• Tidak ada hasil yang ditemukan

02- Panduan Penggunaan Aplikasi RENBUT SDMK (update 20-10-2015).docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "02- Panduan Penggunaan Aplikasi RENBUT SDMK (update 20-10-2015).docx"

Copied!
87
0
0

Teks penuh

(1)

2015

Buku Panduan / User Manual

Penggunaan AplikasiRencana

Kebutuhan SDM Kesehatan

TA

(2)

Tim Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM

(3)

KATA PENGANTAR

Buku “Panduan Penggunaan Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan” ini disusun untuk digunakan sebagai petunjuk/pedoman bagi pemakai saat mengoperasikan aplikasi. Dimulai dari cara installasi dan cara penggunaan aplikasi.

Tujuan pengembangan Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan ini untuk memenuhi kebutuhan perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan Berdasarkan Metode Analisis Beban Kerja (ABK Kes), Berdasarkan Standar Ketenagaan Minimal, dan Berdasarkan Metode Rasio Tenaga Terhadap Penduduk.

Semoga Hasil pengembangan Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan ini dapat menjawab kebutuhan perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan diseluruh jenis faskes seperti puskesmas, Rumah Sakit dan UPTD yang membidangi kesehatan baik di Instansi pusat dan daerah , dan dapat bermanfaat untuk mendukung penyelenggaraan perencanaan SDMK Kesehatan kedepannya.

(4)

SISTEMATIKA PENYAJIAN

Secara umum, sistematika yang menyusun buku panduan ini adalah sebagai berikut: BAB I GAMBARAN UMUM APLIKASI

Menjelaskan secara umum kegunaan, pemakai (user), dan fitur dari Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan .

BAB II KEBUTUHAN SISTEM

Menjelaskan hal-hal apa saja yang harus dipenuhi oleh sistem supaya aplikasi dapat digunakan. Penjelasan meliputi kebutuhan data, kebutuhan perangkat keras, dan kebutuhan perangkat lunak sistem.

BAB III CARA INSTALLASI APLIKASI

Menjelaskan langkah demi langkah cara installasi aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan , mulai dari Installasi Tools Aktivasi database mySQL , Apache Web Server, Setting Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan .

BAB IV CARA MENGGUNAKAN APLIKASI

Menjelaskan tata cara penggunaan aplikasi, yang meliputi login ke aplikasi serta cara menggunakan menu-menu.

(5)

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ... ... 2 SISTEMATIKA PENYAJIAN ... 3 JEJAK PERUBAHAN VERSI DOKUMEN

... IV BAB I GAMBARAN UMUM

APLIKASI... 1 1.1 KEGUNAAN APLIKASI

... 2 1.2 PEMAKAI APLIKASI

... 3 BAB II KEBUTUHAN SISTEM

... 4 2.1 KEBUTUHAN DATA

... 4 2.2 KEBUTUHAN PERANGKAT KERAS

... 5 2.3 KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK SISTEM

... 5

BAGIAN III INSTALLASI

APLIKASI... 6 BAGIAN IV PENGGUNAAN APLIKASI MODUL ABK

... 7 4.1 MEMULAI APLIKASI MODUL ABK

... 7 4.2 ENTRY DATA MODUL ABK – FASKES PUSKESMAS ... 9

4.3 EDIT DATA MODUL ABK – FASKES PUSKESMAS... 17

4.4 MENAMPILKAN LAPORAN MODUL ABK – FASKES PUSKESMAS... 20

4.5 ENTRY DATA MODUL ABK – FASKES RUMAH SAKIT ... 22

4.6 EDIT DATA MODUL ABK – FASKES RUMAH SAKIT ... 26

4.7 MENAMPILKAN LAPORAN MODUL ABK – FASKES RUMAH SAKIT ... 27

BAGIAN V PENGGUNAAN APLIKASI MODUL STANDAR ... 30

(6)

5.1 MEMULAI APLIKASI MODUL STANDAR ... 30 5.2 ENTRY DATA MODUL STANDAR – FASKES PUSKESMAS... 32

5.3 EDIT DATA MODUL STANDAR – FASKES PUSKESMAS ... 35

5.4 MENAMPILKAN LAPORAN MODUL STANDAR – FASKES PUSKESMAS ... 36

5.5 ENTRY DATA MODUL STANDAR – FASKES RS UMUN ... 38

5.6 EDIT DATA MODUL STANDAR – FASKES RS UMUM ... 40

5.7 MENAMPILKAN LAPORAN MODUL STANDAR – FASKES RS UMUM ... 42

5.8 MODUL STANDAR RS KHUSUS

... 44 5.8.1 MODUL STANDAR RS KHUSUS MATA

... 44 5.8.2 MODUL STANDAR RS KHUSUS REHABILITASI

MEDIK... 48 5.8.3 MODUL STANDAR RS KHUSUS JIWA

... 52

(7)

