• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERMINTAAN PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM PAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PERMINTAAN PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM PAS"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN EKUILIBRIUM PASAR

Rangkuman

Untuk memenuhi tugas mata kuliah

yang dibina oleh Bapak I Wayan Jaman Adi Putra

Oleh Kelompok 3

Siti Sifa’ul M 140413606832

Sofi Diyana Putri 140413601535

Sonny Alvian 140413602698

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN

PRODI S1 MANAJEMEN

(2)

BAB 3

PERMINTAAN PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM PASAR

Pada bab ini, kita akan mulai menganalisis bagaimana perekonomian pasar sesungguhnya bekerja . Bahasan tersebut memperkenalkan beberapa konsep yang dibutuhkan dalam memahami baik ekonomi mikro ataupun makro. Bab ini mulai menjelajahi kekuatan dasar yang berfungsi dalam sistem pasar. Tujuan pembahasan bab ini adalah untuk menjalaskan bagaimana keputusan individu rumah tangga dan perusahaan secara bersama sama , tanpa perencanaan terpusat atau pengarahan apapun, menjawab tiga pertanyaan dasar: Apa yang akan diproduksi, bagaimana memproduksinya, dan siapa yang akan mendapatkan apa yang diproduksi tersebut? Kita mulai dengan beberapa definisi.

PERUSAHAAN DAN RUMAH TANGGA: UNIT PENGAMBIL KEPUTUSAN DASAR

Di seluruh isi buku ini, kita membahas dan menganalisi dua perilaku unit pengambil keputusan dasar yaitu perusahaan, yang notabene adalah unit produksi utama dalam perekonomian dan rumah tangga yang dimana adalah unit konsumsi dalam perekonomian.

Kita mulai dari unit produksi utama dalam perekonomian, yang terdiri dari perusahaan atau wirausahawan. Perusahaan ada bila seseorang atau kelompok memutuskan untuk memproduksi suatu barang atau beberapa barang dengan dengan mengubah masukan yakni sumber daya atau input menjadi keluaran atau output yang dijual di pasar. Perusahaan ada yang memproduksi barang maupun jasa, baik dalam skala kecil, sedang , ataupun besar. Pada hakikatnya semua perusahaan dibentuk unuk mengubah sumber daya menjadi sesuatu yang diinginkan orang. Oleh karena itu, perusahaan memanfaatkan ini untuk memperoleh laba . Perusahaan perusahaan itu melibatkan diri dalam produksi karena dapat menjual produknya lenih tinggi dari biaya produksinya.

(3)

Beralih ke unit konsumsi perekonomian, unit konsumsi perekonomian adalah rumah tangga. Keputusan keputusan rumah tangga terutama didasarkan pada cita rasa dan selera individu . Rumah tangga membeli apa yang diinginkannya dan apa yang mampu didapatkannya. Walaupun rumah tangga mempunyai selera yang cukup luas cakupannya, mereka juga memiliki beberapa hal yang sama dalam selera maupun kendali dalam pendapatan dan pengeluaran mereka.

PASAR MASUKAN (INPUT) DAN PASAR KELUARAN (OUTPUT): ALIRAN MELINGKAR

Rumah tangga dan perusahaan berinteraksi dalam dua jenis pasar utama : pasar produk atau keluaran/output dan pasar masukan input/faktor produksi. Barang dan jasa yang dimaksudkan untuk digunakan oleh rumah tangga dipertukarkan dalam pasar produk atau pasar output. Dalam pasar keluaran (output) perusahaan menawarkan dan rumah tangga meminta.

Untuk memproduksi barang dan jasa, perusahaan harus membeli sumber daya di pasar input atau pasar faktor produksi. Perusahaan membeli masukan (input) dari rumah tangga, yang menawarkan masukan (input) itu. Bila perusahaan menetapkan berapa banyak yang harus diproduksi (penawaran) dalam pasar keluaran (output) , dia harus secara serempak memutuskan berapa banyak masing masing input yang dibuthkan untuk menghasilkan otuput yang diinginkan .

