LEWATIT VP OC 1026
LEMBAR DATA
KESELAMATAN
Identitas / nama produk berdasarkan GHS
Nomor telepon darurat
1. Identifikasi Senyawa (Tunggal atau Campuran)
:
: Data rinci mengenai
pemasok
:
LEWATIT VP OC 1026
00804991
Penggunaan zat/sediaan : pertukaran ion, damar dan katalisator
+49 214 30 99300 (Sicherheitszentrale CHEMPARK Leverkusen) LANXESS Deutschland GmbH
Production, Technology, Safety & Environment
51369 Leverkusen, Germany, Telephone: +49 221 8885 2288 E-mail: infosds@lanxess.com
2. Identifikasi Bahaya
TOKSISITAS AKUT (oral) - Kategori 5 KOROSI/IRITASI KULIT - Kategori 1C
KERUSAKAN MATA SERIUS/IRITASI PADA MATA - Kategori 1 BAHAYA ASPIRASI - Kategori 1
BAHAYA AKUATIK AKUT ATAU JANGKA PENDEK - Kategori 3 Klasifikasi bahaya produk
(senyawa / campuran)
:
Kata sinyal : Berbahaya
Pernyataan Bahaya : H303 - Mungkin berbahaya bila tertelan.
H314 - Menyebabkan luka bakar yang parah pada kulit dan kerusakan mata.
H304 - Mungkin fatal jika tertelan dan masuk saluran pernafasan. H402 - Berbahaya terhadap kehidupan akuatik.
Piktogram (simbol bahaya) :
Pernyataan Kehati-hatian
Pencegahan : Kenakan sarung tangan/pakaian pelindung dan pelindung mata/ wajah. Hindari pelepasan ke lingkungan. Cuci tangan dengan bersih setelah penanganan.
Elemen label GHS
Persentase campuran yang terdiri dari bahan/bahan-bahan dengan toksisitas yang tidak diketahui: 50%
2. Identifikasi Bahaya
Tanggapan : JIKA TERHIRUP: Pindahkan korban ke udara segar dan menjaga nyaman untuk bernafas. Segera hubungi Pusat Penanggulangan Keracunan atau tenaga medis. JIKA TERTELAN: Segera hubungi Pusat Penanggulangan Keracunan atau tenaga medis. Kumur. JANGAN merangsang muntah. JIKA TERKENA KULIT (atau rambut): Segera tanggalkan semua pakaian yang terkontaminasi. Cuci kult dengan air atau pancuran. Cuci pakaian yang
terkontaminasi sebelum dipakai kembali. Segera hubungi Pusat Penanggulangan Keracunan atau tenaga medis. JIKA TERKENA MATA: Bilas secara hati-hati dengan air selama beberapa menit. Lepaskan lensa kontak jika memakainya dan mudah dilakukan. Lanjutkan membilas. Segera hubungi Pusat Penanggulangan Keracunan atau tenaga medis.
Penyimpanan : Simpan di tempat terkunci.
Pembuangan : Buang isi dan wadah sesuai dengan peraturan lokal, regional, nasional dan internasional.
Bahaya lain di luar yang berperan dalam klasifikasi
: Dapat merusak paru-paru.
3. Komposisi / Informasi tentang Bahan Penyusun
Senyawa Tunggal
Nama bahan % Nomor CAS
Tidak terdapat bahan lainnya yang, sejauh pengetahuan pemasok saat ini dan pada konsentrasi yang berlaku, diklasifikasikan sebagai bahan berbahaya pada kesehatan atau lingkungan dan karenanya diperlukan pelaporan dalam bagian ini.
Identifikasi lainnya : Tidak tersedia.
Nomor CAS : Tidak berlaku.
Zat/sediaan
Nomor CAS/ pengenal lainnya :
Nilai ambang batas pemaparan, (jika ada), tercantum di bagian 8. Ada). Campuran
Definisi produk : Divinylbenzene kopolimer stirena, Berisi:
bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate 25 - 35 298-07-7
Hydrocarbons, C4, 1,3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
10 - <25 93685-81-5
Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Segera menyiram mata dengan air yang banyak serta kadang-kadang mengangkat kelopak mata atas dan bawah. Periksa apakah memakai lensa kontak, dan lepaskan jika ada. Lanjutkan dengan membilas sedikitnya selama 10 menit. Luka bakar bahan kimia harus segera diobati oleh dokter.
