• Ada dua dimensi besar yang menghubungkan pemilih dan partai politik: Identifikasi diri dengan partai (dimensi afeksi) dan evaluasi massa pemilih atas fungsi intermediasi partai (dimensi rasional) (Biorcio dan Mannheimer 1995: 206-26).
• Dimensi afeksi atau identifikasi diri dengan partai (partyID) adalah komponen psikologis di mana seseorang merasa bahwa partai tertentu adalah identitas politiknya, bahwa ia mengidentikan diri sebagai orang partai tertentu, atau bahwa ia merasa dekat dengan partai politik tertentu.
Latar Belakang
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 2
• PartyID ini merupakan komponen psikologis yang akan memberikan sumbangan bagi stabilitas dukungan terhadap partai dan sistem kepartaian, dan pada akhirnya memperkuat demokrasi itu sendiri. Jika partyID lemah maka volatilitas dukungan pemilih kepada partai akan makin sering terjadi.
• Adapun dimensi intermediasi partai merupakan evaluasi massa pemilih
tentang sejauh mana partai politik dirasakan berfungsi
• Oleh karena partai politik adalah institusi publik, maka publik berhak mengevaluasi sejauh mana fungsi-fungsi partai politik tersebut sudah berjalan baik atau tidak.
• Partai politik tidak hidup di ruang hampa yang kedap suara dari kritik publik. Terlebih lagi partai politik dibentuk dan didirikan untuk merebut suara masyarakat sebanyak-banyaknya. Masukan dan kritik publik menjadi keniscayaan bagi partai politik.
• Partai politik adalah pilar demokrasi yang penting. Banyak pihak yang menilai partai politik sejauh ini tidak atau belum sepenuhnya mampu
Latar Belakang
menilai partai politik sejauh ini tidak atau belum sepenuhnya mampu menjalankan fungsinya secara memuaskan.
• Secara umum, fungsi utama partai adalah sebagai alat
komunikasi/sosialisasi politik dan saluran aspirasi dan pendidikan politik untuk meningkatkan kepercayaan dan partisipasi politik masyarakat.
• Terakhir, partai politik berfungsi sebagai manajemen konflik. Partai menjadi alat penyelesaian konflik melalui aturan main yang tegas.
• Survei ini ditujukan untuk menjawab sejauh mana fungsi-fungsi partai politik di atas sudah berjalan ataukah tidak? Apakah partai sudah mampu menyalurkan aspirasi publik? Sejauh mana partai mewakili kepentingan rakyat? Bagaimana partai mampu merekrut tokoh-tokoh muda potensial? Bagaimana profil kepemimpinan partai di mata pemilih? Dan sederet pertanyaan lain.
Latar Belakang
Rilis Surnas LSI
• Untuk mengevaluasi fungsi-fungsi intermediary partai di mata publik. • Untuk melihat sejauh mana publik merasa dekat secara psikologis
atau tidak dengan partai.
• Untuk memperoleh masukan dan input dari publik terkait dengan kinerja dan regenerasi partai politik.
• Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
• Sampel: Jumlah sampel 1.220 responden. Berdasar jumlah sampel ini, diperkirakan margin of error sebesar +/-2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.
• Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara
yang telah dilatih. Satu pewawancara bertugas untuk satu
desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden
Metodologi
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 6
desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden
• Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
• Waktu wawancara lapangan 10 – 18 Januari 2015.
Populasi desa/kelurahan tingkat Nasional
Desa/kelurahan di tingkat
Provinsi dipilih secara random dengan jumlah proporsional
Ds 1 … Ds n Prov 1
Ds 1 … Ds m Prov k
… …
Flow chat penarikan sampel
Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK
Ds 1 … Ds n Ds 1 … Ds m
RT1 RT2 RT3 …. RT5
KK1 KK2
KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI
Laki-laki 50.0 50.1 Islam 90.1 87.3
Perempuan 50.0 49.9 Katolik/Protestan 6.7 9.8
Lainnya 3.1 3.0
Pedesaan 50.8 50.2
Perkotaa 49.2 49.8 Jawa 40.4 40.2
Sunda 16.2 15.5
Madura 3.4 3.0
Batak 3.5 3.6
ETNIS AGAMA GENDER
DESA-KOTA
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN
Batak 3.5 3.6
Betawi 3.5 2.9
Minang 3.1 2.7
Bugis 3.2 2.7
KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI
ACEH 1.9 1.9 NTB 1.9 1.9 SUMUT 5.5 5.5 NTT 2.0 2.0 SUMBAR 2.0 2.0 KALBAR 1.8 1.8 RIAU 2.3 2.3 KALTENG 0.9 0.9 JAMBI 1.3 1.3 KALSEL 1.5 1.5 SUMSEL 3.1 3.1 KALTIM 1.3 1.3 BENGKULU 0.7 0.7 KALTARA 0.0 0.2 LAMPUNG 3.2 3.2 SULUT 1.0 1.0
PROVINSI PROVINSI
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 10
Jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih dari daftar partai berikut ini? … (%)
6.7 9.0 6.8
Partai Pilihan Saat ini
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 12
6.7 9.0 6.8 7.6 6.5 5.3
Pileg 2014 Jan'2015
Jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang ini, dukungan terhadap PDIP paling besar. Dan dibandingkan dengan pemilu legislatif April 2014 yang lalu, secara umumdukungan terhadap partai
Base NasDem PKB PKS PDIP Golkar Gerindra Demokrat PAN PPP Hanura PBB PKPI TT/TJ
Laki-laki 50.0 4.7 5.6 1.8 34.6 7.9 14.1 5.7 2.5 2.5 0.1 0.0 0.0 20.6 Perempuan 50.0 3.1 5.3 2.8 32.2 7.7 12.8 7.1 4.9 3.6 1.0 0.0 0.0 19.5
Pedesaan 50.8 4.7 6.1 1.8 35.8 8.8 13.3 7.2 3.3 3.8 0.3 0.0 0.0 15.0 Perkotaan 49.2 3.1 4.8 2.8 30.9 6.9 13.6 5.6 4.1 2.2 0.9 0.0 0.0 25.2
<= 20 thn 3.7 3.5 0.0 2.7 43.5 6.9 12.1 3.7 4.6 1.9 3.5 0.0 0.0 17.5 21-30 thn 15.9 1.7 6.3 1.5 37.8 5.9 11.2 10.3 4.7 2.9 1.5 0.0 0.0 16.3 31-40 thn 30.9 4.6 5.2 2.7 34.4 7.8 16.9 4.5 3.3 2.1 0.3 0.0 0.0 18.2
GENDER
DESA-KOTA
USIA
Partai Pilihan Berdasar Demografi
PDIP unggul di setiap kelompok demografi pemilih. Dukungan PDIP lebih menonjol dibanding partai lain terutama pada kelompok usia muda (kurang dari 30 tahun), etnis jawa dan batak, agama selain Islam, pendidikan menengah bawah dan pendapatan kurang dari 2 juta.
