• Tidak ada hasil yang ditemukan

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TLOGOSARI 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STATISTIK DAERAH KECAMATAN TLOGOSARI 2015"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

STATISTIK DAERAH

KECAMATAN TLOGOSARI

2015

(2)
(3)
(4)
(5)

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TLOGOSARI 2015

ISSN : 1858-0955

No. Publikasi: 35110.1532 Katalog BPS : 1101002.3511050 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv + 20 halaman

Naskah:

Koordinator Statistik Kecamatan Tlogosari Gambar Kulit:

Koordinator Statistik Kecamatan Tlogosari

Diterbitkan Oleh

:

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso

(6)
(7)

Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar potensi Kecamatan Tlogosari yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Tlogosari.

Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari Tahun 2015 diterbitkan dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan akan pelayanan data statistik yang lengkap, akurat dan mutakhir, yang dapat digunakan sebagai bahan perencanaan dan evaluasi pembangunan di Kabupaten Bondowoso khususnya di Kecamatan Tlogosari. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.

Materi yang disajikan dalam buku ini memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Bondowoso dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.

Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas.

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Bondowoso

Drs.Ec. Manu Atmojo

(8)
(9)

1.

Geografi dan Iklim

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

...1

2. Pemerintahan

...3

3. Kependudukan

...6

4. Pendidikan

...8

5. Kesehatan

...10

6. Ketenagakerjaan

...11

7. Perumahan

...12

8. Pertanian

...13

9. Lampiran

...14

(10)
(11)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 1 Kecamatan Tlogosari secara

geografis berada di wilayah bagian Tenggara Kabupaten Bondowoso dengan jarak sekitar ± 19 km dari ibu kota Kabupaten, Bondowoso.

Kecamatan Tlogosari berada pada ketinggian ± 510 m diatas permukaan laut sehingga hampir sekitar 33% keadaan kontur wilayahnya berupa perbukitan selebihnya merupakan dataran rendah dan lereng gunung. Oleh karena itu rata-rata suhu di wilayah ini berkisar antara 26°C - 31°C.

Wilayah Kecamatan Tlogosari ini sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Pujer,sebelah utara berbatasan dengan kecamatan Wonosari dan Sukosari, sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sukosari dan Sumber Wringin, sedangkan sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Jember.

Luas wilayah Kec. Tlogosari mencapai 91,31 Km2 atau sekitar 9.131 Ha.Wilayahnya terbagi menjadi 10 Desa, 53 dusun, 40 Rukun Warga dan 241 Rukun Tetangga.

Kondisi dataran di Kecamatan Tlogosari ini terdiri dari dataran rendah bergelombang seluas 65%, brgelombang sampai perbukitan 33% dan dataran tinggi atau pegunungan 12% dari luas wilayah secara keseluruhan.

Uraian

Satuan

Tahun 2014

Luas Km² 91,31

Hari Hujan hari 125

Curah hujan mm 2.627

Perbatasan

Utara Kec. Wonosari dan

Kec. Sukosari

Selatan Kab. Jember

Timur Kec.Sukosari dan

Kec. SumberWringin

Barat Kec. Pujer

Ketinggian m ± 510 m dpl

Suhu Min./Max. ®C 23° C / 36°C

Statistik Geografi dan Iklim Kecamatan Tlogosari

Sumber : Kecamatan Dalam Angka Tlogosari

(12)

2 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015

Grafik banyaknya curah hujan (mm)

Diagram banyaknya hari hujan

Musim kemarau terjadi pada bulan Mei sampai dengan Oktober dengan puncaknya pada bulan Agustus & September dan musim penghujan terjadi pada bulan Nopember sampai dengan April. Akan tetapi bulan Mei s/d Juli merupakan bulan peralihan musim jadi walaupun terjadi hujan curah hujan dengan intensitas masih relatif kecil.

Menuut hasil dari pemantauan dari 2 stasiun pengukur curah hujan yg ada di Tlogosari dan Pakisan, jumlah hari hujan terbanyak tahun 2013 di wilayah kecamatan Tlogosari ini terjadi pada bulan Januari 2013 yaitu sebanyak 23 hari hujan dengan intensitas curah hujan rata-rata 277 mm/Th. Curah Hujan paling tinggi terjadi pada bulan Desember 2013 yang mencapai 657 mm.

