Nama
Nama : Budi Suhendra: Budi Suhendra Nomor Peserta
Nomor Peserta : 18076018010161: 18076018010161 Prodi
Prodi PPG PPG : : [180] [180] MatematikaMatematika
TUGAS AKHIR M3: Teori Belajar dan Pembelajaran TUGAS AKHIR M3: Teori Belajar dan Pembelajaran
Cobalah buat suatu makalah singkat berisi 5-8 halaman yang dapat memberikan penjelasan tentang Cobalah buat suatu makalah singkat berisi 5-8 halaman yang dapat memberikan penjelasan tentang pengorganisasian informasi/pengetahuan dalam ingatan manusia! Bila perlu, lengkapi dengan contoh! pengorganisasian informasi/pengetahuan dalam ingatan manusia! Bila perlu, lengkapi dengan contoh!
A. PENDAHULUAN A. PENDAHULUAN
Memori atau ingatan adalah retensi informasi dari waktu ke waktu yang melibatkan encoding, Memori atau ingatan adalah retensi informasi dari waktu ke waktu yang melibatkan encoding, penyimpanan dan pengambilan kembali. Para psikolog pendidikan mempelajari bagaimana informasi penyimpanan dan pengambilan kembali. Para psikolog pendidikan mempelajari bagaimana informasi diletakan atau disimpan dalam memori, bagaimana ia dipertahankan atau disimpan setelah diletakan atau disimpan dalam memori, bagaimana ia dipertahankan atau disimpan setelah disandikan (encoded), dan bagaimana ia ditemukan atau diungkapkan kembali untuk tujuan tertentu disandikan (encoded), dan bagaimana ia ditemukan atau diungkapkan kembali untuk tujuan tertentu dikemudian hari. Memori membuat diri kita terasa berkesinambungan. Tanpa adanya memori, kita dikemudian hari. Memori membuat diri kita terasa berkesinambungan. Tanpa adanya memori, kita tidak mampu menghubungkan apa yang terjadi kemarin dengan apa yang sedang kita alami tidak mampu menghubungkan apa yang terjadi kemarin dengan apa yang sedang kita alami sekarang.
sekarang.
Otak merupakan perangkat yang paling komleks di dunia. Trilyunan sel otak memiliki fungsi Otak merupakan perangkat yang paling komleks di dunia. Trilyunan sel otak memiliki fungsi spesifik tetapi saling berhubungan. Mengendalikan seluruh aspek fisik dan psikis manusia. Baik spesifik tetapi saling berhubungan. Mengendalikan seluruh aspek fisik dan psikis manusia. Baik secara sadar maupun tak sadar. Kapasitas penyimpanan memori di dalam otak jauh melebihi secara sadar maupun tak sadar. Kapasitas penyimpanan memori di dalam otak jauh melebihi kapasitas hardisk computer terbesar sekalipun. Otak memiliki kemampuan menangani algoritma rumit kapasitas hardisk computer terbesar sekalipun. Otak memiliki kemampuan menangani algoritma rumit secara bersamaan dalam jumlah tak terbatas, jauh melebihi kemampuan prosesor komputer secara bersamaan dalam jumlah tak terbatas, jauh melebihi kemampuan prosesor komputer tercanggih sekalipun. Tapi sayangnya manusia tidak mampu mengoptimalkan seluruh potensi otak tercanggih sekalipun. Tapi sayangnya manusia tidak mampu mengoptimalkan seluruh potensi otak tersebut, sehingga otak tidak memungkinkan semua jejak ingatan itu tersimpan terus dengan tersebut, sehingga otak tidak memungkinkan semua jejak ingatan itu tersimpan terus dengan sempurna, melainkan berangsur-angsur akan menghilang. Tetapi ketika orang yang bersangkutan sempurna, melainkan berangsur-angsur akan menghilang. Tetapi ketika orang yang bersangkutan diminta untuk mengingat kembali hal yang sudah diingatnya, terkadang mulai terlupakan diminta untuk mengingat kembali hal yang sudah diingatnya, terkadang mulai terlupakan sebagiannya.
sebagiannya.
Segala macam belajar melibatkan ingatan. Jika kita tidak dapat mengingat apa pun mengenai Segala macam belajar melibatkan ingatan. Jika kita tidak dapat mengingat apa pun mengenai pengalaman kita, kita tidak akan dapat belajar apa-apa. Kehidupan hanya sebuah pengalaman pengalaman kita, kita tidak akan dapat belajar apa-apa. Kehidupan hanya sebuah pengalaman sementara yang sangat berkaitan antara satu dengan yang lain. Kita tidak dapat melakukan apapun sementara yang sangat berkaitan antara satu dengan yang lain. Kita tidak dapat melakukan apapun walaupun percakapan yang sederhana sekalipun, karena untuk berkomunikasi kita harus mengingat walaupun percakapan yang sederhana sekalipun, karena untuk berkomunikasi kita harus mengingat pikiran yang kita ungkapkan dan pikiran yang baru disampaikan kepada kita. Tanpa ingatan kita tidak pikiran yang kita ungkapkan dan pikiran yang baru disampaikan kepada kita. Tanpa ingatan kita tidak dapat merefleksikan diri kita sendiri, karena pemahaman diri tergantung pada suatu kesadaran yang dapat merefleksikan diri kita sendiri, karena pemahaman diri tergantung pada suatu kesadaran yang berkesinambungan yang hanya dapat terlaksana dengan adanya ingatan.
berkesinambungan yang hanya dapat terlaksana dengan adanya ingatan.
Pada umumnya para ahli psikologi khususnya mereka yang tergolong
Pada umumnya para ahli psikologi khususnya mereka yang tergolong cognitivist cognitivist (ahli sains(ahli sains kognitif) sepakat bahwa hubungan antara belajar, memori, dan pengetahuan itu sangat erat dan tak kognitif) sepakat bahwa hubungan antara belajar, memori, dan pengetahuan itu sangat erat dan tak mungkin dipisahkan. Memori yang biasanya kita artikan sebagai ingatan itu sesungguhnya adalah mungkin dipisahkan. Memori yang biasanya kita artikan sebagai ingatan itu sesungguhnya adalah fungsi mental yang menangkap informasi dari stimulus, dan ia merupakan
fungsi mental yang menangkap informasi dari stimulus, dan ia merupakan storage systemstorage system, yakni, yakni sistem penyimpanan informasi dan pengetahuan yang terdapat di dalam otak manusia.
sistem penyimpanan informasi dan pengetahuan yang terdapat di dalam otak manusia.
