• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Persepsi Dan Karakteristik Konsumen Terhadap Kepuasan Penggunaan Tanaman Obat Tradisional di Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Persepsi Dan Karakteristik Konsumen Terhadap Kepuasan Penggunaan Tanaman Obat Tradisional di Kota Medan"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Konsumsi obat kimia pada tahun 2009-2014 mengalami fluktuasi dan konsumsi obat tradisional padat tahun 2009-2014 mengalami peningkatan sehingga diperlukan suatu penelitian untuk mengetahui penyebab hal tersebut.. Tujuan dari penelitian untuk menganalisis pengaruh persepsi konsumen dan karakteristik konsumen terhadap konsumsi tanaman obat tradisional. Metode analisis data dengan menggunakan analisis regresi logit binomial. Persepsi konsumen secara simultan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dan secara parsial variabel manfaat kesehatan (X1) dan kualitas (X2) berpengaruh terhadap

kepuasan konsumen. Variabel manfaat kesehatan (X1) dan kualitas (X2) memiliki

marginal effect sebesar 7% dan 4%. 2. Karakteristik sosial ekonomi konsumen secara simultan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen dan secara parsial variabel Umur (X1), Jenis Kelamin (X2), Pendapatan rumah tangga (X4) dan Pengetahuan (X5) berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Variabel Umur (X1) memiliki odd ratio sebesar 1,4% terhadap kepuasan konsumen tanaman obat tradisional di Kota Medan. Variabel Jenis Kelamin (X2), Pendapatan rumah tangga (X4) dan Pengetahuan (X5) memiliki marginal effect sebesar 13%, 5,7% dan 18% terhadap kepuasan konsumen.

Kata kunci : Tanaman Obat Tradisional, Persepsi, Karakteristik dan Kepuasan

ABSTRACT

Consumption of chemical drugs in 2009-2014 fluctuated and solid traditional drug consumption in 2009-2014 has increased so we need a study to determine the causes of it .. The purpose of the study to analyze the influence of consumer perception and consumer characteristics on the consumption of traditional medicinal plants. Data analysis using a binomial logit regression analysis. Consumer perceptions simultaneously affects customer satisfaction and in partial health benefits (X1) and quality (X2) affects customer satisfaction. Health benefit variable (X1) and quality (X2) have a marginal effect of 7% and 4%. 2. Socio-economic characteristics of consumers simultaneously affects customer satisfaction and partial variable Age (X1), Gender (X2), household income (X4) and Knowledge (X5) affects customer satisfaction. Variable Age (X1) had odds ratios of 1.4% of consumer satisfaction of traditional medicinal plants in the city of Medan. Variable Gender (X2), household income (X4) and Knowledge (X5) have a marginal effect of 13%, 5.7% and 18% of consumer satisfaction.

Keywords: Traditional Medicinal Plant, Perception, Characteristics and Satisfaction

Referensi

Dokumen terkait

kelayakan buku ajar berbasis Problem-based learning (PBL) pada materi sistem pencernaan manusia untuk melatihkakn berpikir kritis siswa SMP secara empiris

Penerapan model pembelajaran CLIS dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa dari skor dasar ke siklus pertama yaitu dari rata-rata 62

Studi tentang bangunan Bale Kukul ini dilakukan guna memahami lebih mendalam lagi sebagian dari ilmu pengetahuan arsitektur tradisional Bali yang mendekati kebenaran,

Tabel 10 Ranah Pengembangan Ilmu dan Pendidikan Jenis Kegiatan Nama Kegiatan Kriteria Pengakuan Dokumen Bukti Nilai Kegiatan Internal Mengerjakan penelitian Publikasi di

socioeconomic and cultural impact of transnational business activities and the issue of remedy in UNGP, including: extraterritoriality of state’s TNC operating abroad,

Motif hias yang digunakan merupakan lelengisan benduk sederhana atau dasar dari ukiran, dan bentuknya tidak jauh beda dengan Padmasari yang lainnya .Bagian tepas,

Dalam kehidupan manusia sehari-hari, banyak sekali kebiasaan-kebiasaan dan tradisi-tradisi yang dilakukan oleh orang, tanpa melalui penalaran apakah yang dilakukan

Selain itu, hubungan kelembagaan pendidikan yang sinergis ini memungkinkan monitoring, pembinaan, pendampingan, fasilitasi, dan tindak lanjut dalam rangka peningkatan efektivitas