PROPOSAL
PENELITIAN LABOERATORIUM
DANA ITS TAHUN 2020
REKAYASA PERUBAHAN GARIS PANTAI PADA PULAU
SARINAH PADA DELTA MUARA KALI PORONG PASKA
LUMPUR PANAS SIDOARJO
Tim Peneliti:Ketua : Mahmud Mustain (Teknik Kelautan/Teknologi Kelautan/ITS) Anggota : Hasan Ihwani (Teknik Kelautan/Teknologi Kelautan/ITS)
Sesuai Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian No: ... (untuk laporan kemajuan dan laporan akhir)
DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
Judul:
REKAYASA PERUBAHAN GARIS PANTAI PADA PULAU SARINAH PADA DELTA MUARA KALI PORONG PASKA LUMPUR PANAS SIDOARJO
BAB I. RINGKASAN
(Ringkasan penelitian berisi latar belakang penelitian, tujuan dan tahapan metode penelitian, luaran yang ditargetkan, kata kunci).
Penelitian awal mengenai kajian fenomena semburan lumpur yang menghasilkan estimasi tidak akan berhentinya semburan tersebut. Penelitian berikutnya berupa upaya pembuatan ekstra bendungan buatan untuk keperluan pengendapan, sehingga lumpur yang disalurkan di kali Porong sudah jernih yang diharapkan tidak akan terjadi sedimentasi berlebihan di kali Porong sampai dengan muaranya. Hasil penelitian ini telah dipublikasikan dalam Jurnal IPTEK ITS atas dana penelitian Hibah Bersaing 2010. Rentetan penelitian berikutnya adalah konsentrasi pada perlindungan air tanah akibat infiltrasi dari reservoar, yakni mengetahui kondisi fisik air tanah di sekitar genangan lumpur yang disebut reservoar tersebut. Secara bertahap model profil fisik air tanah tersebut telah mulai berhasil dibuat oleh peneliti utama dalam penelitian unggulan ITS tahun 2013 dan 2015, dan 2016. Semua hasil penelitian ini (2013, 2015, dan 2016) telah terpublikasikan di jurnal Internasional.
Penelitian berikutnya (2017) adalah tentang pembuatan model pola pasang surut dan arus laut di muara kali porong yang menjadi muara sedimentasi lumpur Porong. Penelitian 2018 membuat model sedimentasi pada area yang sama. Kedua penelitian 2017 dan 2018 telah menghasilkan publikasi ilmiah di Jurnal Internasional berindex Scopus Q3. Penelitian terahir yakni tahun 2019 adalah membuat model perubahan garis pantai di area study yang sama yakni perairan muara kali porong. Pada tahun 2019 telah terpublikasi dua paper pada bulan Juli dan September dalam International Journal of Engineering Application (IREA) yang berindex Scopus Q2 (insyaAllah diinfokan pada Mei 2020). Lebih husus pada pulau baru yakni pulau delta hasil dari sedimentasi di muara kali Porong, yang konon diberi nama pulau Sarinah, telah didapatkan rekomendasi dari penelitian tersebut berupa penentuan lokasi garis pantai untuk dibuatkan struktur perlindungan pantai. Sebuah paper telah disiapkan untuk disubmit pada journal international berindex scopus insyaAllah Q2 yang terkait dengan perlindungan pantai pulau Sarinah.
Proposal yang sedang diajukan ini akan juga konsentrasi pada pulau Sarinah. Penelitian satu tahun ini akan meneliti keberadaan pulau Sarinah dalam hal perkembangan atau perubahan luas area. Penelitian ini bertujuan menghitungan luas area untuk estimasi 5, 10, dan 15 tahun ke depan. Hal ini akan dilakukan dengan cara membuat permodelan perubahan garis pantai pada sisi luar pulau Sarinah. Luaran yang akan ditargetkan adalah estimasi perubahan garis pantai untuk penentuan lokasi sedimentasi dan erosi, sehingga akan didapatkan luas area pada 5, 10, 15 tahun ke depan. Dengan demikian akan diketahui pertambahan area atau besarnya pulau Sarinah. Kata kunci pnelitian ini adalah; proses-pantai, pulau-Sarinah, perubahan-garis-pantai, morfologi-geologi, Lusi.
Proposal penelitian ini sangat sesuai dengan rencana penelitian lima tahun terkait dengan Road Map Pusat penelitian Sain dan Teknologi kelautan-Kebumian dalam topik Kajian Ekologi dan Wilayah Pesisir. Rencana penelitian lima tahun diberikan dalam rincian tiap tahuan mulai tahun ini (2020)sebagai berikut;
1. Kajian ekologi dan geologi dari Pulau Sarinah Sidoarjo sebagai pulau baru hasil dari sedimentasi mud volcano porong.
2. Analisa dan kajian Pulau Sarinah Sidoarjo dalam aspek ekowisata. 3. Eksplorasi dan pemanfaatan sumber daya pesisir dan laut.
4. Pemetaan biota wilayah pesisir yang mempunyai potensi ekonomi dan konservasi lingkungan. 5. Pemetaan potensi lain yang mempunyai potensi konservasi lingkungan
BAB II LATAR BELAKANG
(Berisi latar belakang dan permasalahan yang akan diteliti, tujuan khusus, dan urgensi penelitian. Pada bagian ini perlu dijelaskan uraian tentang spesifikasi khusus terkait dengan skema).
Sampai saat ini semburan lumpur (gambar 1) telah berjalan hampir delapan tahun, diasumsikan upaya menghentikan semburan lumpur belum/tidak berhasil sampai dengan batas waktu yang tidak bisa ditentukan. Sehingga harus beralih pada upaya pengaturan terhadap limpahan lumpur. Dalam penelitian Mustain (2006) dihasilkan estimasi valume cadangan Lumpur panas sebesar 3.25 1011 m3. Nilai ini apabila dikeluarkan dalam 105 m3/hari maka akan habis dalam waktu 8907 tahun atau 4503 tahun bila energi potensialnya hanya separo dan tersedia terus (lebih lengkap diberikan dalam Tabel 1). Energi potensial yang paling mungkin adalah gravitasi dari bentuk kemiringan lapisan sumber lumpur, sehingga hanya separo bagian atas yang memiliki potensial gravitasi (Mustain 2010). Hasil tersebut semakin kuat nilai kebenarannya dengan perjalanan waktu dan kondisi di lapangan bahwa debit semburan lumpur masih signifikan.
Tabel 1 perhitungan estimasi volume Lumpur panas Sidoarjo (Sumber Mustain 2006b)
Penelitian satu tahun ini merupakan bagian pertama dari rencana empat tahun. Secara umum akan menghasilkan konsep perlindungan dan pemberdayaan wilayah pantai Sidoarjo hususnya untuk Pulau Sarinah sebagai delta atau pulau baru di muara kali Porong paska semburan lumpur Porong. Perlindungan dalam hal ini menjaga stanilitas fisik pulau Sarinah dari bentuk erosi dan/atau sedimentasi yang tidak dikehendaki. Sedangkan Pemberdayaan wilayah meliputi penguatan potensi wisata yang diharapkan menjadi objek wisata pantai baru yang memiliki prospektif baik. Konsep ini menjadi alternatif manajemen pengelolaan wilayah pantai dalam hal pengembalian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir paska lumpur. Secara garis besar konsep ini berbasis pada pelaksanaan survey, pembuatan model matematik, uji kandungan polutan, analisa dampak lingkungan, upaya penanggulangan dampak dan konsep pemberdayaan wilayah.
