• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA PENCAPAIAN TARGET TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB) INDONESIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UPAYA PENCAPAIAN TARGET TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB) INDONESIA"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA PENCAPAIAN TARGET TUJUAN

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB)

INDONESIA

Wahyuningsih Darajati

Kementerian PPN/Bappenas

Disampaikan pada Kegiatan Jaring Masukan Kontribusi WIPO untuk Pencapaian SDGs

(2)

Outline

2

1. TPB/SDGs UNTUK

MENYEMPURNAKAN MDGs

2. KEBIJAKAN PENCAPAIAN TPB

INDONESIA

3. KEMAJUAN PERSIAPAN TPB

INDONESIA

4. PRIORITAS TARGET TPB INDONESIA

5. TPB DAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

(3)

1

1.TPB/SDGs Untuk Menyempurnakan MDGs

Lebih komprehensifdisusun dengan melibatkan lebih banyak negara dengan tujuan yang universal untuk negara maju dan berkembang

2

Memperluas sumber pendanaan, selain bantuan negara maju jugasumber dari swasta

3

Menekankan pada hak asasi manusiaagar diskriminasi tidak terjadi dalam penanggulangan kemiskinan dalam segala dimensinya

4

Inklusif, secara spesifik menyasar kepada yang rentan – no one left behind

5

Pelibatan seluruh pemangku kepentingan: pemerintah, OMS & media, filantropi & bisnis, serta pakar & akademisi

6

MDGs hanya menargetkan pengurangan “setengah”, SDGs menargetkan untuk menuntaskan seluruh indikator è”Zero Goals”

7

Tidak hanya memuatGoals

tetapi jugaCara Pelaksanaan

(4)

4

Prinsip-Prinsip Pelaksanaan TPB

3. No One Left Behind

i. harus memberi

manfaat bagi

semua, terutama

yang rentan;

ii. pelaksanaan

melibat kan semua

pemangku

kepentingan;

1. Universality

– SDGs

dilaksanakan oleh

negera maju maupun

negara berkembang

2. Integration

– SDGs

dilaksanakan secara

terintegrasi dan saling

terkait pada semua

dimensi sosial,

ekonomi dan

lingkungan

(5)

2. Kebijakan Pencapaian TPB

Pokok Arahan Presiden

(Sidang Kabinet 23/12/2016):

1. Mengoptimalkan peran koordinasi Kemen

PPN/Bappenas dalam pembangunan, mengingat

hampir seluruh Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

(TPB/SDGs) telah terakomodasi dalam RPJMN;

2. Melibatkan semua pihak (pemerintah, parlemen,

OMS & media, filantropi & bisnis, pakar & akademisi)

untuk bersinergi sesuai peran, fungsi dan

kemampuan para pihak;

3. Kelembagaan yang ada dapat langsung bekerja, baik

secara strategis maupun operasional.

(6)

Langkah-langkah Pelaksanaan SDGs

di Indonesia (Localizing SDGs)

PERSIAPAN

PERTEMUAN

DENGAN

PARA PIHAK

PERPRES

SDGs

(Juli)

SEPT 2016 UNGA 1. LAPORAN 15 TAHUN PELAKSANAAN MDG 2. TAHUN PERTAMA PELAKSANAAN SDGs 3. SIDE EVENT 2017

1. ROADMAP

2. PENYUSUNAN

RAD SDGs

• PENYUSUNAN RAN AKSI SDGs • SOSIALISASI PERSIAPAN PENYUSUNAN RAD SDGs

Milestones

(7)

Draft PERPRES berisi:

1. Definisi;

2. Sasaran TPB;

3. Penugasan Kementerian/Lembaga;

4. Struktur Tim Koordinasi Nasional TPB;

5. Keterlibatan para pemangku kepentingan;

6. Peran Pemerintah Daerah;

7. Kaji ulang;

8. Pelaporan;

9. Penganggaran;

10. Lampiran: TPB Indonesia

Rencana Penerbitan Perpres

Pelaksanaan TPB

(8)

Peran dan Keterlibatan Pemangku

Kepentingan

PEMERINTAH

&

PARLEMEN

AKADEMISI

&

PAKAR

FILANTROPI

&

BISNIS

OMS

&

MEDIA

Implementasi

TPB

1. Penetapan Indikator 2. Kebijakan & Program 3. Persiapan Data dan

Informasi

4. Sosialisasi/Diseminasi, Komunikasi & Advokasi 5. Monev & Pelaporan 6. Dukungan Regulasi &

Anggaran

1. Advokasi Pelaku Usaha 2. Fasilitasi Program 3. Peningkatan Kapasitas 4. Dukungan Pendanaan 1. Peningkatan Kapasitas 2. Pemantauan dan Evaluasi