ii 5.8.4 MODUL STANDAR RS KHUSUS BEDAH

... 57 5.8.5 MODUL STANDAR RS KHUSUS KULIT KELAMIN

... 61

BAGIAN VI PENGGUNAAN APLIKASI MODUL PROYEKSI ... 65

6.1 MEMULAI APLIKASI MODUL PROYEKSI ... 65 6.2 ENTRY DATA MODUL PROYEKSI

... 66 6.3 CETAK LAPORAN MODUL PROYEKSI

... 68

BAGIAN VII

PENUTUP... ... 70

(8)

iii DAFTAR

SINGKATAN

ABK : Analisis Beban Kerja FASKES : Fasilitas Kesehatan

SDMK : Sumber Daya Manusia Kesehatan UPTD : Unit Pelayanan Teknis Daerah

(9)

JEJAK PERUBAHAN VERSI DOKUMEN

Tanggal Penulis Versi Change Reference 18 September

2015

Muhaemin 0.1 Draft 1 19 Oktober

2015

Muhaemin 0.2 Perbaikan User manual Modul ABK untuk Faskes

Rumah Sakit Umum dan Rumah Sakit

(10)

1

BAB I GAMBARAN UMUM APLIKASI

Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan merupakan salah Aplikasi yang dibangun oleh Tim Aplikasi - AIPHSSpada tahun 2015berdasarkan buku Pedoman Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan Berdasarkan Metode Analisis Beban Kerja (ABK Kes), Berdasarkan Standar Ketenagaan Minimal, dan Berdasarkan Metode Rasio Tenaga Terhadap Penduduk.

Modul – modul aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan secara umum dibagi tiga bagian sebagai berikut:

1. Modul ABK, yaitu modul aplikasi perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan untuk merekam dan menghasilkan laporan-laporan

kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman Perencanaan

Kebutuhan SDM Kesehatan Berdasarkan Metode Analisis Beban Kerja (ABK), mulai dari tingkat faskes, tingkat kabupaten/kota , tingkat provinsi dan tingkat nasional.

2. Modul Standar, yaitu modul aplikasi perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan untuk merekam dan menghasilkan laporan-laporan

kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman Perencanaan

Kebutuhan SDM Kesehatan Berdasarkan Metode Ketenagaan Minimal , mulai dari tingkat faskes, tingkat kabupaten/kota , tingkat provinsi dan tingkat nasional.

3. Modul Proyeksi, yaitu modul aplikasi perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan untuk merekam dan menghasilkan laporan-laporan

kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman Perencanaan

Kebutuhan Sdm Kesehatan Berdasarkan Metode Rasio Tenaga Terhadap Penduduk , mulai dari tingkat faskes, tingkat kabupaten/kota , tingkat provinsi dan tingkat

(11)

1.1 Kegunaan Aplikasi

1.1 Kegunaan

Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan merupakan aplikasi yang digunakan sebagai tools untuk membuat perencanaan SDM Kesehatan dengan fungsionalitas utama sebagai berikut:

a. Merekam data-data yang menjadi parameter input untuk menghasilkan

laporan-laporan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman

Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan Berdasarkan Metode Analisis Beban Kerja (ABK), mulai dari tingkat faskes, tingkat kabupaten/kota , tingkat provinsi dan tingkat nasional.

b. Merekam data-data yang menjadi parameter input untuk menghasilkan

laporan-laporan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman

Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan Berdasarkan Metode Standar Ketengaan Minimal, mulai dari tingkat faskes, tingkat kabupaten/kota , tingkat provinsi dan tingkat nasional.

c. Merekam data-data yang menjadi parameter input untuk menghasilkan

laporan-laporan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan Pedoman

Metode Rasio Tenaga Terhadap Penduduk.

d. Mampu manambah , memperbaharui, dan menghapus data – data referensi seperti data faskes puskesmas, Rumah Sakit, UPTD yang membidangi kesehatan, data pengguna aplikasi, data jenis SDM Kesehatan dan pengelompokannya berdasarkan peraturan dan perundangan yang berlaku , serta data-data referensi lainnya seperti data master provinsi, data kabupaten/kota.

(12)

1.2 Pemakai Aplikasi

Pemakai Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan dibagi 2(dua) kelompok yaitu :

- Admin Sistem yang ditunjuk pihak Pusrengun BPPSDMK, untuk

mengelola Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan , seperti membuat user, mengelola data master/data referensi.