Di pasar input, rumah tangga menawarkan sumber daya. Mereka menawarkan tenaga kerja mereka di pasar tenaga kerja ke perusahaan perusahaan yang memerlukan tenaga kerja dan membayar tenaga kerja atas ketrampilan dan kerja mereka untuk perusahaan. Rumah tangga juga bisa meminjamkan tabungan mereka untuk mendapatkan laba di masa mendatang, sama seperti mereka membeli saham sebuah perusahaan.

Di pasar modal, rumah tangga menawarkan dana yang dimanfaatkan oleh perusahaan untuk membeli barang modal. Rumah tangga juga menawarkan lahan atau properti riil lainnya untuk dipertukarkan dengan pendapatan sewa di pasar lahan.

(4)

PERMINTAAN DALAM PASAR OUTPUT

Keputusan rumah tangga tentang kuantitas keluaran (output) atau produk tertentu yang diminta bergantung pada sejumlah fakotr diantaranya:

 Harga produk yang dipermasalahkan

 Ketersediaan pendapatan rumah tangga

 Jumlah akumulasi kekayaan rumah tangga

 Harga produk roduk lain yang tersedia bagi rumah tangga

 Cita rasa dan selera rumah tangga

 Harapan rumah tangga terhadap pendapatan , kekayaan, dan harag di masa mendatang

Kuantitas yang diminta adalah jumlah banyaknya unit produk yang akan dibeli oleh rumah tangga dalam periode tertentu jika rumah tangga tersebut dapat membeli semua yang diinginkan pada harga pasar yang berlaku. Tentu saja, jumlah produk yang akhirnya dibeli oleh rumah tangga tergantung pada jumlah produk yang sesungguhnya tersedia di pasar.

Perubahan Kuantitas yang Diminta V.S. Perubahan Permintaan

Hubungan terpenting dalam pasar individu adalah antara harga pasar dan kuantitas yang diminta. Karena alasan itu, kita perlu memulai pembahasan dengan menganalisis tanggapan dari rumah tangga yang memungkinkan terhadap perubahan harga dengan menggunakan alat ceteris paribus. Artinya, kita akan mencoba menemukan hubungan antara kuantitas yang diminta atas suatu barang per periode waktu dengan harga barang tersebut.

(5)

Harga dan Kuantitas yang Diminta : Hukum Permintaan

TABEL 3.1 Daftar Permintaan Anna untuk Menelpon

Harga Per Panggilan Kuantitas yang Diminta (Panggilan per Bulan)

Daftar Permintaan menunjukkan kuantitas sebuah produk yang rela dibeli oleh rumah tangga pada harga yang berbeda beda. Semakin harga yang ditawarkan murah, maka Anna akan lebih sering menelpon. Informasi yang sama yang disajikan secara grafis disebut kurva permintaan . Kurva permintaan juga merupakan hubungan antara harga dan kuantits yang diminta yang disajikan secara grafis. Kurva permintaan membantu analis memahami jenis perilaku yang mungkin diperagakan rumah tangga jika mereka benar benar dihadapkan pada harga yang lebih tinggi atau lebih rendah.

Kurva permintaan yang mempunyai slope negatif , menunjukkan bahwa rendahnya harga menyebabkan kuantitas permintaan meningkat. Dengan demikian terdapat suatu hubungan negatif, atau terbalik antara kuantitas yang diminta dengan harganya. Bila harga naik , kuantitas yang diminta turun, begitu sebaliknya. Hubungan negatif antara harga dengan kuantitas yang diminta disebut hukum permintaan.

Sangat masuk akal dalam memperkirakan bahwa konsumen akan meminta lebih banyak produk pada harga yang lebih rendah. Semakin sedikit biaya yang dikeluarkan untuk

(6)

suatu barang, maka konsumen akan mengurangi pengorbanan yang dilakukan pada barang lainnya. Penjelasan lain di balik fakta bahwa kurva permintaan melandai kebawah adalah konsep utilitas. Konsep utilitas berarti kebahagiaan dan kepuasan. Hal ini berarti setiap unit tambahan yang kita konsumsi akan berturut turut mengurangi kepuasan. Jika setiap unit barang yang berurutan itu semakin berkurang nilainya bagi saya, saya tidak rela membayar sebanyak jumlah itu lagi. Dengan demikian , adalah masuk akal untuk memperkirakan bahwa kemringan kurva permintaan untuk barang tersebut akan menurun.

