• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAILY RESEARCH. Market Preview. Selasa, 21 Februari 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAILY RESEARCH. Market Preview. Selasa, 21 Februari 2012"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

P

ergerakan IHSG pada perdagangan kemarin tidak begitu sejalan dengan tren yang terjadi di bursa global. Aksi beli pelaku pasar terlihat masih terbatas dan sebaliknya kecenderungan aksi ambil untung lebih mendominasi. Alhasil IHSG lebih banyak bergerak di teritori negatif meskipun berhasil ditutup menguat tipis 3,711 poin (0,09%) ke posisi 3980,253. Nilai transaksi di Pasar Reguler menurun hanya mencapai Rp.2,95 triliun dibandingkan rata-rata nilai transaksi harian

pekan kemarin yang mencapai Rp.3,51 triliun.

Pelaku pasar lebih banyak menahan diri melakukan pembelian menanti rilis kinerja full year 2011 emiten dan hasil pertemuan para Menteri Keuangan Uni Eropa mengenai bantuan dana tahap kedua untuk Yunani. Pada perdagangan kemarin sejumlah saham pertambangan logam dan energi dan beberapa saham unggulan masih dilanda aksi beli meskipun dengan volume yang relatif terbatas. Sementara itu dari perkembangan bursa global, bursa AS tadi malam libur memperingati President Day. Sedangkan bursa Eropa ditutup menguat. Indeks Dax Jerman menguat 1,46%, CAC Paris naik 0,96% dan FTSE London naik 0,68%.

Sedangkan harga komoditas energi seperti minyak mentah juga terus menguat di atas hingga mencapai USD105/barrel pada perdagangan kemarin menyusul langkah Iran yang menghentikan penjualan minyaknya ke Inggris dan Prancis. Penguatan harga minyak mentah diperkirakan masih akan berlanjut sebagai akibat meningkatnya ketegangan antara Iran dan dunia Barat menyusul program nuklir yang dijalankan negara tersebut.

Untuk perdagangan hari ini pelaku pasar diperkirakan masih akan lebih banyak mengambil sikap wait and see menunggu insentif positif baru di pasar. IHSG akan bergerak konsolidasi dengan rentang yang sempit namun masih berpeluang menguat meskipun terbatas. Secara technical, level resisten IHSG ada di 4010 dan support di 3960. IHSG S1 3960 S2 3928 R1 4010 dan R2 4030

• Laba PTBA naik 50% menjadi Rp. 3 triliun.

• UNTR siapkan USD 700 juta untuk akuisisi 2 KP batubara. • Produksi CPO AALI naik 6,4% pada Januari 2012. • Laba bersih HERO naik 23% tahun 2011.

DAILY RESEARCH

Statistics Highlight

Market Preview Opening Today Nikkei AORD

 Change       Index Last Chg % DJIA  12949.87  0.00   0.00   S&P 500  1361.23  0.00   0.00   FTSE 100  5945.25  40.18   0.68   CAC 40  3472.54  32.92   0.96   DAX  6948.25  100.22   1.46   NIKKEI 225  9485.25  101.22   1.08   HANGSENG  21424.79  (66.83)  (0.31)  STI  3021.19  20.60   0.69   SHENZHEN  923.32  2.30   0.25   SHANGHAI  2363.6  6.42   0.27   Commodities Price Chg % Oil (US$/barrel)  103.24  0.00   0.00   CPO (RM/M.T)  3245  3.00   0.09   Gold (USD/T.oz)  1725.9  0.00   0.00   Nikel (USD/M.T  20100  250.00   1.26   Timah (USD/M.T)  24330  55.00   0.23   Coal (USD/M.T)  117.6  1.15   0.99   Exchange Rates Chg % IDR/USD  8990  (20.00)  (0.22)  USD/EUR  1.321  0.00   0.00   JPY/USD  79.63  0.04   0.05   IDR/SGD  7161.63  (33.71)  (0.47)  IDR/AUD  9636.58  (80.70)  (0.83)  Dual Listed USD IDR Chg %

TLK.NYSE  31.25  7023.44  0.00   0.00   IIT.NYSE  30.83  5543.23  0.00   0.00  

Top Gainers IDR % Chg

DILD‐W  4  33   1 

ASBI  390  23.80   75  LCGP  134  14.50   17  MBSS  1,270  11.40   130 

PLIN  1,500  10.30   140  Top Losers IDR % Chg

SCCO  2,400  (23.20)  (725)  UNSP‐W2  86  (13.10)  (13) 