Dari jumlah total Luas areal lahan kecamatan Tlogosari pada tahun 2013 ini terdiri dari 2.513 Ha areal persawahan (irigasi teknis,non-teknis,tadah hujan), 1.449 Ha tanah kering/tegalan, 427 Ha perkebunan, 443 Ha bangunan dan fasilitas umum lainnya, kemudian sisanya adalah areal hutan rakyat milik Perhutani yang mayoritas ditanami kopi robusta, jati, sengon dan pinus.

0 100 200 300 400 500 600 700 Ja n ua ri… P ebru ari… M are t… Ap ril… M ei… Jun i… Juli A gus tu s… Sep tem ber… O kto ber… No vember… Des ember…

Curah Hujan Tlogosari Curah Hujan Pakisan

0 10 20 30 Januari Pebruari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

Hari Hujan Pakisan Hari Hujan Tlogosari

Sumber : Kecamatan Dalam Angka Tlogosari 2013 diolah

(13)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 3 25% 11% 9% 5% 49% 0% 1%

Prosentase luas wilayah

berdasarkan kegunaan lahan

Sawah Tegal/Ladang Pekarangan Perkebunan Hutan Kolam Lain-lain 1549 460 380

Luas sawah menurut jenis

pengairan (Ha

)

Teknis Setengah Teknis Non-Teknis Wilayah kecamatan Tlogosari hampir 25%

adalah merupakan area lahan persawahan yg terbagi menjadi beberapa bagian menurut jenis pengairan. Antara lain sawah teknis, setengah teknis dan non-teknis.

Letak posisi koordinat bumi Kecamatan Tlogosari berada pada -7 ̊ 59 ̊ 10 90 ̊ ̊ Lintang Selatan dan 113 ̊ 55 ̊ 10 50 ̊ ̊ Bujur Timur. Karena lokasinya yang sebagian besar berupa perbukitan, sehingga hawa di daerah Kecamatan Tlogosari ini cukup sejuk dan cadangan irigasi yg cukup sehingga cocok untuk dijadikan kawasan sentra pengembangan usaha pertanian dan perkebunan (Agro-industri) antara lain seperti padi,palawija,horti (labu siam,cabe rawit, tomat,durian, alpukat), tebu dan kopi rakyat.

Luas Wilayah Kecamatan Tlogosari mencapai 9.131 Ha atau 91,31 Km² yang terdiri dari 2.324 Ha lahan sawah (irigasi/non-irigasi), 1.026 tanah tegal/ladang, 789 Ha pekarangan, 428 Ha pekebunan, 4.444 Ha hutan rakyat (Perhutani), 2Ha kolam dan lain-lain sisanya seperti pemukiman penduduk, kandang ternak dan juga lahan tandus.

(14)

4 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 Pemerintahan adalah suatu sistem yang

mengatur segala kegiatan masyarakat dalam suatu daerah/ wilayah yang meliputi segala aspek kehidupan berdasarkan norma-norma tertentu.

Tlogosari merupakan salah satu Kecamatan dari 23 kecamatan di wilayah Kabupaten Bondowoso yang mempunyai sistem pemerintahan yang sama dengan kecamatan-kecamatan lainnya yang ada. Unit pemerintahan dibawah kecamatan secara langsung adalah desa, masing-masing desa terbagi menjadi beberapa dusun/pedukuhan kemudian desa.

Kecamatan Tlogosari dipimpin oleh seorang Camat sebagai kepala pemerintahannya kemudian dibawahnya yaitu desa yang dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang dimana seorang Kades ini diangkat berdasarkan hasil dari pilihan masyarakat setempat.

Kecamatan Tlogosari saat ini terdapat 10 desa. Kondisi ini sebelumnya, hanya terdapat 9 desa, hingga pada sekitar pertengahan tahun 2006 terjadi pemecahan/pemekaran wilayah desa baru yang bernama Brambang Darussalam dimana sebelumnya masuk wilayah desa Pakisan.

