• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep Dasar dan manfaat Psikologi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Konsep Dasar dan manfaat Psikologi"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Konsep Dasar Psikologi

Pengertian Istilah psikologi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari “psyche” yang berarti “jiwa” dan “logos” yang berarti “ilmu”

Perbedaan Ilmu Jiwa dan Psikologi

Ilmu jiwa merupakan istilah bahasa Indonesia sehari-hari yang dikenal umum yang meliputi segala pemikiran, pengetahuan, tanggapan, khayalan, dan spekulasi mengenai jiwa.

Psikologi merupakan istilah ilmu pengetahuan yang diperoleh dengan sistematis melalui metode-metode ilmiah yang mengandung beberapa syarat yang telah dimufakati oleh para sarjana Psikologi.

Ilmu jiwa belum tentu psikologi, tetapi psikologi sudah pasti ilmu jiwa.

Psikologi merupakan ilmu, karena telah memenuhi syarat sebagai ilmu yaitu memiliki obyek yang dapat diobservasi, memiliki metode ilmiah, dan tersusun secara sistematis.

obyek yang dipelajari psikologi adalah perilaku (kognitif, afektif, maupun psikomotorik) dan proses-proses mental manusia. Psikologi dibangun dengan menggunakan metode ilmiah.

Psikologi sebagai ilmu yang mandiri

Psikologi dikukuhkan sebagai ilmu yang berdiri sendiri, sejak Laboratorium Psikologi pertama di dunia didirikan, di Leipzig, tahun 1879, oleh WILHELM WUNDT

OBYEK PSIKOLOGI

1.Obyek material : obyek material ilmu adalah obyek yang bersifat umum, dilihat dari wujudnya. Jadi obyek material psikologi adalah manusia.

2.Obyek formal : obyek yang bersifat spesifik, dari segi tertentu obyek material dibahas. obyek formal psikologi adalah perilaku manusia dan hal-hal yang berkaitan dengan proses tersebut.

FUNGSI PSIKOLOGI

1. Fungsi deskriptif atau fungsi secara deskripsi, yaitu dimana dan bagaimana tugas psikologi dalam menggambarkan obyek formalnya secara lengkap, benar, dan jelas hal-hal yang dipersoalkan atau dibicarakan.

2. Fungsi prediktif atau sebagai fungsin prediksi, yaitu bagaimana fungsi psikologi dalam membuat perkiraan atau estimasi mengenai hal-hal yang dapat terjadi atau gejala-gejala yang muncul di kemudian hari berkenaan dengan perilaku manusia.

(2)

4. Menyusun teori, yaitu tugas mencari dan merumuskan hukum-hukum atau ketentuan mengenai hubungan antara peristiwa satu dengan persitiwa yang lain atau kondisi satu dengan kondisi yang lain.

5. Menerangkan, yaitu psikologi memiliki tugas untuk menrangkan keadaan atau kondisi yang mendasari terjadi peristiwa tersebut.

Ruang Lingkup Psikologi

Bidang Ilmu Psikologi dibedakan menjadi 2, yaitu

1. Psikologi Teoritis dibagi dua yaitu :

· Psikologi Umum

Menguraikan dan menyelidiki aktivitas-aktivitas psikis pada umumnya dari manusia dewasa dan normal mencakup inteligensi, perasaan, kehendak, motif, dan seterusnya.

· Psikologi Khusus

Menyelidiki segi-segi khusus dari kegiatan psikis manusia. Cabang Psikologi yang termasuk dalam Psikologi Khusus, yaitu :

a. Psikologi Perkembangan

Menguraikan perkembangan aktivitas psikologi manusia sejak kecil sampai dewasa.

Dibagi dalam : Psikologi anak, Psikologi remaja, Psikologi orang dewasa, Psikologi orang tua

b. Psikologi Kepribadian

Menguraikan tentang struktur kepribadian manusia sebagai suatu keseluruhan, serta mengenai jenis dan tipe kepribadian manusia.

c. Psikologi Sosial

Menguraikan tentang aktivitas - aktivitas manusia dalam hubungannya dengan situasi-situasi sosial seperti situasi kelompok, situasi massa.

d. Psikologi Pendidikan

Menguraikan dan menyelidiki aktivitas-aktivitas manusia dalam situasi pendidikan, situasi belajar.

e. Psikologi Diferensial dan Psikodiagnostik

Menguraikan tentang perbedaan-perbedaan antar individu dalam kecakapan, inteligensi, ciri-ciri kepribadian dan cara menentukan perbedaan tersebut.

f. Psikopatologi

Menguraikan tentang aktivitas-aktivitas manusia yang berjiwa abnormal.

Contoh : psikopatologi, psikoneurosis, psikosis

(3)

Cabang Psikologi yang termasuk dalam Psikologi Terapan yaitu :

a. Psikodiagnostik

Digunakan untuk pemilihan jabatan atau studi dengan memakai cara-cara psikologi seperti wawancara, observasi, psikotest.

b. Psikologi klinis

Digunakan untuk menolong orang-orang yang mengalami kesulitan psikologi.

Contoh : dengan menggunakan tes Rohschah, TAT.

c. Psikologi Industri atau Perusahaan

Digunakan untuk :

· Seleksi karyawan

· Menyelesaikan kesulitan antar pegawai

· Usaha untuk mempertinggi produksi

d. Psikologi Pendidikan

Digunakan untuk :

· Menentukan cara pendidikan

· Seleksi penerimaan mahasiswa

· Bimbingan mahasiswa

MANFAAT MEMPELAJARI PSIKOLOGI

Dibedakan menjadi 2, yaitu:

1. Sebagai makhluk individu, manfaat mempelajari ilmu psikologi adalah : Praktis karena dapat di praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Formil karena dengan mempelajari psikologi bisa mendapatkan cara untuk memperbaiki kehidupan.

Materiil karena pengetahuan kita menjadi bertambah.

2. Sebagai makhluk social

Referensi

Dokumen terkait

slow release dilakukan dengan 2 metode yaitu metode spektrofotmetri dan pH-metri. Metode spektrofotometri dilakukan terhadap urea tanpa zeolit dan zeolit-APTMS. Masing

Pembelajaran matematika realistik dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar bilangan pecahan. Hal ini dapat ditunjukkan dengan meningkatnya motivasi belajar pada siklus

Lakukan tahapan keempat dalam penyusunan programa penyuluhan pertanian, yaitu penetapan rencana kegiatan yang meliputi tujuan setiap kegiatan, masalah, keluaran,

Amanat undang-undang ini dipertegas lagi pada ayat (3) bahwa warga negara di daerah terpencil atau terbelakang serta masyarakat adat yang terpencil berhak memperoleh

Bila inti Uranium seluruhnya telah terbelah , maka energi nuklir yang dihasilkannya adalah ….. Bagian dari reaktor atom yang berfungsi untuk menurunkan energi neutron cepat

(2017), dan Kasanah & Worokinasih (2018) yang menyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara kinerja portofolio saham syariah dan non-syariah yang

Besarnya pengaruh kompensasi dan budaya organisasi secara bersama-sama terhadap turnover intention karyawan terdapat pengaruh yang signifikan variabel kompensasi &

Ketahanan ideologi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan ideologi bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan kekuatan nasional