Gerindra lebih kuat pada kelompok pemilih laki-laki, usia 31-50 tahun, etnis sunda, minang, betawi dan bugis, pendidikan menengah dan pendapatan menengah atas.
Demokrat terutama di kelompok etnis minang, dan Golkar terutama di kelompok etnis sunda dan bugis, dan kelas pendidikan dan pendapatan paling rendah.
Base NasDem PKB PKS PDIP Golkar Gerindra Demokrat PAN PPP Hanura PBB PKPI TT/TJ
Partai Pilihan Berdasar Demografi
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 14
Islam 90.1 3.4 6.1 2.5 30.9 8.0 14.5 6.6 4.1 3.4 0.4 0.0 0.0 20.2 Kristen (Katolik & Protestan) 6.7 7.5 0.0 0.0 57.1 4.5 3.1 4.3 0.0 0.0 3.5 0.0 0.0 20.2 Lainnya 3.1 9.7 0.0 0.0 53.7 11.4 6.1 5.3 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 13.8
PDIP unggul di setiap kelompok demografi pemilih. Dukungan PDIP lebih menonjol dibanding partai lain terutama pada kelompok usia muda (kurang dari 30 tahun), etnis jawa dan batak, agama selain Islam, pendidikan menengah bawah dan pendapatan kurang dari 2 juta.
Gerindra lebih kuat pada kelompok pemilih laki-laki, usia 31-50 tahun, etnis sunda, minang, betawi dan bugis, pendidikan menengah dan pendapatan menengah atas.
Base NasDem PKB PKS PDIP Golkar Gerindra Demokrat PAN PPP Hanura PBB PKPI TT/TJ
<= SD 40.7 3.1 6.2 0.8 35.5 11.2 10.4 6.4 2.5 4.3 0.0 0.0 0.0 19.6 SLTP 20.6 2.5 7.3 2.9 36.1 4.9 17.2 5.4 3.6 2.4 0.0 0.0 0.0 17.8 SLTA 27.9 4.7 5.0 2.5 33.3 5.2 15.8 6.6 5.1 1.9 1.4 0.0 0.0 18.6 Kuliah 10.8 7.7 0.5 6.0 20.3 7.5 11.8 7.9 4.7 2.5 1.5 0.0 0.0 29.6
< 600 ribu 20.7 4.6 5.2 1.1 32.6 11.0 11.2 8.0 2.1 5.3 0.3 0.0 0.0 18.6 600 ribu - < 1 juta 18.9 2.6 4.2 0.8 37.1 7.7 7.6 7.4 3.7 4.2 0.0 0.0 0.0 24.8 1 juta - < 1.4 juta 17.4 4.3 7.2 1.6 33.4 7.0 14.3 7.0 4.7 2.9 0.7 0.0 0.0 16.9 1.4 juta - < 2 juta 15.6 3.1 8.5 3.0 38.7 7.6 15.9 4.8 1.9 1.9 0.5 0.0 0.0 14.2 2 juta - 4 juta 19.4 3.5 4.8 3.3 29.6 6.4 18.4 5.5 6.2 0.4 1.6 0.0 0.0 20.4
PENDAPATAN PENDIDIKAN
Partai Pilihan Berdasar Demografi
2 juta - 4 juta 19.4 3.5 4.8 3.3 29.6 6.4 18.4 5.5 6.2 0.4 1.6 0.0 0.0 20.4 > 4 juta 8.0 7.3 0.0 5.1 26.9 6.3 15.3 4.3 2.0 3.4 0.0 0.0 0.0 29.4
PDIP unggul di setiap kelompok demografi pemilih. Dukungan PDIP lebih menonjol dibanding partai lain terutama pada kelompok usia muda (kurang dari 30 tahun), etnis jawa dan batak, agama selain Islam, pendidikan menengah bawah dan pendapatan kurang dari 2 juta.
Gerindra lebih kuat pada kelompok pemilih laki-laki, usia 31-50 tahun, etnis sunda, minang, betawi dan bugis, pendidikan menengah dan pendapatan menengah atas.
Tren Dukungan Partai 2004-2015:
Simulasi pilihan Partai jika pemilu diadakan ketika
survei (%)
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 16 Meski gagal meraih suara terbesar pada pemilu legislatif tahun 2004, Demokrat berhasil menempatkan tokoh partai
sebagai pemenang pada Pilpres di tahun yang sama. Kondisi ini dimanfaatkan sangat baik oleh Demokrat sehingga pada pemilu 2009 suara Demokrat naik hampir 3 kali lipat dan SBY kembali terpilih sebagai Presiden untuk periode
kedua.