Dalam makalah ini akan dibahas hal-hal yang berhubungan dengan memori seperti Dalam makalah ini akan dibahas hal-hal yang berhubungan dengan memori seperti pengorganisasian, lupa, model memori serta kebiasaan belajar dan ingatan.
pengorganisasian, lupa, model memori serta kebiasaan belajar dan ingatan.
B. PEMBAHASAN B. PEMBAHASAN 1. Organisasi 1. Organisasi
Pengorganisasian atau penataan informasi di dalam memori kita, maka kita akan terbantu Pengorganisasian atau penataan informasi di dalam memori kita, maka kita akan terbantu dalam mengingat dan menghadirkannya kembali. Strategi penataan memori yang baik, yakni dalam mengingat dan menghadirkannya kembali. Strategi penataan memori yang baik, yakni dengan mengelompokkan atau “mengepak” informasi menjadi unit
dengan mengelompokkan atau “mengepak” informasi menjadi unit --unit “higher order” yunit “higher order” yang dapatang dapat diingat sebagai satu unit tunggal disebut juga dengan chunking. Chunking dilakukan dengan diingat sebagai satu unit tunggal disebut juga dengan chunking. Chunking dilakukan dengan membuat sejumlah besar informasi menjadi lebih mudah dikelola dan lebih bermakna.Pada membuat sejumlah besar informasi menjadi lebih mudah dikelola dan lebih bermakna.Pada bagian ini akan dibahas tentang tentang proses organisasi.
a) Konteks a) Konteks
Jalan lain yang dilakukan dalam pengorganisasian proses yang terlihat untuk Jalan lain yang dilakukan dalam pengorganisasian proses yang terlihat untuk mengoperasikan memori adalah bagaimana pengaruh konteks dalam memori. Cara informasi mengoperasikan memori adalah bagaimana pengaruh konteks dalam memori. Cara informasi dikode dan disimpan dalam memori dapat dengan mudah dipengaruhi oleh konteks. dikode dan disimpan dalam memori dapat dengan mudah dipengaruhi oleh konteks. Contohnya kontek verbal dalam kata kemacetan dicodekan seperti strawberi versus Contohnya kontek verbal dalam kata kemacetan dicodekan seperti strawberi versus kemacetan lalu lintas akan menentukan jenis vitur yang dikodekan dalam memori. Aturan kemacetan lalu lintas akan menentukan jenis vitur yang dikodekan dalam memori. Aturan konteks bisa menseleksi fitur tertentu yang ditujukan untuk pengkodean dan penyimpanan. konteks bisa menseleksi fitur tertentu yang ditujukan untuk pengkodean dan penyimpanan. Singkatnya konteks berfungsi untuk membantu mengatur fitur tertentu dalam penempatannya Singkatnya konteks berfungsi untuk membantu mengatur fitur tertentu dalam penempatannya di memori.
di memori.
Apabila kata-kata itu diproses pada tingkat yang dang
Apabila kata-kata itu diproses pada tingkat yang dangkal, lebih sedikit kata-kata yang bisakal, lebih sedikit kata-kata yang bisa di ingat, ketika kata-kata itu diproses pada tingkat yang lebih dalam maka secara substansial di ingat, ketika kata-kata itu diproses pada tingkat yang lebih dalam maka secara substansial lebih banyak kata-kata yang bisa di ingat.
lebih banyak kata-kata yang bisa di ingat. b)
b) Proses Proses KonstruktifKonstruktif
Secara umum, proses konstruktif merujuk pada tindakan bagaimana kita dapat Secara umum, proses konstruktif merujuk pada tindakan bagaimana kita dapat mengintegrasikan atau mengatur informasi dalam memori sebuah pola yang lebih kurang mengintegrasikan atau mengatur informasi dalam memori sebuah pola yang lebih kurang koheren disebut skema. Dapat dipahami, sebuah skema dapat mempengaruhi bagaimana koheren disebut skema. Dapat dipahami, sebuah skema dapat mempengaruhi bagaimana informasi. informasi baru dapat diintegrasikan ke dalam memori jangka panjang.
informasi. informasi baru dapat diintegrasikan ke dalam memori jangka panjang.
Dalam sebuah penelitian, John Bransford dan Jeffrey Frank mengemukakan bahwa Dalam sebuah penelitian, John Bransford dan Jeffrey Frank mengemukakan bahwa manusia mengenal informasi meskipun itu tidak eksplisit di presentasikan untuk belajar. manusia mengenal informasi meskipun itu tidak eksplisit di presentasikan untuk belajar. Mereka disajikan dengan subjek daftar kalimat sederhana yang jika digabungkan akan Mereka disajikan dengan subjek daftar kalimat sederhana yang jika digabungkan akan mewakili sebuah kalimat kompleks yang mengandung beberapa ide. Perhatikan kalimat mewakili sebuah kalimat kompleks yang mengandung beberapa ide. Perhatikan kalimat berikut yang merupakan ide kompleks: kucing takut berlari dari gonggongan anjing dan berikut yang merupakan ide kompleks: kucing takut berlari dari gonggongan anjing dan melompat di atas meja. Ide kompleks ini dapat dibagi menjadi empat ide sederhana sebagai melompat di atas meja. Ide kompleks ini dapat dibagi menjadi empat ide sederhana sebagai berikut:
berikut: a.
a. Kucing Kucing itu itu takuttakut b.
b. Kucing Kucing itu itu berlariberlari c.
c. Anjing Anjing itu itu menggonggongmenggonggong d.
d. Kucing Kucing itu itu melompat melompat di di atas atas mejameja c)
c) Memori Memori SemantikSemantik
Memori semantik adalah pengetahuan umum siswa tentang dunia. Memori ini mencakup: Memori semantik adalah pengetahuan umum siswa tentang dunia. Memori ini mencakup: 1.
1. Pengetahuan Pengetahuan tentang tentang pelajaran pelajaran di di sekolah sekolah (seperti (seperti pengetahuan pengetahuan geometri).geometri). 2.
2. Pengetahuan Pengetahuan tentang tentang bidang bidang keahlian keahlian yang yang berbeda berbeda (seperti (seperti pengetahuan pengetahuan catur).catur). 3.
3. Pengetahuan “sehariPengetahuan “sehari--hari” tentang makna kata, orang terkenal,tempathari” tentang makna kata, orang terkenal,tempat -tempat penting,-tempat penting, dan hal-hal umum (seperti apa arti kata gaul atau siapa itu SBY atau Jokowi).
dan hal-hal umum (seperti apa arti kata gaul atau siapa itu SBY atau Jokowi).