DILD  300  (9.10)  (30)  PANR  185  (7.50)  (15)  IATA  52  (7.10)  (4)  Top Value IDR % (miliar)

BBCA  7,450  0.00   487 B  BMRI  6,400  0.80   437 B  ASII  73,950  0.10   391 B  BUMI  2,525  1.00   335 B  TRAM  920  (1.10)  233 B  Top Volume IDR % (juta)

LCGP  134  14.50   474.063  ENRG  190  0.00   287.697  DILD  300  (9.10)  276.866  TMPI  171  5.60   271.664  TRAM  920  (1.10)  253.806  IHSG 3,980.21 Change 3.67 Change (%) 0.09 Change (%/ytd) 4.14

Total Value (IDR triliun) 3.785

Total Volume (miliar saham) 3.980

Net Foreign Buy (IDR miliar) 180.993

(2)

Solusi Tunas Akuisisi Platinum Teknologi Rp 110 Miliar. PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) menga-kuisisi 75% saham PT Platinum Teknologi (PT). Transaksinya mencapai Rp 110 miliar. SUPR membeli 75% saham yang sebelumnya dimiliki oleh Tower Technology Pte Ltd (TT). Perjanjian jual beli itu dilakukan perseroan dengan TT pada 16 Februari 2012. Uang yang digunakan untuk akuisisi tersebut berasal dari dana hasil penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO). Saat IPO 11 Oktober 2011, perseroan menawarkan 100 juta lembar kepada publik, atau sekitar 16,7% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Total saham yang dicatatkan 600 juta lembar. Perseroan meraup dana Rp 340 miliar, atas patokan harga saham perdana sebesar Rp 3.400 per lembar. (Detikcom)

Naik 50%, Untung PTBA Capai Rp 3 Triliun di 2011. PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) meraup laba bersih Rp 3 triliun di 2011. Jumlah laba ini naik 50% dibandingkan pencapaian di 2010 Rp2 triliun. Laba tumbuh 50% di 2011. Ini didukung oleh pertumbuhan ekonomi (Indonesia) walau cuma tumbuh 6%, dan volume penjualan naik 5%. Tahun ini PTBA mengincar pertumbuhan laba bersih 20% dab mematok pendapatan Rp 15 triliun yang ditopang oleh pengangkutan batubara kereta api. Kenai-kan pendapatan aKenai-kan ditopang dari volume penjualan yang diperkiraKenai-kan sebanyak 18,6 juta ton dengan produksi 16,3 juta ton. Kenaikan volume penjualan ini bakal didominasi oleh pengangkutan batubara kereta api di mana hampir 95% pengangkutan perseroan dilakukan oleh kereta api. PTBA juga akan membangun pelabuhan. PTBA mengalokasikan investasi tersebut hingga Rp 1,4 triliun. (Detikcom)

Caplok 2 Tambang Batubara, United Tractor Siapkan US$ 700 Juta. PT United Tractor Tbk (UNTR)

akan menyelesaikan akuisisi dua kuasa pertambangan (KP) pada Maret 2012. Penyelesaian akuisisi ini akan menopang bisnis perseroan dan tidak terlalu tergantung pada penjualan alat berat dan kontraktor pertambangan. Akuisisi ini diperkirakan akan selesai Maret. UNTR akan menggunakan dana rights issue sebesar US$ 700 juta. Dua lahan pertambangan ini berada di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Potensi batubara di kedua lahan ini sangat menjanjikan dengan kandungan batubara 6.000 kcal-6.300 kcal. Dengan penambahan akuisisi ini, bisnis UNTR akan meningkat 10%-15%. Sedangkan Induk UNTR, ASII telah menyiapkan dana investasi Rp 4 triliun khusus untuk bisnis pem-biayaan alat berat dan pertambangan. (Detikcom)

