• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PAUD 1003404 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PAUD 1003404 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Siti Alpiah Hasanah, 2014

Tingkat pengetahuan Guru Pendidikan Anak Usia Dini tentang kompetensi profesional mengajar ditinjau dari latar belakang kualifikasi akademiknya

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Secara umum hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan

guru PAUD tentang kompetensi profesional mengajar ditinjau dari latar belakang

kualifikasi akademik di Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi yaitu tingkat

pengetahuan yang dimiliki guru PAUD lulusan SD, SLTP, SLTA, D2 Non PGTK

dan SI Non PGPAUD berada pada kategori sedang dan tingkat pengetahuan yang

dimiliki guru PAUD lulusan D2 PGTK dan SI PGPAUD berada pada kategori

tinggi. Hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan

guru PAUD tentang kompetensi profesional mengajar di Kec. Nyalindung Kab.

Sukabumi rata-rata berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil penelitian

tersebut dapat diasumsikan guru PAUD di Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi

masih memiliki pengetahuan yang kurang maksimal tentang cara mengajar di

PAUD yang baik dan masih perlu adanya upaya peningkatan kemampuan bagi

guru PAUD Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi.

Adapun kesimpulan hasil penelitian tersebut dapat diuraikan lebih jelas

yaitu sebagai berikut:

1. Profil tingkat pengetahuan guru PAUD tentang kompetensi profesional

mengajar Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi yang meliputi kemampuan dalam

merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan mengembangkan sistem

pembelajaran yaitu sebagian besar berada pada kategori sedang. Hal tersebut

dapat diasumsikan bahwa guru PAUD di Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi

sebagian besar masih belum sepenuhnya menguasai cara mengajar yang baik.

2. Profil kualifikasi akademik guru PAUD di Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi

yaitu mayoritas guru PAUD yang belum memenuhi kualifikasi akademik

(2)

74

Siti Alpiah Hasanah, 2014

Tingkat pengetahuan Guru Pendidikan Anak Usia Dini tentang kompetensi profesional mengajar ditinjau dari latar belakang kualifikasi akademiknya

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PAUD paling banyak yaitu guru PAUD lulusan SLTA dari semua guru PAUD

yang ada di Kec. Nyalindung Kab. Sukabumi.

3. Perbedaan tingkat pengetahuan guru PAUD tentang kompetensi profesional

mengajar ditinjau dari latar belakang kualifikasi akademiknya yaitu rata-rata

guru yang tidak memenuhi kualifikasi akademik seperti guru PAUD lulusan

SD, SLTP, SLTA, D2 Non PGTK, dan SI Non PGPAUD, semuanya berada

pada kategori sedang. Guru PAUD lulusan D2 PGTK dan SI PGPAUD

dikategorikan tinggi.

B. Rekomendasi

1. Bagi Guru

Dalam rangka peningkatan mutu pendidik khususnya guru PAUD dalam

pengembangan kompetensi khususnya dalam kompetensi profesional mengajar

dan kualifikasi akademik, hendaknya guru mengupayakan beberapa hal

diantaranya:

a. Mengikuti beberapa kegiatan yang berkenaan dengan PAUD,

seperti:pelatihan, workshop, seminar, atau diklat, agar guru memiliki landasan

pengetahuan yang kuat tentang proses pembelajaran yang seharusnya

dilakukan di masing-masing lembaga PAUD.

b. Meningkatkan kualifikasi akademik dengan penuh semangat, dengan

melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi dan sesuai dengan profesi

yang sedang dijalani, hal itu hendaknya dilakukan sebagai bukti

profesionalitas seorang guru khususnya guru PAUD.

2. Bagi Kepala Sekolah atau Pengelola Lembaga PAUD

Demi kemajuan dunia pendidikan khususnya program pendidikan dan

sistem pembelajaran yang dilaksanakan disetiap lembaga, hendaknya dukungan

dan upaya pun dilakukan oleh seorang kepala lembaga diantaranya:

a. Hendaknya pembinaan terhadap guru yang baik dilaksanakan secara tersistem

dan berkelanjutan, agar profesionalisme guru lebih meningkat di lembaga

(3)

75

Siti Alpiah Hasanah, 2014

Tingkat pengetahuan Guru Pendidikan Anak Usia Dini tentang kompetensi profesional mengajar ditinjau dari latar belakang kualifikasi akademiknya

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pembelajaran yang dilakukan di setiap lembaga PAUD yaitu dengan memiliki

guru yang profesional.

b. Kesempatan, dukungan dan motivasi secara moril dan materil bagi guru-guru

diberikan secara penuh oleh kepala sekolah atau pengelola lembaga PAUD,

khususnya bagi guru PAUD yang belum memenuhi kualifikasi akademik,

tentunya dukungan penuh untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang

pendidikan yang lebih tinggi dan sesuai dengan profesinya yaitu sebagai guru

PAUD.

3. Bagi Perguruan Tinggi

a. Bagi perguruan tinggi yang memiliki program studi PGPAUD, hendaknya

lebih meningkatkan kembali kualitas bimbingan dan pembelajaran bagi

mahasiswanya. hal tersebut hendaknya dilakukan agar setelah mengikuti

serangkaian perkuliahan, mahasiswanya mampu menjadi guru yang

berkualitas. Mahasiswa yang tidak hanya sekedar memiliki kemampuan secara

teoritis tetapi memiliki kemampuan secara praktis juga.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Seiring perkembangan zaman, maka peneliti selanjutnya hendaknya

melakukan penelitian yang lebih meluas atau lebih mendalam diantaranya dengan

melakukan upaya sebagai berikut:

a. Fokus penelitian hendaknya tidak hanya pada tingkat pengetahuan seorang

guru saja tetapi lebih pada kemampuan praktik guru PAUD, agar gambaran

nyata tentang kompetensi yang dimiliki guru diteliti lebih jelas.

b. Penelitian lebih mendalam terhadap kompetensi profesional atau hendaknya

melakukan penelitian terhadap kompetensi lainnya seperti kompetensi

pedagogik, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial guru PAUD.

c. Metode penelitian dan teknik pengumpulan data hendaknya lebih variatif. Hal

itu hendaknya dilakukan agar penelitian ini dapat dikaji lebih mendalam dan

Referensi

Dokumen terkait

Dengan menggunakan kartu cerdas tanpa kontak (Contactless Smart Card), diharapkan dapat menjadi alternatif bagi sistem parkir yang masih online dan menggunakan struk parkir

Untuk menghitung kerugian Head Mayor yang terjadi di sepanjang jaringan pipa dengan cara manual dapat digunakan persamaan Hazzen Williams dimana kapasitas aliran adalah sebesar

[r]

Berbagai peran guru dalam pembelajaran kooperatif tersebut dapat dikemukakan sebagai berikut: (1) merumuskan tujuanpembelajaran, (2) menentukan jumlah

tipe make a match dalam pengenalan bahasa Inggris untuk anak usia

Musi Banyuasin Tahun Anggaran 2012, dengan kami ini minta kepada Saudara Direktur untuk hadir dalam melakukan Pembuktian Kualifikasi dengan membawa berkas asli data perusahaan pada

The documents used as the sources of this study are the ones with complete pictures and strong narration on Javanese recorded from Han Dynasty (206 bc –220 ad ) to Ming

While the narrator’s voice is written mostly in standard Indonesian except when s/ he addresses the reader to give commentary, as seen earlier in (1)-(4), the protagonist’s