Jarak tempuh antara kantor kecamatan Tlogosari ke ibukota kabupaten Bondowoso sekitar ± 19 Km. Desa Dusun/ Paduku han Rukun Warga Rukun Tetangga Pakisan 9 4 24 Tlogosari 12 3 21 Kembang 10 5 34 Gunosari 9 6 40 Trotosari 10 3 20 Sulek 12 3 17 Jebung Kidul 11 4 22 Jebung Lor 9 4 22 Patemon 7 5 26 Brambang Darussalam 9 3 15 Total 98 40 241

(15)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 5

Kelompok Umur

Laki -

Laki Perempuan Jumlah 0 - 4 1.709 1.611 3.321 5 - 10 1.856 1.756 3.612 11 - 14 1.848 1.704 3.552 15 - 19 1.674 1.551 3.225 20 - 24 1.593 1.639 3.232 25 - 29 1.652 1.481 3.133 30 - 34 1.723 1.816 3.539 35 - 39 1.823 1.850 3.673 40 - 44 1.809 1.819 3.628 45 - 49 1.741 1.761 3.502 50 - 54 1.579 1.608 3.187 55 - 59 1.313 1.297 2.610 60 - 64 1.096 1.156 2.252 65 + 1.379 2.255 3.634 Jumlah 22.795 23.304 46.099

Dilihat dari strukturnya Komposisi Penduduk Kecamatan Tlogosari didominasi oleh penduduk usia produktif, penduduk usia muda/dewasa dan penduduk usia anak, terlihat pada piramida penduduk bahwa penduduk Kec.Tlogosari banyak terdapat pada kelompok umur 5-10,11-14,25-29,35-39 dan 0-4. Hal menarik yang dapat diamati pada piramida penduduk usia 65+ adalah penduduk perempuan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk laki-laki artinya bahwa tingkat harapan hidup perempuan lebih tinggi daripada laki-laki.

Dari hasil proyeksi penduduk tahun 2014, dapat diketahui jumlah penduduk Tlogosari mencapai 46.099 jiwa yang terdiri dari 22.795 jiwa laki-laki dan 23.304 jiwa perempuan.). Hal ini dapat disimpulkan bahwa penduduk Kec. Tlogosari paling banyak didominasi usia 65+ dan usia produktif

Secara umum di Kec. Tlogosari jumlah penduduk perempuan lebih banyak daripada laki-laki menurut hasil dari proyeksi penduduk 2014. Sex Ratio penduduk Kecamatan Tlogosari menurut hasil proyeksi penduduk akhir tahun 2013 adalah 97,81 persen yang artinya setiap 100 penduduk perempuan terdapat sekitar 98 penduduk laki-laki. Laki-Laki; 22.795 Peremp uan; 23.304

Jumlah Penduduk menurut

jenis kelamin Th.2014

Tabel Kelompok umur menurut Proyeksi Th.2014 Proyeksi penduduk Th.2014 Kec.Tlogosari

Sumber : Proyeksi SP 2010 Kab.Bondowoso diproyeksi

(16)

6 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 Tingkat kepadatan penduduk di

Kecamatan Tlogosari tahun 2013 sebesar 475 jiwa/Km2. Wilayah paling padat penduduknya adalah desa Pakisan yang mencapai 6.131 jiwa. Sementara itu Desa yang penduduknya paling sedikit adalah desa Brambang Darussalam yaitu sebesar 2.367 jiwa, Sementara untuk tingkat kepadatan penduduk dibanding luas wilayah yang tertinggi adalah Desa Tlogosari yang mencapai 1.300 jiwa/Km, sedangakan rata² kepadatan penduduk yang terendah dibandingkan dengan luas wilayah desa adalah Desa Pakisan dengan 227 Jiwa/Km².

Presentase penduduk Kecamatan Tlogosari menurut jumlah pemeluk agama yang dianut adalah mayoritas 92% pemeluk agama Islam,kemudian sisanya adalah pemeluk Kristen Protestan dan Katholik.

Pakisan Tlogosari Kembang Gunosari Trotosari Sulek Jebung Kidul Jebung Lor Patemon Brambang DS 227 1300 200 1028 687 815 1190 947 1199 513

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km²)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km²)

Kepadatan Penduduk (Jiwa/Km2) Luas Wilayah (Km2) Jumlah Penduduk (Jiwa) 505 91,31 46.099 1.000 2.000 3.000 4.000 5.000 6.000 7.000

PA

K

IS

AN

TLOG

OS

A

RI

K

EM

B

AN

G

G

UN

OS

AR

I

TROT

OS

A

RI

SULEK

JEB

UN

G

KI

DUL

JEB

UN

G

L

OR

PA

TE

M

ON

B

RA

M

B

AN

G

DS

.