Ide pembuatan Konsep Wisata Pulau Sarinah adalah relevan untuk menjadi alternatif managemen pengelolaan wilayah pesisir Sidoarjo paska semburan lumpur. Kemudian diawali dengan penelitian ini yang berbasis perlindungan pantai. Dalam hal perlindungan wilayah pantai pada pulau Sarinah ini, penelitian ini concern pada penguatan stabilita kondisi geologi-morfologi pantai dari ancaman erosi dan/atau sedimentasi yang tidak diinginkan. Kemudian upaya pemberdayaan kondisi fisik berupa penguatan potensi pulau sarinah sebagai objek wisata pantai yang berbasis ekowisata. Berikutnya memerlukan penelitian yang berbasis eksplorasi sumberdaya pesisir dan laut dalam rangka mensupport Ekowisata Pulau sarinah. Sebagai target penting dalam koservasi lingkungan, maka diperlukan pemetaan dan penguatan potensi biota pesisir dan laut yang memiliki potensi nilai lingkungan dan ekonomi tinggi. Langkah terachir dalam rute penelitian empat atau lima tahun ini akan diakhiri dengan penyususan konsep pemberdayaan wisata pulau Sarinah berbasisi ekowisata.
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian satu tahun ini adalah tidak mengetahui
stabilitas garis pantai pulau Sarinah dari ancaman erosi dan/atau sedimentasi yang tidak dikehendaki. Ketidak-tahuan ini memberikan pengertian labilnya kondisi garis pantai yang mudah berubah maju atau mundur sehingga untuk kepentingan pengembangan wisata pulau sarinah menjadi sangat tidak aman.
Tujuan
Penelitian yang diusulkan ini adalah memadukan antara konsep manajemen pengelolaan wilayah dan teknik di wilayah pantai Sidoarjo pada aspek perlindungan dan pemberdayaan wilayah pantai. Mengacu pada permasalahan di atas maka tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan meningkatkan stabilitas garis pantai pulau Sarinah dari ancaman erosi dan/atau sedimentasi yang tidak dikehendaki. Tujuan khususnya adalah mengetahui estimasi penambahan area pada pulau Sarinah untuk 5, 10, dan 15 tahun k3 depan.
.
Keutamaan dan Penerapan Penelitian
Secara umum penelitian satu tahun ini akan memberikan informasi tentang keberadaan geologi-morfologi garis pantai pulau Sarinah. Hal ini akan memberikan kontribusi esensial kepada rencana pemberdayaan pulau Sarinah sebgai objek wisata pantai berbasis ekowisata. Juga memberikan konsep penanganan teknis pada perubahan profil perubahan garis pantai pulau sarinah akibat proses sedimentasi yang berlebihan karena bertambahnya material sedimen dari adanya luapan lumpur. Hal ini sungguh sesuai dengan unggulan ITS di bidang Kelautan-Kebumian chususnya pada pengelolaan wilayah pantai yang konsentrasi pada perlindungan pantai dalam aspek kerusakan pantai.
Penelitian ini jelas orisinal sebab secara riil sampai saat ini belum ada penyelesaian yang mendasar tentang penanganan kerusakan lingkungan pantai akibat luapan atau genangan dan luberan dari semburan lumpur, hususnya pada pulau Sarinah. Hasil penelitian ini berupa; 1. model numerik perubahan garis pantai untuk estimasi 5, 10, 15 tahun ke depan, 2, Perhitungan pertambahan luas area pulau Sarinah untuk 5, 10, dan 15 tahun ke depan. Dua point hasil tersebut merupakan bentuk pengembangan informasi dalam penerapan ilmu manajemen wilayah pantai dan teknik perlindungan pantai pada sektor ketahanan/stabilitas lingkungan wilayah pantai dari ancaman erosi dan/atau sedimentasi.
Sungguh penelitian ini sangat urgent untuk pemerintah baik pusat maupun daerah sebagai refrensi atau acuan dasar dalam membuat perencanaan-pengelolaan wilayah dan implementasinya. Secara spesifik dalam aplikasi perencaan struktur fasilitas pantai khususnya fasilitas ekowisata di pulau Sarinah dan manajamen wilayah pantai secara umum. Penelitian ini juga sangat penting untuk masyarakat terutama di sekitar lokasi.
Ada empat obyek kegunaan yang bisa dimanfaatkan, yaitu :
1. Untuk forum ilmiah seperti Perguruan Tinggi serta Lembaga Penelitian dan Pengembangan pada bidang yang terkait dengan Fenomena Lumpur Panas Sidoarjo dan tumbuh cepatnya pulau Sarinah, hasil ini bisa dijadikan acuan dan referensi untuk penelitian dan tindak lanjut.
2. Kepada pembuat dan penentu kebijakan seperti Pemerintah baik tingkat pusat maupun daerah, hendaknya hasil penelitian ini direkomendasikan bisa dipakai untuk pertimbangan dalam membuat dan menetapkan regulasi yang terkait.
3. Kepada masyarakat umum termasuk LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) bisa ikut memanfaatkan hasil penelitian ini sebagai sarana informasi yang sangat berguna dan berharga. Sehingga hal ini bisa menambah pemahaman dan pengetahuan tentang prospek pengembangan pengelolaan wilayah pantai khususnya Sidoarjo hususnya pulau Sarinah.
4. Kepada kalangan investor dan industri bisa ambil manfaat tentang prespektif dan prospektif yang sangat menarik dan menjanjikan untuk ikut berperan membangun kembali wilayah pantai sekitar lokasi semburan lumpur. Nilai kontingensi ekonomi wilayah akan terkatrol naik seperti kembali membaiknya harga tanah sehingga perekonomian lokal juga akan membaik.
BAB III. TINJAUAN PUSTAKA
(Mengemukakan state of the art dan peta jalan (road map) dalam bidang yang diteliti. Bagan dan road map disisipkan dalam isian ini. Sumber pustaka/referensi primer yang relevan dan dengan mengutamakan hasil penelitian pada jurnal ilmiah dan/atau paten yang terkini. Disarankan penggunaan sumber pustaka 10 tahun terakhir).
Transport Sedimen
Secara umum transport sedimen di wilayah pantai atau pesisir adalah merupakan komposisi dari longshore transport dan cross-shore transport. Dalam penelitian ini menggunakan asumsi hanya menggunakan prinsip longshore transport. Pembahasan ini mengasumsikan juga bahwa transport sedimen berbasis pada pengaruh gerakan gelombang di dekat pantai yang kemudian mengalami pengendapan di dasar perairan dangkal pada sekitar garis pantai.