Selain itu, sangat masuk akal jika memperkirakan turunnya kuantitas yang diminta bila harga naik, ceteris paribus, dan memperkirakan meningkatnya kuantita yang diminta bila harga turun, ceteris paribus. Kurva permintaan memeliki kemiringan yang negatif.

Untuk mengetahui apa yang kita ketahui tentang bentuk kurva permintaan:

1. Kurvanya berupa kemiringan negatif. Kenaikan harga cenderung menurunkan kuantitas yang diminta , dan penurunan harga cenderung meningkatkan kuantitas yang diminta.

2. Kurva memotong sumbu kuantitas (sumbu x) sebagai akibat dari batasan waktu dan penurunan utilitas marjinal.

3. Kurva memotong sumbu harga (sumbu y) sebagai akibat dari pendapatan dan kekayaan yang terbatas.

Penentu Lain dari Permintaan Rumah Tangga

Dari banyak faktor yang mungkin mempengaruhi permintaan rumah tangga terhadap produk tertentu, kita baru mempertimbangkan hanya harga produk itu sendiri. Ada faktor penentu lain, yakni pendapatan dan kekayaan rumah tangga, harga barang dan jasa lainnya, cita rasa dan selera, serta perkiraan.

1. Pendapatan dan kekayaan

Pendapatan rumah tangga adalah jumlah semua upah,gaji,laba,pembayaran bunga,sewa,serta bentuk-bentuk pendapatan lain yang diterima rumah tangga tersebut dalam periode waktu tertentu. Dengan demikian pendapatan adalah ukuran arus, kita harus menentukan periode untuk satuannya pendapatan per bulan atau per tahun .

(7)

bagi keluarga jika rumah tangga menjual semua miliknya dan membayar semua utangnya. Kekayaan adalah ukuran persediaan , diukur pada satu titik waktu tertentu .

Tabungan adalah arus yang mempengaruhi persediaan kekayaan. Bila anda membelanjakan lebih dari pendapatan anda, anda tidak menghemat tetapi anda akan mengurangi kekayaan anda.

Rumah tangga yang pendapatannya lebih tinggi dan yang akumulasi tabungan atau kekayaan yang diwarisinya lebih banyak akan mampu membeli lebih banyak barang. Pada umumnya, kita akan mengharapkan permintaan yang lebih tinggi pada tingkat pendapatan/kekayaan lebih tinggi dan permintaan yang lebih rendah pada tingkat kekayaan/pendapatan yang lebih rendah. Jenis barang dimana permintaannya naik bila pendapatan lebih tinggi dan dimana permintaannya turun bila pendapatan lebih rendah disebut barang normal.

Barang-barang yang permintaannya cenderung turun bila pendapatan meningkat disebut barang-barang inferior.

2. Harga barang dan lain jasa

Tidak ada konsumen yang memutuskan bagian dari serangkaian keputusan. Bila peningkatan harag barang menyebabkan permintaan barang lain meningkat (hubungan positif), kita menyebutnya barang subtitusi. Penurunan harga barang akan menyebabkan penurunan permintaan barang-barang subtitusinya. Barang subtitusi adalah barang yang dapat berfungsi sebagai pengganti bagi barang lain.

Untuk dapat menjadi barang subtitusi, dua produk tidak harus identik. Produk-produk yang identik disebut subtitusi sempurna. Karena satu barang bisa memiliki banyak subtitusi dan pelengkap potensial pada saat yang sama, maka satu perubahan harga bisa mempengaruhi permintaan rumah tangga akan banyak barang , permintaan akan beberapa produk tersebut bisa meningkat sementara permintaan akan barang yang lain bisa turun.