4. Tindakan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan
Kena mata :
4. Tindakan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan
Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Cuci mulut dengan air. Lepaskan gigi palsu jika ada. Pindahkan korban ke udara segar dan istirahatkan pada posisi yang nyaman untuk bernafas. Jika bahan sudah tertelan dan orang yang terkena dalam keadaan sadar, berikan air minum dalam jumlah sedikit. Hentikan, jika orang yang terkena merasa mual karena muntah dapat membahayakan. Bahaya terisap jika tertelan. Dapat memasuki paru-paru dan menyebabkan
kerusakan. Jangan memaksa muntah. Jika terjadi muntah, kepala harus ditundukkan agar muntahan tidak masuk ke dalam paru-paru. Luka bakar bahan kimia harus segera diobati oleh dokter. Dilarang memberikan apapun melalui mulut kepada orang yang di bawah sadar. Jika tidak sadarkan diri, baringkan pada posisi pemulihan dan segera dapatkan pertolongan medis. Jaga agar saluran pernapasan tetap terbuka. Longgarkan pakaian yang ketat seperti, bagian leher, dasi, ikat pinggang atau lingkar pinggang.
Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Basuh kulit yang terkontaminasi dengan air yang banyak. Lepaskan pakaian dan sepatu yang terkontaminasi. Lanjutkan dengan membilas sedikitnya selama 10 menit. Luka bakar bahan kimia harus segera diobati oleh dokter. Cuci pakaian sebelum dikenakan lagi. Bersihkan sepatu secara menyeluruh sebelum digunakan kembali.
Segera dapatkan pertolongan medis. Telepon pusat racun atau doktor. Pindahkan korban ke udara segar dan istirahatkan pada posisi yang nyaman untuk bernafas. Jika terduga bahwa masih ada asap, petugas penolong harus mengenakan topeng pelindung yang layak atau self-contained breathing apparatus (SCBA). Jika tidak bernapas, jika napas tidak teratur atau jika terjadi serangan pernapasan, sediakan pernapasan buatan atau oksigen oleh petugas terlatih. Mungkin dapat membahayakan bagi orang yang memberikan pertolongan resusitasi dari mulut-ke-mulut. Jika tidak sadarkan diri, baringkan pada posisi pemulihan dan segera dapatkan pertolongan medis. Jaga agar saluran pernapasan tetap terbuka. Longgarkan pakaian yang ketat seperti, bagian leher, dasi, ikat pinggang atau lingkar pinggang.
Kena kulit Penghirupan
Tertelan :
: :
Kumpulan gejala / efek terpenting, baik akut maupun tertunda
Penghirupan : Dapat mengeluarkan gas, uap atau debu yang sangat mengiritasi atau bersifat korosif terhadap sistem pernafasan.
Mungkin berbahaya bila tertelan. Mungkin fatal jika tertelan dan masuk saluran pernafasan. Dapat menyebabkan luka bakar pada mulut, tenggorokan dan perut.
: Tertelan
Kena kulit : Menyebabkan luka bakar parah.
Menyebabkan kerusakan serius pada mata. :
Kena mata
Tanda-tanda/gejala kenanya berlebihan
Kena kulit
Penghirupan Tidak ada data khusus.
Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: pedih atau iritasi
kemerahan
kelepuhan bisa terjadi :
:
Kena mata : Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit/nyeri
berair kemerahan Berpotensi efek kesehatan yang akut
4. Tindakan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan
Perlindungan bagi penolong pertama
: Tidak boleh melakukan tindakan yang menyangkut risiko pribadi atau tanpa pelatihan yang sesuai. Jika terduga bahwa masih ada asap, petugas penolong harus mengenakan topeng pelindung yang layak atau self-contained breathing apparatus (SCBA). Mungkin dapat membahayakan bagi orang yang memberikan pertolongan resusitasi dari mulut-ke-mulut. Cuci pakaian yang terkontaminasi dengan air sampai bersih sebelum melepaskannya, atau memakai sarung tangan.
Catatan untuk dokter : Tidak tersedia.
Perawatan khusus : Tidak ada pengobatan khusus.
Tertelan Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit perut
mual atau muntah :
Lihat informasi toksikologi (bagian 11)
Indikasi yang memerlukan bantuan medis dan tindakan khusus, jika diperlukan
5. Tindakan pemadaman kebakaran
Jika ada kebakaran segera isolasi tempat kejadian dengan menjauhkan semua orang dari lokasi kebakaran. Tidak boleh melakukan tindakan yang menyangkut risiko pribadi atau tanpa pelatihan yang sesuai.
