SURAT KEPUTUSAN
PENGELUARAN DAN PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION DAN DISKON
Nomor: 0006/SKEP-DIR/I/2010
Berlaku Untuk: Nasional
Berlaku mulai :
01 Februari 2010
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 1/9
Dengan berlakunya SKEP ini, maka:
1. SKEP Nomor 0038/SKEP-CF/I/2010 –
Authority
Diskon, dan
2. SKEP Nomor 0039/SKEP-CF/I/2010 –
Authority
Pengeluaran Biaya Tarik Barang & Pembebanan
Biaya Asset Recovery.
dinyatakan tidak berlaku lagi.
Ketentuan Terkait:
1. CF-OPG - Bab III – Kebijakan Pengelolaan Resiko
2. CF-OPG - Ketentuan Mengenai Pembayaran Angsuran dan Denda
3. Panduan Penanganan Kontrak Bermasalah
4. SOP Collection
Menimbang:
1. Bahwa, proses penagihan pembayaran angsuran atas pembiayaan Konsumen yang telah jatuh
tempo, harus dilakukan secara cepat dan efisien.
2. Bahwa berdasarkan pengamatan selama ini, yang meliputi antara lain: kepatuhan atas CFOPG, serta
perkembangan atas kontrak bermasalah di Cabang, perlu dijabarkan lebih lanjut guna kecepatan dan
ketepatan pengambilan keputusan, dalam penanganan konsumen bermasalah.
Memutuskan:
I. JENIS BIAYA COLLECTION
Biaya Collection, terdiri dari:
A. Biaya Jasa Penarikan Barang
Æ
Biaya yang dibayarkan kepada Pihak Eksternal (
Success
Fee)
apabila penarikan barang sudah tidak mampu ditangani oleh oleh FC. Biaya ini akan
dibayarkan apabila barang telah diterima oleh ANJF, besarnya nilai adalah sesuai dengan
kesepakatan pada awal perjanjian dan sudah disetujui oleh PIC yang berwenang.
Terdiri dari:
1.
Professional Collector
Æ
Biaya yang dibayarkan kepada
Professional Collector
apabila
berhasil melakukan penarikan.
2. Pendampingan Aparat
Æ
Biaya yang dibayarkan kepada aparat keamanan (anggota Polisi
atau TNI), atas jasanya melakukan pendampingan permintaan
barang.
3. Informan
Æ
Biaya yang dibayarkan kepada pihak eksternal berdasarkan
informasinya barang bisa ditarik.
SURAT KEPUTUSAN
PENGELUARAN DAN PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION DAN DISKON
Nomor: 0006/SKEP-DIR/I/2010
Berlaku Untuk: Nasional
Berlaku mulai :
01 Februari 2010
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 2/9
B. Biaya Penarikan Barang
Æ
Seluruh biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan barang
tarikan, mulai dari perencanaan penarikan, negosiasi sampai barang berhasil ditarik yang
dilakukan sendiri oleh Team Collection Cabang.
Terdiri dari:
1. Biaya relokasi barang
Æ
Biaya yang dikeluarkan untuk barang yang ditarik sedang berada
di luar Cabang bersangkutan.
Misal:
−
Bahan Bakar,
−
Surat Jalan Kepolisian,
−
Derek,
−
Reparasi/
sparepart,
2. Biaya pemeliharaan barang adalah biaya yang dikeluarkan mulai dari saat barang masuk ke
gudang ANJF sampai dengan barang tarikan tersebut dilunasi/dijual.
Misal:
−
Biaya sewa tempat penampungan kendaraan tarikan.
−
Biaya bahan bakar dan oli.
−
Sewa dan jasa Penjaga Malam gudang barang tarikan.
3. Biaya pembuatan akta dan pendaftaran fidusia.
C. Biaya
Asset Recovery
Æ
Æ
Æ
Æ
Biaya yang dibebankan kepada Konsumen bila
wanprestasi
, tidak
termasuk Total Kewajiban Konsumen untuk penambahan
other income
perusahaan.
Total Kewajiban Konsumen adalah seluruh kewajiban yang wajib dibayarkan oleh Konsumen
pada saat pelunasan.
Terdiri dari:
−
Saldo pokok hutang yang belum jatuh tempo (
o/s principal undue
).
−
Bunga berjalan (
accrued interest
).
−
Tunggakan angsuran (
installment due
).
−
Tunggakan denda keterlambatan.
−
Tunggakan premi asuransi.
−
Denda premi asuransi.
−
Penalty pelunasan.
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 3/9
II. PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION
1. Biaya Penarikan Barang dan Biaya Jasa Penarikan Barang
Akan dibebankan ke Konsumen saat Konsumen melakukan pelunasan kontrak, terdiri dari:
a. Seluruh biaya penarikan barang yang sudah dikeluarkan, termasuk biaya perjalanan dinas.
b. Seluruh biaya jasa penarikan barang yang sudah dikeluarkan.