Produksi Sawit Astra 98 Ribu Ton Di Awal 2012. Produksi minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) meningkat 6,4% di Januari 2012, dari 92.116 ton menjadi 98.042 ton. Peningkatan ini seiring dengan naiknya produksi TBS AALI yang mencapai 368.299 ton atau men-ingkat sebesar 6,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 345.448 ton. Pada Januari 2012 ini, area Sumatra menyumbang 43,3% dari total produksi tandan buah segar (TBS) AALI, sementara untuk area Kalimantan dan Sulawesi masing-masing menyumbang 37,2% dan 19,5%. Selama 2011 lalu, permintaan konsumsi CPO dunia masih meningkat, dengan pertumbuhan sebesar 5,6%, yaitu dari 46,56 juta ton pada periode yang sama di 2010 menjadi 49,15 juta ton. Sedangkan untuk produksi CPO dunia sepanjang 2011 juga meningkat sebesar 9,4% menjadi 50,18 juta ton atau 1.02 juta ton di atas tingkat konsumsinya serta menyerap sekitar 39,1% dari total minyak nabati utama dunia. Sementara total pro-duksi minyak nabati utama dunia sampai akhir 2011, mencapai 128,30 juta ton, meningkat sebesar 4,7% dibanding periode yang sama 2010. (Detikcom)

HERO Torehkan Kenaikan Laba Bersih 23% di 2011. PT Hero Supermarket Tbk (HERO) membukukan kenaikan laba bersih sebesar 23% pada tahun lalu. Manajemen HERO menyebutkan, perusahaan ritel ini berhasil mengantongi laba bersih (audited) senilai Rp 274 miliar di sepanjang 2011. Kenaikan laba ber-sih itu sejalan dengan pertumbuhan penjualan di tahun lalu. Sepanjang 2011, perusahaan meraih pen-ingkatan penjualan 17% dibanding tahun sebelumnya, yaitu menjadi Rp 8,952 triliun. HERO telah mem-buka 61 gerai baru, termasuk 2 hypermarket dan 14 supermarket. Lima yang dikonversi menjadi Giant supermarket, dan enam Hero supermarket yang diupgrade telah memberikan kontribusi yang bagus. HERO pun telah melakukan perubahan manajemen dan operasional di tahun ini, untuk mempersiapkan kelanjutan ekspansi perusahaan. (Kontan Online)

(3)

Stock Picks

ASII 71500-75800. Pangsa pasar mobil PT Astra International Tbk (ASII) pada Januari 2012 mencapai 60% dari total penjualan mobil nasional sebanyak 76.435 unit. Pangsa pasar ASII tersebut naik bila dibandingkan periode yang sama 2011 sebesar 57%. Total penjualan mobil yang diproduksi ASII selama periode Januari 2011 mencapai 45.597 unit, naik 7% dibandingkan periode yang sama 2011. Kontribusi penjualan terbesar yakni penjualan mobil merek Toyota mencapai 29.189 unit atau naik 5% dibandingkan realisasi penjualan di 2011. Penjualan Toyota terutama ditopang oleh merek All New Avanza yang mencatatkan penjualan sebanyak 14.762 unit atau 50,6% terhadap total penjualan Toyota. Dengan penguasaan yang dominan di bisnis otomotif Tanah Air, ASII berpeluang diburu para fund asing maupun lokal, menyusul tren kebijakan bunga murah yang diterapkan oleh BI. Kebijakan bunga murah ini berpeluang mendongkrak penjualan otomotif tahun ini. Disamping itu ASII juga memiliki unit bisnis strategis lainnya yang memiliki prospek pertumbuhan laba yang kuat seperti bisnis agroindustri, penjualan alat berat dan pertambangan, bisnis keuangan, infrastruktur dan perdagangan. Pada perdagangan kemarin harga sahamnya ditutup di Rp.73950. Pada harga tersebut ASII ditransaksikan dengan PE 15,3x (E/12). ASII berpeluang ditransaksikan pada PE 17-18x tahun ini. Pada PE 17-18x harga saham ASII diperkirakan akan mencapai Rp.86700. Secara technical harga saham ASII saat ini masih bergerak konsolidasi dengan peluang penguatan terbuka menuju target resisten di Rp.75800. Disarankan melakukan pembelian ketika terjadi koreksi harga pada kisaran Rp.71000-Rp.72000.