Produk dekomposisi termal berbahaya Bahaya spesifik yang diakibatkan bahan kimia tersebut
Bahan-bahan berikut ini mungkin dapat termasuk golongan produk penguraian-hayati:
karbon dioksida karbon monoksida oksida fosfor
Bahan ini berbahaya bagi kehidupan air. Air bekas memadamkan kebakaran yang tercemar dengan bahan ini harus dibendung dan dicegah agar tidak mengalir masuk/dibuang ke saluran air, parit, atau selokan.
Petugas pemadam kebakaran harus memakai perlengkapan pelindung yang memadai dan alat bantu pernapasan
(Self-Contained Breathing Apparatus - SCBA) yang berpelindung-wajah penuh dan yang beroperasi dalam mode tekanan positif.
Alat pelindung khusus untuk petugas pemadam kebakaran
Jika terjadi kebakaran, gunakan semprotan air (kabut), busa, bahan kimia kering atau CO₂.
Media pemadam kebakaran/api
:
:
:
Tidak diketahui. Media pemadaman yang
sesuai
: Sarana pemadaman yang tidak sesuai
:
Prosedur pemadaman kebakaran yang spesifik / khusus
:
6. Tindakan Penanggulangan jika terjadi Tumpahan dan
Kebocoran
6. Tindakan Penanggulangan jika terjadi Tumpahan dan
Kebocoran
Langkah-langkah pencegahan bagi lingkungan
Pindahkan wadah dari area tumpahan. Mencegah pemasukan ke selokan, parit, ruang di bawah tanah atau area yang terbatas. Mendekati pelepasan/tumpahan dengan menurut arah angin. Hindari pembentukan debu. Jangan dilap dalam keadaan kering. Vakum debu dengan peralatan yang dilengkapi HEPA filter dan masukkan ke dalam wadah limbah tertutup berlabel. Buang melalui kontraktor pembuangan limbah yang memiliki izin. Catatan: lihat Bagian 1 untuk informasi kontak darurat dan Bagian 13 untuk pembuangan limbah.
: Jagalah agar tumpahan bahan tidak menyebar, mengalir ke tanah, saluran air, parit dan selokan. Beritahu pihak berwewenang yang terkait jika produk telah menyebabkan polusi lingkungan (saluran pembuangan, aliran air, tanah atau udara). Bahan polusi air.
Tumpahan besar :
Pindahkan wadah dari area tumpahan. Hindari pembentukan debu. Penggunaan peralatan vakum yang dilengkapi dengan filter HEPA akan mengurangi penyebaran debu. Tempatkan bahan tumpahan ke dalam wadah limbah berlabel yang ditentukan. Buang melalui kontraktor pembuangan limbah yang memiliki izin.
Tumpahan kecil :
Metode dan bahan penangkalan (containment) dan pembersihan
Untuk perespon darurat : Jika pakaian khusus diperlukan dalam mengatasi tumpahan, memperhatikan informasi di Bagian 8 mengenai bahan-bahan yang cocok dan tidak cocok. Lihat juga informasi di "Untuk personalia non-darurat".
Untuk pegawai non-darurat : Tidak boleh melakukan tindakan yang menyangkut risiko pribadi atau tanpa pelatihan yang sesuai. Jaga agar personil yang tidak berkepentingan dan yang tidak menggunakan alat pelindung diri tidak masuk. Jangan menyentuh atau berjalan kaki melintasi tumpahan bahan. Sediakan ventilasi yang memadai. Pakai alat pernafasan (respirator) yang sesuai bila ventilasi tidak memadai. Kenakan peralatan perlindungan pribadi yang sesuai.
7. Penanganan dan Penyimpanan
Langkah-langkah pencegahan untuk penanganan yang aman
Kondisi untuk penyimpanan yang aman, termasuk inkompatibilitas
Kenakan perlengkapan perlindungan pribadi yang layak (lihat bagian 8). Jangan terkena mata atau kulit atau pakaian. Jangan menelan. Hindari pelepasan ke lingkungan. Jika selama dalam penggunaan yang normal bahan ini menimbulkan bahaya pernafasan, maka gunakanlah hanya dalam ruangan yang cukup ventilasi atau memakai alat pernafasan yang sesuai. Simpan dalam wadah aslinya atau dalam tempat lain yang diakui dan layak, tutup rapat selama tidak digunakan. Wadah yang sudah kosong masih mengandung residu produk dan bisa berbahaya.