Gerakan partikel pasir dalam transport sedimen adalah berawal dari adanya gaya yang bekerja pada partikel tersebut. Total material yang bergerak sepanjang garis pantai adalah berkorelasi dengan besarnya energi yang dibawa oleh gelombang datang pada bidang longshore line (Dean, 2004). Dalam bentuk sederhana flux energi dalam arah gelombang datang adalah didefinisikan sebagai F.∆l dengan F merupakan flux energi per lebar puncak gelombang dan ∆l adalah panjang puncak gelombang. Untuk menentukan mentukan jumlah flux energi per unit panjang garis pantai, ∆x, adalah dengan prinsip geometri ∆x = ∆l/cos α dengan α sudut datang gelombang terhadap sumbu y. Maka persamaan flux eneri ini yang digunakan sebagai dasar perhitungan transport sedimen, diberikan sebagai berikut:
sin 2 16 1 cos sin sin cos Pl ECg gH2Cg F
Pemodelan Perubahan Garis Pantai
Pengertian garis pantai adalah garis batas antara daratan dan lautan. Suatu pantai akan mengalami perubahan garis pantai yang diakibatkan oleh beberapa proses terjadinya erosi dan sedimentasi. Analisa keseimbangan sedimen pantai dapat digunakan untuk mengevaluasi suatu pantai mengalami erosi atau sedimentasi. Selain itu analisa tersebut juga dapat digunakan untuk memperkirakan pengaruh penambahan atau pengurangan area pantai. Kondisi garis pantai akan tetap atau berubah tergantung pada material sedimen yang masuk dan yang meninggalkan pantai tersebut. Dengan demikian konsepsi transport sedimen sepanjang pantai (longshore current direction) merupakan faktor utama terjadinya perubahan garis pantai.
Untuk mengetahui potensi perubahan garis pantai di sekitar muara kali Porong dengan indikasi kuat berupa penambahan wilayah pantai lantaran material semburan lumpur, maka disimulasikanlah modl husus. Model ini untuk menentukan pola-pola perubahan garis pantai secara lebih riil dan mendekati kenyataan. Dalam penelitian ini model menggunakan persamaan flux energy arah seujajar garis pantai persatuan panjang yang telah diuji eksperimen oleh Ingle (1966) dan bijker (1976). Kemudian tiga variasi persamaan perpindahan volume sedimen yakni; CERC, Tanaka, dan Komar-Inman (1970) diimplementasi untuk mensimulasikan perubahan garis pantai di sepanjang wilayah sekitar muara kali Porong.
Pemodelan perubahan garis pantai ini bertujuan untuk mengetahui perubahan garis pantai dan besarnya transport sedimen, yakni untuk tahun 2019, 2024, 2029, dan 2034. Hal ini dibuat berbasis model transport sedimen yang telah dibuat dengan data tahun 2000 dan divalidasi dengan data tahun 2014.
Pemodelan yang akan digunakan dalam penelitian ini merupakan model One-Line yang dikembangkan di CERC (Hanson dan Kraus, 1989; Kraus, Larson, dan Kreibel, 1991). Formula model One-Line berdasarkan persamaan konservasi sedimen pada volume sedimen atau garis pantai yang dijangkau. Dalam formula ini diasumsikan bahwa pada offshore closure depth (Dc) tidak terdapat perubahan pada profil pantai, dan pada bagian atas profil pada berm crest
elevation (Db) terjadi perubahan profil pantai. Model One-Line adalah model yang juga
menggambarkan keseluruhan profil pantai bergerak sebagai satu bagian (pias) yang dapat digambarkan sebagai single contour line (Komar, 1984).
Gambar 2 Tampilan penampang melintang (cross section) pantai (Komar, 1984)
Persamaan perubahan garis pantai berasal dari persamaan transport volume. Kerangkanya berdasarkan sumbu kartesian, sumbu-y merupakan arah lepas pantai sedangkan sumbu-x merupakan arah memanjang paralel terhadap pantai. Hal ini diilustrasikan dalam gambar 2 yakni berupa tampilan penampang melintang dengan y ke arah offshore dan x merupakan arah sejajar garis pantai dan sekaligus merupakan bibir pantai.
Perubahan pada volume pias diberikan sebagai V = ∆x.∆y (db + dc) dan dipengaruhi oleh jumlah transport pasir/lumpur (material sediment) yang masuk dan keluar dari pias. Perubahan volume terjadi karena ada perbedaan ∆Q pada kecepatan sediment transport arah sejajar garis pantai (longshore sand transpor rate) Q pada arah lateral dari pias. Perubahan volume yang terjadi adalah ∆Q.∆t = (∆Q/∆x) x.t. Penyebab yang lain dapat timbul dari pasir/lupur yang berasal dari darat qs atau dari arah offshore qo. Yang diberikan dengan persamaan q = qs + qo. Hal ini memberikan perubahan volume sebesar ∆q.∆t. Dengan menyertakan hal tersebut, dan mengambil limit t =0 maka persamaan perubahan garis pantai menjadi:
0 . 1 q x Q dc db t y (1)
Perubahan garis pantai (proses pantai) merupakan fenomena alam yang terus-menerus (dinamis). Model yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada persamaan yang diberikan oleh Komar (1984) dan Bijker (1976 ). Persamaan Komar diberikan sebagai berikut ini :
x Qs db x Y 1 (2) dengan :
Y : jarak antara garis pantai dengan garis referensi (m) db : kedalaman air saat gelombang pecah (m)
Qs : sedimen transpor sepanjang pantai (m3/hari) t : waktu (det)
x : absis searah garis pantai (m)
Sedangkan rumus hubungan yang sederhana antara transpor sedimen dan komponen fluks energi gelombang sepanjang pantai diberikan dalam bentuk :
Qs = K Pl” (3) b b b bC H g P sin cos 8 2 1 (4) dengan:
Qs : angkutan sedimen sepanjang pantai (m3/hari)
Pl : komponen fluks energi gelombang sepanjang pantai pada saat pecah (Nm/d/m)
Hb : tinggi gelombang pecah (m)
Cb : cepat rambat gelombang pecah (m/d) = (g db)
b : sudut datang gelombang pecah (deg) K, n : konstanta
Rumus-rumus transport sediment, yang digunakan dalam penelitian ini: Dean et.al. : Qs=1,23xP1
Komar, Inman : Qs=0,778xP1
CERC : Qs=0,401xP1
Dalam pemodelan perubahan garis pantai, persamaan (2) diselesaikan secara numeris dengan menggunakan metode beda hingga. Penyelesaian dilakukan dengan membagi pantai menjadi beberapa pias (diskretisasi) dan waktu dalam sejumlah langkah waktu. Diskretisasi ini bertujuan untuk mengubah bentuk persamaan diferensial parsiiil ke dalam bentuk diskret pada sejumlah titik hitungan. Bentuk persamaan disktret tersebut kemudian diselesaikan secara numeris untuk mendapatkan posisi garis pantai. Persamaan (2) diselesaikan dengan menggunakan skema explisit (Triatmodjo, 1992). Dengan skema tersebut fungsi f(x,t) dan diferensial parsial dalam ruang dan waktu didekati oleh bentuk berikut ini :
Dengan menggunakan skema tersebut untuk persamaan Qs (Qs: angkutan sedimen sepanjang pantai) dapat ditulis dalam bentuk :
(5)
untuk menghitung Yin+1(i=1,....,N). Kondisi batas kiri dan kanan adalah transport sedimen pada batas-batas tersebut.
