Soal tahun lalu uts yang ditampil kan di depan kelas oleh dosen kita tercinta 1. Berikut adalah beberapa pernyataan tentang telekomunikasi:
I. Telekomunikasi dapat di artikan penyampaian informasi dari sumber informasi ke tujuannya yang jaraknya jauh, melalui media transmisi.
II. Aspek routing pada perencanaan jaringan telekomunikasi mencakup penentuan jalur terbaik yang di lalui informasi dari sumber ke tujuan.
III. Pada jaringan PSTN, aspek numbering di atur dengan memberikan identitas yang unik bagi setiap pelanggan di seluruh dunia
IV. Teknologi signaling merupakan teknologi yang memungkinkan entitas yang berada dalam jaringan untuk membentuk, mempertahankan atau memutus suatu sesi dalam jaringan
Pernyataan yang salah tentang telekomunikasi adalah… a. ii dan iii
b. ii dan iv c. iv saja
d. Tidak ada penyataan yang salah
2. Manakah media transmisi berikut ini yang dalam pengiriman informasinya menggunakan frekuensi paling tinggi ?
( MODUL 1 PPT HAL 3 ) a. Kabel tembaga b. Serat optic
c. Gelombang radio di udara d. Kabel UTP
3. Contoh system komunikasi simplex adalah… ( MODUL 1 HAL 4 )
a. Telepon b. Walkie Talkie c. TV Kabel
d. Video Conference
4. Jaringan catu langsung biasanya digunakan untuk kondisi berikut ini, kecuali.. ( MODUL 3 HAL 6 )
a. Kota besar dekat sentral
b. Daerah dengan demand terpusat c. Daerah dengan pelanggan VIP
5. Perhatikan diagram prosedur pensinyalan berikut ini! Gambarnya ada di handphone..
Proses penglokasian digit storage address dan pengiriman dial tone di lakukan pada ? ( MODUL 8 HAL 11 )
a. 2 dan 3
b. 5 dan 7 ( a dan b ) c. 6 dan 7 ( adan b ) d. 3 dan 5
6. Pada jaringan PLMN pola penomoran tingkat internasional adalah.. ( HIRARKI SENTRAL DAN PENOMORAN HAL 38 )
a. Kode Akses Jaringan + Nomor Pelanggan
b. Kode Negara + kode akses jaringan + Nomor Pelanggan c. Kode Negara + Kode Wilayah + Nomor Pelanggan d. Kode Negara + Kode Akses Layanan + Nomor Pelanggan
7. Mode signaling dimana signaling message menempuh lintasan yang berbeda dengan group sirkit voice dan lintasan message signaling telah di tentukan sebelumnya di sebut..
( MODUL 9 HAL 15,17 ) a. Associated
b. Fully non associated c. Quasi associated d. Line signaling
8. Jenis signal unit pada SS7 MTP level 2 yang membawa pesan / informasi pensinyalan dari user part ( level 4 ) adalah..
( MODUL 10 HAL 20 ) a. Message signal unit b. Fill in signal unit c. Register signal unit d. Link status signal unit
9. Yang bukan termasuk line signaling unit adalah.. a. DTMF
b. Siezure c. Backward d. Metering
10. Perbedaan mendasar antara circuit switch dan packet switch paling utam adalah ditinjau dari dua segi,yaitu :
a. Pada circuit switch : di lakukan pembangunan hubungan (call setup) terlebih dahulu, kemudian barulah transfer informasinya (voice/data). Selain itu pengalokasian kanal bersifat tetap/fixed/dedicated. Sedangkan pada packet switch, di lakukan pembangunan hubungan , dan pengalokasia besarnya kanal (bandwidth) tidak tetap.
