonesia dengan nilai sebesar Rp32.804.200, rincian sebagai berikut :

1. Mesin Potong Rumput Honda 8 unit Rp. 32.804.200 12. Pengadaan Meubelair berupa Meja Kerja Kayu sesuai dengan Kwitansi

Nomor : 5262/KW/PMN/VIII/2019 tanggal 21 Agustus 2019 oleh PT.Pelita Media Nusantara dengan nilai sebesar Rp27.987.000, rincian sebagai berikut: 1. Meja Kerja Kayu Fitech 7 unit Rp. 27.987.000 13. Pengadaan Meubelair berupa Meja Kerja Kayu sesuai dengan Kwitansi

Nomor : PPK-P107-1695226 tanggal 21 Agustus 2019 oleh PT.Saptakarsa Prima dengan nilai sebesar Rp17.702.046, rincian sebagai berikut :

1. Meja Kerja Kayu Inspera 1 unit Rp. 6.938.686 2. Meja Kerja Kayu L Inspera 2 unit Rp. 10.763.360 14. Pengadaan Mesin Pompa Airsesuai dengan SPK Nomor :

08/PA/PL.220/H.8/7/2019 tanggal 12Juli 2019 oleh PT.Mitra Balai Industri dengan nilai sebesar Rp315.000.000, rincian sebagai berikut :

1. Mesin Pompa Air MBI-Yanmar 6 unit Rp.315.000.000 15. Pengadaan Meubelair berupa MejaRapatKayu sesuai dengan Kwitansi

Nomor : 119/INV-FKP/VIII/2019 tanggal 05 Agustus 2019 oleh PT. Karya Mitra Seraya dengan nilai sebesar Rp4.607.000, rincian sebagai berikut :

1. Meja Rapat Kayu Vivente 1 unit Rp. 4.607.000 16. Pengadaan Meubelair sesuai dengan SPK Nomor :

29/MB/PL.220/H.8/10/2019 tanggal 16Oktober 2019 oleh PT. Tugu Cakra Khatulistiwa dengan nilai Rp40.846.500, rincian sebagai berikut :

1. Meja Kayu Ashley 1 unit Rp. 8.759.000 2. Sice/Sofa Aldy Sofa 2S 2 unit Rp.12.958.000 3. Lemari Kayu 210x40x90 1 unit Rp. 9.598.500 4. Lemari Besi Informa 2 unit Rp. 5.757.000 5. Lemari Besi (Locker) Konzure 1 unit Rp. 3.774.000

(22)

17. Pengadaan Rotavator sesuai dengan SPK Nomor : 25/RTV/PL.220/H.8/10/2019 tanggal 21 Oktober 2019 oleh CV. Adi Setia Utama Jaya dengan nilai Rp556.708.565, rincian sebagai berikut :

1. Rotavator Gunung Biru 2 unit Rp.556.708.565 18. Pengadaan Lap Top sesuai dengan Surat Pesanan Nomor :

28/LP/PL.220/H.8/10/2019 tanggal 23Oktober 2019 oleh PT. Prospera Perwira Utama dengan nilai Rp24.775.000, rincian sebagai berikut :

1. Lap Top Asus 1 unit Rp. 24.775.000

19. Pengadaan Lap Top sesuai dengan Surat Pesanan Nomor : 30/LP/PL.220/H.8/10/2019 tanggal 25Oktober 2019 oleh CV. Retyan Computer dengan nilai Rp45.062.000, rincian sebagai berikut :

1. Lap Top HP Envy 13 2 unit Rp. 45.062.000 20. Pengadaan PC dan Alat Diseminasi sesuai dengan Surat Pesanan Nomor :

27/PC-PD/PL.220/H.8/10/2019 tanggal 22Oktober 2019 oleh CV. Solusi Arya Prima dengan nilai Rp26.800.000, rincian sebagai berikut :