Di antara sifat-sifat berikut mana yang paling penting dimiliki oleh partai politik? … (%)
Mewakili semua kelompok suku bangsa dan kedaerahan yang Mewakili rakyat kecil saja, tidak mewakili rakyat dari lapisan
atas
Berasas Pancasila Dipimpin oleh orang-orang yang mampu memecahkan
masalah-masalah bangsa
Bersih dari korupsi Mewakili kepentingan lapisan masyarakat miskin maupun
lapisan masyarakat kaya
Punya program dan kemampuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat
Memperhatikan keinginan rakyat
Sifat Partai Paling Penting
3.7 Mewakili hanya daerah asal ibu/bapak Organisasinya kuat/rapi Mewakili hanya kelompok Islam Mewakili semua kelompok agama yang berbeda-beda Mewakili semua kelompok suku bangsa dan kedaerahan yang
Bagaimana Ibu/Bapak merasa yakin bahwa suatu partai politik memiliki sifat paling penting sehingga Ibu/Bapak mau memilihnya? … (%)
16.5 16.5
21.0 22.0
Sudah terbiasa memilih partai tersebut
Melihat kinerja tokoh-tokoh partai di tingkat Kabupaten/Kota Melihat iklan/berita di Televisi
Melihat kinerja tokoh-tokoh partai di tingkat Nasional
Sifat Partai Paling Penting
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 18
8.6 Melihat kinerja tokoh-tokoh partai di tingkat Provinsi Warga sekitar tempat tinggal pada umumnya memilih partai
tersebut
Bagaimana masyarakat bisa merasa yakin sebuah partai politik memiliki sifat paling penting sehingga bersedia untuk memilih, terutama dengan melihat kinerja tokoh-tokoh partai di tingkat Nasional melalui pemberitaan di
• Jika pemilihan anggota DPR dilakukan saat ini, PDI Perjuangan dukungannya paling besar, dan secara umum dukungan terhadap partai-partai cenderung melemah kecuali PDI Perjuangan yang meningkat cukup pesat dan Gerindra yang relatif stabil.
• Dukungan kepada PDI Perjuangan yang lebih besar dibanding hasil pemilu 2014 biasanya terkait dengan euphoria dan masa bulan madu yang dinikmati oleh PDI Perjuangan baik sebagai pemenang pemilu maupun partai yang sukses mengantarkan Joko Widodo sebagai presiden terpilih.
Temuan
presiden terpilih.
• PDIP berhasil meraih suara terbesar pada pemilu legislatif tahun 2014. Dan tiga bulan kemudian kader terbaik PDIP juga keluar sebagai pemenang pada pemilu Presiden 2014.
• Tiga sifat utama partai politik paling menonjol yang harus dimiliki oleh partai politik yaitu memperhatikan keinginan rakyat, memiliki program yang bagus bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dan mewakil semua lapisan masyarakat.
• Dan bagaimana masyarakat merasa yakin bahwa suatu partai politik memiliki sifat-sifat paling penting tersebut? Kinerja tokoh-tokoh partai di tingkat nasional dan pemberitaan di televisi lebih menonjol sebagai referensi pemilih.
• Evaluasi dan mekanisme kontrol dari pemilih kita ini, tergambar dari
Temuan
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 20
• Evaluasi dan mekanisme kontrol dari pemilih kita ini, tergambar dari pangalaman pemilu kita, terutama pada pemilu tahun 2009.
• Partai Demokrat ketika itu berhasil keluar sebagai pemenang pemilu legislatif, dan kemudian juga berhasil meloloskan SBY sebagai Presiden untuk periode kedua.
• Kemunduran tajam yang dialami Demokrat terutama akibat sejumlah elit partai Demokrat di tingkat nasional yang terlibat kasus korupsi, bahkan ketua umum Demokrat ketika itu.
• Kinerja elit partai di tingkat nasional yang buruk dan sangat masif terekspose media massa yang memiliki jangkauan luas dan cepat (televisi) ke seluruh wilayah nusantara, sangat berpengaruh melemahkan ikatan pemilih dengan partai politik yang ketika itu merupakan saluran aspirasi utama atas segala kemajuan yang diharapkan.
Temuan
diharapkan.
Ada orang yang merasa lebih dekat pada partai politik tertentu dan ada yang tidak. Bagaimana dengan
Ibu/Bapak sendiri, apakah ada partai politik yang Ibu/Bapak merasa lebih dekat terhadapnya? (%)
21
Trend Party Id
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 24
0
Party ID meningkat, paling tidak sejak akhir tahun 2013 kecenderungannya meningkat. Namun demikian, secara umum, sebagian besar pemilih di Indonesia tidak memiliki kedekatan dengan partai
• Dilihat dari dimensi afeksi atau psikologis, ditemukan kecenderungan Party ID yang meningkat, tapi sangat sedikit.
• Secara umum, 83% lebih pemilih di Indonesia tidak memiliki perasaan kedekatan kepada partai politik manapun. Hal ini yang menyebabkan dinamika dukungan elektoral silih berganti. Tiap kali pemilu digelar pasca-Orde Baru, selalu melahirkan pemenang pemilu yang berbeda-beda.
• Rendahnya party ID di Indonesia menjadi insentif bagi partai-partai untuk merebut peluang elektoral yang ada.
Temuan
untuk merebut peluang elektoral yang ada.
