• Tidak ada hasil yang ditemukan

DINAS PENGAIRAN KABUPATEN KUPANG. Bagian Pertama. Dinas. Pasal 88

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DINAS PENGAIRAN KABUPATEN KUPANG. Bagian Pertama. Dinas. Pasal 88"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

DINAS PENGAIRAN KABUPATEN KUPANG

Bagian Pertama Dinas Pasal 88

Dinas Pengairan mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam melaksanakan sebagian urusan wajib yang menjadi kewenangan Pemerintah Daerah dan menentukan kebijaksanaan dibidang Pengairan serta penilaian atas pelaksanaannya.

Pasal 89

Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut pada pasal 88, Dinas Pengairan mempunyai fungsi :

a. Perumusan kebijaksanaan teknis pembangunan dan pengelolaan , pembinaan, pemberian bimbingan serta perijinan di bidang pengairan sesuai dengan kebijaksanaan yang telah ditetapkan;

b. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis di bidang pengairan; c. Pelaksanaan pengelolaan ketata usahaan dinas;

d. Pelaksanaan pembinaan teknis Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD). Bagian Kedua

Bagian Tata Usaha Pasal 90

(1) Bagian Tata Usaha mempunyai tugas pokok menyusun program dan melaksanakan urusan ketatausahaan surat menyurat, urusan Kepegawaian, Urusan Keuangan, Urusan Rumah Tangga dan perlengkapan serta pengumpulan data dan pelaporan.

(2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal 90, Sub Bagian Tata Usaha mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan penyusunan rencana program dan pelaporan serta pembinaan organisasi dan tatalaksana;

b. Pengelolaan administrasi kepegawaian; c. Pengelolaan administrasi keuangan;

d. Penyelenggaraan urusan rumah tangga dan perlengkapan serta tata usaha dinas termasuk penataan arsip.

(2)

Bagian Ketiga

Sub Bagian Umum, Kepegawaian Dan Keuangan Pasal 91

Sub Bagian Umum, Kepegawaian Dan Keuangan mempunyai tugas pokok mengelola urusan surat menyurat, urusan Rumah Tangga dinas, perlengkapan, urusan administrasi kepegawaian dan menyelesaikan urusan administrasi keuangan.

Sub Bagian Perencanaan Dan Pelaporan Pasal 92

Sub Bagian Perencanaan Dan Pelaporan mempunyai tugas pokok pengumpulan , menghimpun, menganalisa serta menyusun rencana dan program pembangunan, pengkajian evaluasi dampak pelaksanaan kebijakan dibidang Pengairan dan penyusunan pelaporan pelaksanaan tugas dinas.

Bagian Keempat

Bidang Evaluasi Pengendalian Prasarana Pengairan Dan Air Bersih Pasal 93

(1) Bidang Evaluasi Pengendalian Prasarana Pengairan Dan Air Bersih mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas dinas pengairan dalam evaluasi pengendalian prasarana pengairan dan air bersih.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 93, Bidang Evaluasi Pengendalian Prasarana Pengairan Dan Air Bersih mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana program evaluasi pengendalian prasarana pengairan dan air bersih;

b. Pelaksanaan pemantauan penggunaan dan pemanfaatan sumber-sumber air;

c. Pelaksanaan pembinaan, penelitian dan pemanfaatan jaringan tersier, irigasi

desa, air tanah dan air bersih;

d. Pelaksanaan evaluasi pengendalian pemanfaatan pembangunan pengairan dan

air bersih;

e. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi dampak serta manfaat pembangunan pengairan dan sarana air bersih;

(3)

f. Pelaksanaan analisa perhitungan perkembangan cakupan areal pengairan dan cakupan air bersih serta pemberian rekomendasi strategi peningkatan cakupan;

Seksi Program Evaluasi Dan Pengendalian Prasarana Pengairan Pasal 94

(1) Seksi Program Evaluasi Dan Pengendalian Prasarana Pengairan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas bidang evaluasi pengendalian prasarana pengairan dan air bersih dalam program evaluasi dan pengendalian prasarana pengairan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 94, Seksi Program Evaluasi Dan Pengendalian Prasarana Pengairan mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan penyusunan rencana program evaluasi pengendalian prasarana pengairan;

b. Pelaksanaan pemantauan penggunaan dan pemanfaatan sumber-sumber air;

c. Pelaksanaan pembinaan, penelitian dan pemanfaatan jaringan tersier irigasi desa dan air tanah;

d. Pelaksanaan evaluasi pengendalian pemanfaatan pembangunan pengairan;

e. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi dampak serta manfaat pembangunan

pengairan;

f. Pelaksanaan analisa perhitungan perkembangan cakupan areal pengairan dan pemberian rekomendasi strategi peningkatan cakupan. Seksi Program Evaluasi Dan Pengendalian Prasarana Air Bersih