- User tingkat faskes, yang bertugas melakukan entry data saat ini sebagai input untuk menghitung dan menghasilkan perencanaan kebutuhan SDMK Kesehatan

(13)

BAB II KEBUTUHAN

SISTEM

2.1 Kebutuhan Data

Untuk memenuhi kebutuhan data, berikut ini data-data yang diperlukan antara lain:

 Data Fasyankes

Digunakan untuk mencari dan mengambil kode puskesmas, kode rumah sakit dan kode UPTD yang membidangi Kesehatan.

 Data Jenis SDM Kesehatan

Digunakan untuk mengambil data-data jenis SDM Kesehatan baik struktural maupun fungsional berdasarkan peraturan dan perundangan yang berlaku.

 Data Uraian KBK (Komponen Beban Kerja)

Data Uraian KBK ini digunakanuntuk mengisi uraian beban kerja dari masing-masing SDM Kesehatan yang diperoleh dari Prosedur Kerja yang berlaku di Fasyankes tertentu.

 Data Kabupaten

Data provinsi digunakanuntuk mendata nama-nama kebupaten di seluruh Indonesia

 Data Provinsi

Data provinsi digunakan untuk mendata nama-nama provinsi di seluruh

Indonesia

 Data UPTD yang membidangi Kesehatan.

Data UPTD digunakan untuk mendata nama-nama instansi pemerintah yang membidangi kesehatan di seluruh Indonesia.

(14)

Data proyeksi penduduk Indonesia 2010-2035 digunakan untuk isian variabel aplikasi modul proyeksi.

(15)

2.2 Kebutuhan Perangkat Keras

Laptop/PC , dengan spesifikasi minimal:

o Processor Core i3.

o RAM 2 GB.

o Harrdisk 500 MB.

o wireless modem untuk mengakses aplikasi melalui jaringan

Internet (untuk Modul tertentu yang bisa online)

2.3 Kebutuhan Perangkat Lunak Sistem

- Windows XP/Vista/7 /8/10

- Browser : Mozilla Firefox versi 3.6.3 keatas, atau Internet Explorer Versi 6.0 keatas, Google Crome

(16)

BAGIAN III INSTALLASI

APLIKASI

Untuk panduan Installasi Aplikasi dapat dilihat pada buku pedoman Installasi Aplikasi Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan.

(17)

BAGIAN IV

PENGGUNAAN APLIKASI MODUL ABK

Setelah Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan terinstall, selanjutnya Modul ABK (Analisis Beban Kerja) dapat digunakan dengan langkah-langkah yang akan diuraikan pada bagian selanjutnya. Pada prinsipnya menu aplikasi Modul ABK ini ada 4 bagian:

1. Memulai Aplikasi, yaitu login sebagai user untuk dapat meng-akses fitur-fitur yang terdapat dalam aplikasi berdasarkan otoritas yang diberikan admin.

2. Cara meng-entry data-data sebagai inputan untuk menghitung kebutuhan berbagai jenis SDM Kesehatan

3. Cara meng-edit data-data inputan yang sudah direkam , jika ada yang perlu diperbaiki.

4. Cara membuat laporan-laporan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan pedoman rencana kebutuhan SDM Kesehatan dengan Metode Analisis Beban Kerja.

4.1 Memulai Aplikasi Modul ABK

Untuk masuk kedalam menu-menu modul ABK, terlebih dulu harus login sebagai sesuai hak akses yang diberikan.

Selanjutnya langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut: 1) Membuka Modul ABK

(18)

Maka akan tampil Form Login sebagai berikut:

(19)

9

2) Selanjutnya isikan username dan passwordnya, jika berhasil

akan tampil menu-menu modul ABK seperti gambar dibawah ini:

Terdapat beberapa menu yang penting untuk digunakan oleh user:

1) Entry : Menu ini untuk menampilkan form isian uraian

ABK

dan perhitungan kebutuhan SDM Kesehatan dari faskes tertentu 2) Hasil Entry:Menu ini untuk mencari dan memperbaiki hasil

entry uraian KBK masing-masing SDM Kesehatan dari faskes tertentu

3) Lap. Metode ABK : Menu ini digunakan untuk

menampilkan laporan-laporan hasil perekaman perhitungan SDM Kesehatan berdasarkan metode ABK.

4.2 Entry Data Modul ABK – Faskes PUSKESMAS

Untuk melakukan entry data pada modul ABK, terlebih dulu harus memilih jenis fasyankes PUSKESMAS , kemudian memilih jenis SDM Kesehatan dengan mengisi jumlah SDM Kesehatan saat ini, selanjutnya mengisi

(20)

10

uraian KBK, hingga menampilkan hasil perhitungan kebutuhan jumlah SDMK nya.