6.137 5.950 6.265 6.196 2.236 3.892 4.588 2.431 4.066 2.191

Jumlah Proyeksi Penduduk Per

Desa Th.2014

Tabel Kepadatan Penduduk Th 2014

(17)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 7

Pada tahun 2013 menunjukkan bahwa 76,40 persen penduduk Kecamatan Tlogosari yang berusia 10 tahun ke atas mampu membaca dan menulis huruf latin. Dari penduduk yang bisa membaca dan menulis huruf latin tersebut, 84,25 persen adalah laki-laki dan 69,01 persen perempuan.

Penduduk berusia 10 tahun ke atas yang tidak bisa membaca dan menulis sebesar 28,28 persen adalah perempuan dan 13,07 persen laki-laki.

Kemudian, dari penduduk yang berusia 10 tahun ke atas, paling banyak menamatkan pendidikannya setingkat SD, yaitu sebesar 36 persen, sedangkan yang tamat Perguruan Tinggi 3,82 persen.

Pencapaian di bidang pendidikan ini terkait erat dengan ketersediaan fasilitas pendidikan. Di tahun 2013, fasilitas sekolah SD sederajat sebanyak 44 sekolah, SMP sederajat 10 sekolah, SMU sederajat 5 sekolah, baik berstatus negeri maupun swasta.

Sementara itu, rasio murid-guru tertinggi terjadi pada jenjang pendidikan SD yaitu sebesar 7 persen, jenjang pendidikan SMU yaitu sebesar 17,6 persen, sedangkan untuk jenjang pendidikan SMP 12,1 persen dan jenjang pendidikan SD 7 persen. Rasio guru-murid ini menunjukkan persentase murid yang harus diajar oleh seorang guru. 0 1000 2000 3000 4000 5000 6000

murid guru murid guru murid guru SD / sederajat SMP / sederajat SMA / sederajat 4858 388 1236 153 274 53 5094 378 1190 145 459 81 4580 5868 13969 9106 5164 27 81 Belum Sekolah Tidak Tamat Sekolah Dasar Tamat SD / Sederajat Tamat SLTP / Sederajat Tamat SLTA / Sederajat Tamat Akademi / Sederajat Tamat Perguruan Tinggi Sederajat Negeri Swasta TK 1 19 SD / MI 34 12 SMP / MTS 2 12 SMA / MA - 4 SMK 1 -

Jumlah Fasilitas Pendidikan Th.2014

Sumber : Kecamatan Dalam Angka Tlogosari 2014 diolah Sumber : KDA Kec. Tlogosari 2014 diolah

(18)

8 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 Di bidang kesehatan, Kecamatan

Tlogosari didukung oleh fasilitas dan tenaga kesehatan yang cukup memadai seperti Puskesmas, Puskesmas pembantu/ Pustu, Praktek dokter dan Polindes. Jumlah puskesmas di Kec.Tlogosari pada tahun 2013 ada 1 unit. Dan sebanyak 3 unit Puskesmas pembantu. Dan sebanyak 9 unit Polindes. Sedangkan jumlah praktek dokter sebanyak 3 oang. Dan ditambah lagi tersebarnya dukun bayi baik yg tradisonal maupun yg sudah memiliki ijin praktek di pelosok-pelosok desa.

Sebagai rujukan penduduk untuk berobat jalan di Kec.Tlogosari fasilitas kesehatan tertinggi adalah praktek tenaga kesehatan yaitu mencapai 57,61 persen. Hal ini mengindikasikan bahwa fasilitas tersebut paling banyak dipilih karena cukup mudah dijangkau oleh penduduk dan biaya berobat yang dikeluarkan relatif murah khususnya bagi warga pedesaan.

Persentase tertinggi penolong kelahiran di Kec. Tlogosari bdilakukan oleh Bidan yaitu mencapai 54,83 persen, hal ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan dan kesadaran penduduk di bidang kesehatan cukup tinggi dengan

bayi, DPT sebanyak 581 bayi, Polio sebanyak 566, kemudian BCG sebanyak 631 bayi.

