RUMAH TUA
(Suatu Kajian Sosio-Teologis terhadap Konsep Rumah Tua di Negeri Soya Kecamatan
Sirimau Ambon)
Abstraksi
Agama dan budaya merupakan dua hal yang sulit dipisahkan saat ini. Hal ini yang terjadi dalam kehidupan masyarakat Negeri Soya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan tradisi rumah tua merupakan upaya pelestarian budaya yang memperlihatkan bagaimana agama dan budaya bercampur. Budaya rumah tua kemudian diwariskan turun-temurun dalam kehidupan masyarakat Negeri Soya. Percampuran makna yang bersumber pada agama dan budaya menghasilkan makna rumah tua bagi kehidupan masyarakat Negeri Soya sebagai peninggalan leluhur yang dalam perkembangannya digunakan sebagai sarana untuk mewariskan nilai-nilai budaya maupun mengajarkan nilai-nilai iman Kristen kepada generasi penerus. Bagi generasi muda rumah tua dimaknai sebagai peninggalan leluhur turun-temurun yang berguna untuk mengetahui tentang asal-usul klan atau keluarga besar sekaligus untuk mempererat hubungan kekerabatan tersebut.