Parpol sebagai Saluran Aspirasi Rakyat (%)
Di antara dua pernyataan berikut, mana yang lebih sesuai dengan pendapat Ibu/Bapak? … (%)
33.8
52.8
30 40 50 60
13.4
0 10 20
Secara umum, partai politik yang ada saat ini lebih banyak memperjuangkan kepentingan
rakyat
Secara umum, partai politik yang ada saat ini lebih banyak memperjuangkan kepentingan sendiri untuk mendapat jabatan
atau kekuasaan
Parpol sebagai Saluran Aspirasi Rakyat (%)
Secara umum menurut Ibu/Bapak,seberapa baik kinerja partai-partai politik berikut dalam memperjuangkan kepentingan rakyat? Apakah sangat baik, baik, kurang baik atau
sangat kurang baik? … (%)
47.5 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Partai Golongan Karya (Golkar) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
(PDI-Perjuangan)
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 28
37.7
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Partai Amanat Nasional (PAN) Partai NasDem Partai Demokrat
Baik + sangat baik
Parpol sebagai Sarana Kaderisasi (%)
Ada yang berpendapat bahwa pemimpin muda akan lebih sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa kita. Seberapa setuju Ibu/Bapak dengan pendapat
tersebut, sangat setuju, setuju, kurang setuju atau sangat tidak setuju? … (%)
56.5
40 50 60
5.2
24.9
0.9
12.5
0 10 20 30
Menurut Ibu/Bapak, secara umum seberapa banyak partai politik yang ada saat ini menghasilkan tokoh/pemimpin muda yang berkualitas? Apakah sangat banyak, cukup
banyak, sedikit, atau sangat sedikit? … (%)
36.0
31.0
25.0
25 30 35 40
Parpol sebagai Sarana Kaderisasi (%)
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 30
2.7 5.3
0 5 10 15 20
Sangat banyak Cukup banyak Sedikit Sangat sedikit Tidak tahu/jawab
Kaderisasi di Tubuh Parpol (%)
Menurut Ibu/Bapak, seberapa banyak partai-partai politik berikut menghasilkan tokoh/pemimpin muda yang berkualitas? Apakah sangat banyak, cukup banyak, sedikit,
atau sangat sedikit? … (%)
29.4 35.5
36.7 39.3
45.8
Partai Amanat Nasional (PAN) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Partai Golongan Karya (Golkar) Partai Demokrat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan)
21.9
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Partai NasDem Partai Amanat Nasional (PAN)
Regenerasi Pimpinan Partai (%)
Ada yang berpendapat bahwa kepemimpinan di tubuh partai politik sebaiknya dipimpin oleh generasi muda. Seberapa setuju Ibu/Bapak dengan pendapat tersebut,
sangat setuju, setuju, kurang setuju atau sangat tidak setuju? … (%)
55.8
40 50 60
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 32
4.2
26.7
0.8
12.6
0 10 20 30
Sangat setuju Setuju Kurang setuju Sangat tidak setuju Tidak tahu/jawab
Di antara pernyataan-pernyataan berikut, mana yang lebih sesuai dengan pendapat Ibu/Bapak? … (%)
50.1
35.6
30 40 50 60
Regenerasi Pimpinan Partai (%)
14.3
0 10 20
Pemimpin muda di tubuh Partai Politik akan lebih sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa
kita
Pemimpin tua (senior) akan lebih
Usia Ideal (%)
Menurut Ibu/Bapak, berapa usia seorang .... yang paling ideal/baik? … (%)
44.4
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 34
3.01.8 6.1 0.9 6.5
Anggota legislatif (DPR-RI, DPD, DPRD) Kepala daerah (bupati, walikota, gubernur)
Presiden Pemimpin partai politik
Fungsi Parpol dalam Manajemen Konflik (%)
Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar bahwa di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) saat ini, ada dua kekuatan politik yang masing-masing bernama Koalisi Indonesia Hebat (yaitu gabungan partai politik
pengusung Jokowi-Jusuf Kalla pada Pilpres 9 Juli 2014 yang lalu) dan Koalisi Merah Putih (yaitu gabungan partai politik pengusung Prabowo-Hatta)? … (%)
59.5
40.5
40 50 60 70
0 10 20 30 40
Fungsi Parpol dalam Manajemen Konflik (%)
Jika tahu atau pernah dengar, secara umum menurut Ibu/Bapak apakah partai-partai politik yang tergabung dalam Koalisi ... telah bekerja dengan baik dalam
memperjuangkan kepentingan rakyat? … (%)
51.0
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 36
3.1 1.9
Sangat baik Baik Kurang baik Tidak baik sama
sekali TT/TJ
KIH KMP
• Fungsi partai sebagai saluran aspirasi rakyat dinilai negatif. Sebagian besar publik menilai partai politik saat ini lebih banyak memperjuangkan kepentingan sendiri untuk mendapatkan jabatan atau kekuasaan ketimbang memperjuangkan kepentingan rakyat. PDIP saat ini dinilai lebih baik dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
• Mayoritas publik setuju bahwa tokoh muda akan lebih sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa kita, 61.7%. Namun demikian, publik tidak begitu yakin bahwa partai politik saat ini telah menghasilkan tokoh-tokoh muda yang berkualitas. Dan PDIP juga
Temuan
menghasilkan tokoh-tokoh muda yang berkualitas. Dan PDIP juga saat ini dinilai lebih baik dalam menghasilkan tokoh-tokoh muda yang berkualitas.
• Mayoritas publik juga setuju bahwa partai politik sebaiknya dipimpin oleh generasi muda, 60%. Dan sekitar 50% publik juga setuju bahwa pemimpin muda akan lebih baik ketimbang pemimpin tua.
