• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Verifikasi)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Verifikasi)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PUBLIC SUMMARY

(Resume Hasil Verifikasi)

HASIL ASSESSMENT VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PT. SUNTARA GAJAPATI

KOTAMADYA DUMAI – PROVINSI RIAU

SK IUPHHK-HT No : 71/Kpts-II/2001 tanggal 15 Maret 2001

Oleh

(2)

IDENTITAS LV-LK PT. TUV Rheinland Indonesia

1.

Nama LV-LK :

PT. TÜV Rheinland Indonesia

2.

Alamat

:

Menara Karya Lantai 10,

Jl. HR. Rasuna Said Block X-5 Kav. 1-2

Jakarta 12950

Telp : 021- 579 44 579

Fax : 021-579 44 575

e-mail : [email protected]

3

Akte

Pendirian

dan

perubahan

terakhir

:

Pendirian

: Akte notaris Ani Suhartati Hadiono,SH

No.3 tanggal 11 September 1996

Perubahan terakhir

: Akte notaris Fitri Susanti,SH.

M.Kn No.02 tanggal 26 Maret 2012.

4.

Pengurus Lembaga VLK

(berdasarkan akte notaris H. Dana Sasmita,SH No. 17

tanggal 20 September 2010)

:

Komisaris Utama : Stephan Nikolaus Schmitt

Komisaris : Michael Franz Jungnitsch

Komisaris : Nirmala Chandra Dewi Motik

Komisaris : Indaryati S. Adisuryo Motik

Direktur Utama : M. Bascharul Asana

Direktur : Abdul Qohar

Direktur : Edmundus Wiharyono

Kepala LV-LK dan LP-PHPL : Dian S Soeminta

5.

Legalitas Usaha/Perusahaan :

Izin

Usaha

Tetap

Perdagangan

No.

328/T/Perdagangan/1999 tanggal 21 Juni 1999.

TDP : 09.03.1.70.27469, berlaku s/d 11 Feb 2014

NPWP : 01.071.818.7-058.000

6.

Tim Auditor VLK :

1.

Hendra Fachrurozy, S. Hut (Lead auditor)

2.

Rudy Setiawan, S.Hut (Auditor)

3.

Agus Yadi Ismail, S.Hut. M.Si (Auditor)

7.

Pengambil Keputusan :

Dian S. Soeminta, S.Hut

(3)

IDENTITAS PERUSAHAAN PT. Suntara Gajapati Kotamadya Dumai

1

Organisasi / Auditee :

PT. Suntara Gajapati

2

Lokasi / Alamat :

Kantor Jakarta

:

Plaza BII Menara 2 Lt. 19

Jln. MH Thamrin No. 51 Jakarta 10350.

Telp/Fax : 021-39834473 / 021-39834707, 39834798

Kantor Basecamp

:

Desa Basilam Baru, Kec. Sei Sembilan, Kota Dumai, Provinsi Riau

Kantor Riau

:

Jl. Pinang Sejahtera no.27, Kec Sekip, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau

Telp. 0761-29617

3

SK IUPHHK-HT :

Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 71/Kpts-II/2001

tanggal 15 Maret 2001

4

Luas areal IUPHHK-HT :

± 34,792 ha

5

Lokasi Unit Manajemen :

Desa Basilam Baru, Kec. Sei Sembilan, Kota Dumai, Provinsi Riau

6

Akte perusahaan :

Akta Pendirian Perusahaan

Nomor 99 tanggal 17 Juni 1993 Notaris Singgih Susilo,SH tentang

akte pendirian perusahaan.

Akta Perubahan Perusahaan Terakhir

Akta Perubahan Perusahaan Terakhir No. 35 tanggal 8 Desember

2009 (Notaris Fery Bakti,SH) tentang perubahan anggaran dasar

dan telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Kehakiman

dan HAM tanggal 16 Februari 2011 (No. AHU-07756.AH.01.02

Tahun 2011).

7

Susunan

Pengurus

Perusahaan

(berdasarkan akte notaris Fery Bakti,SH No. 35

tanggal 8 Desember 2009)

:

Komisaris : Nn Rina

Direktur Utama : Tn Sunarta

Direktur : Tn Dandis

(4)

RINGKASAN TAHAPAN

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Konsultansi Publik (bila dibutuhkan)

19 Juni 2012 / Ruang Pertemuan Kantor Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kota Dumai

Acara dihadiri 26 orang dari berbagai pihak yaitu Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kota Dumai, Unit Manajemen, Kodim 0303, Polsek Sei Sembilan, Ketua Adat, Kelurahan B.Teritgi, JPIK Riau, Kelurahan Basilam Baru, dll (rinci terdapat dalam absensi Konsultasi public).

Beberapa pokok diskusi didalam konsultasi public (rinci terdapat dalam rekaman masukan stakeholder) :

Kawasan konservasi harimau masih ditumbuhi tanaman sekunder.

Monitoring dan pengawasan dilakukan per 3 (tiga) bulan dilakukan oleh Dinas terutama di areal blok tebangan dan pengangkutan kayu. Selain itu telah dilakukan pula evaluasi laporan bulanan.