(21)

Untuk lebih jelasnya, lakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Pilih menu EntryMetode ABK-> Pilih Faskes PUSKESMAS,

selanjutnya akan tampil sebagai berikut:

Keterangan cara isi field sebagai berikut:

Nama Field Cara Isi

Kode Puskesmas Klik Combo kode puskesmas, lalu pilih

puskesmas

Kode Wilayah

Kab/Kota Otomatis terisi sendiri berdasarkan kodepuskemas yang dipilih

Nama Puskesmas Otomatis terisi sendiri berdasarkan kode

puskemas yang dipilih

Kelas Puskesmas Pilih kelas puskesmas

Alamat Isikan alamat puskesmas

Telepon Isikan data telepon

(22)

Contoh hasil yang isian sebagai berikut:

Jika data sudah benar, klik tombol simpan

2) Lalu klik tombol Tambah SDMK pada puskesmas yang telah

diisi (contoh disini puskesmas MLARAK) , maka akan tampil sebagai berikut

(23)

 Pilih jenis SDMK , contoh B id a n

 Isikan jumlah nya berdasarkan status kepegawaiannya ,

contoh disini PNS isi dengan angka 3  Lalu klik tombol Selanjutnya

3) Muncul tampilan Penetapan Waktu Kerja Tersedia….klik Tombol Selanjutnya

(24)
(25)

14 14

Isikan field:

 Uraian Pekerjaan : isi dengan uraian pekerjaan  Norma Waktu : isi dengan jumlah norma waktu  Satuan : pilih satuan waktunya

Setelah Selesai mengisi tugas pokok dan penujang lalu klik tombol Proses…tunggu sampai muncul perhitungan

Standar KBK, FTP dan STP seperti berikut ini

Scroll kebawah untuk isi jumlah capaian (warna oranye muda) dari uraian tugas pokok sebagai berikut:

(26)

Setelah terisi, klik tombol proses perhitungan…tunggu hingga muncul tampilan hasil perhitungan kebutuhan SDMK dengan Metode ABK seperti gambar dibawah ini

Untuk mencetak data hasil entry dan melacak perhitungannya klik tombol cetak, maka data akan di export dalam format file xls.

(27)

Simpan file tersebut dilokasi folder tertentu.

Atau jika ingin melihat langsung pilih opsi open with microsoft excel

…maka akan tampil hasilnya sebagai berikut:

Sampai langkah ini…selesai cara entry data modul ABK di faskes Puskesmas dengan jenis SDMK Perawat.

(28)

4.3 Edit Data Modul ABK – Faskes PUSKESMAS

Untuk melakukan Edit data pada modul ABK, tujuannya untuk memperbaiki data hasil entry atau menambah SDMK lainnya. Prinsipnya langkah-langkahnya sama dengan entry data. Berikut ini langkah-langkah edit data hasil entry.

1) Pilih menuEntry ABK  Pilih Faskes PUSKESMAS,

selanjutnya

akan tampil sebagai berikut:

Ketik puskesmas yang akan diedit pada kotak Cari

Puskesmas sudut kanan, contoh disini puskesmas Mlarak 2) Selanjutya klik icon pensil akan tampil hasil entry dengan

(29)

 Untuk mengedit data misalnya jumlah PNS..maka ketik angka yang dikehendaki.

 Langkah-langkah selanjutnya sama dengan entry…klik

(30)

 Sampai muncul hasil akhir dari perhitungan sebagai berikut:

Keterangan:

o Untuk menambah SDMK lain yang akan diinput,

klk tombol tambah SDMK Lain pada Mlarak

(31)

4.4 Menampilkan Laporan Modul ABK – Faskes PUSKESMAS

Untuk melakukan menampilkan laporan modul ABK – Faskes PUSKESMAS, melalui langkah-langkah berikut:

1) Pilih menuLap. Metode ABK  Pilih Faskes

PUSKESMAS, selanjutnya akan tampil sebagai berikut:

2) Pilih tahun dan wilayah kabupaten / kota, contoh hasil yang baru saja di entry…isi field tahun 2015 , dan field wilayah

kabupaten/Kota : ponorogo, lalu klik tombol proses.. maka akan tampil isi laporan nya seperti gambar dibawah ini.

(32)

3) Pilih tombol lalu klik tombol Excel...maka data akan di export dalam format excel dan pengguna dapat memilih apakah langsung dilihat hasilnya atau di simpan dalam folder tertentu.