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
PAN
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai Amanat Nasional (PAN) lima
(5) tahun ke depan? … (%)
3.2 3.5
17.6
35.6
Zulkifli Hasan Bima Arya Sugiarto Amien Rais Hatta Rajasa
35.3 0.1
0.8 1.4
2.6
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum PAN Berdasar Basis Partai
Base Bima Arya Sugiarto WibowoDradjad RajasaHatta KurniawanTaufik Zulkifli Hasan Hanafi Rais Amien Rais Lainnya TT/TJ
NasDem 6.8 6.8 6.8 22.7 6.8 4.5 0.0 9.1 0.0 43.2
PKB 9.2 6.0 4.8 24.1 1.2 3.6 1.2 19.3 0.0 39.8
PKS 6.9 5.0 0.0 45.0 0.0 5.0 0.0 20.0 0.0 25.0
Basis Partai
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 40
PKS 6.9 5.0 0.0 45.0 0.0 5.0 0.0 20.0 0.0 25.0
PDIP 19.2 3.4 1.7 37.3 2.4 3.6 1.4 17.3 0.0 32.8
Golkar 15.0 0.9 0.9 35.8 0.0 0.9 0.0 20.8 0.0 40.6
Gerindra 12.0 4.8 3.0 49.1 0.6 2.4 0.6 20.4 0.6 18.6
Demokrat 10.3 2.6 3.9 38.2 0.0 0.0 0.0 27.6 0.0 27.6
PAN 7.7 2.5 2.5 32.5 0.0 12.5 2.5 25.0 0.0 22.5
PPP 6.6 0.0 0.0 28.9 0.0 10.5 0.0 18.4 0.0 42.1
Hanura 5.3 0.0 0.0 36.4 0.0 9.1 0.0 9.1 0.0 45.5
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
PDIP
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDI-Perjuangan) lima (5) tahun ke depan? … (%)
5.6 6.1
23.9
36.8
Ganjar Pranowo Puan Maharani Megawati Soekarnoputri Joko Widodo (Jokowi)
21.9 0.3
1.2 1.5
2.6
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum PDIP Berdasar Basis Partai
Base Ganjar
Pranowo
Kumolo Lainnya TT/TJ
NasDem 6.8 2.3 36.4 29.5 0.0 15.9 4.5 0.0 0.0 11.4
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 42
PAN 7.7 17.5 20.0 20.0 10.0 5.0 2.5 2.5 0.0 22.5
PPP 6.6 7.9 26.3 26.3 2.6 7.9 2.6 0.0 0.0 26.3
Hanura 5.3 18.2 36.4 18.2 0.0 0.0 0.0 9.1 0.0 18.2
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
Demokrat
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai Demokrat lima (5) tahun ke
depan? … (%)
3.7 8.2
8.6
48.0
I Gede Pasek Suardika Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) Marzuki Alie Soesilo Bambang Yudhoyono
26.5 0.2
1.1 1.7
2.0
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum Demokrat Berdasar Basis Partai
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 44
Gerindra 12.0 9.6 4.8 12.6 2.4 55.7 1.8 2.4 0.6 10.2
Demokrat 10.3 9.2 0.0 9.2 0.0 64.5 1.3 0.0 0.0 15.8
PAN 7.7 12.5 2.5 17.5 0.0 37.5 5.0 0.0 0.0 25.0
PPP 6.6 10.5 0.0 10.5 2.6 44.7 2.6 0.0 0.0 28.9
Hanura 5.3 9.1 9.1 9.1 0.0 45.5 0.0 0.0 0.0 27.3
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
Gerindra
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai Gerakan Indonesia Raya
(Gerindra) lima (5) tahun ke depan? … (%)
2.9 3.0
5.9
55.1
Edhy Prabowo Fadli Zon Ridwan Kamil Prabowo Subianto
28.5 0.1
0.4 1.6
2.6
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum Gerindra Berdasar Basis Partai
Base MuzaniAhmad J. MahesaDesmond PrabowoEdhy Fadli Zon SubiantoPrabowo
Hasyim Jojohadiku
sumo
Ridwan
Kamil Lainnya TT/TJ
NasDem 6.8 6.8 0.0 4.5 6.8 47.7 0.0 2.3 0.0 31.8
PKB 9.2 6.0 0.0 4.8 0.0 57.8 3.6 3.6 0.0 24.1
PKS 6.9 5.0 0.0 10.0 5.0 45.0 5.0 10.0 0.0 20.0
PDIP 19.2 2.2 1.0 3.9 3.9 54.0 2.4 7.5 0.2 25.1
Golkar 15.0 1.9 0.0 0.0 2.8 51.9 0.9 3.8 0.0 38.7
Basis Partai
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 46
Golkar 15.0 1.9 0.0 0.0 2.8 51.9 0.9 3.8 0.0 38.7
Gerindra 12.0 1.8 0.0 1.2 3.0 81.4 0.0 3.6 0.0 9.0
Demokrat 10.3 2.6 0.0 2.6 2.6 57.9 1.3 2.6 0.0 30.3
PAN 7.7 0.0 0.0 7.5 5.0 50.0 2.5 15.0 0.0 20.0
PPP 6.6 0.0 0.0 5.3 7.9 52.6 0.0 2.6 0.0 31.6
Hanura 5.3 0.0 9.1 0.0 0.0 45.5 0.0 9.1 0.0 36.4
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
Golkar
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai Golongan Karya (Golkar) lima
(5) tahun ke depan? … (%)
2.0 3.1
17.6
39.7
Agus Gumiwang Kartasasmita Priyo Budi Santoso Agung Laksono Aburizal Bakrie
33.0 0.8
0.8 1.4
1.6
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum Golkar Berdasar Basis Partai
Base Aburizal
Bakrie
Priyo Budi Santoso
M.S Hidayat
Theo L
