89
Daftar Pustaka
Adharini G. 2008. Uji Kemampuan Ekstrak Akar Tuba (Derris Elliptica Benth) Untuk Pengendalian Rayap Tanah Coptotermes Curvignathus Holmgren. Bogor: Departemen Silvikultur Fakultas Kehutanan Institut Pertanian.
Agustina, S. 2012. Peristiwa Komunikasi Ritual Pada Pergelaran Seni Kuda Renggong Di Kabupaten Sumedang (studi etnografi komunikasi ritual pada pergelaran seni kuda renggong di Desa Cibunar Kecamatan Rencakalong Kabupaten Sumedang). Skripsi Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia, Bandung.
Alamendah. 2010. Tuba, Tumbuhan Peracun Ikan Dan Serangga. http://alamendah.org/2010/01/12/tuba-tumbuhan-peracun-ikan-dan-serangga/comment-page-9/. April 2015
Bappeda. 2012. Kajian Pengembangan Perikanan Darat Di Kabupaten Lamandau. Laporan Akhir Bappeda Kabupaten Lamandau.
Bapenas. 2013. Masyarakat Adat Di Indonesia: Menuju Perlindungan Sosial
Yang Inklusif.
http://www.bappenas.go.id/files/6914/2865/6850/Masyarakat_Adat_di _Indonesia-Menuju_Perlindungan_Sosial_yang_Inklusif.pdf Agustus 2014
Badan Pusat Statistik. Kabupaten Lamandau Dalam Angka Tahun 2009. pdf
Badan Pusat Statistik Kabupaten Lamandau. Kecamatan Dalam Angka Tahun 2014. pdf
Boeke, J H. 1971. Batas-Batas Dari Masjarakat Pedesaan Indonesia. Jakarta: Bhratara.
Champbers, R. 1996. PRA: Participatory Rural Appraisal: Memahami Desa Secara Partisipatif. Yogyakarta: Kanisius.
Coleman, J S. 2011. Dasar-Dasar Teori Sosial. Cetakan keempat. Bandung: Nusa Media.
Da Costa, Z.F. 2010. Kearifan Lokal Tara Bandu Dalam Pengelolaan Lingkungan Di Timor Leste (studi Kasus perbaikan lingkungan di suco lauhata, distrik liquica, timor leste), Tesis, Program Pascasarjana UKSW, Salatiga
90
Djajadiningrat, S T. 2005. Sustainable Future: Menggagas Warisan Peradaban Bagi Anak Cucu. Jakarta: Indonesia Center For Sustainable Development.
Eghenter, Cristina,. M. H Putera,. I, Ardiansyah. 2012. Masyarakat Dan Konservasi: 50 Kisah Yang Menginspirasi Dari WWF Untuk Indonesia. Indonesia: WWF.
Fukuyama, F. 2002. Trust: Kebajikan Sosial dan Penciptaan Kemakmuran. Yogyakarta: Qalam.
---. 2005. Guncangan Besar: Kodrat Manusia Dan Tata sosial Baru. Jakarta: Gramedia.
Handoyo, E. 2012. Eksistensi pedagang kaki lima: studi tentang kontribusi modal sosial terhadap resistensi PKL di semarang. Salatiga: Program Doktor Studi Pembangunan Universitas Kristen Satya Wacana.
Hasbullah, J. 2006. Social Capital (Menuju Keunggulan Budaya Manusia Indonesia). Jakarta: MR-United Press.
Jaya, A. 2004. Konsep Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development). Program S3 Institut Pertanian Bogor
Keraf, S A. 2002. Etika Lingkungan. Jakarta: Buku Kompas.
Koentjaraningrat. 1990. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Mackinnon, K,. G. Hatta,. H. Halim,. dan A. Mangalik. 2000. Ekologi Kalimantan: Seri Ekologi Indonesia. Buku ketiga. Jakarta: Prenhallindo.
Martiningsih, N. G. A. G. E. 2011. Perempuan Bali Dalam Ritual Subak. Salatiga: Program Pascasarjana Universitas Kristen Satya Wacana Press.
Mitchell, B,. R. B. Setiawan,. H. Dwita. 2000. Pengelolaan Sumberdaya Dan Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Mursidin. 2012. “Kajian Kearifan Lokal Suku Bajo Di Desa Bungin Permai Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan”. Jurnal Mudra Volume 27 No.1
Nababan, A. 2003. Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat Adat (Tantangan dan Peluang). Makalah Pelatihan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Daerah. Pusat Penelitian lingkungan Hidup, IPB. 5 Juli 2002.
Nurcahyani, L. 2003. Kearifan Tradisional Suku Dayak Dalam Pelestarian Alam: Studi Kasus Beberapa Daerah Di Kalimantan Barat. Mitra Sejati LPSER- PPM Kalimantan Barat
91
And Forest Resources). Champbell, Bruce M and Luckert, Martin K. 2012. USA: Earthscan Publications Ltd.Pattinama M. J. 2009. “Pengetahuan Kemiskinan Dengan Kearifan Lokal (Studi Kasus di Pulau Buru Maluku Dan Surade Jawa Barat)”. Jurnal Makara Sosial Humaniora Volume 13 No. 1
Riak Bumi. 2001. Suara Bekakak: Berita Triwulan Taman nasional Danau Sentarum. Edisi II, April-Juni. http://www.riakbumi.or.id/ download/sbedisi2.pdf, November 2014 Semarang: Program Studi Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana UNDIP
Samsoedin, A. W,. dan H. Sukiman. 2010. Konsep Tata Ruang Dan Pengelolaan Lahan Pada Masyarakat Dayak Kenyah Di Kalimantan Timur. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan, Vol. 7 No. 2, Agustus 2010 : 145 – 168.
Silalahi, U. 2010. Metode Penelitian Sosial. Bandung: Refika Aditama.
Singarimbun, M dan S, Effendi. 1989. Metode Penelitian Survai. Edisi Revisi. Jakarta: LP3ES.
Situmorang, S. 2004. Sejarah Lembaga Sosial Politik Abad Xiii-Xx. Jakarta Selatan: Komunitas Bambu.
Suhartini. 2009. Kajian Kearifan Lokal Masyarakat Dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam Dan Lingkungan. FMIPA. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Sugianto. 1984. Tanaman-tanaman beracun. Jakarta: Penerbit Widjaya.
Sugiyono. 2001. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alabeta.
Supomo, Boedyo. 2011. “Peranan Modal Sosial Dalam Implementasi Manajemen Dan Bisnis”. Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta. Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan Vol. 11, No. 1, April 2011 : 10 – 16
Supriatna, T. 2008. Peran Kearifan Lokal Dan ilmu-ilmu Kepribumian Dalam Pelestarian Alam.Research Center of Climate Change, Universitas Indonesia
Syafa’at, Rahmat,. S, Bahar,. I. N. Nurjana,. E, Susilo,. I, Kuswahyono. 2008.
92
Turangan, L. W,. dan R. Fadhilla. 2014. Seri Budaya Dan Warisan Indonesia: Manusia Dan Lingkungan Budaya. Jilid 7. Jakarta: PT. Aku Bisa.
Usman, H dan A. Purnomo. 1996. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara.