1. PC Dell 1 unit Rp. 17.000.000

2. Kamera Digital Sony Mirrorless 1 unit Rp. 9.800.000 20. Pengadaan PC sesuai dengan Surat Pesanan Nomor

:44/PC/PL.220/H.8/11/2019 tanggal 19November 2019 oleh PT. Trikreasindo Mandiri Sentosa dengan nilai Rp9.900.000, rincian sebagai berikut :

1. PC Hp AIO 1 unit Rp. 9.900.000

21. Pengadaan Drone dan kelengkapannya sesuai dengan SPK Nomor : 12/BMPM/PL.220/H.8/11/2019 tanggal 25November 2019 oleh PT. Alberindo Karya Utama dengan nilai Rp198.150.000, rincian sebagai berikut :

1. Drone DJI-Agras MG-1P 1 unit Rp.155.700.000 2.Battery DJI-Agras MG-1P 2 unit Rp. 16.000.000 3. Charger DJI-Agras MG-1P 1 unit Rp. 15.450.000 4. Drone DJI Mavic Air 1 unit Rp. 11.000.000 22. Pengadaan PC Tahap II, PC,LapTop dan Printer sesuai dengan SPK Nomor

: 42/PPD/PL.220/H.8/11/2019 tanggal 18November 2019 oleh PT. Trikreasindo Mandiri Sentosa dengan nilai Rp859.645,947, rincian sebagai berikut :

1.Note Book HP 13-AK0047TU 5 unit Rp.190.240.000 2. Lap Top Asus Rog 5 unit Rp.161.925.000 3.Note Book HP 15-DH0105TX 10 unit Rp.267.310.400 4. PC Dell Precession 3 unit Rp.143.861.547 5. Printer Fuji Xerox 1 unit Rp. 50.112.000 6. Printer Epson L1455 3 unit Rp. 37.800.000 7. Printer Hp Inx Tank 419 3 unit Tp. 8.397.000 23. Pengadaan Pengolah Data dan Komunikasi (Intelligene Room) sesuai

dengan SPK Nomor : 3387/PL.220/H.8/11/2019 tanggal 18November 2019 oleh PT. Media Telematika Jaya dengan nilai Rp693.000.000, rincian sebagai berikut :

1.Camera Confrence Logitech 5 unit Rp. 23.100.000 2.Microphone Boya 5 unit Rp. 7.425.000 3. Lap Top Asus Rog Strix 5 unit Rp.129.800.000

(23)

5. Monopod Camera Jungyen 5 unit Rp. 3.025.000 6. Home Teater LG 4 unit Rp. 21.120.000 7. Penguat antena - 5 unit Rp. 29.700.000

8. LED Display - 1 unit Rp.291.500.000

9. Video Processor VX45 1 unit Rp. 38.500.000 10. LapTop Dell 13-7386 1 unit Tp. 29.700.000 11. Lap Top LenovoYoga c930 1 unit Tp. 25.080.000 12. PC Hp 280G4 MT 4 unit Tp. 76.560.000 13. Printer HP LaserJet M227 1 unit Tp. 6.160.000 14. Printer Hp Pro M15a 4 unit Tp. 5.280.000 24. Pembayaran honorarium panitia pengadaan alat dan komunikasi sesuai

dengan SK Nomor : 2936/PL.040/A.5/10/2019 tanggal 23 Oktober 2019,dengan nilai Rp920.000.

25. Pengadaan RMU dan perlengkapannyasesuai dengan SPK Nomor : B-337/KU.010/H.8/11/2019 tanggal 11 November 2019 oleh PT. Sarana Global Berdikari dengan nilai Rp2.050.000.000, rincian sebagai berikut :

1. RMU Gunung Biru 1 unit Rp2.050.000.000 26. Pembayaran honorarium panitia pengadaan RMU dan perlengkapannya

sesuai dengan SK Nomor : 2045/TU.040/A.5/10/2019 tanggal 10 September 2019, dengan nilai Rp5.700.000.