Sambuaga Lainnya TT/TJ
NasDem 6.8 36.4 31.8 2.3 4.5 4.5 0.0 0.0 0.0 20.5
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 48
Gerindra 12.0 53.9 14.4 0.6 3.0 3.0 1.8 2.4 1.2 19.8
Demokrat 10.3 42.1 21.1 2.6 0.0 5.3 1.3 0.0 0.0 27.6
PAN 7.7 30.0 30.0 2.5 0.0 7.5 0.0 2.5 0.0 27.5
PPP 6.6 26.3 13.2 5.3 0.0 2.6 0.0 0.0 5.3 47.4
Hanura 5.3 36.4 45.5 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 18.2
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
Hanura
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
lima (5) tahun ke depan? … (%)
2.4 2.8
4.0
52.9
Agus Gumiwang Kartasasmita Yuddy Chrisnandi Saleh Husin Wiranto
34.2 0.1
0.8 1.4 1.4
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum Hanura Berdasar Basis Partai
Base HusinSaleh
Dossy
Wiranto ChrisnandiYuddy Syarifuddin Sudding
Dewie Yasin
Limpo Lainnya TT/TJ
NasDem 6.8 2.3 0.0 4.5 50.0 6.8 4.5 4.5 0.0 27.3
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 50
Golkar 15.0 1.9 0.9 3.8 48.1 4.7 0.0 2.8 0.0 37.7
Ketua Umum Partai Dukungan Rakyat (%):
NasDem
Seandainya Ibu/Bapak bisa menentukan pilihan, di antara nama-nama berikut, menurut Ibu/Bapak siapa yang paling tepat untuk memimpin Partai NasDem lima (5) tahun ke
depan? … (%)
1.8 4.0
9.9
40.8
Ferry Mursidan Baldan Siti Nurbaya Akbar Faisal Surya Paloh
39.8 0.2
0.6 1.2
1.6
0 10 20 30 40 50 60 70
Ketua Umum NasDem Berdasar Basis Partai
Base FaisalAkbar
Ferry
Rio Patrice Capella
M. Prasetyo
Tedjo Edhy
Purdijatno Lainnya TT/TJ
NasDem 6.8 15.9 2.3 4.5 59.1 2.3 0.0 0.0 0.0 15.9
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 52
Gerindra 12.0 14.4 1.8 6.0 37.7 0.6 2.4 1.8 0.6 34.7
Demokrat 10.3 11.8 1.3 1.3 44.7 0.0 2.6 1.3 0.0 36.8
PAN 7.7 5.0 5.0 2.5 52.5 0.0 0.0 2.5 2.5 30.0
PPP 6.6 15.8 2.6 7.9 31.6 0.0 0.0 2.6 0.0 39.5
Hanura 5.3 18.2 0.0 0.0 36.4 0.0 18.2 0.0 0.0 27.3
Tahu dan Suka Tokoh
EDHIE BASKORO YUDHOYONO (IBAS) Puan Maharani Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) Megawati Soekarnoputri Joko Widodo (Jokowi)55.3 AGUS GUMIWANG KARTASASMITA BIMA ARYA SUGIARTO PRIYO BUDI SANTOSO MARUARAR SIRAIT I GEDE PASEK SUARDIKA EDHY PRABOWO FADLI ZON ZULKIFLI HASAN
Tahu
Citra Tokoh (%)
Menurut Ibu/Bapak, apakah ... orangnya? (%)
(dari yang tahu masing-masing nama)
47
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 54 0
20
Perhatian pada rakyat Jujur/bersih dari korupsi Mampu memimpin partai
politik masalah-masalah bangsaMampu memecahkan kita
Aburizal Bakrie Hatta Rajasa
Megawati Soekarnoputri Joko Widodo (Jokowi)
Prabowo Subianto Puan Maharani
Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Awareness Jabatan Tokoh sebagai Ketua Umum
Partai (%)
Tahu bahwa .... adalah Ketua Umum Partai .... ? … (%)
(dari yang tahu masing-masing nama)
91.7 91.0 89.3 87.0
80.8
60 80 100
0 20 40
Megawati Soekarnoputri
(PDIP)
Soesilo Bambang Yudhoyono/SBY
(Demokrat)
Prabowo Subianto
Keberhasilan Memimpin Partai (%)
Menurut Ibu/Bapak selama lima tahun terakhir ini apakah .... sangat berhasil, berhasil, kurang berhasil atau tidak berhasil sama sekali dalam memimpin Partai .... ? … (%)
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
39 37
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 56 1
Sangat berhasil Berhasil Kurang berhasil Tidak berhasil sama
sekali Tidak tahu/jawab
Aburizal Bakrie Hatta Rajasa
Megawati Soekarnoputri Prabowo Subianto
Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Keberhasilan Memimpin Partai
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
Base sangat berhasilBerhasil atau tidak berhasilKurang atau TT/TJ Base sangat berhasilBerhasil atau tidak berhasilKurang atau TT/TJ
NasDem 7.2 34.3 57.1 8.6 NasDem 7.2 46.9 37.5 15.6 PKB 8.2 41.1 32.1 26.8 PKB 7.7 54.2 25.0 20.8 PKS 8.2 55.6 38.9 5.6 PKS 7.5 60.0 26.7 13.3 PDIP 18.8 41.2 48.0 10.8 PDIP 18.2 60.5 26.6 12.9 Golkar 14.8 59.5 22.8 17.7 Golkar 13.5 66.7 16.7 16.7
Hatta Rajasa Aburizal Bakrrie
Aburizal Bakrie dinilai kurang berhasil oleh basis pemilih partai NasDem, PDIP, PAN dan Hanura.