3. Cita rasa dan selera

(8)

Dalam keterbatasan harga dan pendapatan, seleralah yang membentuk kurva permintaan, namun sulit untuk menggeneralisasi soal cita rasa dan selera. Pertama, karena sifatnya yang mudah berubah. Harapan apa yang anda putuskan untuk dibeli sekarang ini tentu saja tergantung pada harga dan pendapatan serta kekayaan anda saat ini. Namun, anda juga mempunyai harapan tengtang posisi keuangan anda di masa mendatang dan kedua hal itu mungkin mempengaruhi keputusan anda saat ini.

Teori ekonomi harus semakin mengakui akan pentingnya harapan. Kita akan menhabiskan banyak waktu untuk membahas bagaimana harapan mempengaruhi lebih dari sekedar permintaan. Akan tetapi, untuk sementara waktu, adalah penting untuk memahami bahwa permintaan tidak hanya tergantung pada pendapatan,harga,dan selera saat ini.

Pergerseran Kurva Permintaan V.S. Gerakan Sepanjang Kurva

Ingatlah bahwa kurva permintaan menunjukkan hubungan anatara kuantitas yang diminta dan harga barang. Diperolehnya kurva permintaan tersebut dengan menjaga pendapatan,selera,dan harga-harga lain dijaga agar tetap konstan.Jika kondisi ceteris paribus itu mengendur, kita akan mendapatkan hubungan yang sama sekali baru anatara harga dan kuantitas.

Tabel berikut ini menjelaskan tentang daftar permintaan orisinal pendapatan Anna (D0) dan daftara perminntaan pada saat pendapatan Anna meningkat $600 perbulan (D1). Pada saat biaya per panggilan telepon $0,50 , frekuensi telepon anna (kuantitas yang dimintanya) meningkat dan 25 menjadi 33 panggilan telepon per bulan, pada saat biaya $3,50 per panggilan telepon, frekuensinya meningkat dari 7 menjadi 18 panggilan telepon perbulan. Pada saat biaya $10, frekuensinya meningkat dari satu menjadi tujuh panggilan telepon per bulan.

Tabel Pengeluaran Konsumsi dan Penghasilan, 2001

(9)

Harga (per panggilan) Kuantitas yang diminta (panggilan per bulan pada pendapatan $300 per bulan)

Kuantitas yang diminta (panggilan per bulan pada pendapatan $300 per bulan)

$ 0 30 35

0,50 25 33

3,50 7 18

7,00 3 12

10,00 1 7

15,00 0 2

20,00 0 0

Sebuah faktor yang mempengaruhi permintaan anna akan panggilan telepon (dalam kasus ini, pendapatannya telah berubah), dan sekarang terdapat hubungan baru antara harga dan kuantitas yang diminta. Perubahan semacam itu diesebut pergeseran kurva permintaan. Jika harga berubah maka kuantitas yang akan diminnta berubah yang disebut kurva permintaan. Perubahan pendapatan, selera, atau harga barang lain menyebabkan kurva perminntaan bergeser.

Perubahan harga barang atau jasa ini berakibat pada perubahan kuantitas yang diminta (pergerakan sepanjang kurva permintaan). Perubahan pendapatan,cita rasa, atau harga barang jasa lain ini berakibat pada perubahan permintaan (pergeseran kurva permintan).

Dari Permintaan Rumah Tangga ke Permintaan Pasar

Permintaan pasar sesungguhnya adalah jumlah semua kuantitas barang atau jasa yang diminta per periode oleh seluruh rumah tangga yang membeli barang atau jasa tertentu.

PENAWARAN DI PASAR OUTPUT

(10)

pada berapa banyak yang mampu dijual. Biaya produksi tergantung pada banyak faktor, yang paling penting adalah (1)jenis masukan (input) yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk, (2) jumlah masing-masing masukan (input) yang dibuthkan, dan (3)harga masukan (input).

Keputusan penawaran hanyalah satu dari beberapa keputusan yang diambil oleh perusahaan untuk memaksimalkan laba. Biasanya terdapat sejumlah cara dalam memproduksi barang tertentu.