4) Jika ingin melihat hasilnya langsung…pilih open with Microsoft excel …maka akan tampil sebagai berikut:

(33)

4.5

Entry Data Modul ABK – Faskes Rumah Sakit

Untuk melakukan entry data pada modul ABK, terlebih dulu harus memilih jenis fasyankes Rumah Sakit, Untuk lebih jelasnya, lakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Pilih menu Entry ABK Pilih Faskes Rumah Sakit,

(34)

Keterangan:

Menu Kolom Aksi Keterangan

Tambah Rumah Sakit

Untuk menambah Rumah Sakit pada Kabupaten tertentu

Tambah Installasi Untuk tambah installasi yang terdapat pada

rumah sakit yang dipilih

Tambah SDMK Untuk menambah SDMK dan uraian ABK pada

(35)

2) Pilih menu Tambah Rumah Sakit , selanjutnya akan tampil sebagai berikut:

Keterangan cara isi field sebagai berikut:

Nama Field Cara Isi

Kode Rumah Sakit Klik Combo kode Rumah Sakit, lalu pilih

Rumah Sakitya

Kode Wilayah Kab/Kota

Otomatis terisi sendiri berdasarkan kode Rumah Sakit yang dipilih

Nama Rumah Sakit

Otomatis terisi sendiri berdasarkan kode Rumah Sakit yang dipilih

Kelas Puskesmas Pilih kelas Rumah Sakit

Alamat Isikan alamat Rumah Sakit

Telepon Isikan data telepon

(36)

Contoh Hasil Entry

Jika sudah terisi, klik tombol simpan

Klik menu tambah installasi, lalu Ketik Nama salah satu Installasi pada rumah sakit tersebut, lalu klik Selanjutnya

(37)

3) Pilih Tambah SDMK, lalu ketik jumlah jenis

kepegawaian contohnya ; SDMK Bidan , jumlah PNS=2

Langkah demi langkah selanjutya mirip seperti entry data SDMK jenis Faskes Puskesmas…yaitu mengisi uraian tugas pokok dan penunjang hingga ketemu angka kebutuhan jumlah SDMK nya.

(38)

4.6 Edit Data Modul ABK – Faskes Rumah Sakit

Untuk melakukan Edit data pada modul ABK Faskes Rumah Sakit, tujuannya untuk memperbaiki data hasil entry atau menambah SDMK lainnya. langkah-langkah edit data hasil entry sebagai berikut.

1) Pilih menu Entry ABK Pilih Faskes Rumah Sakit,

selanjutnya

akan tampil sebagai berikut:

Ketik nama rumah sakit pada kotak cari rumah sakit, misalnya:

(39)

2) selanjutnya pilih icon untuk modifikasi data:

Edit data nama

installasi Tambah SDMK

4.7 Menampilkan Laporan Modul ABK – Faskes Rumah Sakit

Untuk melakukan menampilkan laporan modul ABK – Faskes Rumah Sakit, melalui langkah-langkah berikut:

1) Pilih menuLap. Metode ABK  Pilih Faskes Rumah

(40)

2) Pilih / Isi Field Tahun dan Wilayah (Kab/Kota), contoh disini Tahun 2015 dan Kab/Kota Ponorogo, setelah itu klik tombol

Proses…lalu muncul tampilan dibawah ini

3) Jika ingin ditampilan dalam format excel , klik tombol Cetak

(41)

 Pilih Open with Microsoft Office Excel , jika untuk langsung ditampilkan di aplikasi Excel

 Pilih Save File….lalu pilih lokasi foldernya , jika langsung disimpan

(42)

BAGIAN V

PENGGUNAAN APLIKASI MODUL STANDAR

Modul Standar dapat digunakan dengan langkah-langkah yang akan diuraikan pada bagian selanjutnya. Pada prinsipnya menu aplikasi Modul standar ini ada 4 bagian:

1. Memulai Aplikasi, yaitu login sebagai user untuk dapat meng- akses fitur-fitur yang terdapat dalam aplikasi berdasarkan otoritas yang diberikan admin.

2. Cara meng-entry data-data sebagai inputan untuk menghitung kebutuhan berbagai jenis SDM Kesehatan 3. Cara meng-edit data-data inputan yang sudah direkam , jika

ada yang perlu diperbaiki.

4. Cara membuat laporan-laporan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan pedoman rencana kebutuhan SDM Kesehatan dengan Metode Standar Ketengaan Minimal

5.1 Memulai Aplikasi Modul Standar

Untuk masuk kedalam menu-menu modul Standar, terlebih dulu harus login sebagai sesuai hak akses yang diberikan.