Keberhasilan Memimpin Partai
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
Base Berhasil atau
sangat berhasil
Kurang atau
tidak berhasil TT/TJ Base
Berhasil atau sangat berhasil
Kurang atau
tidak berhasil TT/TJ
NasDem 6.3 70.3 21.6 8.1 NasDem 6.3 48.6 40.0 11.4 PKB 9.2 73.7 18.4 7.9 PKB 9.1 63.4 19.7 16.9 PKS 7.2 47.4 42.1 10.5 PKS 7.2 72.2 11.1 16.7 PDIP 19.5 83.6 9.7 6.8 PDIP 19.0 62.4 24.9 12.7
Prabowo Subianto Megawati Soekarnoputri
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 58
PDIP 19.5 83.6 9.7 6.8 PDIP 19.0 62.4 24.9 12.7 Golkar 14.7 65.3 15.8 18.9 Golkar 14.4 72.7 12.5 14.8 Gerindra 12.5 55.7 36.1 8.2 Gerindra 13.4 83.2 10.6 6.2 Demokrat 10.0 58.2 35.8 6.0 Demokrat 10.2 63.1 29.2 7.7 PAN 8.0 60.5 34.2 5.3 PAN 8.0 80.6 16.7 2.8 PPP 6.7 60.0 31.4 8.6 PPP 6.3 71.0 19.4 9.7 Hanura 4.8 66.7 33.3 0.0 Hanura 5.1 55.6 33.3 11.1
Keberhasilan Memimpin Partai
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
Base sangat berhasilBerhasil atau tidak berhasilKurang atau TT/TJ
NasDem 7.3 79.1 20.9 0.0
PKB 8.4 75.4 15.9 8.7
PKS 7.6 65.0 25.0 10.0
PDIP 19.5 72.4 19.5 8.1
SBY
PDIP 19.5 72.4 19.5 8.1
Golkar 14.1 81.3 7.7 11.0
Gerindra 12.5 77.2 18.4 4.4
Demokrat 10.8 90.3 5.6 4.2
PAN 7.4 80.0 14.3 5.7
PPP 6.1 84.4 12.5 3.1
Mencalonkan Kembali sebagai Ketua Umum? (%)
Jika tahun ini Partai ... mengadakan pemilihan ketua umum baru, menurut Ibu/Bapak apakah sebaiknya ... maju mencalonkan diri lagi menjadi ketua umum atau tidak? … (%) [Hanya ada sedikit perbedaan pertanyaan untuk Partai Gerindra, karena partai ini telah melakukan Kongres Luar Biasa tahun lalu untuk
menggantikan ketua umumnya yang wafat. Pertanyaan untuk Partai Golkar juga menggunakan redaksi jika ada Munas rekonsiliasi]
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
45 41
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 60 14
Ya, sebaiknya maju mencalonkan
diri lagi Tidak, sebaiknya tidak majumencalonkan diri lagi Tidak tahu/jawab
Aburizal Bakrie Hatta Rajasa Megawati Soekarnoputri Prabowo Subianto Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Menurut warga, Hatta Rajasa, Prabowo dan SBY masih layak untuk mencalonkan kembali sebagai ketua umum partainya masing-masing. Aburizal Bakrie, antara dukungan dan sebaiknya tidak mencalonkan
Mencalonkan Kembali Sebagai Ketua Umum?
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
Base
Ya, sebaiknya mencalonkan
lagi
Tidak, sebaiknya tidak
mencalonkan lagi
TT/TJ Base
Ya, sebaiknya mencalonkan
lagi
Tidak, sebaiknya tidak mencalonkan
lagi
TT/TJ
NasDem 7.2 37.1 54.3 8.6 NasDem 7.2 46.9 43.8 9.4 PKB 8.2 55.4 26.8 17.9 PKB 7.7 72.9 14.6 12.5 PKS 8.2 61.1 33.3 5.6 PKS 7.5 73.3 20.0 6.7 PDIP 18.8 44.4 42.8 12.7 PDIP 18.2 60.1 28.8 11.1
Hatta Rajasa Aburizal Bakrrie
Mencalonkan Kembali Sebagai Ketua Umum?
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
Base Ya, sebaiknya mencalonkan lagi
Tidak, sebaiknya tidak
mencalonkan lagi
TT/TJ Base Ya, sebaiknya mencalonkan lagi
Tidak, sebaiknya tidak mencalonkan
lagi TT/TJ
NasDem 6.3 51.4 40.5 8.1 NasDem 6.3 45.7 42.9 11.4 PKB 9.2 48.7 39.5 11.8 PKB 9.1 66.2 23.9 9.9 PKS 7.2 15.8 73.7 10.5 PKS 7.2 83.3 5.6 11.1 PDIP 19.5 52.5 38.6 8.9 PDIP 19.0 61.9 24.3 13.8 Golkar 14.7 26.3 48.4 25.3 Golkar 14.4 64.8 18.2 17.0
Prabowo Subianto Megawati Soekarnoputri
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 62
Golkar 14.7 26.3 48.4 25.3 Golkar 14.4 64.8 18.2 17.0 Gerindra 12.5 25.3 65.8 8.9 Gerindra 13.4 88.2 8.7 3.1 Demokrat 10.0 28.4 61.2 10.4 Demokrat 10.2 70.8 24.6 4.6 PAN 8.0 13.2 71.1 15.8 PAN 8.0 61.1 36.1 2.8 PPP 6.7 31.4 57.1 11.4 PPP 6.3 74.2 16.1 9.7 Hanura 4.8 44.4 55.6 0.0 Hanura 5.1 33.3 55.6 11.1
Pada basis pemilih PDIP, NasDem dan PKB, Megawati didukung untuk mencalonkan kembali sebagai Ketum PDIP. Sementara pada basis pemilih partai lainnya, sebaliknya. Sementara Prabowo, sebaiknya tidak mencalonkan lagi
Mencalonkan Kembali Sebagai Ketua Umum?
