40
41
Lampiran 2. Gambar Sampel
Pohon umbi ubi kayu putih Pohon umbi ubi kayu kuning
42
Umbi ubi kayu putih umbi ubi kayu kuning
43
Lampiran 3. Gambar alat spektrofotometer serapan atom (AAS) dan alat tanur
alat spektrofotometer serapan atom (AAS)
44
Lampiran 4. Bagan alir penyiapan sampel ubi kayu kuning dan ubi kayu putih
Umbi ubi kayu putih dan umbi ubi kayu kuning dikupas dan dibuang kulitnya
Dicuci dengan aquademineralisata Ditiriskan
Dihaluskan dengan cara diparut Disimpan dalam wadah plastik
Sampel Yang telah Dihaluskan
45
Lampiran 5. Bagan alir penyiapan sampel gaplek ubi kayu kuning dan gaplek ubi kayu p utih
Umbi ubi kayu putih dan umbi ubi kayu kuning dikupas dan dibuang kulitnya
Dicuci dengan aquademineralisata Ditiriskan
Dihaluskan dengan cara diparut
Dijemur dibawah sinar matahari selama 7 hari Diblender hinggga halus
Disimpan dalam wadah plastik Sampel yang telah
46
Lampiran 6. Bagan alir proses destruksi kering
Ditimbang 25 gram di dalam krus porselen Diarangkan diatas hot plate
Diabukan dalam tanur dengan temperatur awal 100°C dan perlahan-lahan temperatur dinaikkan hingga suhu 500°C dengan interval 25°C setiap 5 menit
Dilakukan selama 48 jam dan dibiarkan hingga dingin di dalam tanur
Ditambahkan 5 ml HNO3 (1:1) dan diuapkan pada
hot plate sampai kering
Dimasukkan kembali dalam tanur dengan temperatur awal 100°C dan perlahan-lahan temperatur dinaikkan hingga suhu 500°C dengan interval 25°C setiap 5 menit.
Dilakukan selama 1 jam
Dibiarkan hingga dingin didalam tanur (suhu ± 27ºC)
Sampel yang telah dihaluskan
Sampel yang telah mengarang
Abu
47
Lampiran 7. Bagan Alir Pembuatan Larutan Sampel
Dilarutkan dalam 5 ml HNO3 (1:1)
Dipindahkan ke dalam labu tentukur 50 ml
Dibilas krus porselen sebanyak tiga kali dengan 10 ml akua demineralisata, lalu dicukupkan dengan akua demineralisata hingga garis tanda.
Disaring dengan kertas saring Whatman No. 42 Dibuang 2,5 ml untuk menjenuhkan kertas saring
Dimasukkan ke dalam botol
Dilakukan analisis kuantitatif dengan Spektrofotometer
Serapan Atom pada λ 422,7 nm untuk kadar kalsium dan pada λ 248,3 nm untuk kadar besi dengan nyala udara -asetilen
sampel hasil deksruksi
filtrat
Larutan Sampel
48
Lampiran 8. Perhitungan Penetapan Kadar Air
1. umbi ubi kayu kuning
- Berat sampel 1 = 5,0053 g
- Kadar air rata-rata = 58,93%+59,99%+58,91
3
49
Lampiran 8 (Lanjutan) .
