BENTUK MITIGASI BENCANA MASYARAKAT DI DUKUH SAMBUNGREJO DESA BALERANTE KECAMATAN KEMALANG KABUPATEN KLATEN
PASCA ERUPSI GUNUNGAPI MERAPI 2010
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Geografi Universitas Muhammadiyah untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna
Memperoleh Gelar Sarjana
Diajukan Oleh : DANANG ADI NUGROHO
A 610 090 019
PROGRAM STUDI GEOGRAFI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
ii
PERSETUJUAN
BENTUK MITIGASI BENCANA MASYARAKAT DUKUH SAMBUNGREJO, DESA BALERANTE, KECAMATAN KEMALANG, KABUPATEN KLATEN PASCA ERUPSI GUNUNGAPI MERAPI TAHUN
2010
Yang dipersiapkan dan disusun oleh :
DANANG ADI NUGROHO
A.610090019
Telah disetujui dan disyahkan oleh Pembimbing
Untuk dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi
Pembimbing
Drs. Suharjo, M.S
iv
PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : Danang Adi Nugroho
NIM : A610 090 019
Program Studi : Pendidikan Geografi
Judul Skripsi : BENTUK MITIGASI MASYARAKAT DUKUH SAMBUNGREJO DESA BALERANTE KECAMATAN KEMALANG KABUPATEN KLATEN PASCA ERUPSI GUNUNGAPI MERAPI TAHUN 2010
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya serahkan ini benar-benar hasil karya sendiri dan bebas dari plagiat karya orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu/dikutip dalam naskah dan disebutkan pada daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti skripsi ini hasil plagiat, saya bertanggung jawab sepenuhnya dan bersedia menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
Surakarta, 7 Mei 2016 Penulis,
(Danang Adi Nugroho) NIM : A.610090019
v
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan berkah dan hidayah – Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian ini. Sholawat serta salam senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, serta generasi penerusnya sampai akhir zaman.
Penelitian yang berjudul “ Bentuk Mitigasi Masyarakat Dukuh Saambungrejo, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten Pasca Erupsi Gunungapi Merapi Tahun 2010” ini disusun untuk memenuhi syarat dalam memperoleh gelar Sarjana pada Program Studi Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Tulisan ini berisi tentang tingkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat Desa Dukuh Sambungrejo, serta menilai sejauh mana tindakan serta pelatihan simulasi yang dilakukan dalam kebencanaan oleh Perangkat desa dan Masyarakat Dukuh Sambungrejo sendiri maupun pihak pemerintah dalam upaya pencegahan dini untuk menghadapi bencana letusan Gunungapi Merapi.
Disadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan penelitian ini mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan beserta staf yang telah memberikan
vi
kesempatan kepada penulis untuk melanjutkan pendidikan jenjang strata satu di Universitas Muhammadiyah Surakarta,
2. Bapak Drs. Suharjo, M.S, selaku Ketua Progdi Pendidikan Geografi dan pembimbing skripsi yang dengan sabar membimbing penulis, mengarahkan serta memberikan ilmunya kepada penulis sehingga telah banyak membantu dalam penyelesain penyusunan penelitian ini,
3. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Klaten yang telah memberikan ijin riset (penelitian),
4. Seluruh staf Kantor Desa Balerante, Pak Diro Utomo selaku Ketua Rt Dukuh Sambungrejo dan Masyarakat Dukuh Sambungrejo yang telah banyak memberikan informasi, dan memberikan data – data yang diperlukan oleh penulis,
5. Teman-teman FKIP Geografi angkatan 2009 yang telah memberikan semangat dan dukunganya, dan
6. Kedua Orang Tua yang telah banyak memberikan do’a dan dukunganya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini.
Penulis berharap semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait dan yang paling penting adalah bermanfaat bagi masyarakat. Kritik dan Saran sangat penulis harapkan demi penyempurnaan penelitian ini.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Surakarta, 7 Mei 2016
Penulis,
(Danang Adi Nugroho) NIM : A.610090019
vii MOTTO
Atau siapakah yang telah menjadikan bumi sebagai tempat berdiam, dan yang menjadikan sungai-sungai di celah-celahnya, dan yang menjadikan gunung-gunung untuk (mengokohkan) nya dan menjadikan suatu pemisah antara dua laut? Apakah di samping Allah ada tuhan (yang lain)? Bahkan (sebenarnya) kebanyakan dari mereka tidak mengetahui.
