• Tidak ada hasil yang ditemukan

pemeriksaanstatusreproduksi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "pemeriksaanstatusreproduksi"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Pendahuluan

Pemerintah berupaya mempercepat peningkatan Populasi

Sapi/kerbau

Program UPSUS SIWAB.

Percepatan Peningkatan Populasi dgn UPSUS SIWAB

dilakukan melalui Sistem Manajemen Reproduksi

Sistem Manajemen Reproduksi :

1. Pemeriksaan Status Reproduksi & Gangrep

2. Pelayanan IB dan Kawin Alam

3. Pemenuhan Semen Beku & N2 Cair

4. Pengendalian Betina Produktif

(3)

Pemeriksaan / Identifikasi Status

Reproduksi

Kegiatan Pemeriksaan/Identifikasi Status Reproduksi

titik awal program UPSUS SIWAB

Pemeriksaan / Identifkasi Status Reproduksi :

Pengumpulan ternak yang terjadwal

Serentak

Terintegrasi

Pemeriksaan / Identifkasi Status Reproduksi

dgn cara

Palpasi Rectal / USG

Pemeriksaan / Identifkasi Status Reproduksi

dilakukan

(4)

Pemeriksaan / Identifikasi Status

Reproduksi

Pemeriksaan / Identifkasi Status Reproduksi utk

mengetahui :

Bunting

Tidak Bunting, Reproduksi Normal

Tidak Bunting, mengalami Gangrep

Tidak Bunting, mengalami Gangrep Permanen

Hasil Pemeriksaan Status Reproduksi oleh ATR

bahan

(5)

SKSR

(6)
(7)

Rencana Aksi

Tim Pelaksana Kabupaten/Kota, berperan sbb :

Membuat SK Tim Pelaksana

Menginventarisasi data petugas kesehatan hewan yg

berkompeten di bidang reproduksi ternak

Menetapkan wilayah sasaran kegiatan

Melakukan sosialisasi dan koordinasi kegiatan ke

kelompok ternak dan masyarakat

(8)
(9)

Tahap Pelaksanaan

Tim Pelaksana Kab/Kota

Jadwal Kegiatan

bs disampaikan ke

Group Whatsapp “UPSUS SIWAB”.

Pemetaan wilayah sasaran

Tahap ini diawali dengan menginventarisasi populasi sapi

betina

Pemetaan

Wilayah Sasaran

Operasionalisasi :

Penentuan diagnosa status reproduksi ternak

dilakukan oleh

(10)

Tahap Pelaksanaan

Operasionalisasi :

Anamnese dan pemeriksaan klinis

dasar penentuan

status reproduksi ternak

SKSR

Sapi Betina

Fase Luteal

Sinkronisasi Birahi

(Pemeriksaan Status Kebuntingan harus cermat, Evaluasi

Kegiatan GBIB 2015 terjadi aborsi di beberapa lokasi)

Lokasi / Kecamatan

minim/tidak ada Petugas

(11)

Tahap Pelaksanaan

Pendataan Hasil :

Data hasil kegiatan pemeriksaan Status Reproduksi

SKSR

Per tanggal 01 Maret 2017, Laporan hasil Kegiatan (SKSR)

disampaikan via iSIKHNAS

Pertanggungjawaban :

o

Surat Perintah Operasional + Form SKSR + Foto Kegiatan +

(12)

.

Terima

Kasih

Referensi

Dokumen terkait

Ada juga pihak yang lebih ekstrim lagi memprediksi bahwa pada kurun waktu tertentu, orang tidak akan datang lagi ke perpustakaan karena merasa cukup melakukan akses

Dengan melakukan simulasi perhitungan menggunakan kombinasi nilai parameter input (s dan S) serta kombinasi demand (hasil pembangkitan bilangan acak dengan simulasi Monte

Akan tetapi akan timbul masalah apabila ada anggota dari Koperasi Unit Desa yang mengundurkan diri atau menjual kepersertaannya sehingga sebenarnya bagaimana

sayısında da «çeşitlenmeleri» ve <<düzensizlikleri» denetleme gırışımını ya­ rım gönüllü yürütmektedir 63• (Platon, nüfus artışının Çöküş

Langkah pertama dalam menentukan prioritas elemen adalah membuat membuat perbandingan berpasangan (pairwise comparison). Menjumlahkan setiap kolom. Menjumlahkan setiap

Hasil penelitian Wu menunjukkan bahwa durasi bersekolah serta cakupan materi pada kedua survey mampu menjelaskan 93% dari perbedaan skor antar 22 negara

107 Contoh Data Tabel tb_distribusi .... 110 Struktur

Dari uraian tersebut di alas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kepustakawanan di Indonesia yang berdasarkan kriteria sudah dapat dimasukkan ke dalam kelompok bidang