b. Pada circuit switch di lakukan pembangunan hubungan terlebih dahulu, tapi pengalokasian bandwidth tidak tetap sedangkan pada packet switch sebaliknya
c. Pada circuit switch tidak di lakukan pembangunan hubungan terlebih dahulu, dan pengalokasian bandwidth tetap
d. Kebalikan dari jawaban a
11. Mode komunikasi connection oriented dan connection less dapat di bedakan sebagai berikut: a. Pada mode connection oriented bagian-bagian/sampel informasi melalui rute/path yang
sama/tetap selama sesi komunikasi, sedangkan pada mode connectionless rute informasi tidak harus sama
b. Pernyataan connection oriented dan connectionless pada jawaban a dibalik
c. Connection oriented lebih cocok untuk komunikasi data (aplikas internet) sementara connectionless lebih cocok untuk suara (voice)
d. Jawaban a, b, dan c tidak ada yang benar
12. PSTN/PLMN merupakan jaringan : a. Circuit switch, Connectionless b. Circuit switch, Connection oriented c. Packet switch, Connection oriented d. Packet switch, Connection oriented
13. Contoh jaringan packet switch dengan mode connection oriented (virtual circuit) adalah jaringan : a. PSTN
b. PLMN c. IP d. ATM
14. Jaringan PSTN, PLMN dan jaringan computer (IP/ATM), pada umumnya secara hirarkis mulai dari tingkat core network, edge (aggregation/distribution) sampai tingkat access, pada umumnya memiliki topologi:
a. Mesh ( full atau partial ) di tingkat core dan tree (atau extended star) pada tingkat edge dan akses
b. Tree di tingkat core dan mesh (full atau partial) pada tingkat edge dan akses c. Mesh (full atau partial) pada semua tingkat
d. Tree pada semua tingkat
15. Sentral transit yang menghubungkan antar sentral dalam kota (satu wilayah local) disebut : a. Sentral trunk/toll
b. Sentral local
c. Sentral local tandem d. Sentral gerbang
16. Konfigurasi jaringan akses campuran (serat optic dan tembaga), struktur jaringan primer (serat optic dan jaringan sekunder (tembaga) masing-masing memiliki titik pangkal yang di sebut :
( MODUL 3 HAL 12 ) a. OLT dan PS b. OLT dan ONU c. ONU dan PS d. PS dan OLT
17. Jaringan akses pita lebar (broadband) didefinisikan sebagai jaringan akses: a. Yang telah menggunakan teknologi digital
b. Yang telah mampu memberikan layanan suara,data dan video untuk seluruh atau sebagian besar penggunanya (customer)
c. Yang seluruhnya sudah mengunakan serat optic d. Yang pelanggan sangat banyak
18. Jaringan local akses radio yang dahulu dikenal sebagai WLL, saat ini telah dikembangkan menjadi jaringan akses radio dengan mobilitas terbatas atau disebut FWA (fixed wireless acces), contoh produk layanannya adalah:
a. Fren, Star One dan Esia b. Flexi, M3 dan Fren c. Flexi, Star One dan Esia d. Semua benar
19. Fungsi utama layer 1, 2 dan 3 pada lapis OSI berturut-turut adalah: ( MODUL 2 HAL 46-49, 95)
a. Merepresentasikan logika 0 dan 1 ke dalam bentuk/format sinyal elektrik/fotonik/elektromagnetik sesuai antarmuka yang digunakan merutingkan paket, dan pengendalian kesalahan (error control).
b. Merutinkan paket, merepresentasikan logika 0 dan 1 ke dalam bentuk/format sinyal elektrik/ fotonik/ elektromagnetik sesuai antarmuka yang digunakan, dan melakukan kendali kesalahan.
c. Melakukan kendali kesalahan, merutingkan paket, merepresentasikan logika 0 dan 1 ke dalam bentuk/format sinyal elektrik/fotonik/ elektromagnetik sesuai antarmuka yang digunakan.
d. Merepresentasikan logika 0 dan 1 ke dalam bentuk/format sinyal elektrik/ fotonik/ elektromagnetik sesuai antarmuka yang di gunakan, melakukan kendali kesalahan meriting paket.
20. Topologi fisik dari sebuah hub ke sejumlah computer Nampak sebagai topologi star namun sesungguhnya topologi secara logika adalah…
a. Ring b. Bus c. Mesh d. Tree
21. Manakah komponen (perangkat) dibawah in yan bersifat satu collision domain pada semua portnya:
a. Router b. Switch c. Bridge d. Hub
22. Berdasarkan fungsi / karakteristik sebagai berikut : (i) satu collision domain dan bekerja pada layer 1, (ii) bekerja pada layer 2 dan dapat memisahkan collision domain pada port berdasarkan MAC address, (iii) melakukan fungsi utamanya pada layer 3 berdasarkan IP address dan mampu memisahkan broadcast domain pada masing-masing portnya, maka perangkat / device yang di maksud berturut-turut adalah :
(MODUL 2 HAL 9-19) a. Hub, Router, Switch b. Switch, Hub, Router c. Router, Switch, Hub d. Hub, Switch, Router
23. Perbedaan mendasar / esensial antara CAS dan CCS adalah : (MODUL 8 HAL 4)
b. Pada CAS : tiap kanal suara (voice) / data memiliki kanal signaling sendiri-sendiri (associated), sedangkan pada CCS : sejumlah kanal signaling (yang jauh lebih sedikit) digunakan secara bersama (common) oleh sejumlah kanal suara (yang lebih banyak) dimana antara kanal suara dan signaling terpisah.
