• Tidak ada hasil yang ditemukan

Panduan Penggunaan Aplikasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Panduan Penggunaan Aplikasi"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PENDAHULUAN

Aplikasi SISFOMas ini dikembangkan sejak tahun 2004 dengan nama SIKESDA yang merupakan aplikasi sistem informasi puskesmas yang dikembangkan bekerja sama dengan dinas kesehatan kabupaten Sleman. Puskesmas Depok 2 kab. Sleman merupakan puskesmas yang pertama kali mengimplementasi aplikasi SIKESDA ini untuk membantu kegiatan pencatatan dan pelaporan. Fitur awal dari aplikasi ini masih sangat sederhana sekali karena hanya mendukung kegiatan rawat jalan di BP umum dan BP gigi saja dan fungsi pelaporan yang ada hanya untuk merekap laporan bulanan 1 (LB1).

Aplikasi telah beberapa kali di kembangkan dan saat ini aplikasi SISFOMas telah dikembangkan dengan fitur yang jauh lebih lengkap dan didevelop dengan menggunakan Framework CI (CodeIgniter) yang bisa mempermudah developer untuk mengembangkan aplikasi ini.

Modul-modul SISFOMas

Modul aplikasi yang ada di dalam aplikasi SISFOMas ini didesain dan dirancang untuk mendukung kegiatan pelayanan dan manajemen puskesmas baik untuk kegiatan-kegiatan dalam gedung maupun kegiatan luar gedung baik yang terkait dengan kegiatan transaksional harian secara langsung maupun tidak langsung.

berikut ini adalah modul-modul aplikasi yang bisa ditemukan di dalam aplikasi SISFOMas : • Modul Pendaftaran

• Modul Pemeriksaan • Modul KIA

• Modul Pelaporan

• Modul Statistik dan Pemetaan • Modul Manajemen Data

(3)

B. Petunjuk Penggunaan

B.1. Modul Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Dalam Gedung: Menu : Pendaftaran à Dalam Gedung

Modul Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Dalam Gedung digunakan untuk mendaftarkan pasien baru maupun lama yang berkunjung ke pelayanan rawat jalan puskesmas.

Prosedur Pendaftaran Pasien baru :

Pasien baru adalah pasien yang belum pernah berkunjung ke puskesmas (termasuk keluarganya).

Nomor Rekam Medis yang tercantum pada form adalah nomor rekam medis yang belum dipakai, sehingga operator tinggal melengkapi 'Kode Hubungan Keluarga' dengan memilih

(4)

pada kolom Hubungan Keluarga. Kolom yang perlu diisi adalah :

Nama : sudah jelas

Kepala Keluarga : nama kepala keluarga dari pasien Tempat, Tanggal Lahir : Format tanggal lahir adalah dd/mm/yyyy

Contoh: Batam, 02/04/2009

Catatan :

Ketika operator mengisikan tanggal lahir, secara otomatis kolom Usia akan terisi, sehingga tidak perlu diisikan ulang. Apabila pasien/keluarga pasien tidak tahu tanggal lahir pasien, namun mengetahui usianya, operator juga bisa mengisikan di kolom Usia, sehingga kolom Tanggal Lahir otomatis terisi.

Sex : Pilih Laki-laki atau Perempuan Alamat : alamat pasien

Kabupaten/Kota : cukup jelas Kecamatan : cukup jelas

Desa : cukup jelas

Pendidikan : cukup jelas Pekerjaan : cukup jelas Status Perkawinan : cukup jelas Dikirim oleh : cukup jelas Klinik : cukup jelas Jenis Pasien : cukup jelas Nomor Asuransi : cukup jelas

Prosedur Pendaftaran Pasien Lama :

Untuk mendaftarkan pasien lama, dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu :

1. Operator memasukkan nomor rekam medis pada kolom No. MR atau dengan Melakukan pencarian pasien dengan kata kunci tertentu.