Studi memori semantik menitik beratkan pada memori alami, yaitu memori yang Studi memori semantik menitik beratkan pada memori alami, yaitu memori yang menyimpan apa-apa saja yang didapatkan dari pengalaman berbahasa. pandangan yang menyimpan apa-apa saja yang didapatkan dari pengalaman berbahasa. pandangan yang populer tentang memori semantik yaitu beragam makna dari kata-kata yang saling populer tentang memori semantik yaitu beragam makna dari kata-kata yang saling berhubungan di dalam memori dengan berbagai persetujuan dalam memori. Tidak semua link berhubungan di dalam memori dengan berbagai persetujuan dalam memori. Tidak semua link diantara kata- kata yang terkait sama-sama penting. Kata-kata yang lebih kritis atau penting diantara kata- kata yang terkait sama-sama penting. Kata-kata yang lebih kritis atau penting terkait dengan makna konsep dianggap lebih dekat disbanding kata-kata lain. Sebagai contoh terkait dengan makna konsep dianggap lebih dekat disbanding kata-kata lain. Sebagai contoh “konsep manusia” mungkin memiliki link ke “orang, tangan , hati, dan orang”. Tetapi mereka “konsep manusia” mungkin memiliki link ke “orang, tangan , hati, dan orang”. Tetapi mereka mungkin berbeda dalam mendefenisikan properti dari manusia.
Salah satu tes model jaringan seperti subjek di minta untuk menjawab pertanyaan tentang Salah satu tes model jaringan seperti subjek di minta untuk menjawab pertanyaan tentang apakah burung kenari berwarna kuning? Apakah burung kenari terbang?. Lama waktu yang apakah burung kenari berwarna kuning? Apakah burung kenari terbang?. Lama waktu yang dibutuhkan seseorang untuk men
dibutuhkan seseorang untuk men jawab jawab “ya” “ya” atau “tidak”. atau “tidak”. Hal Hal ini ini berteori bahwa berteori bahwa pencarian dipencarian di memori untuk pertanyaan ini memerlukan pengaktifan kode yang terlibat, seperti, kinari dan memori untuk pertanyaan ini memerlukan pengaktifan kode yang terlibat, seperti, kinari dan kuning, kinari dan terbang, dan aktifitas kemudian menyebar keseluruh jaringan kompleks link kuning, kinari dan terbang, dan aktifitas kemudian menyebar keseluruh jaringan kompleks link terkait. Versi kasus ini disebut teori penyebaran aktifitas memori semantic yang dikembangkan terkait. Versi kasus ini disebut teori penyebaran aktifitas memori semantic yang dikembangkan oleh Allan Collins dan Elizabeth Loftus. Jika diansumsikan bahwa antara kuning dan kenari oleh Allan Collins dan Elizabeth Loftus. Jika diansumsikan bahwa antara kuning dan kenari lebih dekat dari pada hubungan antara terbang dan burung kenari. Singkatnya waktu reaksi lebih dekat dari pada hubungan antara terbang dan burung kenari. Singkatnya waktu reaksi terhadap pertanyaan-pertanyaan seperti ini dianggap sebagai ukuran kekuatan sambungan terhadap pertanyaan-pertanyaan seperti ini dianggap sebagai ukuran kekuatan sambungan atau waktu antara dua kode.
atau waktu antara dua kode. d)
d) Pengelompokan Pengelompokan persepsi persepsi dan dan memorimemori
Ide penting yang berasal dari teori Gelstalt memori adalah bahwa hal-hal yang Ide penting yang berasal dari teori Gelstalt memori adalah bahwa hal-hal yang dikelompokkan perceptual akan menentukan cara mereka akhirnya diselenggarakan di dikelompokkan perceptual akan menentukan cara mereka akhirnya diselenggarakan di memori. Informasi di lingkungan kita terkadang special atau temporal terorganisasi sehingga memori. Informasi di lingkungan kita terkadang special atau temporal terorganisasi sehingga kita menggunakan organisasi ini untuk mengkodekan dan menyimpan informasi. Misalnya kita menggunakan organisasi ini untuk mengkodekan dan menyimpan informasi. Misalnya nomor telepon dikelompokkan menjadi dalam urutan tiga dijit dan empat digit.
nomor telepon dikelompokkan menjadi dalam urutan tiga dijit dan empat digit.
Singkatnya manusia harus memilki konsistensi dalam pengelompokan atau mereka tidak Singkatnya manusia harus memilki konsistensi dalam pengelompokan atau mereka tidak akan mampu untuk mengkodekan dan menyimpan urutan. Generalisasi ini berlaku dimana akan mampu untuk mengkodekan dan menyimpan urutan. Generalisasi ini berlaku dimana urutan yang harus dipelajari tidak memilki struktur tingkat tinggi yang jelas yaitu dimana orang urutan yang harus dipelajari tidak memilki struktur tingkat tinggi yang jelas yaitu dimana orang tidak mampu mendeteksi urutan tersembunyi dari angka atau huruf yang akan lebih mudah tidak mampu mendeteksi urutan tersembunyi dari angka atau huruf yang akan lebih mudah untuk menyandikan bahwa urutan yang disajikan dalam studi.
untuk menyandikan bahwa urutan yang disajikan dalam studi. 2.
2. Ingatan Ingatan (Memori)(Memori)
Ingatan (memori) yaitu suatu daya yang dapat menerima, menyimpan, dan mereproduksi Ingatan (memori) yaitu suatu daya yang dapat menerima, menyimpan, dan mereproduksi kembali sebuah pengetahuan. Memori/ingatan dipengaruhi oleh:
kembali sebuah pengetahuan. Memori/ingatan dipengaruhi oleh: 1.
1. Sifat Sifat seseorang.seseorang. 2.
2. Alam Alam sekitar.sekitar. 3.
3. Keadaan Keadaan jasmani.jasmani. 4.
4. Keadaan Keadaan rohani rohani (kemauan, (kemauan, perasaan, perasaan, dan dan lain-lain).lain-lain). 5.
5. Umur Umur manusia.manusia.
Ingatan digolongkan menjadi dua, yaitu: Ingatan digolongkan menjadi dua, yaitu: 1.
1. Daya Daya ingatan yang ingatan yang mekanis, artinya mekanis, artinya kekuatan kekuatan ingatan itu ingatan itu hanya hanya untukpengetahuan untukpengetahuan yangyang diperoleh dari pengindraan.
diperoleh dari pengindraan. 2.
