2
ABSTRAK
Penelitian ini akan mengupas apa dan bagaimana pelaksanaan Program Kemitraan Bina Lingkungan di Pabrik Gula Kwala Madu serta implikasi dari Program Kemitraan Bina Lingkungan tersebut kepada masyarakat di sekitar Pabrik Gula Kwala Madu.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana program kemitraan bina lingkungan yang dilaksanakankan di lingkungan Pabrik Gula Kwala Madu, serta untuk memberikan informasi mengenai implikasi dari penerapan Program Kemitraan Bina Lingkungan terhadap masyarakat di sekitar Pabrik Gula Kwala Madu yang dalam hal ini adalah tanggung jawab perusahaan dalam pengelolaan lingkungan.
.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dimana penulis mengumpulkan berbagai data dan informasi baik primer ataupun sekunder. Sedangkan analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dimana penulis memaparkan fenomena mengenai bagaimana pelaksanaan Program Kemitraan Bina Lingkungan di Pabrik Gula Kwala Madu serta bagaimana implikasi Program Kemitraan Bina Lingkungan terhadap kehidupan sosial masyarakat setempat. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah dengan mencari informasi dengan cara melakukan wawancara mendalam ( deep interview ) serta membuat dokumentasi berupa foto di lokasi penelitian, Langkah selanjutnya adalah menyusun data-data dalam satuan. Satuan-satuan itu kemudian dikategorisasikan. Berbagai kategori tersebut dilihat kaitannya satu sama lain dan di interpretasikan secara kualitatif
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ternyata banyak kegiatan yang mendukung pelaksanaan Program Kemitraan Bina Lingkungan yang terus direncanakan dan diimplementasikan oleh pihak PTPN 2, sehingga sebagian besar masyarakat setempat pun merasakan dampak positif dari program tersebut walaupun masih ada beberapa kekurangan yang masih harus dievaluasi kembali oleh pihak masyarakat maupun pihak PTPN 2, misalnya saja seperti kesadaran mengenai pentingnya Program Kemitraan bina lingkungan belum banyak diketahui oleh kalangan karyawan PTPN 2 ataupun masyarakat setempat, sehingga pelaksanaan program PKBL kurang optimal apalagi pihak PTPN 2 kurang memiliki inisiatif dalam menjalin kemitraan dengan masyarakat di sekitar Pabrik Gula Kwala Madu yaitu masyarakat Desa Sambirejo yang tinggal tidak jauh dari Pabrik Gula Kwala Madu.