Simpan dalam suhu antara: -20 sampai dengan 40°C (-4 sampai dengan 104°F). Simpan sesuai dengan peraturan setempat. Simpan di wadah aslinya terlindung dari sinar matahari langsung di tempat yang kering, sejuk dan berventilasii baik jauh dari bahan yang tidak cocok (lihat Bagian 10) dan makanan dan minuman. Simpan di tempat terkunci. Jaga agar wadah tertutup rapat dan tersegel sampai siap untuk digunakan. Wadah yang sudah dibuka harus disegel kembali dengan hati-hati dan disimpan tetap tegak untuk mencegah kebocoran. Jangan menyimpan di dalam wadah yang tidak berlabel. Gunakan bendungan yang layak untuk menghindari kontaminasi pada lingkungan.
:
7. Penanganan dan Penyimpanan
Catatan : Jangan biarkan mengering. Lakukan tindakan pencegahan terhadap pelepasan muatan elektrostatik.
8. Kontrol Paparan / Perlindungan Diri
Prosedur pemantauan yang direkomendasikan
Jika produk ini mengandung komponen dengan batas pemaparan, atmosfir tempat kerja pribadi atau pemantauan biologis mungkin akan diperlukan untuk memutuskan keefektifan ventilasi atau pengukuran kontrol yang lain dan/atau pentingnya untuk menggunakan perlengkapan perlindungan pernafasan. Acuan harus dibuat untuk standar pemantauan terkait. Referensi untuk dokumen pedoman nasional untuk metode penentuan zat berbahaya juga akan diperlukan.
Perlindungan tangan Sarung tangan yang kuat, tahan bahan kimia yang sesuai dengan standar yang disahkan, harus dipakai setiap saat bila menangani produk kimia, jika penilaian risiko menunjukkan, bahwa hal ini diperlukan. Berdasarkan parameter yang ditentukan oleh produsen sarung tangan, periksalah saat menggunakan bahwa sarung tangan masih memiliki sifat pelindung. Perlu dicatat bahwa masa pakai bahan sarung tangan mungkin berbeda untuk
produsen yang berbeda. Dalam kasus campuran, yang terdiri dari beberapa bahan, waktu perlindungan sarung tangan tidak dapat Pelindung mata yang memenuhi standar yang diakui harus digunakan jika hasil evaluasi risiko menunjukkan bahwa hal ini perlu untuk menghindari keterbukaan terhadap cipratan cairan, kabut, bermacam gas atau debu. Apabila kemungkinan kontak terjadi, pelindung berikut harus dipakai, kecuali penilaian
menunjukkan tingkat perlindungan lebih tinggi: goggle (kaca mata keselamatan) untuk cipratan bahan kimia / atau perisai muka. Bila terdapat bahaya pernapasan, respirator muka-penuh mungkin akan diperlukan sebagai gantinya.
Direkomendasikan: kacamata pelindung dengan perisai samping Perlindungan mata : : : Pengendalian pemaparan lingkungan
: Emisi dari ventilasi atau peralatan proses kerja harus diperiksa untuk memastikan mereka memenuhi persyaratan Perundang-undangan Perlindungan Lingkungan. Pada beberapa kasus, penyaring asap (fume scrubbers), saringan atau modifikasi teknik terhadap peralatan proses akan diperlukan untuk mengurangi emisi sampai level yang bisa diterima.
Pengendalian teknik yang sesuai
: Jika pengoperasian pemakai menimbulkan debu, asap, gas, uap atau kabut, gunakan daerah kerja terkurung, ventilasi pembuangan lokal atau kontrol teknis lainnya untuk menjaga agar pekerja tidak terbuka terhadap kontaminan terbawa-udara di atas batas yang direkomendasikan atau ketentuan hukum.
Cuci tangan, lengan dan wajah sampai bersih setelah menangani produk kimia, sebelum makan, merokok dan menggunakan WC dan seusai waktu kerja. Teknik yang sesuai harus digunakan untuk melepaskan/membuang pakaian berpotensi terkontaminasi. Cuci pakaian yang terkontaminasi sebelum dipakai kembali. Pastikan bahwa tempat pencucian mata dan pancuran keselamatan berada di dekat lokasi kerja.
Tindakan Higienis : Paramater pengendalian
Tindakan perlindungan diri
Perlindungan kulit
8. Kontrol Paparan / Perlindungan Diri
Gunakan respirator dengan penyaring partikulat yang dipasang dengan benar, yang sesuai dengan standar yang disahkan, jika penilaian risiko menunjukkan, bahwa hal ini diperlukan. Pemilihan respirator harus berdasarkan pada tingkat pemaparan yang sudah diketahui atau diantisipasi, bahayanya produk dan batas
keselamatan kerja dari alat pernafasan yang dipilih.