2. gaplek umbi ubi kayu kuning
- Berat sampel 1 = 5,0036 g
- Kadar air rata-rata = 12,99%+13,98%+11,97%
3
50
- Kadar air rata-rata = 60,92%+59,93%+60,56%
3
51
Lampiran 8 (Lanjutan) 4. Gaplek umbi ubi kayu putih
- Berat sampel 1 = 5,0092 g
- Kadar air rata-rata = 14,97%+14,96%+13,99%
3
52
Lampiran 9. Data kalibrasi kalsium dengan spektrofotometer serapan atom, perhitungan persamaan garis regresi dan koefisien korelasi (r)
53
Lampiran 9 (Lanjutan)
Maka persamaan garis regresinya adalah: Y = 0,0628 X + 0,007
r = ∑XY− [
(∑X )(∑Y )
n ]
��∑X²–(∑X)² / n � (∑Y²−(∑Y)² / n )
r = 6,1322 –�
(30)(0,8514 )
6 �
��220−(30)2
6 ��0,17110114−
(0,8514 )2
6 �
r = 1,8752 1,876199243
54
Lampiran 10. Data kalibrasi besi dengan spektrofotometer serapan atom, perhitungan persamaan garis regresi dan koefisien korelasi (r)
No Konsentrasi (µg/ml) (X)
55
Lampiran 10 (Lanjutan)
r = ∑XY− [
(∑X )(∑Y )
n ]
��∑X²–(∑X)² / n � (∑Y²−(∑Y)² / n )
r =
0,9474 –�(15)(0,2559 )
6 �
��55−(15)2
6 ��0,01632505−
(0,2559 )2
6 �
r = 0,30765 0,307719047
56
Lampiran 11. Hasil Analisis Kadar Kalsium dan Besi dalam Sampel 1. Hasil Analisis Kadar Kalsium dalam Umbi Ubi Kayu Kuning
No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
Konsentrasi
2. Hasil Analisis Kadar Besi dalam Umbi Ubi Kayu Kuning No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
Konsentrasi
3. Hasil Analisis Kadar Kalsium dalam Gaplek Umbi Ubi Kayu Kuning No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
57
Lampiran 11. (Lanjutan)
4. Hasil Analisis Kadar Besi dalam Gaplek Umbi Ubi Kayu Kuning No Berat Sampel
5. Hasil Analisis Kadar Kalsium dalam Umbi Ubi Kayu putih No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
Konsentrasi
6. Hasil Analisis Kadar Besi dalam Umbi Ubi Kayu putih No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
58
Lampiran 11. (Lanjutan)
7. Hasil Analisis Kadar Kalsium dalam Gaplek Umbi Ubi Kayu putih No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
Konsentrasi
(µg/ml) Kadar (mg/100g)
1 25,0042 0,1754 6,2500 62,4895
2 25,0073 0,1714 6,1007 60,9892
3 25,0044 0,1743 6,2089 62,0781
4 25,0086 0,1725 6,1417 61,3959
5 25,0030 0,1737 6,1865 61,8576
6 25,0088 0,1735 6,1791 61,7693
8. Hasil Analisis Kadar Besi dalam Gaplek Umbi Ubi Kayu putih No Berat
Sampel (g) Absorbansi (A)
Konsentrasi
(µg/ml) Kadar (mg/100g)
1 25,0042 0,0695 4,0273 0,8053
2 25,0073 0,0694 4,0216 0,8041
3 25,0044 0,0698 4,0443 0,8087
4 25,0086 0,0703 4,0728 0,8143
5 25,0030 0,0697 4,0387 0,8076
59
Lampiran 12. Contoh perhitungan kadar kalsium dan besi
Contoh perhitungan kadar kalsium dan besi dalam umbi ubi kayu kuning 1. Contoh perhitungan kadar kalsium
Berat sampel yang ditimbang = 25,0036 gr Absorbansi (Y)= 0,0887
Persamaan garis regresi:Y = 0,0268 X + 0,0079 X = 0,0887 − 0,0079
0,0268 = 3,0149 µg/ml Konsentrasi Kalsium = 3,0149 µg/ml Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (gr)
= 3,0149 µg/ml x 50 ml x 50 25,0036 gr
= 301,49 µg/gr
= 30,1490 mg/100 gr 2. Contoh perhitungan kadar besi
Berat sampel yang ditimbang = 25,0036 gr Absorbansi (Y)= 0,0358
Persamaan garis regresi:Y = 0,01758 X – 0,0013 X = 0,0358 + 0,0013
60
Lampiran 12 (Lanjutan)
Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (gr)
= 2,1104 µg/ml x 50 ml x 1 25,0036 gr
= 4,2201 µg/gr = 0,4220 mg/100 gr
Contoh perhitungan kadar kalsium dan besi dalam gaplek umbi ubi kayu kuning 1. Contoh perhitungan kadar kalsium
Berat sampel yang ditimbang = 25,0053 gr Absorbansi (Y)= 0,1700
Persamaan garis regresi:Y = 0,0268 X + 0,0079 X = 0,1700 − 0,0079
0,0268 = 6,0485µg/ml Konsentrasi Kalsium = 6,0485 µg/ml Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (gr)
= 6,0485 µg/ml x 50 ml x 50 25,0053gr
= 604,721 µg/gr = 60,4721 mg/100 gr 2. Contoh perhitungan kadar besi