Buy on Weakness

(4)

DOID 650-730. Harga saham PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) dalam beberapa sesi perdagangan terakhir mulai ramai diakumulasi investor, terlihat dari tren kenaikan harganya dan volume transaksi sahamnya. Kemarin pergerakan harga sahamnya mulai keluar dari tren konsolidasinya di kisaran Rp.650-Rp.670. Harga sahamnya kemarin ditutup di Rp.690, menguat hampir 3% dari penutupan sebelumnya di Rp.670. Tahun ini kinerja perseroan akan lebih baik dibandingkan tahun lalu yang hingga kuartal III 2011 mencatatkan rugi Rp.12,14 miliar. Pendapatan bersih tahun ini diperkirakan bisa meningkat 25% mencapai Rp.8,26 triliun naik dibandingkan pendapatan 2011 lalu yang diperkirakan mencapai Rp.6,6 triliun. Perseroan melalui anak usahanya PT Bukit Makmur Mandiri Utama, dikabarkan telah memperpanjang kontrak senilai USD820 juta dengan PT Perkasa Inakakerta (Grup Bayan). Kontrak baru tersebut berlaku hingga 31 Desember 2017. Perseroan di kontrak baru tersebut memiliki target overburden removal sebanyak 261 juta

bank cubic meter (bcm) dan target coal hauling sebanyak 29 juta ton. Desember tahun lalu perseroan juga

memperpanjang kontrak senilai USD640 juta dengan PT Gunung Bayan Pratamacoal, yang berlaku hingga akhir Desember 2017. Tahun ini DOID akan memperbesar belanja modal menjadi hingga USD300 juta dari USD220 juta. Tahun lalu volume oveburden removal perseroan mencapai 334,1 juta bcm dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 292,2 juta bcm. Kontribusi dari overburden mencapai 80%-85% dari pendapatan konsolidasi DOID. Sedangkan volume produksi batubara perseroan tahun lalu turun 0,85% dari 35,1 juta ton menjadi 34,8 juta ton. Pada harga Rp.690, saham DOID ditransaksikan dengan PE 11,7x (E/12). Saham sektor kontraktor tambang tahun ini diperkirakan akan ditransaksikan dengan PE rata-rata 14-16x. Secara technical harga sahamnya kemarin berpeluang melanjutkan penguatannya hingga level resisten di Rp.740. Trading Buy.

(5)

Stock Picks

WIKA 750-800. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menargetkan pertumbuhan laba bersih sekitar 22,5% tahun ini seiring dengan meningkatnya proyek infrastuktur yang sedang digarap pemerintah. Laba bersih tahun ini ditargetkan mencapai Rp.430 miliar dibandingkan proyeksi laba bersih akhir tahun 2011 lalu sebesar Rp.351 miliar. Pertumbuhan laba tersebut ditopang dengan kenaikan pendapatan usaha perseroan yang ditargetkan sebesar 27,12% menjadi Rp.12 triliun dibandingkan dengan 2011 sebesar Rp.9,44 triliun. Tahun 2011 lalu, pengerjaan proyek pemerintah memberikan kontribusi sebesar 49% terhadap pendapatan, diikuti dengan proyek dari BUMN sebesar 32,5%, dan sisanya sebesar 18,4% berasal dari proyek swasta. Untuk mendukung pertumbuhan kinerjanya tahun ini, perseroan mengalokasikan belanja modal sebesar Rp.600 miliar, naik hampir 15% dari tahun lalu sebesar Rp.522 miliar. Kemarin harga saham WIKA ditutup di Rp.770. Pada harga tersebut WIKA ditransaksikan pada PE sebesar 13,2x (11) dan PE 10,7x (E/12), relatif sama dengan PE rata-rata emiten sektor konstruksi di 13,2x. Pada asumsi PE 13x (E/12), harga saham WIKA berpeluang mencapai target Rp.930 untuk setahun ke depan. Secara technical penguatan harga sahamnya saat ini sudah mencapai level tertingginya dalam dua tahun terakhir. Penguatan harga sahamnya kemarin tertahan di level resistennya di Rp.770. Level support ada di Rp.740 dan Rp.710. Investor yang sudah memiliki saham ini disarankan melakukan aksi ambil untung ketika peluang penguatan terjadi. Apabila berkeinginan untuk melakukan pembelian disarankan pada level harga Rp.740 untuk trading jangka pendek. Sell on Strength

5

Saham Pilihan :

BMRI 6300-6450 Trading Buy ADRO 1960-2050 Trading Buy HRUM 8600-9200 Trading Buy INDY 2525-2700 Maintain Buy PGAS 3700-3900 Sell on Strength TLKM 6900-7100 Sell on Strength AKRA 3800-3950 Sell on Strength 

(6)

6 EMITEN LAST PRICE RESISTANCE 1 RESISTANCE 2 SUPPORT 1 SUPPORT 2

IHSG  3,980.25  3,996.44  4,012.63  3,962.71  3,945.16  PERTANIAN  AALI  22,250.00  22,683.33  23,116.67  22,033.33  21,816.67  LSIP  2,675.00  2,733.33  2,791.67  2,633.33  2,591.67  SGRO  3,475.00  3,516.67  3,558.33  3,441.67  3,408.33  UNSP  290.00  293.33  296.67  288.33  286.67  PERTAMBANGAN  ADRO  1,990.00  2,006.67  2,023.33  1,966.67  1,943.33  ANTM  1,920.00  1,936.67  1,953.33  1,906.67  1,893.33  BORN  850.00  856.67  863.33  836.67  823.33  BUMI  2,525.00  2,550.00  2,575.00  2,475.00  2,425.00  DEWA  84.00  85.33  86.67  83.33  82.67  DOID  690.00  700.00  710.00  670.00  650.00  ENRG  190.00  192.00  194.00  188.00  186.00  HRUM  8,800.00  8,933.33  9,066.67  8,633.33  8,466.67  INCO  3,550.00  3,575.00  3,600.00  3,500.00  3,450.00  ITMG  43,400.00  43,783.34  44,166.67  42,883.34  42,366.67  MEDC  2,250.00  2,283.33  2,316.67  2,233.33  2,216.67  PTBA  20,750.00  20,983.33  21,216.67  20,583.33  20,416.67  TINS  1,930.00  1,943.33  1,956.67  1,913.33  1,896.67  INDUSTRI DASAR DAN KIMIA  CPIN  2,750.00  2,816.67  2,883.33  2,691.67  2,633.33  INTP  17,500.00  17,633.33  17,766.67  17,333.33  17,166.67  KRAS  850.00  860.00  870.00  840.00  830.00  NIKL  280.00  281.67  283.33  276.67  273.33  SMCB  2,300.00  2,308.33  2,316.67  2,283.33  2,266.67  SMGR  11,200.00  11,483.33  11,766.67  11,033.33  10,866.67  ANEKA INDUSTRI  ASII  73,950.00  74,500.00  75,050.00  73,400.00  72,850.00  GJTL  2,875.00  2,916.67  2,958.33  2,841.67  2,808.33  INDUSTRI BARANG KONSUMSI  INDF  4,850.00  4,875.00  4,900.00  4,825.00  4,800.00  KLBF  3,500.00  3,533.33  3,566.67  3,458.33  3,416.67  UNVR  19,700.00  19,833.33  19,966.67  19,483.33  19,266.67  PROPERTI DAN KONSTRUKSI  ADHI  740.00  753.33  766.67  723.33  706.67  ASRI  590.00  603.33  616.67  583.33  576.67  CTRA  660.00  670.00  680.00  650.00  640.00  CTRP  620.00  630.00  640.00  610.00  600.00  ELTY  132.00  134.00  136.00  131.00  130.00  KIJA  188.00  191.33  194.67  185.33  182.67  PTPP  620.00  630.00  640.00  610.00  600.00  WIKA  162.00  162.67  163.33  160.67  159.33  INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI  INDY  2,550.00  2,591.67  2,633.33  2,491.67  2,433.33  ISAT  5,500.00  5,583.33  5,666.67  5,383.33  5,266.67  JSMR  4,675.00  4,716.67  4,758.33  4,641.67  4,608.33  PGAS  3,750.00  3,783.33  3,816.67  3,683.33  3,616.67  TLKM  7,000.00  7,050.00  7,100.00  6,950.00  6,900.00  KEUANGAN  BBCA  7,450.00  7,516.67  7,583.33  7,366.67  7,283.33  BBKP  650.00  653.33  656.67  643.33  636.67  BBNI  3,550.00  3,600.00  3,650.00  3,500.00  3,450.00  BBRI  6,800.00  6,850.00  6,900.00  6,750.00  6,700.00  BDMN  4,600.00  4,666.67  4,733.33  4,566.67  4,533.33  BMRI  6,400.00  6,466.67  6,533.33  6,316.67  6,233.33  PERDAGANGAN, JASA DAN INVESTASI  AKRA  3,850.00  3,908.33  3,966.67  3,758.33  3,666.67  BNBR  50.00  50.00  50.00  50.00  50.00  MNCN  1,470.00  1,483.33  1,496.67  1,453.33  1,436.67  UNTR  29,700.00  29,983.33  30,266.67  29,433.33  29,166.67 