(5)

B2. Modul Pemeriksaan Pasien Menu : Pemeriksaan à Antrian

Modul Pemeriksaan Pasien digunakan untuk menginputkan data pemeriksaan pasien rawat jalan. Tampilan awal modul ini adalah sebagai berikut :

Untuk menginputkan hasil pemeriksaan yaitu dengan cara double-click pada baris pasien yang akan diinputkan, sehingga akan tampil form sebagai berikut :

(6)

Isikan hasil pemeriksaan yang dilakukan pada form tersebut kemudian klik simpan untuk memastikan bahwa data tersebut tersimpan ke dalam database.

Selain untuk memasukkan data hasil pemeriksaan pasien pada form ini juga terdapat fasilitas pembuatan surat keterangan sehat, surat keterangan sakit, pendaftaran pemeriksaan lab, dan history (riwayat pasien).

Fasilitas Surat Keterangan Sehat

Fasilitas ini akan digunakan untuk membuat surat keterangan sehat yang akan diberikan kepada pasien untuk kepentingan/keperluan tertentu.

(7)

Setelah form tersebut diisi lengkap selanjutnya data yang ada bisa langsung disimpan dan sekaligus di cetak ke dalam kertas dengan mengklik tombol simpan & cetak.

(8)

Fasilitas Surat Keterangan Sakit

Fasilitas ini dipergunakan untuk membuat surat keterangan sakit yang dikeluarkan oleh dokter untuk digunakan oleh pasien sesuai dengan keperluan dan kepentingan pasien.

Selanjutnya klik simpan & cetak untuk menyimpan data yang sudah di entrikan sekaligus mencetak data tersebut kedalam kertas yang selanjut diberikan kepada pasien yang mengajukan surat keterangan sakit tersebut.

(9)

Fasilitas Pemeriksaan Lab

Dalam fasilitas ini dokter bisa menginstruksikan kepada laboratorium untuk melakukan pemeriksaan kepada pasien terhadap paramater-parameter pemeriksaan yang di instruksikan oleh dokter. Selain untuk menginstruksikan juga bisa digunakan untuk melihat hasil pemeriksaan lab yang sudah dilakukan oleh laboratorium.

(10)

Fasilitas History

Seluruh riwayat penyakit pasien dan pemeriksaan pasien bersangkutan bisa diakses melalui fasilitas History pada saat dilakukan pemeriksaan pasien oleh dokter atau petugas yang ada saat itu.

B.3 Modul Pemeriksaan Pasien KIA Menu : Pemeriksaan à Antrian

Modul Pemeriksaan Pasien KIA digunakan untuk menginputkan data pemeriksaan pasien yang berkunnjung ke klinik KIA. Tampilan awal modul ini adalah sebagai berikut :

(11)
(12)

Untuk menginputkan hasil pemeriksaan yaitu dengan cara double-click pada baris pasien yang akan diinputkan, sehingga akan tampil form sebagai berikut :

Pada tampilan Modul KIA terdapat 4 fasilitas, yaitu Pregnant/Kehamilan, Nifas, Neonatal, dan History.

Fasilitas Pregnant/Kehamilan

Untuk menambah kehamilan baru, klik tombol sehingga akan tampil form berikut :

(13)

Untuk menginput data kunjungan kehamilan selanjutnya, klik tombol sehingga akan tampil form berikut :

Untuk menginput data persalinan, klik tombol sehingga akan tampil form berikut :

(14)

Fasilitas Kunjungan Nifas

Untuk menginput data nifas klik tombol Sehingga akan tampil form

Fasilitas Kunjungan KB

(15)
(16)

Fasilitas Imunisasi

Form Input Pasien KIA Imunisasi kunjungan baru maupun kunjungan ulang akan tampak seperti form di bawah ini

(17)

Fasilitas History

(18)

B4. Modul Laporan Kunjungan Laporan à Kunjungan

Modul Laporan Kunjungan digunakan untuk menampilkan statistik kunjungan pasien rawat jalan. Range waktu dapat dipilih apakah harian, bulan, ataupun antar tahun.

Laporan Epidemiologi Penyakit

Laporan à Epid Penyakit

(19)

tertentu.