Selanjutnya langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut: 1) Membuka Modul Standar

(43)

Maka akan tampil Form Login sebagai berikut:

(44)

32

2) Selanjutnya isikan username dan passwordnya, jika berhasil akan tampil menu-menu seperti gambar dibawah ini:

5.2 Entry Data Modul Standar – Faskes PUSKESMAS Untuk melakukan entry data pada modul Standar, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK Puskesmas

(45)

Isikan field sebagai berikut:

 Tahun : isi dengan tahun ketika entry data dilakukan

 Kab/Kota : isi dengan kab/kota yang dipilih , caranya ketik

kata depan kab/kota pada kotak isian…maka sistem akan menampilkan beberapa kabutan dengan kata depan yang serupa….lalu pilihlah kab/kota yang dimaksud

 Kode puskesmas  Alamat

 Kategori Kawasan  Kategori rawat inap  Jumlah Pustu  Jumlah Desa

Lalu klik tombol inquiry, maka akan muncul isian daftar SDMK saat ini

(46)

Jika sudah selesai ..klik tombol simpan, maka sistem akan menampilkan konfirmasi sebagai berikut:

(47)

5

.3 Edit Data Modul Standar – Faskes PUSKESMAS

Untuk melakukan Edit data pada modul Standar, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK Puskesmas

Isikan field sebagai berikut:

 Tahun : isi dengan tahun ketika entry data dilakukan

 Kab/Kota : isi dengan kab/kota yang dipilih , caranya ketik

(48)

menampilkan beberapa kabutan dengan kata depan yang serupa….lalu pilihlah kab/kota yang dimaksud

 Kode puskesmas  Alamat

 Kategori Kawasan  Kategori rawat inap  Jumlah Pustu  Jumlah Desa

Lalu klik tombol inquiry, maka akan muncul isian daftar SDMK saat ini

(49)

Isi / Edit data yang perlu diperbaiki …lalu klik tombol simpan jika sudah selesai edit.

5.4 Menampilkan Laporan Modul Standar – Faskes PUSKESMAS Untuk menampilka laporan hasil perekaman pada modul Standar, untuk faskes puskesmasdengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

(50)

I

sikan Field

 Tahun : < ketik tahun >

 Kab/Kota : <ketik nama kab/Kota>

 Kode Puskesmas : <ketik kode/nama puskesmas>  Nama Puskesmas : Otomatis terisi

 Kategori Kawasan : Pilih Kategori Kawasan Setelah terisi, klik tombol inquiry ….untuk menampilkan Report

(51)

5.5 Entry Data Modul Standar – Faskes RS Umun

Untuk melakukan entry data pada modul Standar, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Umum

Isikan field sebagai berikut:

 Tahun : isi dengan tahun ketika entry data dilakukan

 Kab/Kota : isi dengan kab/kota yang dipilih , caranya ketik

kata depan kab/kota pada kotak isian…maka sistem akan menampilkan beberapa kabutan dengan kata depan yang serupa….lalu pilihlah kab/kota yang dimaksud

 Kode RS Umum : isi dengan kode RS Umum

 Nama RS Umum : otomatis jika Kode RS Umum terisi  Alamat : otomatis terisi

 Kategori Kelas : otomatis terisi  Isi kan jumlah untuk field berikut ini:

(52)

o Jumlah Apoteker (Koordinasi Produksi)

o Jumlah Teknis Kefarmasian (Produksi)

o Jumlah Tempat Tidur

o Jumlah Nakes dan Non Nakes lain

Lalu klik tombol inquiry, maka akan muncul isian daftar SDMK saat ini :

(53)

5.6 Edit Data Modul Standar – Faskes RS Umum

Untuk melakukan Edit data pada modul Standar, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Umum

Isikan field sebagai berikut:

 Tahun : isi dengan tahun ketika entry data dilakukan

 Kab/Kota : isi dengan kab/kota yang dipilih , caranya ketik

kata depan kab/kota pada kotak isian…maka sistem akan menampilkan beberapa kabutan dengan kata depan yang serupa….lalu pilihlah kab/kota yang dimaksud

 Kode RS Umum : isi dengan kode RS Umum

 Nama RS Umum : otomatis jika Kode RS Umum terisi  Alamat : otomatis terisi

(54)

 Kategori Kelas : otomatis terisi  Isi kan jumlah untuk field berikut ini:

o Jumlah Teknis Kefarmasian (penerima dan

distribusi)

o Jumlah Apoteker (Koordinasi Produksi)

o Jumlah Teknis Kefarmasian (Produksi)

o Jumlah Tempat Tidur

o Jumlah Nakes dan Non Nakes lain

Lalu klik tombol inquiry, maka akan muncul isian daftar SDMK saat ini :

Isi / Edit data yang perlu diperbaiki …lalu klik tombol simpan jika sudah selesai edit.