Direkomendasikan: Penutup pelindungan debu jika ada risiko pembentukan debu.
diestimasi secara akurat. Setelah kontaminasi dengan produk segara ganti sarung tangan dan buang sesuai dengan regulasi nasional dan lokal yang cocok.
Direkomendasikan: (< 1 jam) Polyvinyl khlorida PVC, Karet nitril -NBR, Polikloropren - CR
Perlindungan pernapasan : Perlindungan kulit yang lain
: Perlengkapan perlindungan pribadi untuk tubuh harus dipilih berdasarkan tugas yang dilakukan dan risiko yang terlibat serta harus disetujui oleh petugas ahli/spesialis sebelum menangani produk ini.
Direkomendasikan: Memakai pakaian pelindung
9. Sifat fisika dan kimia
Bentuk fisik
Titik lebur
Kerapatan (densitas) relatif Rapat (densitas) uap
Padatan. [mutiara] >200°C (>392°F) Tidak tersedia. Tidak tersedia. Karakteristik. Bau pH Putih. opaque Warna
Laju penguapan Tidak tersedia.
Suhu dapat membakar sendiri (auto-ignition temperature) Titik nyala >255°C (>491°F) Tidak tersedia. Tidak tersedia. Tidak tersedia. Ambang bau : : : : : : : : : : : Organoleptik
Titik didih : Tidak tersedia.
Flamabilitas (padatan, gas) : Tidak tersedia. Nilai batas flamabilitas
terendah/tertinggi dan batas ledakan
: Tidak tersedia. Kecepatan membakar : Tidak tersedia. Waktu untuk membakar : Tidak tersedia.
SADT : Tidak tersedia.
Suhu penguraian : 85°C (185°F) Kepadatan : 0,96 kg/L (20℃)
Kerapatan curah : 550 sampai dengan 650 kg/m³
Tak dapat larut pada bahan-bahan berikut: air dingin :
Kelarutan
Mudah terbakar dengan 20°C.
: BZ 5 = Membakar dengan api atau bunga api terbang (VDI 2263). : BZ 5 = Membakar dengan api atau bunga api terbang (VDI 2263). Mudah terbakar dengan
100°C.
9. Sifat fisika dan kimia
Kekentalan (viskositas) : Tidak tersedia.
10. Stabilitas dan Reaktifitas
Produk berbahaya hasil penguraian
Pada kondisi penyimpanan dan penggunaan yang normal, produk-produk penguraian-hayati yang berbahaya seharusnya tidak terproduksi.
Produk ini stabil. Stabilitas kimia
Tidak ada data khusus. :
: Bahan-bahan yang tidak tercampurkan
: Reaksi berbahaya yang mungkin di bawah kondisi spesifik / khusus
: Dibawah kondisi penyimpanan dan penggunaan yang normal, reaksi yang berbahaya tidak akan terjadi.
Reaktivitas : Tidak ada data tes khusus yang berhubungan dengan reaktivitas tersedia untuk produk ini atau bahan bakunya.
Jangan biarkan mengering. Ambil tindakan pencegahan terhadap pelepasan statik.