( Qs An Naml 27:61) Terkadang kita diberi anugrah bahkan dengan alasan yang tidak dapat kita
terima tetapi itulah cobaan yang sebenarnya.
(Cator Wahyu) Jangan kamu menyia-nyiakan waktumu tanpa kamu sadari waktu akan
berlalu begitu cepat.
(Alfyan fahrur)
Sekeras apapun hidupmu tetaplah mencari sisi kelembutan dalam hidup. (Penulis)
Teruslah berjalan tanpa henti hadapi semua yang coba menghalangi hingga kau raih mimpi kembali.
viii
PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji dan syukur pada Allah SWT, Syalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW.
Kupersembahkan karya sederhana ini untuk :
Bapak dan Ibu karya tulis ini tidak seberapa bagimu, tetapi ini adalah cita-citaku dan wujud dari kebahagianmu. Terima kasih atas kasih sayangmu selama ini,
Kakakku Nurmeta Diana Fitri dan Dwi Sulistyo Wisnu Wardhana yang selalu memberikan semangat dalam penyusunan skripsi hingga selesai.
Dosen Pembimbing Bapak Drs. Suharjo, M.S. yang telah banyak membantu dalam penyusunan skripsi ini,
Para pengajar di Progdi Pendidikan Geografi,
Rekan – rekan mahasiswa jurusan pendidikan Geografi UMS, Terima Kasih segalanya,
Kekasih hidupku Nur Hidayah yang selalu mengingatkan di saat lupa dan menguatkan di saat patah semangat,
Teman – teman seperjuangan, Febrianto adi S,Mujib (Kuriman), Alfian (ketek), Maulan (Gembur), Syamsul (ateng), Ibnu (ebleh), Faisal (golit), Hamid (Sentono ugo), Ari (areng) yang selalu memberikan semangat dan memberikan hiburan disaat semua terasa membosankan,
Teman – teman kost California para sesepuhnya, Mas Wahab,Bang Boy, Aan (gareng), Aan (Andong), Munir, Catur (pletot), Wawan (kotex), Anggun
ix
(gendon), Andro, Dodik, Mas Tato dan masih banyak lagi yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, yang selalu support dalam bentuk apapun,
Honda Jupiter Z AD 6814 DM(yang tinggal kenangan) dan Vario Putih H 5123 RV yang selalu menemani disaat penelitian berlangsung,
x DAFTAR ISI Halaman JUDUL ... i PERSETUJUAN ... ii PENGESAHAN ... iii PERNYATAAN ... iv KATA PENGANTAR ... v MOTTO ... vii PERSEMBAHAN ... viii DAFTAR ISI ... ix DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
ABSTRAK ... xiv
ABSTRACTS ... xv
BAB I . PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ... 1
B. Fokus Penelitian ... 6
C. Tujuan Penelitian... 7
D. Manfaat Penelitian... 7
E. Penegasan Istilah ... 8
BAB II . LANDASAN TEORI A. Kajian Teori... 10
xi
B. Kajian Penelitian yang Relevan ... 24
C. Kerangka Berpikir ... 31
D. Rancangan Penelitian dan Pedoman Penelitian ... 33
BAB III . METODE PENELITIAN A. Tempat Penelitian ... 36
B. Jenis Penelitian ... 36
C. Subjek dan Objek Penelitian ... 37
D. Sumber Data ... 38
E. Teknik dan Instrumen Pengumpul Data ... 39
F. Keabsahan Data ... 41
G. Teknik Analisis Data ... 42
BAB IV . HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian ... 45
1. Letak dan Luas Desa Dompol ... 45
2. Kondiai Fisik ... 48
3. Sosial dan Ekonomi ... 54
B. Deskripsi Hasil Penelitian Dan Pembahasan ... 56
BAB V . SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan... 106
B. Saran ... 107
DAFTAR PUSTAKA ... 108
xii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Tabel 2.1 Deskripsi Hasil Penelitian Dan Pembahasan ... 22
2. Tabel 2.2 Kajian Penelitian yang Relevan ... 24
3. Tabel 4.1 Nama dukuh di Desa Balerante ... 46
4. Tabel 4.2 Luas Penggunaan Lahan Desa Balerante ... 48
5. Tabel 4.3 Luas Penggunaan Tanah Kering Desa Balerante ... 49
6. Tabel 4.4 Jumlah Penduduk Kelompok Umur Desa Balerante... 51
7. Tabel 4.5 Jumlah Penduduk Menurut Agama Desa Balerante ... 51