27. Pembayaran honorarium panitia pemeriksa hasil pekerjaan pengadaan peralatan dan mesin sesuai dengan SK Nomor : 485/OT.050/H.8/3/2019 tanggal 04 Maret 2019, dengan nilai Rp3.850.000.

28. Transfer Masuk sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian kepada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Nomor : B-4063/PL.310/H.1/12/2019 tanggal 13 Desember 2019, dengan nilai sebesar Rp62.297.398, rincian sebagai berikut :

1. Pompa Air Shimidzu 2 unit Rp. 1.790.000 2. Tangki Air 2200 ltr 7 unit Rp. 23.349.998 3. Kontrol Elektronik - 2 unit Rp. 37.157.400 Mutasi kurang atas nilai Peralatan dan Mesin senilai Rp2.286.050.191 (Dua Milyar Dua Ratus Delapan Puluh Enam Juta Lima Puluh Ribu Seratus Sembilan Puluh Satu Rupiah), berasal dari:

1. Reklasifikasi keluar Akun Peralatan dan Mesin berupa 3050105014 (Peta) menjadi Akun Software ATB Lainnya (Reklasifikasi Masuk) berupa Peta RBI skala menengah sesuai dengan Surat Keterangan Reklasifikasi Nomor : B-535/PL.040/H.8/3/2019 tanggal 06 Maret 2019, dengan nilai sebesar Rp2,720,000.

2. Reklasifikasi Keluar Akun Peralatan dan MesinWorkstation (3050201028) menjadi PC Worstation(3100101007) (Reklasifikasi Masuk) sesuai dengan Surat Keterangan Reklasifikasi Nomor : B-535/PL.040/H.8/3/2019 tanggal 06 Maret 2019, dengan nilai sebesar Rp23,502,320.

3. Penghapusan 1 unit kendaraan bermotor roda 2 (dua) sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 189/KPTS/PL.320/A/3/2019 tanggal 06 Maret 2019,Nilai sebesar Rp24,594,000.

(24)

4. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Penelitian Agroklimat dan Hidrologi Nomor : 1488/PL.210/H.8/7/2019 tanggal 15 Juli 2019, dengan nilai sebesar Rp1.334.006.050, rincian sebagai berikut :

1. GPS Garmin 4 unit Rp. 32.095.000

2. Resivity Meter Siber 1 unit Rp.1.003.765.300 3. Kompas Geologi Shunto 4 unit Rp. 9.025.000 4. Kamera Udara Motodoro 1 unit Rp. 103.100.000 5. Handy Talky Motorola 6 unit Rp. 18.048.750 6. Water Level Meter Hobo 1 unit Rp. 35,100,000 7. Lap Top Asus 3 unit Rp. 93.539.000 8. Note Book Asus 1 unit Rp. 11.758.000 9. Printer HpP Laser Jet 1 unit Rp. 27.575.000 5. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai

Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa Nomor : B-2264/PL.210/H.8/10/2019 tanggal 21 Oktober 2019, dengan nilai sebesar Rp498.276.140, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 2 Kawasaki 3 unit Rp. 93.450.000 2. Kendaraan Roda 3 Viar 2 unit Rp. 54.955.040 3. Potong Rumput Honda 4 unit Rp. 16.402.100 4. Pompa Air MBI-Yanmar 6 unit Rp. 315.000.000 5. Lap Top Lenovo 1 unit Rp. 18.469.000 6. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai

Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan Nomor : B-2251/PL.210/H.8/10/2019 tanggal 21 Oktober 2019, dengan nilai sebesar Rp62.300.000, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 2 Kawasaki 2 unit Rp. 62.300.000 7. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai

Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan Nomor : B-3682/PL.210/H.8/12/2019 tanggal 13 Desember 2019, dengan nilai sebesar Rp278.354.283, rincian sebagai berikut :

1.Rotavator Gunung Biru 1 unit Rp. 278.354.283 8. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai

Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tenggara Nomor : B-3758/PL.310/H.8/12/2019 tanggal 27 Desember 2019, dengan nilai sebesar Rp62.297.398, rincian sebagai berikut :

1. Pompa Air Shimidzu 2 unit Rp. 1.790.000 2. Tangki Air 2200 ltr 7 unit Rp. 23.349.998 3. Kontrol Elektronik - 2 unit Rp. 37.157.400 Rincian data Peralatan dan Mesin berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

(25)

Rincian mutasi Peralatan dan Mesin per kelompok barang adalah sebagai berikut: 3.01 Alat Besar

Saldo Alat Besar pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN (018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp0 (*** Nihil ***). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp0 (*** Nihil ***), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp316.790.000 (Tiga Ratus Enam Belas Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp316.790.000 (Tiga Ratus Enam Belas Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan atas nilai Alat Besar adalah sebagai berikut:

Mutasi tambah atas nilai Alat Besar senilai Rp316.790.000 (Tiga Ratus Enam Belas Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah), berasal dari:

1. Pengadaan Mesin Pompa Airsesuai dengan SPK Nomor : 08/PA/PL.220/H.8/7/2019 tanggal 12 Juli 2019 oleh PT. Mitra Balai Industri dengan nilai sebesar Rp315.000.000, rincian sebagai berikut :

1. Mesin Pompa Air MBI-Yanmar 6 unit Rp. 315.000.000 2. Transfer Masuk sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian kepada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Nomor : B-4063/PL.310/H.1/12/2019 tanggal 13 Desember 2019, dengan nilai sebesar Rp1.790.000, rincian sebagai berikut :

1. Pompa Air Shimidzu 2 unit Rp. 1.790.000 Mutasi kurang atas nilai Alat Besar senilai Rp316.790.000 (Tiga Ratus Enam Belas Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah), berasal dari:

Uraian Kuantitas (m2/unit) Nilai (Rp) Baik 2.320 27.734.818.872 Rusak Ringan 22 286.000 Rusak Berat 0 0

Uraian Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan

A. Saldo Awal 0 0 0 B. Mutasi Tambah 315.000.000 1.790.000 316.790.000 Pembelian 315.000.000 0 315.000.000 Transfer Masuk 0 1.790.000 1.790.000 C. Mutasi Kurang -315.000.000 -1.790.000 -316.790.000 Transfer Keluar -315.000.000 -1.790.000 -316.790.000 D. Saldo Akhir 0 0 0

(26)

1. Pengadaan Mesin Pompa Airsesuai dengan SPK Nomor : 08/PA/PL.220/H.8/7/2019 tanggal 12 Juli 2019 oleh PT. Mitra Balai Industri dengan nilai sebesar Rp315.000.000, rincian sebagai berikut :

1. Mesin Pompa Air MBI-Yanmar 6 unit Rp. 315.000.000 2. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai

Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tenggara Nomor : B-3758/PL.310/H.8/12/2019 tanggal 27 Desember 2019, dengan nilai sebesar Rp1.790.000, rincian sebagai berikut :

1. Pompa Air Shimidzu 2 unit Rp. 1.790.000 Rincian data Alat Besar berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

3.02 Alat Angkutan

Saldo Alat Angkutan pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

(018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp3.319.301.995 (Tiga Milyar Tiga Ratus Sembilan Belas Juta Tiga Ratus Satu Ribu Sembilan Ratus Sembilan Puluh Lima Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp2.829.134.475 (Dua Milyar Delapan Ratus Dua Puluh Sembilan Juta Seratus Tiga Puluh Empat Ribu Empat Ratus Tujuh Puluh Lima Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp725.466.560 (Tujuh Ratus Dua Puluh Lima Juta Empat Ratus Enam Puluh Enam Ribu Lima Ratus Enam Puluh Rupiah), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp235.299.040 (Dua Ratus Tiga Puluh Lima Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Empat Puluh Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan atas nilai Alat Angkutan adalah sebagai berikut:

