Materi I
Setelah proses pembelajaran berlangsung diharapkan mahasiswa dapat memahami konsep belajar dan pembelajaran TK/PAUD
Pandangan Behaviorisme: belajar adalah suatu
proses perilaku yang dapat diamati (observable) dan dapat diukur (messurable)
Pandangan Kognitif: belajar adalah sebagai
perubahan perkembangan
Pandangan konstruktivisme: belajar adalah anak
membangun pengetahuannya sendiri, anak membangun pengetahuannya ketika bermain
Konsep belajar anak banyak diwarnai oleh
pandangan konstruktivisme, yang menekankan:
Pentingnya keterlibatan anak dalam proses
belajar
Belajar yang menyenangkan bagi anak
Belajar bersifat alami
Belajar melalui bermain
Memberi kesempatan pada anak untuk
Pendekatan High/Scope: anak memiliki potensi
untuk mengembangkan pengetahuannya melalui interaksi dengan lingkungannya. Jadi lingkungan belajar harus mendukung aktivitas siswa
Belajar adalah proses perubahan perilaku
berdasarkan pengalaman dan latihan (S. Nasution)
Belajar adalah suatu usaha dari seorang individu
UNSUR-UNSUR BELAJAR
Perubahan Tingkah laku Unsur Belajar
Proses/kegiatan
◦ Proses belajar anak sambil bermain
◦ Piaget: anak belajar lebih banyak melalui bermain dan melakukan percobaan dengan objek-objek nyata dan pengalaman nyata.
◦ Proses beragam/bervariasi
◦ Proses belajar di kelas
◦ Proses belajar di luar kelas
◦ Melibatkan fisik (bergerak, melakukan bebagai kegiatan)
◦ Melibatkan mental (pikiran)
◦ Melibatkan emosional (rasa senang, tidak senang)
Individu berinteraksi dengan lingkungan
Lingkungan fisik
◦ lingkungan sekitar
◦ area belajar,
◦ media,
◦ sumber belajar (coba jelaskan apa yang
dimaksud sumber belajar)
Lingkungan sosial
◦ guru,
◦ anak lain,
◦ orang dewasa)
Hasil interaksi menimbulkan pengalaman belajar
(Ayo, berikan contoh pengalaman belajar!)
Segala macam sumber yang ada di luar diri
seseorang (peserta didik) memungkinkan /memudahkan terjadinya proses belajar (Arief S Sadiman)
AECT (Association of Education Communication
Pesan: informasi/ajaran yang diteruskan oleh
komponen lain dalam bentuk gagasan, fakta, arti, dan data. Termasuk dalam kelompok pesan adalah semua bidang studi/mata kuliah atau bahan pengajaran yang diajarkan kepada peserta didik, dan sebagainya.
Orang: manusia yang bertindak sebagai
Bahan: perangkat lunak yang mengandung pesan
untuk disajikan melalui penggunaan alat/perangkat keras ataupun oleh dirinya sendiri. Berbagai media termasuk kategori materials, seperti: transportasi, slide, film, audio, video, modul, majalah, buku, dst
Alat: sesuatu (perangkat keras) yang digunakan
Teknik: prosedur atau acuan yang dipersiapkan
untuk penggunaan bahan, peralatan, orang, lingkungan untuk menyampaikan pesan. Misalnya, pengajaran berprogram/modul, simulasi, demonstrasi, tanya jawab, CBSA, dan sebagainya.
Lingkungan: situasi atau suasana sekitar di mana
Hasil belajar: anak dapat membedakan bentuk
dan warna daun
Pengalaman belajar yang dilakukan anak:
mencari berbagai bentuk daun, kemudian memilih dan mengelompokkan berdasarkan bentuk dan warna.
Bagaimana agar pengalaman bermakna?
◦ Ciptakan lingkungan yang menyenangkan yang memungkinkan melibatkan seluruh indranya.
◦ Lingkungan belajar terbebas dari hal-hal yang membuat anak menjadi stress ( Janice Beaty, 1995)
◦ Lingkungan perlu memperhatikan keselamatan anak
Perubahan perilaku merupakan hasil belajar yang
merupakan hasil dari pengalaman
Perubahan perilaku menyangkut pengetahuan,
keterampilan, dan sikap
Perubahan
◦ Tidak tahu tahu
◦ Tidak terampil terampil
◦ Tidak mampu bersosialisasi dapat bersosialisasi
◦ Tidak mau berbagi (egois) mau berbagi
Selain perubahan pengetahuan, keterampilan
dan sikap untk anak TK anak juga harus dapat melakukan tugas perkembangan dengan baik.
Anak harus dapat menghasilkan/meningkatkan
perkembangan dan hasil belajarnya.
◦ Perkembangan sosial personal dan emosional
◦ Perkembangan bahasa dan komunikasi
◦ Perkembangan kognitif
◦ Peduli terhadap diri sendiri dan keselamatan dirinya
◦ Mengembangkan kemandirian
◦ Bermain secara kooperatif
◦ Menyadari dan menghargai kebutuhan dan perasaan orang lain dan belajar mematuhi aturan
Memiliki kelucuan bahasa dan membuat cerita
Menggunakan bahasa unuk berbagai tujuan
(menjelaskan, menjawab, mengembangkan gagasan)
Berpartisipasi dalam percakapan
Mengekspresikan kebutuhan dan perasaan secara
tepat
Memahami dan menggunakan proses
matematika (mencocokan, memilih,
mengelompokkan, menghitung, dan mengukur)
Mengembangkan pengetahuan untuk mengamati
dan menggunakan perasaannya
Memilih dan mengkategorikan benda-benda
dalam kelompok, dsb
Berlari, melempar, melompat, menangkap, dll
Mengembangkan kesadaran terhadap tempat
Menyenangi kegiatan energik
Mengembangkan peningkatan kontrol dan gerak