(55)

5.7 Menampilkan Laporan Modul Standar – Faskes RS Umum

Untuk menampilka laporan hasil perekaman pada modul Standar, untuk faskes RS Umum dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Laporan -> SDMK RS Umum

Isikan Field

 Tahun : < ketik tahun >

 Kab/Kota : <ketik nama kab/Kota>

 Kode RS Umum : <ketik kode/nama puskesmas> Setelah terisi, klik tombol inquiry ….untuk menampilkan Report

(56)

Untuk Export data ke format Excel…klik tombol Exp to Excel

(57)

44

5.8 Modul Standar RS Khusus

5.8.1 Modul Standar RS Khusus Mata E

n t r y D at a

Untuk melakukan entry data pada modul Standar RSK Mata, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Mata

K

e t eranga n

Kode Kab/Kota : <Pilih Tahun>

Kode Rumah Sakit : <Ketik Kode atau Nama Rumah Sakit> Nama Rumah Sakit : (otomatis terisi)

Alamat Rumah Sakit :

Kategori Kelas : A B C D -> otomatis terisi

Jumlah Tempat Tidur : <isikan Jumlah Tempat Tidur> Jumlah Ruang Operasi : <isikan Jumlah Ruang Operasi>

(58)

Lalu klik Input

2) Isikan kolom jumlah SDMK Saat ini

Klik Simpan jika sudah terisi E

d it D at a

1. Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Mata

(59)

2. Lakukan edit data…jika selesai …klik tombol simpan

Ce

t a k L a p o r a n

Untuk Cetak Laporan , modul Standar RSK Mata, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

A. Tingkat Kabupaten Langkah-langkah

1. Pilih Menu Laporan -> 3. RENCANA KEBUTUHAN MINIMAL SDMK RUMAH SAKIT KHUSUS-> Rekapitulasi Rencana Kebutuhan Minimal Sdmk Rsk Kabupaten / Kota-> Rumah Sakit Mata

(60)

2. Isikan Field dalam form isian berikut

ini

Klik Inquiry, maka akan tampil sebagai berikut: Pilih Opsi Cetak: Excel , Word, Print

(61)

5.8.2 Modul

Standar RS Khusus Rehabilitasi Medik E

n t r y D at a

Untuk melakukan entry data pada modul Standar RSK Mata, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Rehabilitasi Medik

K

e t eranga n

(62)

Kode Rumah Sakit : <Ketik Kode atau Nama Rumah Sakit> Nama Rumah Sakit : (otomatis terisi)

Alamat Rumah Sakit :

Kategori Kelas : A B C D -> otomatis terisi

Jumlah Tempat Tidur : <isikan Jumlah Tempat Tidur> Jumlah Ruang Operasi : <isikan Jumlah Ruang Operasi>

Lalu klik Input

(63)

Klik Simpan jika sudah terisi E

d it D at a

3. Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Rehabilitasi Medik

Klik Input, lalu muncul data-data yang akan diedit….

(64)

Ce

t a k L a p o r a n

Untuk Cetak Laporan , modul Standar RSK Rehabilitas Medik, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

T

i n g ka t K a b u p a t e n Langkah-langkah

1. Pilih Menu Laporan -> 3. RENCANA KEBUTUHAN MINIMAL SDMK RUMAH SAKIT KHUSUS-> Rekapitulasi Rencana Kebutuhan Minimal Sdmk Rsk Kabupaten / Kota-> Rumah Sakit Rehabilitas Medik

(65)

Klik Inquiry, maka akan tampil sebagai berikut: Pilih Opsi Cetak: Excel , Word, Print

(66)

5.8.3 Modul Standar

RS Khusus Jiwa E

n t r y D at a

Untuk melakukan entry data pada modul Standar RSK Jiwa, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Khusus Jiwa

(67)

Lalu klik Input

(68)

Klik Simpan jika sudah terisi E

d it D at a

1. Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Khusus Jiwa

Klik Input, lalu muncul data-data yang akan diedit….