Jumlah Fasilitas dan Tenaga Kesehatan Kec.Tlogosari Tahun 2014

No. Uraian Jumlah

1 Rumah Sakit Umum -

2 Praktek Dokter 3

3 Puskesmas 1

4 Puskesmas Pembantu/PUSTU 3

5 Puskesmas Keliling -

6 Ponkesdes 9

7 Tenaga Medis di Puskesmas 9

8 Bidan 10

9 Mantri Kesehatan/perawat 16

10 Dukun Bayi 49

Sumber : Dinas Kesehatan Kecamatan Tlogosari

DPT 581 24% BCG 631 27% Polio 566 24% Campa k 588 25%

Jumlah Bayi yg diimunisasi

menurut jenis imunisasi Th.2014

(19)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 9 memahami pentingnya keselamatan ibu dan bayi yang dilahirkan. Sementara itu, balita yang proses kelahirannya di tolong oleh dokter baru mencapai 12,02 persen dan sisanya ditolong oleh Dukun bayi.

Kemudian jumlah bayi yang diimunisasi menurut jenis imunisasinya pada tahun 2014 sebagai berikut, Campak sebanyak 588

Kesadaran para orang tua untuk masyarakat kecamatan Tlogosari ini sudah cukup memahami pentingnya vaksin imunisasi terhadap balitanya. Hal ini dapat terlihat dalam hal jumlah bayi yang diimunisasi antara lain imunisasi DPT ,BCG, Polio dan campak. Ini semua tak luput dari peran serta para kader kader posyandu untuk pro-aktif dalam melaksanakan sosialisasi melalui kegiatan posyandu di tiap-tiap desa.

Kemudian dalam hal program Keluarga Berencana yg telah lama digalakkan oleh para tenaga penyuluh serta para kader-kadernya yg juga gencar melakukan sosialisasi serta kesadaran masyarakat akan pentingnya pengaturan jumlah anak dapat terlihat oleh banyaknya jumlah peserta akseptor KB baru pada tahun 2014.

(20)

10 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015

Bila dilihat dari lapangan usahanya, penduduk yang bekerja di sektor Pertanian (Agriculture) lebih besar daripada penduduk yang bekerja di sektor Manufaktur (Manufacture) maupun yang bekerja di sektor Jasa-jasa (Services).Selanjutnya, penduduk yang bekerja di sektor pertanian dari tahun ke tahun semakin menanjak naik jumlahnya, hal itu dikarenakan potensi wilayah Kecamatan Tlogosari ini adalah sektor pertanian baik tanaman pangan maupun perkebunan.Hal lain yang melatar belakangi banyaknya penduduk yang bekerja pada sektor Agriculture adalah ketersediaanya sumber daya alam/ hasil bumi yg cukup serta adanya program bantuan dari pemerintah baik dalam bentuk modal, bibit,maupun pupuk.

Tingkat Pengangguran Terbuka di Kecamatan Tlogosari pada tahun 2014 menurun bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yaitu sebesar 2,88 persen sedangkan tahun 2008 dan tahun 2007 masing-masing sebesar 2,93 persen dan 3,65 persen. Hal ini juga juga didukung dgn UMK di Kabupaten Bondowoso selalu mengalami peningkatan dari Rp. 620.000,- pada tahun 2008 menjadi Rp. 668.000 pada tahun 2014.

Mata Pencaharian

Jumlah

Petani

- Petani Pemilik Tanah

2217

- Petani Penggarap Tanah

6653

- Petani Penggarap /

603

- Buruh Tani

13307

Pengusaha Sedang / Besar

53

Pengrajin / Industri Kecil

345

Buruh Industri

105

Buruh Bangunan

304

Buruh Pertambangan

153

Buruh Perkebunan

1250

Perdagangan

3273

Pegawai Negeri Sipil

462

ABRI / TNI

23

Pengangkutan

359

Pensiunan ABRI/PNS

40

Peternakan

4368

Tabel Mata Pencaharian Penduduk Tlogosari Th.2014

(21)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 11 Kualitas hunian suatu masyarakat

dapat dinilai dari luas lantai per kapita. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), salah satu indikasi rumah sehat adalah rumah tinggal yang memiliki luas lantai per kapita minimal 10 m2. Di Kecamatan Tlogosari, tahun 2010 terdapat 12,07 persen rumah tangga yang tinggal di rumah dengan luas lantai kurang dari 20 m2.