3. Policy Paper/Policy Brief

sebagai dasar Policy

Formulation 1. Diseminasi dan Advokasi 2. Fasilitasi Program 3. Membangun pemahaman publik 4. Diseminasi dan Monitoring

(9)

KOMUNIKASI DAN KOORDINASI SELAMA OWG PERSIAPAN PELAKSANAAN TAHUN PERTAMA UNGA 2016 KOMUNIKASI DENGAN PEMDA à RENCANA AKSI DAERAH (RAD) IMPLEMENTASI DI TINGKAT NASIONAL DAN DAERAH 9

3. Kemajuan Persiapan TPB

2013/2014

2015/2016

SEP 2016

2017

à

KESESUAIAN DENGAN PERENCANAAN SEKTORAL (NASIONAL & GLOBAL)MASUKAN PEMANGKU KEPENTINGAN LAINNYAMASUKAN PEMERINTAH DAERAHANALISIS RPJMN 2015-2019, RENCANA SEKTORAL – TERKAIT GOAL, TARGET & INDIKATORTPB INDONESIA: 17 GOAL, 108 TARGET TERKAITIDENTIFIKASI PERAN PARA PEMANGKU KEPENTINGANRENCANA AKSI NASIONAL TPBKOMUNIKASI DENGAN PEMDA & PEMANGKU KEPENTINGAN LAINNYA 1. KOMITMEN PENGAMBIL KEBIJAKAN UNTUK PELAKSANAAN TPB 2. SIDE EVENT: A. PELAKSANAAN MDGs 15 TAHUN B. TPB INDONESIA: PELAKSANAAN TAHUN PERTAMAIDENTIFIKASI PERENCANAAN DAN PERMASALAHAN PEMBANGUNAN DAERAHFASILITASI PENYUSUNAN RAD TPBPETA JALAN TPBKAJI ULANG RAN à PENGALAMAN, PERBAIKAN, INPUT BARUIMPLEMENTASI LANJUTANIDENTIFIKASI DATA DAN INDIKATOR TPB

KOMUNIKASI DAN PARTISIPASI

DATA DAN PENYESUAIAN DATA – PENGEMBANGAN INDIKATOR

(10)

1.

Pertemuan dengan seluruh pemangku kepentingan (KL, CSO dan

Media, Filantropis dan bisnis, Akademisi dan Pakar, Mitra

Pembangunan Internasional);

2.

Workshop dengan Jeffrey Sachs tentang TPB

3.

Workshop/Sosialisasi TPB Regional di Wilayah Barat (Surabaya, 23 –

24 Mei 2016);

4.

Workshop/Sosialisasi TPB Regional di Wilayah Timur (Makassar, 30 –

31 Mei 2016);

5.

Sosialisasi dan Fasilitasi Daerah (DI Yogyakarta, Sumbar, Sumsel,

Kepri, Sulut, Jatim, Konawe Utara, Musi Banyuasin, Kampar, dll).

6.

Penyusunan Draft Pedoman Teknis Rencana Aksi Nasional (RAN)

TPB;

7.

Penyusunan Draft Definisi Operasional Indikator TPB.

(11)

1. Finalisasi Draft Pedoman Rencana Aksi Nasional (RAN) TPB

2016-2019;

2. Penyusunan Rencana Aksi Nasional (RAN) TPB 2016-2019;

3. Penyusunan Draft Pedoman Rencana Aksi Daerah (RAD) TPB;

4. Penyusunan RAD TPB;

5. Fasilitasi penyusunan RAD TPB;

6. Workshop/sosialisasi lanjutan TPB Provinsi yang belum hadir

di pertemuan regional 1 dan 2;

7. Penyusunan Draft Pedoman Monev dan Pelaporan TPB;

8. Lanjutan pertemuan dengan pemangku kepentingan (Majelis

Rektor PTN, Forum Rektor, kelompok Youth);

9. Penyusunan Peta Jalan (Road Map) TPB 2016-2030;

10. Penyusunan Strategi Komunikasi dan Advokasi.

(12)

Persiapan & Pelaksanaan

Rencana Aksi TPB

No Kegiatan Tahun 2016 Tahun 2017 PJ

6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1. Penyusunan Pedoman RAN TPB TKN TPB 2. Penyusunan DO indikator TPB BPS dan TKN TPB 3. Penyusunan RAN TPB TKN TPB 4. Penyusunan Pedoman RAD TPB TKN TPB 5. Penyusunan RAD TPB TKD TPB 6. Pelaksanaan dan Monev TKN dan