Pada awal hitungan, nilai awal posisi garis pantai (y) didapat dari data pengukuran (atau sekunder peta) sebagai kondisi awal. Dengan menetapkan nilai Δ t dan Δ x maka nilai Yin+1 dapat dihitung. Hasil yang diperoleh tersebut kemudian digunakan sebagai nilai awal baru untuk hitungan berikutnya. Prosedur itu diulangi lagi untuk langkah waktu berikutnya.
Road-map Penelitian
Penelitian yang bertema upaya pengelolaan wilayah pesisir mulai berkembang signifikan setelah berdirinya Departemen Kelautan dan Perikanan yakni dengan peran aktifnya direktorat general pantai dan pulau-pulai kecil. Secara umum ada dua stream yakni pengelolaan fisik dan non fisik. Pengelolaan fisik meliputi perencanaan fasilitas pantai seperti system perlindungan pantai, pelabuhan, erosi-sedimentasi, sarana wisata bahari dll. Sedangkan pengelolaan non-fisik meliputi manajemen sumber daya laut dan pantai seperti pemberdayaan masyarakat pesisir, valuasi SDA laut dan pantai, dll.
Penelitian pertama tentang lumpur Sidoarjo dilakukan pada tahun 2006, hanya empat bulan setelah mulai terjadinya semburan. Penelitian ini menghasilkan satu paper yang berjudul
Fenomena Gunung Lumpur dan Estimasi Volume Cadangan Lumpur Panas sidoarjo. Paper ini
telah dipresentasikan dalam forum seminar tingkat Nasional serta didokumentasi dalam proseding yang memiliki ISSN 1829-6513. Tahun 2008 penelitian berikutnya berjudul Korelasi
Timbunan Volume Lumpur Panas terhadap Karakter Fisik Akuifer di Wilayah Pantai sidoarjo.
Hasil ini didokumentasi dalam prosiding Teknologi Kelautan FTK-ITS, ISSN 1412-2332 melalui presentasi di forum Seminar Nasional Teori dan Aplikasi Teknologi Kelautan.
Tahun 2009 penelitian berikutnya berjudul Interpretasi seismik terhadap fenomena
lumpur panas di wilayah pantai. Hasil ini telah dipresentasikan dalam bentuk poster di momen
The 34th HAGI (Himpunan Ahli Geofisika Indonesia) Annual Meeting, Jogjakarta, November 2009. Sedangkan penelitian pada tahun 2010 dengan judul ”Kontrol Karakter Fisik Akuifer di
Wilayah Pantai Sidoarjo Berbasis Wisata Lumpur”. Penelitian ini menghasilkan satu paper
berjudul Reservoir Capacity Study to Control Mud Flood of Mud Volcano Phenomenon in
Sidoarjo yang telah dimuat dalam Jurnal IPTEK ITS edisi Oktober 2010. Lima penelitian
berikutnya mulai tahun ini (2011) dan telah selesai juga adalah berjudul;
penelitian produktif ITS. Satu paper dari penelitian ini telah dimuat pada jurnal lingkungan hidup Bumi Lestari Unud Bali edisi Agustus 2011.
2). Studi Karakter Fisik Akuifer di Wilayah Pantai Sidoarjo Berbasis Wisata Lumpur, penelitian Kompetensi ITS 2012 sebagai lanjutan dari penelitian tahun 2010.
3). Model Perlindungan Wilayah Pantai Sidoarjo Paska Semburan Lumpur Panas Porong, penelitian unggulan ITS 2013 yang telah dipresentasikan di Seminar Nasional Kelautan dan kemudian dilanjutkan dalam proposal penelitian ini.
4). Model Perlindungan Air Tanah di Wilayah Pantai Sidoarjo Paska Semburan Lumpur Panas
Porong, yakni Penelitian Unggulan PT ITS 2015-2016. Penelitian ini telah menghasilkan paper
yang dipublikasikan dalam Jurnal Internasional berindek Scopus.
5). Implementasi Manajemen Wilayah Pantai: Kajian Dampak Semburan Lumpur Porong Sidoarjo melalui survey, Analisis, dan pembahasan. Penelitian bersifat multi-year yakni 2017 sampai dengan 2019 dan telah menghasilkan empat paper terpublikasi dalam jurnal international berindex scopus Q3. Penelitian ini mendapatkan model sebaran sedimentasi dan perubahan garis pantai secara umum di sekitar muara Kali Porong dan estimasi kondisi 5, 10, 20, dan 30 tahun ke depan.
Penelitian yang berhubungan dengan manajemen wilayah pesisir Sidoarjo paska semburan lumpur relative masih langka. Penelitian yang ada adalah masih parsial misalkan dengan judul pengelolaan bakau di muara kali porong, penurunan hasil nelayan tangkap dan tambak, perubahan kehidupan sosial lokal di sekitar genangan lumpur. Semuanya belum bersifat komprehensif dari perubahan fisik ke perubahan sosial ekonomi yang menghasilkan solusi yang applikable. Dalam kontek konservasi di lingkungan pantai, secara rinci bisa dilihat dalam pohon penelitian pada gambar 3 di bawah. Penelitian ini juga disertai dengan tiga penelitian mahasiswa s2 seperti tertera pada tabel 2.
Gambar 3 Pohon Penelitian Stabilitas Lingkungan di Area Pantai
Tabel 2 Mahasiswa bimbingan penelitian yang telah dan sedang berjalan
No NRP Nama Judul S1/S2/S3
1 4111760010011 Lulut Alfaris Analisa Parameter Fisika-Kimia terhadap Kualitas Air di Perairan Teluk Pangpang Banyuwangi
S3 sedang diajukan 2 4316202003 Rikky Leonard Studi Pengelolaan dan Potensi Wilayah Pesisir
Wonorejo Jawa Timur
S2 sudah lulus
3 4314100081 Abdul Holil Situmorang
Analisa Perubahan Garis Pantai di Sekitar MuaraKali Porong
S1 sudah lulus
4 4313100052 Kevin Kurnia Marpaung
Analisa Transmisi Gelombang pada Terumbu Karang Hexagonal akibat Pengaruh Konfigurasi Jarak Horisontal
S1 sudah lulus
5 4313100001 Bryan Holy Harianja
Studi Penelitian Refleksi Gelombang pada Terumbu Karang Hexagonal (Hexareef) dengan Pengaruh Banyaknya Terumbu
S1 sudah lulus
6 4114205012 Yusman Model proteksi air tanah terhadap cemaran lumpur pada sekitar genangan di wilayah pantai Sidoarjo
S2 sudah lulus
7 4113205002 Dika Gunawan Siswantoro,
Valuasi Sumber daya kelautan pada rencana reklamasi untuk pengembangan bandara Juanda di pesisir pantai Sidoarjo
S2 sudah lulus
8 4114205011 Alaudin Pemberdayaan masyarakat pesisir Sidoarjo paska semburan lumpur S2 sudah lulus 9 04311540000096 Moch. Haryo Menggolo Putro
PENGELOLAAN POTENSI WISATA PANTAI DALEGAN DI KABUPATEN GRESIK SECARA TERPADU DAN BERKELANJUTAN
S1 sudah lulus
10 04311340000037 Majid Adi Prasetyo
Pemberdayaan Potensi wisata Pantai Kenjeran Surabaya S1 sedang berjalan 11 04311340000143 Ignatius Jayantara Garang
Analisa dan Pemberdayaan Potensi Wisata Mangrove Wonorejo
S1 sedang berjalan
BAB IV. METODE
(Metode atau cara untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Bagian ini dilengkapi dengan diagram alir penelitian yang menggambarkan apa yang sudah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan selama waktu yang diusulkan Bagan penelitian harus dibuat secara utuh dengan penahapan yang jelas, mulai dari awal bagaimana proses dan luarannya, dan indikator capaian yang ditargetkan. Di bagian ini harus juga mengisi tugas masing-masing anggota pengusul sesuai tahapan penelitian yang diusulkan).