Ada beberapa konflik lahan antara masyarakat sekitar konsesi dengan PT Suntara Gajapati yang belum diselesaikan.

Koridor jalan berada dalam kawasan konsesi dan keberadaan jalan tersebut juga dimanfaatkan masyarakat sekitar hutan.

PT Suntara Gajapati telah berusaha untuk menawarkan lapangan kerja bagi masyarakat, namun sebagian besar ditolak masyarakat karena tidak bisa mengikuti tata waktu yang dipersyaratkan perusahaan.

Ada kecenderungan bahwa dalam sertifikasi SVLK pihak yang lebih diuntungkan adalah UM, sedangkan kepentingan masyarakat kurang terwakili.

Dari 3 (tiga) konsesi di Sungai Sembilan, PT SGP adalah perusahaan HTI yang paling kooperatif dalam menghadapi konflik dengan masyarakat.

(5)

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Pertemuan Pembukaan Senin, 18 Juni 2012

Ruang Pertemuan Kantor PT SGP di Kota Pekanbaru

Pertemuan pembukaan dihadiri oleh perwakilan PT Suntara Gajapati yang terdiri dari Management Representative, bagian perencanaan, produksi, lingkungan, sosial, keuangan/iuran kehutanan dan A u d i t o r Lembaga Sertifikasi PT. TUV Rheinland Indonesia.

Perincian pelaksanaan pertemuan pembukaan adalah 1). Lead Auditor menjelaskan maksud dan tujuan, ruang lingkup, jadwal, metodologi, prosedur verifikasi dan ketentuan/mekanisme pengambilan keputusan serta meminta ketersediaan, kelengkapan dan transparansi data; 2). Pelaksanaan audit menyesuaikan dikarenakan alat transportasi yang dipergunakan menuju ke areal berupa speedboat; 3). Auditee berharap dapat diinformasikan potensi ketidaksesuaian yang terjadi selama proses audit berjalan. Kedua belah pihak menandatangani notulensi rapat pembukaan.

Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan 18 s/d 24 Juni 2012 - Kantor di Pekanbaru - Kantor Basecamp di Basilam Baru - Dokumen legalitas/perizinan (SK IUPHHK-HT + bukti pembayaran IIUPHHK, peta

areal, peta

TGHK/paduserasi)

- Dokumen perencanaan (RKU, RKT Tahun 2011 dan RKT 2012)

- Dokumen produksi periode Mei 2011 s/d Mei 2012 - LPIK, SPP dan bukti

pembayaran PSDH & DR periode Mei 2011 s/d Mei 2012.

-

Dokumen lingkungan (AMDAL, dan RKL/RPL)

-

dll

Verifikasi dokumen dan observasi lapangan dilakukan sesuai dengan prinsip, kriteria, indikator dan verifier yang telah ditetapkan dalam Perdirjen BUK No. P.8/VI- BPPHH/2011 Lampiran 2.1 tentang Standar Verifikasi Legalitas Kayu Pada Hutan Negara yang Dikelola Pemegang Izin dan Pemegang Hak Pengelolaan.

(6)

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Pertemuan Penutupan 23 Juni 2012

Ruang Pertemuan Kantor PT Suntara Gajapati Kota Dumai

Pertemuan penutupan dihadiri oleh perwakilan PT Suntara Gajapati yang terdiri dari Management Representative, bagian perencanaan, produksi, lingkungan, sosial, keuangan/iuran kehutanan dan Lembaga Sertifikasi PT. TUV Rheinland Indonesia. Lead Auditor memaparkan hasil verifikasi dan melakukan konfirmasi hasil dan temuan di lapangan serta menginformasikan batas waktu penyampaian dokumen tambahan untuk verifier yang berstatus tidak memenuhi. Lead Auditor dan Auditee menandatangani Notulensi Pertemuan Penutupan

Pengambilan Keputusan 09 Juli 2012

Kantor PT. TUV Rheinland Indonesia.

Catatan : Dikarenakan tanggal

07 Juli 2012 merupakan libur maka realisasi kegiatan terjadi pemunduran

Dilakukan sesuai dengan ketentuan Perdirjen BUK No. P.8/VI- BPPHH/2011 Lampiran 3.2 tentang Pedoman Pelaksanaan Verifikasi Legalitas Kayu Pada Pemegang IUPHHK-HA/HT/RE/Hak

Pengelolaan/IPK, Hutan Negara yang dikelola oleh masyarakat dan Hutan Hak.

