• Tidak ada hasil yang ditemukan

SEJARAH STANDARDISASI DUNIA DAN INDONESI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "SEJARAH STANDARDISASI DUNIA DAN INDONESI"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

SEJARAH STANDARDISASI DUNIA DAN INDONESIA

Pada zaman modern ini, masyarakat mungkin tidak banyak yang menyadari keberadaan standar sekalipun hadir dimana pun kita berada dan telah memberi dampak yang nyata pada kehidupan saat ini. Hal ini dapat dimaklumi karena standar hadir tidak secara kasat mata. Kita lebih mudah mengenalinya secara langsung. Standar sejatinya bukan hal baru dalam sejarah umat manusia. Manusia secara alamiah telah menerapkan standar sepanjang ribuan tahun yang lalu. Mulai dari memanfaatkan peralatan batu sederhana, kosa kata, bahasa primitif sebagai sarana komunikasi, aksara, gambar, patung, dan tulisan untuk ekspresi diri. Menurut para pakar sejarah, tulisan sebagai sarana komunikasi telah distandardisasikan ratusan tahun sebelum masehi dan kemudian secara bertahap berkembang menjadi sarana modern sebagaimana digunakan pada saat ini. Dalam makalah ini akan disajikan sejarah tentang standardisasi dunia dan indonesia.

1. Sejarah Standardisasi Dunia Pra-Modern A. Tahun 8000 SM

Mesopatamia. Peradaban kuno periode 8000 SM di sepanjang sungai Tigris, Eufrat, dan Nil sudah mampu membuat gubuk, alat tenun, bajak, cangkul, dan sabit. Mereka telah menggunakan anggota tubuh sebagai standar ukuran dengan mengacu pada panjang lengan bawah, tangan, dan jari-jari. Bahkan mereka telah menggunakan huruf-huruf untuk sarana komunikasi.

B. Tahun 5000 SM

MESIR. Bangsa Mesir pada 5000 SM telah menggunakan standar pengukuran linear disebut dengan royal cubit atau hasta kerajaan. Royal cubit terbuat dari granit hitam. Bangsa Mesir juga telah menetapkan sistem penanggalan serta aksara.

C. Tahun 3000 SM

YUNANI. Bangsa Yunani mengadopsi pengukuran dari mesir dengan menetapkan ukuran hasta lebih kecil, yaitu 2/3 dari hasta mesir. Ukuran yang diterapkan bangsa Yunani kemudaian diikuti oleh Bangsa Romawi namun dengan ukuran yang sedikit lebih pendek.

D. Tahun 180 SM – 300 M

(2)

E. Tahun 400 M

INDIA. Bangsa India mengembangkan bahasa Sanskerta dan huruf-huruf Pallawa. Bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa menyebar luas di kawasan asia dan tumbuh menjadi semacam bahasa resmi di kerajaan-kerajaan yang tersebar mulai dari India, Sri langka, Vietnam, Kamboja, Malaka, dan Nusantara.

F. Tahun 800 M

NUSANTARA. Di Nusantara didirikan bangunan kuno dalam bentuk candi-candi. Candi dibganun berdasarkan suatu pola pembangunan yang teratur. Candi Borubodor misalnya, ternyata memiliki ukuran yang standar, bentuk geometrik yg tertentu dengan sudut yang tertentu juga. Di zaman itu dikenal istilah Depa, Hasta dan Tumbak untuk satuan panjang, lalu lamwit, Tampah dan Blah untuk satuan luas, Kemudian Catu dan Sukat untuk satuan isi, serta Kati, Bantal dan Pikul untuk satuan berat.

G. Tahun 1200 M

INGGRIS. Tercatat Raja Henry I dari Inggris pada tahun 1120 menerapkan standar ukuran panjang, berat, luas, seperti: inch, yard, rod, ounce, dan acre. Satuan ukuran ini akhirnya disepakati bersama dan meluas ke daratan Eropa dan Amerika sehingga dapat dihindarkan berbagai masalah dalam perdagangan.

2. Sejarah Standardisasi Dunia Modern A. Tahun 1795 M

PERANCIS. Sidang Konstitusional Perancis (AssembleeNationale Constituante) pada tahun 1795 secara resmi melimpahkan tugas pengembangan sistem pengukuran metrik pada Akademi Ilmu Pengetahuan Perancis ( Academie Des Science) dengan menimak struktur yang diusulkan oleh rekayasawan Inggris, James Watt. Salah satu ukuran ilmiah awal adalah Meter, yang didefinisikan sebagai sepersepuluh juta

(3)

B. Tahun 1801 M

AMERIKA SERIKAT. Eli Whitney mendobrak metode pembuatan senapan secara tradisional dan mengorganisasi suatu regu pekerja untuk membuat 10.000 suku cadang berdasarkan bentuk model utama (master model). Suku cadang yang serba identik ini menjamin mampu tukarnya. Dengan teknik itu, Eli Whitney memberikan kontribusi gagasan interchangable parts. Di hadapan presiden Thomas Jeferson dan para staffnya. Eli Whitney berhasil mendemonstrasikan senapan yang dibuatnya bisa dirangkai dari kumpulan komponen yang dipilih secara acak.

