• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta RPP PP LANJUT 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta RPP PP LANJUT 1"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

RPP PROSES PEMESINAN LANJUT

RPP/MES/02 REVISI: 00 Tgl: 11 Februari 2008 Hal : 1 dari 2

SEMESTER III RODA GIGI LURUS 300 MENIT

Dibuat Oleh: Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Diperiksa Oleh: MATA KULIAH : Proses Pemesinan Lanjut

KODE MATA KULIAH :

JURUSAN / PRODI : Pendidikan Teknik Mesin

SEMESTER : III

PERTEMUAN KE : 1 (satu) ALOKASI WAKTU : 6 x 50 menit

STANDAR KOMPETENSI : Membuat roda gigi lurus dengan mesin frais KOMPETENSI DASAR : 1. Menghitung ukuran komponen roda gigi lurus

2. Membuat bahan dasar (bakalan) roda gigi lurus

3. Men-setting mesin frais untuk pembuatan roda gigi lurus 4. Mengalur (sloting) dalam pembuatan roda gigi lurus

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI : A. Aspek Kognitif dan Kecakapan Berfikir

Mahasiswa dapat mendeskripsikan dengan benar dan runtut serta sistematis tentang : 1. Mampu menentukan ukuran-ukuran komponen roda gigi lurus

2. Menyusun rencana kerja (prosedur kerja) pada setiap job sheet sebelum melakukan kegiatan praktik sesuai format baku

3. Menyiapkan bahan sebagai obyek praktik dengan tepat sesuai tugas praktik 4. Menyiapkan alat-alat (perkakas) mesin frais sebagai alat bantu dalam praktik 5. Menerapkan prosedur kerja dan sesuai kaidah K3

6. Merawat dan menjaga setiap peralatan yang digunakan dalam praktik

7. Menyusun laporan kegiatan praktik yang terdapat hambatan selama praktik dan solusi pemecahan yang diambil

B. Aspek Psikomotor

1. Mampu menentukan alat-alat yang akan digunakan dalam pelaksanaan praktik 2. Mampu membuat bahan dasar (bakalan ) roda gigi lurus sesuai ukuran

3. Mampu men-setting mesin frais dengan benar untuk membuat roda gigi lurus 4. Mampu mengalur (sloting) dalam pembuatan roda gigi lurus

C. Aspek Afektif, Kecakapan Sosial dan Personal

1. Mahasiswa bersikap positif, tertib dan disiplin dalam melaksanakan praktik 2. Mampu mengatasi permasalahan atau hambata selama praktik

3. Selalu menjaga keamanan dan keselamatan selama praktik 4. Mampu bekerja sama dengan teman-temannya selama praktik

I. TUJUAN PEMBELAJARAN :

1. Mahasiswa mampu membuat bahan dasar (bakalan) untuk pembuatan roda gigi lurus 2. Terampil menggunakan mesin frais dan mengalur (sloting) dalam pembuatan roda gigi

lurus

II. MATERI PEMBELAJARAN :

▸ Baca selengkapnya: untuk pembuatan roda gigi pada mesin frais, benda kerja dicekam dengan menggunakan

(2)

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

RPP PROSES PEMESINAN LANJUT

RPP/MES/02 REVISI: 00 Tgl: 11 Februari 2008 Hal : 2 dari 2

SEMESTER III RODA GIGI LURUS 300 MENIT

Dibuat Oleh: Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Diperiksa Oleh: III. METODE PEMBELAJARAN :

1. Ceramah 2. Demonstrasi

3. Praktik langsung (penugasan)

IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN : 1. Kegiatan pendahuluan :

a. menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai b. Apersepsi : memberi pertanyaan untuk penjajagan

c. Motivasi : menjelaskan pentingnya materi ajar yang disampaikan 2. Kegiatan Inti :

a. Menjelaskan prosedur pembuatan roda gigi lurus dengan mesin frais beserta alat bantunya.

b. Mendemonstrasikan pengoperasian mesin frais untuk membuat roda gigi lurus c. Menjelaskan prosedur tindakan keamanan dan keselamatan kerja

d. Memberikan tugas praktik kepada mahasiswa e. Supervisi praktik mahasiswa.

3. Kegiatan Penutup

a. Evaluasi pelaksanaan praktik

V. ALAT / BAHAN AJAR :

1. Mesin bubut, mesin frais dan mesin slot beserta kelengkapannya 2. Pisau roda gigi untuk M 1,5 x Z 30

3. Height gauge dan mistar baja 4. Mistar ingsut / Vernier Caliper

5. Bahan praktik : Aluminium cor Ø 50 x 28 mm

VI. SUMBER BELAJAR :

1. Technical Schools Division Education Department of Victoria. 176. Fiting and Machining. Vol. I, II, III. Wilke Company Ltd. Victoria Australia

2. Gerling, 1974, All About Machine Tools, Wiley Eastern Private Limited, New Delhi 3. Amsted, dkk . 1981.Teknologi Mekanik Jilid 1&2. Erlangga. Jakarta

4. Harun. 1971. Alat – Alat Perkakas, Jilid 1&2. Bina Cipta. Bandung

VII. Penilaian :

Penilaian pada praktik ini terdiri dari 4 aspek, meliputi:

1. Proses kerja (Sikap Kerja, Penggunaan Alat & Mesin / Langkah Kerja, Perawatan Alat / Penggunaan Alat, Perawatan Mesin / Penggunaan Mesin, Keselamatan Kerja). Bobot skor @ 4 x 5 = 20 maksimum.

2. Ketepatan dimensi produk/ kerja Bobot skor 70 maksimum

3. Ketepatan waktu proses kerja (Lebih cepat, Tepat, Lebih lambat). Bobot skor 10 maksimum

4. Responsi kemajuan praktik (Laporan praktik)

Skor penilaian range : 0 – 100

Referensi

Dokumen terkait

Jika siswa tidak memiliki Self Regulated Learning atau kemandirian, maka pada saat siswa di dalam mengerjakan suatu tes akan mengalami kegelisahan atau mencotek

Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menemukan kepentingan Arab Saudi terhadap Israel dalam pembangunan jalur kereta api Israel-Arab Saudi pada tahun 2018.. Metode yang

Berdasarkan hasi observasi dan wawancara yang dilakukan, bahwa perilaku yang cenderung dimunculkan oleh mahasiswa adalah mahasiswa langsung menyalin referensi yang

Wawako juga mengajak kaum ibu yang bergabung dengan PKK di seluruh Kota Solok, untuk dapat bergotong royong membantu pemerintah guna meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap

Formulir ini harus dilengkapi untuk semua kasus kematian perinatal dan neonatal (kematian janin sejak usia kehamilan 6 bulan (22 minggu) s/d bayi baru lahir sampai usia 28 hari;

Pendekatan pembelajaran terpadu dapat digunakan untuk pembelajaran kecakapan hidup bagi tunagrahita karena pembelajaran kecakapan hidup menumt Lanny Hardhy (Ed.) 2002: 10-11)

Sinamo ilah etos karena menemukan bahwa etos mengandung pengertian tidak hanya sebagai perilaku khas dari suatu organisasi atau komunitas, tetapi juga mencakup motivasi