TKD TPB 12. Pelaporan TPB Nasional TKN TPB Ket: TKN = Tim Koordinasi Nasional TKD = Tim Koordinasi Daerah TPB = Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

BPS = Badan Pusat Statistik Nasional DO = Definisi Operasional

(13)

TPB 17 Goals, 169 Target, 240 Indikator Pilar Pembangunan Sosial 6 Goals, 55 Target, 88 Indikator Goal 1: Penghapusan Kemiskinan; Goal 2: Penghapusan Kelaparan; Goal 3: Kesehatan dan Kesejahteraan; Goal 4: Pendidikan Berkualitas; Goal 5: Kesetaraan Gender; Goal 6: Air Bersih dan Sanitasi; Pilar Pebangunan Ekonomi 5 Goals, 45 Target, 61 Indikator

Goal 7: Energi Bersih &

Terjangkau;

Goal 8: Pertumbuhan

Ekonomi & Pekerjaan Layak;

Goal 9: Infrastruktur

Tangguh, Industri Inklusif & Inovatif; Goal 10: Penurunan Kesenjangan; Goal 11: Kota Inklusif & Berkelanjutan Pilar Pembangunan Lingkungan 4 Goals, 38 Target, 43 Indikator Goal 12: Konsumsi & Produksi Berkelanjutan;

Goal 13: Perubahan Iklim &

Pengurangan Risiko Bencana; Goal 14: Pelestarian & Pemanfaatan Berkelanjutan Ekosistem Laut; Goal 15: Pelestarian & Pemanfaatan Berkelanjutan Ekosistem Darat; Pilar Pembangunan Inklusif & Cara

Pelaksanaan 2 Goals, 31 Target, 48 Indikator Goal 16: Perdamaian, Keadilan & Kelembagaan yg Kokoh, Goal 17: Kemitraan untuk Semua Tujuan Pembangunan

Goal, Target dan

Indikator TPB

4. PRIORITAS TARGET TPB INDONESIA

(14)

14

TPB dan

Prioritas Pembangunan Nasional

GOALS TARGET GLOBAL TARGET RPJMN PRIORITAS NASIONAL 7 4 • Penanggulangan Kemiskinan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat melalui Penghidupan Berkelanjutan • Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Marjinal 8 5 Peningkatan Kedaulatan Pangan 13 8 Pelaksanaan Program Indonesia Sehat 10 5 Pelaksanaan Program Indonesia Pintar 9 6 Melindungi Anak, Perempuan dan Kelompok Marjinal 8 6 Ketahanan Air

(15)

15 GOALS TARGET GLOBAL TARGET RPJMN PRIORITAS NASIONAL 5 3 Kedaulatan Energi 12 9 • Pertumbuhan Ekonomi Nasional • Peningkatan Daya Saing Tenaga Kerja • Membangun Konektivitas Nasional untuk Mencapai Keseimbangan Pembangunan • Membangun Transportasi Umum Massal Perkotaan • Penguatan Investasi • Akselerasi Industri Manufaktur • Peningkatan Kapasitas Inovasi dan Teknologi 8 3 10 6 • Pengembangan Kawasan Perbatasan • Pembangunan Daerah Tertinggal • Pemerataan pembangunan antar wilayah • Menjamin Kepastian Hukum Hak Kepemlikan Tanah 10 7 Membangun Perumahan dan Kawasan Permukiman

TPB dan

Prioritas Pembangunan Nasional

(16)

16 GOALS TARGET GLOBAL TARGET RPJMN PRIORITAS NASIONAL 11 7 • Peningkatan agroindustri, hasil hutan kayu, perikanan dan hasil tambang berkelanjutan • Perbaikan kualitas lingkungan (termasuk perilaku ramah lingkungan) 5 2 Penanganan Perubahan iklim dan Penyediaan informasi Iklim dan Kebencanaan 10 7 Pengembangan ekonomi maritim dan kelautan: i. Meningkatkan dan mempertahankan kualitas daya dukung dan kelestarian fungsi lingkungan laut; ii. Meningkatkan harkat hidup nelayan dan masyarakat pesisir 12 7 • Pelestarian SDA, lingkungan hidup dan pengelolaan bencana: i. Peningkatan konservasi dan tata kelola hutan ii. Perbaikan kualitas lingkungan hidup

iii. Pelestarian dan pemanfaatan kehati

• Pemberantasan tindakan penebangan liar dan penambangan liar

TPB dan

(17)