Penelitian ini berupa pembuatan konsep penanggulangan fisik akibat perubahan morfologi. Hal ini akan dilakukan dengan membuat model perubahan morologi atau profil garis pantai dengan memberikan bentuk alternatif solusi, mungkin berupa; Seawall, Groin, Jety atau kombinasinya. Model ini akan mengacu pada model Pola arus dan Sedimentesi yang dihasilkan pada penelitian sebelumnya dengan permasalahan fisik yang terjadi. Juga akan dibuatkan perhitungan wilayah atau area penambahan untuk 5, 19, 15 tahun ke depan. Nama pulau Sarinah mendapatkan nama duplikasi yakni pulau Winamina. Nama ini adalah pemberian dari Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS). Gambar 4 memberikan diagram alir proses penelitian tahun ke-tiga.
Pemodelan perubahan garis pantai dilakukan dengan urutan langkah sebagai berikut : 1. Menentukan bentuk garis pantai awal.
2. Membagi garis pantai dalam sejumlah sel (pias). 3. Menentukan berbagai sumber sedimen.
4. Menghitung transpor sedimen pada setiap pias berdasarkan tinggi dan periode gelombang serta sudut datang gelombang.
5. Menghitung perubahan garis pantai untuk setiap waktu t.
Dalam pemodelan perubahan garis pantai, ada persamaan yang bisa diselesaikan secara numeris dengan menggunakan metode beda hingga. Penyelesaian dilakukan dengan membagi pantai menjadi beberapa pias (diskretisasi) dan waktu dalam sejumlah langkah waktu. Diskretisasi ini bertujuan untuk mengubah bentuk persamaan diferensial parsial ke dalam bentuk diskret pada sejumlah titik hitungan. Bentuk persamaan disktret tersebut kemudian diselesaikan secara numeris untuk mendapatkan posisi garis pantai. Persamaan tersebut diselesaikan dengan menggunakan skema explisit (Triatmodjo, 1992). Dengan skema tersebut fungsi f(x,t) dan diferensial parsial dalam ruang dan waktu didekati oleh bentuk berikut ini :
Dengan menggunakan skema tersebut untuk persamaan Qs =3.534 P1 (Qs : angkutan sedimen sepanjang pantai ) dapat ditulis dalam bentuk :
Melalui persamaan ini dengan kondisi batas kiri dan batas kanan, memungkinkan untuk menghitung Yin+1(i=1,....,N). Kondisi batas kiri dan kanan adalah transport sedimen pada batas-batas tersebut.
BAB V. JADWAL
(Jadwal penenlitian disusun secara rinci dalam bentuk table).
Jadwal Pelaksanaan
BAB VI. DAFTAR PUSTAKA
(Daftar Pustaka disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan pengutipan. Hanya pustaka yang disitasi pada laporan kemajuan yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka).
1. Agardy, T.S. (1994), Marine Protected Areas an Ocean Conseration, Academic Press, Inc., San Diego,California.
2. Dean, R.G. and Robert A. Dalrymple, 2004, coastal Processes with Engineering aplication, Cambride University Press, UK. α
3. Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidoarjo. 2007. Sidomjo Dalam Angka Tahun 2007. Sidoarjo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidoarjo.
4. Bengen, G.G. 2004. Ekosistem dan Samberdaya AIam Pesisir dan Laut serta Prinsip Pengelolaannya. Sinopsis.B ogon PusatK ajian SumberdayaP esisird an Lautan,I nstitut PertanianB ogor. 59 hal.
5. Dwilaksono, K- 2009. Sndi Pengelalaan Hutan Bakau di Pesisir Kabupaten Sidoarjo. Tesis. Surabaya: PrograrnP ascasarjan4F akultasT eknologi Kelautaq Bidang Keahlian Teknik ManajernenP antai, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
6. Mustain, M., 2009, Interpretasi seismik terhadap fenomena lumpur panas di wilayah pantai Sidoarjo, Poster Presentasi, The 34th HAGI (Himpunan Ahli Geofisika Indonesia) Annual Meeting, Jogjakarta, November 2009.
7. Mustain, M., 2010, Reservoir Capacity Study to Control Mud Flood of Mud Volcano Phenomenon in Sidoarjo, Majalah IPTEK ITS edisi Oktober 2010 (sedang dalam proses percetakan).
8. Mustain, M., 2010, The Study on the Reservoar Capacity to Control Mud Floodof Derived from Mud Volcano: A Phenomenon in Sidoarjo, IPTEK, The Journal of Technology and Science, Vol. 21, No.4, November 2010, ISSN-0853-4098, e-ISSN 2088-2033, p 180-185.
9. Rudhy Akhwady, Mukhtasor, Haryo D. Armono, Mahmud Mustain, 2011, Hydrolics Effect of Artuficial Coral to Water Fertility, Majalah Ilmiah Teknik Sipil, ISSN 1411-8904, Vol. 11, No. 2, Mei 2011 p 123-127
10. Mustain, M., 2011, Sidoarjo mud phenomenon as a permanent mul-vocano for preliminary
hypothesis, Jurnal Lingkungan Hidup Bumi Lestari Universitas, ISSN 1411-9668, Volume 11 No.2 Agustus 2011, hal 290-296.
11. Teguh Hariyanto, M. Mustain and Octavianus YSG., 2011, Identification of Coastal Line Change
in Surabaya East Coast Using Remote Sensing Image Data, Journal of Basic and Applied Scientific Research, http://textroad.com/pdf/JBASR/J. Basic. Appl. Sci. Res., 1(7)579-582, 2011.pdf.
12. Akhwady, R., Mukhtasor, Armono, H.D., Mustain, M., 2011, Pengaruh Gelombang Reguler dan Irreguler Terhadap Koefisien Transmisi Peredam Gelombang Terbenam Tipe Silinder Berongga (Bottle Reef), Jurnal Kelautan Nasional (Akreditasi B : 301/AU2/P2MBI/08/2010), ISSN 1907-767X, Vol. 6 No.3, Desember 2011.