C. Tahun 1841 M

AMERIKA SERIKAT. Sir Joseph Whitworth, yang memperkenalkan ulir Whitworth pada awal abad ke 18 dengan sudut tetap antara sisi ulir sebesar 550 dan spesifikasi jumlah ulir untuk berbagai diameter. Whitworth juga memperkenalkan perkakas tap pembuat ulir dan alat pengukur ulir yang memicu produksi besar-besaran dari mur dan sekrup/baut.

D. Tahun 1900 M

EROPA dan AMERIKA. Perkembangan dan pembangunan jaringan teknologi di bidang telekomunikasi dan pengadaan tenaga listrik, juga kemajuan di bidang transportasi terutama jaringan rel kereta api, membutuhkan pembangunan jaringan teknologi secara luas yang melintasi sejumlah negara. Kemajuan pada tiga bidang tersebut merupakan pendorong untuk memulai inisiatif melaksanakan standardisasi pada level nasional, regional maupun internasional.

E. Tahun 1903 M

PERANCIS. International Telegraph Union (ITU), yang dibentuk dalam International Telegraph Conference tahun 1865 di Perancis, memulai kegiatan standardisasinya. Pertama-tama dengan menyusun regulasi di bidang telegrafi nirkabel, yang kemudian dikembangkan menjadi Radio Regulations.

(4)

AMERIKA SERIKAT. Sejak tahun 1881 berlangsung International Electrical Congresses berkaitan dengan unit listrik dan standar. Di St. Louis, Amerika Serikat, pada tahun 1904. International Electrical Congresses memutuskan untuk membuat proposal mengenai pembentukan komisi internasional permanen untuk mempelajari penyatuan mesin dan peralatan listrik untuk kepentingan transaksi komersil dan perdagangan.

G. Tahun 1906 M

INGGRIS. Terbentuk IEC (International Electrotechnical Commision) dengan pusat di kota London, Inggris. Namun kemudian dipindahkan ke Jenewa, Swiss pada tahun 1948.

H. Tahun 1934 M

PERANCIS. Pada tahun 1932 International Radiotelegraph Convention (IRC) bergabung dengan International Telegraph Union (ITU). Penggabungan IRC denga ITU telah membawa perubahan pergantian nama dari Internatinal Telegraph Union menjadi International Telecommunication Union (ITU) pada tahun 1934.

I. Tahun 1947 M

SWISS. Pada bulan oktober 1946 di London, Inggris. Delegasi International Federation of the National Standardizing Associations (ISA) dan United Nations Standars Coordinating Committee (UNSCC) dari 25 negara bertemu dan setuju untuk membentuk International

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa melalui pembelajaran kontekstual dengan metode snowball

Co-Ni/HZSM-5 catalyst is an effective catalyst to produce biofuel by hydrocracking of Cerbera manghas oil, including n- paraffin, the main abundant of

Desain pembelajaran dalam penelitian ini mengadopsi model Dick and Carey. Langkah desain pembelajaran diawali dengan analisis karakteristik peserta didik, diperoleh data

Queenie Pearl V. Tomaro & Dyah Mutiarin. Citizen Engagement to the Anti-Drug Campaign: the Case of Philippines / 07/ Vol. Framework of a community-based Drug War. Figure 4

keberagamaan wanita sebagai pihak yang berkontribusi besar terhadap terwujudnya toleransi beragama di Indonesia. Melibatkan wanita secara aktif dalam usaha mewujudkan

Sehubungan dengan surat pemberitahuan kegiatan dari Kwartir Cabang Kota Kediri no 90/13 30-B tentang seleksi Pramuka Garuda dan Lencana Bintang Tahunan yang akan dilaksaanakan pada

Gambar 4.5 Kecepatan angin rata-rata dengan daya turbin dengan beban pada variasi turbin angin tanpa selubung diffuser ...36 Gambar 4.6 Kecepatan angin rata-rata dengan daya

Mainan Mekanikal Edukatif dengan Sistem Kopling Pemutus Hubungan” untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan Pendidikan Tingkat Sarjana Strata Satu (S1)