(7)

RINGKASAN HASIL PENILAIAN

Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

P.1 K.1.1 1.1.1 a. Memenuhi

Kelengkapan dan keabsahan SK IUPHHKHA/HT/RE/Pemegang Hak Pengelolaan dipenuhi seluruhnya

b. Memenuhi IIUPHHK telah dibayarkan sesuai SPP

P.2 K.2.1 2.1.1 a. Memenuhi

Kelengkapan dan keabsahan dokumen RKUPHHK/RPKH, RKT/ Bagan Kerja/RTT beserta lampiran nya dipenuhi seluruhnya

b. Memenuhi

Tersedia peta lokasi yang tidak boleh

ditebang yang dibuat dengan prosedur yang benar dan terbukti keberadaannya di lapangan

c. Memenuhi

Peta blok/petak tebangan disahkan (dicap), posisi blok tebangan benar dan terbukti di lapangan

K.2.2 2.2.1 a. Memenuhi

Keabsahan dan kelengkapan dokumen RKUPHHK dipenuhi seluruhnya

b. Memenuhi

Volume pemanfaatan kayu hutan alam dan lokasi penyiapan lahannya sesuai

2.2.2 Memenuhi Peralatan sesuai dengan izin yang diberikan

P.3 K.3.1 3.1.1 Memenuhi

a. LHP dibuat dan disahkan oleh petugas yang berwenang b. LHP dengan fisik kayu sesuai c. Nomor batang di LHP dapat

ditemukan di lapangan

3.1.2 Memenuhi

Kayu yang diangkut dari TPK hutan ke TPK Antara serta ke tujuan pengiriman kayu lainnya dilindungi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan sesuai ketentuan

3.1.3 a. Memenuhi

Tanda-tanda legalitas hasil hutan kayu telah sesuai dengan dokumen

(8)

Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

b. Memenuhi

Ada sistem yang dapat ditelusuri dan identitas kayu diterapkan secara konsisten

3.1.4 Memenuhi

Dokumen SKSKB dan FAKB lengkap dan sah (dibuat oleh petugas yang berwenang)

K.3.2 3.2.1 a. Memenuhi

Dokumen SPP (kelompok jenis, volume dan tarif) sesuai dengan LHP yang disahkan

b. Memenuhi

DR dan/atau PSDH telah dibayarkan lunas dan sesuai dengan dokumen SPP

c. Memenuhi

Pembayaran DR dan/atau PSDH sesuai dengan persyaratan ukuran dan dibayar sesuai dengan tarif

K.3.3 3.3.1 Tidak

Diverifikasi

Hasil verifikasi dokumen selama 1 (satu) tahun terakhir dan observasi lapangan tidak ada hasil produksi yang dikirim keluar Pulau Sumatera.

3.3.2 Tidak

Diverifikasi

Dikarenakan indikator 3.3.1 tidak di verifikasi maka indikator 3.3.2 tidak di verifikasi juga karena tidak ada informasi identitas kapal pada dokumen PKAPT sedangkan dokumen tersebut tidak ada.

P.4 K.4.1 4.1.1 Memenuhi

Tersedia Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL yang lengkap dan telah disahkan

4.1.2 a. Memenuhi

Tersedia dokumen RKL dan RPL yang disusun mengacu pada dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL yang telah disahkan

b. Memenuhi

Pengelolaan dan pemantauan lingkungan dilaksanakan sesuai dengan rencana dan dampak penting yang terjadi di lapangan P.5 K.5.1 5.1.1 a. Memenuhi Terdapat prosedur K3 dalam

kegiatan operasional lapangan

b. Memenuhi

Tersedia peralatan K3 sesuai ketentuan dan kebutuhan serta berfungsi baik

(9)

Prinsip Kriteria Indikator Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

c. Memenuhi

Terdapat catatan setiap kejadian kecelakaan kerja secara lengkap dan upaya menekan tingkat kecelakaan kerja dalam bentuk program K3

K.5.2 5.2.1 Memenuhi

Terdapat serikat pekerja atau pernyataan tertulis mengenai kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja

5.2.2 Memenuhi Tersedia dokumen KKB atau PP 5.2.3 Memenuhi Tidak terdapat pekerja yang

Referensi

Dokumen terkait

Seleksi lanjut dengan metode PCR menunjukkan tidak semua DNA genom anggrek tersebut teramplifikasi menghasilkan fragmen KNAT1 berukuran 1,2 kb dengan ditemukan

Dasar pelaksanan kegiatan Pengkayaan Sumber Daya Ikan Perairan Umum Daratan Asli Indonesia Pada Danau Lindung Keliling, Desa Tembang, Kecamatan Bunut Hilir, Kabupaten Kapuas

Negosiasi nilai atau respons yang dihasilkan oleh kelompok diaspora Muslim di Eropa beragam mulai dari yang menanggapinya positif seperti Liberal, mengambil sebagian seperti

Wadiah yad Adh-dhamanah adalah akad antara dua pihak, satu pihak sebagai pihak yang menitipkan (nasabah) dan pihak lain sebagai pihak yang menerima titipan. 20

Kebijakan hutang juga dapat memediasi antara pengaruh struktur kepemilikan terhadap nilai perusahaan karena jumlah kepemilikan manajerial kecil dan

Dalam melakukan pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang PPATK bekerja sama dengan pihak yang terkait yang dituangkan dengan atau tanpa bentuk kerja sama

Pengelolaan aset daerah di DPRD Kabupaten Indragiri Hilir Periode 2009-2014 belum maksimal, yaitu dalam menganalisis pengelolaan aset daerah DPRD belum berjalan dengan

Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Antari dan Dana (2012). Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu terletak pada jenis perusahaan yang