• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Prototype Sistem Peminjaman Ruang Kelas Berbasis RFID T1 BAB II

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Prototype Sistem Peminjaman Ruang Kelas Berbasis RFID T1 BAB II"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

5

BAB II

DASAR TEORI

Pada bab ini akan dijelaskan secara singkat mengenai teori-teori penunjang yang dibutuhkan untuk menyelesaikan rancangan sistem yang diajukan juga sedikit penjabaran spesifikasi ataupun penjelasan singkat tentang hardware dan software yang akan digunakan selama proses perancangan berlangsung.

2.1. Arduino UNO

Arduino UNO adalah board sistem minimum berbasis mikrokontroler ATmega328P jenis AVR. Arduino UNO memiliki 14 digital input/output (6 diantaranya dapat digunakan untuk PWM output), 6 analog input, 16 MHz osilator kristal, USB connection, power jack, ICSP header dan tombol reset.

Berikut merupakan spesifikasi singakat dari Arduino UNO :  Operating voltage 5 VDC.

 Rekomendasi input voltage 7-12 VDC  Batas input voltage 6-20 VDC.

 Memiliki 14 buah input/output digital.  Memiliki 6 buah input analog.

 DC Current setiap I/O Pin sebesar 40mA.  DC Current untuk 3.3V Pin sebesar 50mA.  Flash memory 32 KB.

(2)

6

Gambar 2.1. Board Arduino UNO[2]

2.2. MFRC 522

MFRC522 adalah IC baca/tulis yang terintegrasi untuk komunikasi contactless pada 13.56 MHz. MFRC522 reader menunjang ISO/IEC 14443 A/MIFARE dan NTAG. Pengirim internal MFRC522 sanggup untuk mengaktifkan antena baca/tulis yang dirancang untuk berkomunikasi dengan kartu ISO/IEC 14443 A/MIFARE dan transponders tanpa tambahan rangkaian aktif. Modul penerima menyediakan penerapan handal dan efisien untuk modulasi dan pembacaan sandi dari sinyal kartu yang cocok ISO/IEC 14443 A/MIFARE dan transponders. Modul digital mengatur kelengkapan framing ISO/IEC 14443 A dan fungsi pendeteksi kesalahan. MFRC522 dapat digunakan

pada produk MF1xxS20, MF1xxS70, dan MF1xxS50. MFRC522 menunjang komunikasi contactless dan menggunakan pengiriman kecepatan tinggi hingga 848kBd di kedua arah. Berikut merupakan interface yang disediakan:

 Serial Peripheral Interface (SPI)

 Serial UART (sama seperti RS232 dengan besar tegangan yang bergantung pada pin sumber tegangan)

(3)

7

Gambar 2.2. Skematik MFRC522[13]

2.3. IC MF1 S50

Philips telah mengembangkan MIFARE MF1 IC S50 sebagai contactless smart card sesuai dengan ISO/IEC 14443A. Layer komunikasi (MIFARE RF Interface)

memenuhi standar bagian 2 dan 3 ISO/IEC 14443A. Layer keamanan menggunakan urutan sandi CRYPTO1 yang telah terbukti di lapangan untuk keamanan pertukaran data dari keluarga klasik MIFARE. Dalam sistem MIFARE, MF1 IC S50 terhubung dengan lilitan dengan beberapa lekukan dan terpasang di dalam plastik menjadi contactless smart card. Tidak diperlukan baterai. Ketika kartu berada di posisi jangkauan antena RWD (Read Write Device), interface RF kecepatan tinggi mengijinkan untuk pengiriman data hingga 106kBits/s. MIFARE IC S50 mempunyai beberapa fitur, antara lain:

(4)

8

Gambar 2.3. Skematik kartu Mifare MF1 IC S50[5]

2.4. HC-06

Modul HC-06 merupakan cara yang mudah untuk menggunakan modul bluetooth SPP (Serial Port Protocol), didesain untuk pengaturan koneksi wireless serial terbuka. Modul bluetooth HC-06 hanya dapat berfungsi sebagai slave saja sehingga tidak dapat melakukan request untuk terhubung dengan device lainnya. Konfigurasi pada HC-06 dapat dilakukan dengan menggunakan AT Command.

Gambar 2.4. Skematik modul Bluetooth HC-06[6]

(5)

9 2.5. Visual Studio 2013

Microsoft Visual Studio merupakan sebuah perangkat lunak lengkap (suite) yang dapat digunakan untuk melakukan pengembangan aplikasi, baik itu aplikasi bisnis, aplikasi personal, ataupun komponen aplikasinya, dalam bentuk aplikasi console, aplikasi Windows, ataupun aplikasi Web. Visual Studio mencakup kompiler, SDK, Integrated Development Environment (IDE), dan dokumentasi (umumnya berupa MSDN Library). Kompiler yang dimasukkan ke dalam paket Visual Studio antara lain Visual C++, Visual C#, Visual Basic, Visual Basic .NET, Visual InterDev, Visual J++, Visual J#, Visual Fox Pro, dan Visual SourceSafe. Microsoft Visual Studio dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi dalam native code (dalam bentuk bahasa mesin yang berjalan di atas Windows) ataupun managed code(dalam bentuk Microsoft Intermediate Language di atas .NET Framework). Selain itu, Visual Studio juga dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi Silverlight, aplikasi Windows Mobile (yang berjalan di atas .NET Compact Framework).