2. Daya Daya ingatan logis, ingatan logis, artinya daya artinya daya ingatan itu ingatan itu hanya hanya untuk untuk pengetahuan-pengetahuan pengetahuan-pengetahuan yangyang mengandung pengertian.
mengandung pengertian.
Pengetahuan yang kita dapat melalui indera maupun melalui akal (pikiran), kemudian masuk Pengetahuan yang kita dapat melalui indera maupun melalui akal (pikiran), kemudian masuk ke dalam kesadaran jiwa dan tersimpan oleh jiwa. Jiwa kita mempunyai kesanggupan untuk ke dalam kesadaran jiwa dan tersimpan oleh jiwa. Jiwa kita mempunyai kesanggupan untuk menyimpan pengetahuan untuk beberapa lama, bahkan sampai seumur hidup; dan mengeluarkan menyimpan pengetahuan untuk beberapa lama, bahkan sampai seumur hidup; dan mengeluarkan kembali pengetahuan tadi sewaktu-waktu dibutuhkan. Fungsi jiwa yang demikian ini disebut kembali pengetahuan tadi sewaktu-waktu dibutuhkan. Fungsi jiwa yang demikian ini disebut ingatan atau memori. Dan ternyata ingatan itu tidak pasif saja, tidak hanya menerima dan ingatan atau memori. Dan ternyata ingatan itu tidak pasif saja, tidak hanya menerima dan menyimpan saja, tetapi juga aktif, yakni mencari kembali pengetahuan-pengetahuan yang telah menyimpan saja, tetapi juga aktif, yakni mencari kembali pengetahuan-pengetahuan yang telah masuk dalam ingatan, bahkan sudah masuk dalam ketidaksadaran, menimbulkan kembali dalam masuk dalam ingatan, bahkan sudah masuk dalam ketidaksadaran, menimbulkan kembali dalam kesadaran, maka fungsi pokok adalah sebagai berikut:
1.
1. Encoding Encoding (Memasukkan pengetahuan-pengetahuan yang diperoleh dari proses belajar). (Memasukkan pengetahuan-pengetahuan yang diperoleh dari proses belajar). 2.
2. StorageStorage (Menyimpan pengetahuan-pengetahuannya). (Menyimpan pengetahuan-pengetahuannya). 3.
3. Recall Recall (Mengingat kembali, jika diperlukan). (Mengingat kembali, jika diperlukan).
Menurut Bruno (1987), memori (ingatan) ialah proses mental yang meliputi pengkodean, Menurut Bruno (1987), memori (ingatan) ialah proses mental yang meliputi pengkodean, penyimpanan, dan pemanggilan kembali informasi dan pengetahuan yang semuanya terpusat di penyimpanan, dan pemanggilan kembali informasi dan pengetahuan yang semuanya terpusat di dalam otak. Apabila menerima sebuah informasi melalui indera mata dengan cara melihat dalam otak. Apabila menerima sebuah informasi melalui indera mata dengan cara melihat simbol/tulisan atau telinga mendengar informasi, maka mula-mula informasi tersebut akan masuk simbol/tulisan atau telinga mendengar informasi, maka mula-mula informasi tersebut akan masuk ke dalam
ke dalam short term memory short term memory atau atau working memory working memory /memori jangka pendek. Kemudian, informasi/memori jangka pendek. Kemudian, informasi tersebut diberi kode-kode khusus. Setelah selesai proses pengkodean (encoding), informasi itu tersebut diberi kode-kode khusus. Setelah selesai proses pengkodean (encoding), informasi itu masuk dan tersimpan di dalam
masuk dan tersimpan di dalam long term memory long term memory atau atau permanen permanent t memory memory (memori (memori jangkajangka panjang atau permanen).
panjang atau permanen).
Suatu saat apabila memerlukan informasi tersebut, maka memori akan kembali berkerja atau Suatu saat apabila memerlukan informasi tersebut, maka memori akan kembali berkerja atau berproses mencari respon dari kumpulan item-item informasi dan pengetahuan yang terdapat berproses mencari respon dari kumpulan item-item informasi dan pengetahuan yang terdapat dalam salah satu skema yang relevan tersebut. Skema (skema kognitif) adalah semacam
dalam salah satu skema yang relevan tersebut. Skema (skema kognitif) adalah semacam filefile yang yang berisi informasi dan pengetahuan sejenis seperti
berisi informasi dan pengetahuan sejenis seperti linguistic schemalinguistic schema untuk untuk memahami memahami kalimatkalimat dan
dan cultural schemacultural schema untuk menafsirkan mitos dan kepercayaan adat dan lain-lain. Skema-skema untuk menafsirkan mitos dan kepercayaan adat dan lain-lain. Skema-skema tersebut berada di dalam sebuah kumpulan yang disebut
tersebut berada di dalam sebuah kumpulan yang disebut schemataschemata yang yang tersimpan tersimpan dalamdalam subsistem akal permanen manusia. Jadi, jika dianalogikan dengan komputer,
subsistem akal permanen manusia. Jadi, jika dianalogikan dengan komputer, schemataschemata itu kurang itu kurang lebih ibarat
lebih ibarat folder folder atau atau directory directory yang berisi yang berisi filefile--filefile yang masing-masing memiliki tipe, nama, dan yang masing-masing memiliki tipe, nama, dan kandungan yang berada antara satu dengan yang lainnya. Kalau memerlukan informasi mengenai kandungan yang berada antara satu dengan yang lainnya. Kalau memerlukan informasi mengenai sesuatu, dicarilah nama
sesuatu, dicarilah nama filefile yang yang relevan relevan daridaridirectory directory //folder folder , lalu, lalu folder folder tersebut tersebut diklik diklik untukuntuk membuka
membuka filefile atau memunculkan atau memunculkan filefileyang berisi informasi tersebut pada layar monitornya.yang berisi informasi tersebut pada layar monitornya.
Setelah proses pencarian sukses dilakukan, maka terjadilah peristiwa kognitif yang Setelah proses pencarian sukses dilakukan, maka terjadilah peristiwa kognitif yang disebut
disebut recall recall atau atau retrieval retrieval , , yaitu yaitu pemanggilan pemanggilan kembali kembali informasi informasi yang yang terstrukturterstruktur dalam
dalam schemataschemata yang terdapat di dalam memori tersebut.Pemanggilan kembali informasi yang yang terdapat di dalam memori tersebut.Pemanggilan kembali informasi yang sudah disimpan dapat menggunakan cara:
sudah disimpan dapat menggunakan cara: 1.