61
Lampiran 12 (Lanjutan)
Persamaan garis regresi:Y = 0,01758 X – 0,0013 X = 0,0748 + 0,0013
0,01758 = 4,3288 µg/ml Konsentrasi Besi = 4,3288 µg/ml
Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Contoh perhitungan kadar kalsium dan besi dalam umbi ubi kayu putih 1. Contoh perhitungan kadar kalsium
Berat sampel yang ditimbang = 25,0092 gr Absorbansi (Y)= 0,0990
Persamaan garis regresi:Y = 0,0268 X + 0,0079 X = 0,0990 − 0,0079
62
Lampiran 12 (Lanjutan)
2. Contoh perhitungan kadar besi
Berat sampel yang ditimbang = 25,0092 gr Absorbansi (Y)= 0,0359
Persamaan garis regresi:Y = 0,01758 X – 0,0013
X = 0,0359 + 0,0013
0,01758 = 2,1160 µg/ml Konsentrasi Besi = 2,1160 µg/ml
Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Contoh perhitungan kadar kalsium dan besi dalam gaplek umbi ubi kayu putih 1. Contoh perhitungan kadar kalsium
Berat sampel yang ditimbang = 25,0042 gr Absorbansi (Y)= 0,1754
Persamaan garis regresi:Y = 0,0268 X + 0,0079 X = 0,1754 − 0,0079
0,0268 = 6,2500 µg/ml Konsentrasi Kalsium = 6,2500 µg/ml Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (gr)
63
Lampiran 12 (Lanjutan)
= 624,8950 µg/gr = 62,4895 mg/100 gr 2. Contoh perhitungan kadar besi
Berat sampel yang ditimbang = 25,0042 gr
Absorbansi (Y)= 0,0695
Persamaan garis regresi:Y = 0,01758 X – 0,0013 X = 0,0695 + 0,0013
0,01758 = 4,0273 µg/ml Konsentrasi Besi = 4,0273 µg/ml
Kadar (µg/g) =Konsentrasi (µg/ml ) x Volume (ml ) x Faktor pengenceran
Berat Sampel (gr)
= 4,0273 µg/ml x 50 ml x 1 25,0042 gr
64
Lampiran 13. Perhitungan statistik kadar kalsium dan besi dalam sampel
1. Perhitungan statistik kadar kalsium dalam umbi ubi kayu kuning
No Xi
30,1490 0,4722 0,22297284
2
30,1108 0,4340 0,18835600
3
29,4323 -0,2445 0,05978025
4
29,3911 -0,2857 0,08162449
5
29,5860 -0,0908 0,00824464
6
29,3915 0,2853 0,08139609
∑ Xi= 178,0607 ∑ (Xi-X)² =
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
65
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 1 =| 0,4722 |
0,3584 / √6= 3,2276 t hitung 2 = |0,4340 |
0,3584 / √6= 2,9665 t hitung 3=| −0,2445 |
0,3584 / √6= 1,6712 t hitung 4 = | −0,2857 |
0,3584 / √6= 1,9528 t hitung 5 =|− 0,0908 |
0,3584 / √6 = 0,6206 t hitung 6 =| −0,2853 |
0,3584 / √6= 1,9501
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar kalsium dalam umbi ubi kayu kuning:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 29,6768 mg/100g ± (4,0321 x 0,3584 mg/100g / √6 )
= (29,6768 ± 0,5899) mg/100g
66
Lampiran 13 (Lanjutan)
2. Perhitungan statistik kadar kalsium dalam gaplek umbi ubi kayu kuning
No Xi
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
�� / √�
t hitung 1 =| −0,1121 |
67
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 2 = |0,4540 |
0,3463 / √6= 3,2107 t hitung 3 =|−0,1193 |
0,3463 / √6= 0,8437 t hitung 4 =| −0,3665 |
0,3463 / √6= 2,5919 t hitung 5 =|−0,2610 |
0,3463 / √6 = 1,8458 t hitung 6 =| 0,4051 |
0,3463 / √6= 2,8649
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar kalsium dalam gaplek umbi ubi kayu kuning:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 60,5842 mg/100g ± (4,0321 x 0,3463 mg/100g / √6 )
= (60,5842 ± 0,5701) mg/100g
68
Lampiran 13 (Lanjutan)
3. Perhitungan statistik kadar kalsium dalam umbi ubi kayu putih
No Xi
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
�� / √�
t hitung 1 =| −0,3382 |
69
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 2 = |0,0773 |
0,2815 / √6= 0,6728 t hitung 3 =|−0,1019 |
0,2815 / √6= 0,8869 t hitung 4 =| 0,0114 |
0,2815 / √6= 0,0992 t hitung 5 =|−0,4067 |
0,2815 / √6 = 3,5396 t hitung 6 = 0,0814
0,2825 / √6= 0,7084
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar kalsium dalam umbi ubi kayu putih:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 33,6412 mg/100g ± (4,0321 x 0,2815 mg/100g / √6 )
