• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEMPLATE SK DEPUTI KAJIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TEMPLATE SK DEPUTI KAJIAN"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG _____________________ NOMOR KEP.________/D.__/__/2016

Menimbang : a. bahwa dalam rangka

___________________________________ mampu dan memenuhi persyaratan untuk duduk dan melaksanakan tugas sebagai anggota Tim Kajian_____________________________________;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor xx Tahun xx tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun xx Nomor xx, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor xx);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran dan Belanja Negara;

3. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara;

4. Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2015 tentang Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional;

(2)

6. Peraturan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor PER. 005/M.PPN/10/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 3 Tahun 2014;

7. Peraturan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pedoman Perencanaan, Pelaksanaan, Pelaporan, Pemantauan dan Evaluasi Kegiatan dan Anggaran;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG____________TENTANG

PEMBENTUKAN TIM

KAJIAN____________________________.

PERTAMA : Membentuk Tim

Kajian____________________________________ untuk selanjutnya disebut Tim Kajian _______________, dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

KEDUA : Tim Kajian _______________ terdiri atas Penanggung Jawab, Tim Penyusun Rekomendasi Kebijakan (TPRK), Focus Discussion Group (FGD) (apabila diperlukan) dan Tenaga Pendukung.

KETIGA : Penanggung Jawab bertugas memberikan arahan kebijakan, mengawasi, membimbing, dan memantau kemajuan dan memberi saran pemecahan atas permasalahan pelaksanaan kegiatan.

KEEMPAT : Tim Penyusun Rekomendasi Kebijakan (TPRK) bertugas : a. ___________________________________________________; b. ___________________________________________________;

(3)

-2-c. ___________________________________________________; d. dst.

KELIMA : Focus Group Discussion (FGD) bertugas (jika diperlukan): a. ___________________________________________________; b. ___________________________________________________; c. ___________________________________________________; d. dst.

KEENAM : Tenaga Pendukung bertugas :

a. membantu pelaksanaan tugas Tim Penyusun Rekomendasi Kebijakan (TPRK) dalam menyiapkan dan mengolah bahan untuk perumusan rekomendasi pelaksanaan tugas Tim Kajian _______________ dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Kementerian PPN/Bappenas Tahun Anggaran 2016.

KEDELAPAN : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal ___________ 2016

DEPUTI BIDANG ________________________________,

_________________________

Tembusan Keputusan ini disampaikan kepada Yth.

1. Menteri PPN/Kepala Bappenas;

2. Direktur Jenderal Anggaran, Kementerian Keuangan;

3. Direktur Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan;

4. Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas;

5. Inspektur Utama, Bappenas;

(4)

-3-6. Kepala Biro Perencanaan, Organisasi dan Tata Laksana, Kementerian PPN/Bappenas;

7. Kepala Biro Hukum, Kementerian PPN/Bappenas;

8. Pejabat Pembuat Komitmen_______________, Kementerian PPN/Bappenas;

(5)

LAMPIRAN

KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG_______________

________________________________________ NOMOR KEP. ______/D.__/__/2016 TANGGAL _______________ 2016

SUSUNAN KEANGGOTAAN

TIM KAJIAN ____________________________________________

A. PENANGGUNG JAWAB : Deputi Bidang________________.

B. TIM PENYUSUN REKOMENDASI KEBIJAKAN (TPRK)

Ketua : Direktur_____________________________.

Anggota : 1. __________________________________; 2. __________________________________; 3. __________________________________; 4. __________________________________; 5. Maksimal 12 Orang.

C. TIM FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD)

1.___________________________________; 2. __________________________________; 3. __________________________________; 4. Dst.

D. TENAGA PENDUKUNG : 1.

__________________________________;

2. __________________________________; 3. __________________________________; 4. __________________________________; 5. __________________________________.

DEPUTI BIDANG _____________________________,

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 4 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Peraturan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pedoman Perencanaan,

Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 4 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan

Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 4 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 14 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor 14 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

1) Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, yang selanjutnya disebut Kementerian PPN/Bappenas, adalah kementerian yang