Laporan LB1

Menu Laporan bulanan 1 merupakan menu standar laporan di puskesmas untuk melaporkan rekap kasus ke dinas kesehatan yang diberikan pada setiap bulannya.

Laporan à Laporan LB1

(20)
(21)

B5. Modul Manajemen Data

Bagian ini merupakan bagian yang hanya bisa diakses oleh system administrator dan digunakan untuk melakukan pengaturan pada aplikasi SISFOMas serta melengkapi data-data dasar yang dibutuhkan untuk mendukung kelancaran penggunaan aplikasi ini nantinya.

a. Manajemen Data Pekerjaan Manajemen Data à Pekerjaan

(22)

b. Modul Manajemen Data Jenis Pasien Manajemen Data à Jenis Pasien

Pada modul jenis pasien digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data jenis pasien

Modul Manajemen Data Profil Manajemen Data à Profil

Modul Manajemen Data Profil digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data profil Puskesmas.

(23)

Modul Manajemen Data Wilayah Kerja Manajemen Data à Wilayah Kerja

Modul Manajemen Data Wilayah Kerja digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data wilayah kerja Puskesmas.

Klik untuk mencentang semua wilayah yang ada

(24)

Modul Manajemen Data Tindakan Manajemen Data àTindakan

Modul Manajemen Data Tindakan digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data jenis tindakan yang dilayani oleh Puskesmas.

Modul Manajemen Data Poliklinik Manajemen Data à Poliklinik

Modul Manajemen Data Poliklinik digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data pelayanan/poliklinik yang dimiliki oleh Puskesmas.

(25)

Modul Manajemen Data Paramedic Manajemen Data à Paramedic

Modul Manajemen Data Paramedic digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data dokter/paramedis yang bertugas di Puskesmas.

(26)

Modul Manajemen Data Pengguna Manajemen Data à Pengguna

Modul Manajemen Data Pengguna digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data pengguna/ operator yang mengoperasikan sistem informasi manajemen puskesmas.

(27)

Modul Manajemen Data Group Manajemen Data à Group

Modul Manajemen Data Group digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data group pengguna dalam sistem informasi manajemen puskesmas.

(28)

Modul Manajemen Data Menu Manajemen Data à Menu

Modul Manajemen Data Menu digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data menu/modul yang dapat digunakan group tertentu dalam sistem informasi manajemen puskesmas.

Modul Manajemen Data Pemeriksaan Lab Manajemen Data à Pemeriksaan Lab

Modul Manajemen Data Pemeriksaan Lab digunakan untuk menambah/merubah/menghapus data jenis pemeriksaan laboratorium yang dilayani puskesmas.

Referensi

Dokumen terkait

Pilihlah salah satu dari empat pilihan jawaban yang tersedia yang paling sesuai dengan diri Anda dengan memberikan tanda silang (X) pada tempat yang telah tersedia.. Adapun

Oleh karena itu, penelitian mengenai keanekaragaman tumbuhan di sekitar mata air Sumur Gedhe Dukuh Dayu Desa Tanjungsekar perlu untuk dilakukan untuk mengetahui

Dalam menanggapi penyakit yang diderita oleh anaknya, sikap ibu terhadap penyakit yang diderita oleh anaknya didasarkan atas sifat informan yaitu optimis, psimis dan

Algoritma Steepest Ascent Hill Climbing digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tata letak penyusunan barang pada ruang tiga dimensi dengan tujuan mendapatkan

Berdasarkan analisis data angket (kuesioner) diperoleh nilai kepraktisan penggunaan perangkat eksperimen menurut guru, alat eksperimen dan buku panduan penggunaannya

Berdasarkan nilai korelasi yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa secara simultan terdapat hubungan sedang dan bernilai positif antara modal kerja dan

Tetapi putusan MK mengubah isi pasal termasuk ayat yang ada, sehingga Ayat 3 menjadi, "Para serikat pekerja/serikat buruh membentuk tim perunding yang keanggotaannya