: Kondisi yang harus
dihindari
11. Informasi Toksikologi
Toksisitas akut
Nama produk/bahan Hasil Spesies Dosis Pemaparan Informasi efek-efek toksikologi
LEWATIT VP OC 1026 LD50 Oral Tikus besar >2000 mg/kg - -bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate LD50 Dermal Kelinci -Pria, Wanita >5000 mg/kg * - 402 Acute Dermal Toxicity Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated LD50 Dermal Kelinci -Pria, Wanita >5000 mg/kg - OECD 402 Acute Dermal Toxicity bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate LC50 Penghirupan Uap Tikus besar - Pria, Wanita >1300 mg/m³ 8 jam 403 Acute Inhalation Toxicity Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated LC50 Penghirupan Debu dan kabut Tikus besar - Pria, Wanita >5,6 mg/l Dosis tidak menghasilkan kematian. 4 jam OECD 403 Acute Inhalation Toxicity LC50 Penghirupan Uap Tikus besar - Pria, Wanita >4,951 mg/l konsentrasi maksimal yang dibuat 4 jam OECD 403 Acute Inhalation Toxicity Dosis tidak menghasilkan kematian. Uji Iritasi/korosif
11. Informasi Toksikologi
Mutagenisitas
Kesimpulan/Rangkuman
Kulit : Phosphoric acid, bis(2-ethylhexyl) ester:korosif Isododecane:Tidak iristasi
Mata : Phosphoric acid, bis(2-ethylhexyl) ester:Risiko kerusakan serius pada mata. Isododecane:Tidak iristasi Sensitisasi Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
kulit Marmut Tidak menimbulkan sensitisasi
Nama produk/bahan Rute Paparan Spesies Hasil bis(2-ethylhexyl)
hydrogen phosphate
Mata - Luka pada selaput pelangi (iris)
Kelinci 0 100µl 7 hari
-Mata - Kekeruhan pada kornea mata
Kelinci 0,5 100µl 7 hari Tidak
dapat (pulih) kembali
Kulit - Edema Kelinci 0 4 jam
500µl 7 hari
-Mata - Kemerahan pada konjungtiva mata
Kelinci 2,33 100µl 7 hari Tidak dapat (pulih) kembali Kulit - Eritema/Eskar Kelinci 2 4 jam
500µl
7 hari Tidak dapat (pulih) kembali Mata - Edema pada
konjungtiva mata
Kelinci 0,66 100µl 7 hari Tidak dapat (pulih) kembali Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
Kulit - Eritema/Eskar Kelinci 1,56 4 jam 72 jam Dapat kembali
sepenuhnya
seperti asalnya
Kulit - Edema Kelinci 0 72 jam -
-Mata - Kekeruhan pada kornea mata
Kelinci 0 72 jam -
-Mata - Luka pada selaput pelangi (iris)
Kelinci 0 72 jam -
-Mata - Edema pada konjungtiva mata Kelinci 0 72 jam - -Mata - Kemerahan pada konjungtiva mata Kelinci 0 72 jam -
11. Informasi Toksikologi
Karsinogenisitas bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate OECD 471 Bacterial Reverse Mutation TestPercobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)
Subjek: Bakteri
Aktivasi Metabolik: with/ without
Negatif
Mammalian cell gene mutation assay
Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang
Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: with/ without
Negatif
487 In vitro
Micronucleus Test
Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang
Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: with/ without Negatif Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated OECD 471 Bacterial Reverse Mutation Test
Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan) Subjek: Bakteri Aktivasi Metabolik: +/-Negatif OECD 476 In vitro Mammalian Cell Gene Mutation Test
Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang
Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: +/-Negatif OECD 473 In vitro Mammalian Chromosomal Aberration Test
Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang
Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: +/-Negatif OECD 479 Genetic Toxicology: In vitro Sister Chromatid Exchange Assay in Mammalian Cells
Percobaan: In vitro (dalam tabung percobaan)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang
Sel: Sel Somatik Aktivasi Metabolik: +/-Negatif OECD 478 Genetic Toxicology: Rodent Dominant Lethal Test
Percobaan: In vivo (dalam sel hidup)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang Negatif OECD 474 Mammalian Erythrocyte Micronucleus Test
Percobaan: In vivo (dalam sel hidup)
Subjek: Kelas Mamalia-Binatang
Negatif
11. Informasi Toksikologi
Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated Negatif Penghirupan -NOAELTikus - Pria ≥2200 mg/m³ 105 minggu; 6 jam per hari 5 days per week Negatif Penghirupan
-NOAEL
Tikus - Wanita 1100 mg/m³ 105 minggu; 6 jam per hari 5 days per week
Nama produk/bahan Hasil Spesies Dosis Pemaparan
Toksisitas reproduktif
Nama produk/bahan Efek-efek Spesies Dosis Pemaparan
bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate
NOAEL: P Tikus besar
-Pria Oral: 150 mg/ kg bw/ hari 28 hari; harian
NOAEL: P Tikus besar
-Wanita Oral: >750 mg/kg bw/hari 28 hari; harian
NOEL: Ibu yang keracunan, Toksisitas pengembangan Tikus besar -Wanita Oral: 1000 mg/kg bw/hari 20 hari; harian Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
NOAEL: P, F1 Tikus besar
-Pria, Wanita Oral:≥1000 mg/kg bw/hari 28 hari; 7 hari per minggu NOAEL: Ibu yang keracunan,
Toksisitas pengembangan Tikus besar -Wanita Penghirupan: ≥5220 mg/m³ 15 hari; 6 jam per hari
Penghirupan : Dapat mengeluarkan gas, uap atau debu yang sangat mengiritasi atau bersifat korosif terhadap sistem pernafasan. Mungkin berbahaya bila tertelan. Mungkin fatal jika tertelan dan masuk saluran pernafasan. Dapat menyebabkan luka bakar pada mulut, tenggorokan dan perut.
