• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1__BAB III Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manfaat Program Matrikulasi di Universitas Sanata Dharma bagi Calon Mahasiswa Pegunungan Bintang Papua dalam Kesiapan Memasuki Perguruan Tinggi di Jawa T1 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1__BAB III Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manfaat Program Matrikulasi di Universitas Sanata Dharma bagi Calon Mahasiswa Pegunungan Bintang Papua dalam Kesiapan Memasuki Perguruan Tinggi di Jawa T1 BAB III"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

18 BAB III

METODE PENELITIAN A. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah seluruh mahasiswa

Kabupaten Pegunungan Bintang yang sedang mengikuti program matrikulasi dan

alumni program matrikulasi serta kedua instansi, yaitu Pemerintah Daerah

Kabupaten Pegunungan Bintang dan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

2. Objek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah hubungan antara

Manfaat Program Matrikulasi di Universitas Santa Dharma Calon Mahasiswa

Kabupaten Pegunungan Bintang Papua Dalam Kesiapan Memasuki Perguruan

Tinggi Di Jawa.

B. Waktu dan Lokasi Penelitian 1)Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang mana tempat

atau populasi berada.

2)Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan dua kali, pertama 29 Mei 2016 dan 9 November2016

C. Variabel Penelitian

Sugiono (1997) mengatakan bahwa variabel penelitian merupakan suatu atribut

dari sekelompok objek yang diteliti yang mempunyai variasi antara satu dengan yang

lain dalam kelompok tersebut. (Umar, 2004:47)

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu:

1. Manfaat Matrikulasi

Variabel yang pertama dalam penelitian ini adalah Manfaat program Matrikulasi

(Y).

2. Proses kesiapan memasuki Perguruan Tinggi

Variabel kedua dalam penelitian ini adalah proses hasil dari Kesiapan progaram

matrikulasi untuk memasuki perguruan tinggi

D. Pengukuran

(2)

19

Pengukuran Manfaat Matrikulasi dilakukan untuk mengetahui kualitas bimbingan

dan keberhasilan melalui program tersebut dengan secara lansung menulis sesuai

kata hati dari dan oleh setip informan yang diwawancarai, baik dari pemerintah

daerah, para pembimbing di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, dan para calon

mahasiswa dan alumni mahasiswa program pendidikan matrikulasi. Data hasil

wawancara tersebut sebagai hasil dan jawaban dalam penulisan skripsi ini. Dibahas

di bagian Bab pembahasan.

b) Kesiapan

Pengukuran kesiapan memasuki perguruan tinggi dilakukan untuk mengetahui

sejauh mana persiapan calon mahasiswa menghadapi proses tes masuk pada

kampus yang baru dimasuki. Untuk mengukur, kesiapan memasuki perguruan

tinggi jawaban responden dari masing-masing pernyataan akan ditulis secara

langsung sesuai yang disampaikan dan jawawan ini tidak bentuk analisa dengan

bentuk-bentuk tertentu.

E. Metode Pengumpulan Data 1. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan suatu usaha untuk mendapatkan data yang valid dan

akurat yang dapat dipertanggungjawabkan sebagai bahan untuk pembahasan dan

pemecahan masalah. Untuk mendapatkan data-data di obyek penelitian, peneliti

menggunakan teknik wawancara mendalam dan mebuat suatu pertanyaan tertulis kepada

informen kemudian jawaban diserahkan kembali kepada peneliti melalui kertas maupun

melalui email untuk selanjutnya menganalisis jawaban tersebut.

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a) Observasi: pengumpulan data melalui pengamatan secara langsung terhadap objek

penelitian guna memperoleh gambaran yang lebih jelas.

b) Studi Pustaka: kegiatan yang dimaksudkan untuk mendapatkan sejumlah teori dan

informasi yang erat hubungannya dengan materi penelitian. Hal ini dilakukan dengan

mempelajari buku-buku refrensi, majalah dan sumber-sumber lainnya.

c) Wawancara: Dalam segi metode pengumpulan data dengan wawancara, utamnaya

terletak pada penentuan atau pemilihan key-informan yang akan menjadi sumber data

hendak dilakukan. Disini yang menjadi objek penelitian adalah mahasiswa kabupaten

pegunungan bintang dan pembina pendidikan matrikulasi Universitas Sanata Dharma

(3)

20

d) Dokumentasi: Dalam penelitian ini akan merekam segalah aktifitas yang berkaitan

dengan wawancara untuk mengambil data. Dengan menggunakan alat bantu seperti

kamera dan alat rekaman. Dengan melalui media dokumentasi poto dan rekaman

merupakan sumber primer yang siknifikan dalam penelitian ini.

