Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia
REFORMASI BIROKRASI
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN
Manajemen dan Organisasi dalam Era
Revolusi Industri 4.0
ENVIRONMENT
STRATEGY
STRUCTURE
Nurturing
PERFORMANCE
•
Cyber Tech
•
IoT
•
Competition
•
Cloud Computing
•
...
•
Creativity
•
Innovation
•
Multi
•
...
•
Bussines Model
•
Technology
•
...
AMANAT MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNTUK REFORMASI BIROKRASI DI PTN DAN KOPERTIS
Membuat
dokumentasi rencana aksi Reformasi Birokrasi
sesuai
dengan delapan area perubahan dan perkembangan capaiannya
Membangun
Zona Integritas dan Wilayah Bebas dari Korupsi/
Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
di Satuan Kerja
Membentuk
Unit Layanan Terpadu
di seluruh Satuan Kerja
•
Membentuk Tim Reformasi Birokrasi Perguruan Tinggi Negeri/Koordinasi
Perguruan Tinggi Swasta dengan diketuai oleh Rektor/Direktur/Koordinator
•
Membuat Peta Jalan
•
Menjalankan 8 area perubahan
•
Menetapkan quick wins
(Disampaikan pada Sosialisasi Reformasi Birokrasi pada Tanggal 6 September 2016
di Auditorium, Gedung D Lantai 2, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi)
Capaian Reformasi Birokrasi Tahun 2017
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Manajemen Perubahan
• Revisi Peta Jalan Reformasi Birokrasi 2017
Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur • AssessmentPegawai untuk278Pejabat • Program HCDP
Penguatan Organisasi
• Penguatan dan Evaluasi Organisasi pada 27 Unit Organisasi
Penataan PUU
• Sistem Pengendalian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan
• Revitalisasi JDIH
• Simplifikasi dan pemetaan PUU
• Penyusunan PUU: 1 Undang-undang, 2 RUU, 2 RPP, 3 Perpres, 3 Rperpres dan 75 Permen
Penguatan Tata Laksana
• Peta Proses Bisnis Seluruh Unit Utama dan 6 kopertis • 1470 SOP yang telah diselaraskan dengan proses bisnis
Penguatan Pengawasan
• AplikasiWhistle-Blowing System(WBS)
• Penandatanganan Tunas Integritas 2017 di 4 PTN
Peningkatan Kualitas Layanan Publik
• Peringkat 3 Nasional atas Kepatuhan Standar Pelayanan Publik dari Ombudsman (2016)
• Pusat Informasi dan Pelayanan Terpadu dan Call Center
1500661
• Inovasi Pelayanan Publik
• Integrasi Pengelolaan Pengaduan Masyarakat • Hasil Survey Kepuasan Pelayanan
• Membuka ruang partisipasi publik melalui Forum Konsultasi Publik
Penguatan Akuntabilitas
• Nilai AKIP 2016 BB(yang dinilai tahun 2017) • SIRenang (e-planning), SIMonev
• 81,91%Nilai Kinerja Pelaksanaan Program, Kegiatan & Anggaran (Berbasis Online Monev DJA Kemenkeu)
1
2017
: masih menunggu penilaian Kementerian PAN dan RB
REFORMASI BIROKRASI
DI PTN DAN KOPERTIS
Resource sharing
yang kurang
(penggunaan sarana bersama belum optimal)
Proporsi SDM Non-Akademik yang relatif besar (di 44% PTN)
Proporsi dosen yang menjabat struktural di PTN relatif besar
Inefisiensi, produktivitas, dan kualitas yang rendah
Masalah Birokrasi di PTN
Organisasi di sebagian besar PTN terlalu besar, perlu perbaikan OTK
Nisbah Dosen yang Menjabat di Internal PTN
Sumber: Biro Hukum dan Organisasi Kemenristekdikti
41%
UGM UNDIP IPB UNIMED UNNES UNSYIAH UNPATTI ISI DENPASAR
PENS POLINEMA
*data diambil dari OTK, Statuta, Forlap Dikti, dan Website PTN yang bersangkutan
**belum termasuk dosen yang menduduki jabatan di Direktorat, Sekretaris Rektor, Kepala Kantor, dan Sekretaris Universitas
***belum termasuk jabatan yang dibentuk oleh PTN antara lain Staf Ahli, Kepala Pusat, Kepala Kantor, Sekretaris Program Studi, dll Proporsi persebaran dosen menjabat dari jabatan: Rektor/Direktur, Wakil Rektor/Direktur, Dekan, Wakil Dekan, Ketua
Jurusan/Kepala Bagian, Sekretaris Jurusan, Kepala Laboratorium, Ketua Program Studi
PTN dengan Jumlah SDM Non-Akademik Besar
Sumber: Biro SDM Kemenristekdikti
Politeknik
Jumlah Tenaga Kependidikan 331 2895 187 424 4865 199 306 363 249 2564 Jumlah Dosen 154 1391 92 232 2761 125 196 240 166 1893
Reformasi Birokrasi di PTN dan Kopertis
Apresiasi Menteri PAN dan RB di Kopertis Wilayah VII atas keberhasilan pelaksanaan Unit Layanan Terpadu di Satuan
Kerja pada tanggal 6 Oktober 2017
114 PTN dan 14 Kopertis telah menyusun
Peta Jalan
Reformasi Birokrasi.