(dari yang tahu masing-masing nama sebagai Ketua Umum Partai)
Base
Ya, sebaiknya mencalonkan
lagi
Tidak, sebaiknya tidak
mencalonkan lagi
TT/TJ
NasDem 7.3 41.9 48.8 9.3
PKB 8.4 68.1 27.5 4.3
PKS 7.6 45.0 45.0 10.0
SBY
PDIP 19.5 51.8 38.0 10.2
Golkar 14.1 44.0 39.6 16.5
Gerindra 12.5 55.7 38.6 5.7
Demokrat 10.8 68.1 23.6 8.3
PAN 7.4 48.6 45.7 5.7
PPP 6.1 59.4 31.3 9.4
Temuan
• Seandainya publik bisa menentukan pilihan siapa tokoh yang paling tepat untuk memimpin sebuah partai politik, hampir semua Ketua Umum partai lebih diunggulkan untuk kembali memimpin partainya masing-masing, kecuali untuk PDIP. Jokowi lebih diunggulkan dibanding Megawati untuk memimpin PDIP 5 tahun ke depan.
• Pada saat ini PDIP dalam kondisi khusus, karena memiliki dua figur sangat penting dan sangat populer. Sementara di partai lain tidak demikian, tokoh populer hanya pada Ketua Umum masing-masing partai.
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 64
partai.
• Pada evaluasi kinerja Ketua Umum partai selama lima tahun terakhir memimpin partai masing-masing, SBY dinilai paling berhasil.
• SBY, Megawati, Prabowo dan Hatta Rajasa, selain dinilai berhasil oleh basis masing-masing partai yang dipimpin, juga dianggap berhasil oleh basis partai lain. Sementara Aburizal Bakrie tingkat keberhasilannya dinilai jauh lebih rendah, dan beberapa basis partai lain lebih menilai Aburizal kurang berhasil.
• Jika publik juga bisa menyuarakan, apakah Ketua-Ketua Umum beberapa partai tersebut sebaiknya kembali mencalonkan diri
Temuan
beberapa partai tersebut sebaiknya kembali mencalonkan diri sebagai Ketua Umum partainya masing-masing atau tidak, dukungan terbesar kepada Prabowo, 67%. Kemudian Hatta Rajasa 61%, dan SBY 52%. Sementara Aburizal Bakrie 45% dan Megawati 37%.
• Menurut publik, Megawati bahkan sebaiknya tidak lagi mencalonkan
sebagai Ketua Umum PDIP, 51%, lebih besar ketimbang
dukungannya.
Pergantian Pemimpin Partai (%)
Ada yang berpendapat bahwa kepemimpinan di tubuh partai politik sebaiknya terus berganti secara teratur sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa kita. Seberapa setuju Ibu/Bapak dengan pendapat tersebut, sangat setuju, setuju, kurang
setuju atau sangat tidak setuju? … (%)
68.4
50 60 70 80
7.7 7.4
0.5
16.0
0 10 20 30 40
Di antara pernyataan-pernyataan berikut, mana yang lebih sesuai dengan pendapat
Pergantian Pemimpin Partai (%)
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 68
10.5 17.5
0 10 20 30
Kepemimpinan di tubuh Partai Politik sebaiknya terus berganti
secara teratur sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa
kita
Kepemimpinan di tubuh Partai Politik seperti kondisi saat ini saja,
tidak perlu berganti
Tidak tahu/jawab
Periodisasi Pemimpin Partai (%)
Di antara pernyataan-pernyataan berikut, mana yang lebih sesuai dengan pendapat Ibu/Bapak? … (%)
58.9
30 40 50 60 70
21.3 19.8
0 10 20 30
Kepemimpinan di tubuh Partai Politik sebaiknya dibatasi, misalnya
hanya dua periode kepengurusan saja
Kepemimpinan di tubuh Partai Politik tidak perlu dibatas periode kepemimpinannya, asalkan terpilih
dalam munas partai atau kongres
• Mayoritas publik setuju kepemimpinan di tubuh partai politik secara teratur sebaiknya terus berganti sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa kita, ketimbang status quo seperti saat ini. • Mayoritas publik juga mendukung adanya periodisasi di dalam
kepemimpinan partai, misalnya hanya dua periode kepengurusan saja. Dan dukungan ini mayoritas di hampir semua segmen.
Temuan
Rilis Surnas LSI
• Saat ini, fungsi partai sebagai saluran aspirasi publik dinilai negatif. Partai politik dinilai lebih banyak memperjuangkan kepentingan sendiri untuk mendapat jabatan atau kekuasaan ketimbang memperjuangkan kepentingan rakyat.
• Publik juga kurang yakin dalam melihat apakah partai politik yang ada saat ini sudah cukup banyak menghasilkan kader-kader muda yang berkualitas atau tidak. Padahal mayoritas publik menganggap bahwa kader-kader muda akan lebih sesuai dengan tuntutan dan perkembangan bangsa kita.
Kesimpulan
Rilis Surnas LSI
Temuan Survei: 10-18 Januari 2015 | 72
perkembangan bangsa kita.
• Begitu juga tokoh muda sebagai pemimpin partai, sebagian besar publik menilai pemimpin muda akan lebih baik ketimbang yang tua. • Akan tetapi ada hubungan antara dukungan kepada pemimpin tua
• Jika publik bisa turut menentukan siapa tokoh yang paling tepat untuk memimpin suatu partai politik, dorongan untuk bisa memunculkan tokoh-tokoh berkualitas menjadi semakin kuat, sehingga fungsi kaderisasi bisa semakin lancar.
• Bukan hanya itu, tokoh-tokoh tersebut kemudian akan memiliki kesempatan untuk terekspose sesering mungkin kepada publik sehingga memiliki profil yang positif. Ini sangat penting, karena tokoh-tokoh ini kemudian akan menjadi daya tarik politik untuk meningkatkan dukungan partai.
Kesimpulan
meningkatkan dukungan partai.