: Tertelan
Kena kulit : Menyebabkan luka bakar parah.
Menyebabkan kerusakan serius pada mata. :
Kena mata
Kumpulan gejala yang berkaitan dengan sifat fisik, kimia, dan toksikologi
Kena mata : Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit/nyeri
berair kemerahan
Tosisitas sistemik pada organ target spesifik karena paparan tunggal Toksisitas sistemik pada organ target spesifik karena paparan berulang
Tidak tersedia.
Tidak tersedia. Bahaya aspirasi
Nama Hasil
LEWATIT VP OC 1026 BAHAYA ASPIRASI - Kategori 1
Hydrocarbons, C4, 1,3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
BAHAYA ASPIRASI - Kategori 1 Berpotensi efek kesehatan yang akut
11. Informasi Toksikologi
bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate
Kurang dari akut NOAEL Oral
Tikus besar 150 mg/kg bw/ hari
4 minggu Kurang dari akut LOAEL
Oral Tikus besar -Pria, Wanita 30 mg/kg bw/ hari -Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
Sub-kronis NOAEL Oral Tikus besar -Pria, Wanita ≥5000 mg/kg bw/hari 3 bulan; harian Sub-kronis NOAEL Penghirupan Uap Tikus besar -Pria, Wanita ≥1,16 mg/l 13 minggu; 6 jam per hari 5 days per week
Nama produk/bahan Hasil Spesies Dosis Pemaparan
Kena kulit
Tertelan
Penghirupan Tidak ada data khusus.
Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: sakit perut
mual atau muntah
Gejala-gejala gangguan kesehatan mungkin akan meliputi: pedih atau iritasi
kemerahan
kelepuhan bisa terjadi :
: :
Berpotensi efek kesehatan yang kronis
Efek akut, tertunda dan kronik dari paparan jangka pendek dan jangka panjang
Ukuran numerik tingkat toksisitas
Oral 2406,2 mg/kg
Rute Nilai ATE (Acute Toxicity Estimates
(ATE) = Perkiraan Toksikitas Akut) Perkiraan toksikitas akut
Potensi efek-efek cepat : Tidak tersedia. Pemaparan jangka pendek
Potensi efek-efek tertunda : Tidak tersedia. Potensi efek-efek cepat : Tidak tersedia. Pemaparan jangka panjang
Potensi efek-efek tertunda : Tidak tersedia.
12. Informasi Ekologi
Toksisitas bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate OECD 201 Freshwater Alga and Cyanobacteria, Growth Inhibition Test *Hasil pencobaan produk analog.Akut EC50 >100 mg/l Ganggang -Desmodesmus subspicatus
72 jam
OECD 209 Akut EC50 890,2 mg/l Air Bakteri - 3 jam
12. Informasi Ekologi
Activated Sludge, Respiration Inhibition Test tawar/segar Limbah olahan- Akut EC50 60,7 mg/l Dafnia
-Daphnia magna 48 jam - Akut LC50 30 mg/l Ikan -Oncorhynchus mykiss 96 jam OECD 201 Freshwater Alga and Cyanobacteria, Growth Inhibition Test *Hasil pencobaan produk analog.