Perusahaan harus memilih teknik produksi yang paling tepat bagi produk mereka dan memproyeksikan tingkat produksi. Metode produksi terbaik adalah metode yang mampu meminimalkan biaya,dengan demikian maksimalkan laba.

Teknik produksi mana yang terbaik , selanjutnya tergantung pada harga masukan (input).

Harga dan Kuantitas yang Ditawarkan : Hukum Penawaran

Kuantitas yang ditawarkan merupakan jumlah produk tertentu yang akan dan mampu ditawarkan oleh perusahaan untuk dijjual dengan hraga tertentu selama periode tertentu. Daftar penawaran menunujukkan beberapa jumlah produk tertentuyang akan ditawarkan perusahaan pada berbagai alternatif.

Hukum penawaran merupakan hubungan positif antara harga dan kuantitas barng yang ditawarkan, peningkatn harga pasar akan mengakibatkan peningkatan kuantitas yang ditawarkan, dan penurunan pada harga pasar akan mengakibatkan penurunan kuantitas yang ditawarkan.

Kurva penawaran merupakan Grafik yang menggambarkan seberapa banyak produk tertentu yang akan dijual perusahaan pada harga yang berbeda-beda.

Faktor-faktor lain yang mempengaruhi penawaran adalah sebagai berikut :

1. Biaya Produksi

(11)

tanaman tertentu memiliki pengaruh yang kuat terhadap biaya produksi komoditas pertanian. produktifitas pertanian di Amerika serikat meningkat secara dramatis selama berpuluh puluh tahun. hasil produksi per acre untuk produksi jagung meningkat lima kali lipat sejak akhir 1930-an, dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk memproduksi 100 gantang jagung berkurang dari 108 jam pada akhir 1930-an menjadi 20 jam pada akhir 1950-an,dan kurang dari 3 jam sekarang ini. saat kemajuan teknologi menurunkan biaya produksi, keluarannya (output) akan cenderung meningkat. bila hasil acre meningkat, masing-masing petani dapat memproduksi lebih banyak lagi.

2. Harga Produk Produk Terkait

Perusahaan sering bereaksi terhadap perubahan harga produk-produk terkait. sebagai contoh , jika lahan dapat digunakan entah untuk produksi jagung atau kedelai, kenaikan harga kedelai bisa menyebabkan petani tertentu mengalihkan lahannya dari produksi jagung ke produksi kedelai . dengan demikian, kenaikan haarga kedelai secara aktual mempengaruhi jumlah jagung yang ditawarkan.

Dengan mengasumsikan bahwa tujuannya adalah memaksimalkan laba, keputusan perusahaan tentang kuantitas keluar (output) atau produk yang ditawarkan tergantung pada :

1. Harga barang atau jasa bersangkutan. 2. Biaya untuk memproduksi produk. 3. Harga produk-produk terkait.

Pergeseran Kurva Penawaran V.S Gerakan Sepanjang Kurva Penawaran

Kurva penawaran menunjukan hubungan antara kuantitas barang atau jasa yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan dan harga yang dibawa oleh barang atau jasa yang dihantarkan ke pasar. harga yang lebih tinggi cenderung mengarah ke peningkatan kuantitas yang ditawarkan, ceteris paribus. kurva penawaran dihasilkan dengan mempertahankan segala sesuatu tetap konstan kecuali harga. bila harga sebuah produk berubah ceteris paribus. perubahan kuantitas yang ditawarkan akan mengikuti artinya terjadi pergerakan sepanjang kurva penawaran. tetapi pergerakan sepanjang kurva penawaran. perubahan kuantitas yang ditawarkan yang disebabkan oleh perubahan harga.

(12)

Daftar S0 Daftar S1

Harga Kuantitas yang ditawarkan Kuantitas yang ditawarkan

(per gantang) (gantang lama) (gantang baru)

$1,50 0 5.000

$1,75 10.000 23.000

$2,25 20.000 33.000

$3,00 30.000 40.000

$4,00 45.000 54.000

$5,00 45.000 54.000

Seperti tabel diatas keputusan penawaran juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain selain harga. hubungan baru antara harga dan kuantitas yang ditawarkan muncul ketika faktor-faktor lain selain harga berubah dan akibatnya adalah pergeseran kurva penawaran. bila faktor-faktor selain harga menyebabkan kurva penawaran bergeser maka dikatakan bahwa ada perubahan penawaran.