Kualitas perumahan di Kec.Tlogosari semakin membaik. Hal ini dapat dilihat dari persentase rumah tangga yang tinggal dengan luas lantai kurang dari 20m2 dibawah 15 persen. Persentase rumah tangga dengan lantai bukan tanah 62,19 persen. Demikian juga persentase rumah tangga yang tinggal di rumah dengan jenis dinding permanen (tembok) semakin meningkat

Sumber air minum di Kec.Tlogosari 39,4 persen berasal dari mata air terlindung yang sekarang sudah dialiri ke rumah tangga dg menggunakan pipa-pipa. Untuk penerangan 96,08 persen rumah tangga di Kecamatan Tlogosari menggunakan penerangan dari Listrik PLN meskipun presentase jumlah pengguna listrik ber-meteran masih cukup kecil. Sedangkan untuk masalah sanitasi, 64,47 persen rumah tangga di Kecamatan Tlogosari tidak memiliki fasilitas buang air besar.

Th.2012 Th.2013 0 1000 2000 3000 4000 5000 Jumlah pengguna PLN

Jumlah Pengguna PDAM 3708 526 4945 953 Jum lah Ru ta Th.2012 Th.2013

Perbandingan Ruta Pengguna PLN & PDAM Th.2013 - 2014 Uraian 2014 Jenis lantai : % - Bukan Tanah 62,19 - Tanah 37,81 Luas lantai < 20 m2 12,07 Dinding Tembok 49,98 Atap Genteng 98,38

Persentase Rumahtangga Menurut Kualitas Perumahan

Sumber : Kecamatan Dalam Angka Tlogosari 2014

Sumber : Data Monografi Kecamatan Tlogosari 2014

(22)

12 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015

Kecamatan Tlogosari merupakan daerah agraris sehingga sektor pertanian masih memegang peranan penting dalam perekonomian Kecamatan Tlogosari. Dengan demikian, apabila potensi sektor pertanian mendapat perhatian serius, maka tujuan pembangunan dalam era otonomi akan cepat tercapai, yaitu kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik.

Dari seluruh luas wilayah yang ada di Kecamtan Tlogosari 95,15 persen digunakan untuk pertanian yaitu persawahan, tanah kering, perkebunan, kehutanan, rawa dan tambak. Bila dirinci menurut penggunaannya, lahan terluas digunakan untuk kehutanan yaitu sebesar 53,74 persen. Kemudian urutan terluas berikutnya adalah lahan yang digunakan untuk tegalan/tanah kering 11,51 persen dan digunakan persawahan sebesar 25,22 persen sedangkan digunakan untuk perkebunan 4,67 persen dan sisanya merupakan Rawa/tambak /waduk/kolam dan kebun campur.

Potensi tanaman pangan yang dapat mendorong perkembangan perekonomian Kecamtan Tlogosari adalah komoditas padi, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, sayuran dan buah-buahan. Pada tahun 2010 baik produktivitas

Statistik Tanaman Pangan Kecamatan Tlogosari URAIAN 2013 2014 Padi Luas Panen ( Ha ) 4.987 4.685 Produktivitas ( Ton/Ha ) 6,41 6,12 Produksi ( Ton ) 31.962 28.682 Jagung Luas Panen ( Ha ) 2.206 2.080 Produktivitas ( Ton/Ha ) 4,39 3,51 Produksi ( Ton ) 9.705 7.313 Kacang Tanah Luas Panen ( Ha ) 38 38 Produktivitas ( Ton/Ha ) 1,13 1,16 Produksi ( Ton ) 43 44 Ubi Kayu Luas Panen ( Ha ) 41 50 Produktivitas ( Ton/Ha ) 21,70 20,82 Produksi ( Ton ) 890 1.041 Ubi jalar Luas Panen ( Ha ) 8 8 Produktivitas ( Ton/Ha ) 11,62 11,25 Produksi ( Ton ) 93 90 Sayuran Luas Panen ( Ha ) 53 32 Produktivitas ( Ton/Ha ) 10,32 9,50 Produksi ( Ton ) 546,83 304 Buah-buahan Luas Panen ( Ha ) 8.359 8.400 Produktivitas ( Ton/Ha ) 16,76 16,73 Produksi ( Ton ) 140.104 140.521

(23)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 13 maupun produksinya ada beberapa

komoditi yang meningkat dan ada pula yang menurun.

Pada tahun 2014 Bupati Bondowoso mengeluarkan gagasan budidaya pertanian berbasis pupuk organik, yaitu melalui sistem manajemen terpadu yang menghindari penggunaan pupuk buatan, pestisida kimia dan hasil rekayasa genetik, menekan pencemaran udara, tanah dan air.