Mutasi tambah atas nilai Alat Angkutan senilai Rp725.466.560 (Tujuh Ratus Dua Puluh Lima Juta Empat Ratus Enam Puluh Enam Ribu Lima Ratus Enam Puluh Rupiah), berasal dari:

Uraian Kuantitas (m2/unit) Nilai (Rp) Baik 0 0 Rusak Ringan 0 0 Rusak Berat 0 0

Uraian Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan A. Saldo Awal 2.829.134.475 0 2.829.134.475 B. Mutasi Tambah 725.466.560 0 725.466.560 Pembelian 725.466.560 0 725.466.560 C. Mutasi Kurang -235.299.040 0 -235.299.040 Penghapusan -24.594.000 0 -24.594.000 Transfer Keluar -210.705.040 0 -210.705.040 D. Saldo Akhir 3.319.301.995 0 3.319.301.995

(27)

1. Pengadaan Kendaraan Roda 4 (empat) sesuai dengan SPK Nomor : 03/PKO/PL.220/H.8/3/2019 tanggal 29 Maret 2019 oleh PT. Imora Motor dengan nilai sebesar Rp456.134.000, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 4 Honda CR-V 1 unit Rp. 456.134.000 2. Pengadaan Kendaraan Roda 2 (dua) sesuai dengan SPK Nomor : 14/KRD/PL.220/H.8/5/2019 tanggal 21 Mei 2019 oleh PT. Tetap Jaya Motor dengan nilai sebesar Rp186.900.000, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 2 Kawasaki 6 unit Rp. 186.900.000 3. Pengadaan Kendaraan Roda 3 (tiga) sesuai dengan SPK Nomor : 12/PKR/PL.220/H.8/7/2019 tanggal 15 Juli 2019 oleh PT. Taka Sarana Motorindo dengan nilai sebesar Rp.82.452.560,, rincian sebagai berikut : 1. Kendaraan Roda 3 Viar 3 unit Rp. 82.432.560 Mutasi kurang atas nilai Alat Angkutan senilai Rp235.299.040 (Dua Ratus Tiga Puluh Lima Juta Dua Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Empat Puluh Rupiah), berasal dari:

1. Penghapusan 1 unit kendaraan bermotor roda 2 (dua) sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 189/KPTS/PL.320/A/3/2019 tanggal 06 Maret 2019,Nilai sebesar Rp24,594,000.

2. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa Nomor : B-2264/PL.210/H.8/10/2019 tanggal 21 Oktober 2019, dengan nilai sebesar Rp148.405.040, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 2 Kawasaki 3 unit Rp. 93.450.000 2. Kendaraan Roda 3 Viar 2 unit Rp. 54.955.040 3. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai

Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan Nomor : B-2251/PL.210/H.8/10/2019 tanggal 21 Oktober 2019, dengan nilai sebesar Rp62.300.000, rincian sebagai berikut :

1. Kendaraan Roda 2 Kawasaki 2 unit Rp. 62.300.000 Rincian data Alat Angkutan berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

3.03 Alat Bengkel Dan Alat Ukur

Saldo Alat Bengkel Dan Alat Ukur pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

(018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp861.889.810 (Delapan Ratus Enam Puluh Satu Juta Delapan Ratus Delapan Puluh Sembilan

Uraian Kuantitas (m2/unit) Nilai (Rp) Baik 26 3.319.301.995 Rusak Ringan 0 0 Rusak Berat 0 0

(28)

Ribu Delapan Ratus Sepuluh Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp1.895.500.110 (Satu Milyar Delapan Ratus Sembilan Puluh Lima Juta Lima Ratus Ribu Seratus Sepuluh Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp2.250.000 (Dua Juta Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp1.035.860.300 (Tiga Puluh Lima Juta Delapan Ratus Enam Puluh Ribu Tiga Ratus Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan atas nilai Alat Bengkel Dan Alat Ukur adalah sebagai berikut:

Mutasi tambah atas nilai Alat Bengkel Dan Alat Ukur senilai Rp2.250.000 (Dua Juta Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), berasal dari:

