• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Content Based Image Retrieval Menggunakan Speeded-Up Robust Features (SURF)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Implementasi Content Based Image Retrieval Menggunakan Speeded-Up Robust Features (SURF)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan semakin luasnya

pemanfaatan teknologi komputer di berbagai bidang kehidupan, kebutuhan akan

efisiensi pengelolaan data yang meliputi data teks, suara, gambar dan video

semakin meningkat. Salah satu aspek dalam hal pengelolaan data adalah

penemuan kembali informasi yang diinginkan pengguna atau yang disebut dengan

istilah temu-balik informasi atau Information Retrieval (IR). Tujuan utama dari IR

adalah menemukan kembali file yang berisi informasi yang relevan dengan

pencarian yang diberikan oleh pemakai.

Cabang IR untuk menemukan kembali file berdasarkan gambar / citra

disebut image retrieval. Teknik image retrieval yang pertama, yaitu tekstual,

merupakan teknik yang sangat sederhana, yaitu berdasarkan kata kunci yang

diberikan untuk tiap citra. Permasalahan dengan teknik ini adalah lamanya waktu

pencarian dan adanya ketergantungan terhadap manusia yang sangat tinggi untuk

mendeskripsikan suatu citra. Hal ini menyebabkan terjadinya pendeskripsian yang

tidak konsisten. Teknik image retrieval yang kedua berdasarkan isi, adalah teknik

yang mengindekskan suatu citra berdasarkan isinya seperti warna, sisi, bentuk,

tekstur, informasi spasial, features dan sebagainya. Teknik ini sering disebut

dengan Content Based Image Retrieval (CBIR). (Utami, 2011).

Salah satu algoritma dalam CBIR yang menggunakan features dari sebuah

image adalah Speeded-Up Robust Feature (SURF). SURF adalah sebuah

(2)

descripting dan matching image / similiarity comparison. Penelitian

menggunakan algoritma SURF pertama kali dilakukan oleh Bay pada tahun 2006.

Algoritma tersebut merupakan perbaikan dari Algortima Scale Invariant Feature

Transform (Lowe, 1999). Dengan menggunakan SURF, proses CBIR tersebut

telah dapat mempertimbangkan faktor intensitas cahaya, sudut pengambilan citra,

serta perubahan terhadap citra yang dicari seperti rotasi dan resize.

Dengan melihat masalah diatas dan karena jumlah penelitian di Indonesia

terkait CBIR dengan SURF masih sedikit, maka penulis mengangkat judul skripsi ini dengan nama “Implementasi Content Based Image Retrieval menggunakan Speeded-Up Robust Features (SURF)”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah yang dapat diambil

adalah bagaimana menemukan kembali (retrieve) konten gambar ataupun citra

yang dicari dengan menggunakan Algoritma Speeded-Up Robust Features

(SURF).

1.3 Ruang Lingkup Masalah

Ruang Lingkup masalah yang diangkat adalah sebagai berikut:

1. Jenis file citra asli yang digunakan adalah Grayscale berformat *.bmp dan

.jpg

2. Maksimal sample citra yang digunakan berjumlah 100 citra.

3. Diuji oleh 10 pengguna dan tiap pengguna memilih 1 kategori gambar yang

akan dicari dari 10 kategori gambar, Kategori gambar terdiri dari gambar

burung flamingo, bus, kupu sayap tertutup, tangan, bentuk hati,

kupu-kupu sayap terbuka, gedung monas, panda, pisang dan rumah,

(3)

5. Parameter yang digunakan untuk menguji hasil temu balik citra adalah tingkat

keberhasilan CBIR menggunakan metode recall dan precision serta running

time atau waktu proses.

6. Metode pengukuran kemiripan yang digunakan adalah Euclidean Distance.

7. Bahasa pemograman yang digunakan adalah C#.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh algoritma SURF

terhadap :

1. Keberhasilan pencarian citra dalam Content Based Image Retrieval.

2. Recall, precision dan running time sistem temu balik citra.

1.5 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk mengetahui hasil temu

kembali citra atau content based image retrieval menggunakan algoritma SURF.