Dengan diterapkannya

penggunaan pupuk organik dengan varietas padi hibrida hasil panen mencapai rata-rata 10 ton/ha. Demikian pula dengan hasil perkebunan lainnya yang menggunakan pupuk organik mengalami kenaikan hasil produksinya.

Kecamatan Tlogosari menghasilkan berbagai produk perkebunan utamanya kelapa, kopi robusta, tembakau rajangan dan tebu,selain itu ada berbagai produk perkebunan yang dihasilkan antara lain meliputi kopi, pinang, randu jambu mete , Alpukat, tembakau, asam. Luas tanam dan produksi tembakau yang terdiri dari beberapa jenis yaitu kasturi, dan rajangan pada tahun 2014 mengalami peningkatan sedangkan jenis virginia dan tembakau Burley tidak ada produksi.

Sementara itu untuk produksi kopi baik yang dihasilkan oleh rakyat maupun perhutani mengalami peningkatan.

Luas dan Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman 2014

No Komoditi

Luas

Areal Produksi Produktiv.

(ha) (Ton) (Ton/ha)

1. Kelapa 154,47 97,86 0,63 2. Pinang 36,65 41,45 1,13 3. Kapuk Randu 40,74 6,50 0,16 4. Jambu Mete 10,50 3,05 0,29 5. Cengkeh 156,80 4,74 0,03 6. Kopi Rakyat - Robusta 331 104,37 0,31 - Arabica - - - 7. Kopi Perhutani - Robusta 335 52,25 0,34 - Arabica - - - 8. Asam Jawa 5 5,40 0,88 9. Jarak - - - 10. Tembakau - Virginia - - - - Kasturi 60,40 43,05 0,71 - Rajangan 15,50 8,10 0,52 - Na Oogst - - - - Burley - - - - Asepan - - - 11. Tebu 444,30 51,15 1798,11 4,05 12. Kencur - - - 13. Kunyit - - - 14. Laos - - - 15. Jahe - - - 16. Nilam - - -

(24)
(25)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 13 Tabel : 1.1

Ketinggian. Luas Wilayah dan Jarak Kantor Desa ke Kantor Kecamatan

Desa Tinggi

(m)

Luas (km2)

Jarak Kantor Desa ke Kantor Kecamatan (1) (2) (3) (4) 1 Pakisan 475 27,07 0,0 2 Tlogosari 530 4,58 2,7 3 Kembang 570 31,48 5,1 4 Gunosari 600 6,06 9,3 5 Trotosari 600 3,29 5,4 6 Sulek 510 4,76 4,3 7 Jebung Kidul 415 3,86 2,7 8 Jebung Lor 410 2,57 3,7 9 Patemon 420 3,38 2,4 10 Brambang Darussalam 570 4,26 5,2 Jumlah x 91,31 x

(26)

14 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 Rata-rata Penduduk

per Rumah Tangga menurut Desa Hasil Proyeksi Tahun 2014

Desa Jumlah Rumah Tangga Jumlah Penduduk Rata- Rata Jiwa/Rumah Tangga (1) (2) (3) (4) 1 Pakisan 1.684 6.150 4 2 Tlogosari 2.098 5.136 2 3 Kembang 2.155 5.639 3 4 Gunosari 2.288 5.839 2 5 Trotosari 1.001 2.573 2 6 Sulek 1.592 4.112 3 7 Jebung Kidul 1.661 4.748 3 8 Jebung Lor 963 2.709 3 9 Patemon 1.710 4.211 2 10 Brambang Darussalam 757 2.374 3 Jumlah 15.909 43.491 3

Sumber: Badan Pusat Statistik .

(27)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 15 Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur, Jenis Kelamin

dan Sex Ratio Hasil Proyeksi Tahun 2014

Kelompok Umur Jenis Kelamin Sex Ratio

Laki - Laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) 1 0 - 4 1.972 1.633 3.605 120,76 2 5 - 9 1.943 1.675 3.618 116,00 3 10 - 14 1.799 1.593 3.392 112,93 4 15 - 19 1.426 1.713 3.139 83,25 5 20 - 24 1.569 1.658 3.227 94,63 6 25 - 29 2.006 1.697 3.703 118,21 7 30 - 34 1.542 1.708 3.250 90,28 8 35 - 39 2.024 2.040 4.064 99,22 9 40 - 44 1.587 1.802 3.389 88,07 10 45 - 49 1.707 1.844 3.551 92,57 11 50 - 54 1.660 1.478 3.138 112,31 12 55 - 59 1.375 1.163 2.538 118,23 13 60 - 64 751 880 1.631 85,34 14 65 + 228 1.085 1.113 21,01 Jumlah 21.456 22.035 43.491 98,27