Pasal 95

(1) Seksi Program Evaluasi Dan Pengendalian Prasarana Air Bersih mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas bidang evaluasi pengendalian prasarana pengairan dan air bersih dalam program evaluasi dan pengendalian prasarana air bersih.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 95, Seksi Program Evaluasi Dan Pengendalian Prasarana Air Bersih mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan penyusunan rencana program evaluasi pengendalian prasarana air bersih;

b. Pelaksanaan pemantauan penggunaan dan pemanfaatan sumber-sumber air bersih;

(4)

c. Pelaksanaan pembinaan, penelitian dan pemanfaatan jaringan distribusi air bersih;

d. Pelaksanaan evaluasi pengendalian pemanfaatan pembangunan sarana air bersih;

e. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi dampak serta manfaat pembangunan air

bersih;

f. Pelaksanaan analisa perhitungan perkembangan cakupan air bersih dan pemberian rekomendasi strategi peningkatan cakupan

Bagian Keempat

Bidang Prasarana Pengairan Pasal 96

(1) Bidang Prasarana Pengairan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas dinas pengairan dalam prasarana pengairan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 96, Bidang Prasarana Pengairan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program eksploitasi dan pemeliharaan bangunan - bangunan

pengairan;

a. Pelaksanaan pengendalian dan pengawasan terhadap ekspoitasi dan pemeliharaan bangunan – bangunan pengairan;

b. Pelaksanaan penyuluhan pemanfaatan air irigasi dan pembinaan perkumpulan petani pemakai air;

c. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi, penyusunan laporan hasil pelaksanaan eksploitasi dan pemeliharaan serta jaringan;

d. Pengelolaan hidrologi dan pengendalian kualitas air;

e. Pelaksanaan penanggulangan kerusakan prasarana pengairan akibat bencana alam;

f. Pelaksanaan pembinaan pengawasan / pengendalian dan pelaksanaan kegiatan operasi serta pemeliharaan pengairan;

g. Pelaksanaan pembinaan pengawasan dan pengendalian pembangunan peningkatan dan rehabilitasi irigasi kecil / pedesaan, irigasi air tanah serta jaringan tersier;

h. Pelaksanaan pengawasan air dan sumber air serta dampak penambangan bahan galian golongan C pada alur sungai;

i. Pemberian rekomendasi perijinan di bidang pengairan;

j. Perencanaan teknis pelaksanaan dan pengawasan teknis pembangunan, pengembangan, rehabilitasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana pengairan.

(5)

Seksi Pembangunan, Operasi Dan Pemeliharaan Prasarana Pengairan Pasal 97

(1) Seksi Pembangunan, Operasi Dan Pemeliharaan Prasarana Pengairan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas prasarana pengairan dalam pembangunan, operasi dan pemeliharaan prasaran pengairan .

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 97, Seksi Pembangunan, Operasi Dan Pemeliharaan Prasarana Pengairan mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan pengawasan pengendalian kegiatan pembangunan peningkatan rehabilitasi pengembangan dan pemeliharaan jaringan irigasi sungai , rawa dan pantai dan sarana prasarana sumber air baku;

b. Pelaksanaan pembinaan dan pengawasan dan pengendalian pemanfaatan sumber air serta invetarisasi bangunan pengairan;

c. Penyusunan pedoman dan tatalaksana penelitian dibidang operasi, hidrologi dan hidrometri;

d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian kualitas air dan sumber air kegiatan operasi serta tata pertamanan;

e. Penyiapan bahan kegiatan panitia pengairan;

f. Penyusunan rencana teknis pembinaan, pengawasan, pengendalian dan pelaksanaan kegiatan pemeliharaan pengairan, inventarisasi kondisi bangunan pengairan dan penanggulangan akibat bencana alam;

g. Pengelolaan dan penerapan iuran pembangunan air irigasi;

h. Pelaksanaan penyuluhan pemanfaatan air irigasi dan pembinaan perkumpulan petani pemakai air;

i. Pelaksanaan pembinaan pelatihan dan penyuluhan pengairan;

j. Penataan dokumentasi, inventarisasi, perijinan pengawasan penggunaan air permukaan dan sumber air, rekomendasi perijinan serta pengawasan penambangan bahan galian golongan C pada alur sungai.