1.6 Metode Penelitian

Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Studi Literatur

Studi literatur yang penulis lakukan bertujuan untuk mendapatkan gambaran

penuh tentang hal yang berkaitan dengan penelitian dan membandingkan

sejauh mana perbedaan penelitian penulis dengan penelitian sebelumnya.

Referensi yang digunakan dapat berupa buku, jurnal, skripsi.

2. Analisis dan Perancangan Sistem

Dengan adanya rumusan masalah dan batasan masalah, kebutuhan

perancangan dianalisis disertai dengan pembuatan flowchart, Unified

(4)

3. Implementasi Sistem

Implementasi dilakukan dengan menampilkan ke user hasil yang berbasis

Graphic User Interface (GUI) sistem pencarian dan proses temu kembali citra

(Content Based Image Retrieval) menggunakan algoritma SURF.

4. Pengujian Sistem

Pengujian dilakukan dengan memilih 1 dari 100 gambar yang berasal dari 1

dari 10 kategori, lalu melihat hasil temu kembali citra yang telah di retrieve

serta dihitung ketepatan sistem dengan melihat hasil parameter pembanding,

yaitu Recall, Precision dan Running Time.

5. Dokumentasi

Setelah implementasi, maka penulis akan membuat dokumentasi atau laporan

tiap tahap dari program yang penulis rancang.

1.7 Sistematika Penulisan

Agar pembahasan lebih sistematis, maka tulisan ini dibuat dalam lima bab, yaitu :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang penelitian judul skripsi “Implementasi Content Based Image Retrieval Menggunakan Speeded-Up Robust Features (SURF)”. Rumusan masalah, batasan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, tinjauan pustaka dan

sistematika penulisan skripsi.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang teori-teori yang berhubungan dengan citra dan

Information Retrieval, yaitu jenis citra, format file citra, pengolahan citra,

(5)

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Berisi tentang uraian analisis mengenai proses kerja dari sistem temu

kembali citra menggunakan algoritma Speeded-Up Robust Features

(SURF) pada citra greyscale yang terdiri dari flowchart, Unified Modeling

Language (UML) serta perancangan antarmuka pengguna.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Pada tahap ini dilakukan pembuatan sistem dan coding sesuai dengan

analisis dan perancangan, kemudian melakukan pengujian sistem.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab terakhir akan memuat kesimpulan isi dari keseluruhan uraian dari

bab-bab sebelumnya dan saran-saran dari hasil yang diperoleh yang

Referensi

Dokumen terkait

Melaksanakan verifikasi dan kajian terhadap permohonan perizinan bidang koperasi, usaha kecil, dan menengah sesuai dengan lingkup tugas seksi berpedoman pada ketentuan

hubungan komunikasi interpersonal orang tua dalam membentuk perkembangan. anak usia sekolah di SD

Sistem tertentu adalah suatu sistem yang operasinya dapat diprediksi secara tepat sedangkan sistem tak tertentu adalah sistem dengan perilaku ke depan yang tidak

Selain itu, yang membedakan sebaran alel gen APOE antara penderita Sindrom Down dengan populasi normal yang dalam hal ini diwakili oleh kontrol adalah pada

Dilihat dari sisi kognitif, perkembangan anak usia sekolah berada pada tahap.. konkret dengan perkembangan kemampuan anak yang sudah

Keadaan ketenagakerjaan di Jawa Timur pada keadaan Februari 2015 digambarkan dengan menurunnya jumlah angkatan kerja maupun jumlah penduduk yang bekerja sehingga

Misalnya pada akhir tahun adalah musim penghujan, dimana pada bulan ini cocok untuk turun kesawah tetapi tidak cocok untuk musim panen sehingga petani harus mampu memperkirakan

Analisi data yang kita gunakan adalah analisa data kuantitatif yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari hasil analisa tentang programa atau