2. Jenis Data

a) Data primer

Data primer adalah data yang dikumpulkan oleh peneliti secara langsung

terhadap sasaran. Data ini diperoleh secara langsung dari sumber data yang dikumpulkan

dengan pemberian wawancara. Data primer meliputi tanggapan responden (calon

Mahasiswa Kabupaten Pegunungan Bintang) sehubungan dengan manfaat program

matrikulasi yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang dan

Universitas Sanata Dharma.

b) Data sekunder

Data sekunder adalah data yang yang dikumpulkan peneliti yang didapat dari

orang lain atau data yang diperoleh secara tidak langsung. Misalnya laporan-laporan atau

dokumen yang berasal dari penyelenggara program kerjasama yaitu Universitas Sanata

Dharma dan Pemerintah daerah Kabuapten Pegunungan Bintang.

3. Pengolahan Data

Sebelum melakukan analisis data, maka perlu dilakukan tahap-tahap teknik

pengolahan data sebagai berikut:

a) Editing

Editing merupakan proses pengecekan dan penyesuain yang diperoleh terhadap data

penelitian untuk memudahakan proses pemberian kode dan pemrosesan data dengan

teknik penyusunan.

F. Analisis Data

Dalam penulisan ini tidak melakukan analisa mendalam dengan bentuk-bentuk

tertentu tetapi, setelah mendapatkan hasil dari para responden langsung ditulis di bagian

tertentu yaitu di bagian Bab pembahasan sebagai jawaban dalam penulisan skripsi ini.

Teknik pengambilan data melalui cara, mengambil data-data hasil wawancara,

mengambil data dokumen pemerintah kabupaten pegunungan bintang dan dokumen dari

pihak Universitas Sanata Dharma serta studi kepustaka kemudian dianalisis secara

(4)

21 G. Kerangka Berpikir

Berdasarkan dari uraian latar belakang diatas, maka sebagai kerangka pikir dari

penelitian ini adalah sebagai berikut:

Gambar 3.5Kerangka Pikir Penelitian

Terhadap gambar kerangka pikir penelitian di atas, maka alur penelitian yang akan

dilakukan untuk menganalisis implementasi manfaat program pendidikan matrikulasi terhadap

kesiapan memasuki perguruan tinggi calon mahasiswa yaitu dengan langkah terlebih

dahulu yang dianalisis dan diteliti adalah kebijakan awal Pemerintah Daerah, kerjasama

Universitas Sanata Dharma, manfaat program matrikulasi calon mahasiswa dan manfaat

program matrikulasi terhadap pemerintah daerah.

Calon mahasiswa siap mengikuti perkuliahan

Kebijakan Pemerintah  Program Matrikulasi

 Kerjasama pemerintah dengan USD

Proses Matrikulasi

 Pengenalan lingkungan

Kampus dan Sekitar

 Pendalaman materi

Gambar

Gambar 3.5Kerangka Pikir Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Sedang dari pengujian secara parsial, diperoleh hasil bahwa nilai t hitung CAR sebesar ( − ) 2,467 dengan tingkat signifikansi 0,015 yang berarti CAR berpengaruh

[r]

Pemberian ethrel pada tanaman mentimun sangat nyata berpengaruh pada setiap tahapan pertumbuhan dan perkembangan tanaman, baik pada fase pertumbuhan yang ditandai

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, tanggal l6 Oktober 2Q17 yangmembahas tentang indeks kinerja Kementerian dan pentingnya datahasil tracer study

It is suggested that conceptual summarizing of multiple sources using computer-based concept map is used in English reading because it allows students to process

14.2 Terhadap Dokumen Isian Kualifikasi terlambat yang disampaikan melalui pos/jasa pengiriman, Panitia Pengadaan Barang/Jasa Kantor Penanaman Modal Daerah membuka sampul luar

Faktor yang paling mendasar dalam menentukkan kelas kemampuan lahan adalah keadaan lereng, di daerah penelitian mempunyai tiga kemiringan lereng seperti di tunjukkan

terukur. BBPP Kupang sebagai instansi pemerintah wajib mempertanggungjawabkan kinerjanya dalam bentuk Laporan Kinerja. Tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan