• Tidak ada hasil yang ditemukan

257 road show pemberdayaan kelembagaan koperasi dan ukm 98

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "257 road show pemberdayaan kelembagaan koperasi dan ukm 98"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Road Show Pemberdayaan Kelembagaan Koperasi dan UKM

Written by Artikel

Wednesday, 02 June 2010 13:38 - Last Updated Wednesday, 09 June 2010 20:00

Untuk meningkatan kualitas kelembagaan koperasi dan UKM, perlu upaya

peningkatanpemahaman kepada para kelompok yang sudah pra koperasi dan juga para koperasi,tentang perkoperasian serta penumbuh jiwa kewirausahaan.

KEGIATAN itu dikemas dalam bentuk penyuluhan perkoperasian melalui road show penataan kelembagaan koperasi dan UKM dengan melibatkan peran duta koperasi serta kelompok strategis.

Pada tahap awal, kegiatan Road Show Pemberdayaan Kelembagaan Koperasi Dan UKM dilaksanakan pada 2009 di enam provinsi yaitu di provinsi Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan Dan Sulawesi Tenggara. Sejumlah upaya yang dilakukan dalam Road Show itu antara lain bertujuan untuk meningkatkan pemahaman

kepadamasyarakat tentang koperasi dan manfaat berkoperasi.

Selain itu untuk mendorong kelompok-kelompok ekonomi produktif dalam masyarakat untuk membentuk koperasi, menumbuhkan kader-kader koperasi, dan mengajak pihak terkait untuk aktif membangun koperasi.

Road show yang melibatkan 200 peserta di setiap provinsi itu masing-masing berasal dari kelompok strategis, antara lain Deko-pinwil/Dekopinda, dosen perguruan tinggi, kelompok gumguru SLTA, asosiasi UMKM, tokohtokoh masyarakat dan organisasi wanita, kelompok -kelompok ekonomi produktif binaan instansi terkait (KUBE, P2KP, PEMP, PPK, P4K, UPPKS, dll).

Kelompok strategis lainnya adalah koperasi dan kelompok usaha lainnya yang sukses dalam pengelolaan usahanya, pengurus koperasi, pembina dari instansi lain yang terkait dengan pembinaan kelompok ekonomi produtif, pembina koperasi dan UKM.

Road show tersebut dikemas dalam beberapa kegiatan antara lain dalam bentuk acara yang dipandu seorang public relation, penyampaian materi oleh para pakar koperasi, dialog interaktif dengan moderator pembina koperasi, pemaparan kisah sukses sebuah koperasi dan UKM, pelaksanaan kuis berhadiah tentang perko-perasian, kunjungan kepada beberapa kelompok usaha produktif yang sudah pra-koperasi.

Dengan kemasan acara seperti itu, road show di enam provinsi mampu menciptakan dialog yang interaktif tentang pemberdayaan kelembagaan koperasi di depan 200 orang peserta.

Materi yang disampaikan oleh para narasumber berkaitan dengan kelompok ekonomi produktif menuju koperasi dan perkoperasian. Sedangkan penyajian materi motivasi diri disampaikan duta koperasi. Dalam pelaksanaan penyuluhan tersebut juga disampaikan kisah sukses dari koperasi terpilih. Koperasi tersebutantara lain Koperasi Wanita Mawaddah, Koperasi Tunas Haru, Koppontren Unsabri, Koperasi Setya Budi Wanita, Koperasi Makmur Sejati, KJKS Teladan dan Kopdit Sa-ijaan Sejahtera.

Dalam sesi Tanya-jawab, para peserta dari kelompok usaha produktif menyampaikan

pertanyaan seputar manfaat berkoperasi, persyaratan pendirian koperasi, dan fasilitasi yang diberikan pemerintah dalam meningkatkan kualitas kelembagaan koperasi.

(2)

Road Show Pemberdayaan Kelembagaan Koperasi dan UKM

Written by Artikel

Wednesday, 02 June 2010 13:38 - Last Updated Wednesday, 09 June 2010 20:00

Sedangkan dari kalangan kelompok strategis menanyakan perihal kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kapasitas leader koperasi, untuk memasyarakatkan prinsip-prinsip dan nilai dasar koperasi.

Sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat, dalam rangkaian penyelenggaraan road show juga digelar bakti sosial, seperti pemeriksaan tensi darah gratis dan bentuk kegiatan sosial lainnya. Kegiatan lainnya dalam rangkaian road show juga diadakan pameran produk-produk kerajinan hasil karya anggota koperasi.

Acara terakhir dalam pelaksanaan road show adalah kunjungan kepada kelompok usaha produktif, yang mengarah kepada prakoperasi dan kepada koperasi-koperasi terbaik di provinsi yang bersangkutan. (S-4)

Sumber : Media Indonesia

Referensi

Dokumen terkait

Besarnya PPh Pasal 4 ayat (2) yang harus disetor sendiri oleh Tuan B atas penghasilan yang diterimanya : Rp1.000.000.000,- x 5% = Rp50.000.000,-. CONTOH PEMOTONGAN DAN

Hasil uji anakova variabel terikat aktivitas lisan menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh signifikan interaksi strategi pembelajaran dan kemampuan aka- demik terhadap aktivitas

penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu, berdasarkan harga satuan yang pasti dan tetap untuk setiap satuan/unsur pekerjaan dengan spesifikasi teknis tertentu,

Pemerintahan Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Daerah

Manikandan dan Dandapat memanfaatkan kriteria WWPRD ( wavelet based weighted PRD) pada metode SPIHT sehingga dapat melakukan kompresi sinyal ECG single lead yang mengandung

Saat ini, lagi dikembangkan model dengan memanfaatkan data-data GCM – yang bersifat global – untuk memprediksi cuaca atau iklim yang bersifat lokal dengan menggunakan

Dalil adanya kewajiban zakat tabungan atau deposito sebagi berikut; Allah SWT mengecam orang yang sudah waktunya berzakat kemudian enggan berzakat dengan firman-Nya:

dari keistimewaan dan keunikan orang berkumis yang digunakan oleh laki- laki, atas dasar pengamatan dan pemahaman yang telah dipaparkan sebelumnya, pencipta