(69)

Ce

t a k L a p o r a n

Untuk Cetak Laporan , modul Standar RSK Jiwa, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

T

i n g ka t K a b u p a t e n Langkah-langkah

1. Pilih Menu Laporan -> 3. RENCANA KEBUTUHAN MINIMAL SDMK RUMAH SAKIT KHUSUS-> Rekapitulasi Rencana Kebutuhan Minimal Sdmk Rsk Kabupaten / Kota-> Rumah Sakit Jiwa

(70)

Klik Inquiry, maka akan tampil sebagai berikut: Pilih Opsi Cetak: Excel , Word, Print

(71)
(72)

57

5.8.4 Modul Standar RS Khusus Bedah E

n t r y D at a

Untuk melakukan entry data pada modul Standar RSK Bedah, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Khusus Bedah

Isikan field mulai dari Tahun, Kab/Kota sampai selesai Lalu klik Input

(73)

Klik Simpan jika sudah terisi E

d it D at a

1. Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Khusus Bedah

(74)

2. Lakukan edit data…jika selesai …klik tombol simpan

Ce

t a k L a p o r a n

Untuk Cetak Laporan , modul Standar RSK Jiwa, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

T

i n g ka t K a b u p a t e n Langkah-langkah

1. Pilih Menu Laporan -> 3. RENCANA KEBUTUHAN MINIMAL SDMK RUMAH SAKIT KHUSUS-> Rekapitulasi Rencana Kebutuhan Minimal Sdmk Rsk Kabupaten / Kota-> Rumah Sakit Bedah

2. Isikan Field dalam form isian berikut ini

3. Klik Inquiry, maka akan tampil sebagai berikut: Pilih Opsi Cetak: Excel , Word, Print

(75)
(76)

61

5.8.5 Modul Standar RS Khusus Kulit Kelamin E

n t r y D at a

Untuk melakukan entry data pada modul Standar RSK Bedah, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

1) Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Khusus Kulit Kelamin

Isikan field mulai dari Tahun, Kab/Kota sampai selesai Lalu klik Input

(77)

Klik Simpan jika sudah terisi E

d it D at a

1. Pilih Menu Transaksi Perekaman Data -> Rencana Kebutuhan SDMK RS Khusus -> Rumah Sakit Khusus kulit Kelamin

(78)

2. Lakukan edit data…jika selesai …klik tombol simpan

Ce

t a k L a p o r a n

Untuk Cetak Laporan , modul Standar RSK kulit Kelamin, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

T

i n g ka t K a b u p a t e n Langkah-langkah

1. Pilih Menu Laporan -> 3. RENCANA KEBUTUHAN MINIMAL SDMK RUMAH SAKIT KHUSUS-> Rekapitulasi Rencana Kebutuhan Minimal Sdmk Rsk Kabupaten / Kota-> Rumah Sakit Kulit Kelamin

(79)

3. Klik Inquiry, maka akan tampil sebagai berikut: Pilih Opsi Cetak: Excel , Word, Print

(80)

BAGIAN VI

PENGGUNAAN APLIKASI MODUL PROYEKSI

Secara umum, cara penggunaan Modul Proyeksi ini ada 4 bagian: 1. Memulai Aplikasi, yaitu login sebagai user untuk dapat meng-

akses fitur-fitur yang terdapat dalam aplikasi berdasarkan otoritas yang diberikan admin.

2. Cara meng-entry data-data sebagai inputan untuk menghitung kebutuhan berbagai jenis SDM Kesehatan 3. Cara meng-edit data-data inputan yang sudah direkam , jika

ada yang perlu diperbaiki.

4. Cara membuat laporan-laporan kebutuhan SDM Kesehatan berdasarkan pedoman rencana kebutuhan SDM Kesehatan dengan Metode Rasio Jumlah Penduduk terhadap

ketenaga kerjaan

6.1 Memulai Aplikasi Modul Proyeksi

Modul Proyeksi ini , diperuntukkan untuk pengguna di tingkat provinsi karena data-data yang diinput berasal dari kabupaten / kota, yaitu data agregat penduduk, data tenaga SDMK yang masuk dan keluar pada periode tertentu

Untuk memulai modul proyeksi , terlebih dulu ke alamat URL :

h

(81)

Selanjutnya pengguna harus login sebagai sesuai hak akses yang diberikan.

6.2 Entry Data Modul Proyeksi

(82)

selanjutnya langkah-langkah entry data sebagai berikut:

1. Klik Tombol tambah Proyeksi, lalu muncul form isian …berikut ini

(83)

6.3 Cetak Laporan Modul Proyeksi Langkah-langkah:

1. Ke menu utama, klik laporan proyeksi 2. Pilih nama provinsi , jenis SDMK

(84)
(85)
(86)

BAGIAN VII PENUTU

P

Demikain Langkah demi langkah cara menggunakan aplikasi

Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan hasil pengembangan tahun

2015. Semoga dapat memudahkan pengguna dalam mengoperasikan aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan . Masukan dan saran untuk perbaikan buku “Panduan Pengguna Aplikasi Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan “ Sangat diharapkan guna perbaikan terus menerus yang bertujuan memudahkan

(87)

Referensi

Dokumen terkait