Sebagian besar menetapkan pembentukan
Unit Layanan Terpadu
sebagai program percepatan (
quick wins
) Reformasi Birokrasi
Pelaksanaan Unit Layanan Terpadu di Universitas Padjadjaran dan Apresiasi Menteri Ketenagakerjaan, Bapak Hanif Dhakiri
Unit Layanan Terpadu di PTN dan Kopertis
Reformasi Birokrasi di PTN dan Kopertis
Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di PTN dan Kopertis
November 2017 s.d. Januari 2018
Universitas
Sumatera Utara
Universitas
Tadulako
Universitas Sam
Ratulangi
UPN Yogyakarta
ISI Denpasar
Politeknik Negeri
Manado
Politeknik Negeri
Cilacap
Kopertis Wilayah
V
Kopertis Wilayah
VI
Kopertis Wilayah
VIII
Catatan Hasil Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi
Reformasi Birokrasi di PTN dan Kopertis
Sebagian besar unit yang dievaluasi belum sepenuhnya melaksanakan Reformasi Birokrasi, tapi
telah menerima Tunjangan Kinerja (Tukin)
1
Dokumen peta jalan disusun karena formalitas agar tunjangan kinerja tidak dihentikan atau
menghindari sanksi - bukan karena suatu kebutuhan untuk melakukan perubahan tata kelola
pemerintahan
6
Pegawai di unit yang dievaluasi belum sepenuhnya mengetahui dan menjalankan reformasi
birokrasi di PTN dan Kopertis. Hal ini disebabkan karena minimnya proses sosialisasi dan
internalisasi serta lemahnya budaya kerja yang mendukung pelaksanaan reformasi birokrasi
5
Tim Reformasi Birokrasi yang ditunjuk belum mengetahui tugasnya dengan baik
4
Capaian rencana aksi di sebagian unit yang dievaluasi masih di bawah 50%
2
3
Kurangnya komitmen pimpinan PTN dan Kopertis dalam melaksanakan Reformasi Birokrasi
Rekomendasi Reformasi Birokrasi di PTN dan Kopertis
Komitmen dan Tanggung Jawab
Perlunya komitmen Pimpinan, Tim Reformasi Birokrasi, dan Pegawai dalam melaksanakan Reformasi Birokrasi di PTN dan Kopertis untuk mewujudkan birokrasi yang bersih, kompeten, dan melayani.
Internalisasi
Setiap pegawai di PTN dan Kopertis wajib mengetahui dan menjalankan program-program Reformasi Birokrasi yang tertuang di Peta Jalan Reformasi Birokrasi PTN dan Kopertis
Budaya Kerja
Setiap PTN dan Kopertis merumuskan Tata Nilai dan Budaya Kerja yang akan
menjadi landasan bagi suksesnya reformasi
Target Reformasi Birokrasi Tahun 2018
Peningkatan Indeks reformasi birokrasi Kementerian
80
•
Komitmen pimpinan PTN dalam melaksanakan reformasi
80% PTN berkomitmen tinggi dalam melaksanakan Reformasi Birokrasi
•
Implementasi di 8 area perubahan
80% rencana aksi di PTN terlaksana
•
Peningkatan kualitas pelayanan publik
Hasil Survei Kepuasan Masyarakat
75
•
Peningkatan efisiensi organisasi di PTN
Jumlah dosen yang menjabat tugas tambahan < 30%
Pemantapan pelaksanaan RB di PTN:
Rencana
Quick Wins
Reformasi Birokrasi Tahun 2018
Pembukaan Program Studi dan Pendirian Perguruan Tinggi dalam Layanan Terpadu Satu
Pintu dan diakses secara
online
1
Penomoran Ijazah Nasional (PIN), Sistem Informasi Verifikasi Ijazah Secara Elektronik (SIVIL),
dan Penguatan PDDikti
2
Perhitungan Indeks Reformasi Birokrasi di masing-masing Unit Kerja, termasuk PTN, menjadi
salah satu faktor dalam perhitungan tunjangan kinerja, alokasi BOPTN, dan BPPTN BH
3
Penerapan transaksi
cashless
4
15