= (33,6412 ± 0,4633) mg/100g
70
Lampiran 13 (Lanjutan)
4. Perhitungan statistik kadar kalsium dalam gaplek umbi ubi kayu putih
No Xi
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
71
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 1 =| 0,7262 |
0,5234 / √6= 3,3982 t hitung 2 =|−0,7741 |
0,5234 / √6= 3,6224 t hitung 3 = |0,3148 |
0,5234 / √6= 1,4731 t hitung 4 =| −0,3674 |
0,5234 / √6= 1,7192 t hitung 5 = |0,0943 |
0,5234 / √6 = 0,4413 t hitung 6 = |0,0060 |
0,5234 / √6 = 0,0281
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar kalsium dalam gaplek umbi ubi kayu putih:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 61,7633 mg/100g ± (4,0321 x 0,5234 mg/100g / √6 )
= (61,7633 ± 0,8617) mg/100g
72
Lampiran 13 (Lanjutan)
Perhitungan statistik kadar besi dalam sampel
1. Perhitungan statistik kadar besi dalam umbi ubi kayu kuning
No Xi
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
�� / √�
t hitung 1 = | 0,0008 |
73
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 2 = |0,0043 |
0,0038 / √6= 2,6875 t hitung 3=| 0,0030 |
0,0038 / √6= 1,8750 t hitung 4 = | 0,0007 |
0,0038 / √6= 0,4376 t hitung 5 =|− 0,0037 |
0,0038 / √6 = 2,3125 t hitung 6 =| −0,0054 |
0,0038 / √6= 3,3750
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar besi dalam umbi ubi kayu kuning:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 0,4212 mg/100g ± (4,0321 x 0,0038 mg/100g / √6 )
= (0,4212 ± 0,0065) mg/100g
74
Lampiran 13 (Lanjutan)
2.. Perhitungan statistik kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu kuning
No Xi
0,8656 -0,0019 0,00000361
2
0,8725 0,0050 0,00002500
3
0,8689 0,0014 0,00000196
4
0,8702 0,0027 0,00000729
5
0,8678 0,0003 0,00000009
6
0,8599 -0,0076 0,00005776
∑ Xi= 5,2049 ∑ (Xi-X)² =
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
�� / √�
75
Dari hasil perhitungan diatas didapat t hitung 6 > t tabel, maka data ke 6 ditolak, untuk itu perhitungan diulangi dengan cara yang sama tanpa mengikuti data ke 6
76
Lampiran 13 (Lanjutan)
=
�
0,0000267mg/100 g 6−1 = 0,0026 mg/100gPada interval kepercayaan 99% dengan nilai α= 0,01 dk=4 diperoleh nilai t tabel = α/ 2, dk = 4,06021
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
�� / √�
t hitung 1 =| −0,0034 |
0,0026 / √6= 2,8333 t hitung 2 = |0,0035 |
0,0026 / √6= 2,9167 t hitung 3=| 0,0001 |
0,0026 / √6= 0,0833 t hitung 4 = | 0,0012 |
0,0026 / √6= 1,0000 t hitung 5 =|−0,0012 |
0,0026 / √6 = 1,0000
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu kuning:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 0,8690 mg/100g ± (4,6021 x 0,0026 mg/100g / √6 )
77
Lampiran 13 (Lanjutan)
Kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu kuning sebenarnya terletak antara: (0,8690 ± 0,0055) mg/100g
3. Perhitungan statistik kadar besi dalam umbi ubi kayu putih
No Xi
Data diterima jika t hitung < t tabel t hitung = | ��−� |
78
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 1 =| −0,0166 |
0,0104 / √6= 3,9523 t hitung 2 = |0,0085 |
0,0104 / √6= 1,952 t hitung 3=| 0,0017 |
0,0104 / √6= 0,4047 t hitung 4 = | 0,0006 |
0,0104 / √6= 0,1428 t hitung 5 = |0,0130 |
0,0140 / √6 = 3,0952 t hitung 6 =| −0,0040 |
0,0140 / √6= 0,9523
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar besi dalam umbi ubi kayu putih:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 0,4396 mg/100g ± (4,0321 x 0,0104 mg/100g / √6 )
= (0,4396 ± 0,0171) mg/100g
79
Lampiran 13 (Lanjutan)
4. Perhitungan statistik kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu putih
No Xi
Pada interval kepercayaan 99% dengan nilai α= 0,01 dk=5 diperoleh nilai t tabel = α/ 2, dk = 4,0321.