(7)

Corporate Action

7

IPO JUMLAH SAHAM NOMINAL HARGA PENAWARAN HARGA JADWAL KETERANGAN

Surya Esa Perkasa  250,000,000  Rp. 100  Rp. 610  20‐Jan‐12 Tanggal Efektif 

   25%       

25/01/12 ‐ 

27/01/12 Masa Penawaran 

            30‐Jan‐12 Tanggal Penjatahan 

Underwiter :   Equator Securities     31‐Jan‐12 Distribusi Saham Elektronik 

     31‐Jan‐12 Refund 

     1‐Feb‐12 Listing 

                

STOCK SPLIT &

REVERSE STOCK RASIO JADWAL KETERANGAN

FREN  Reverse Stock  20:1  10‐Feb‐12  Akhir Perdagangan Nominal Lama 

         13‐Feb‐12  Awal Perdagangan Nominal Baru 

         15‐Feb‐12  Recording Date 

         16‐Feb‐12  Distribusi Dengan Nilai Nominal Baru 

(8)

8

RUPS EMITEN JENIS TANGGAL TEMPAT

SIMM    Surya Intrindo Makmur Tbk    RUPSLB   21‐02‐2012   Gedung Bank Yudha Bhakti Lantai 5 Jl.Raya  Darmo No. 54‐56 Surabaya    HITS    Humpuss Intermoda Trans‐ portasi Tbk.    RUPSLB   23‐02‐2012   Ruang Truntum Gedung Granadi lt. 2 Jl. HR Ra‐ suna Said Blok X‐1 Kav. 8‐9 Jakarta 12950    PGAS    Perusahaan Gas Negara 

(Persero) Tbk.    RUPSLB   05‐03‐2012   Hotel Mulia Jl. Asia Afrika Senayan Jakarta   

BRAU    Berau Coal Energy Tbk    RUPSLB   06‐03‐2012     

LCGP    Laguna Cipta Griya Tbk    RUPSLB   07‐03‐2012   Swiss Bell Hotel Kemang Jl. Kemang Raya No.7  Jakarta Selatan   

ASRI    Alam Sutera Realty Tbk.    RUPSLB   08‐03‐2012   JW Marriott Jakarta Jl. Lingkar Mega Kuningan  Kav E1.2 No.1&2 Jakarta 12950    PWON    Pakuwon Jati Tbk.    RUPSLB   13‐03‐2012  

Function Room Apartemen Gandaria Gandaria  City Jl. K.H.M. Syafii Hadzami No. 8 Kebayoran 

Lama – Jakarta Selatan 12240    OCAP    Onix Capital Tbk    RUPSLB   14‐03‐2012  

Ruang Rapat Kantor Perseroan Gedung Deutsch  Bank #1504 Jl. Imam Bonjol No. 80 Jakarta Pusat 

10310   

SUGI    Sugih Energy Tbk.    RUPSLB   14‐03‐2012     

RMBA    Bentoel Internasional In‐ vestama Tbk.    RUPSLB   14‐03‐2012      KKGI    Resource Alam Indonesia  Tbk.    RUPSLB   15‐03‐2012   Financial Club, Graha Niaga Lt. 27, Jl. Jend. Sudir‐ man Kav.58, Jakarta    SDRA    Bank Himpunan Saudara  1906 Tbk.    RUPS   16‐03‐2012   Gedung The Energy Lantai 28 Kawasan Pusat  Bisnis Sudirman (SCBD) Lot 11 A ‐ Jl. Jend. Sudir‐ man Kaveling 52‐53 Jakarta Selatan    SDRA    Bank Himpunan Saudara  1906 Tbk.    RUPSLB   16‐03‐2012   Gedung The Energy Lantai 28 Kawasan Pusat  Bisnis Sudirman (SCBD) Lot 11 A ‐ Jl. Jend. Sudir‐ man Kaveling 52‐53 Jakarta Selatan    VIVA    Visi Media Asia Tbk    RUPSLB   20‐03‐2012  