1. Recall,Recall, yaitu proses mengingat kembali informasi yang dipelajari di masa lalu tanpa petunjukyaitu proses mengingat kembali informasi yang dipelajari di masa lalu tanpa petunjuk yang dihadapkan pada organisme. Contohnya mengingat nama seseorang tanpa kehadiran yang dihadapkan pada organisme. Contohnya mengingat nama seseorang tanpa kehadiran orang yang dimaksud.
orang yang dimaksud. 2.
2. Recognize,Recognize, yaitu proses mengenal kembali informasi yang sudah dipelajari melalui suatuyaitu proses mengenal kembali informasi yang sudah dipelajari melalui suatu petunjuk yang dihadapkan pada organisme. Contohnya mengingat nama petunjuk yang dihadapkan pada organisme. Contohnya mengingat nama seseorang pada saat ia berjumpa dengan orang yang bersangkutan.
seseorang pada saat ia berjumpa dengan orang yang bersangkutan. 3.
3. RedintegrativeRedintegrative , yaitu proses mengingat dengan menghubungkan berbagai informasi menjadi, yaitu proses mengingat dengan menghubungkan berbagai informasi menjadi suatu konsep atau cerita yang cukup kompleks. Proses suatu konsep atau cerita yang cukup kompleks. Proses mengingat
mengingatreintegrativereintegrative terjadi terjadi bila bila seseorang seseorang ditanya ditanya sebuah sebuah nama, nama, misalnya misalnya namanama artis
artis pemainsinetron, pemainsinetron, maka maka akan akan teringat teringat banyak banyak hal hal dari dari artis artis tersebut tersebut karena karena orangorang tersebut telah menontonnya berkali-kali.
tersebut telah menontonnya berkali-kali.
Sedangkan menurut Best (1990) setiap informasi yang diterima sebelum masuk dan diproses Sedangkan menurut Best (1990) setiap informasi yang diterima sebelum masuk dan diproses oleh subsistem akal pendek (
oleh subsistem akal pendek ( short term memory short term memory ) terlebih dahulu disimpan sesaat atau tepatnya) terlebih dahulu disimpan sesaat atau tepatnya lewat (karena hanya dalam waktu sepersekian detik saja) dalam penyimpanan sementara yang lewat (karena hanya dalam waktu sepersekian detik saja) dalam penyimpanan sementara yang disebut
disebut sensory memory sensory memory //sensory register sensory register , ini adalah subsistem penyimpanan pada syaraf indera, ini adalah subsistem penyimpanan pada syaraf indera penerima informasi. Dalam dunia kedokteran subsistem ini lazim disebut
penerima informasi. Dalam dunia kedokteran subsistem ini lazim disebut syaraf sensori syaraf sensori yang yang berfungsi mengirimkan implus-implus ke otak.
Sehubungan dengan fungsi-fungsi ingatan tersebut di atas, maka terdapatlah sifat-sifat dari Sehubungan dengan fungsi-fungsi ingatan tersebut di atas, maka terdapatlah sifat-sifat dari ingatan tersebut, yaitu:
ingatan tersebut, yaitu: 1.
1. Ingatan disebut Ingatan disebut luas luas dan dan cepat cepat (( immediate memory spanimmediate memory span), apabila dalam waktu yang), apabila dalam waktu yang singkat sanggup memasukkan banyak item (pengetahuan-pengetahuan) dari luar dan singkat sanggup memasukkan banyak item (pengetahuan-pengetahuan) dari luar dan lengkap serta cepat tersimpan dalam jiwa sebagai bahan-bahan ingatan. Cepat dan luas lengkap serta cepat tersimpan dalam jiwa sebagai bahan-bahan ingatan. Cepat dan luas ingatan pada manusia semakin bertambah sehubungan dengan bertambahnya umur dan ingatan pada manusia semakin bertambah sehubungan dengan bertambahnya umur dan latihan/praktik.
latihan/praktik. 2.
2. Ingatan disebut Ingatan disebut lama lama dan dan teguh, teguh, yaitu yaitu fungsi fungsi menyimpan menyimpan atau atau retesi retesi yang yang lama lama waktunyawaktunya dan tidak mengalami perubahan-perubahan ter-hadap pengetahuan yang disimpannya. dan tidak mengalami perubahan-perubahan ter-hadap pengetahuan yang disimpannya. Retensi pengetahuan di dalam otak manusia dipikirkan sebagai
Retensi pengetahuan di dalam otak manusia dipikirkan sebagai memory tracesmemory traces, semacam, semacam engram/ tusukan-tusukan pada plat hitam. Semakin kuat tusukan maka semakin kuat engram/ tusukan-tusukan pada plat hitam. Semakin kuat tusukan maka semakin kuat retensinya. Hal ini apat terjadi apabila pengetahuan yang diperoleh dengan stimulus yang retensinya. Hal ini apat terjadi apabila pengetahuan yang diperoleh dengan stimulus yang kuat atau jelas, persepsinya jelas sehingga mengesankan.
kuat atau jelas, persepsinya jelas sehingga mengesankan. 3.
3. Ingatan disebut Ingatan disebut setia setia dan dan siap, siap, yaitu yaitu fungsi fungsi mengingat mengingat kembali kembali pengetahuan-pengetpengetahuan-pengetahuanahuan dari retesi dengan siap siaga (sewaktu-waktu) dan tidak mengalami perubahan-perubahan dari retesi dengan siap siaga (sewaktu-waktu) dan tidak mengalami perubahan-perubahan (setia).
(setia). 3.