80
Lampiran 13 (Lanjutan)
t hitung 3=| 0,0006 |
0,0596 / √6= 0,0041 t hitung 4 = | 0,0062 |
0,0596 / √6= 0,0425 t hitung 5 =|−0,0005 |
0,0596 / √6 = 0,0034 t hitung 6 =| 0,0005 |
0,0596/ √6= 0,0034
Dari hasil perhitungan diatas didapat semua t hitung < t tabel, maka semua data diterima Kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu putih:
µ = X ± (t (α / 2, dk) x SD / √�)
= 0,8081 mg/100g ± (4,0321 x 0,0596 mg/100g / √6 )
= (0,8081 ± 0,0981) mg/100g
81
Lampiran 14. Persentase Peningkatan Kadar Kalsium dan Besi
Persentase Peningkatan Kadar Kalsium dan Besi dalam umbi ubi kayu putih (segar) dan gaplek umbi ubi kayu putih (kering)
1. Kalsium
Kadar kalsium dalam umbi ubi kayu putih (segar) adalah 33, 6412mg/100 g
Kadar kalsium dalam gaplek umbi ubi kayu putih (kering) adalah 61,7633 mg/100 g Persentase peningkatan kadar:
= (Kadar rata−rata kalsium segar) − (Kadar rata−rata kalsium kering)
Kadar rata−rata kalsium segar x 100%
= �33,6412 – 61,7633�mg/100 g
33,6412 mg/100 g x 100% = 83,59%
2. Besi
Kadar besi dalam umbi ubi kayu putih (segar) adalah 0,4396mg/100 g
Kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu putih (kering) adalah 0,8081mg/100 g Persentase peningkatan kadar:
= (Kadar rata−rata besi segar) − (Kadar rata−rata besi kering)
Kadar rata−rata besi segar x 100%
= �0,4396 – 0,8081� mg/100 g
0,4396 mg/100 g x 100% = 83,83%
Persentase Peningkatan Kadar Kalsium dan Besi dalam umbi ubi kayu kuning (segar) dan gaplek umbi ubi kayu kuning (kering)
1. Kalsium
82
Lampiran 14 (Lanjutan)
Kadar kalsium dalam gaplek umbi ubi kayu kuning (kering) adalah 60,5842 mg/100 g Persentase peningkatan kadar:
= (Kadar rata−rata kalsium segar) − (Kadar rata−rata kalsium kering)
Kadar rata−rata kalsium segar x 100%
= �29,6768 – 60,5842�mg/100 g
29,6768 mg/100 g x 100% = 104,15%
2. Besi
Kadar besi dalam umbi ubi kayu kuning (segar) adalah 0,4212 mg/100 g
Kadar besi dalam gaplek umbi ubi kayu kuning (kering) adalah 0,8690 mg/100 g Persentase peningkatan kadar:
= (Kadar rata−rata besi segar) − (Kadar rata−rata besi rebung kering )
Kadar rata−rata besi segar x 100%
= �0,4212 – 0,8690� mg/100 g
83
Lampiran 15 Perhitungan Kadar Kalsium dan Besi jika dianggap kadar air 0%
1. Umbi ubi kayu kuning -Kadar air 59,61 %
Kadar kalsium 29,6768 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
100−59,62 � 29,6768 �� /100� = 73,4756 mg/100g
- Kadar Besi 0,4212 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
100−59,62 � 0,4212 ��/100� = 1,0428 mg/100g
2. Umbi ubi kayu Putih -Kadar air 60,56 %
Kadar kalsium 33,6412 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
100−60,56 � 33,6412 ��/100� = 85,2972 mg/100g
- Kadar Besi 0,4396 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
100−60,56 � 0,4396 ��/100� = 1,1146 mg/100g
3. Gaplek umbi ubi kayu kuning -Kadar air 12,64 %
Kadar kalsium 60,5842 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
84 - Kadar Besi 0,8690 mg/100g
Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