EKUILIBRIUM PASAR

Berfungsinya pasar tergantung pada interaksi antara penawar dan peminta. pada saat kapanpun, salah satu kondisi ini berlaku didalam setiap pasar :

(1). Kuantitas yang diminta melebihi kuantitas yang ditawarkan pada harga saat ini, situasi itu disebut kelebihan permintaan.

(2). Kuantitas yang ditawarkan melebihi kuantitas yang diminta pada harga saat ini, situasi ini disebut kelebihan penawaran.

(3). Kuantitas yang ditawarkan sama dengan kuantitas yang diminta pada harga saat ini, situasi ini disebut kesetimbangan (equilibrium) . pada ekuilibrium tidak ada kecenderungan harga untuk berubah.

(13)

Kelebihan permintaan atau kekurangan barang terjadi bila kuantitas yang diminta lebih besar dari kuantitas yang ditawarkan pada harga saat ini. gambar 3.9, yang dibangun dari kurva penawaran maupun kurva permintaan pada grafik yang sama, mengiliustrasikan situasi tersebut. seperti anda lihat, permintaan pasar pada harga $1.75 per gantang (50.000) melebihi jumlah yang saat ini ditawarkan oleh petani (25.000 per gantang).

Bila kelebihan permintaan terjadi di pasar yang tak teregulasi, ada kecenderungan harga untuk meningkat bila para peminta bersaing satu sama lain untuk mendapatkan penawaran yang terbatas.

Mula mula ada kekurangan barang: kuantitas yang diminta lebih tinggi dari kuantitas yang ditawarkan. ketika ada pembeli yang menawar harga semakin tinggi, para peminta berkurang, sampai tinggal satu orang yang memberikan penawaran paling tinggi serta menutup pelelangan barang tersebut. harga naik sampai kuantitas yang diminta sama dengan kuantitas yang diwarkan.

Kelebihan Penawaran

Kelebihan penawaran atau surplus barang terjadi ketika kuantitas yang ditawarkan melebihi kuantitas yang diminta pada harga saat ini. seperti pada kekurangan barang, mekanisme penyesuaian harga yang berkaitan dengan surplus barang dapat berbeda dari pasar ke pasar. sebagai contoh, jika dealer mobil mendapati mobil-mobilnya tidak terjual pada musim gugur ketika model-model baru muncul, dan pada saat itu harga akan turun. kadang-kadang dealer menawarkan diskon untuk mendorong pembeli, kadang-kadang pembeli sendiri menawar sedikit dibawah harga yang mula-mula diminta. bagaimanapun

pada tingkat harga $1.75 per gantang, kuantitas yang diminta melebihi kuantitas yang ditawarkan. saat kelebihan permintaan muncul, terdapat kecenderungan harga untuk naik. bila kuantitas yang diminta sama dengan kuantitas yang ditawarkan maka pasar berada dalam

(14)

juga, produk-produk yang tertimbun lama tidak mendatangkan manfaat di lapangan dealer atau gudang.

Bila kuantitas yang ditawarkan melebihi kuantitas yang diminta pada harga sekarang, harga cenderung turun. Bila harga turun, kuantitas yang ditawarkan cenderung naik sampai harga ekuilibrium tercapai dengan kuantitas yang ditawarkan dan kuantitas yang diminta adalah sama.

Perubahan Ekulibrium

Bila kurva penawaran dan permibtaan bergeser, harga dan kuantitas ekuilibrium berubah. seperti contoh di amerika serikat adalah produsen utama biji kopi. udara dingin disana dapat mengurangi panen kopi yang cukup mempengaruhi harga biji kopi didunia.

PERMINTAAN DAN PENAWARAN DI PASAR PRODUK

Beberapa poin penting tentang mekanisme penawaran dan permintaan di pasar produk :

3,0

Pada harga $3, kuantitas yang ditawarkanmelebihi kuantitas yang diminta sebesar 20.000 gantang. nilai kelebihan ini akan menyebabkan harga turun.