2. Biaya Asset Recovery
Akan dibebankan ke Konsumen yang bermasalah (kontrak
overdue)
, dengan kriteria sebagai
berikut:
a.
Overdue
kontrak 31 hari
−
Penarikan barang sudah atau belum dilakukan.
−
Telah dikeluarkan F-013D-STPB - Surat Tugas Permintaan Barang, atau F-013E-SKPB -
Surat Kuasa Permintaan Barang yang masih berlaku.
−
Fisik barang ada pada Konsumen atau Pihak Ketiga.
b. O
verdue
kontrak 30 hari, tetapi fisik barang ada pada Pihak Ketiga.
III.
AUTHORITY PEMBEBANAN BIAYA
Maksimum
Authority
Æ
Æ
Æ
Æ
Kumulatif Biaya untuk per 1 (satu) Barang Tarikan
DBM / BM
DRM / RM
Keterangan
Biaya Penarikan Barang
< Rp. 500.000,-
< Rp. 1.500.000,-
-
Biaya Jasa Penarikan
(Pihak Eksternal):
1. Professional Collector
2. Pendampingan Aparat
3. Informan
-
< Rp.
2.000.000,-< Rp. 1.000.000,-
< Rp.
500.000,--
Dapat dipakai bilamana
kontrak sudah mengalami
overdue
> 60 hari.
-
Bila
overdue
< 60 hari,
namun karena hal yang
mendesak, maka
pengajuan MAK wajib
mendapat persetujuan
Direktur.
Note:
-
Di luar kewenangan DRM/RM, harus persetujuan Direktur.
-
Setiap pengeluaran biaya harus dilampiri dengan bukti/kuitansi pembayaran/pengeluaran yang
sudah disetujui oleh PIC yang berwenang.
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 4/9
Biaya Asset Recovery
Æ
Æ
Æ
Æ
Kumulatif Biaya untuk per 1 (satu) Barang
Penanganan Oleh
Biaya yang Dibebankan ke Konsumen
Field Collection
Minimum Rp.
5.000.000,-Professional Collector
/
Pendampingan Aparat / Informan
−
Minimum Rp. 5.000.000,-
Æ
apabila jumlah biaya jasa
penarikan barang + biaya pemeliharan + Rp. 2.000.000,-
adalah
kurang
dari Rp. 5.000.000,-
−
Minimum biaya aktual + Rp. 2.000.000,-
Æ
apabila jumlah
biaya jasa penarikan barang + biaya pemeliharan
lebih
dari
Rp. 5.000.000,-.
IV. TATA CARA PENGELUARAN BIAYA
1. Sebelum ada biaya yang akan dikeluarkan, Cabang harus membuat Memorandum Analisa Kasus
(MAK) terlebih dahulu, dimana setiap MAK harus disetujui oleh:
a. DBM/BM atau DRM/RM
Æ
bila proses penarikan barang dilakukan oleh FC Cabang atau
menggunakan jasa Pihak Eksternal, dimana biaya yang akan dikeluarkan masih menjadi
authority
DBM/BM atau DRM/RM.
b. DRM/RM, Unit Kerja Litigation & Asset Recovery (LAR) dan Direktur
Æ
bila proses penarikan
barang menggunakan jasa Pihak Eksternal, dimana biaya yang akan dikeluarkan di luar
authority DRM/RM.
−
Untuk pengajuan biaya perjalanan dinas (bila ada), selain dicantumkan dalam MAK,
harus diajukan juga form untuk melakukan perjalanan dinas sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
−
Wajib dilengkapi dokumen sebagai berikut:
−
Memo pengajuan Pihak Eksternal yang berisi: identitas pribadi, meliputi: nama,
alamat, nomor KTP/identitas lain, nama bank/cabang/nomor rekening atas nama
Pihak Eksternal
Æ
Memo tersebut harus mendapat persetujuan DRM/RM dan LAR.
−
Perjanjian kerjasama antara ANJF dengan Pihak Eksternal
.
2. Pencairan dana wajib melampirkan dokumen, sebagai berikut:
a. MAK yang sudah disetujui.
b. F-013E-SKPB - Surat Kuasa Permintaan Barang.
c. Perjanjian kerjasama antara ANJF dengan Pihak Eksternal
.
d. Nama bank/cabang/nomor rekening atas nama Pihak Eksternal yang dimintakan bantuan.
−
Apabila bukan atas nama Pihak Eksternal yang dimintakan bantuan, wajib ada memo
yang disetujui Direktur.
e. Memo pengajuan persetujuan ke DRM/RM atau Direktur, apabila pengeluaran biaya di luar
authority DBM/BM.