100−12,64 � 0,8690 ��/100� = 0,9947 mg/100g
4. Gaplek umbi ubi kayu putih -Kadar air 14,64 %
Kadar kalsium 61,7633 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
100−14,64 � 61,7622�� /100� = 72,3562 mg/100g
- Kadar Besi 0,8081 mg/100g Kadar kalsium (K.air 0%) = 100
85
Lampiran 16 : Pengujian beda nilai rata-rata kalsium dan besi dalam sampel
1. pengujian beda nilai rata-rata kalsium Oneway Interval for Mean
Minimum Maximum Lower
6 29.676783 .3584339 .1463300 29.300630 30.052937 29.3911 30.1490 gaplek ubi
kayu kuning
6 60.584233 .3462554 .1413582 60.220861 60.947606 60.2177 61.0382 ubi kayu
putih
6 33.641150 .2461296 .1004820 33.382853 33.899447 33.2345 33.9794 gaplek ubi
kayu putih
6 61.763267 .5233751 .2136670 61.214018 62.312515 60.9892 62.4895 Total 24 46.416358 15.152798
5
3.093052 0
40.017893 52.814824 29.3911 62.4895
ANOVA
Kadar
Sum of
Squares Df Mean Square F Sig. Between Groups 5278.054 3 1759.351 12073.733 .000
Within Groups 2.914 20 .146
86
Lampiran 16 (Lanjutan)
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons
95% Confidence Interval Lower
Bound Upper Bound ubi kayu kuning gaplek ubi
kayu gaplek ubi kayu
kuning gaplek ubi kayu putih ubi kayu
87
Lampiran 16 (Lanjutan)
Kadar
Tukey HSDa
Sampel N
Subset for alpha = 0.05
1 2 3 4
ubi kayu kuning 6 29.676783
ubi kayu putih 6 33.641150
gaplek ubi kayu kuning
6 60.584233
gaplek ubi kayu putih 6 61.763267
Sig. 1.000 1.000 1.000 1.000
88
Lampiran 16 (Lanjutan)
2. Pengujian Beda Nilai Rata-rata Besi
Descriptives Interval for Mean
89 Ubi Kayu kuning Gaplek ubi
kayu kuning Gaplek ubi kayu
kuning Gaplek ubi kayu
90
Lampiran 16 (Lanjutan)
Homogeneous Subsets
Kadar Tukey HSDa
Sampel N
Subset for alpha = 0.05
1 2 3 4
Ubi Kayu kuning 6 .421100
Ubi kayu putih 6 .439067
Gaplek ubi kayu putih 6 .808100
Gaplek ubi kayu kuning
6 .867460
Sig. 1.000 1.000 1.000 1.000
91
Lampiran 17. Hasil uji perolehan kembali kadar kalsium dan besi setelah penambahan masing-masing larutan standar
1. Hasil analisis kadar kalsium sebelum ditambahkan larutan baku Sampel Berat Sampel
Rata-rata 33,6412
Hasil analisis kadar kalsium setelah ditambahkan larutan standar kalsium sebanyak 1 ml (konsentrasi 1000 mcg/ml)
Sampel
92
Lampiran 17 (Lanjutan)
2. Hasil analisis kadar besi sebelum ditambahkan larutan baku Sampel Berat Sampel
Rata-rata 0,4396
Hasil analisis kadar besi setelah ditambahkan larutan standar besi sebanyak 1 ml (konsentrasi 10 mcg/ml)
Sampel
93
Lampiran 18. Perhitungan jumlah baku yang ditambahkan untuk persen perolehan kembali kalsium dan besi
Jumlah baku yang ditambahkan dapat dihitung menggunakan rumus berikut: C*A= 10 % x X
V =
C∗A x BSKonsentrasi baku yang digunakan
Keterangan:
C*A = Kadar larutan baku yang ditambahkan (µg/g) X = Kadar rata–rata logam pada sampel (mg/100 g) V = Jumlah larutan baku yang ditambahkan (ml)
BS = Berat rata–rata sampel untuk uji persen perolehan kembali (g) 1. Kalsium
Berat rata–rata sampel untuk uji persen perolehan kembali (BS)= 25,0055 g Kadar rata–rata kalsium = 33,6412 mg/100 g