Studio ANTV, Komplek Rasuna Epicentrum Lot. 9  Jl. HR Rasuna Said, Karet Kuningan, Setiabudi 

Jakarta Selatan    MYRX    Hanson International Tbk    RUPSLB   20‐03‐2012  

Batur Room, Mercantile Athletic Club, World  Trade Penthouse Floor, Jl.Jend.Sudirman Kav.31, 

Jakarta   

RAJA    Rukun Raharja Tbk    RUPSLB   21‐03‐2012     

BULL    Buana Listya Tama Tbk.    RUPSLB   22‐03‐2012     

DSSA    Dian Swastika Sentosa Tbk    RUPSLB   22‐06‐2012   Plaza BII Tower II Lantai 39 Jl. M.H. Thamrin No.  51 Jakarta Pusat 10350   

(9)

Panin Bank Centre

3rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1

Jakarta 10270, Indonesia

Phone

: +62 21 726 3969

Fax

: +62 21 571 0895

CS

: +62 21 726 2757

Web

: www.firstasiacapital.com

E-mail :

cs@firstasiacapital.com

Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

Branch Office

Jakarta:

Thamrin

Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05 Jl. M. H. Thamrin No. 12

Jakarta 10340 Phone : +62 21 3193 1811

Taman Palem

Ruko Mall Taman Palem No.32 Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng

Jakarta 11730 Phone : +62 21 5437 6266

Latumenten Jl. Latumenten Raya No. 7D

Jakarta 11330 Phone : +62 21 630 7012

Pantai Indah Kapuk The Centro Metro Broadway

Blok A No. 28 Lt. 2 Jl. Pantai Indah Utara 2

Jakarta 14460 Phone : +62 21 3001 0315

Serpong:

Ruko Golden 8 Blok F No.6 Jl. Ki Hadjar Dewantara Gading Serpong - Tangerang

Banten 15810 Phone : +62 21 2923 8930

Yogyakarta:

Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No 26 Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 587 888

Solo:

Jl. Dr. Radjiman No. 314 Q Surakarta 57141 Phone : +62 271 743 498

Makasar :

Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122

Pontianak :

Jl. Jend Urip No. 7 Pontianak 78111 Phone : +62 561 767 839

Sampit :

Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322

Phone : +62 531 31992

Referensi

Dokumen terkait

Setelah kegiatan POMP dilakukan selama tiga tahun berturut-turut di Kabupaten Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat, untuk mengukur keberhasilan pengobatan massal

Lokasi Taman Safari Indonesia II Prigen (TSI II) dari 25 sampel feses harimau benggala, ditemukan 10 sampel positif yang terinfeksi cacing saluran pencernaan

Untuk mengetahui waktu terjadinya infeksi cacing hati pada kerbau dilakukan dua kegiatan, yaitu menggunakan hewan pelacak dan pemeriksaan hati terhadap adanya cacing hati muda

Data sekunder yang terkumpul ditabulasi dan dianalisis. Pengumpulan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia berupa data-data perusahaan yang berkaitan dengan

Pendidikan Lokasi Kelas 1 16110502010195 SUMARYANI Guru Kelas PAUD/TK TK NEGERI PEMBINA PAUD/TK/RA Triantama Hotel Kelas C 2 16110515610084 Yuli Saprianti Bahasa Indonesia SMP NEGERI

Data yang diperoleh telah memenuhi asumsi normalitas dan homogenitas sehingga dapat dilakukan uji Anava dua jalur untuk mengetahui pengaruh derajat keasaman saliva

Berdasarkan hasil penelitian tentang pen- garuh kedalaman undercut gigi pegangan dan tipe bahan cengkeram termoplastik nilon terh- adap kekuatan retensi GTSL Co-Cr kombinasi

Laporan tugas akhir ini yang berjudul “Mikrozonasi Daerah Rawan Bencana Berdasarkan Persebaran Nilai Kecepatan Gelombang Geser (Vs) Dan Indeks Kerentanan Lapisan