• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Kehidupan Kota dan Desa dal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Perbandingan Kehidupan Kota dan Desa dal"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Metode Study Pedesaan (SKL)

Kelompok 3

Nama Kelompok : Manase Kamengon Nurul Hamidah Natalia Tang Olgha Yalla Priskila Riwu Petrus Tari Senna Pingak Semester : VI B

Universitas Kristen Artha Wacana Kupang

Perbandingan pola kehidupan dalam bidang keagamaan pada masyarakat

kota dan desa

No Desa Kota

1 Agama sering dipakai sebagai sarana

berpolitik. Agama juga dipakai sebagai sarana berpolitik dengan cara-cara yang berbeda dari desa.

2 Pendidikan beragama sudah mulai baik, namun pola berpikir masih terpaut pada kehidupan beragama suku.

Sudah banyak pemikiran-pemikiran yang lebih maju dan juga kehidupan beragama suku juga mulai kurang.

3 Agama menjadi agama keluarga. Agama yang dianut keluarga itu yang diturunkan pada generasi-generasi berikutnya.

Komitmen beragama ditentukan oleh diri sendiri, dan tidak lagi diturunkan melalui garis keturunan.

4 Dalam pola kehidupan beragama, keluarga konsisten dengan sebuah agama, dan terkadang orang atau masyarakat yang beragama lain sering dianggap kafir (sering juga dikucilkan).

Pola kehidupan beragama di kota

menjunjung tinggi pluralism, di mana saling toleransi antar umat beragama yang

dijunjung.

5 Pengajar-pengajar dalam bidang agama masih kurang memadai dan juga fasilitas-fasilitas pendidikan juga masih kurang.

Pengajar-pengajar dalam bidang agama cukup banyak,dan juga didukung oleh fasilitas pendidikan yang baik.

6 Tingginya minat orang untuk belajar dalam bidang Teologi.

Kurangnya minat untuk belajar dalam bidang Teologi.

7 Agama tidak murni lagi karena ada yang menganut kepercayaan-kepercayaan agama suku.

Agama di kota juga tidak murni lagi, karena telah bercampur dengan kehidupan modern .

8 Perputaran uang di desa kurang, sehingga pelaksanaan kegiatan beragama kurang

(2)

dibiayai dengan baik. finansial yang baik. 9 Norma dan tingkah laku di desa diukur

juga dengan penilaian hukum-hukum keagamaan.

Referensi

Dokumen terkait

Peneliti lapangan juga biasanya membuat catatan lapangan secara ekstensif yang kemudian dianalisis dalam berbagai cara (Moleong, 2013:26).. Dalam pelaksanaan penelitian ini,

Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Pada Pabrik Wingko Babat Cap Bus Gaya Baru Dengan Menggunakan Metode Model

Adapun faktor yang mempengaruhi kinerja pada karyawan dalam suatu organisasi meliputi tingkat pendidikan, motivasi kerja, fasilitas kerja, kehadiran dalam bekerja,

Untuk meningkatkan hasil belajar siswa, guru harus pandai memilih metode pembelajaran yang tepat. Dengan adanya pemilihan metode yang tepat, maka akan membuat

Dari kelima penelitian diatas, Ludiro 2011, maka peneliti ingin lebih mengembangkan cara membuat film dokumenter secara optimal baik dari aspek software, pengoperasian, hardware,

1) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Domain Perilaku Mahasiswi Fakultas Keperawatan Universitas katolik Widya Mandala Surabaya dalam Melakukan

Goleman (2016) juga mengemukakan bahwa kecerdasan emosi adalah kemampuan emosional individu yang meliputi kemampuan mengendalikan diri, mengendalikan impuls, mengatur suasana

Hal ini disebabkan karena dengan pemberian pupuk NPK organik pada dosis 600 kg/ha merupakan dosis yang tertinggi dari semua perlakuan, hal ini dapat