SURAT KEPUTUSAN
PENGELUARAN DAN PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION DAN DISKON
Nomor: 0006/SKEP-DIR/I/2010
Berlaku Untuk: Nasional
Berlaku mulai :
01 Februari 2010
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 5/9
3. Mekanisme
authority approval
di sistem:
a.
Authority final approval
biaya di sistem adalah:
−
DBM/BM
Æ
Bila pengeluaran biaya merupakan
authority
DBM/BM.
−
DRM/RM
Æ
Bila pengeluaran biaya merupakan
authority
DRM/RM; atau
Æ
Bila pengeluaran biaya di luar
authority
DRM/RM dan nilainya <
Rp. 10 juta.
−
Salah satu Direksi
Æ
Bila pengeluaran biaya di luar
authority
DRM/RM dan nilainya >
Rp. 10 juta
Note: Pengeluaran biaya di luar
authority
DRM/RM adalah sesuai dengan yang telah
diatur dalam SKEP ini, dan secara manual tetap harus mendapatkan persetujuan
dari Direktur.
b. Saat melakukan proses “
REQUEST
” biaya di sistem, wajib mencantumkan Kode
Approval
pada
Approval History
.
−
Bilamana pada
Approval History
tidak tercantum kode approval, maka permohonan biaya
akan di “
REJECT
”.
4. Semua Memo persetujuan wajib disimpan sesuai dengan kebijakan yang berlaku
V.
AUTHORITY DISKON
A. Biaya Asset Recovery
PIC
Maksimum Authority
DBM / BM
< Rp.
500.000,-DRM / RM
< Rp.
1.000.000,-Seluruh proses negosiasi dalam rangka pembebanan biaya a
sset recovery
wajib ditangani
langsung oleh Spv FC dan/atau Team FC atau DBM/BM (apabila belum ada Team FC yang
lengkap). Tidak bisa dilimpahkan kepada jabatan lain kecuali atas ijin/persetujuan DRM/RM.
B.
Penalty
ET (
Early Termination Penalty
)
PIC
Maksimum Authority
DBM / BM
-
DRM / RM
< 30% dari nilai nominal
penalty
Berlaku untuk semua kontrak secara umum, kecuali untuk:
−
Produk atau Program Marketing.
−
Pemberian refund bunga ke Supplier > 1% per tahun.
−
Tenor kontrak 4 tahun.
−
Penjualan barang tarikan.
−
Kontrak yang sudah di WO.
−
Pelunasan barang tarikan.
SURAT KEPUTUSAN
PENGELUARAN DAN PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION DAN DISKON
Nomor: 0006/SKEP-DIR/I/2010
Berlaku Untuk: Nasional
Berlaku mulai :
01 Februari 2010
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 6/9
C. Denda Keterlambatan
PIC
Maksimum Authority
DBM / BM
< 20 % dari nilai nominal denda
DRM / RM
< 30 % dari nilai nominal denda
−
Maksimum
authority
adalah nilai kumulatif diskon yang dihitung sejak berjalannya kontrak
sampai dengan
release
aset dokumen, dimana diskon yang sebelumnya pernah diberikan
adalah termasuk dalam jumlah authority diskon yang berlaku. Jadi total diskon yang
diberikan di akhir kontrak adalah tetap memperhitungkan diskon yang pernah diberikan di
tengah kontrak.
−
Tidak termasuk diskon denda karena hari libur ANJF atau tidak ada kliring.
−
Authority
tidak dapat digunakan untuk:
−
Penjualan barang tarikan.
−
Kontrak yang sudah di WO.
−
Pelunasan barang tarikan.
−
Besarnya diskon dilakukan berdasarkan perhitungan sistem, bukan perhitungan manual.
Apabila terdapat kesalahan dalam perhitungan sistem sehingga menimbulkan denda yang
melebihi
authority
diskon Cabang, maka permohonan diskon tetap harus diajukan kepada
PIC yang berwenang dengan melampirkan Payment History.
Note:
-
Di luar kewenangan DRM/RM, harus persetujuan Direktur.
-
Seluruh diskon yang dilakukan serta kelengkapan/kebenaran pendukung adalah
subject to audit.
-
Kewenangan yang tidak diatur dalam SKEP ini, tetap mengacu kepada ketentuan terkait yang
SURAT KEPUTUSAN
PENGELUARAN DAN PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION DAN DISKON
Nomor: 0006/SKEP-DIR/I/2010
Berlaku Untuk: Nasional
Berlaku mulai :
01 Februari 2010
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 8/9
LAMPIRAN CONTOH
1. Contoh penerapan authority diskon denda/penalty di Cabang
Bulan November xxxx
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
Minggu
Keterangan
1
2
3
4
2.