17 GOALS TARGET GLOBAL TARGET RPJMN PRIORITAS NASIONAL 12 10

• Meningkatkan kualitas perlindungan warga negara Indonesia

• Peningkatan penegakan hukum yang berkeadilan

• Membangun Transparansi dan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan

19 13

• Pelaksanaan politik LN bebas aktif

• Memperkuat peran dalam kerjasama global dan regional

• Peningkatan kapasitas inovasi dan teknologi

• Peningkatan kualitas data dan informasi

• Penguatan sektor keuangan

TOTAL 169 108

TPB dan

(18)

Target dan indikator TPB yang potensial mendorong inovasi (teknologi) à terkait

kekayaan intelektual:

18

5. TPB DAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

(Contoh)

No. Target/Indikator Uraian

1 Target 3.b Mendukung penelitian dan pengembangan vaksin dan obat….

2 Target 8.2 Mencapai tingkat produktivitas ekonomi yang lebih tinggi, melalui

diversifikasi, peningkatan dan inovasi teknologi, termasuk fokus pada peningkatan nilai tambah tinggi dan sektor padat karya

3 Target 9.4 Pada tahun 2030, meningkatkan infrastruktur dan retrofit industri agar

dapat berkelanjutan, dengan peningkatan efisiensi penggunaan

sumberdaya dan adopsi teknologi dan proses industri yang bersih dan

ramah lingkungan, semua negara mengambil tindakan sesuai dengan kemampuan masing-masing

4 Indikator 9.5.1 Proporsi pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan terhadap

PDB

5 Target 9.a Memfasilitasi pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan

tangguh di negara berkembang, melalui peningkatan keuangan,

teknologi dan dukungan teknis …

6 Target 9.b Mendukung pengembangan teknologi domestik, riset dan inovasi di

(19)

19

Lanjutan…

No. Target/Indikator Uraian

7 Indikator 12.a.1 Jumlah dukungan dana kepada negara-negara berkembang pada riset

dan pengembangan (R & D) untuk konsumsi dan produksi

berkelanjutan (SCP) dan teknologi ramah lingkungan

8 Indikator 14.a.1 Proporsi dari total anggaran penelitian yang dialokasikan untuk

penelitian di bidang teknologi kelautan

9 Indikator 15.6.1 Jumlah negara yang mengadopsi kerangka legislasi, administrasi dan

kebijakan untuk memastikan pembagian keuntungan yang adil dan

merata; à Prior Informed Concent (PIC) pemanfaatan SD genetik à

memungkinkan pemanfaatan olahan hasil kearifan lokal (HAKI)

10 Indikator 17.6.1 Jumlah kesepakatan kerjasama dan program-program di bidang sains

dan/atau teknologi antar negara menurut tipe kerjasamanya

11 Target 17.7 Mempromosikan pengembangan, transfer, diseminasi dan

penyebaran teknologi yang ramah lingkungan …

12 Target 17.8 Beroperasinya secara penuh bank teknologi dan sains, mekanisme

pembangunan kapasitas yang inovatif dan teknologi untuk

(20)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Harga Perkiraan Sendiri (HPS) harus dibuat dengan terperinci, sesuai dengan gambar rencana dan item-item yang terdapat di dalam spesifikasi. Pada tahapan penyusunan

Tujuan / Target / Indikator / ProgramID KegiatanKegiatanIndikator OutputSatuanTahun Dasar (2017)InstansiPelaksana2020201820192020Target TahunanRealisasi Total Anggaran Tahun 2020

Intoleransi laktosa terjadi karena adanya defisiensi enzim laktose dalam brush border usus halus. Ada 3 bentuk dari defisiensi laktose, yaitu : 1) Defisiensi laktose yang

Jumlah site yang dibutuhkan dalam perencanaan jaringan LTE-Unlicensed di wilayah Jakarta Pusat sebesar 36 site dengan planning by capacity menggunakan metode

Elemen Packet Switched adalah Serving GPRS Support Node (SGSN) merupakan interface yang berfungsi sama dengan MSC tetapi digunakan untuk layanan packet switched dan

Turbin gas adalah topik yang dianalisa pada tugas akhir ini dan analisa dilakukan pada performa turbin gas sebelum dan setelah dilakukannya Overhaul combustion inspection.

Seberapa jauh manajemen organisasi lESE meningkatkan penerapkan budaya keselamatan di tempat kerja khususnya dalam pengelolaan kegiatan operasional untuk penelitian, maka

Sesuai perumusan masalah sebagaimana tersebut di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana mekanisme penyusunan perencanaan dan