3. Teori Teori IngatanIngatan
Kemampuan mengingat itu bukanlah suatu reproduksi yang pasif saja mengenai Kemampuan mengingat itu bukanlah suatu reproduksi yang pasif saja mengenai pengalaman-pengalaman yang lampau. Tetapi sebaliknya, bahwa mengingat itu merupakan suatu proses kreatif pengalaman yang lampau. Tetapi sebaliknya, bahwa mengingat itu merupakan suatu proses kreatif yang kompleks. Dari berbagai hasil riset yang dilakukan oleh sarjana-sarjana psikologi Amerika yang kompleks. Dari berbagai hasil riset yang dilakukan oleh sarjana-sarjana psikologi Amerika Serikat dapat di-pelajari hasilnya yang antara lain dikemukakan, bahwa tidak semua bahan yang Serikat dapat di-pelajari hasilnya yang antara lain dikemukakan, bahwa tidak semua bahan yang pernah dipelajari dapat diingat kembali. Ingatan terhadap bahan-bahan yang telah pernah dipelajari pernah dipelajari dapat diingat kembali. Ingatan terhadap bahan-bahan yang telah pernah dipelajari dipengaruhi oleh berbagai faktor. Williams dan Knoks antara lain mengetengahkan faktor-faktor dipengaruhi oleh berbagai faktor. Williams dan Knoks antara lain mengetengahkan faktor-faktor dinamis yang mempengaruhi ingatan, mereka mencatat bahwa reproduksi ingatan dipengaruhi dinamis yang mempengaruhi ingatan, mereka mencatat bahwa reproduksi ingatan dipengaruhi oleh nama-nama objek; ingatan mengarah kepada simetrisasi, kesederhanaan, dan oleh nama-nama objek; ingatan mengarah kepada simetrisasi, kesederhanaan, dan kesempurnaan; dan gambaran-gambarannya dipengaruhi oleh proses-proses yang terorganisir, kesempurnaan; dan gambaran-gambarannya dipengaruhi oleh proses-proses yang terorganisir, oleh interaksi dengan gambaran-gambaran lain, dan oleh sikap-sikap subjek.
oleh interaksi dengan gambaran-gambaran lain, dan oleh sikap-sikap subjek.
Sedangkan Barlett mengatakan bahwa mengingat itu banyak ditentukan oleh masa yang Sedangkan Barlett mengatakan bahwa mengingat itu banyak ditentukan oleh masa yang lampau. Dari pengalaman-pengalaman masa lampau individu mengem-bangkan organisasi yang lampau. Dari pengalaman-pengalaman masa lampau individu mengem-bangkan organisasi yang aktif dari gambaran-gambaran ingatan untuk menyusun skemata atau bagan. Dalam mengingat aktif dari gambaran-gambaran ingatan untuk menyusun skemata atau bagan. Dalam mengingat individu kembali ke masa yang lampau dengan struktur kognisi sekarang dengan memakai individu kembali ke masa yang lampau dengan struktur kognisi sekarang dengan memakai hipotesis, asumsi, interest, dan sikap.
hipotesis, asumsi, interest, dan sikap.
Jadi, Teori ingatan menurut Barllet adalah daya jiwa untuk menyusun secara bayangan, Jadi, Teori ingatan menurut Barllet adalah daya jiwa untuk menyusun secara bayangan, membentuk relasi sikap ke arah pengorganisasian gambaran-gambaran ingatan masa lampau dan membentuk relasi sikap ke arah pengorganisasian gambaran-gambaran ingatan masa lampau dan sering kali dengan disertai bentuk-bentuk detail yang menonjol yang biasanya tampak pada sering kali dengan disertai bentuk-bentuk detail yang menonjol yang biasanya tampak pada gambaran atau bentuk bahasa. Secara singkat mengingat ialah merekonstruksikan gambaran atau bentuk bahasa. Secara singkat mengingat ialah merekonstruksikan gambaran-gambaran ingatan dari pengalaman-pengalaman yang lampau.
gambaran ingatan dari pengalaman-pengalaman yang lampau. Menurut Atkinson-Shiffrin,
Menurut Atkinson-Shiffrin, mengajarkan tentang ingatan ganda yang mengasumsikan bahwamengajarkan tentang ingatan ganda yang mengasumsikan bahwa informasi yang kita miliki memasuki ingatan jangka pendek, dimana informasi tersebut dapat informasi yang kita miliki memasuki ingatan jangka pendek, dimana informasi tersebut dapat dipertahankan
dipertahankan dengan pengulangan/ dengan pengulangan/ dapat hilang dapat hilang dengan adanya perdengan adanya peralihan. Ialihan. Ingatan jangkangatan jangka panjang dianggap mempunyai kapasitas yang tidak terbatas tetapi mudah mengalami kegagalan panjang dianggap mempunyai kapasitas yang tidak terbatas tetapi mudah mengalami kegagalan pengingatan kembali. Agar kode informasi dapat disusun menjadi ingatan jangka panjang, pengingatan kembali. Agar kode informasi dapat disusun menjadi ingatan jangka panjang, informasi tersebut haruslah ditransfer kedalam ingatan jangka pendek. Hal ini merupakan asumsi informasi tersebut haruslah ditransfer kedalam ingatan jangka pendek. Hal ini merupakan asumsi
yang sangat penting yang menghubungkan ingatan tersebut. Tetapi kita juga bias memproses yang sangat penting yang menghubungkan ingatan tersebut. Tetapi kita juga bias memproses materi hanya dengan ingatan jangka panjang.
materi hanya dengan ingatan jangka panjang. 4.
4. Ragam Ragam Ingatan Ingatan (Memori)(Memori)
Ditinjau dari sudut jenis informasi dan pengetahuan yang disimpan, memori manusia itu terdiri Ditinjau dari sudut jenis informasi dan pengetahuan yang disimpan, memori manusia itu terdiri atas dua macam yaitu:
atas dua macam yaitu: 1.
1. Semantic memory Semantic memory (memori khusus yang menyimpan arti-arti atau pengertian-pengertian). (memori khusus yang menyimpan arti-arti atau pengertian-pengertian). 2.
2. Episodic memory Episodic memory (memori khus(memori khusus yang menyimpan inforus yang menyimpan informasi tentang peristmasi tentang peristiwa-periiwa-peristiwastiwa atau kejadian-kejadian).
atau kejadian-kejadian).
Menurut Reber (1988), dalam memori semantik informasi yang diterima ditransformasikan dan Menurut Reber (1988), dalam memori semantik informasi yang diterima ditransformasikan dan diberi kode arti, lalu disimpan atas dasar arti itu. Jadi, informasi yang kita simpan tidak dalam diberi kode arti, lalu disimpan atas dasar arti itu. Jadi, informasi yang kita simpan tidak dalam bentuk aslinya, tetapi dalam bentuk kode yang memiliki arti.
bentuk aslinya, tetapi dalam bentuk kode yang memiliki arti.
Sesuai dengan namanya, banyak ahli yang percaya bahwa memori semantik itu berfungsi Sesuai dengan namanya, banyak ahli yang percaya bahwa memori semantik itu berfungsi menyimpan konsep-konsep yang signifikan dan bertalian antara satu dengan yang lainnya. menyimpan konsep-konsep yang signifikan dan bertalian antara satu dengan yang lainnya. Misalnya, seseorang berkata: “Saya tahu
Misalnya, seseorang berkata: “Saya tahu gelatikgelatik adalah burung dan memilikiadalah burung dan memiliki sayapsayap.” Dalam.” Dalam kalimat deklaratif ini, gelatik selalu mengacu pada burung, adapun sayap adalah karakteristik bagi kalimat deklaratif ini, gelatik selalu mengacu pada burung, adapun sayap adalah karakteristik bagi burung-burung atau hewan unggas pada umumnya.
burung-burung atau hewan unggas pada umumnya.
