• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Keuangan Unit Syariah 31 Maret 2011

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Keuangan Unit Syariah 31 Maret 2011"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PT Sun Life Financial Indonesia

World Trade Center Lantai 8 & 9

Jl. Jend. Sudirman Kav.29-31 Jakarta 12920

Tel. : (021) 5289 0000 (hunting) Fax.: (021) 5289 0019

www.sunlife.co.id

Laporan Keuangan Unit Syariah

Per 31 Maret 2011

Tahun 2011 Triwulan I

No. URAIAN

SAK SAP

(1) (2) (4) (5)

ASET Investasi

1 Deposito 0 0

2 Saham syariah 0 0

3 Sukuk atau obligasi syariah 0 0

4 Surat berharga syariah negara 0 0

5 Surat berharga syariah yang diterbitkan oleh bank indonesia 0 0 6 Surat berharga syariah yang diterbitkan oleh selain negara republik

indonesia 0 0

7 Surat berharga syariah yang diterbitkan oleh lembaga multinasional 0 0

8 Reksa dana syariah 4.803 4.803

9 Efek beragun aset syariah 0 0

10 Pembiayaan melalui kerjasama dengan pihak lain. 0 0

11 Emas murni 0 0

12 Investasi lain 0 0

Jumlah Investasi 4.803 4.803

Bukan Investasi

13 Kas dan bank 10 10

14 Tagihan investasi 0 0

15 Tagihan hasil investasi 0 0

16 Aktiva Lain 210 210

Jumlah Bukan Investasi 220 220

JUMLAH ASET 5.022 5.022

KEWAJIBAN

17 Utang ujrah pengelolaan dana 0 0

18 Utang bagi hasil 0 0

19 Utang penarikan dana investasi 0 0

20 Utang Lain 0 0

21 Akumulasi dana investasi peserta 5.022 5.022

JUMLAH KEWAJIBAN 5.022 5.022

No. Keterangan Tahun 2011Triwulan I

(1) (2) (3)

1 Tingkat solvabilitas

A. Kekayaan yang diperkenankan 569,94

B. Kewajiban (termasuk pinjaman qardh) 625,97

2 Jumlah tingkat solvabilitas (1a - 1b) (56,03)

3 Risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi dalam pengelolaan kekayaan dan/atau kewajiban

A. Kegagalan pengelolaan kekayaan (schedule a) 1,44

B. Ketidakseimbangan antara proyeksi arus kekayaan dan kewajiban (schedule b) 0,00 C. Ketidakseimbangan antara nilai kekayaan dan kewajiban dalam setiap mata uang (schedule c) 0,00 D. Perbedaan antara beban klaim yang terjadi dan beban klaim yang diperkirakan (schedule d) 232,20 E. Ketidakcukupan kontribusi akibat perbedaan hasil investasi yang diasumsikan dalam penetapan kontribusi dengan

hasil investasi yang diperoleh (schedule e) 0,29

F. Ketidakmampuan pihak reasuradur untuk memenuhi kewajiban pembayaran klaim (schedule f) 0,00

4 Jumlah dana yang diperlukan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari

deviasi dalam pengelolaan kekayaan dan/atau kewajiban (3a+3b+3c+3d+3e+3f) 233,93

5 Rasio pencapaian tingkat solvabilitas ( 2 dibagi dengan 4; dalam % ) -24%

• Pencapaian saldo solvabilitas dana perusahaan unit syariah berada jauh diatas ketentuan minimum yang dipersyaratkan, dimana

Perusahaan mempunyai aset yang tersedia untuk qardh yang apabila dialihkan ke dana tabarru cukup untuk memenuhi ketentuan tingkat solvabilitas dana tabarru. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kesehatan keuangan dana perusahaan unit Syariah PT Sun Life Financial Indonesia yang kuat. Rasio Dana Tabarru’ unit syariah Perusahaan akan meningkat sejalan dengan pertumbuhan bisnis Perusahaan.

• Unit syariah PT Sun Life Financial Indonesia adalah bagian yang tidak terpisahkan dari PT Sun Life Financial Indonesia. Kesehatan

keuangan unit syariah tidak mencerminkan kesehatan keuangan PT Sun Life Financial Indonesia secara keseluruhan. RBC rasio PT Sun Life Financial Indonesia untuk unit konvensional per 31 Maret 2011 adalah 311% (dari minimum RBC rasio 120% yang dipersyaratkan).

NERACA DANA INVESTASI PESERTA (TIDAK DIAUDIT) (dalam jutaan rupiah) SOLVABILITAS DANA PERUSAHAAN (TIDAK DIAUDIT) (dalam jutaan rupiah)

No. URAIAN Tahun 2011

Triwulan I

(1) (2) (3)

1 2 3

4

5

6

7

Kekayaan Kewajiban

Jumlah solvabilitas dana perusahaan (1-2)

Jumlah kekayaan yang harus disediakan untuk qardh

Modal sendiri atau modal kerja yang dipersyaratkan

Solvabilitas minimum dana perusahaan (jumlah yang lebih besar dari 4 atau 5)

Pencapaian / saldo solvabilitas dana perusahaan (4-6)

RASIO KESEHATAN KEUANGAN DANA TABARRU' (TIDAK DIAUDIT) (dalam jutaan rupiah) 31.541

2.875 28.666

135

25.000

25.000

Referensi

Dokumen terkait

Bahkan ketika musker itu, beliau menjelaskan kepada guru-guru tentang visi dan misi sekolah kemudian semua guru dibagi ke dalam kelompok-kelompok yang intinya

Hasil analisis struktur komponen struktur tekan menunjukkan bahwa antara peraturan kayu tahun 2013 dengan tahun sebelumnya menghasilkan gaya tekanyang lebih kecil dibandingkan

Sindrom Tourette atau dikenal dengan Tourette disorder, Gilles de la Tourette syndrome (SGT) adalah suatu gangguan neuropsikiatri dengan awitan penyakit dimulai pada masa

Berikut merupakan tabel dari hasil pengukuran pada 32 spesimen setelah diskolorasi oleh kopi, setelah aplikasi bleaching hari ke-7, dan setelah aplikasi bleaching

DENGAN INI MENYATAKAN (BERSEDIA / TIDAK BERSEDIA) * HADIR PADA KEGIATAN PELATIHAN KOORDINATOR KABUPATEN & PENYEGARAN FASILITATOR KEBERLANJUTAN (FK) LAMA PROGRAM PAMSIMAS II

Pengembangan kurikulum Program Studi Pendidikan Kimia jenjang sarjana (S1) merupakan proses yang terencana, terarah, progresif, dan sistematis untuk melakukan

[r]

1) Segalanya berbicara, segalanya dari lingkungan kelas hingga bahasa tubuh, dari kertas yang dibagikan hingga rancangan pelajaran, semuanya mengirin pesan