GAMBAR 3.11 Pasar kopi: pergeseran permintaan dan harga penyesuaian yang mengikutintya

(15)

1. Kurva permintaan menunjukan berapa banyak produk yang akan dibeli oleh rumah tangga jika rumah tangga itu dapat membeli semua yang diinginkanya pada harga tertentu. kurva penawaran menunjukan berapa banyak produk yang akan ditawarkan oleh perusahaan jika perusahaan itu dapat menjual semua yang diinginkannya pada harga tertentu.

2. Kuantitas yang diminta dan kuantitas yang ditawarkan selalu dinyatakan per periode waktu artinya per hari, per bulan , atau per tahun.

3. Permintaan barang ditentukan oleh harga, pendapatan dan kekayaan rumah tangga, harga barang dan jasa lain, selera dan kesukaan , serta harapan.

4. Penawaran barang ditentukan oleh harga, biaya produksi dan harga produk terkait. biaya produksi ditentukan oleh ketersediaan teknologi produksi dan harga masukan (input).

5. Ekuilibrium pasar terjadi hanya bila kuantitas yang ditawarkan sama dengan kuantitas yang diminta pada harga sekarang.

PASAR DAN ALOKASI SUMBER DAYA

 Kurva permintaan mencerminkan apa yang rela dan mampu dibayar orang untuk mendapatkan produk kurva itu dipengaruhi oleh pendapatan, kekayaan , selera, harga barang, dan harapan. karena harga barang ditentukan oleh interaksi penawaran dan permintaan, harga mencerminkan apa yang rela dibayar oleh orang. jika selera atau pendapatan orang berubah sumber daya akan dialokasikan dengan cara lain.

 Perusahaan-perusahaan dalam bisnis yang berorientasi laba mempunyai alasan yang baik untuk memilih teknologi terbaik yang tersedia biaya rendah berarti laba tinggi. dengan demikian, perusahaan individu menentukan bagaiman memproduksi produk mereka, lagi-lagi tanpa pengarahan terpusat.

(16)

1. Dalam hubungan penawaran barang, kemajuan teknologi menimbulkan efek yang meningkatkan teknologi yaitu ...

a. Terjadinya perubahan dalam tujuan yang ingin dicapai perusahaan b. Penawaran yang menimbulkan gerakan sepanjang kurva penawaran

c. Produksi dapat ditambah dengan lebih cepat dan biaya produksi semakin murah d. Penawaran menimbulkan pergeseran kurva

2. Kurva permintaan dapat didefinisikan sebagai..

a. Sifat hubungan antara harga suatu barang dengan jumlah barang yangyang diminta para pembeli

b. Pembeli meminta suatu barang terlalu banyak dan menjadi langka c. Sifat harga semakin meningkat katika barang langka ada

d. Pembeli semakin mengkonsumsi barang ketika suatu barang itu langka 3. Sebutkan beberapa faktor permintaan kecuali..

a. Harga barang itu sendiri b. Jumlah penduduk c. Citra rasa masyarakat d. Hemat waktu

4. Daftar permintaan ialah suatu tabel yang memberikan dalam angka-angka tentang hubungan antara..

a. Barang dengan jumlah barang yang diminta oleh perusahaan b. Barang dengan jumlah barang yang diminta oleh masyarakat c. Barang dengan jumlah sedikit dan langka

d. Barang dengan jumlah sedikit dan berlebih

5. Dalam hukum permintaan merupakan suatu hipotesis yang menyatakan.. a. Daftar permintaan

b. Kurva permintaan c. Penentuan permintaan

d. Makin rendah harga suatu barang maka makin banyak permintaan

6. Orang yang mengorganisasi, mengelola, dan menanggung risiko perusahaan serta bisa memperkenalkan produk produk baru, atau mengembangkan dan memperbaiki gagasan gagasan lama biasa kita sebut dengan ...

a. Wirausahawan

(17)