Selanjutnya, memori episodik (Daehler dan Bukatko, 1985) adalah memori yang menerima Selanjutnya, memori episodik (Daehler dan Bukatko, 1985) adalah memori yang menerima dan menyimpan peristiwa-peristiwa yang terjadi atau dialami individu pada waktu dan tempat dan menyimpan peristiwa-peristiwa yang terjadi atau dialami individu pada waktu dan tempat tertentu, yang berfungsi sebagai referensi otobiografi. Apa yang anda makan tadi pagi, ke mana tertentu, yang berfungsi sebagai referensi otobiografi. Apa yang anda makan tadi pagi, ke mana anda pergi kemarin, dan peristiwa apa yang anda alami pada hari pertama menjadi mahasiswa anda pergi kemarin, dan peristiwa apa yang anda alami pada hari pertama menjadi mahasiswa dan sebagainya adalah beberapa contoh informasi yang tersimpan dalam memori episodik anda.[ dan sebagainya adalah beberapa contoh informasi yang tersimpan dalam memori episodik anda.[ 5.
5. Memori Memori dan dan IQ IQ ((Intelligence Quotient Intelligence Quotient ))
Memori dan IQ, antara keduanya terdapat hubungan yang sangat erat dan tak mungkin Memori dan IQ, antara keduanya terdapat hubungan yang sangat erat dan tak mungkin dipisahkan. Oleh karenanya sebagian orang menganggap bahwa IQ itu adalah memori itu sendiri dipisahkan. Oleh karenanya sebagian orang menganggap bahwa IQ itu adalah memori itu sendiri atau sebaliknya. Anggapan ini tidak sepenuhnya benar, tetapi juga tidak bisa dipandang keliru atau sebaliknya. Anggapan ini tidak sepenuhnya benar, tetapi juga tidak bisa dipandang keliru sama sekali karena tinggi rendahnya IQ itu memang berhubungan dengan kuat atau lemahnya sama sekali karena tinggi rendahnya IQ itu memang berhubungan dengan kuat atau lemahnya memori seseorang.
memori seseorang. IQ
IQ ((Intelligence Quotient Intelligence Quotient ) pada dasarnya merupakan sebuah ukuran tingkat kecerdasan.) pada dasarnya merupakan sebuah ukuran tingkat kecerdasan. Dalam pandangan seorang ahli psikologi kognitif, kecerdasan manusia itu dari hasil interaksi antara Dalam pandangan seorang ahli psikologi kognitif, kecerdasan manusia itu dari hasil interaksi antara himpunan pengetahuan dengan kemampuan khusus dalam mengolah sejumlah informasi tertentu. himpunan pengetahuan dengan kemampuan khusus dalam mengolah sejumlah informasi tertentu. Oleh karenanya, kecerdasan seseorang tidak hanya ditentukan oleh potensi dasar/pembawaannya Oleh karenanya, kecerdasan seseorang tidak hanya ditentukan oleh potensi dasar/pembawaannya saja, tetapi juga oleh seberapa banyak pengetahuan yang ia miliki sebagai hasil pengalaman saja, tetapi juga oleh seberapa banyak pengetahuan yang ia miliki sebagai hasil pengalaman belajarnya.
belajarnya. 6.
6. Gangguan Gangguan Ingatan Ingatan ManusiaManusia 1. Lupa
1. Lupa
Suatu peristiwa seseorang tidak dapat mereproduksi tanggapan meskipun ingatan kita Suatu peristiwa seseorang tidak dapat mereproduksi tanggapan meskipun ingatan kita dalam keadaan sehat.
dalam keadaan sehat. 2. Amnesia
2. Amnesia
Peristiwa seseorang tidak mereproduksi tanggapan, karena ingatan dalam keadaan Peristiwa seseorang tidak mereproduksi tanggapan, karena ingatan dalam keadaan tidak sehat. Misalnya gegar otak.
tidak sehat. Misalnya gegar otak. a.
a. Paramnesi (Amnesia yang Paramnesi (Amnesia yang tidak begitu tidak begitu jauh dari jauh dari ingatannya, apa-apa ingatannya, apa-apa yang yang masih beradamasih berada di samping ingatan masih bisa diingat).
di samping ingatan masih bisa diingat). b.
c.
c. Retrograde (Amnesia yang Retrograde (Amnesia yang mundur, amnesia ini mundur, amnesia ini tidak hanya tidak hanya lupa lupa kepada apa kepada apa yang yang barubaru terjadi, tetapi juga hal-hal yang jauh sebelum peristiwa itu terjadi, terlupakan juga).
terjadi, tetapi juga hal-hal yang jauh sebelum peristiwa itu terjadi, terlupakan juga). 3.
3. Deya Deya vuvu
Peristiwa seakan-akan belum kenal sesuatu yang sebenarnya belum. Peristiwa seakan-akan belum kenal sesuatu yang sebenarnya belum. 4.
4. Jamais Jamais vuvu
Peristiwa seakan-akan belum kenal kepada sesuatu yang sebenarnya sudah. Peristiwa seakan-akan belum kenal kepada sesuatu yang sebenarnya sudah. 5. Depersonalis
5. Depersonalis
Suatu peristiwa seseorang yang tidak mengenal dirinya sendiri. Suatu peristiwa seseorang yang tidak mengenal dirinya sendiri. 6. Derealis
6. Derealis
Suatu peristiwa seseorang merasa asing di dalam alam yang riil, yang sebenarnya. Suatu peristiwa seseorang merasa asing di dalam alam yang riil, yang sebenarnya. 7.
7. Meningkatkan Meningkatkan Daya Daya IngatIngat
Hal-hal yang mudah teringat ialah: Hal-hal yang mudah teringat ialah: 1.
