BAB 8
FORMAT CELLS DAN PENGGUNAAN
FUNGSI-FUNGSI
A. FORMAT CELL
Untuk mengatur tampilan dan format dari cell dapat dilakukan dengan cara:
1. Klik tab Home .
2. Pilih kategori Cells .
3. Klik tombol Format .
4. Pilih Format Cells atau dapat juga dengan menekan tombol Ctrl+1) . Sehingga akan ditampilkan kotak dialog format cell sebagai berikut :
Terdapat 6 buah tab pilihan format, yaitu :
1. Number
Digunakan untuk mengatur format angka dari cell. Terdapat 12 pilihan kategori jenis angka antara lain :
Tabel 8.1. Format Number
2. Alignment
Digunakan untuk mengatur perataan dari cell. Terdapat 4 buah pengaturan :
a. Text alignment
Digunakan untuk mengatur perataan teks,terdapat 2 buah opsi pengaturan yaitu: Horizontal : Perataan secara horizontal.
Vertical : Perataan secara vertikal.
b. Text control
Wrap text : Membuat teks mengikuti ukuran lebar cell. Shrink to fit : Membuat teks mengecil mengikuti lebar cell. Merge cells : Menggabungkan cell.
c. Right-to-left
d. Orientation
Mengatur derajat kemiringan dari teks.
Gambar 8.2. Alignment
3. Font
Digunakan untuk mengatur karakter huruf dari cell. Terdapat 6 buah pengaturan :
a. Font
Digunakan untuk memilih jenis huruf yang diinginkan.
b. Font Style
Digunakan untuk memilih gaya penulisan (tergantung font),terdiri dari: Regular
Italic (cetak miring) (Ctrl+I) Bold (cetak tebal) (Ctrl+B)
Bold Italic (cetak tebal dan miring)
c. Size
d. Underline
Digunakan untuk mengatur garis bawah huruf.
e. Color
Digunakan untuk mengatur warna huruf dan garis bawah.
f. Effects
Digunakan untuk memberi efek huruf, terdiri dari:
Strikethrough : efek coretan.
Superscript : huruf berukuran kecil diatas karakter umum (seperti pangkat).
Subscript : huruf berukuran kecil dibawah karakter umum.
Gambar 8.3. Font
4. Border
Digunakan untuk mengatur bingkai/garis luar dari cell. Terdapat 4 buah pengaturan :
a. Line
Digunakan untuk mengatur jenis garis.
b. Color
c. Presets
None : tanpa bingkai.
Outline : memberi garis luar cell/range. Inside : memberi garis dalam cell/range.
d. Border
Digunakan untuk memberi garis sesuai arah yang diinginkan.
Gambar 8.4. Border
5. Fill
Digunakan untuk memberi warna cell. Terdapat 3 buah pengaturan :
a. Backgroud Color
Digunakan untuk memilih warna latar belakang cell. Tombol pilihan Fill Effect digunakan untuk memberi warna dengan efek tertentu.
b. Pattern Color
Digunakan untuk memilih warna arsiran dari cell.
c. Pattern Style
Gambar 8.5. Fill
6. Protection
Digunakan untuk melindungi isi cell dengan mengunci dan/atau menyembunyikan rumus didalam cell.
B. FUNGSI-FUNGSI EXCEL
1. Operator Aritmatika
Operator Aritmatika dipakai untuk penghitungan dasar-dasar matematika, misalnya penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan lain lain. Macam-macam operator aritmatika :
Operator Keterangan Contoh + Penjumlahan 1+1 - Pengurangan 1-1 * Perkalian 1*1 / Pembagian 1/1 ^ Perpangkatan 1^1 % persen 1%
Tabel 8.2. Operator Aritmatika
2. Fungsi Tanggal dan Waktu
Fungdi DATE digunakan untuk menuliskan tanggal dengan format tahun, bulan,
hari(tanggal). Fungsi ini diperlukan jika pembacaan tanggal mengacu pada suatu nilai atau sel (sekelompok sel) tertentu, bentuk penulisan fungsi adalah sebagai berikut :
a. Fungsi Tanggal
=Date(2011;06;02) Hasil yang di tampilkan dari rumus di samping adalah 2 Juni 2011
b. Fungsi Waktu
Fungsi waktu menghasilkan angka atau bilangan bulat dari suatu waktu (jam) tanpa menyebut menit dan detik. Angka yang dihasilkan dari 0 s/d 23 yang mempersentasikan jam dalam sehari semalam. Bentuk penulisan fungsi adalah sebagai berikut :
=Time(Hour;Minute;Second)
Keterangan :
Hour adalah menyatakan jam.
Minute menyatakan menit.
Second menyatakan detik.
3. Sel Relatif
Suatu sel yang apabila di copy atau disalin maka sel akan berubah menurut alamat sel yang baru. Contoh : Pada Cell E5 berisi rumus “ =E3*E4 “, Jika rumus tersebut di copy ke sel F5, maka akan otomatis berubah menjadi “ =F3*F4 “.
4. Sel Absolut
Alamat absolut adalah alamat yang selalu bernilai sama meskipun rumusnya di copy kan ke manapun. Penulisan alamat absolut selalu ditambahkan tanda “ $ “ pada nama kolom dan/atau nomor barisnya atau dengan menekan tombol F4 pada keyboard.
Pada sel E3 kita isikan rumus “=E2*$E$2“. Jika rumus itu kita kopikan ke sel F4, maka rumusnya akan menjadi “=F2*$E$2“. Terlihat bahwa alamat E2 akan tetap. E2 disebut alamat absolut.
5. Sel Semi Absolut
Pada alamat semi absolut, penguncian hanya dilakukan pada salah satu diantara kolom dan baris.