(28)

16 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 Jumlah Rumah Tangga Miskin menurut Klasifikasi

Tahun 2014

Desa

Jumlah Rumah Tangga Miskin

Jumlah Hampir Miskin Miskin Sangat

Miskin (1) (2) (3) (4) (5) 1 Pakisan 964 495 77 1.536 2 Tlogosari 1.071 588 80 1.739 3 Kembang 1.335 512 113 1.960 4 Gunosari 791 925 328 2.044 5 Trotosari 681 146 10 837 6 Sulek 682 530 76 1.265 7 Jebung Kidul 982 289 21 1.292 8 Jebung Lor 326 312 156 794 9 Patemon 971 293 36 1.300 10 Brambang Darussalam 240 290 104 634 Jumlah 8.020 4.380 1.001 13.401

(29)

Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 17 Populasi Ternak Besar menurut Desa

Tahun 2014

D e s a Sapi Sapi

Perah Kuda Kerbau

(1) (2) (3) (4) (5) 1 Pakisan 1.263 - 86 - 2 Tlogosari 215 - 31 - 3 Kembang 211 - 43 - 4 Gunosari 506 - 35 - 5 Trotosari 336 - 19 - 6 Sulek 415 - 17 - 7 Jebung Kidul 594 - 22 - 8 Jebung Lor 223 - 16 - 9 Patemon 381 - 21 - 1 0 Brambang DS 293 - 24 - Jumlah 4.437 - - -

(30)

18 Statistik Daerah Kecamatan Tlogosari 2015 Populasi Ternak Kecil dan Unggas

menurut Desa Tahun 2014

Desa Kambing Domba Ayam

Buras Itik Ayam Petelor Ayam Ras (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Pakisan 427 458 5.496 66 - - 2 Tlogosari 134 129 3.649 135 - - 3 Kembang 242 249 4.115 194 - - 4 Gunosari 253 262 4.672 85 - - 5 Trotosari 97 121 4.379 680 - - 6 Sulek 139 137 4.732 89 - - 7 Jebung Kidul 152 182 4.137 257 - - 8 Jebung Lor 68 98 4.391 210 - - 9 Patemon 72 104 4.203 105 - - 10 Brambang 198 203 3.860 - - - Jumlah 1.782 1.943 43.634 1.821 - -

(31)
(32)
(33)

BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BONDOWOSO

Jl. K.H. Asyari No.7 Bondowoso Jawa Timur 68217

Telp. 0332 421775 Email : bps3511@bps.go.id

Gambar

Grafik banyaknya curah hujan (mm)
Tabel Kelompok umur menurut Proyeksi Th.2014 Proyeksi penduduk Th.2014 Kec.Tlogosari
Tabel Kepadatan Penduduk Th 2014
Diagram Rasio Jmlh Murid &amp; Guru
+2

Referensi

Dokumen terkait

Narasumber memberikan penegasan sebagai berikut: (a) Narasumber menegaskan bahwa sebagian ibu – ibu kader PKK Desa Bulusulur sudah memanfaatkan tanaman obat keluarga

Kajian ini dimaksudkan sebagai upaya penelusuran dan pemaparan konsep-konsep pendidikan yang terkandung dalam hadis-hadis Rasulullah saw., untuk menemukan pola dan

The project that I am working on is upgrading the ground floor of Perpustakaan Raja Tun Uda for Majlis Bandaraya Shah Alam at Persiaran Perbandaran 40752

Antar hubungan ini merupakan sarana utama yang digunakan oleh perusahaan untuk menciptakan nilai penopang untuk strategi perusahaan, agar perushaan dapat unggul

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan seberapa besar peranan pembelajaran Pendidikan Agama Islam di pondok pesantren Nihayatul Amal dalam upaya untuk menanamkan dan

Sebagai wujud sila keempat yaitu Bangsa Indonesia adalah Bangsa yang Demokratis. Demokrasi Sebuah kata yang setiap Negara/ bangsa selalu mengagungkannya. kata tersebut

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa leverage memiliki pengaruh signifikan dengan arah hubungan negatif terhadap