C*A = 10 % x X
= 10
100 x 33,6412 mg/100 g
= 3,36412 mg/100 g = 33,6412 µg/g
V
= C∗A x BSKonsentrasi baku yang digunakan
=33,6412 µg/g x 25,0055 g 1000 µg/ml
94
Lampiran 18 (Lanjutan)
2.Besi
Berat rata–rata sampel untuk uji persen perolehan kembali (BS)= 25,0055 g Kadar rata–rata kalsium = 0,4396mg/100 g
C*A = 10 % x X
= 10
100 x 0,4396 mg/100 g
= 0,04396 mg/100 g = 0,43960 µg/g
V
= C∗A x BSKonsentrasi baku yang digunakan
=0,43960 µg/g x 25,0055 g 10 µg/ml
95
Lampiran 19 . ContohPerhitungan uji perolehan kembali kadar kalsium dan besi dalam sampel
1. Contoh Perhitungan uji perolehan kembali kadar kalsium Persamaan regresi : Y = 0,0268 X + 0,0079
X = 0,1089 − 0,0079
0,0268 = 3,7687 µg/ml
Konsentrasi setelah ditambahkan larutan baku = 3,7687 µg/ml CF =
Konsentrasi (µg/ml )
Berat sampel x Volume (ml) x Faktor pengenceran = 3,7687 µg/ml
25,0055 g x 50 ml x 50 = 376,792 µg/g
= 37,6792 mg/100g
Kadar sampel setelah ditambah larutan baku (CF) = 37,6792 mg/100g
Kadar rata-rata sampel sebelum ditambahkan lautan baku (CA) adalah kadar
rata-rata dari keenam sampel CA=
(33,9794+ 33,7185 +33,5393+33,6526 +33,2345 +337226 ) mg/100 g
6 =33,6412mg/100g
Berat sampel rata-rata uji recovery= 25,0052 g
Kadar larutan standar yang ditambahkan (C*A) adalah
96
Lampiran 19 (Lanjutan)
= 3,9991 mg/100g
Maka % perolehan kembali mangan = CF−CA
�∗� x 100%
=�37,6792 – 33,6412�mg/100 g
3,9991 mg/100 g x 100% = 100,92%
2. Contoh Perhitungan uji perolehan kembali kadar besi Persamaan regresi : Y = 0,01758 X – 0,0013
X = 0,0413 +0,0013
0,01758 = 2,4232 µg/ml
Konsentrasi setelah ditambahkan larutan baku = 2,4232 µg/ml CF =
Konsentrasi (µg/ml )
Berat sampel x Volume (ml) x Faktor pengenceran = 2,4231 µg/ml
25,0055 g x 50 ml x 1 = 4,8453µg/g
= 0,4853 mg/100g
Kadar sampel setelah ditambah larutan baku (CF) = 0,4853 mg/100g
Kadar rata-rata sampel sebelum ditambahkan lautan baku (CA) adalah kadar
rata-rata dari keenam sampel CA=
(0,4230 +0,4481 +0,4379+0,4402 +0,4526 +0,4356 ) mg/100 g
6 = 0,4396mg/100g
97
Lampiran 19 (Lanjutan)
Kadar larutan standar yang ditambahkan (C*A) adalah
C*A =
Konsentrasi baku yang ditambahkan (µg/ml )
Berat sampel rata−rata x Volume (ml) = 10 µg/ml
25,0055g x 1 ml =0,3999µg/g
= 0,0399 mg/100g
Maka % perolehan kembali mangan = CF−CA
�∗� x 100%
=�04845 – 0,4396�mg/100 g
98
Lampiran 20. Perhitungan simpangan baku relatif (RSD) kadar kalsium dan besi 1. Perhitungan simpangan baku relatif (RSD) kadar kalsium dalam sampel
99
Lampiran 20 (Lanjutan)
2. Perhitungan simpangan baku relatif (RSD) kadar besi dalam sampel
100
Lampiran 21. Perhitungan batas deteksi (LOD) dan batas kuantitasi (LOQ)
1. Perhitungan batas deteksi dan batas kuantitasi kalsium Y = 0,0268 X + 0,0079
Slope = 0,0268 No Konsentrasi
101
2. Perhitungan batas deteksi dan batas kuantitasi besi Y = 0,01758 X - 0,0013
Slope = 0,01758 No Konsentrasi
102
Lampiran 21 (Lanjutan)
Batas Deteksi = 3 X ����
�����
=3 X= 7,7878 x 10 −4 ,001758
= 0,1329µg/ml
Batas Kuantitasi = 10 X
�� �
� �����
=10 X = 7,7878 x 10 −4
103