Contoh kasus perhitungan authority diskon denda di tengah kontrak
*)NO DUE DATE AMOUNT AMOUNT PAID AMOUNT WAIVED PAID DATE LC LC PAID LC WAIVED INSTALLMENT O/S
10,440,000.00
1 15/2/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 17/2/2004 0.00 0.00 0.00 9,570,000.00
2 15/3/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 18/3/2004 0.00 0.00 0.00 8,700,000.00
3 15/4/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 20/4/2004 0.00 0.00 0.00 7,830,000.00
4 15/5/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 18/6/2004 143,550.00 143,550.00 0.00 6,960,000.00
5 15/6/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 17/9/2004 338,367.72 338,367.72 0.00 6,090,000.00
6 15/7/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 19/10/2004 320,553.96 260,000 60,553.96 5,220,000.00
7 15/8/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 12/11/2004 346,788.45 125,000 221,788.45 4,350,000.00
8 15/9/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 3,480,000.00
9 15/10/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 2,610,000.00
10 15/11/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 1,740,000.00
11 15/12/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 870,000.00
12 15/1/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 0.00
10,440,000.00 10,440,000.00 0.00 1,654,569.37 866,917.72 282,341.41
SURAT KEPUTUSAN
PENGELUARAN DAN PEMBEBANAN BIAYA COLLECTION DAN DISKON
Nomor: 0006/SKEP-DIR/I/2010
Berlaku Untuk: Nasional
Berlaku mulai :
01 Februari 2010
Tembusan
: RM, RA, RO, BM, BO, BA, IAD, IT
skep/all/bod/10-0006-diskon & biaya coll.doc 9/9
- Jumlah denda angsuran ke-6 Rp. 320.553,96 Konsumen hanya mau membayar Rp. 260.000,-Diskon denda Rp. 60.553,96
Æ masih authority DBM/BM = 20% x Rp. 320.553,96 = Rp. 64.110,79.
- Jumlah denda angsuran ke-7 Rp. 346.788,45 Konsumen hanya mau membayar Rp. 125.000,-Diskon denda Rp. 221.788,45
Authority DBM/BM = 20% x Rp. 346.788.45 = Rp. 69.357,69 Authority DRM/RM = 30% x Rp. 346.788.45 = Rp. 104.036,54 Harus approval Direktur = 221.788,45 / 346.788,45 x 100% = 63,95%.
3. Contoh kasus perhitungan authority diskon denda di akhir kontrak
NO DUE DATE AMOUNT AMOUNT PAID
1 15/2/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 16/2/xxxx 0.00 0.00 0.00 9,570,000.00
2 15/3/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 17/3/xxxx 0.00 0.00 0.00 8,700,000.00
3 15/4/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 19/4/xxxx 0.00 0.00 0.00 7,830,000.00
4 15/5/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 17/6/xxxx 143,550.00 0.00 143,550.00 6,960,000.00
5 15/6/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 16/9/xxxx 338,367.72 0.00 338,367.72 6,090,000.00
6 15/7/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 18/10/xxxx 320,553.96 60,553.96 260,000.00 5,220,000.00
7 15/8/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 11/11/xxxx 346,788.45 221,788.45 125,000.00 4,350,000.00
8 15/9/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 15/9/xxxx 0.00 0.00 0.00 3,480,000.00
9 15/10/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 15/10/xxxx 0.00 0.00 0.00 2,610,000.00
10 15/11/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 15/11/xxxx 0.00 0.00 0.00 1,740,000.00
11 15/12/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 15/1/xxxx 139,200.00 0.00 0.00 870,000.00
12 15/1/xxxx 870,000.00 870,000.00 0.00 15/2/xxxx 139.200.00 0.00 0.00 0.00
10,440,000.00 10,440,000.00 0.00 1,427,660.13 282,342.41 866,917.72
278,400.00
Jumlah denda sampai akhir kontrak Rp. 1.427.660.13,- Jumlah denda yang telah di diskon Rp. ( 866.917.72) Jumlah denda yang sudah dibayar Rp. ( 282.342.41)
Total denda yang masih harus dibayar sampai akhir kontrak Rp. 278,400,- Æ Konsumen tidak mau membayar sisa denda yang timbul pada saat akhir kontrak.
Dari tabel perhitungan di atas, jumlah denda yang didiskon sejak kontrak berjalan hingga pada saat akhir kontrak = Rp. 282,342 .41 + Rp. 278,400,- = Rp. 560.742.41
Perhitungan diskon harus dihitung dari total denda yang timbul sampai akhir kontrak (Rp. 1.427.660.13). Authority DBM/BM = 20% x Rp. 1.427,660.13 = Rp. 285.532.02