1. Suatu Suatu hal hal yang yang sesuai sesuai dengan dengan perasaannya.perasaannya. 2.
2. Hal-hal Hal-hal yang yang kita kita alami alami sebaik-baiksebaik-baiknya.nya. 3.
3. Hal-hal Hal-hal yang yang menimbulkan menimbulkan minat minat dan dan perhatian.perhatian. 4.
4. Hal-hal Hal-hal yang yang mengandung mengandung arti arti bagi bagi seseorang.seseorang.
Daya ingat adalah kemampuan seseorang menyimpan memori dan memanggil kembali Daya ingat adalah kemampuan seseorang menyimpan memori dan memanggil kembali ingatan itu pada saat tepat ketika sedang dibutuhkan. Bahasa menjadi alat definisi ketika ingatan itu pada saat tepat ketika sedang dibutuhkan. Bahasa menjadi alat definisi ketika indera mata atau indera telinga menangkap sebuah pengetahuan. Bahasa pula yang menjadi indera mata atau indera telinga menangkap sebuah pengetahuan. Bahasa pula yang menjadi “kunci pembuka” ingatan dan kunci pembuka ingatan adalah yang akan membantu mengingat “kunci pembuka” ingatan dan kunci pembuka ingatan adalah yang akan membantu mengingat hal-hal vital di saat-saat penting atau mengingat sesuatu, tepatnya ketika sedang dibutuhkan. hal-hal vital di saat-saat penting atau mengingat sesuatu, tepatnya ketika sedang dibutuhkan. Perlu disadari bahwa ingatan juga berkaitan erat dengan kond
Perlu disadari bahwa ingatan juga berkaitan erat dengan kond isi “hati”, pada saat tertekan,isi “hati”, pada saat tertekan, kekuatan ingatan bisa menurun, misalnya saja saat ujian, presentasi yang genting, atau saat kekuatan ingatan bisa menurun, misalnya saja saat ujian, presentasi yang genting, atau saat tertentu yang memiliki daya tekan yang luar biasa pada emosi kita.
tertentu yang memiliki daya tekan yang luar biasa pada emosi kita. Modal utama untuk melatih daya ingat, kunci yang
Modal utama untuk melatih daya ingat, kunci yang pertama pertama adalah keyakinan ( adalah keyakinan (belief belief ).). Keyakinan ialah keyakinan seseorang akan sesuatu yang bernilai baik, benar, atau nyata, Keyakinan ialah keyakinan seseorang akan sesuatu yang bernilai baik, benar, atau nyata, yang sering kali didasari oleh perasaan pasti yang bersifat emosional dan spiritual. yang sering kali didasari oleh perasaan pasti yang bersifat emosional dan spiritual. Yang
Yang keduakedua adalah hasrat (adalah hasrat (desiredesire). Kalau anda yakin tapi tidak berhasrat mewujudkan). Kalau anda yakin tapi tidak berhasrat mewujudkan keyakinan itu, maka jadi tidak ada artinya. Adapun kunci
keyakinan itu, maka jadi tidak ada artinya. Adapun kunci ketigaketiga adalah kesungguhan. Banyakadalah kesungguhan. Banyak orang yang meyakini dirinya bisa sukses dan memiliki hasrat tinggi untuk meraih keberhasilan, orang yang meyakini dirinya bisa sukses dan memiliki hasrat tinggi untuk meraih keberhasilan, tapi akhirnya terpuruk karena tidak memiliki kesungguhan.
tapi akhirnya terpuruk karena tidak memiliki kesungguhan.
C. KESIMPULAN C. KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Pengorganisasian adalah cara lain untuk Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Pengorganisasian adalah cara lain untuk melihat proses berlangsungnya pengorganisasian informasi di dalam memori adalah dengan melihat proses berlangsungnya pengorganisasian informasi di dalam memori adalah dengan melihat pengaruh kontek di dalam memori. Bentuk lain dari proses kerja memori adalah melihat pengaruh kontek di dalam memori. Bentuk lain dari proses kerja memori adalah constrative process yaitu mengacu kepada tindakan yang dilakukan oleh manusia untuk mampu constrative process yaitu mengacu kepada tindakan yang dilakukan oleh manusia untuk mampu mengintegrasikan atau mengorganisasikan informasi di dalam memori sehingga informasi tersebut mengintegrasikan atau mengorganisasikan informasi di dalam memori sehingga informasi tersebut menjadi lebih koheren.
menjadi lebih koheren.
Di dalam otak terdapat sistem memori atau sistem akal manusia tersimpan yang disebut Di dalam otak terdapat sistem memori atau sistem akal manusia tersimpan yang disebut dengan ingatan. Dengan ingatan yang dimiliki, manusia dapat menyerap, mengolah, menyimpan dengan ingatan. Dengan ingatan yang dimiliki, manusia dapat menyerap, mengolah, menyimpan dan memproduksi pengetahuan yang ada di dalam memori yang berada di dalam otak. Dengan itu dan memproduksi pengetahuan yang ada di dalam memori yang berada di dalam otak. Dengan itu
struktur sistem akal manusia terdiri atas tiga subsistem, yakni: sensory register, short term struktur sistem akal manusia terdiri atas tiga subsistem, yakni: sensory register, short term memory, dan long term memory.
memory, dan long term memory.
Ingatan (Memori) manusia terbagi kepada dua macam, tergantung jenis informasi atau Ingatan (Memori) manusia terbagi kepada dua macam, tergantung jenis informasi atau pengetahuan yang masuk ke dalam ingatannya. Memori manusia itu ada yang hanya menyimpan pengetahuan yang masuk ke dalam ingatannya. Memori manusia itu ada yang hanya menyimpan tentang arti-arti atau pengertian-pengertian dari informasi yang ia dapat. Ada juga yang hanya tentang arti-arti atau pengertian-pengertian dari informasi yang ia dapat. Ada juga yang hanya menyimpan peristiwa-peristiwa yang pernah ia alami atau ia lihat, tergantung informasi apa yang menyimpan peristiwa-peristiwa yang pernah ia alami atau ia lihat, tergantung informasi apa yang masuk kedalam ingatannya
masuk kedalam ingatannya
Ingatan tidak selamanya berkerja dengan baik ada beberapa hal yang dapat menggangu Ingatan tidak selamanya berkerja dengan baik ada beberapa hal yang dapat menggangu ingatan, seperti lupa, amnesia, deya vu, jamais vu, depersonalis, derealis. Untuk meminimalisir ingatan, seperti lupa, amnesia, deya vu, jamais vu, depersonalis, derealis. Untuk meminimalisir adanya ganguan ingatan kita dapat melatih ingatan dengan adanya keyakinan, hasrat, dan adanya ganguan ingatan kita dapat melatih ingatan dengan adanya keyakinan, hasrat, dan kesungguhan yang harus kita miliki.