1. Hibah Masuk dari FAO sesuai dengan Serah Terima Nomor : 0375/OSRO/IN5/301/USA tanggal 17 Juni 2019 dan SPHL Nomor : 201923237242002 tanggal 30 Desember 2019, Register No: 74680201, dengan nilai Rp2,250,000, rincian sebagai berikut :

1. GPS Garmin 1 unit Rp. 2,250,000

Mutasi kurang atas nilai Alat Bengkel Dan Alat Ukur senilai Rp1.035.860.300 (Tiga Puluh Lima Juta Delapan Ratus Enam Puluh Ribu Tiga Ratus Rupiah), berasal dari:

1. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Penelitian Agroklimat dan Hidrologi Nomor : 1488/PL.210/H.8/7/2019 tanggal 15 Juli 2019, dengan nilai sebesar Rp1.035.860.300, rincian sebagai berikut :

1. GPS Garmin 4 unit Rp. 32.095.000

2. Resivity Meter Siber 1 unit Rp.1.003.765.300 Rincian data Alat Bengkel Dan Alat Ukur berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

Uraian Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan A. Saldo Awal 1.889.560.110 5.940.000 1.895.500.110 B. Mutasi Tambah 2.250.000 0 2.250.000 Perolehan Lainnya 2.250.000 0 2.250.000 C. Mutasi Kurang -1.035.860.300 0 -1.035.860.300 Transfer Keluar -1.035.860.300 0 -1.035.860.300 D. Saldo Akhir 855.949.810 5.940.000 861.889.810 Uraian Kuantitas (m2/unit) Nilai (Rp) Baik 199 861.889.810 Rusak Ringan 0 0 Rusak Berat 0 0

(29)

3.04 Alat Pertanian

Saldo Alat Pertanian pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

(018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp2.446.082.482 (Dua Milyar Empat Ratus Empat Puluh Enam Juta Delapan Puluh Dua Ribu Empat Ratus Delapan Puluh Dua Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp108.178.200 (Seratus Delapan Juta Seratus Tujuh Puluh Delapan Ribu Dua Ratus Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp2.616.258.565 (Dua Milyar Enam Ratus Enam Belas Juta Dua Ratus Lima Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Enam Puluh Lima Rupiah), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp278.354.283 (Dua Ratus Tujuh Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Lima Puluh Empat Ribu Dua Ratus Delapan Puluh Tiga Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan atas nilai Alat Pertanian adalah sebagai berikut:

Mutasi tambah atas nilai Alat Pertanian senilai Rp2.616.258.565 (Dua Milyar Enam Ratus Enam Belas Juta Dua Ratus Lima Puluh Delapan Ribu Lima Ratus Enam Puluh Lima Rupiah), berasal dari:

1. Pengadaan Rotavator sesuai dengan SPK Nomor : 25/RTV/PL.220/H.8/10/2019 tanggal 21 Oktober 2019 oleh CV. Adi Setia Utama Jaya dengan nilai Rp556.708.565, rincian sebagai berikut :

1. Rotavator Gunung Biru 2 unit Rp. 556.708.565 2. Pengadaan RMU dan perlengkapannyasesuai dengan SPK Nomor : B-337/KU.010/H.8/11/2019 tanggal 11 November 2019 oleh PT. Sarana Global Berdikari dengan nilai Rp2.050.000.000, rincian sebagai berikut : 1. RMU Gunung Biru 1 unit Rp2.050.000.000 Mutasi kurang atas nilai Alat Pertanian senilai Rp278.354.283 (Dua Ratus Tujuh Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Lima Puluh Empat Ribu Dua Ratus Delapan Puluh Tiga Rupiah), berasal dari:

1. Transfer Keluar sesuai dengan Berita Acara Serah Terima Barang dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan Nomor : B-3682/PL.210/H.8/12/2019 tanggal 13 Desember 2019, dengan nilai sebesar Rp278.354.283, rincian sebagai berikut :