13. Akhwady, R., Mukhtasor, Armono, H.D., Mustain, M., 2012, Pengaruh Beda Porositas Terumbu Buatan Tipe Silinder Berongga (Bottle Reef) Sebagai Submerged Breakwater terhadap Kinerja Peredaman Gelombang, ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences, ISSN 0853-7291, Akreditasi Dirjen Dikti No.83/DIKTI/Kep/2009, Vol. 17 No.2, June 2012
14. Mustain, M, 2013, Model Karakter Fiosik Muka Air Tanah di Wilayah Pantai SidoarjoTujuh Tahun Paska Semburan Lumpur, Proseding Seminar Nasional Teori dan Aplikasi Teknologi Kelautan (SENTA 2013), 03 Desember 2013C-90-100.
15. Mustain, M., Mukhtasor, Sujantoko, Pustika, N., 2014, Community Based Management Analysis of Kenjeran Coastal Area, Proceeding Martec2014, ISSN-1412-6591.
16. Mustain, M., 2014, Amplitude Variation with Offset: Case History in Water Table and Lithological Reflection, IOSR Journal Applied Geology and Geophysics (IOSR-JAGG), e-ISSN: 2321-0990, p-ISSN:2321-0982. Vol 2, Issue 5(Jul_Aug, 2014) pp 51-58.
17. Mustain, M., Kurniawan, D.T., Armono, D.W., 2015, The Evaluation of Beach Recreational Index
for Coastal Tourism Zone of; Delegan, Kenjeran, and Wisata Bhari Lamongan ,
Preocedia Earth and Planetary Science 14 (2015), www.sciencedirect.com, pp. 17-24 18. Mustain, M., 2015, “Model of Ground Water Elevation around Mud Reservoar in Coastal
Area of Porong Sidoarjo”, 2nd International Conference on Mechanical Engineering,
ICOME 2015, Bali.
19. Mustain, M. and Arief Suroso, 2015, “Simplicity Design Of Hybrid Energy Of Marine Current And Offshore Wind Energy Plant In Indonesia”, 2nd International Conference on
Mechanical Engineering, ICOME 2015, Bali.
20. Mustain, Mahmud, Kriyo Sambodho, Ridho Kusuma Budiarto, 2015,”Flood Model in Coastal Area due to Sea Level Rise: Case History of North Surabaya”, 3rd
International Seminar on Ocean and Coastal Engineering, Environment and Natural Disaster
Management, ISOCEEN 2015, Surabaya 10 December 2015.
21. Mustain, M., Model of Ground Water Elevation around Mud Reservoir in Coastal Area of Porong Sidoarjo, Applied Mechanics and Materials, ISSN: 1662-7482, Vol. 836, pp 239-244, www.scientific.net/AMM.836.239. 2016a.
22. Mustain, M., A. Suroso, Simplicity Design of Hybrid Energy of Marine Current and Offshore Wind Energy Plant in Indonesia, Applied Mechanics and Materials, ISSN: 1662-7482, Vol. 836, pp 283-288, www.scientific.net/AMM.836.283, 2016b.
23. Mustain, M., The Implementation of AVO Formulations to the Water Saturated Sandstone and Lithological Reflection in Shallow Gound Water, J. Basic. Appl. Sci. Res., 6(5)1-1, 2016, ISSN 2090-4304, 2016c.
24. Yusman, and M. Mustain, Groundwater Profile Model around Mud Reservoir and Sidoarjo Coastal Area, Applied Mechanics and Materials, ISSN: 1662-7482, Vol. 862, pp 189-194, Trans Tech Publications, Switzerland, 2017.
25. Alaudin, M. Mustain, DM Rosyid, Development Efforts of Coastal Community after Lapindo Mud Flow, ISSN: 1662-7482, Vol. 862, pp 168-174, Trans Tech Publications, Switzerland, 2017. 26. Mustain, M., The Model of Shoreline Change in Estuary of Porong River after Mud Volcano,
International Journal of Engineering and Applied Sciences (IJEAS), ISSN: 2394-3661, Volume-4, Issue-11, November 2017, https://www.ijeas.org/download_data/IJEAS0411027.pdf
27. Fauzi, Muhammad Aldhiansyah Rifki, Haryo Dwi Armono, Mahmud Mustain, Aniendhita Rizki Amalia, Comparation Study of Various Tyoe Artificial Reef Performance in Reducing Wave Height, Regional Conference in Civil Engineering (RCCE), The Third International Conference on Civil Engineering Research (ICCER), August1st-2nd 2017, Surabaya-Indonesia.
28. Mustain, M., The Model of Current Pattern at the Mouth of Porong Rive Sidoarjo,
International Journal of Civil Engineering and Technology (IJCIET), Volume 9, Issue 1, January 2018, pp. 688–701, Article ID: IJCIET_09_01_067,
ISSN Print: 0976-6308 and ISSN Online: 0976-6316, Available online at www.iaeme.com/ ijciet/issues.asp?JType=IJCIET&VType=9&IType=1
29. Mustain M., A. Sufyan, R Akhwady, Modeling Distribution of BOD, DO, Phosphate, and Nitrate of Bengawan Solo River in Ujung Pangkah, Gresik East Java, International Journal of Civil Engineering and Technology (IJCIET) Volume 9, Issue 2, February 2018, pp. 565–576, Article ID: IJCIET_09_02_055 Available online at
http://http://www.iaeme.com/ijciet/issues.asp?JType=IJCIET&VType =9&IType=2 ISSN Print: 0976-6308 and ISSN Online: 0976-6316
30. Mustain M., Model of Sedimentation and Bed-load Concentration Patterns in Mouth of Porong River of Sidoarjo Post Mudflow, International Journal on Engineering Applications (IREA). 31. Mustain M., R. Leonard, Coastal Zone Management: The Field Approach to Wonorejo-East
Surabaya, International Journal on Engineering Applications (IREA).
BAB VII. LAMPIRAN Berisi :
• Biodata Tim Peneliti. (Format sesuai Lampiran 4)
1.1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Mahmud Mustain MSc. (L) 1.2 Jabatan Fungsional Lektor Kepala
1.3 NIP/NIK/No. Identitas lainnya 131869967 atau 196108051989101001 KTP: 12.5621.050861.0001
1.4 Tempat dan Tanggal Lahir Lamongan, 05-08-1961
1.5 Alamat Rumah Perumahan ITS Jln Hidrodinamika II blok T no 45 Keputih Surabaya 60111
1.6 Nomor Telepon/Faks 031 592 1785
1.7 Nomor HP 085 230 630 100
1.8 Alamat Kantor Teknik Kelautan, Kampus ITS Keputih, Sukolilo, Surabaya 60111
1.9 Nomor Telepon/Faks 031 592 8105
1.11 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1= 15 orang ; S-2= 30 orang; S-3= 3 orang
1.12 Mata Kuliah yg diampu 1 Matemateka Rekayasa 2 Mekanika Fluida 3 Proses Pantai 4 Oseanografi
5 Managemen Wilayah Pantai Terpadu 6 Managemen SDA Kelautan
7 Teknologi dan Mekanika Bahan 8 Perancangan Struktur Pelindung Pantai 9 Geologi dan Geofisika Laut
8.4.2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama PT Institut Teknologi Bandung (ITB) University of Newcastle upon Tyne,UK University of Leicester, UK
Bidang Ilmu Geofisika Physics Geology
Tahun Masuk-Lulus 1983-1988 1993-1994 1996-2001 Judul Tugas Akhir Aplikasi filter
Markov untuk meningkatkan daya pisah sinyal seismik dari nois
Magnetic Survey of Part of the Hett Dyke System
The Application of the Shallow
Seismic Reflection Method and AVO Analysis to Identify the Water Table Reflection Nama Pembimbing/
Promotor
Ir.Untoro & Dr. Ibrohim
Prof. Dr. Titman Dr. I.A.Hill
8.4.3. Pengalaman Penelitian (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Urutkan judul penelitian yang pernah dilakukan(sebagai ketua) selama 5 tahun terakhir dimulai dari penelitian yang paling diunggulkan menurut Saudara sampai penelitian yang tidak diunggulkan.