c. Bentuk sinyal CAS : analog, sedangkan CSS : digital
d. CAS untuk signaling pada saluran pelanggan , sedangkan CCS untuk signaling antar sentral
24. Pada pensinyalan CCS7, jika rute/lintasan signaling sejajar dengan lintasan voice, maka di sebut mode:
a. Quasi associated b. Non quasi associated c. Associated
d. Non associated
25. Untuk pengiriman message SS7 dengan menggunakan antarmuka E1: ( MODUL 8 HAL 22 )
a. Dapat menggunakan semuaua time slot (0-37) b. Hanya dapat menggunakan time slot 16 c. Hanya dapat menggunan time slot 0
d. Dapat menggunakan semua time slot kecuali time slot 0 26. Pentransferan pesan SS7 merupakan mode :
( MODUL 9 HAL 20 ) a. Packet switch b. Circuit switch c. Message switch d. Semua salah
27. Untuk negara-negara luas seperti, amerika, cina, india, Indonesia dll jaringan SS7 di bangun dengan struktur dua level STP dimana untuk memenuhi availability yang tingi di sarankan (rekomendasi ITU-T) sbb:
a. Tiap STP di hubungkan sekurang-kurangnya dengan dua STP level rendal (lower level), dan tiap STP level rendah di hubungkan sekurang-kurangnya dengan dua STP level tinggi (high level), serta semua STP level tinggi di hubungkan secara jala-jala penuh (full mesh). b. Tiap STP level tinggi di hubungkan sekurang-kurangnya dengan dua STP level rendah dan
tiap STP level rendah di hubungkan sekurang-kurangnya dengan dua SP level, serta semua SP dihubungkan secara jala-jala penuh.
c. Tiap STP level rendah dihubungkan sekurang-kurangnya dengan dua SP, dan tiap STP level tinggi dihubungkan sekurang-kurangnya dengan dua STP leve rendah, serta semua STP level tinggi di hubungkan secara jala-jala penuh ( full mesh ).
d. Tiap STP dihubungkan sekurang-kurangnya dengan dua STP level rendah dan semua STP (level rendah dan tinggi di hubungkan secala jala-jala penuh.
28. Diantara pernyataan berikut yang bukan merupakan faktor pendorong terjadinya konvergensi adalah :
a. Jaringan TDM (circuit switch) lebih bersifat proprietary (tidak open system) sehingga lebih sulit di kembangkan dibanding jaringan packet (ip)
b. Penggunaan resources (bandwidth) pada statistical multiplexing / packet switch lebih efisien / hemat
c. Sifat keterbukaan jaringan / protocol ip sehingga lebih mudah dikembangkan baik dalam arsitektur jaringan maupun dalam pengembangan aplikasi-aplikasi baru
d. Kualitas suara (qos) pada VoIP secara umum lebih baik di banding TDM 29. Yang bukan termasuk bagian (stratum) dari arsitektur NGN adalah..
a. Transport b. Service c. Call control d. Management
JAWABANNYA ADA DUA YAITU CALL CONTROL DAN MANAGEMENT KARNA STRATUM ADA DUA JENIS…
30. Berikut ini yang merupakan protocol gateway control adalah… ( MODUL 14 HAL 9 )
a. MEGACO b. SS7 c. SIP d. SIGTRAN
Soal ESSAY:
1. Perhatikan gambar-gambar jaringan berikut ( gambarnya di handphone )
Pertanyaan :
a. Sebutkan nama dan fungsi dari komponen/bagian/elemen : (a s/d f) Jawab :
Nama Fungsi
A Pesawat telepon Sebagai perangkat pelanggan (user terminal/user equipment) antara pengguna/pelanggan dengan jaringan dalam komunikasi suara (voice)
B Jaringan akses Jaringan penghubung antara pengguna dengan jaringan
C Sentral local Sebagai access node
D Sentral trunk/toll/SLJJ Sebagai sentral perantara (transit) antar sentral
E STP Node (switching) untuk mentransfer message SS7
F Jaringan SLJJ (core network) Sebagai jaringan transport (link transmisi) antara wilayah lokal
b. Jalur garis putus-putus [lintasan (1)-(2)-(3)-(4)-(5)-(6)-(7)-(8)] merupakan jalur informasi control plane yang dalam layanan panggilan telepon berfungsi untuk menyalurkan pesan-pesan pensinyalan
c. sedangkan jalur garis tebal tidak putus-putus [lintasan (1)-(2)-(3)-(4)-(5)-(6)-(7)-(8)] merupakan jalur untuk melewatkan informasi suara (voice)
2. Gambarkan arsitektur softswitch class 4/class 5 (pilih salah satu), tuliskan fungsi masing-masing komponen, dan jelaskan secara prinsip kerjanya dalam pembentukan komunikasi…..
Class 4 A AS Jaringan IP MGC ( soft-switch) SG TG PSTN
MGC ( media gateway Controller ) : mengontrol/mengendalikan seluruh proses.
SG ( signaling gateway ) : mentransformasikan pesan pensinyalan format circuit switch (TDM) ke format packet switch (IP).
TG ( trunk gateway ) : mentransformasikan informasi suara (voice) format circuit switch (TDM) ke format packet (IP).