Kronis EC10 76 mg/l Ganggang -Desmodesmus subspicatus 72 jam OECD 201 Freshwater Alga and Cyanobacteria, Growth Inhibition Test Kronis NOEC 50 mg/l dihitung Ganggang -Desmodesmus subspicatus 72 jam *Hasil pencobaan produk analog. dihitung
- Kronis NOEC 20,6 mg/l Ikan
-Oncorhynchus mykiss 48 hari Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated OECD 202 Daphnia sp. Acute Immobilization Test and Reproduction Test
Akut EC50 >1000 mg/l Air tawar/segar Dafnia -Daphnia magna 48 jam OECD 201 Alga, Growth Inhibition Test
Akut IC50 >1000 mg/l Air tawar/segar Ganggang -Pseudokirchneriella subcapitata 72 jam OECD 203 Fish, Acute Toxicity Test Akut LC50 >1000 mg/l Air tawar/segar Ikan -Oncorhynchus mykiss 96 jam OECD 201 Alga, Growth Inhibition Test
Kronis NOAEL 1000 mg/l Air tawar/segar Ganggang -Pseudokirchneriella subcapitata 72 jam OECD 211 Daphnia Magna Reproduction Test
Kronis NOAEL 1 mg/l Air tawar/segar Dafnia -Daphnia magna 21 hari * OECD 211 Daphnia Magna Reproduction Test
Kronis NOEC 0,011 mg/l Air tawar/segar
Dafnia -Daphnia magna
12. Informasi Ekologi
LogPow BCF Potensial
Potensi bioakumulasi
Efek merugikan lainnya : Tidak diketahui efek signifikan atau bahaya kritis. Nama produk/bahan
bis(2-ethylhexyl)
hydrogen phosphate 2,67 6 rendah
Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated
6,96 - tinggi
Nama produk/bahan Waktu-paro akuatik (lingkungan air) Fotolisis Keteruraian-secara-hayati bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate - - Mudah Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated - - Tidak mudah
Persistensi dan penguraian oleh lingkungan bis(2-ethylhexyl) hydrogen phosphate 176A/90R 301F Ready Biodegradability - Manometric Respirometry Test 75 % - Mudah - 28 hari - -Hydrocarbons, C4, 1, 3-butadiene-free, polymd., triisobutylene fraction, hydrogenated OECD 301F Ready Biodegradability - Manometric Respirometry Test 31,3 % Tidak mudah -28 hari -
-Nama produk/bahan Uji Hasil Dosis Zat inokulasi
Koefisien partisi tanah/air (KOC)
: Tidak tersedia. Mobilitas dalam tanah
13. Pembuangan Limbah
Pembentukan limbah harus dihindari atau diminimalisasikan bilamana memungkinkan. Pembuangan produk ini, larutan dan produk sampingan harus selalu sesuai dengan persyaratan perlindungan lingkungan dan ketentuan hukum pembuangan limbah serta persyaratan dari otoritas lokal atau regional. Buang kelebihan produk dan produk non-daur ulang melalui kontraktor pembuangan limbah yang memiliki izin. Limbah tidak boleh dibuang kedalam saluran pembuangan tanpa diolah kecuali memenuhi persyaratan dari pemerintah atau departemen terkait. Limbah kemasan harus di daur ulang. Pembakaran atau
penimbunan (landfill) semestinya hanya dipertimbangkan jika daur ulang tidak mungkin. Bahan ini dan wadahnya harus dibuang dengan cara yang aman. Harus berhati-hati ketika menangani kontainer kosong yang belum dibersihkan atau dicuci. Wadah :
13. Pembuangan Limbah
kosong atau penyalut mungkin menyimpan sejumlah residu produk. Jagalah agar tumpahan bahan tidak menyebar, mengalir ke tanah, saluran air, parit dan selokan.
14. Informasi Transportasi
Korosif sedikit.
Menghindari temperatur diatas -20°C. Tidak mudah terbakar dengan spontan. Menghindari temperatur diatas +40°C. Bukan muatan yang berbahaya. Catatan bahaya: Nomor PBB Nama pengapalan yang sesuai berdasarkan PBB Kelas bahaya pengangkutan Kelompok pengemasan Bahaya lingkungan Tindakan kehati-hatian khusus bagi pengguna
CORROSIVE SOLID, ACIDIC, ORGANIC, N.O.S. (BIS
(2-ETHYLHEXYL) HYDROGEN PHOSPHATE)
III
Corrosive solid, acidic, organic, n.o.s. (BIS (2-ETHYLHEXYL) HYDROGEN PHOSPHATE) UN3261 III UN3261 IMDG IATA No No
Emergency schedules (EmS) F-A, S-B Passenger aircraft 860: 25 kg Cargo aircraft 864: 100 kg 8 8
Transport dalam jumlah besar (bulk) sesuai Annex II MARPOL dan kode IBC
: Tidak tersedia.
15. Informasi yang Berkaitan dengan Regulasi
Regulasi tentang
lingkungan, kesehatan, dan keamanan untuk produk tersebut
: Sejauh diketahui tidak ada peraturan nasional atau kedaerahan spesifik yang berlaku untuk produk ini (termasuk bahan-bahan produk tersebut).
16. Informasi Lain
Sejarah / Riwayat
Tanggal terbitan/Tanggal revisi
Versi
Data-data berdasarkan pada pengetahuan dan pengalaman saat ini. Tujuan lembar data
keselamatan menggambarkan produk-produk mengenai persyaratan keselamatan. Keterangan-keterangan tidak termasuk jaminan apapun tentang komposisi atau kinerja.
Pemberitahuan kepada pembaca Tanggal terbitan
sebelumnya
: : :
Menandakan informasi yang sudah berubah dari versi yang dikeluarkan sebelumnya. 2017-05-22
2017-05-15 3.01