1. Rotavator Gunung Biru 1 unit Rp. 278.354.283 Uraian Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan A. Saldo Awal 108.178.200 0 108.178.200 B. Mutasi Tambah 2.616.258.565 0 2.616.258.565 Pembelian 2.616.258.565 0 2.616.258.565 C. Mutasi Kurang -278.354.283 0 -278.354.283 Transfer Keluar -278.354.283 0 -278.354.283 D. Saldo Akhir 2.446.082.482 0 2.446.082.482

(30)

Rincian data Alat Pertanian berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

3.05 Alat Kantor & Rumah Tangga

Saldo Alat Kantor & Rumah Tangga pada BALAI BESAR PENELITIAN DAN

PENGEMBANGAN SUMBERDAYA LAHAN PERTANIAN

(018.09.0200.237242.000.KD) per 31 Desember 2019 sebesar Rp3.850.585.681 (Tiga Milyar Delapan Ratus Lima Puluh Juta Lima Ratus Delapan Puluh Lima Ribu Enam Ratus Delapan Puluh Satu Rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp3.703.149.874 (Tiga Milyar Tujuh Ratus Tiga Juta Seratus Empat Puluh Sembilan Ribu Delapan Ratus Tujuh Puluh Empat Rupiah), mutasi tambah selama periode pelaporan sebesar Rp213.410.225 (Dua Ratus Tiga Belas Juta Empat Ratus Sepuluh Ribu Dua Ratus Dua Puluh Lima Rupiah), dan mutasi kurang selama periode pelaporan sebesar Rp65.974.418 (Enam Puluh Lima Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh Empat Ribu Empat Ratus Delapan Belas Rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Penjelasan mutasi penambahan dan pengurangan atas nilai Alat Kantor & Rumah Tangga adalah sebagai berikut:

Mutasi tambah atas nilai Alat Kantor & Rumah Tangga senilai Rp213.410.225 (Dua Ratus Tiga Belas Juta Empat Ratus Sepuluh Ribu Dua Ratus Dua Puluh Lima Rupiah), berasal dari:

1. Pengadaan Alat Penghisap Debu sesuai dengan Kwitansi Nomor : 1040813143 tanggal 15 Juli 2019 oleh PT. Kawan Lama Sejahtera dengan nilai sebesar Rp7.766.000,, rincian sebagai berikut :

1. Alat Penghisap Debu Krisbow 2 unit Rp. 7.766.000 Uraian Kuantitas (m2/unit) Nilai (Rp) Baik 72 2.446.082.482 Rusak Ringan 0 0 Rusak Berat 0 0

Uraian Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan A. Saldo Awal 3.682.932.614 20.217.260 3.703.149.874 B. Mutasi Tambah 213.410.225 0 213.410.225 Pembelian 190.060.227 0 190.060.227 Transfer Masuk 23.349.998 0 23.349.998 C. Mutasi Kurang -63.254.418 -2.720.000 -65.974.418 Transfer Keluar -39.752.098 0 -39.752.098 Reklasifikasi Keluar -23.502.320 -2.720.000 -26.222.320 D. Saldo Akhir 3.833.088.421 17.497.260 3.850.585.681

Gambar

Gambar 1. Proses Penatausahaan Barang Milik Negara
Gambar 2. Diagram Rekonsiliasi Barang Milik Negara

Referensi

Dokumen terkait

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) menurut Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2020 adalah sebesar

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) menurut Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2020 adalah sebesar

GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN.. TAHUN ANGGARAN

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) yang disajikan pada periode laporan Tahun 2016 adalah sebesar Rp19.129.708.775 (Sembilan Belas

GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN. TAHUN ANGGARAN

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) menurut Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2019 adalah sebesar

GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA TAHUNAN.. TAHUN ANGGARAN

Nilai Barang Milik Negara Gabungan (Intrakomptabel dan Ekstrakomptabel) menurut Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan periode pelaporan Tahun 2018 adalah