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 2006 Fenomena Gunung Lumpur dan Estimasi Volume Cadangan Lumpur Panas sidoarjo
Mandiri 25
2 2008 Korelasi Timbunan Volume Lumpur Panas terhadap Karakter Fisik Akuifer di Wilayah Pantai sidoarjo
Produktif ITS
20
3 2009 Interpretasi seismik terhadap fenomena lumpur panas di wilayah pantai Sidoarjo
Strtegi ITS 30
4 2010 Reservoir Capacity Study to Control Mud Flood of Mud Volcano
Phenomenon in Sidoarjo
Hibah Bersaing
23,5
5 2011 Hepotesa Fenomena Semburan Lumpur Panas Sidoarjo sebagai Mud-Volcano Permanen
Produktif ITS
24
6 2011 Studi Karakter Fisik Akuifer di Wilayah Pantai Sidoarjo Berbasis Wisata Lumpur
Kmpetensi ITS
45
Tuliskan sumber pendanaan: PDM, SKW, Fundamental Riset, Hibah Bersaing, Hibah Pekerti, Hibah Pascasarjana, RAPID, atau sumber lainnya.
8.4.4. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat
Urutkan judul pengabdian kepada masyarakat yang pernah dilakukan(sebagai ketua) selama 5 tahun terakhir dimulai dari yang paling diunggulkan menurut Saudara sampai
pengabdian kepada masyarakat yang tidak diunggulkan.
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan
Sumber* Jml (Juta Rp)
1.
2001-2007
Ketua Ikatan sarjan NU Cabang Surabaya
Mandiri ~
2
2007-2011
Ketua Ikatan sarjan NU wilayah Jawa Timur
Mandiri ~
3
2010-2015
Bidang Kelembangaan dan hubungan Ulama’-Umaro’ MUI Jatim
Pemrop Jatim
Tidak tentu
4
2009-2012
Pengawas Badan Amil Zakat (BAZ) Propinsi Jatim Pemrop Jatim Tidak tentu 5 2005-2012
Anggota dewan Pakar Dewan Masjid Indonesia (DMI) Cabang Surabaya
Pemkot Surabaya
Tidak tentu
Tuliskan sumber pendanaan: Penerapan Ipteks, Vucer, Vucer Multitahun, UJI, Sibermas, atau sumber lainnya.
8.4.5. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah/Jurnal
(Tidak termasuk Makalah Seminar/Proceedings, Artikel di Surat Kabar)
Urutkan judul artikel ilmiah yang pernah diterbitkan selama 5 tahun terakhir dimulai dari artikel yang paling diunggulkan menurut Saudara sampai penelitian yang tidak
No. Tahun Judul Artikel Ilmiah Volume/ Nomor Nama Jurnal
1 2004 Erosion and Sedimentation model in Ambon Bay V 15 N3, Agustus 2004, 107-116 Majalah IPTEK ITS, ISSN 0853-4098 2 2006 Analisa Aquifer Dangkal di Pulau Kecil:
Studi Kasus Pulau Bawean
Vol 12 No 2, 95-101
Majalah Ilmiah Kelautan Neptunus
ISSN 0852-2812 3 2008 Analisa Pola Arus Pasang Surut pada Alur
Pelayaran Tanjung Perak di Selat Madura
Vol 12 No 2 Juli 2008, 121-127
Teknologi Kelautan ITS 4 2010 Reservoir Capacity Study to Control Mud
Flood of Mud Volcano Phenomenon in Sidoarjo Vol. 21, No.4, November 2010, Majalah IPTEK ITS, ISSN 0853-4098 5 2011 Identification of Coastal Line Change in
Surabaya East Coast Using Remote Sensing Image Data Vol.1, No.7, June 2011, ISSN 2090-424X, p579 Journal of Basic and Applied Sientific Research
6 2011 Interpretasi seismik terhadap fenomena lumpur panas di wilayah pantai Sidoarjo
Volume 11 No.2 Agustus 2011, hal 290-296. Jurnal Lingkungan Hidup Bumi Lestari Universitas, ISSN 1411-9668,
8.4.6. Pengalaman Penulisan Buku
Urutkan judul buku yang pernah diterbitkan selama 5 tahun terakhir dimulai dari buku yang paling diunggulkan menurut Saudara sampai buku yang tidak diunggulkan.
No. Tahun Judul Buku Jumlah
Halaman
Penerbit
1. 2010 Mekanika Fluida 200 ITS Press
8.4.8. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya
Urutkan judul rumusan kebijakan/rekayasa sosial lainnya yang pernah dbuat/ditemukan selama 5 tahun terakhir.
No. Tahun Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial Lainnya yang Telah Diterapkan
Tempat Penerapan
Respons Masyarakat 1. 2003 Regulasi merespon sea level rise di
wilayah pantai Departmen Kelautan dan Perikanan Tahap perumusan redaksional, belum sosialisasi
8.4.9. Penghargaan yang Pernah Diraih
Urutkan penghargaan (award) dari pemerintah atau dari asosiasi yang pernah diraih dalam 10 tahun terakhir; lampirkan fotokopi sertifikatnya.
1. Research Grant from Due-like ITS, 2002.
2. Fellowship for course of PEACE BUILDING by International World Vision in SRILANKA, 2002.
3. Teaching Grant from Due-like ITS, 2003.
4. Award of „SATYALANCANA KARYA SATYA X TAHUN‟ as Indonesian Government Employee, 2004.
5. Piagam Sertifikat Pendidik, No. 091105001774, Rektor ITB, 10 Agustus 2009. 6. Award of „SATYALANCANA KARYA SATYA XX TAHUN‟ as Indonesian
Government Employee, 10 Nopember 2009.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Penelitian Kompetensi.
Surabaya, 12 Desember, 2017 Pengusul,
(Dr. Mahmud Mustain MSc.)