8. Tabel 4.6 Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian Desa Balerante 52 9. Tabel 4.7 Jumlah Penduduk Menurut Pendidikan Desa Balerante ... 53
10. Tabel 4.8 Nama Responden Hasil Penelitian di Dukuh Sambungrejo ... 55
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Gambar 2.1 Kerangka Berpikir Penelitian ... 33 2. Gambar 3.1 Model Analisis Interaktif ... 45 3. Gambar 4.1 Peta Administrasi Desa Balernte ... 47
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
1. Dokumentasi
2. Daftar Pertanyaan Wawancara 3. Ijin Riset
4. Surat Keterangan Penelitian 5. Berita acara ujian skripsi 6. Pengesahan revisi skripsi 7. Berita acara bimbingan
xv
BENTUK MITIGASI BENCANA MASYARAKAT DI DUKUH SAMBUNGREJO DESA BALERANTE KECAMATAN KEMALANG KABUPATEN KLATEN PASCA ERUPSI GUNUNGAPI MERAPI 2010
Danang Adi Nugroho A 610 090 019, Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
2016
Mengetahui bentuk mitigasi Bencana Di Dukuh Sambungrejo, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten Pasca Erupsi Gunungapi Merapi 2010. Dan untuk mengetahui peran serta Pemerintah Daerah terhadap mitigasi Bencana Di Dukuh Sambungrejo, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten Pasca Erupsi Gunungapi Merapi 2010. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, dilakukan dengan menggunakan survey lapangan melalui observasi, wawancara masyarakat. Hasil data yang di dapatkan dari mitigasi masyarakat Dukuh Sambungrejo, bentuk-bentuk mitigasi yang ada di Dukuh Sambungrejo adalah mitigasi non structural dapat dilihat dari penyadaran masyarakat melalui unit pemerintah setempat, dan terlihat dari keluarga yang membuat rencana tanggap darurat dan jalur evakuasi untuk mengkoordinir anggota keluarganya supaya keluar dari ancaman erupsi Gunungapi Merapi dan dapat menempati tempat pengungsian yang telah disediakan pemerintah maupun organisasi masyarakat. Peran serta pemerintah dalam menangani korban dinilai cukup baik, dilihat dari sarana dan prasarana yang diberikan pemerintah untuk penduduk yaitu tempat pengungsian yang layak sertamakanan yang sehat untuk kelangsungan hidup penduduk yang terkena bencana khususnya Dukuh Sambungrejo, Pemerintah juga memasang tanda jalur evakuasi sebagai bentuk penyelamatan masyarakat untuk keluar dari jalur erupsi sampai ketempat pengungsian.
xvi ABSTRACTS
Post-eruption of Merapi Volcano, 2010. And to know the role of the Regional Government of the Disaster Mitigation In Sambungrejo Dukuh, Desa Balerante, District Kemalang, Klaten regency Post-eruption of Merapi Volcano in 2010. this Knowing the form of disaster mitigation In Sambungrejo Dukuh, Desa Balerante, District Kemalang, Klaten regency research was conducted using qualitative descriptive method, carried out using field surveys through observation, community interviews. Results of data in getting the mitigation of the Hamlet Sambungrejo, forms of mitigation in Dukuh Sambungrejo are mitigating non structural viewable from public awareness through local government unit, and visible from families making emergency plans and evacuation routes to coordinate their family members to get out of the threat of eruption of Merapi Volcano and can occupy the refugee camps that have been provided by the government and civil society organizations. The role of government in dealing with victims rated quite well, judging from the infrastructure provided by the government to the population that is a refuge decent sertamakanan healthy for the survival of the affected population, especially Hamlet Sambungrejo, the Government also put a sign evacuation route as a form of community safety for out of the path of eruption to the place of refuge.