AS( application server ) : menyediakan service logic layanan/ fitur-fitur aplikasi VoIP. Prinsip kerja:
Jika pelanggan A mengadakan panggilan, sentral di PSTN membangun koneksi dengan mengirim pesan pensinyalan (SS7) ke soft-switch (MGC) melalui SG. MGC melakukan pengecekan data pelanggan A terkait dengan otorisasi dan fitur-fitur yang di miliki. Jika taka da pembatasan panggilan, soft-switch meneruskan proses membangun koneksi hingga sentral terminating ( tujuan ) mengkoneksikan panggilannya dengan pelanggan yang di panggil ( B ) di lanjutkan bunyi ringing. Jika B menjawab terjadilah percakapan dimana streaming media (suara/voice) melalui TG. Jika percakapan berakhir terjadi lagi signaling melalui SG untuk pembubaran.
Untuk class 5
A
Gambar sama Cuma ganti SG dan TG jadi AG
MGC,AS : sama dengan atas
AG ( access gateway ) : sebagai access node : mentransformasikan pesan pensinyalan dan media (voice) dari format analog ke digital kemudian ke bentuk packet (IP).
Prinsip kerjanya : prosesnya sama dengan class 4. Bedanya path signaling maupun voice keduanya melalu AG.
AS
Jaringan IP MGC
( soft-switch)
3. IETF menstandarkan SIGTRAN untuk mendukung transmisi signaling SS7 melalui jaringan IP. Standard ini mulai di lakukan pada tahun 2000an.
a. Gambarkan dan jelaskan perbedaan antara layer pada SIGTRAN dengan SS7! b. Jelaskan perbedaan fungsi M2PA dan M2UA pada user adaptation layer SIGTRAN c. Sebutkan kelebihan SUA dibandingkan dengan protocol UA yang lainnya!
a. Layer MTP 1 dan MTP 2 pada SS7 dengan 3 layer pada SIGTRAN yaitu IP, SCTP, dan User Adaption (M2PA, M2UA, M3UA, DAN SUA). Layer User Adaption (UA) mengenkapsulasi signaling protokol yang berbeda untuk jaringan sirkit untuk ditransmisikan melalui IP menggunakan SCTP.
b. Perbedaan M2PA DAN M2UA
MTP2 User Peer to Peer Adaption (M2PA) merupakan SIGTRAN yang mentransformasikan SS7 MTP signaling message over IP dengan SCTP. Pengguna M2PA memungkinkan untuk memaintain topologi original dari jaringan SS7. Perubahan yang terjadi : transportasi signaling over IP tidak melalui tradisional link 64 kbps.
MTP2 User Adaption Layer (M2UA) mengirimkan signaling message antara laer MTP3 pada media gateway controller (MGC) dan layer MTP2 pada SGW. Bekerja secara Client – Server, dimana MGC (IP Node) sebagai Client dan SGW sebagai server.
c. SUA mampu menangani aplikasi ari jaringan telco tradisional untuk dimigrasikan ke jaringan IP, misal : toll free, prepaid, dan jaringan roaming. SUA juga mengeliminasi beberapa stack ... (gak ke catet, tambahin ke yang sudah ya :D).
4. SCTP merupakan protocol transport yang di standartkan oleh IETF untuk SIGTRAN.
a. Jelaskan dengan lngkap mengapa IETF menstrandartkan penggunaan protocol transport SCTP pada SIGTRAN, bukan protocol TCP ataupun UDP!
b. Jelaskan yang di maksud dengan konsep multi streaming PADA SCTP! c. Jelaskan yang di maksud dengan konsep multihoming pada SCTP!
Jawab
a. SCTP digunakan untuk SIGTRAN karena UDP dan TCP kurang cocok digunakan untuk mentransformasikan signaling, perlu protokol transport yang support reability, dan minum delay. UDP tidak cocok digunakan karena tidak dapat menyediakan reability, dilihat dari karakteristiknya. TCP memenuhi reability namun rentan delay. Hasil analisis menunjukkan bahwa 1% packet loss dapat menyebabkan 9% packet terdelay lebih lama, karena pengaruh transmisi yang dilakukan. Karena itu butuh protokol transfer lain yang memenuhi kebutuhan tersebut, yaitu SCTP.
b. Multi Straming : pada protokol SCTP mampu menirim message yang independen satu sama lain. Process Sending
c. Multi Homing : sama dengan SCTP
SCTP SCTP
Kunci Jawaban : 1. D 2. B 3. C 4. D 5. A 6. C 7. A 8. A 9. A 10. A 11. A 12. B 13. D 14. A 15. C 16. B 17. B 18. C 19. D 20. B 21. D 22. D 23. B 24. C 25. D 26. C 27. A 28. D 29. C & D 30. A