Contoh:
$C9 : Penguncian kolom C, dengan cara ini ketika cell dicopy kekanan alamat cell akan tetap dibaca sebagai $C9 bukan D9, namun ketika dicopy kebawah alamat cell akan berubah menjadi $C10.
C$9 : Penguncian baris 9, dengan cara ini ketika cell dicopy ke bawah alamat cell akan tetap dibaca sebagai C$9 bukan C10, namun ketika dicopy ke kanan alamat cell akan berubah menjadi D$9.
6. Fungsi Statistik
Fungsi statistik adalah fungsi yang digunakan untuk menghitung data statistik. Adapun fungsi statistik yang paling sering digunakan adalah :
SUM : untuk menghitung jumlah keseluruhan dalam suatu range.
AVERAGE : untuk menghitung nilai rata-rata dalam suatu range. COUNT : untuk menghitung jumlah data dalam suatu range.
MAX : untuk menghitung nilai maksimum (nilai terbesar) dalam suatu range.
MIN : untuk menghitung nilai minimum (nilai terkecil) dalam suatu range.
Untuk lebih jelasnya berikut akan diperlihatkan contoh penggunaan fungsi statistik beserta formulanya :
Gambar 8.7. Contoh Perhitungan
1. Bukalah sebuah sheet kosong.
2. Pada lembar kerja ketiklah contoh soal seperti diatas. 3. Klik pada sel F5 untuk mengisi Total = D5*E5.
Gambar 8.8. Fungsi Statistik
5. Klik pada sel F11, kemudian ketik rumus =max(F5:F9). 6. Klik pada sel F12, kemudian ketik rumus =min(F5:F9). 7. Klik pada sel F13, kemudian ketik rumus =Average(F5:F9). 8. Klik pada sel F14, kemudian ketik rumus =count(F5:F9)
7. Fungsi Teks
Fungsi Teks merupakan fungsi yang digunakan untuk mengelola teks. Adapun
fungsi-fungsi untuk mengelola teks diantaranya adalah sebagai berikut :
a. LEFT
Digunakan untuk mengambil beberapa karakter dari bagian kiri sebanyak jumlah karakter yang dikehendaki. Penerapan fungsi ini digunakan untuk menyusun suatu laporan dengan berdasarkan suatu kode yang ditetapkan sebelumnya. Format penulisan fungsi ini adalah :
=left(teks;num_chars)
Keterangan :
Teks : Sumber teks.
Num_chars : jumlah karakter yang akan diambil.
Gambar 8.9. Fungsi LEFT
b. RIGHT
Digunakan untuk mengambil beberapa karakter dari bagian kanan sebanyak jumlah karakter yang dikehendaki. Format penulisannya :
=RIGHT(teks;num_chars)
Keterangan :
Teks : Sumber teks.
Num_chars : jumlah karakter yang akan diambil.
Contoh :
Gambar 8.10. Fungsi RIGHT
c. MID
Digunakan untuk mengambil karakter yang berada ditengah dalam sebuah teks sebanyak jumlah karakter yang dikehendaki. Format tulisannya :
=mid(teks;start_num;num_chars)
Keterangan :
Teks : Sumber teks.
Start_num : Posisi awal karakter yang akan diambil. Num_chars : Jumlah karakter.
Contoh :
Gambar 8.11. Fungsi MID
d. LEN
Digunakan untuk menghitung jumlah karakter suatu teks atau banyaknya teks. Spasi pemisah teks akan dihitung sebagi sebuah karakter. Format penulisannya :
=Len(teks)
Keterangan :
Teks : Sumber teks.
Contoh :
Gambar 8.12. Fungsi LEN
e. LOWER
Digunakan untuk mengubah suatu teks menjadi huruf kecil semua. Format penulisannya :
=Lower(teks)
Keterangan :
Contoh :
Gambar 8.13. Fungsi LOWER
f. UPPER
Digunakan untuk mengubah semua karakter teks menjadi huruf besar semua (huruf kapital). Format penulisannya :
=UPPER(teks)
Keterangan :
Teks : Sumber teks.
Contoh :
Gambar 8.14. Fungsi UPPER
g. PROPER
Digunakan untuk mengubah huruf pertama pada suatu teks menjadi huruf besar atau kapital. Format penulisannya adalah :
=PROPER(teks)
Keterangan :
Teks : Sumber teks.
KETERANGAN SOAL :
Kolom KELAS didapat dari 3 karakter pertama dari kode kamar.
SML = SMALL
LRG = LARGE
MED = MEDIUM
SPB = SUPER
Kolom JENIS KAMAR didapat dari huruf keempat dari KODE KAMAR.
D = DELUXE
S = SUITE
K = PRESIDENT
Jl. Mamoa Ria No. 1A Makassar
NO NAMA TAMU KODE
KAMAR KOTA ASAL KELAS JENIS KAMAR
1 Rezka Pratama MED-D-020 Jakarta
2 Fredy Santana SML-S-005 Medan
3 April Timbolon LRG-K-006 Bandung 4 Philip Tandaran SML-S-010 Solo
5 Gery Saputra SML-S-012 Bandung
6 Siska Rimala MED-S-013 Medan
7 Henny Ricardo LRG-S-004 Jakarta
8 Jenny Vendra LRG-D-005 Bandung
9 Septiana Astika LRG-S-009 Semarang 10 Ferry Tjiang SPB-K-003 Jakarta 11 Antikasari Pratiwi MED-S-004 Jakarta
12 Herry Mirany SPB-K-010 Solo
13 Jimmy Serene MED-D-006 Medan
14 James Hary Putra Pratama LRG-K-018 Medan 15 Hera Laratikasari SML-D-014 Semarang