Seksi Survey Dan Perencanaan Teknis Prasarana Pengairan Pasal 98

(1) Seksi Survey Dan Perencanaan Teknis Prasarana Pengairan mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas prasarana pengairan dalam survey dan perencanaan teknis prasarana pengairan.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 98, Seksi Survey Dan Perencanaan Teknis Prasarana Pengairan mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan survey, pemetaan, perencanaan teknis, penelitian dan penyelidikan;

b. Pelaksanaan study kelayakan amdal, pemantauan dan evaluasi dampak lingkungan;

(6)

c. Pelaksanaan pengendalian pemanfaatan pembangunan pengairan;

d. Pelaksanaan survey pemetaan dan penelitian, penyusunan rencana dan program pembangunan dan peningkatan, rehabilitasi dan pengembangan serta pemeliharaan sarana / prasarana pengairan;

e. Pelaksanaan survey debit air dan kualitas air;

f. Pelaksanaan perencanaan teknis program penanggulangan bencana alam.

Bagian Kelima

Bidang Prasarana Air Bersih Dan Drainase Pasal 99

(1) Bidang Prasarana Air Bersih Dan Drainase mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas dinas pengairan dalam prasarana air bersih dan drainase

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 99, Bidang Prasarana Air Bersih Dan Drainase mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program, perencanaan teknis, pembinaan pengawasan pengendalian dan pelaksanaan kegiatan pembangunan dan peningkatan, rehabilitasi, pengembangan dan pemeliharaan sarana dan prasarana air bersih dan penataan drainase;

b. Pelaksanaan survey pemetaan penelitian dan inventarisasi sumber-sumber air bersih dan penataan drainase serta pendataan sarana;

c. Pelaksanaan pembinaan teknis pelatihan dan penyuluhan kepada kelompok pengguna sarana dan kelompok pengelola sarana;

d. Pemantauan dan pengendalian debit dan kualitas air bersih. Seksi Pembangunan Prasarana Air Bersih

Pasal 100

(1) Seksi Pembangunan Prasarana Air Bersih mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas prasarana pengairan dalam pembangunan prasarana air bersih.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 100, Seksi Pembangunan Prasarana Air Bersih mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian kegiatan pembangunan,

peningkatan rehabilitasi, pengembangan dan pemeliharaan sarana / prasarana air bersih dan drainase;

b. Penyusunan program dan estimasi biaya pelaksanaan.

(7)

Pasal 101

(1) Seksi Survey Perencanaan Air Bersih Dan Drainase mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas prasarana pengairan dalam survey perencanaan air bersih dan drainase.

(2) Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal 101, Seksi Survey Perencanaan Air Bersih Dan Drainase mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan survey penelitian dan pemetaan, penyusunan perencanaan teknis dan program pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana air bersih dan sanitasi lingkungan;

b. Pelaksanaan survey debit air dan pengendalian kualitas air bersih;

c. Pelaksanaan survey pemetaan, penelitian dan inventarisasi sumber-sumber air bersih pendataan sarana / prasarana dan penataan drainase; d. Menyusun perencanaan program dan penetapan skala prioritas

Referensi

Dokumen terkait

m. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas pokoknya. Susunan Organisasi Sekretariat Daerah Kota Malang, terdiri atas : a. Asisten Administrasi

Dalam memberikan sanksi ataupun hukuman kepada anggota kepolisian yang terbukti menggunakan narkoba dikatakan cukup rendah sehingga hal ini juga menjadi faktor penyebab

Teori ini mengatakan bahwa seseorang yang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi, apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik daripada yang lain

[r]

Adapun rancangan pembelajarannya dapat dijelaskan sebagai berikut: (1) Guru menyampaikan materi dan kompetensi yang ingin dicapai; (2) membentuk kelompok

Although it is not an orthogonal family, the falling factorial sequence of polynomials satises a rst order dierence equation and also a two term recurrence relation..

Pada penelitian ini telah dilakukan uji daya antimikroba dari ekstrak etanol 80% daun kemuning {Murraya paniculata (L.) Jack}dengan cara perkolasi terhadap pertumbuhan

Penanganan perkara tindak pidana penyalahgunaan narkotika khususnya Golongan I berawal dari pemeriksaan terhadap tersangka pada pra adjudikasi yaitu tahapan penyelidikan dan