2.6. Arduino IDE

(6)

10

dilengkapi dengan library yang dapat membantu mempermudah dalam melakukan pemograman ataupun integrasi dari hardware lain.

2.7. MySql Server 5.7 & Connector/ODBC 5.3

MySQL sendiri merupakan open source databa se software paling populer di dunia, dengan lebih dari 12 juta pengguna aktif dan lebih dari 2000 pelanggan ISV / OEM. Dirancang untuk membantu produk dalam penghematan dana pada penggunaan kembali produk tetapi juga menawarkan performa, kehandalan, dan skalabilitas untuk aplikasi-aplikasi yang banyak dibutuhkan, termasuk Telco, Network Management dan banyak dari Web besar dunia. MySQL juga bekerja sama dengan Oracle, perusahaan database terdepan dunia.

ODBC (Open Database Connectivity) menyediakan cara bagi pengguna program untuk melakukan akses yang luas pada database atau data source. ODBC adalah API (Application Programming Interface) yang memungkinkan dilakukannya koneksi ke database SQL Server. ODBC dikembangkan bedasarkan spesifikasi dari SQL Access Group dan ketetapan sebuah kumpulan dari fungsi, kesalahan koding, dan tipe data yang dapat digunakan pengembang aplikasi database mandiri. ODBC biasa digunakan ketika diperlukannya database mandiri atau akses berkala ke data source yang berbeda.

2.8. Database System

Database merupakan kumpulan data yang mengandung informasi yang berkaitan dengan pengembang. DBMS (database-management system) adalah kumpulan dari data yang berelasi satu dengan lain dan sekumpulan perintah yang dapat digunakan untuk mengakses datanya. Tujuan utama dari DBSM adalah menyediakan cara untuk menyimpan serta mengambil informasi database secara efesien dan nyaman.

(7)

11 2.9. RFID

RFID atau Radio Frequency Identification adalah sebuah metode identifikasi terhadap suatu obyek melalui data yang ditransmisikan melalui frekuensi radio. Sistem tersebut minimal memerlukan sebuah tag, yang berfungsi sebagai transponder, sebuah reader yang berfungsi sebagai interrogator, dan sebuah antena yang berfunsi sebagai coupling device. Reader biasanya terhubung dengan sebuah host computer atau perangkat lainnya yang memiiliki kemampuan untuk memproses tag data lebih lanjut dan memutuskan untuk mengambil suatu tindakan. Salah satu elemen penting dalam sistem RFID adalah frekuensi untuk operasi antara tag dan reader. Pemilihan suatu freakuensi didorong oleh kebutuhan aplikasi seperti kecepatan, akurasi, dan kondisi-kondisi lingkungan, yang mungkin melibatkan juga regulasi dan standar yang mengatur suatu aplikasi.

2.10. Mikrokontroler ATmega328P

(8)

12

Gambar 2.5. Pinout ATmega328P[15]

2.11. Bahasa C/C++, C#, dan .NET Framework

C adalah sebuah compiler yang didasari dari bahasa pemograman tingkat tinggi dan tingkat rendah yang digunakan untuk berinteraksi langsung dengan hardware. C berdiri antara bahasa tingkat tinggi yang berfungsi untuk aktivitas khusus dan bahasa tingkat rendah seperti bahasa assembly dari mesin karena beberapa fitur seperti “System

Independence”, “Limited Data Type”, “High Flexibility”, diperhitungkan sebagai

sebuah ketangguhan bahasa C yang juga menjadi terkenal karena kemampuannya untuk masuk ke dalam sistem lain. Perkembangannya pada awal tahun 80-an menjadi C++.

Gambar

Gambar 2.1. Board Arduino UNO[2]
Gambar 2.2. Skematik MFRC522[13]
Gambar 2.3. Skematik kartu Mifare MF1 IC S50[5]
Gambar 2.5. Pinout ATmega328P[15]

Referensi

Dokumen terkait

teridentifikasi pada awal penelitian hanya terdapat 33 variabel yang berpengaruh pada tingkat risiko terhadap kinerja waktu pada pada pekerjaan pemasangan jaringan pipa perusahaan

Kegiatan sektor informal melalui Usaha Kecil Menengah (UKM) merupakan kegiatan yang dianggap sebagai penyelamat perekonomian Indonesia khususnya di masa krisis moneter

Sebuah Tesis yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Magister Humaniora (M.Hum.) pada Sekolah Pascasarjana. © Leny Sri Wahyuni 2016 Universitas

The paper provides a useful taxonomy of types of cooperation ranging from relatively easy (sharing of information, standards for global financial stability) to the more difficult

langsung untuk paket pekerjaan zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA Belanja Modal Pengadaan Alat Rumah Tangga Kegiatan Pembuatan Interior Gedung Dekranasda pada

Dari dua definis diatas dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa kompetensi adalah kemampuan seseorang untuk menghasilkan pada tingkat yang memuaskan di tempat kerja,

This fragmented approach to data means central banks have not often bene fi tted from econo- mies of scale and scope; different divisions and individuals have had varying access

Hipotesis dari penelitian ini yaitu pemberian pakan pada malam hari meningkatkan efisiensi konsumsi pakan serta meningkatkan produktivitas ternak, yang didominasi