8. Keputusan rumah tangga tentang kuantitas keluaran (output) atau produk tertentu yang diminta bergantung pada sejumlah faktor, kecuali ....

a. Harga produk yang dipermasalahkan b. Ketersediaan pendapatan rumah tangga c. Jumlah akumulasi kekayaan rumah tangga d. Cita rasa dan selera rumah tangga

e. Keadaan rumah tangga terhadap pendapatan , kekayaan, dan harga di masa lampau 9. Apa yang dimaksud dengan kurva permintaan yang mempunyai slope negatif?

a. Menunjukkan bahwa rendahnya harga menyebabkan kuantitas permintaan tidak berubah atau stabil.

b. Menunjukkan bahwa rendahnya harga menyebabkan kuantitas permintaan menurun

c. Menunjukkan bahwa tingginya harga menyebabkan kuantitas permintaan meningkat

d. Menunjukkan bahwa rendahnya harga menyebabkan kuantitas permintaan meningkat

e. Menunjukkan bahwa tingginya harga menyebabkan kuantitas permintaan tidak berubah atau stabil.

10. Setiap unit tambahan yang kita konsumsi akan berturut turut mengurangi kepuasan. Konsep ekonomi tersebut adalah konsep ...

a. Biaya Marjinal b. Utilitas

c. Persaingan Harga d. Daya Beli

e. Ekonomi Tradisional

11. Jenis barang yang permintaan akan barang tersebut cenderung turun bila pendapatan meningkat adalah ...

12. Berikut merupakan pendapatan rumah tangga dalam periode waktu tertentu , kecuali....

a. Upah

b. Gaji

(18)

d. Pembayaran bunga

e. Hutang

13. Yang termasuk dalam contoh barang normal di bawah ini ....

a. Karcis bioskop

b. Makanan restoran

c. Kemeja

d. Panggilan telepon

e. Semua benar

14. Subtitusi sempurna adalah ....

a. Produk-produk yang identik

b. Produk yang berfungsi sebagai barang pengganti

c. Produk barang yang permintaannya cenderung turun.

d. Produk barang yang dimana permintaannya naik jika pendapatan bertambah.

e. Produk-produk yang kaku .

15. Faktor-faktor yang menentukan kombinasi barang-barang yang dibeli oleh rumah tangga , kecuali ....

a. Pendapatan

b. Kekayaan

c. Harga barang yang tersedia

d. Keterbatasan harga

(19)

Gambar

TABEL 3.1 Daftar Permintaan Anna untuk Menelpon
GAMBAR 3.9 KELEBIHAN PERMINTAAN
GAMBAR 3.11 Pasar kopi: pergeseran

Referensi

Dokumen terkait

The objective of the study is to find out whether the third grade students of Elementary school who are taught vocabulary using TPRS have better vocabulary achievement than

Program pembangunan daerah dan berbagai kebijakan ekonomi di Kabupaten/ Kota tidak jauh berbeda dengan struktur ekonomi Provinsi Bali, hal ini dapat dilihat dari Kontribusi

Berdasarkan data diskusi kelompok disimpulkan bahwa masih banyak ibu yang menggunakan cara mengajar dan bukan bermain sambil belajar dalam melakukan stimulasi

Selanjutnya dari analisis uji hasil perhitungan yang dilakukan, untuk melihat seberapa besar perbedaan antara hasil keputusan menggunakan metode FCM dengan penentuan prioritas

Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model Realistic Mathematic Education berbantu alat peraga BongPas pada materi volume kubus dan balok

Sadiman (2003: 11) mengemukakan bahwa: “Proses belajar mengajar pada hakikatnya adalah proses komunikasi, yaitu proses penyampaian pesan dari sumber pesan melalui saluran

Akan tetapi menurut pengamatan awal yang telah dilakukan oleh peneliti saat Praktik Pengalaman Lapangan pada bulan Agustus 2015 menunjukkan bahwa tidak semua aspek

27. jenis teks ini adalah explanation text yang menjelaskan siklus hidup kupu-kupu. Pada paragraph pertama tersurat bahwa kupu-kupu mengalami beberapa tahap sebelum menjadi