• Biodata Anggota Tim. (Format sesuai Lampiran 5)
Nama : Ir. Hasan Ikhwani, MSc
Nomor Serdos : 091105014840072
NIP : 19690121 199301 1 002
NIDN : 0021016905
Tempat dan Tanggal Lahir : Sragen, 21 Januari 1969 Jenis Kelamin : Laki-laki
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Golongan / Pangkat : IV-B / Pembina Tingkat I Jabatan Fungsional Akademik : Lektor Kepala
Perguruan Tinggi : Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Alamat : Kampus ITS Sukolilo, Surabaya
Telp./Faks. : 031-5948757
Alamat Rumah : Perumahan ITS Blok T-96, Sukolilo, Surabaya 60111
Telp./Faks. : 031-5991113
Riwayat Pendidikan :
1992 : S-1 Teknik Kelautan ITS, Surabaya.
1996 : S-2 (M.Sc), Marine Resource Development and Protection, Institute of Offshore Engineering, Heriot-Watt University, Edinburgh, UK.
Riwayat Pekerjaan/Pengalaman :
1993 – sekarang : Dosen Tetap Jurusan Teknik Kelautan, FT Kelautan ITS 1996 - 1997 : Kepala Ruang Baca Fakultas Teknologi Kelautan ITS 1998-2004 : Koordinator Bidang Keahlian Teknik dan Manajemen Pantai, Program Pasca Sarjana Teknologi Kelautan ITS 2004-2007 : Koordinator Program Pascasarjana, Jurusan Teknik
Kelautan, Program Pasca Sarjana Teknologi Kelautan ITS 2007- 2011 : Pembantu Dekan III
(Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FTK-ITS)
Pengalaman Pengabdian pada Masyarakat :
1. Anggota Tim Pengelolaan Pengembangan Kepulaun Sumenep, Bapeda Sumenep-HAPPI Jatim, 2010
2. Anggota Tim Pengembangan Decision Support System Proses Tumpahan Minyak, kerjasama ITS-Departemen Kelautan dan Perikanan 2004.
3. Angota Tim Pelaksana Pekerjaaan Penyediaan Studi Sedimentasi pada ”Approach Bridge of Suramadu Bridge Project” tahun 2005
4. Anggota Tim Study Kelayakan Pengembangan Energi Ketenagalistrikan di Provinsi Kepulauan Riau, Tahun 2006.
5. Memberikan Pelatihan Motivasi pada Kinerja Guru dan Karyawan SMP MTA Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Tahun 2008
Presentasi Dalam Seminar Ilmiah :
NAMA
SEMINAR PENYAJI JUDUL KETERANGAN
Pascasarjana XIV 2011
Arwi Yudhi Koswara
Pulau Kecil (Pulau Gili Ketapang) di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur
ITS Cokro, 23 Juli 2011 Seminar Nasional Pascasarjana VIII 2008 Ichsan Budianto M. Mustain Hasan Ikhwani Optimalisasi Pengembangan Peruntukan Lahan Dalam Pemanfaatan Potensi Pulau Sempu, Kabupaten Malang
Surabaya, 13 Agustus 2008 Seminar Nasional Pascasarjana VIII 2008 Andriyono Muktasor Hasan Ikhwani
Studi Hubungan Konsentrasi Nutrien dan Indeks Klorofil-A Studi Kasus Muara Sungai Porong Surabaya, 13 Agustus 2008 Seminar Nasional Manajemen Teknologi III 2006 Febi Andriyanto Muktashor Hasan Ikhwani
Studi Penentuan Luasan Kawasan Mangrove Berbasis Analisa Pengendalian Pencemaran di Pantai Timur Surabaya
Surabaya, 4 Pebruari 2006
Seminar Nasional Teori dan Aplikasi Teknologi
Kelautan V
Hasan Ikhwani, Murdjito, Lilik Hamidotut
Studi Perancangan Pipa Bawah Laut Milik PT Perusahaan Gas Negara Untuk Daerah Transmisi Labuhan Maringgai-Muara Bekasi
Kampus ITS Surabaya, 24 Nopember 2005
Seminar Nasional Teori dan Aplikasi Teknologi
Kelautan V
M. Mustain, Hasan Ikhwani, Endah Kristiarini
Analisa Peranan Bakau Pada Model Matematik Proses Erosi Pantai
Kampus ITS Surabaya, 24 Nopember 2005
Seminar Nasional Teori dan Aplikasi Teknologi
Kelautan IV
M. Mustain, Hasan Ikhwani, Isak Lilipory
Analisa Perubahan Garis Pantai di Sekitar Bandara Pattimura Ambon
Kampus ITS Surabaya 7 Oktober 2004
Publikasi Dalam Jurnal Ilmiah :
NAMA JURNAL PENULIS JUDUL KETERANGAN
Jurnal Teknologi Kelautan (terakreditasi) Hasan Ikhwani, D.M. Rosyid, Dwi Wahyu Semedi
Perancangan Pipa Bawah Laut Dengan Metode Optimasi Non Linier
Volume 10, No 1, Januari 2006
Majalah Ilmiah Kelautan
Hasan Ikhwani Analisa Buckling pada Perancangan Pipa Bawah
Vol. 11 No 3, Mei 2005
NEPTUNUS (terakreditasi)
Laut di Perairan Tuban
Jurnal MARINE Hasan Ikhwani, Yeyes Mulyadi, Titin Lutfianah
Studi Penanggulangan Korosi Eksternal Pada Struktur Pipa Yang Terletak Pada Daerah Pasang Surut (Intertidal Zone) Vol. 2 No 1 Juli 2005 Majalah Ilmiah Kelautan NEPTUNUS (terakreditasi)
Hasan Ikhwani Studi Estimasi Kedalaman
Scouring Pada Jalur Pipa
Bawah Laut di Perairan Tuban Jawa Timur
Volume 11 no 1 Juli 2004 Jurnal Teknik Lingkungan Mardianah, Joni Hermana, Hasan Ikhwani Simulasi Sebaran Tumpahan Minyak di Perairan Dumai, PT Caltex Pacific Indonesia
Volume 2 no 2 Maret 2001
Penelitian Mandiri :
TAHUN JUDUL KETERANGAN
2006 Studi Pengaruh Sudut Kemiringan dasar Laut Terhadap Perancangan Pipa Bawah Laut.
Hibah Penelitian DIPA ITS 2005 Studi Perhitungan Berat Minimum Yang Disyaratkan
Stabilitas Pada Perancangan Pipa Bawah Laut di Selat Madura
Hibah Penelitian Segitiga Biru 2003 Studi Perancangan Lapisan Pemberat (Concrete
Weight Coating) pada Pipa Bawah Laut di Selat
Madura Ditinjau dari Pengaruh Tinggi Gelombang
Hibah Penelitian Segitiga Biru
2003 Studi Perancangan Lapisan Pemberat (Concrete
Weight Coating) pada Pipa Bawah Laut Di Laut Jawa
Ditinjau dari Pengaruh Beban Hidrodinamis
Hibah Penelitian Dosen Muda, Dikti
Penghargaan :
1. Pengabdian 10 tahun oleh Presiden RI, 2008. 2. Dosen teladan FTK peringkat II tahun 2005.
Saya menyatakan bahwa semua keterangan dalam Curriculum Vitae ini adalah benar dan apabila terdapat kesalahan, saya bersedia mempertanggungjawabkannya.
Surabaya, 12 Desember 2017 Dosen Ybs,
ttd
Ir. Hasan Ikhwani, MSc